Anda di halaman 1dari 6

Materi tentang

RGB, CMYK, VALUE, LIGHTNESS


Kelompok 5:
Nazril
Chasia
Daffa
Fakhri
Sani
Siti
Adrian

 Pengertian RGB
Model warna RGB adalah model warna tambahan dimana warna
primer cahaya merah, hijau, dan biru ditambahkan bersama sama
dalam berbagai cara untuk memproduksi susunan warna yang luas.
Model warna additive yang bertujuan sebagai penginderaan dan
presentasi gambar dalam tampilan visual pada peralatan elektronik
seperti komputer, televisi, fotografi. warna RGB difungsikan untuk
tampilan dimonitor komputer karena warna latar belakang
komputer adalah hitam. Jadi, R= RED (merah) G=Green (hijau)
dan B=Blue (Biru) sebagai warna dasar difungsikan untuk berbagai
intesitas cahaya untuk mencerahkan latar warna belakang yang
gelap(hitam).
Nama model berasal dari inisial dari tiga warna primer aditif,
Merah, Hijau, Dan Biru.
RGB merupakan warna additive ketika menambahkan warna dan
menggabungkannya akan menghasilkan warna putih.

 Ciri-ciri RGB
 RGB biasanya lebih terang dan jelas
 Biasanya menghasilkan besar kapasitas file yang lebih kecil
 Sangat cocok untuk presentasi visual dalam tampilan monitor seperti
desain halaman web atau situs.

Contoh Gambar:
 Pengertian CMYK
CMYK adalah singkatan dari Cyan-Magenta-Yellow-Black dan
biasanya sering disebut sebagai warna proses atau empat warna.
CMYK adalah sbeuah model warna berbasis mengurangan
sebagian gelombang cahaya(substractive color model) dan yang umum
dipergunakan dalam percetakan berwarna.
Jadi untuk memproduksi gambar sehingga dapat dicapai hasil
yang(relatif) sempurna dibutuhkan sedikitnya 4 tinta yaitu Cyan,
Magenta, Yellow, Black. Keempat tinta tersebut disebut tinta/warna
proses. Tinta proses adalah tinta yang dipergunakan untuk
memproduksi warna dengan proses teknik cetak tertentu, seperti offset
lithography, rotogravure, letterpass atau sablon.

 Ciri-ciri CMYK
Ciri-ciri warna CMYK
 Ketika suatu karya desain dalam format RGB akan diprint melalui
suatu proses cetak, maka warna RGB harus dikonversi dahulu
kedalam mmodel warna CMYK
Hal ini karena printter dan mesin cetakan hanya mengenal warna
CMYK sebagai model warna dari kalibrasi di mesin cetak.
Sering kali beberapa karya desain yang akan dicetak masih dalam
warna RGB, Dan ketika dikonversi menjadi CMYK, warna biasanya
akan berubah menjadi leih redup dan tidak secerah warna yang
tampil pada model RGB. Solusi dari masalah ini adalah, desainer
harus memastikan dulu desainnya tampil dengan warna yang
diinginkan dalam format warna CMYK, karena yang akan keluar
dari mesin cetak adalah warna dengan model CMYK
Contoh Gambar CMYK:

 Pengertian Value Warna


Value adalah kualitas warna untuk membedakan warna terang dari yang
gelap. Dalam hal ini dapat dicatat bahwa jika pada dimensi pertama
(dimensi Hue) tidak memberi tahu mengenai apakah warna itu terang
atau gelap, dimesi ini justru akan memberitahu tentang gelap-terang
dari warna. Misalnya, jika ada warna yang tidak merah dan tidak hijau,
maka kita dapat mengetahui bahwa mungkin ada merah terang dan
merah gelap, dan itu merupakan fungsi dari dimensi value. Dimensi ini
memberi tahu kita bagaimana terang atau seberapa gelap warna yang
diberikan mungkin.
value artinya adalah tingkat kecerahan suatu warna . Karena setiap
warna, memancarkan kecerahan yang berbeda. Ada warna yang tampak
terang dan ada warna yang tampak gelap. Kecerahan paling tinggi
dimiliki oleh warna putih, dan yang paling rendah alias paling gelap,
pada warna hitam. Sedang warna lain, berada di antara kedua warna ini.
 Contoh Gambar Warna Value:

 Pengertian Lightness
Kebercahayaan atau adalah suatu sifat warna (property of a color),
atau suatu matra ruang warna (color space), dan dapat diartikan dalam
satu sisi sebagai sifat yang mencerminkan daya cerap kecerahan warna
(color brightness perception) oleh manusia sepanjang sumbu terang–
gelap (lightness–darkness axis).
Dalam acuan warna pengurangan (subtractive color), mis. cat,
perubahan kilau dapat dicapai dengan
menambahkan hitam atau putih pada warna. Namun, ini akan
mengurangi kepekatan. Seni lukis Chiaroscuro, dari bahasa Italia yang
berarti terang–gelap, dan Tenebrisme, bahasa Italia: tenebroso (muram),
keduanya memanfaatkan perbedaan warna yang sangat berlawanan
untuk meningkatkan kilau corak lukisan. Para seniman juga dapat
menambahkan pencorakan (shading), ataupun sentuhan halus untuk
mengubah kebercahayaan.

Contoh Gambar Lightness:

Anda mungkin juga menyukai