MODUL KELAS 5 ( Bab I )

BI - BAB I - AKU DAN KEUNIKAN

Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!
A. KATA SIFAT
1. Kata sifat untuk menerangkan kata benda.
2. Ciri dari kata sifat adalah dapat diberi keterangan pembanding dan keterangan penguat.
3. Ciri kata sifat dapat diingkari dengan kata tidak.
4. Makna kata sifat dapat dicari di KBBI .
5. KBBI singkatan dari Kamus Besar Bahasa Indonesia.
6. Contoh kata sifat yaitu pemalu, cerdik, pendiam,ceria, selalu akur, sangat perhatian, lebih berani,dll
B. SINONIM
7. Persamaan makna kata disebut sinonim.
8. Carilah sinonimnya!
No kata sinonim
a linglung lupa
b patuh taat
c sombong angkuh
d bohong dusta
e akur rukun
f haus dahaga
g lambat pelan
C. ANTONIM
9. Antonim artinya lawan kata.
10. Carilah antonim!
No kata antonim
a akhir awal
b surut pasang
c pulang pergi
d asli palsu
e terbit terbenam
f malu berani
g jujur bohong
D. Awalan pe –
11. Awalan pe- berfungsi untuk membentuk kata sifat, kata kerja, dan kata benda.
12.Tulislah menjadi kata berawalan pe- dalam table di bawah ini!
No Awalan pe- dan kata dasar Kata jadian ( berawalan pe-)
a pe- amal pengamal
b pe- guna pengguna
c pe- halang penghalang
d pe- cuci pencuci
e pe- buat pembuat
f pe- tulis penulis
g pe- sayang penyayang
13. Tulislah kata dasarnya dan makna katanya!
No Kata berawalan pe- Kata dasar Makna kata
a penari tari orang yang menari
b penjahit jahit orang yang menjahit
c pendiam diam sifat orang
d pewangi wangi benda untuk mewangikan
e pengeras keras alat untuk mengeraskan
f penyuka suka orang yang suka atau gemar
g pengganggu ganggu orang yang suka mengganggu

1
 E. KALIMAT MAJEMUK SETARA
14. Kalimat majemuk adalah gabungan dari 2 atau lebih dari kalimat tunggal.
15. Kalimat yang hanya terdiri dari satu predikat saja disebut kalimat tunggal.
16. Kalimat-kalimat tunggal yang mendapat kata hubung akan membentuk kalimat majemuk setara.
17. a. Ana membeli buku tulis.
b. Ana membeli bolpoin.
Kalimat majemuk setara menjadi Ana membeli buku tulis dan bolpoin.
18. a. Bapak menanam cabe.
b. Ibu memetik bunga.
Kalimat majemuk setara menjadi Bapak menanam cabe sedangkan Ibu memetik bunga.
19. a. Doni tidak masuk sekolah.
b. Doni sedang sakit batuk.
Kalimat majemuk setara menjadi Doni tidak masuk sekolah karena sedang sakit batuk.
20. a. Tuti sangat rajin belajar.
b. Adik Tuti malas belajar.
Kalimat majmuk setara menjadi Tuti sangat rajin belajar, tetapi adiknya malas belajar.
21. a. Joni ikut berangkat piknik.
b. Joni istirahat di rumah.
Kalimat majemuk setara menjadi Joni ikut berangkat piknik atau istirahat di rumah.
22. a. Soni tidak belajar.
b. Nilai Soni jelek.
Kalimat majemuk setara menjadi Soni tidak belajar, sehingga nilainya jelek.
F. TEKS DESKRIPSI
23. Teks yang berisi gambaran tentang suatu objek, tempat, atau peristiwa disebut teks deskripsi.
24. Ciri teks deskripsi menggambarkan atau melukiskan sesuatu.
25. Teks deskripsi cirinya menjelaskan secara detail/lengkap dan melibatkan pancaindra.
26. Pembaca teks deskripsi seolah – olah merasakan atau mengalami sendiri.
27. Langkah awal pembuatan teks deskripsi adalah menuliskan benda atau tempat atau peristiwa yang
menjadi objek tulisan.
28. Bacalah teks deskripsi di bawah ini!
Setiap pagi hari Senin sampai hari Jumat, anak kelas I sampai kelas VI yang datang ke sekolah selalu
memberi salam kepada guru yang bertugas. Mereka selalu mencuci tangan lebih dulu sebelum masuk
kelas. Pada pukul 06.55 anak- anak sudah berbaris rapi di halaman untuk mengikuti apel pagi sesuai
jadwal apel.
Dari teks deskripsi di atas, kebiasaan murid kelas I sampai kelas VI adalah ….
memberi salam kepada guru yang bertugas dan mencuci tangan sebelum masuk kelas.

IPAS BAB I
Cahaya dan Bunyi di sekitar kita
A. CAHAYA
Isilah titik-titik di bawah ini dengan jawaban yang benar!
1. Kita dapat melihat benda karena adanya cahaya yang masuk ke mata.
2. Sifat cahaya :
a. Cahaya dapat merambat lurus.
b. Cahaya dapat menembus benda bening
c. Cahaya dapat dibiaskan/dibelokkan.
d. Cahaya dapat diuraikan.
e. Cahaya dapat dipantulkan.
3. Sorot lampu senter, contoh dari sifat cahaya yang dapat merambat lurus.
4. Benda bening disebut juga benda transparan.
5. Kaca jendela, gelas kaca, kaca aquarium, kaca bolam listrik, termasuk benda transparan.
6. Benda tidak transparan disebut juga benda gelap.
7. Buku, tembok, papan, dan batu termasuk benda tidak transparan/benda gelap.
8. Benda gelap terkena cahaya akan membentuk bayangan.
9. Perhatikan gambar di bawah ini

Sifat cahaya yaitu cahaya dapat dibelokkan

2
10 . Cahaya dibiaskan/dibelokkan ketika melintasi/melewati medium yang berbeda kerapatannya.
11. Pelangi adalah bukti sifat cahaya yang dapat diuraikan.

12. Sorot lampu senter diarahkan ke cermin datar, maka cahaya dapat dipantulkan.

13. Kolam renang terlihat dangkal dari kedalaman yang sebenarnya adalah contoh dari sifat cahaya dapat
dibiaskan/dibelokkan.
14. Beberapa warna bila digabungkan akan menjadi warna putih.
15. Warna putih jika dilewatkan pada benda tertentu akan terjadi penguraian warna bermacam-macam
( mejikuhibiniu) = merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan unggu)
16. Penguraian cahaya matahari oleh titik-titik air akan membentuk pelangi.
17. Cahaya dapat dipantulkan pada permukaan benda yang mengkilap.
18. Pemantulan cahaya yang mengenai permukaan benda yang rata disebut pemantulan teratur.
19. Pemantulan cahaya yang mengenai permukaan benda tidak rata/kasar disebut pemantulan baur/difus.
20. Benda yang permukaannya halus dan mengkilap sehingga dapat memantulkan cahaya disebut cermin.
21. Cermin macamnya ada 3 yaitu cermin datar, cermin cembung, dan cermin cekung.
22. Cermin datar contohnya cermin rias.
23. Bayangan yang terbentuk di cermin datar yaitu ukurannya sama dengan yang aslinya, tegak, dan maya.
24. Bayangan maya terjadi jika kita bercermin di cermin datar, bayangan kita tidak pernah bisa ditangkap
oleh layar.
25. Jarak benda ke cermin datar sama dengan jarak bayangannya.
26. Posisi bayangan pada cermin datar akan tampak terbalik, dan terlihat pada bagian kanan menjadi kiri.
27. Cermin cekung adalah cermin yg permukaannya cekung.
28. Contoh cermin cekung adalah bagian cekung sendok stainlees steel dan bagian dalam lampu mobil.
29. Jika letak benda amat dekat dengan cermin cekung, maka bayangannya tegak dan diperbesar.
30 Jika letak benda cukup jauh dengan cermin cekung, maka bayangannya akan terbalik dan diperbesar.
31. Jika letak benda lebih jauh dengan cermin cekung, maka bayangannya akan terbalik dan diperkecil.
32. Cermin yang permukaannya cembung disebut cermin cembung.
33. Contoh cermin cembung yaitu kaca spion, kaca di tikungan jalan, bagian cembung sendok stainlees steel
32. Bayangan benda di kaca spion mobil terlihat kecil dari ukuran aslinya.
33. Sifat bayangan pada cermin cembung adalah ukurannya lebih kecil dari benda aslinya, bagian belakang
benda terlihat lebih lebar.
33. Benda transparan yang memfokuskan atau menyebarkan cahaya berdasarkan prinsip pembiasan disebut
lensa.
34. Ada 2 lensa yaitu lensa cembung dan lensa cekung.
35. Contoh benda yang menggunakan lensa cembung adalah kamera, mikroskop, lup, dan teleskop.
36. Contoh benda yang menggunakan lensa cekung adalah kacamata minus.
37. Lensa cekung gunanya untuk memperkecil gambar.
38. Organ penglihatan kita adalah mata.
39. Mata bagian luar terdiri dari alis, kelopak mata, dan bulu mata.
40. Mata bagian dalam terdiri dari :

A = sklera
B = retina
C = saraf mata
D = lensa mata
E = iris
F = pupil
G = kornea

3
41. Tuliskan fungsi dari bagian mata!
No Bagian mata Fungsinya
A Sklera Mempertahankan bentuk mata, melindungi bagian dalam
mata
B Retina Menangkap cahaya
C Saraf mata Meneruskan rangsang cahaya ke otak
D Lensa mata Meneruskan cahaya agar tepat di retina
E Iris Mengatur besar kecilnya pupil
F Pupil Mengatur banyaknya cahaya masuk ke mata
G kornea Menerima dan meneruskan cahaya yang masuk ke mata

1 Alis Melindungi mata dari air/keringat yang akan masuk ke mata

2 Kelopak mata Menutup bola mata
3 Bulu mata Melindungi mata dari debu
42. Urutkan 5 pernyataan ini yang sesuai dengan urutan proses melihat !
A. Cahaya pantul dari benda masuk ke mata
B. Bayangan ditangkap retina dan dikirim ke otak.
C. Cahaya mengenai mata
D. Cahaya pantul dibiaskan oleh lensa mata menuju retina.
E. Otak akan menterjemahkan tampilan benda yang dilihat mata.
Urutan proses melihat yaitu dimulai dari huruf : C – A – D – B – E
43. Cara merawat kesehatan mata yaitu :
a. menjaga kebersihan mata dari debu
b. mengonsumsi makanan yang bergizi
c. melindungi mata dari sinar matahari secara langsung
d. mengistirahatkan mata setelah menggunakan gadget/ gawai
e. segera priksa ke dokter mata jika ada gangguan mata
44. Gangguan mata ditandai dengan : rasa sakit , gatal, mata kemerahan, penglihatan rabun, dan banyak
kotoran / debu di mata.
45. Gangguan mata dan penyakit mata seperti : rabun jauh ( miopi), rabun dekat ( hipermetropi),
penyakit mata tua (presbiopi), mata silindris ( astigmatisme)
46. Ketidakmampuan mata melihat benda dalam jarak jauh disebut rabun jauh/ miopi.
47. Ketidakmampuan mata melihat benda dalam jarak dekat disebut rabun dekat/ hipermetropi.
48. berkurangnya mata melihat secara jelas di usia tua disebut penyakit mata tua ( presbiopi)
49. Kelainan pada lengkungan kornea sehingga cahaya yang masuk tidak focus pada retina disebut
mata silindris ( astigmatisme)
50. Tetes mata digunakan jika mata merasakan sakit, pedih, gatal, dan kemasukan debu.
B. BUNYI
51. Bunyi dihasilkan dari benda yang bergetar.
52. Benda – benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi.
53. Contoh sumber bunyi adalah gitar yang dipetik, kendang yang dipukul, pintu yang diketuk, suara
manusia
54. Bunyi dihasilkan dari benda yang bergetar. Setiap getaran memiliki frekuensi dan amplitudo.
55. Banyaknya getaran dalam satu detik disebut frekuensi
56. Frekuensi menentukan tinggi rendahnya bunyi, dan satuan frekuensi adalah Hertz ( Hz)
57. Berdasarkan frekuensi, bunyi ada 3 macam yaitu bunyi infrasonik, audiosonik, ultrasonik.
58. Bunyi yang frekuensinya kurang dari 20Hz disebut bunyi infrasonik.
59. Bunyi yang frekuensinya di antara 20 – 20.000Hz disebut bunyi audiosonik.
60. Bunyi yang frekuensinya di atas 20.000 Hz disebut bunyi ultrasonik
61. Bunyi infrasonik bisa didengar oleh hewan ( jabu meja) : gajah, burung, merpati, jangkrik
62. Bunyi audiosonik bisa didengar oleh manusia
63. Bunyi ultrasonik bisa didengar oleh (pkl ) : paus, kelelawar, dan lumba-lumba
64. Amplitudo menentukan kuat dan lemahnya bunyi.
65. Sifat-sifat bunyi yaitu bunyi dapat merambat dan dapat dipantulkan
66. Bunyi dapat merawat melalui media air, udara, benda padat
67. Bunyi dapat merambat cepat melalui benda padat.

4
68. Bunyi merambat paling lambat melalui media udara
69. Bunyi tidak bisa merambat di ruang hampa, contohnya di ruang angkasa.
70. Bunyi mengenai benda dapat dipantulkan. Macam bunyi pantul yaitu gema dan gaung.
71. Bunyi pantul terdengar setelah bunyi asli dikirimkan disebut bunyi gema.
72. Bunyi pantul yang terdengar bercampur antara bunyi asli dan bunyi pantulnya sehingga menghasilkan
suara yang tidak jelas disebut Gaung.
73. Gema dan gaung dapat mengganggu, misalnya di studio musik dan Gedung bioskop. Maka tempat yang
terkena gema/ gaung dilapisi peredam suara yang terbuat dari busa, gabus, kain tebal,dll .
74. Peredam suara dibuat gunanya untuk mencegah timbulnya bunyi pantul
75. Teknologi yang memanfaatkan bunyi misalnya untuk :
a. mendeteksi keretakan pipa logam
b. melihat organ dalam dan janin manusia
c. mengukur kedalaman laut dengan teknologi sonar
76. Organ pendengaran manusia adalah telinga. Bagian telinga adalah telinga luar, telinga tengah,telinga dalam
77. Isilah table ini!

No Bagian telinga Nama bagian telinga

a Telinga luar
b Telinga tengah
c Telinga dalam
78. Perhatikan gambar bagian telinga di bawah ini! Tuliskan nama organ telinga dan fungsinya sesuai nomor
pada gambar!
Daun telinga dan liang/lubang telinga
Gendang telinga dan tulang-tulang pendengaran
Koklea, saluran setengah lingkaran, saraf pendengaran, saluran
eustachius
1 = tiga saluran setengah lingkaran untuk menjaga
keseimbangan
2 = saraf pendengaran untuk membawa rangsang
bunyi ke otak untuk diterjemahkan
3 = koklea (rumah siput) untuk meneruskan getaran ke
saraf pendengaran
4 = saluran eustachius untuk menghubungkan ruang
telinga tengah dengan faring
5 = gendang telinga untuk menerima getaran bunyi
dan meneruskannya ke tulang-tulang pendengaran
6 = gendang telinga untuk bunyi menggetarkan
gendang telinga
7 = saluran telinga untuk meneruskan suara ke
gendang telinga, liang telinga dipenuhi rambut
halus menghalangi kotoran masuk ke telinga
8 = daun telinga untuk menangkap bunyi dari luar

79. Cara membersihkan telinga luar dengan kain basah yang bersih, memeriksakan telinga ke dokter THT
80. Dokter THT singkatan dari Dokter Telinga Hidung Tenggorokan

B. Jawa Pasinaon 1 Nlesih Pawarta

Isinana ceceg-ceceg ing ngisor iki kanthi wangsulan kang trep!
A. Upacara Tingkeban
1. Pawarta uga diarani informasi.
2. Pawarta asale bisa saka televisi, radio, utawa saka narasumber.
3. Upacara Tingkeban uga diarani acara mitoni.
4. Upacara Tingkeban iku tradisi budhaya saka dhaerah Jawa Tengah.
5. Upacara Tingkepan gunane kanggo dongaake cabang bayi kang isih ana kandhutan supaya laire bisa
slamet, lancar, lan normal.
6. Tembung mitoni asale saka tembung pitu kang ngemot donga pangarep-arep muga kandhutane entuk
pitulungan saka Gusti.
7. Tembung tingkeban asale saka crita Ki Sedya duwe garwa asmane Ni Satingkeb kang nglakoni tapa brata
nganti kekarepane bisa kasembadan.
8. Acara Tingkeban diwiwiti siraman, mecah endhog ing njero jarik, lan keri dhewe mecah cengkir gadhing.
Cengkir gadhing diukiri gambar wayang Dewi Ratih lan Bathara Kamajaya.
5
9. Sarana upacara Tingkeban yaiku sega tumpeng, gudhangan, lawuh, ingkung sarta jajan pasar, yaiku cucur,
lapis, klepon, rujak, dhawet, lepet, lsp.
10. Alat-alat/pirantine upacara Tingkeban yaiku arit/bendho, bokor, siwur, sekar, kendhi, klapa gadhing.
B. Legendha
11. Cerita rakyat kang gegayutan karo dumadine sawijining bab, papan,utawa panggonan diarani legendha.
12. Contone legendha yaiku asal usule Banyuwangi, asal usule Tangkuban Perahu, asal usule Danau
Toba,lsp
13. Kadipaten Wirasaba dipimpin dening Warga Utama I.
14. Miturut sejarah Warga Utama I seda amarga disirnakake dening Sultan Pajang.
15. Mantune Warga Utama I arane Joko Kaiman. Lan Joko Kaiman wae sing wani ngadep marang
Sultan Pajang amarga diundang sowan.
16. Sultan Pajang mung njaluk pangapura amarga kesalahane sing ndadekake kahanan sedane Warga Utama I.
17. Sultan Pajang wenehi wilayah lan ngangkat Joko Kaiman dadi Warga Utama II.
18. Wilayah mau dibagi marang sedulure kabeh yaiku Kyai Ngabehi : Wiroyuda, Wirokusumo, Wirawijaya.
19. Wewengkon Kejawar diwenehake Joko Kaiman.Lan kagelar Adipati Mrapat.
20. Sawise andum wilayah, Joko Kaiman banjur tumuju ana daerah Kejawar, lan ngaso ana sakpinggire Kali
Rukmi.
21. Ing kono Joko Kaiman weruh banyu kali warnane kaya emas. Jebul nyorot emas amarga ning cedake kali
ana tanduran kang warnane kaya emas.
22. Joko Kaiman banjur dhawuh prajurite supaya mbangun pesanggrahan ana sak cedake kali emas mau.
Papan mau banjur kasebut Banyumas.
23. Tegese tembung tlatah yaiku wilayah/wewengkon/dhaerah
24. Tegese rikala semana yaiku jaman semana
25. Tegese pesanggrahan yaiku omah/panginepan sak njabane kutha.
Legendha Roro Jonggrang
26. Kraton Prambanan dipimpin Prabu Baka. Kang bisa dikalahake dening Bandung Bondowoso.
27. Putrine Prabu Baka arane Roro Jonggrang.
28. Penjaluke Roro Jonggrang yaiku candi cacahe 1000 lan sumur jero cacah loro, lan kudu dadi wektu
sewengi.
29. Bandung Bondowoso bisa gawe candi diewangi dening wadya bala Jin.
30. Roro Jonggrang ngupaya supaya Bandung Bondowoso gagal, kanthi mrintah kenya – kenya ngobong
damen, nutu lesung, nyebarake kembang wangi.
31. Para jin mlayu amarga ing krungu jago kluruk, wayahe wis padhang dikira wayah parak esuk.
32. Bandung Bondowoso gela lan nesu, banjur candi kurang siji sing kanggo ngenepi Roro Jonggrang dhewe
lan disebratke dadi reca/patung
33. Tegese Kenya-kenya yaiku para wanita
34. Mapagake rahina tegese mapagake mletheke sregege ( menyambut terbitnya matahari)
35. Bandung Bondowoso nyepatani Roro jonggrang dadi reca. Tegese nyepatani yaiku nyumpahi/ngutuk.
36. Tegese liya reca yaiku patung.