Anda di halaman 1dari 3

TERKENDALI

PENGAMBILAN OBAT TB

No. Dokumentasi : SOP/UKM/TBC/005


No Revisi : 01
SOP TanggalTerbit : 10 Januari 2023
Halaman : 1/2

UPTD PUSKESMAS dr. I Made Sugiana,M.Kes


NIP.197512052003121010
KUTA SELATAN

1. Pengertian Pengamabilan obat TB DOTS adalah suatu kegiatan/proses pengambilan obat


untuk penderita TB peserta program TB DOTS

2. Tujuan Sebagai acuan petugas dalam pengambilan obat TB

3. Kebijakan SK no 440/06/PUSK KS/2023 tentang Penetapan Indikator Kinerja dan Target


Program Tahun 2023
4. Referensi Peraturan Presiden no 67 tahun 2021 tentang penanggulanan Tuberkulosis
5. Langkah- Petugas dan pasien harus memperhatikan protocol Kesehatan pelayanan
Langkah pasien TB

5.1 pasien datang mendaftar di ruang pendaftaran


5.2 pasien datang ke unit poli khusus
5.3 petugas mengambil TB01 dan TB 02 pasien serta mencocokan dengan
data di SITB
5.4 petugas meneliti kesesuaian identitas yang tertera di TB01,TB 02 dan
Paket OAT
5.5 petugas menanyakan keluhan dan kemungkinan alergi obat pada pasien
5.6 petugas mencatat tanggal kembali mengambil obat pada kartu TB 01
dan TB 02
5.7 petugas memberikan resep dan TB 02 pasien kepada pasien yang
bersangkutan dan memberikan KIE tentang aturan minum obat OAT
5.8 pasien menyerahkan resep dan kartu Tb02 di apotik
5.9 petugas apotik mencocokan identitas kartu TB02 dengan identitas yang
tertera di paket OAT
5.10 petugas apotik menyerahkan paket OAT sesuai resep yang di terima
5.11 pasien pulang

6. Hal-hal yang perlu Petugas Kesehatan harus menyampaikan hal hal berikut :
diperhatikan - Pasien TB sensitif obat pada fase pengobatan intensif, pemberian OAT
diberikan dengan interval tiap 14 - 28 hari.
- Pasien TB sensitif obat pada fase pengobatan lanjutan, pemberian
OAT diberikan dengan interval tiap 28 - 56 hari.
- Pasien TB resistan obat pada fase pengobatan intensif, pemberian
OAT oral diberikan dengan interval tiap 7 hari.
- Pasien TB resistan obat pada fase pengobatan lanjutan, pemberian
OAT oraldiberikan dengan frekuensi tiap 14 - 28 hari dengan
memperkuat PMO dan menggunakan modalitas teknologi digital
dalam memantau pengobatan.
- Interval pemberian OAT bisa diperpendek melihat kondisi pasien.
- Pasien dan keluarganya harus diberikan informasi terkait efek
samping dan
tanda-tanda bahaya yang mungkin terjadi dan apa yang harus
dilakukan jika kondisi tersebut muncul.
- Pasien TB yang masih batuk agar tetap memakai masker baik di rumah
maupun saat keluar rumah, dan disarankan untuk memiliki ruang tidur
yang terpisah dengan anggota keluarga lainnya
7. Unit terkait - loket
- Poli khusus
- apotek

8. Dokumenterkait Buku Pencatatan


9. RekamanHistoris
No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Diberlakukan

1 UPT Puskesmas Kuta UPTD puskesmas Kuta 1 Maret 2020


Selatan Selatan

2 SK kepala UPTD Perubahan nomer SK 5 Januari 2023


Puskesmas Kuta
Selatan
TERKENDALI

PENGAMBILAN OBAT TB
No. Dokumen : DT/UKM/TB/005
No. Revisi : 02
DT
Tgl. Terbit : 10 Januari 2023
Halaman : 1/1

UPTD PUSKESMAS dr. I Made Sugiana,M.Kes


KUTA SELATAN NIP.197512052003121010

Kegiatan Tidak
No Ya Tidak
Berlaku
1. pasien datang mendaftar di ruang pendaftaran

2. pasien datang ke unit poli khusus


3. petugas mengambil TB01 dan TB 02 pasien serta mencocokan dengan
data di SITB

4 petugas meneliti kesesuaian identitas yang tertera di TB01,TB 02 dan


Paket OAT
5 petugas menanyakan keluhan dan kemungkinan alergi obat pada pasien
6 petugas mencatat tanggal kembali mengambil obat pada kartu TB 01
dan TB 02

7 petugas memberikan resep dan TB 02 pasien kepada pasien yang


bersangkutan dan memberikan KIE tentang aturan minum obat OAT
8 pasien menyerahkan resep dan kartu TB 02 di apotik
9 petugas apotik mencocokan identitas kartu TB02 dengan identitas
yang tertera di paket OAT

10 petugas apotik menyerahkan paket OAT sesuai resep yang di terima

11 pasien pulang

Total Score

CR : …………………………%.

Anda mungkin juga menyukai