1

SALINAN

BUPATI NAGAN RAYA

PROVINSI ACEH

PERATURAN BUPATI NAGAN RAYA

NOMOR : 23 TAHUN 2019

TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN BUPATI NAGAN RAYA NOMOR 54 TAHUN

2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, SEKRETARIAT
DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN PERWAKILAN
RAKYAT KABUPATEN NAGAN RAYA

DENGAN RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA

BUPATI NAGAN RAYA,

Menimbang : a. bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 112 Tahun 2018 tentang Pembentukan
Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa di Lingkungan
Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota dan
adanya pengembangan dan penyesuain nomenklatur,
tugas dan fungsi bidang pemerintahan dan otonomi
daerah, bidang administrasi pembangunan,dan bidang
pengadaan barang dan jasa, perlu dilakukan perubahan
terhadap Peraturan Bupati Nagan Raya Nomor 54 Tahun
2016 tentang Kedudukan Susunan Organisasi Tugas dan
Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Nagan
Raya;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana

dimaksud dalam huruf a, perlu menetapkan Peraturan
Bupati tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Nagan
Raya Nomor 54 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi, dan Tata Kerja
Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan
Rakyat Kabupaten Nagan Raya.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 1999 tentang

Penyelenggaraan Keistimewaan Daerah Provinsi Daerah
Istimewa Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun1999 Nomor 172, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3893);

2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2002 tentang

Pembentukan Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten
Gayo Lues, Kabupaten Aceh Jaya, Kabupaten Nagan Raya
dan Kabupaten Aceh Tamiang di Propinsi Nanggroe Aceh
Darussalam (Lembaran Negara Tahun 2002 Nomor 17,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4179);
3. Undang-Undang ..........
 2

3. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang

Pemerintahan Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2006 Nomor 62, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4633);

4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur

Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5494);

5. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana
telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587);

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 112 Tahun 2018

tentang Pembentukan Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa
di Lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi dan
Kabupaten/Kota (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2018 Nomor 1543);

8. Qanun Kabupaten Nagan Raya Nomor 3 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Nagan Raya (Lembaran Kabupaten Nagan Raya
Tahun 2016 Nomor 31, Tambahan Lembaran Kabupaten
Nagan Raya Nomor 3);

9. Peraturan Bupati Nagan Raya Nomor 54 Tahun 2016

tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi
dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan
Perwakilan Rakyat Kabupaten Nagan Raya.

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN BUPATI NAGAN RAYA TENTANG PERUBAHAN

ATAS PERATURAN BUPATI NAGAN RAYA NOMOR 54 TAHUN
2016 TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI,
SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DEWAN
PERWAKILAN RAKYAT KABUPATEN NAGAN RAYA.

Pasal I ..........
 3

Pasal I

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Bupati Nagan Raya Nomor 54 Tahun

2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Fungsi dan Tata Kerja
Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten
Nagan Raya. (Berita Kabupaten Nagan Raya Tahun 2016 Nomor 136) diubah
sebagai berikut:

1. Ketentuan Pasal 4 ayat (1) huruf a angka 3, ayat (2) huruf b angka 1,
angka 2, angka 3 dan huruf angka 1, angka 2 dan angka 3 diubah,
sehingga Pasal 4 berbunyi sebagai berikut:

Pasal 4

(1) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, terdiri dari:

a. Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah, terdiri dari:
1. Sub Bagian Pemerintahan Umum, Mukim dan Gampong;
2. Sub Bagian Otonomi Daerah; dan
3. Sub Bagian Bina Kewilayahan dan Tapal Batas.
b. Bagian Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat, terdiri dari;
1. Sub Bagian Keistimewaan Aceh;
2. Sub Bagian Kesejahteraan Rakyat; dan
3. Sub Bagian Sosial dan Kemasyarakatan.
c. Bagian Hukum, terdiri dari:
1. Sub Bagian Peraturan Perundang-Undangan;
2. Sub Bagian Bantuan Hukum, Hak Azazi Manusia dan Penyidik
Pegawai Negeri Sipil; dan
3. Sub Bagian Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum.

(2) Asisten Ekonomi dan Pembangunan, terdiri dari:

a. Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam, terdiri dari:
1. Sub Bagian Usaha Produksi Daerah;
2. Sub Bagian Sarana Perekonomian; dan
3. Sub Bagian Energi Sumber Daya Mineral.
b. Bagian Administrasi Pembangunan, terdiri dari:
1. Sub Bagian Pengendalian dan Pelaporan;
2. Sub Bagian Penyusunan Program; dan
3. Sub Bagian Administrasi, Infrastruktur dan Tata Ruang.
c. Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, terdiri dari:
1. Sub Bagian Pengelolaan Pengadaan Barang/Jasa;
2. Sub Bagian Pengelolaan Layanan Pengadaan Secara Eletronik; dan
3. Sub Bagian Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang/Jasa.

(3) Asisten Administrasi Umum, terdiri dari:

a. Bagian Organisasi, terdiri dari:
1. Sub Bagian Kelembagaan dan Tata Laksana;
2. Sub Bagian Kepegawaian dan Analisis Jabatan; dan
3. Sub Bagian Akuntabilitas.
b. Bagian Administrasi Keuangan, terdiri dari;
1. Sub Bagian Perencanaan dan Penganggaran;
2. Sub Bagian Penatausahaan Keuangan; dan
3. Sub Bagian Pembukuan dan Pelaporan.

c. Bagian ..........
 4

c. Bagian Umum, terdiri dari:

1. Sub Bagian Tata Usaha;
2. Sub Bagian Rumah Tangga; dan
3. Sub Bagian Perlengkapan dan Aset.
d. Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol, terdiri dari:
1. Sub Bagian Informasi dan Hubungan Media Masa;
2. Sub Bagian Publikasi dan Dokumentasi; dan
3. Sub Bagian Protokol.
(4) Asisten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2), berada di bawah
dan bertanggung jawab kepada Sekda.

(5) Bagian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (3), berada di bawah
dan bertanggung jawab kepada Sekda melalui Asisten sesuai dengan
bidang tugasnya.

(6) Sub Bagian-Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2)
dan ayat (3) berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala
Bagian sesuai dengan bidang tugasnya.

(7) Bagan Susunan Organisasi dan Tata kerja Sekretariat Daerah

Kabupaten Nagan Raya sebagaimana tercantum dalam Lampiran dan
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini.

2. Ketentuan Pasal 11, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 11

Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah mempunyai tugas melakukan

penyusunan program dan petunjuk teknis pembinaan penyelenggaraan
Pemerintahan Umum, Mukim dan Gampong, Otonomi Daerah, Kewilayahan
dan Tapal Batas.

3. Ketentuan Pasal 12, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 12

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11,

Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah mempunyai fungsi;
a. penyiapan bahan koordinasi perangkat daerah dalam rangka
penyelenggaraan pemerintahan dan penyusunan rencana program dan
petunjuk teknis pembinaan prasarana fisik pemerintahan Kecamatan;
b. penyiapan bahan dan menganalisa data serta memberikan
pertimbangan dalam rangka pembinaan perangkat daerah;
c. pengumpulan bahan dan data pembinaan dan petunjuk teknis
penyelenggaraan otonomi daerah;
d. penyiapan bahan penyusunan dan petunjuk teknis pembinaan
penyelenggaraan tata pemerintahan Umum, Mukim dan Gampong;
e. penyiapan bahan penyusunan dan petunjuk teknis pembinaan
penyelenggaraan Otonomi Daerah;

f. penyiapan ..........
 5

f. penyiapan bahan penyusunan dan petunjuk teknis pembinaan

penyelenggaraan bina kewilayahan, koordinasi Pertanahan dan tapal
batas; dan
g. pelaksanaan tugas-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh
Sekretaris Daerah melalui Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan
Rakyat sesuai dengan bidang tugasnya.

4. Ketentuan Pasal 13, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 13

(1) Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah terdiri dari :

a. Sub Bagian Pemerintahan Umum, Mukim dan Gampong;
b. Sub Bagian Otonomi Daerah; dan
c. Sub Bagian Bina Kewilayahan dan Tapal Batas.

(2) Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan
bertanggungjawab kepada Kepala Bagian Pemerintahan.

5. Ketentuan Pasal 14, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 14

(1) Sub Bagian Pemerintahan Umum, Mukim dan Gampong mempunyai

tugas mengumpulkan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis
pembinaan penyelenggaraan pemerintahan Umum, Mukim dan
Gampong.

(2) Sub Bagian Otonomi Daerah mempunyai tugas mengumpulkan bahan

penyusunan pedoman dan petunjuk teknis pembinaan penyelenggaraan
Otonomi Daerah.

(3) Sub Bagian Bina Kewilayahan dan Tapal Batas mempunyai tugas
mengumpulkan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis
Pembinaan Kewilayah dan Tapal Batas.

6. Ketentuan Pasal 34, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 34

Bagian Administrasi Pembangunan mempunyai tugas melakukan

penyusunan program dan petunjuk teknis pembinaan penyelengaraan
pengendalian pelaporan, penyusunan program serta administrasi
infrastruktur dan tata ruang.

7. Ketentuan Pasal 35, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 35

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34,

Bagian Administrasi Pembangunan mempunyai fungsi :

a. penyiapan ..........
 6

a. penyiapan bahan pengkoordinasian penyusunan pedoman dan petunjuk

teknis dibidang administrasi pembangunan;
b. pengoordinasian, pemantauan pelaksanaan pengendalian dan
pelaporan;
c. pengumpulan dan Pengolahan data serta menyiapkan saran dan
pertimbangan dalam rangka penyusunan program Administrasi
Pembangunan;
d. pengumpulan dan Pengolahan data serta menyiapkan bahan
penyusunan pedoman dan petunjuk teknis dibidang pengendalian dan
pelaporan;
e. penyiapan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis
administrasi infrastruktur dan tata ruang; dan
f. pelaksanaan tugs-tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh
Sekretaris Daerah melalui Asisten ekonomi dan Pembangunan sesuai
dengan bidangnya.

8. Ketentuan pasal 36 ayat (1) huruf a, huruf b dan huruf c diubah, sehingga
Pasal 36 berbunyi sebagai berikut:

Pasal 36

(1) Bagian Administrasi Pembangunan, terdiri dari :

a. Sub Bagian Pengendalian dan Pelaporan;
b. Sub Bagian Penyusunan Program; dan
c. Sub Bagian Administrasi Infrastruktur dan Tata Ruang.

(2) Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan
bertanggungjawab kepada Kepala Bagian Administrasi Pembangunan.

9. Ketentuan Pasal 37 ayat (1), ayat (2) dan ayat (3) diubah, sehingga Pasal 37
berbunyi sebagai berikut:

Pasal 37

(1) Sub Bagian Pengendalian dan Pelaporan mempunyai tugas

mengumpulkan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis di
bidang Pengendalian Pelaporan serta telaahan dan evaluasi
pelaksanaannya.

(2) Sub Bagian Penyusunan Program mempunyai tugas mengumpulkan

bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis di bidang
penyusunan program serta telaahan dan evaluasi pelaksanaannya.

(3) Sub Bagian Administrasi Infrastruktur dan Tata Ruang mempunyai

tugas mengumpulkan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk
teknis di bidang Admistrasi Infrastruktur dan Tata Ruang serta
telaahan dan evaluasi pelaksanaannya.

10. Ketentuan ..........

 7

10. Ketentuan Pasal 39, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 39

Bagian Pengadaan Barang/Jasa mempunyai tugas melaksanakan

pengoordinasian, pengelolaan, pembinaan, pendampingan pengadaan
barang/jasa pemerintah, layanan pengadaan secara elektronik dan
pembinaan serta advokasi pengadaan barang dan jasa.

11. Ketentuan Pasal 40, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 40

Bagian Pengadaan Barang/Jasa dalam melaksanakan tugas sebagaimana

dimaksud pada Pasal 39 menyelenggarakan fungsi:
a. pengelolaan pengadaan barang dan jasa;
b. pengelolaan layanan pengadaan secara elektronik;
c. pembinaan Sumber Daya Manusia dan Kelembagaan pengadaan barang
dan jasa;
d. pelaksanaan pendampingan, konsultasi, dan/atau bimbingan teknis;
e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah; dan
f. pelaksanaan tugas kedinasan lainnya yang diberikan oleh Sekda melalui
Asisten sesuai bidang tugasnya.

12. Ketentuan Pasal 41, diubah sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 41

(1) Bagian Pengadaan Barang/Jasa, terdiri dari :

a. Sub Bagian Pengelolaan Pengadaan Barang/Jasa;
b. Sub Bagian Pengelolaan Layanan Pengadaan Secara Eletronik; dan
c. Sub Bagian Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang/Jasa.

(2) Masing-masing Sub Bagian sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan
bertanggungjawab kepada Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa.

13. Ketentuan Pasal 42, diubah, sehingga berbunyi sebagai berikut:

Pasal 42

(1) Sub Bagian Pengelolaan Pengadaan Barang/Jasa melaksanakan

tugas:
a. inventaris paket pengadaan barang/jasa;
b. pelaksanaan riset dan analisis pasar pengadaan barang/jasa;
c. penyusunan trategi pengadaan barang/jasa;
d. penyiapan dan pengelolaan dokumen pemilihan peserta dokumen
pendukung lainnya dan informasi yang dibutuhkan;
e. pelaksanaan penyediaan barang/jasa;
f. penyusunan dan pengelolaan katalog eleronik lokal/sektoral;
g. membantu perencanaan dan pengelolaan kontrak pengadaan
barang/jasa pemerintah; dan
h. pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pengadaan barang/jasa
pemerintah.

(2) Sub Bagian ..........

 8

(2) Sub Bagian Pengelolaan Layanan Pengadaan Secara Eletronik,

melaksanakan tugas:
a. pelaksanaan pengelolaan seluruh sistem informasi pengadaan
barang/jasa termasuk akun pengguna system pengadaan barang
secara eletronik) dan infrastrukturnya;
b. pelaksanaan pelayanan pengadaan barang/jasa pemerintah
secara eletronik;
c. fasilitasi pelaksanan registrasi dan verifikasi pengguna seluruh
sistem informasi pengadaan barang/jasa;
d. identifikasi kebutuhan pengembangan sistem informasi;
e. pengembangan sistem informasi yang dibutuhkan oleh UKPBJ;
f. pelayanan informasi pengadaan barang/jasa pemerintah kepada
masyarakat luas;
g. pengelolaan informasi kontrak;dan
h. mengelola informasi manajemen barang/jasa hasil pengadaan.

(3) Sub Bagian Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang/Jasa,

melaksanakan tugas;
a. pembinaan bagi para pelaku pengadaan barang/jasa pemerintah,
terutama para Pengelola Pengadaan Barang/Jasa dan Personil
UKPBJ;
b. pengelolaan manajemen pengetahuan pengadaan barang/jasa;
c. pembinaan hubungan dengan para pemangku kepentingan;
d. pengelolaan dan pengukuran tingkat kematangan UKPBJ;
e. pelaksanaan analisis beban kerja UKPBJ;
f. pengelola personil UKPBJ;
g. pengembangan siste insentif personel UKPBJ;
h. fasilitasi implementasi standarisasi layanan pengadaan
barang/jasa pemerintah;
i. bimbingan teknis, pendampingan, dan/atau konsultasi proses
pengadaan barang/jasa pemerintah di lingkungan pemerintah
provinsi, kabupaten/kota, dan desa barang/jasa pemerintah,
antara lain SIRUP, SPSE, e-katalog, e-monev, SIKap; dan
j. layanan penyelesesian sengketa kontrak melalui mediasi.

14. Diantara BAB X dan BAB XI disisipkan satu BAB baru yakni BAB XA dan
diantara Pasal 97 dan Pasal 98 disisipkan satu Pasal baru yakni Pasal
97A, sehingga berbunyi sebagai berikut:
BAB XA
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 97A
Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, pejabat yang ditetapkan dan
dilantik berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 54 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat
Daerah dan Sekretarian Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Nagan Raya,
tetap menjabat dan melaksanakan tugasnya sampai dengan ditetapkan
pejabat berdasarkan Peraturan Bupati ini.

Pasal II ..........
 9

Pasal II
Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan
Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten.

Ditetapkan di Suka Makmue

pada tanggal 2 Juli 2019 M
28 Syawal 1440 H
BUPATI NAGAN RAYA,

ttd

M. JAMIN IDHAM

Ditetapkan di Suka Makmue

pada tanggal 3 Juli 2019 M
29 Syawal 1440 H

SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN NAGAN RAYA,
ttd

T. R. JOHARI

BERITA DAERAH KABUPATEN NAGAN RAYA TAHUN 2019 NOMOR : 290

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BAGIAN HUKUM,

ttd

ADAMI, SH
NIP. 19650824 199903 1 001
 Lampiran : Peraturan Bupati Nagan Raya
Nomor : 23 Tahun 2019
STRUKTUR ORGANISASI Tanggal : 2 Juli 2019 M
SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN NAGAN RAYA 28 Syawal 1440 H

BUPATI

WAKIL BUPATI

Kelompok Jabatan
SEKDA STAF AHLI
Fungsional

Asisten Pemerintahan dan Keisra Asisten Ekonomi dan Pembangunan Asisten Administrasi Umum

Bagian Bagian Bagian Bagian

Bagian Bagian
Pemerintahan Keistimewaan Aceh Perekonomian Bagian Pengadaan Bagian Hubungan
Bagian Hukum Administrasi Administrasi Bagian Umum
dan Otonomi dan Kesejahteraan dan Sumber Barang dan Jasa Organisasi Masyarakat
Pembangunan Keuangan
Daerah Rakyat Daya Alam dan Protokol

Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian

Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Pengelolaan Sub Bagian
Pemerintahan Sub Bagian Peraturan Kelembagaan Sub Bagian Informasi dan
Usaha Produksi Pengendalian dan Pengadaan Perencanaan dan
Umum,Mukim Keistimewaan Aceh Perundang- dan Tata Tata Usaha Hubungan
Daerah Pelaporan Barang/Jasa Penganggaran
dan Gampong Undangan Laksana Media Masa

Sub Bagian
Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Pengelolaan Sub Bagian Sub Bagian
Sub Bagian Kepegawaian Sub Bagian
Kesejahteraan Bantuan Hukum, Sarana Penyusunan Layanan Pengadaan Penatausahaan Publikasi dan
Otonomi Daerah dan Analisis Rumah Tangga
Rakyat HAM & PPNS Perekonomian Program Secara Elektronik Keuangan Dokumentasi
Jabatan

Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian Pembinaan

Sub Bagian Bina Sub Bagian Sub Bagian Sub Bagian
Sub Bagian Sosial Jaringan Administrasi dan Advokasi Sub Bagian Sub Bagian
Kewilayahan dan Energi Sumber Pembukuan dan Perlengkapan
dan Kemasyarakatan Dokumentasi dan Infrastruktur dan Pengadaan Akuntabilitas Protokol
Tapal Batas Daya Mineral Pelaporan dan Aset
Informasi Hukum Tata Ruang Barang/Jasa

BUPATI NAGAN RAYA,

: Garis Instruksi
ttd
: Garis Koordinasi
M. JAMIN IDHAM