RITUS PEMBUKA
Ulangan: Saudara, mari semua, hadaplah altar Tuhan kita. Sambut tubuh dan darah dari Putra Allah.
Allelu, allelu, allelu, alleluya.
Ayat.
1. Kita adalah satu, ingin hidup yang baru, satu budi dan hati dalam Roh ilahi.
2. Satu dalam sabda-Nya: Kasihi sesamamu! Dalam suka dan duka kita satu padu.
3. Satukanlah dunia, jadikan keluarga dalam cinta yang mesra agar bahagia.
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau menghendaki kami selalu mengenangkan Dikau dengan merayakan
ekaristi.
K. Kyrie, eleison
U. Kyrie, eleison.
I. Engkau menghendaki kami ikut serta dalam hidup, wafat dan kebangkitan-Mu dengan makan tubuh-
Mu dan minum darah-Mu
K. Christe, eleison
U. Christe, eleison.
I. Engkau menghendaki kami bersatu dengan Dikau dan bersatu pula satu sama lain dengan makan roti
kehidupan dan minum darah keselamatan yang satu dan sama.
K. Kyrie, eleison
U. Kyrie, eleison
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup
yang kekal.
U. Amin.
Laudámus te,
benedícimus te,
adorámus te,
glorificámus te,
(Kar'na hanya Engkaulah kudus, hanya Engkaulah Tuhan, hanya Engkaulah Mahatinggi,)
(Ya Yesus Kristus, bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.)
COLLECTA -berdiri-
(hening sejenak)
I Ya Allah, Putra-Mu telah meninggalkan kenangan akan wafat dan kebangkitan-Nya dalam sakramen
yang mengagumkan ini. Kami mohon, semoga kami dapat menghormati misteri kudus Tubuh dan Darah
Putra-Mu sehingga kami senantiasa dapat menikmati buah penebusan-Nya. Sebab Dialah yang hidup
dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala
masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
LITURGI SABDA
Ketika Musa turun Gunung Sinai, dan memberitahukan kepada bangsa Israel segala firman dan
peraturan Tuhan, maka seluruh bangsa itu menjawab serentak, “Segala firman yang telah diucapkan
Tuhan itu, akan kami laksanakan!” Musa lalu menuliskan segala firman Tuhan itu. Keesokan harinya,
pagi-pagi, didirikannya mezbah di kaki gunung itu, dengan dua belas tugu sesuai dengan kedua belas
suku Israel. Kemudian disuruhnyalah orang-orang muda dari bangsa Israel mempersembahkan kurban
bakaran dan menyembelih lembu-lembu jantan sebagai kurban keselamatan kepada Tuhan. Sesudah itu
Musa mengambil sebagian dari darah itu, lalu ditaruhnya ke dalam pasu; sebagian lagi dari darah itu
disiramkannya pada mezbah itu. Lalu diambilnya kitab perjanjian itu dan dibacakannya, dan bangsa itu
mendengarkan. Lalu mereka berkata, “Segala firman Tuhan akan kami laksanakan dan kami taati!”
Kemudian Musa mengambil darah itu dan memercikkannya kepada bangsa itu seraya berkata, “Inilah
darah perjanjian yang diikat Tuhan dengan kamu, berdasarkan segala firman ini.”
MAZMUR TANGGAPAN (PS 856; Mzm 116:12-13.15.16b-18; Ul: lh. 1Kor 10: lh.16)
Ulangan:
1. Bagaimana akan kubalas kepada Tuhan, segala kebaikan-Nya kepadaku? Aku akan mengangkat piala
keselamatan, dan akan menyerukan nama Tuhan.
2. Sungguh berhargalah di mata Tuhan, kematian semua orang yang dikasihi-Nya, Ya Tuhan, aku hamba-
Mu, aku hamba-Mu, anak sahaya-Mu, Engkau telah melepaskan belengguku.
3. Aku akan mempersembahkan kurban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan nama Tuhan. Aku
akan membayar nazarku kepada Tuhan di depan seluruh umat-Nya.
BACAAN II (Ibr 9:11-15) -duduk-
Saudara-saudara terkasih, Kristus telah datang sebagai Imam Agung demi kesejahteraan masa yang akan
datang; Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan lebih sempurna, yang bukan buatan tangan
manusia, artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke
dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi
dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat pelunasan yang kekal. Sebab,
jika darah domba dan lembu jantan dan percikan abu lembu muda mampu menguduskan mereka yang
najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah, betapa lebihnya darah Kristus, yang atas dorongan Roh
Abadi telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tidak bercacat;
betapa darah ini akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita
dapat beribadah kepada Allah yang hidup. Karena itu Kristus adalah Pengantara dari suatu perjanjian
yang baru, supaya mereka yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia
telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama perjanjian yang
pertama.
1. Sion, puji Penyelamat, Sang Pemimpin dan Gembala dalam kidung pujian.
3. Hari ini yang tersaji: Roti Hidup yang dipuji, sumber hidup yang kekal.
4. Itulah yang dihidangkan bagi para rasul Tuhan: Tak perlu diragukan.
5. Lihat Roti malaikat, jadi boga peziarah: sungguh itu roti putra, anjing jangan diberi.
6. Inilah yang dilambangkan waktu Ishak dikurbankan: Domba Paskah disajikan, dan manna dihujankan.
7. Yesus, Roti yang sejati, Kau Gembala murah hati, s'lalu lindungilah kami, dan tunjukkan pada kami
bahagia yang kekal.
8. Dikau Allah mahakuasa, bimbing kami, insan fana, undang kami dalam pesta, dan jadikan kami warga
umat kudus bahagia. Amin. Alleluya.
I. Tuhan bersamamu
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Pada hari pertama Hari Raya Roti Tidak Beragi, pada waktu orang menyembelih domba Paskah, murid-
murid berkata kepada Yesus, “Ke tempat mana Engkau kehendaki kami pergi untuk mempersiapkan
perjamuan Paskah bagi-Mu?” Lalu Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan, “Pergilah ke
kota! Di sana kamu akan bertemu dengan seorang yang membawa kendi berisi air. Ikutilah dia, dan
katakanlah kepada pemilik rumah yang dimasukinya: Guru berpesan, ‘Di manakah ruangan yang
disediakan bagi-Ku untuk makan Paskah bersama dengan murid-murid-Ku? Lalu orang itu akan
menunjukkan kepadamu sebuah ruangan yang besar, yang sudah lengkap dan tersedia. Di situlah kamu
harus mempersiapkan perjamuan Paskah untuk kita!’” Maka berangkatlah kedua murid itu. Setibanya di
kota, mereka dapati semua seperti yang dikatakan Yesus kepada mereka. Lalu mereka mempersiapkan
Paskah. Ketika Yesus dan murid-murid-Nya sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat,
membagi-bagi roti itu lalu memberikannya kepada para murid, seraya berkata “Ambillah, inilah Tubuh-
Ku!” Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur, lalu memberikannya kepada para murid, dan
mereka semua minum dari cawan itu. Dan Yesus berkata kepada mereka, “Inilah Darah-Ku, darah
perjanjian yang ditumpahkan bagi banyak orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya Aku tidak lagi
akan minum hasil pokok anggur sampai pada hari Aku meminumnya yang baru, yaitu dalam Kerajaan
Allah.” Sesudah menyanyikan lagu pujian, pergilah mereka ke Bukit Zaitun.
I. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Terpujilah Kristus
HOMILI -duduk-
hening sejenak
HOMILI -duduk-
hening sejenak
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
I. Allah menyediakan rezeki bagi kita, dan selalu menyapa serta memperhatikan kita masing-masing.
Maka, marilah kita berdoa kepada Allah di surga.
L. Bagi seluruh kaum beriman: Semoga Bapa menerangi kita agar perjamuan ekaristi yang setiap kali kita
rayakan, memberi kekuatan nyata kepada umat-Nya untuk meningkatkan pengabdian kepada-Nya serta
sesama. Marilah kita mohon...
L. Bagi keadilan dan kerukunan: Semoga Bapa membimbing semua orang yang berkumpul di sekitar altar
ini seturut kemampuannya giat mengusahakan keadilan dan kerukunan di tengah-tengah masyarakat.
Marilah kita mohon....
L. Bagi sanak saudara yang sedang menghadapi ajalnya: Semoga Bapa menghibur sanak saudara kita
yang sedang menghadapi ajalnya, masih diperkenankan menyambut tubuh Kristus sebagai bekal serta
jaminan kebangkitan. Marilah kita mohon....
L. Bagi kita semua: Semoga Bapa membimbing kita agar semakin mencintai Ekaristi, tekun mengikuti
perayaan Ekaristi sepenuh hati, dan rajin menghayati doa-doa devosi Ekaristi bagi kekuatan kita untuk
berbuat baik dan hidup suci. Marilah kita mohon....
I. Allah Bapa yang Mahakudus, inilah roti anggur, sari gandum dan sari buah anggur, satu-satunya
persembahan Gereja-Mu. Kami mohon, semoga karenanya kami rukun dan bersatu. Berikanlah kepada
kami, damai dan sukacita-Mu. Demi Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
1. Tuhan, ambil hidupku dan kuduskan bagi-Mu; waktuku pun pakailah memuji-Mu s'lamanya.
3. Buatlah suaraku hanya mengagungkan-Mu dan sertakan lidahku jadi saksi Injil-Mu.
4. Harta kekayaanku jadi alat bagi-Mu; akal budi dan kerja, Tuhan, pergunakanlah!
5. Kehendak-Mu sajalah dalam aku terjelma; jadikanlah hatiku jadi saksi Injil-Mu.
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa
yang mahakuasa. -berdiri-
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat
Allah yang kudus.
I. Ya Allah, anugerahilah Gereja-Mu persatuan dan damai yang dalam kurban persembahan ini
dihadirkan secara tersembunyi. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
Hosanna in excelsis.
Hosanna in excelsis
(Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah
Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.)
ANAMNESIS
U. Wafat-Mu, Tuhan, kami wartakan, kebangkitan-Mu kami muliakan, hingga Engkau datang.
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 402) -berdiri-
I+U. Pater noster, qui es in caelis: sanctificetur nomen tuum; adveniat regnum tuum; fiat voluntas tua,
sicut in caelo et in terra. Panem nostrum cotidianum da nobis hodie; et dimitte nobis debita nostra,
sicut et nos dimittimus debitoribus nostris; et ne nos inducas in tentationem; sed libera nos a malo.
I. Libera nos, quaesumus, Domine, ab omnibus malis, da propitius pacem in diebus nostris, ut, ope
misericordiae tuae adiuti, et a peccato simus semper liberi et ab omni perturbatione securi:
exspectantes beatam spem et adventum Salvatoris nostri Iesu Christi
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu,
damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman
Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan
meraja sepanjang segala masa.
U. Amin.
I. Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari
yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan
sembuh.
KOMUNI
1. Allah yang tersamar, Dikau kusembah, sungguh tersembunyi, roti wujudnya. S'luruh hati hamba
tunduk berserah. 'Ku memandang Dikau, hampa lainnya.
2. Pandang, raba, rasa tidaklah benar, 'ku percaya hanya yang t'lah kudengar. S'luruh sabda dari Putera
Allah sungguh tak bertara kebenarannya.
3. Di salib tersamar keallahan-Mu, di sini tersamar keinsanan-Mu. Aku mengimani dua-duanya. Yang
penyamun minta, ' ku memintanya.
4. Tak kulihat luka seperti Tomas, namun kuakui, "Kau Tuhan Allah!" Dan setiap hari tambahlah terus
iman dan harapan, kasih pada-Mu.
5. Undan mahabaik, Yesus Tuhanku, sucikanlah aku dengan darah-Mu: kar'na satu titik akan s'lamatlah
s'luruh bumi ini dari dosanya.
6. Yesus yang tersamar, 'ku memandang-Mu, Ya Tuhan, penuhi kerinduanku; 'ku memandang Dikau
yang senyatanya, bahagia kulihat Dikau mulia. Amin.
I. Allah Bapa Yang Mahaagung, kami bersyukur, karena kami Kauperkenankan menyebut nama-Mu dan
karena Engkau berkenan tinggal bersama kami dalam diri Yesus Putra-Mu, yang telah mengorbankan diri
demi kebahagiaan kami. Kami bersyukur pula karena Roh-Nya telah menjaga kehidupan kami untuk
menghuni dunia ini dalam cinta kasih. Dampingilah kami dengan cinta kasih-Mu, agar hidup kami selalu
terarah kepada-Mu, sumber kebahagiaan sejati kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
Sangat dianjurkan agar pada Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus ini diadakan Pujian kepada Sakramen
Mahakudus atau Adorasi Ekaristi. Bila diadakan langsung sesudah perayaan Ekaristi, pentakhtaan
Sakramen Mahakudus diadakan setelah Doa sesudah Komuni (dan pengumuman).
RITUS PENUTUP
I+U. Terpujilah Engkau Bapa Surgawi, Pencipta Alam Semesta Yang Mahakuasa. Engkau menunjuk kami
sebagai penguasa atas semua makhluk hidup dan memberikan kami kuasa kepemilikan atas mereka.
Namun dalam banyak hal kami mengecewakan-Mu dan karenanya, kami memohon ampun dari-Mu.
Dalam saat-saat yang mengkhawatirkan ini dengan wabah virus Corona yang mengancam kesehatan dan
keberadaan semua orang, kami dengan rendah hati dan penuh keyakinan memohon perlindungan,
penyembuhan, dan pemulihan dari-Mu terutama bagi mereka yang telah terkena wabah ini.
Bapa, jagalah keselamatan para petugas kesehatan, mereka yang menghibur orang sakit, semua
personel imigrasi dan semua yang dengan berani bertugas mengamankan negara kita dan dunia dari
ancaman virus ini.
Jadilah kehendak-Mu, ya Bapa, ikatlah wabah ini dan singirkanlah penderitaan ini dari kami. Roh Kudus,
ubahlah ketakutan kami menjadi kekuatan, ketangguhan dan ketabahan serta bantulah kami
menghasilkan buah-buah iman, harapan, amal dan kasih.
I. Tuhan bersamamu
I. Semoga Allah yang Mahakuasa memberkati Saudara sekalian, Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus
U. Amin.
PENGUTUSAN
2. "Bukanlah engkau yang memilih-Ku, melainkan Aku yang memilihmu. Kini Aku serahkan tugas, supaya
engkau menghasilkan buah limpah.
3. "Jangan bimbang dan ragu hatimu, yakinlah Aku hadir di sampingmu. Wartakan ke s'luruh dunia: Aku
datang membawa makna kehidupan.
1-3. Pergilah dan sebarkanlah kabar sukacita-Ku sampai akhir zaman aku sertamu."