Anda di halaman 1dari 35

PEMROGRAMAN KOMPUTER

Bahasan: Operator, Kontrol Pemilihan dan Pengulangan


Oleh: Febrian Hadiatna
Prodi Teknik Elektro
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG
Febrian@itenas.ac.id
Bagaimana Cara
Melakukan Proses
Aritmatika dan Logika
pada Pemrograman
Python?
Operand dan Operator

Pada Bahasa Pemrograman dikenal istilah Operand dan Operator.


Operand adalah nilai asal yang dipakai dalam sebuah proses
operasi, sedangkan Operator adalah instruksi yang diberikan
untuk mendapatkan hasil dari proses tersebut.
Operand dan Operator

Contoh Program: 10 + 5

Angka 10 dan 5 merupakan contoh dari operand

Tanda + merupakan salah satu contoh dari operator


Jenis-Jenis Operator

Operator Aritmatika

Operator Perbandingan/Relational

Operator Logika/Boolean

Operator Bitwise

Operator Assignment/Penugasan
Operator Aritmatika

Operator aritmatika adalah operator yang berfungsi untuk melakukan


operasi-operasi aritmatika seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian
dan pembagian.
Berikut ini operator aritmatika yang terdapat dalam bahasa Python.

Operator Jenis Operasi Contoh Penggunaan


+ Penjumlahan 12 + 13 = 25
- Pengurangan 15 – 12 = 13
* Perkalian 12 * 3 = 36
/ Pembagian (Real/Pecahan) 10 / 3 = 3.33
// Pembagian (Real) 10/3=3
% Sisa bagi (modulus) 10 % 4 = 2
** Perpangkatan 2**3=8
Contoh Penggunaan Operator Aritmatika
Operator Perbandingan/Relational

Operator relasional adalah operator yang digunakan untuk


menentukan relasi atau hubungan dari dua buah nilai atau operand.
Operator ini terdapat dalam sebuah ekspresi yang selanjutnya akan
menentukan benar atau tidaknya ekspresi tersebut.
Operator Jenis Operasi Contoh Penggunaan
== Sama dengan (8 == 8) = True
> Lebih besar (8 > 9) = False
< Lebih kecil (8 < 9) = True
>= Lebih besar atau sama dengan (8 >= 7) = False
<= Lebih kecil atau sama dengan (7 <= 8) = True
!= Tidak sama dengan (8 != 9) = True
Operator keanggotaan pada tipe
in
data set/tuple/list/dictionary
is dan
Operator Identitas
is not
Contoh Penggunaan Operator Perbandingan/Relational
Contoh Penggunaan Operator Perbandingan/Relational
Operator Logika/Boolean

Operator logika adalah operator digunakan di dalam operasi yang


hanya dapat menghasilkan nilai benar (true) dan salah (false). Nilai
seperti ini disebut dengan nilai boolean.

Operator Jenis Operasi Contoh Penggunaan


and Operasi AND (dan) True and False = False
or Operasi OR (atau) True or False = True
not Operasi NOT (negasi / ingkaran) not False = True
Contoh Penggunaan Operator Logika/Boolean
Operator Bitwise

Operator bitwise digunakan untuk menyelesaikan operasi-operasi


bilangan dalam bentuk biner yang dilakukan bit demi bit.
Operator bitwise ini berfungsi untuk melakukan pemanipulasian bit.

Operator Jenis Operasi Contoh Penggunaan


& Bitwise AND 1&1=1
| Bitwise OR 1|0=1
^ Bitwise XOR (Exclusive OR) 1^1=0
~ Bitwise Complement (NOT) ~0 = 1
>> Shift right (geser kanan) 4 >> 1 = 2
<< Shift left (geser kiri) 4 << 1 = 8
Contoh Penggunaan Operator Bitwise

Bilangan Desimal Hasil Bilangan Biner Hasil


10 and 2 2 1010 and 0010 0010
10 or 2 10 1010 or 0010 1010
10 xor 2 8 1010 xor 0010 1000
not 10 -11 Not 1010
10 right shift 2 2 1010 right shift 0010
10 leaf shift 2 40 1010 leaf shift 0010
Operator Assignment

Suatu operator penugasan yang digunakan untuk memasukkan nilai


ke dalam suatu variabel. Dalam bahasa Python, operator assignment
ini dilambangkan dengan tanda sama dengan (=).
Contoh Bentuk
Operator
Statemen Penyingkatan
+= A=A+B A += B
-= A=A–B A -= B
*= A=A*B A *= B
/= A=A/B A /= B
%= A=A%B A %= B
<<= A = A << B A <<= B
>>= A = A >> B A >>= B
&= A=A&B A &= B
^= A=A^B A ^= B
|= A=A|B A |= B
Contoh Penggunaan Operator Assignment
Struktur Dasar Algoritma

Langkah-langkah penyelesaian masalah dalam algoritma dapat berupa:


1. Runtunan aksi (sequence),
2. Pemilihan aksi (selection), dan
3. Pengulangan aksi (repetition).
Macam-Macam Proses Pemilihan (Selection)

Satu Kondisi Banyak Kondisi

Dua Kondisi
Sintak Proses Pemilihan (Selection) pada Python

Satu Kondisi Dua Kondisi Banyak Kondisi


if kondisi : if kondisi: if kondisi 1:
aksi aksi 1 aksi 1
else: elif kondisi 2:
aksi 2 aksi 2
elif kondisi 3:
aksi 3
….
else:
aksi n
Contoh Program Pemilihan Satu Kondisi
Contoh Program Pemilihan Dua Kondisi
Perbedaan antara Pemilihan Satu Kondisi dan Dua Kondisi
Contoh Program Pemilihan Banyak Kondisi
Bagaimana caranya
menginputkan angka
melalui keyboard?
Input Nilai Variabel Melalui Keyboard

Tipe data berupa string


Masukkan sesuai
dengan nama dan
tanggal lahir anda
Input Nilai Variabel Melalui Keyboard

Konversi string ke integer


Pengulangan “While”

Dalam merancang pengulangan, diperlukan adanya 3 komponen, yaitu:


• Kondisi awal perulangan.
• Kondisi pada saat perulangan.
• Kondisi yang harus dipenuhi agar perulangan berhenti.
Sintak Pengulangan pada Bahasa Python:
kondisi awal
while kondisi:
statement1
statement2
…..
Contoh Penggunaan Pengulangan “While”
Pengulangan “For”

Pada Bahasa Python, pemakaian “For” sebagai pengulangan, berbeda


dengan mayoritas bahasa pemrograman lain.
Pengulangan for pada Python lebih digunakan untuk proses
pengulangan pada tipe data set/tuple/list/dictionary.
Sintak Pengulangan pada Bahasa Python:
data set/tupple/list/dictionary
for indeks in tipe_koleksi:
statement1
statement2
…..
Contoh Penggunaan Pengulangan “For”
Statement “break”

Bahasa Python memiliki statement yang berfungsi untuk keluar dari


statement pengulangan sebelum prosesnya selesai dilakukan.
Statement ini dapat digunakan pada pengulangan “while” dan “for”.

contoh :
Saat membuat kode program untuk mencari satu nilai dalam list
yang terdiri dari 50 element. Jika ternyata nilai sudah ditemukan di
posisi ke-20, maka sisa perulangan tidak diperlukan lagi.
Contoh Penggunaan Statement “break”
Statement “continue”

Statement “continue” mirip dengan statement “break”.


Perbedaannya yaitu jika pada statement “break”, akan keluar dari
proses pengulangan ketika telah mencapai kondisi yang ditentukan
untuk break. Sedangkan untuk perintah continue, hanya akan
melewati proses iterasi pada kondisi yang telah ditentukan.

contoh :
Saat membuat pengulangan dari 1 sampai 20 untuk variabel A,
kemudian di dalam proses pengulangan tersebut terdapat
pengecekan kondisi jika nilai variabel A= 10 harus ”continue”, maka
ketika nilai variabel counter A sudah mencapai 10, program akan
melewati iterasi ke 10 dan lanjut ke iterasi ke 11.
Contoh Penggunaan Statement “continue”

Tidak ada angka 5


Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai