Anda di halaman 1dari 5

Pelacakan Bayi Dan Balita Stunting

No. Dokumen :

SOP No. Revisi :

Tanggal Terbit :
Halaman : 1 dari 2
dr. Nurhayati
Puskesmas Bonang I
NIP. 19760106 200904 2 001
1. Pemantauan pertumbuhan adalah merupakan salah satu
kegiatan program perbaikan gizi masyarakat yang menitik
beratkan pada upaya pencegahan dan penanggulangan
masalah gizi pada balita.
1. Pengertian
2. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh dengan penilaian status
gizi yang didasarkan pada pengukuran indeks panjang badan
menurut umur (PB/U) atau tinggi badan menurut umur (PB/U
atau TB/U) kategori pendek yang mempunyai Z-score dibawah
-2SD dan menjadi sangat pendek apabila dibawah -3SD.
Untuk mencegah dan menurunkan angka kejadian stunting pada
2. Tujuan
bayi dan balita
Surat Keputusan Kepala Puskesmas Bonang I Nomor :
3. Kebijakan 449.1/440/3986/XII/2022 tentang Upaya Pencegahan Dan
Penurunan Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Bonang I
Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan
4. Referensi
Penurunan Stunting
5. Prosedur / 1. Petugas gizi menerima laporan dari kader atau menggunakan
Langkah- data rutin hasil penimbangan serentak di posyandu maupun
langkah anak datang sendiri dengan penapisan awal antara lain nilai
Z-Score PB/U atau TB/U <-2SD dengan kategori pendek dan
sangat pendek;
2. Data penimbangan di posyandu dan penimbangan serentak
yang datang ke puskesmas dimasukkan dalam aplikasi e-
PPGBM dan dianalisis status gizinya;
3. Petugas membuat jadwal waktu kunjungan;
4. Petugas menginformasikan jadwal pelaksanaan kegiatan
kepada kader;
5. Petugas melakukan kunjungan rumah bersama kader;
6. Petugas melakukan anamnesa kepada orang tua sesuai form
pelacakan balita stunting;
7. Petugas gizi melakukan pengukuran antopometri pada anak
yaitu berat badan, tinggi badan, LILA dan LIKA;
8. Petugas menentukan status gizi balita dengan Z-Score WHO
Antro;
9. Petugas memberi konseling dan motivasi tentang masalah
balita stunting;
10. Petugas membuat laporan hasil pelacakan;
11. Petugas menentukan rencana tindak lanjut.
6.
7. Diagram Alir
Hasil penimbangan serentak di posyandu

Melakukan penginputan data

Membuat jadwal kunjungan

Menginformasikan jadwal kunjungan ke kader

Melakukan kunjungan rumah bersama kader

Melakukan anamnesa kepada orangtua


menggunakan form pelacakan balita stunting

Melakukan pengukuran antropometri anak

Melakukan penetuan status gizi

Melakukan konseling dan motivasi tentang masalah balita stunting

Membuat laporan hasil pelacakan

Menentukan rencana tindak lanjut

8. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
9. Unit terkait 1. Ruang Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS)
2. Ruang KIA
3. Ruang Konsultasi Gizi
10. Dokumen 1. Rekam Medis
terkait 2. Form Pelacakan Balita Stunting
11. Rekaman No. Yang Isi Perubahan Tanggal mulai
historis
diubah diberlakukan
perubahan
DAFTAR TILIK
SOP PELACAKAN BAYI DAN BALITA STUNTING

Nama Petugas yang dinilai :


Tanggal Penilaian :
Petugas Penilai :

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah petugas gizi menerima laporan dari kader atau
menggunakan data rutin hasil penimbangan serentak di
posyandu maupun anak datang sendiri dengan penapisan awal
antara lain nilai Z-Score PB/U atau TB/U <-2SD dengan kategori
pendek dan sangat pendek?
2. Apakah data penimbangan di posyandu dan penimbangan
serentak yang datang ke puskesmas dimasukkan dalam aplikasi
e-PPGBM dan dianalisis status gizinya?
3. Apakah petugas membuat jadwal waktu kunjungan?
4. Apakah petugas menginformasikan jadwal pelaksanaan
kegiatan kepada kader?
5. Apakah petugas melakukan kunjungan rumah bersama kader?
6. Apakah petugas melakukan anamnesa kepada orang tua sesuai
form pelacakan balita stunting?
7. Apakah petugas gizi melakukan pengukuran antopometri pada
anak yaitu berat badan, tinggi badan, LILA dan LIKA?
8. Apakah petugas menentukan status gizi balita dengan Z-Score
WHO Antro?
9. Apakah petugas memberi konseling dan motivasi tentang
masalah balita stunting?
10. Apakah petugas membuat laporan hasil pelacakan?
11. Apakah petugas menentukan rencana tindak lanjut?
JUMLAH
CR: ∑ YA / YA + TIDAK X 100%

PENILAI,

………………………
CHECKLIST PELACAKAN BALITA STUNTING

Nama KK :
Alamat :

I. DATA KELUARGA
Nama Balita :
Tempat, Tanggal Lahir :
Jenis Kelamin :
BB/PB lahir :
IMD : Ya / Tidak

Nama Ibu :
Umur :
Pendidikan :
Pekerjaan :
G/P/A :
Kontrasepsi yg digunakan :
Tempat px hamil :
Penolong persalinan :

Nama ayah :
Umur :
Pendidikan :
Pekerjaan :

II. RIWAYAT PENYAKIT


1. Apakah anak terlihat normal sewaktu lahir? (misal : langsung
menangis)

2. Riwayat kehamilan ibu? Apakah mengalami KEK/anemia?

3. Apakah anak pernah mengalami sakit selama kurun waktu <12 bulan?
Sakit apa?
4. Sudah berobat kemana?
5. Terapi apa yang diberikan?

6. Sudah dinyatakan sembuh atau belum?


7. Berapa jumlah ART (Anggota Rumah Tangga)?
8. Apakah ada anggota keluarga yang menderita TBC/ penyakit menular
atau penyakit lainnya?
9. Apakah ada anggota keluarga yang merokok?
10. Jika anak sakit apa yang Anda lakukan?
11. Anak pernah opname di RS? Sakit apa?

12. Apakah anak pernah diperiksa kecacingan?

III. POLA ASUH


1. Siapa yang mengasuh anak?
2. Apakah anak minum ASI?
3. Apakah anak mendapat ASI Eksklusif?
4. Jika tidak ASI Eksklusif, apa alasannya?

5. Kapan anak mulai diberikan MPASI ?


6. Makanan apa yang diberikan sehari-hari?

7. Apakah anak mendapat imunisasi lengkap?


8. Apakah anak selalu dibawa ke Posyandu? Jika tidak mengapa?

9. Apakah anak ada gangguan tumbang? (lihat KMS) Sejak kapan?

IV. LINGKUNGAN
1. Rumah layak huni? (perhatikan ventilasi, lantai, SPAL, tempat
sampah, PHBS dll)
2. Sumber air untuk MCK?
3. Sumber air minum
4. Ada jamban keluarga?
5. Jarak rumah dengan kandang?

V. KEPEMILIKAN DOKUMEN KELUARGA


1. Punya KK?
2. Punya KTP?
3. Peserta BPJS? Ya Tidak (No : …………………………………..)
4. Punya AKTE Kelahiran?
5. Foto copy buku KIA!
6. Punya buku nikah?

VI. HASIL PENGUKURAN ANTROPOMETRI


BB :
TB :
LILA :
LIKA :
Status Gizi : BB/U =
PB/U atau TB/U =
BB/PB atau BB/TB =

Demak,
Petugas,
1.

2.

Anda mungkin juga menyukai