Kewirausahaan

1. Faktor Pendorong Berwirausaha

1) Minat seseorang
2) Modal
3) Relasi
4) Peluang lain
2. Motivasi untuk meraih Impian
Impian adalah ambisi dari dalam diri manusia yang menjadi penggerak untuk maju.
Dunia ini bertumbuh dengan peradapan yang lebih tinggi dan teknologi yang lebih
hebat yang lebih hebat berkat Impian orang-orang besar dan orang-orang besar itu
adalah pemimpi
3. Impian merupakan sumber motivasi
Impian akan mempengaruhi pikiran bawah sadar seseorang. Bahkan Impian
dapatmenjamin keberhasilan karena senantiasa menjadi sumber motivasi hingga
mencapai tujuan atau menggapai tujuan selanjutnya.
4. Impian menciptakan energi besar untuk berprestasi dan menjadikan kehidupan
manusia jadi lebih mudah dijalani
Impian menjadikan manusia penuh vitalis dalam bekerja . Impian itu sendiri
sebenarnya merupakan sumber energi menghadapi tantangan yang tidak mudah
Impian menjadikan manusia lebih kuat menhadapi segala rintangan dan tantangan.
Sebab Impian menimbulkan kemauan keras untuk merealisasikannya.
Jangan takut memimpikan sesuatu. Jadikan Impian tersebut sebagai nafas kehidupan
sebab Impian yang kuat justru menjadikan pwerjuangan yang berat saat
menggapainya sebagai sarana latian mengoptimalkan kekuatan yang lain, misalnya
kekuatan emosi, fisik, , maupun Rohani.
5. Bagaimana menggapai Impian?
Specific artinya anda harus jelas mengenai apa yang anda inginkan, dengan demikian
anda akan lebih mudah dalam membuat perencanaan. Dengan demikian, istilah “saya
memiliki Impian untuk menjadi seorang manajer pemasaran di PT X dengan
penghasilan X”
Measurable artinya Impian haruslah terukur. Dngan demikian, anda akan tahu kapan
Impian anda tercapai
Achievable artinya Impian anda harus dapat anda raih. Jika Impian itu terlalu besar
anda perlu memecah Impian itu menjadi Impian yang lebih kecil dulu sebagai langkah
awal atau bagian dalam pencapian tersebut
Realistic artinya Impian anda harus masuk akal. Makna masuk akal ini biasanya
dikaitkan dengan kemampuan sumber daya yang dimiliki
Time bond artinya Impian haruslah memiliki garis waktu yang jelas an Impian
tersebut ingin anda raih
6. Konsep BE – DO – HAVE
Be Do Have adalah suatu konsepyang terdapat dalam buku “ONE MINUTE
MILLIONAIRE” oleh Mark Victor Hansen dan Robert G. Allen. Uniknya konsep ini
bukan diawali dari kerja (do) menuju milyader tetapi di awali oleh (be). Langkah
pertama yang harus dilakukan adalah pikirkan anda ingin menjadi apa? Hal ini sejalan
dengan konsep dasar manajemen yaitu “think what u do and do what u thinnk”.
 Setelah anda sudah mengetahui nya, maka lakukan hal (do) yang di perlukan untuk
menuju be (menjadi apa yang anda inginkan)
Posisi “be” di awal anda akan mampu menjadikan tindakan anda lebih efektif,
terlahirlah tindakan efektif jika anda sudah berpikir bahwa anda sudah menjadi apa
yang anda inginkan maka tindakanakan mengikutinya. Ketika anda bertanggung
jawab penuh atas keputusan anda maka “have” adalah efek samping dari tindakan
efektif anda yang sangat amat mungkin untuk di dapatkan
Makna be - do have juga menunjukkan sikap perspektif jangka panjang. Sikap ini
berarti sukses dalam bahwa seseorang yang berencana dan bertindak selalu memiliki
perspektif jangka panjang. Segala keputusan yang dibuat selalu memperhatikan
akibatnva bagi masa depan dalam jangka Panjang Tidak ada istilah bagi mereka yang
berbunyi "bagaimana nanti saja"' mereka lebih berpikir: "nanti bagaimana?"
7. Membangun Relasi dan Menciptakan Peluang
Anda membutuhkan relasi untuk bisa membangun bisnis dan karir
yang sukses, semua orang untuk sukses Anda butuh orang lain.
Dengan bantuan orang lain maka bisnis atau karir Anda akan bisa
melejit lebih cepat sekaligus menjangkau lebih banyak orang. Anda
juga bisa mencapai suatu level yang mungkin tidak akan pernah Anda
capai jika hanya melakukannya seorang diri.
Prinsip utama dalam networking adalah selalu ingat bahwa tujuan
utama networking adalah untuk membangun relasi. Anda di sana
untuk mengenal seseorang dan membina relasi menjadi lebih baik.
Prinsip kedua yang perlu kita ingat adalah proses membangun relasi
dilakukan secara bertahap. Relasi bukanlah sesuatu yang bisa
dibangun secara instan.