Anda di halaman 1dari 4

RESUME

PRAKTIKUM ENERGI DAN ELEKTRIFIKASI OBJEK 3


(PERBANDINGAN SUHU PADA ALAT PENGERING DENGAN
KOLEKTOR PANAS BATU KALI DAN SENG HITAM/PLAT HITAM)

Oleh :
MERVIN ALDO FEBRIANSYAH
1711111029
KELOMPOK 7

LABORATORIUM TEKNIK PENGOLAHAN PANGAN DAN HASIL PERTANIAN


PROGRAM STUDI TEKNIK PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
2020
Perbandingan Suhu Pada Alat Pengering Dengan Kolektor Panas Batu Kali
Dan Seng Hitam/Plat Hitam

Pengeringan adalah sebuah proses perpindahan massa air dari suatu zat
padat atau semi padat dengan menggunakan penguapan, dengan menggunakan
energy panas untuk menguapkan kandungan air yang dipindahkan dari permukaan
bahan, yang dikeringkan oleh media pengering yang biasanya berupa panas. Tujuan
pengeringan itu sendiri adalah untuk bahan pangan yang dikeringkan dapat
mengahambat pertumbuhan bakteri sehingga memperlambat pembusukan dengan
cara mengurangi kadar air bahan sampai batas dimana perkembangan
mikroorganisme dan kegiatan enzim yang dapat menyebabkan pembusukan
terhambat atau terhenti. Dengan demikian bahan yang dikeringkan dapat
mempunyai waktu simpan yang lebih lama. Pengering surya adalah suatu energy
pengering yang memanfaatkan energy surya. Sistem pengering surya terdiri dari
dua bagian utama yaitu kolektor surya dan ruang pengering (Thaib et al., 1998)
Kolektor surya merupakan salah satu alat penyerap panas matahari yang
berfungsi untuk mengubah energi panas menjadi energi listrik. Kolektor surya
beroperasi tanpa mengeluarkan suara (tidak seperti turbin energy besar) sehingga
tidak menyebabkan polusi suara. Kolektor surya biasanya memiliki umur yang
sangat lama, dan biaya pemeliharaannya sangat rendah karena tidak ada bagian
yang bergerak. Salah satu bentuk dari kolektor surya adalah bentuk prisma yang
memiliki kemampuan untuk menerima intensitas radiasi matahari dari segasla
posisi matahari, sehingga diharapkan pemanfaatan energy tersebut sebagai pemanas
air dapat lebih efektif. Kolektor surya akan menyerap energy dari radiasi matahari
dan mengkonversikannya menjadi panas yang berguna untuk memanaskan air di
dalam pipa-pipa kolektor, sehingga suhu air akan meningkat dan terjadi konveksi
alami berdasarkan efek termosipon karena adanya perbedaan masa jenis fluida
(James Laeyadi, 2000).
Kolektor surya plat datar merupakan sebuah kolektor surya berbentuk
memanjang, dengan kemiringan tertentu untuk menangkap energy radiasi matahari.
Proses penggunaannya lebih mudah dan sederhana dengan kolektor surya.
Performansi kolektor dinyatakan dengan keseimbangan energy yang
menggambarkan distribusi energy matahari yang energy terhadap energy yang
bermanfaat dan beberapa energy yang hilang (Philip Kristanto, 2001).
SOAL RESPONSI AWAL ELIS OBJEK 3
1. Jelaskan yang dimaksud dengan pengeringan dan jelaskan tujuan dari
pengeringan!
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kolektor surya!
3. Jelaskan keuntungan dari penggunaan kolektor surya!
4. Sebutkan alat dan bahan yang digunakan!
5. Diketahui: BB=30 BK=33, Ditanya RH?
JAWABAN
1. Jadi pengeringan adalah sebuah proses perpindahan massa air dari suatu zat
padat atau semi padat dengan menggunakan penguapan. Dan tujuan pengeringan
adalah untuk mengahambat pertumbuhan bakteri sehingga memperlambat
pembusukan dengan cara mengurangi kadar air bahan sampai batas dimana
perkembangan mikroorganisme dan kegiatan enzim yang dapat menyebabkan
pembusukan terhambat atau terhenti.
2. Kolektor surya merupakan salah satu alat penyerap panas matahari yang
berfungsi untuk mengubah energi panas menjadi energi listrik.
3. - Biaya pemeliharaan dan operasional rendah
- Biaya pemasangan juga lebih terjangkau
4. Alat : Thermometer biasa, Aqua gelas, Grafik Psikometrik chart, Blower,
Anemometer.
Bahan: Kapas, Air, Tali plastic.
5. BB=30
BK=33
Ditanya RH ?
RH = RH Terkecil + (Jarak ke RH Terkecil / Jarak Total) x (RH Tebesar - RH
terkecil)
= 80 + (0,1/0,7) x (90-80)

= 80 + 0,143 x 10

= 81,43

Anda mungkin juga menyukai