Projek :
Membuat konten kreatif tentang keanekaragaman budaya sebagai salah satu bentuk promosi wisata Indonesia
Bhinneka Tunggal Ika (Berbeda-Beda Tapi Tetap Satu Jua), itulah semboyan yang dipegang kuat oleh bangsa Indonesia.
Semboyan itu menggambarkan bahwa meskipun bangsa Indonesia memiliki keragaman budaya, suku bangsa, ras,
bahasa, dan agama, tetapi bangs aini tetap memegang erat prinsip persatuan dan kesatuan. Kita sebagai masyarakat
pastinya tahu bahwa negara ini memiliki segudang keragaman budaya dengan berbagai ciri khas dan karakteristik
masing-masing, bahkan keragaman budaya Indonesia ini diantaranya banyak diketahui oleh masyarakat asing. Lalu apa
saja keragaman budaya yang ada di Indonesia? Mari kita pelajari Bersama!
1. Upacara Adat
Upacara adat adalah salah satu bentuk adat istiadat atau kebiasaan masyarakat tradisional yang diduga masih
mempunyai nilai-nilain relevan bagi kehidupan dan kebutuhan masyarakat sekitarnya. Hal itu dirasa sebagai bentuk
upaya manusia agar dapat berhubungan dengan arwah atau roh para leluhur dan bentuk kesanggupan masyarakat
sekitar untuk menyelaraskan diri akan alam dan lingkungan luas.
Upacara adat dikenal sebagai salah satu warisan nenek moyang dari masing-masing daerah yang telah dijaga dan
dilestarikan secara turun temurun. Meskipun perkembangan zaman semakin maju, akan tetapi upacara adat tak
dilupakan oleh Sebagian masyarakat, khususnya masyarakat yang kental akan adat. Hal itu karena upacara adat
dirasa mempunyai filosofi dan kekuatan tersendiri oleh sebagian masyarakat setempat.
Beberapa contoh upacara adat yang dilakukan di berbagai daerah di Indonesia, diantaranya Upacara Peusijuk
“Khitanan” di Aceh, Upacara Tabuik (peringatan meninggalnya cucu Nabi Muhammad SAW) di Sumbar, Upacara
Balimau Kasai (menyambut bulan Ramadhan) di Riau, Upacara Besale (mengusir roh jahat sebagai asal muasal
penyakit) di Jambi, Perang Ketupat (tahun baru Islam) di Bangka Belitung, Upacara Ngebabali (membuka ladang
baru) di Lampung, Upacara Mapas (upacara untuk ibu yang baru melahirkan) di DKI Jakarta, Upacara Kasada
(upacara Suku Tengger) di Jatim, dll.
Upacara Peusijuk “Khitanan” di Aceh, Upacara Tabuik di Sumbar, dan Upacara Kasada di Jatim
https://www.gramedia.com/literasi/keragaman-budaya-indonesia/
2. Pakaian Adat
Pakaian adat Indonesia memang menjadi simbol di tiap daerahnya. Tentunya masing-masing provinsi memiliki
karakteristik bajub tradisional sebagai bentuk keunikan daerah tersebut. Adapun untuk warna dan corak dari
masing-masing pakaian tradisional di Indonesia memiliki keragaman, mulai dari kombinasi warna cerah hingga
cenderung gelap. Tak hanya itu, pakaian adat dari tiap daerah di Indonesia juga memiliki nama tersendiri.
3. Rumah Adat
Rumah adat tradisional adalah sebuah bangunan atau konstruksi yang senagaja dibangun dan dibuat sama persis
dari tiap-tipa generasinya, tanpa adanya modifikasi. Rumha adat masih dipertahankan, bagi dari segi kegunaan,
fungsi social, dan budaya di balik corak atau desain bangunan tersebut. Rumah adat dapat digunakan sebagai
tempat tinggal atau hunia suatu suku bangsa tertentu dan bisa pula menjadi tempat yang bersejarah, serta dipakai
sebagai pelaksanaan upacara adat.
4 Rumah Adat Melayu Selaso Jatuh Kembar Kepulauan Riau dan Riau
Alat music tradisional Indonesia merupakan alat music yang sudah turun-temurun dari generasi ke generasi dan
berkembang di daerah-daerah tertentu. Dalam masyarakat adat, lazimnya alat music tradisional memiliki 3 fungsi,
dinataranya :
a. Digunakan sebagai salah satu media atau sarana upacara adat yang memang diselenggarakan secara turun
temurun.
b. Berfungsi sebagai pengisi latar music pada pertunjukan senin daerah setempat.
c. Sarana ekspresi, kreasi, bahkan komunikasi.
1) Angklung (dari Jabar, terbuat dari belahan bambu yang dirangkai dan disusun sehingga apabila digoyangkan
akan menciptakan nada yang khas, telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya dunia).
2) Gamelan (dari Jawa, perpaduan dari beberapa alat music tradisional Indonesia yang diaminkan bersamaan,
terdiri dari gong, gambang, saron, kenong, dan beberapa alat music lain).
3) Tifa (dari Maluku dan Papua, bentuknya mirip tabung yang dimainkan dengan dipukul, diaminkan saat upacara
adat, pengiring tarian serta pertunjukan musik).
4) Sasando (dari Rote, NTT), berupa kawat yang dimainkan dengan dipetik, pada bagian utama dengan bentuk
tabung Panjang dari belahan bambu).
5) Kolintang (dari Sulawesi Utara, difungsikan untuk mengiringi upacara adat penghormatan arwah leluhur).
5. Tarian Adat
Tarian adat tradisional adalah tarian yang berkembang dan tentunya dilestarikan oleh daerah tertentu dari generasi
ke generasi berikutnya. Tarian adat tradisional lazimnya memiliki karakteristik yang memperlihatkan budaya dan
kearifan daerah setempat. Contoh tarian adat tradisional di Indonesia diantaranya : Tari Legong (Bali), Tari Kipas
(Sulawesi Barat), Tari Gong (Kalimantan Timur), Tari Selamat Datang (Papua), Tari Saman (Aceh), Tari Remo (Jatim),
dll
(dari kiri ke kanan) Tari Legong (Bali), Tari Kipas (Sulawesi Barat), Tari Gong (Kaltim), dan Tari Remo (Jatim)
https://i.pinimg.com/originals/19/c5/66/19c566b67e4a8a6f30f88122bd06a890.jpg
6. Senjata Tradisional
Senjata tradidional berfungsi untuk berlindung dari serangan musuh, kemudian aktivitas berburu dan berladang.
Seiring berjalannya waktu, senjata tradisional menjadi jati diri suatu bangsa sebagai bentuk asset kebudayaan
bangsa Indonesia. Contoh beberapa senjata tradisional Indonesia, diantaranya Keris dari Jawa, Badik/Kawali dari
Sulawesi, Mandau dari Kalimantan, Celurit dari Madura, Rencong dari Aceh, Parang Salawaku dari Maluku, dll.
(Dari kiri ke kanan) Keris (Jawa), Badik (Sulawesi), dan Mandau (Kalimantan)
7. Lagu Daerah
Lagu daerah adalah semacam lantunan yang dinyanyikan oleh masyarakat suatu daerah. Lazimnya lagu daerah
menggunakan bahasa daerah setempat. Lagu-lagu daerah di Indonesia yang cukup popular diantaranya : Kicir-Kicir
(DKI Jakarta), Ampar-Amoar Pisang (KalSel), Apuse (Papua), Ayam Den Lapeh (SumBar), Bubuy Bulan (Jabar),
Bungong Jeumpa (Aceh), Gundul Pacul (Jateng), Indung-Indung (KalTim), dll.
8. Makanan Khas
SZebagai negara kepulauan dengan tanahnya yang subur serta dapat menumbuhkan berbqagai jenis tanaman,
menjadikan Indonesia kaya akan rempah-rempah. Dari situlah, Indonesia mampu menciptakan makanan khas
dengan cita rasa rempah-rempah yang melekat di setiap hidangannya. Beberapa makanan khas daerah di Indonesia
diantaranya : Rendang (Sumbar), Pempek (Palembang), Rawon (Jatim), Gudeg (Yogya), Nasi Jinggo (Bali), Soto Banjar
(Kalsel), Konro (Sulawesi Selatan), Papeda (Papua), dll
Papeda (Papua) dan Rawon (Jatim)
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/0/01/Papeda%2C_Kuah_Kuning%2C_Ikan_Tude_Bakar_2.jpg
https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/resep-rawon-daging.jpg
Sumber :
https://www.gramedia.com/literasi/keragaman-budaya-indonesia/