KELOMPOK 3

ENERGY
MANAGEMENT
AND GREEN
BUILDING
Rizki Nur Alifah (051) Hafizh Syahsia (092)
Khayyir Noorachman (061) M. Ridwan Salim(094)
Tamariska Gloria (075) M. Adam Daffa (099)
KELOMPOK 3

APA ITU
EMGB
Bidang minat yang ada di Laboratorium
Rekayasa Energi dan Pengkondisian
Lingkungan yang ada di Teknik Fisika ITS.
Bidang minat ini membahas mengenai
cara kita mengelola energi yang terdapat
pada sebuah bangunan agar lebih efisien
dan merancang bangunan secara
fungsional.
KELOMPOK 3

KENYAMANAN
TERMAL
KELOMPOK 3

DEFINISI for your

KENYAMANAN information:
TERMAL tubuh manusia dan
mamalia lainnya
Merupakan kondisi yang dapat dirasakan dan ibaratnya seperti mesin
dinikmati oleh manusia yang membuat manusia termal yang
merasakan kenyamanan pada kondisi itu. menghasilkan dan
membuang energi
Kondisi ini terdapat rentang suhu yang bersifat
relatif. Di Indonesia sendiri memiliki standar
kenyamanan termal yaitu SNI 03-6572-2001.
 KELOMPOK 3

KRITERIA

suhu kelembapan pencahayaan gerak angin kebisingan udara yang

bersih
 KELOMPOK 3

MEKANISME
PENGONTROL TERMAL
Internal Eksternal
perspiration (keringat) dan ventilasi
dilation (pengerutan pori) suhu udara
sinar matahari
pemancaran panas tubuh
bahan penangkal panas
secara radiasi
HVAC
KELOMPOK 3
EVALUASI KENYAMANAN
Daerah tropis dengan standar
TERMAL
kenyamanan termal dibagi menjadi:
1) sejuk nyaman, antara 20,50C ~ 22,80C.
2) nyaman optimal, antara 22,80C ~
25,80C.
3). hangat nyaman, antara 25,80C ~
27,10C

Pada kelembapan udara yang relatif di

daerah tropis antara 40% - 50%,
tergantung dengan kepadatan jumlah
orang maka dapat berkisar antara
55%-60%
 KELOMPOK 3
EVALUASI KENYAMANAN
MENGUKUR KECEPATAN UDARA TERMAL
Untuk mempertahankan kenyamanan kondisi , GRAFIK KEBUTUHAN PENINGKATAN KECEPATAN UDARA UNTUK
kecepatan udara yang jatuh diatas kepala harus nya MENGKOMPENSASI
KENAIKAN TEMPERATUR UDARA KERING.
tidak lebih besar dari 0,25 m/detik dan sebaiknya lebih
kecil dari 0,15 m/detik.
kecepatan udara dapat lebih besar dadi 0,25 m/detik ,
bergantung dari temperatur udara kering nya

Kecepatan udara, m/detik 0,1 0,2 0,25 0,3 0,35

Temperatur udara kering, °C 25 26,8 26,9 27,1 27,2

 KELOMPOK 3
EVALUASI KENYAMANAN
Simulasi Bangunan
TERMAL
Simulasi bangunan lebih baik dilakukan agar
dapat mencapai dimana manusia di
dalamnya merasa nyaman. Meliputi pada
warna cat bangunan, ventilasi, dll

Cooling load dan OOTV

-Cooling load merupakan laju aliran kalor yang harus diambil dari dalam
ruangan untuk mempertahankan. Temperatur dan kelembaban udara
relatif ruangan pada kondisi yang diinginkan.
- OOTV adalah pengukuran perpindahan panas pada suatu bangunan, pada
sebuah bangunan selubung bangunan tidak boleh ≥45
KELOMPOK 3
Faktor Kenyamanan Termal

Radiasi

Aktivitas
manusia

Peralatan
rumah tangga
Sumber:
http://staffnew.uny.ac.id/upload/132100514/pendidikan/perencana
an-pendingin.pdf
 KELOMPOK 3

FAKTOR PENDUKUNG

Bentuk bangunan yang

dirancang dengan baik dapat
mengurangi sistem mekanis
yang bekerja yang mana mampu
memberikan pengaruh yang
baik bagi kenyamanan termal,
sehingga mengurangi dampak
lingkungan.

source: https://youtu.be/BTdiimklSqo
 KELOMPOK 3

!FACTS!
1
Meskipun manusia sudah berusaha semaksimal
mungkin untuk mempertahankan kenyamanan
termal untuk masa mendatang, lingkungan luar
akan berubah seiring berjalannya waktu.

Perubahan iklim akan menjadi peran

utama dalam desain lingkungan,

2
sehingga manusia terus bersikeras
untuk mengembangkan material baru.
source: https://youtu.be/BTdiimklSqo
KELOMPOK 3

PENCAHAYAAN
KELOMPOK 3

DEFINISI
PENCAHAYAAN
Pencahayaan merupakan cahaya yang
diterima baik cahaya matahari langsung
maupun persebaran skylight. Standar
konversi energi pada sistem pencahayaan
diatur dalam SNI 03-6197-2000. Sedangkan
standar untuk perancangan pencahayaan
diatur dalam SNI 03-2396-2001.
 KELOMPOK 3

MACAM-MACAM
PENCAHAYAAN

Pencahayaan alami Pencahayaan buatan

Pencahayaan alami Pencahayaan buatan
dimanfaatkan sehari-hari dimanfaatkan saat malam
hari. Pencahayaan buatan
Matahari yang sering digunakan
yaitu lampu
Api
 KELOMPOK 3
LUX & LUMEN
Lux
Merupakan satuan dalam
pengukuran intensitas cahaya
pada permukaan benda
Diukur menggukanan luxmeter
1 Lux = 1 Lumen/m²
https://www.s-gala.com/blog-post/lumen-lux
Lumen
Merupakan satuan pengukuran
standar untuk jumlah cahaya
yang dapat dihasilkan oleh
sebuah sumber cahaya.
Diukur menggunakan integrated
sphere
KELOMPOK 3

Evaluasi Pencahayaan pada suatu

ruangan

Mengukur intensitas cahaya Melakukan simulasi

menggunakan luxmeter pencahayaan pada ruangan
dengan nilai minimal dan dengan menggunakan
maksimal yang berbeda tiap software seperti: dialux
ruangan
KELOMPOK 3

GREENSHIP
KELOMPOK 3

PENGERTIAN
GREENSHIP
Merupakan sistem penilaian
bangunan untuk memenuhi kriteria
dalam melihat segala aspek dengan
menerapkan praktik terbaik dan
mencapai standar bagi pengguna
nantinya.
 KELOMPOK 3

Kategori Greenship

Energy
Appropriate
efficiency Water
site
and conservation
development
conservation

Material Material Building

resources and resources and environment
cycle cycle management
 PEMERINGKATAN
KELOMPOK 3

GREENSHIP

Greenship new building

Greenship existing building

Greenship interior space

Greenship home

Greenship neighborhood
KELOMPOK 3

AUDIT ENERGI
 KELOMPOK 3

DEFINISI AUDIT
ENERGI
Audit energi merupakan suatu proses
yang mecakup evaluasi pemanfaatan
energi, identifikasi peluang penghematan
energi, dan rekomendasi peningkatan
efisiensi pada pengguna energi. Standar
yang dipakai di Indonesia untuk audit
energi diatur dalam SNI 6196:2011
Sumber:
https://repository.unmul.ac.id/bitstream/handle/123456789/19770/KESELAMATAN%20KERJA%20DAN%20KESEHA
TAN_dina%20lusiana.pdf?sequence=1
 KELOMPOK 3

Kegiatan dalam audit energi

Audit energi singkat

Audit energi awal

Audit energi rinci

Sumber: https://kupdf.net/download/sni-2011-audit-energi-
pada-bangunan-gedung_5a37871ae2b6f5e629b1793e_pdf
 TAHAPAN AUDIT ENERGI
KELOMPOK 3

Audit energi singkat

1. Persiapan
2. Pengumpulan data
3. Perhitungan dan analisis data
4. Laporan audit energi
Audit energi awal

1. Persiapan
2. Pengumpulan data
3. Perhitungan dan analisis data
4. Pembahasan hasil sementara audit energi
5. Laporan audit energi
Audit energi rinci

1. Persiapan
2. Pengumpulan data
3. Perhitungan dan analisis data
4. Pembahasan hasil sementara audit energi
5. Laporan audit energi Sumber: https://kupdf.net/download/sni-
2011-audit-energi-pada-bangunan-
6. Rekomendasi gedung_5a37871ae2b6f5e629b1793e_pdf
KELOMPOK 3

❕KESIMPULAN ❕
Bidang minat EMGB mencakup komponen
kenyamanan termal, pencahayaan,
greenship, dan audit energi. Komponen
tersebut saling berkaitan sehingga aspek
bangunan fungsional dan efisien
diwujudkan dengan kondisi nyaman untuk
manusia sebagai penghuni bangunan.
THANK
YOU