Anda di halaman 1dari 10

Color Space dan Konversinya

Disusun Oleh :
Bagja Hidayat (10112048)
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan nilai tugas pada mata kuliah
Grafika dan Pencitraan
Warna pada dasarnya merupakan bentukan 3 dimensi, sehingga disebut sebagai
"color space". Untuk aplikasi yang berbeda ruang warna yang dipakai bisa juga berbeda,
peralatan tertentu biasanya membatasi ukuran dan jenis ruang warna yang dapat
digunakan. Misalnya layar monitor menggunakan RGB sedangkan printer menggunakan
CMYK. Oleh karena itu, diperlukan konversi color space agar gambar kita misalnya bisa
tampil di monitor dan bisa di print dengan benar oleh printer.
1. PENDAHULUAN

pengolahan dan analisis citra yang banyak

Pengolahan citra adalah setiap bentuk

melibatkan persepsi visual. Proses ini

pengolahan sinyal dimana input adalah

mempunyai

gambar, seperti foto atau video bingkai,

informasi keluaran yang berbentuk citra.

sedangkan output dari pengolahan gambar

Istilah pengolahan citra digital secara

dapat

sejumlah

umum didefinisikan sebagai pemrosesan

karakteristik atau parameter yang berkaitan

citra dua dimensi dengan komputer. Dalam

dengan gambar. Kebanyakan gambar-

definisi yang lebih luas, pengolahan citra

teknik

atau

digital juga mencakup semua data dua

memperlakukan foto sebagai dimensi dua

dimensi. Citra digital adalah barisan

sinyal dan menerapkan standar-teknik

bilangan nyata maupun kompleks yang

pemrosesan sinyal untuk itu, biasanya hal

diwakili

berupa

gambar

pemrosesan

atau

melibatkan

ciri

oleh

data

masukan

bit-bit

dan

tertentu.

tersebut mengacu pada pengolahan gambar


digital,tetapi dapat juga digunakan untuk

Umumnya citra digital berbentuk persegi

optik dan pengolahan gambar analog.

panjang atau bujur sangkar (pada beberapa

Akuisisi gambar atau yang menghasilkan

sistem pencitraan ada pula yang berbentuk

gambar input di tempat pertama disebut

segienam) yang memiliki lebar dan tinggi

sebagaipencitraan.

tertentu. Ukuran ini biasanya dinyatakan


dalam banyaknya titik atau piksel sehingga

Pengolahan

citra

merupakan

proses

ukuran citra selalu bernilai bulat. Setiap

titik memiliki koordinat sesuai posisinya

cahaya yang diserap oleh mata kita atau

dalam

biasanya

RGB (0,0,0). Apabila kita menambahkan

dinyatakan dalam bilangan bulat positif,

cahaya merah pada ruangan tersebut, maka

yang dapat dimulai dari 0 atau 1

ruangan akan berubah warna menjadi

tergantung pada sistem yang digunakan.

merah misalnya RGB (255,0,0), semua

Setiap titik juga memiliki nilai berupa

benda dalam ruangan tersebut hanya dapat

angka

merepresentasikan

terlihat berwarna merah. Demikian apabila

informasi yang diwakili oleh titik tersebut.

cahaya kita ganti dengan hijau atau biru.


Apabila kita melanjutkan percobaan

citra.

Koordinat

digital yang

ini

Format data citra digital berhubungan erat


dengan warna. Pada kebanyakan kasus,
terutama untuk keperluan penampilan
secara

visual,

nilai

data

digital

merepresentasikan warna dari citra yang


diolah. Format citra digital yang banyak
dipakai adalah Citra Biner (monokrom),
Citra Skala Keabuan ( gray scale ), Citra

memberikan 2 macam cahaya primer


dalam ruangan tersebut seperti (merah dan
hijau), atau (merah dan biru) atau (hijau
dan biru), maka ruangan akan berubah
warna masing-masing menjadi kuning,
atau magenta atau cyan. Warna-warna
yang dibentuk oleh kombinasi dua macam
cahaya tersebut disebut warna sekunder.

Warna ( true color ), dan Citra Warna


Berindeks.
2. PEMBAHASAN
Terdapat dua jenis color space yang sering

Lihatlah kombinasi warna RGB di bawah

digunakan dalam berbagai aplikasi yaitu

ini :

color space berorientasi hardware dan


color space yang berorientasi software.
2.1 Color Space Berorientasi Hardware
2.1.1

RGB Color Space

Model warna RGB adalah model warna

Warna Tersier adalah warna yang hanya

berdasarkan konsep penambahan kuat

dapat terlihat apabila ada tiga cahaya

cahaya primer yaitu Red, Green dan Blue.

primer, jadi apabila kita non-aktifkan salah

Dalam suatu ruang yang sama sekali tidak

satu cahaya, maka benda tersebut berubah

ada cahaya, maka ruangan tersebut adalah

warna. Contoh warna tersier seperti abu-

gelap total. Tidak ada signal gelombang

abu, putih.

Pada perhitungan dalam program-program


komputer model warna direpresentasi
dengan nilai komponennya, seperti dalam

#FF0 mar #8000


0FF

oon 00

red

#FF0
000

yel
lo
w

#FFF
F00

RGB (r, g, b) masing-masing nilai antara 0


hingga 255 sesuai dengan urusan masing-

Konsep Model Warna RGB kita jumpai di

masing yaitu pertama Red, kedua Green

peralatan seperti:

dan ketigha adalah nilai Blue dengan


demikian masing-masing komponen ada
256 tingkat. Apabila dikombinasikan maka
ada 256 x 256 x 256 atau 16.777.216
kombinasi

warna

RGB

yang

Televisi
Camera Foto
Pemindai Warna
warna monitor
warna pada kamera video

dapat

dibentuk.

Gambar RGB Cube


Dalam mendesign web warna RGB kerap

Konversi nilai antar model RGB dan HIS

kali direpresentasikan dengan Hex Triplet


atau

kombinasi

pasang

bilangan

hexadecimal, seperti #FF5D25 artinya Red

Dimana kuantitas R, G, dan B adalah

= FF atau 15*16 + 15 = 255, Green = 5D

jumlah komponen warna merah, hijau, biru

atau 5*16 + 13 = 93 dan Blue = 25 atau

dan dinormilisasi ke [0,1]. Intensitas

2*16 + 5 = 37. Jadi RGB (255,93,37)

adalah nilai rata-rata komponen merah,


hijau dan biru. Nilai saturation ditentukan

Col
or

Hexa
decim

Col
or

Hexa
decim

Co
lor

Hexa
decim

Co
lor

Hexa
decim

sebagai :
Dengan rumus Hue yaitu:

al
al
al
al
aqu #00F gre #0080 na #0000 silv #C0C
a FFF en 00
vy 80
er 0C0
bla #0000 gra #8080 oli #8080
#0080
teal
ck 00
y 80
ve 00
80
blu #0000 lim #00F pur #8000 wh #FFF
e

FF

F00

ple 80

ite FFF

Alternatif lain konversi RGB ke HIS

1. Merotasikan koordinat RGB ke sistem


koordinat(I,V1,V2)

2.1.2 CMYK Color Space


Model CMY/CMYK berdasar pada lightabsorbing quality dari tinta yang mencetak
secara

tertulis,

sebab

cahaya

putih

membentur tinta tembus cahaya, panjang


2. Menghitung

kordinat(V1,V2)

dan

dari

gelombang

tertentu

kelihatan

diserap

(dikurangi), saat yang lain dipantulkan


kembali ke mata. Karena alasan ini, warna
CMYK ini disebut subtractive-color.
Di dalam teori, pigmen cyan murni (C),
magenta (M) dan yellow (Y) perlu
kombinasi untuk menyerap semua cahaya
dan menghasilkan black (K). Karena
semua

tinta

cetak

berisi

beberapa

ketidakmurnian, bagaimanapun, tiga tinta


ini akan menghasilkan warna coklat keruh.
Karena alasan ini, tinta black digunakan
sebagai tambahan terpisah dari cyan,
magenta dan yellow.
Model CMY dapat diperoleh dari model
RGB :
C=1R
M=1G
Y=1B
CMYK adalah warna yang dikenal dalam
proses printing dan percetakan. Namun
karena ketidasempurnaan tinta, CMY tidak
dapat menghasilkan warna hitam. Karena
itu model CMY disempurnakan menjadi
model CMYK, dengan K menyatakan
warna keempat dengan perhitungan :
K = min (C,M,Y)
C=CK
M=MK

Y=YK

warna CMYK, karena yang akan keluar

CMYK digunakan untuk tampil seimbang

dari mesin cetak adalah warna dengan

dengan latar belakang putih dari bahan

model CMYK.

cetak seperti kertas dan lain-lain.

Model CMY (cyan, magenta, yellow)


untuk model printer.
2.2 Color Space Berorientasi Software
Color space berorientasi software sering
juga disebut non-linear color spaces
karena

menyajikan

menggunakan

warna

suatu

bidang

dengan
lingkaran

Gambar RGB dan CMYK

warna spektrum. Dengan demikian, untuk

Warna RGB biasanya lebih terang dan

menyajikan warna tertentu, tidak terlalu

jelas,

sulit

biasanya

menghasilkan

besar

bagi

manusia

untuk

kapasitas file yang lebih kecil. Warna RGB

membayangkannya. Saat ini, ada beberapa

sangat cocok untuk presentasi visual dalam

standar yang menggunakan non-linear

tampilan monitor seperti desain halaman

color spaces untuk menyajikan suatu

web/situs. Ketika suatu karya desain dalam

warna.

format RGB akan diprint dan melalui suatu


proses cetak, maka warna RGB harus
dikonversi dahulu kedalam model warna
CMYK. Hal ini karena printer dan mesin
percetakan hanya mengenal warna CMYK
sebagai model warna dari kalibrasi di
mesin cetak.
akan naik cetak masih dalam format RGB,
dan ketika dikonversi menjadi CMYK,
warna biasanya akan berubah menjadi
lebih redup dan tidak secerah warna yang
tampil pada model RGB. Solusi dari
ini

HSV merupakan kependekan dari Hue,


Saturation, dan Value. Dalam model warna
HSV sama seperti HSL yang telah
dijelaskan

diatas,

namun

terdapat

perbedaan dari segi V(Value). Perbedaan


antara HSL dan HSV terletak di Lightness

Sering kali beberapa karya desain yang

masalah

2.2.1 HSV color space

adalah,

desainer

harus

memastikan dulu desainnya tampil dengan


warna yang diinginkan dalam format

dan

Value,

Dimana

Lightness

akan

semakin memperterang tiap hue (warna)


hingga ke tingkat warna paling terang
(putih),
Sedangkan Value merupakan kecerahan
dari warna. Nilainya berkisar antara 0-100
%. Apabila nilainya 0 maka warnanya
akan menjadi hitam, semakin besar nilai

maka semakin cerah dan muncul variasi-

Hue

(H)

lalu

dikonversi

menjadi

variasi baru dari warna tersebut.

derajat/degrees dengan cara mengalikan


dengan 60 sehingga menghasilkan HSV
dengan S dan V antara ) dan 1 dan H anta
2.2.2 HIV color space
HSI merupakan pemodelan berdasarkan

Gambar Perbedaan antara HSL dengan


HSV.
Ada sebuah metode untuk mengkonversi
HSV ke RGB dan sebaliknya yang dibuat

atribut warnanya, dimana setiap warna


memiliki 3 buah atribut yaitu, Hue,
Intensity, dan Saturation yaitu :
Hue

oleh Travis sebagai berikut:

Menyatakan warna sebenarnya, seperti

Pertama-tama cari nila maksimum dan

merah, violet, kuning. Hue digunakan

minimum dari ketiga komponen RGB.

untuk membedakan warna-warna dan

1.

Satruation (S) : S=(max-min)/max

menentukan kemerahan(redness),

2.

Value (V) : V= max

kehijauan(greenness), dsb

3.

Hue (H) : Pertama-tama hitung R,


G, dan B

Intensity/brightness/luminance
Intensity menyatakan banyaknya cahaya

R'=max-R / max-min

yang

G'=max-G / max-min

memperdulikan warna. Kisaran nilainya

B'=max-B / max-min

adalah antara gelap(0) dan terang/putih(1).

Jika Satruation, S=0, maka hue tidak

diterima

oleh

mata

tanpa

Saturation

terdefinisi (tidak memiliki hue berarti

Menyatakan tingkat kemurnian warna

monochrome). kemungkinan lain :

cahaya,

if (R = max and G = min) -> H = 5 + B

banyak warna putih yang diberikan pada

else if (R = max and G min) -> H = 1

warna. Misalnya, warna merah adalah

100%

else if (G = max and B = min) -> H = R

sedangkan warna pink adalah warna merah

+1

dengan tingkat kejenuhan rendah

else if (G = max and B min) -> H = 3

yaitu

mengindikasi

warna

seberapa

jenuh(saturated

color),

Sebagaimana

yang

else if (R = max) -> H = 3 + G

warna juga dapat dispesifikasikan oleh tiga

otherwise -> H = 5 R

kuantisasi

hue,

sudah

saturation,

dijelaskan,
intensity

(disebut model HSI) eperti pada gambar

01. Pada gambar sebelah kiri merupakan

pelangi seperti merah, kuning, hijau, dst.

bentuk solid HSI dan sebelah kanan adalah

Hue seringkali direpresentasikan dalam

model segitiga HSI yang merupakan

bentuk lingkaran yang berisi warna-warna

bidang datar dari pemotongan model solid

pelangi seperti pada gambar 1. Karena

HSI

tingkat

berbentuk lingkaran, hue memiliki nilai

intensitas tertentu. Hue ditentukan dari

sebesar sudut lingkaran yaitu dari 0 sampai

warna

360.

secara

horisontal

merah,

pada

saturation

ditentukan

berdasarkan jarak dari sumbu. Warna pada


permukaan model solid dibentuk dari
saturasi penuh, yaitu warna murni, dan
spektrum tingkat keabuan.
Gambar Lingkaran hue
Saturation merupakan tingkat pewarnaan
atau tingkat kemurnian sebuah warna.
Warna dengan saturation tinggi memiliki
corak warna yang terlihat jelas, sedangkan
warna dengan saturation rendah terlihat
sebagai

percampuran

antara

beberapa

warna. Warna grayscale (yang didapat dari


Gambar Model warna HSI

percampuran warna-warna RGB dengan


perbandingan

2.2.3 HSL color space


Warna

dalam

media

1:1:1)

memiliki

tingkat

saturation yang paling rendah. Nilai


digital

dapat

saturation berkisar dari 0 sampai 100.

direpresentasikan dalam berbagai cara.

Lightness

Mode RGB merepresentasikan semua

sebuah

warna sebagai campuran dari 3 cahaya

merupakan

merah, hijau, dan biru. Mode HSL

dengan nilai maksimum memiliki lightness

merupakan mode yang ditemukan oleh

paling tinggi, sedangkan warna hitam

Alvy Ray Smith pada tahun 1978. Mode

memiliki lightnes paling rendah. Nilai

ini merepresentasikan warna dalam 3

lightness juga berkisar dari 0 sampai 100.

komponen: hue, saturation, dan lightness


Hue merupakan corak warna atau pilihan
warna yang meliputi spektrum warna

menyatakan
warna.

tingkat

terang

Warna

putih

yang

percampuran

warna

RGB

warna pokok fiktif. Keuntungan utama dari


model

ini

adalah

luminance

atau

brigntness sinyal disediakan langsung oleh


Y. jadi, nilai Y memberikan citra grayscale
Gambar Contoh saturation dan lightness
pada warna merah.
Sumbu x menyatakan saturitas, sumbu y
menyatakan lightness.
(Commission

International

de

IEclairge) atau International Lighting


Commitee

adalah

lembaga

yang

membakukan warna pada tahun 1931. CIE


mula-mula

menstandarkan

Konsep warna dapat dibagi menjadi dua


bagian:

kecerahan

panjang

gelombang warna-warna pokok sebagai


berikut :
R : 700nm ; G: 546.1nm ; B : 435.8nm
Warna-warna lain dapat dihasilkan dengan
mengkombinasikan ketiga warn pokok
tersebut. Model warna yang digunakan
sebagai acuan dinamakan model RGB.

dan

Kromatisitas.

Misalnya, warna putih adalah warna cerah,


sementara

2.2.4 XYZ color space


CIE

dari citra berwarnanya.

warna

abu-abu

dianggap

sebagai versi lebih terang yang putih yang


sama. Dengan kata lain, Kromatisitas putih
dan abu-abu adalah sama saat kecerahan
mereka berbeda.
CIE XYZ ruang warna sengaja dirancang
sedemikian rupa sehingga parameter Y
adalah

ukuran

dari

kecerahan

pencahayaan dari warna.

atau

Kromatisitas

warna yang kemudian ditentukan oleh dua


parameter berasal x dan y, dua dari tiga
nilai normalisasi yang merupakan fungsi
dari ketiga tristimulus nilai X, Y, dan Z:

RGB bukan satu-satunya warna pokok


yang dapat digunakan untuk menghasilkan
kombinasi warna. Warna lain dapat juga
digunakan sebagai warna pokok (misalnya,
C = Cyan, M= Magenta, dan Y = Yellow).
Karena itu CIE mendefinisikan model
warna dengan menggunakan warna-warna

2.2.5 CIE LUV color space

fiktif (yaitu, warna yang secara fisik tidak

CIE Luv color space dirancang untuk

dapat direalisasikan), yang dilambangkan

perseptual yang seragam, yang berarti

dengan X, Y, dan Z. Model tersebut

bahwa perubahan nilai yang diberikan

dinamakan model

sesuai

XYZ. Warna-warna

dispesifikasikan dengan jumlah relative

perkiraan

dengan

perbedaan

persepsi yang sama atas setiap bagian dari

ruang. Ruang Luv dirancang khusus untuk

dimulai dengan biru di bagian bawah

memancarkan warna, yang sesuai dengan

grafik, bergerak melalui hijau di kiri atas

gambar yang ditangkap oleh kamera atau

dan keluar ke merah di kanan atas. Interior

komputer

segitiga kecil menunjukkan cakupan gamut

grafis

rendering

program.

Namun, kita harus memodifikasi asumsi

khas

yang digunakan oleh CIE sedikit, karena

(bukan dengan kebetulan) standar yang

kita ingin merekam dynamic-range gambar

biasa digunakan untuk disimpan RGB

yang

koordinat. Simpul bawah adalah utama

independen

pengguna.

Oleh

mengabaikan

terhadap
karena

bagian

adaptasi
itu

kita

tentang

skala

CRT monitor

komputer

grafis,

biru, hijau di kiri atas dan merah di bagian


kanan atas.

pencahayaan (luminance), Dengan hanya


menggunakan skala log (log scale) untuk
menutupi jarak yang terlalu jauh dari
value. Luv juga mengabaikan bagian
tentang

warna

dominan

dan

encode

berdasarkan absolut ('v,' u) koordinat.


Konversi ke dan dari CIE (u ', v') dicapai
dengan transformasi berikut :
U '=4 * x / (-2 * x + 12 * y + 3)
V '= 9 * y / (-2 * x + 12 * y + 3)
x = 9 u * '/ (6 * u' - 16 v * '+ 12)
y = 4 v * '/ (6 * u' - 16 v * '+ 12)
CIE (x, y) koordinat plus luminance (Y)
mungkin akan diubah ke nilai XYZ
menggunakan :
X=x/y*Y
Z = (1-x-y) / y * Y
Untuk mendapatkan (x, y) dari XYZ:
x = X / (X + Y + Z)
y = Y / (X + Y + Z)
Dibandingkan dengan RGB Color, gambar
di bawah menunjukkan visible gamut
(garis merah) dalam (u',v') koordinat
perseptual seragam. Spektrum terlihat

Gambar CIE LUV


Grafik ini menunjukkan dengan jelas
bahwa
mencakup

pengkodean
sekitar

warna
setengah

hanya
dari

keseluruhan warna gamut yang terlihat.


Jika sistem tampilan masa depan harus
dapat mereproduksi informasi ini, maka
akan tersedia dari format RGB. Bahkan
ada sistem tampilan, karena mereka tidak
semua menggunakan pewarna primer yang
sama, telah secara signifikan memiliki
gamut yang berbeda-beda, dan pembatasan
pada data yang tersimpan membatasi
akurasi reproduksi.

Bahkan jika monitor sama persis dengan

digunakan untuk contoh X, Y, Z. Nilai

keseluruhan nilai gamut yang disimpan,


mengambil warna di luar gamut sesuatu

(konstanta) dari

X
Xn

Y
, Yn

Z
, Zn

yang sesuai di dalamnya (disebut gamut


mapping) dapat mengakibatkan degradasi
citra

substansial.

Dengan

adalah lebih besar dari 0.008856.

menyimpan

nilai-nilai asli yang benar, pemetaan gamut


dapat

dilakukan

kemudian

sebagai

algoritma disesuaikan lebih baik atau lebih


untuk itu dikembangkan.
2.2.6 CIE LAB color space
CIE

LAB

terdiri

dari

komponen

(luminance atau tingkat kecerahan) dan


dua komponen warna, yaitu komponen A
(hijau sampai merah) dan komponen B
(biru sampai kuning).
Koordinat dari warna CIE LAB diperoleh
dari

perhitungan

koordinat

warna

nonlinear color space CIE XYZ.

Gambar CIE LAB.


3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pengolahan warna merupakan salah satu
komponen penting dalam pengolahan citra.
Ada 3 unsur penting dalam pengolahan
warna : pemodelan warna, tranformasi
warna dan kuantisasi warna. Pemodelan
warna dibutuhkan agar citra analog dapat
disajikan secara digital. Tranformasi warna
digunakan untuk mengolah citra agar dapat
diolah diberbagai alat elektronik. Karena
teknologi pemodelan warna yang dimiliki
oleh setiap alat elektronik berbeda. Grafika
komputer menggunakan pemodelan warna
RGB sedangkan printer menggunakan
pemodelan
warna

warna

digunakan

CMYK.
untuk

Kuantisasi
memperkecil

ukuran data suatu citra.Hal ini dikarenakan


Keterangan: Xn, Yn, dan Zn adalah nilai

kapasitas memory setiap

X, Y, Z untuk tingkat kecerahan yang

berbeda.

alat

elektronik

Anda mungkin juga menyukai