Nama: David Yosef Genaro Sitanggang

NIM: 20190122032

Fakultas: Pertanian

Soal Pre Test :

1. Mengapa unjuk kerja mesin dapat digunakan untuk menilai dalam pemilihan mesin ?
elaskan!
2. Mengapa pemilihan mesin dapat dilakukan dengan cara membandingkan unjuk
kerjanya ?Jelaskan !
3. Selain dengan unjuk kerja, jelaskan cara pemilihan mesin yang lain ?
4. Mengapa perhitungan CV diperlukan pada analisis pemilihan mesin ? Jelaskan !
5. Apa artinya jika hasil analisis CV lebih besar dari CV yang telah ditentukan ?
Jelaskan !

Jawab:

1. Unjuk kerja mesin dapat digunakan sebagai kriteria penilaian dalam pemilihan mesin
karena dengan mengetahui unjuk kerja mesin, dapat diketahui seberapa efektif dan
efisien mesin tersebut dalam melakukan tugasnya. Dengan demikian, pemilihan mesin
yang memiliki unjuk kerja yang baik dapat membantu meningkatkan produktivitas
dan efisiensi dalam pertanian. Selain itu, penggunaan mesin dengan unjuk kerja yang
baik juga dapat mengurangi biaya produksi dan waktu yang diperlukan dalam proses
pertanian.
2. Pemilihan mesin dapat dilakukan dengan membandingkan unjuk kerja mesin karena
unjuk kerja mesin dapat menjadi acuan untuk mengevaluasi kemampuan mesin dalam
melakukan tugas yang dibutuhkan. Dengan membandingkan unjuk kerja mesin,
seperti daya, kecepatan, kapasitas, dan efisiensi, dapat dipilih mesin yang paling
efektif dan efisien untuk tugas tertentu dalam pertanian. Selain itu, pemilihan mesin
yang tepat dapat membantu meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya
operasional. Namun, dalam memilih mesin, selain unjuk kerja, perlu juga
mempertimbangkan faktor lain seperti ketersediaan suku cadang, biaya perawatan,
kemudahan pengoperasian, dan harga agar dapat memilih mesin yang sesuai dengan
kebutuhan dan anggaran.
3. Cara pemilihan mesin yang lain selain dengan unjuk kerja antara lain adalah
mempertimbangkan faktor seperti keandalan mesin, kemudahan pengoperasian, biaya
investasi dan operasional, ketersediaan suku cadang, lingkungan, dan teknologi.
Memilih mesin yang handal, mudah dioperasikan, terjangkau biaya investasi dan
operasional, memiliki suku cadang yang mudah didapat, ramah lingkungan, serta
menggunakan teknologi terbaru dapat membantu meningkatkan efisiensi dan
produktivitas dalam pertanian.
4. Perhitungan CV (Coefficient of Variation) diperlukan pada analisis pemilihan mesin
untuk mengetahui seberapa besar variasi dari data unjuk kerja mesin yang diukur.
Dengan mengetahui nilai CV, dapat dipahami tingkat variasi dari unjuk kerja mesin
dan kemudian dapat dipilih mesin yang paling stabil dan konsisten dalam melakukan
tugas yang dibutuhkan. Mesin dengan nilai CV yang rendah menunjukkan konsistensi
dan stabilitas yang lebih baik, sedangkan mesin dengan nilai CV yang tinggi
cenderung kurang konsisten dan dapat menghasilkan hasil yang tidak konsisten. Oleh
karena itu, perhitungan CV penting untuk memilih mesin yang dapat memberikan
hasil yang stabil dan konsisten dalam pertanian.
5. Jika hasil analisis CV lebih besar dari CV yang telah ditentukan, maka hal ini
menunjukkan bahwa tingkat variasi dari data unjuk kerja mesin yang diukur lebih
tinggi dari yang diharapkan. Hal ini mengindikasikan bahwa mesin tersebut kurang
konsisten dalam melakukan tugasnya dan memiliki tingkat ketidakstabilan yang lebih
tinggi. Oleh karena itu, jika hasil analisis CV lebih besar dari CV yang telah
ditentukan, mesin tersebut mungkin tidak cocok untuk digunakan dalam pertanian dan
sebaiknya dipertimbangkan mesin yang lebih konsisten dan stabil.