Anda di halaman 1dari 6

5 TENSES DASAR UNTUK BELAJAR BAHASA INGGRIS

Dalam bahasa Inggris, dikenal 16 tenses yang ada. Namun pada dasarnya, dari 16 tenses tersebut, hanya 5
tense yang sering digunakan dan merupakan dasar dari sejumlah tenses lainnya.

Inilah 5 tenses dasar dalam bahasa Inggris itu:

1. Present tense

Tense ini digunakan untuk mengungkapkan rutinitas dan fakta. Pola kalimat ini adalah subject + verb1 +
object. Jika dalam kalimatnya tidak ada kata kerja, pola kalimatnya adalah subject + to be (am/is/are) +
kata selain kata kerja.

Contoh kalimatnya adalah sebagai berikut:

Verbal:

Kalimat positif: S + V1+s/es + O

Kalimat negatif: S + do/does not + V1 + O.

Kalimat tanya: Do/does + S + V1 + O

Contoh kalimat Beberapa contoh kalimatnya adalah:

(+) I go to school every day. / Aku pergi ke sekolah setiap hari.

(-) I don’t go to school every day. / Aku tidak pergi ke sekolah setiap hari.

(?) Do you go to school every day? / Apakah kamu pergi ke sekolah setiap hari?

Catatan:

 V1 ditambah s/es jika Subjectnya adalah She/He/It


 V1 di tambah es jika huruf terakhir V1 adalah: s,ss,ch,sh,o,x,f/fe (diganti v) baru ditambah es, y
(sebelum y adalah huruf consonant lalu ganti y dengan I baru ditambah es).
 Selain aturan di atas V1 langsung ditambah dengan s
 V1 ditambah s/es hanya berlaku untuk rumus simple present tense kalimat positive. Untuk tenses
yang lain kata kerjanya tidak ada yang ditambah s/es
 Do digunakan untuk Subject I/You/They/We
 Does digunakan untuk Subject She/He/It

Nominal:

Kalimat positif: S + to be (is, am, are) + ANA


Kalimat negatif: S + to be (is, am, are) + not + ANA

Kalimat tanya: To be (is, am, are) + S + ANA?

Contoh kalimat Beberapa contoh kalimatnya adalah:

(+) My sister is a kindergarten student. / Adikku adalah seorang murid TK.

(-) My sister isn’t a kindergarten student. / Adikku bukan seorang murid TK. (?)

Is your sister a kindergarten student? / Apakah adikmu seorang murid TK?

Note: Catatan :

Is digunakan untuk Subjectnya She/He/It

Am digunakan untuk Subject I

Are digunakan untuk Subject You/They/We

2. Present continuous tense

Tense ini digunakan untuk mengungkapkan kejadian yang sedang berlangsung. Pola kalimatnya adalah
subject + to be (am/is/are) + verb-ing + object. Jika tidak ada kata kerja, pola kalimatnya adalah subject +
to be + being + selain kata kerja.

Kalimat positif: S + to be (is, am, are) + Ving.

Kalimat negatif: S + to be (is, am, are) + not + Ving.

Kalimat tanya: to be (is, am, are) + S + Ving?

Contoh kalimat continuous tense Berikut contoh kalimat continuous tense:

(+) Rani is writing a letter. / Rani sedang menulis surat

(-) Rani isn’t writing a letter. / Rani tidak sedang menulis surat. (?)

Is Rani writing a letter? / Apakah Rani sedang menulis surat?

Note: Catatan :

Is digunakan untuk Subjectnya She/He/It

Am digunakan untuk Subject I

Are digunakan untuk Subject You/They/We


3. Past tense

Tense ini digunakan untuk mengungkapkan kejadian yang telah berlalu. Pola kalimatnya adalah subject
+ verb2 + object. Sementara jika tidak ada kata kerja, pola kalimatnya menjadi subject + to be (was/were)
+ object

Verbal:

Kalimat positif: S + V2.

Kalimat negatif: S + did not + V1.

Kalimat tanya: Did + S + V1?

Contoh kalimat simple past tense

(-) Beni didn’t wash his car yesterday. / Beni tidak mencuci mobilnya kemarin.

(?) Did Beni wash his car yesterday? / Apakah Beni mencuci mobilnya kemarin?

Nominal:

Kalimat positif: S + to be (was/were) + ANA

Kalimat negatif: S + to be (was/were) + not + ANA

Kalimat tanya: To be (was/were) + S + ANA?

Contoh kalimat Beberapa contoh kalimatnya adalah:

(+) My sister was sick last week

(-) My sister was not sick last week

(?) Was your sister sick last week?

Note: Was digunakan untuk subjectI/ She/He/It dan were digunakan untuk Subject You, They, We

4. Future tense

Tense ini digunakan untuk mengungkapkan peristiwa yang akan terjadi. Pola kalimatnya adalah subject +
will + verb1 + object. Jika tidak ada kerja, pola kalimatnya adalah subject + will be + selain kata kerja

Rumus simple future tense:

Verbal:

Kalimat positif: S + will + V1 / S + is/am/are + going to + V1.

Kalimat negatif: S + will + not + V1 / S + is/am/are + not + going to + V1.

Kalimat tanya: Will + S + V1? / Is/am/are + S + going to + V1?


Contoh kalimat simple future tense

(+) Mrs. Tari will teach us. / Bu Tari akan mengajar kita.

(-) Mrs. Tari won’t teach us. / Bu Tari tidak akan mengajar kita

(?) Will Mrs. Tari teach us? / Apakah Bu Tari akan mengajar kita?

Nominal:

Kalimat positif: S + will be+ ANA

Kalimat negatif: S + will be not/will not be + ANA

Kalimat Tanya : Will + Subject + be +ANA

Contoh kalimat simple future tense

(+) I will be there

(-) I will not be there

(?) Will you be there?

5. Present perfect tense

Seperti simple past tense, tense ini juga digunakan untuk menyatakan kejadian yang telah berlalu.
Namun, tense ini tidak memiliki keterangan waktu yang tentu. Pola kalimatnya adalah subject + have/has
+ verb 3 + object. Jika tidak ada kata kerja, pola kalimatnya menjadi subject + have/has been + selain kata
kerja.

Present perfect digunakan untuk mendeskripsikan:

 Tindakan atau situasi yang dimulai di masa lalu dan masih berlanjut hingga kini. I have lived in
Bristol since 1984 (= dan saya masih tinggal di sana.)
 Tindakan yang dilakukan selama periode waktu yang belum selesai atau berakhir. She has
been to the cinema twice this week (= dan minggu ini belum berakhir.)
 Tindakan berulang dalam periode yang tidak ditentukan antara masa lalu dan kini. We have
visited Portugal several times.
 Tindakan yang baru saja selesai atau berakhir, dinyatakan dengan just. I have just finished my
work.
 Tindakan di mana waktu tidaklah penting. He has read 'War and Peace'. (= hasil atau akibat dari
tindakan membaca itu penting)

Catatan: Saat kita ingin memberikan atau meminta detail mengenai kapan, di mana, dan siapa, kita
menggunakan simple past.

Tindakan yang dimulai di masa lalu dan masih berlanjut hingga kini

 They haven't lived here for years.


 She has worked in the bank for five years.
 We have had the same car for ten years.
 Have you played the piano since you were a child?

Saat periode waktu tindakan belum selesai atau berakhir

 I have worked hard this week.


 It has rained a lot this year.
 We haven't seen her today.

Tindakan berulang dalam periode waktu yang tidak ditentukan antara masa lalu dan kini

 They have seen that film six times


 It has happened several times already.
 She has visited them frequently.
 We have eaten at that restaurant many times.

Tindakan yang baru saja selesai atau berakhir (+ just)

 Have you just finished work?


 I have just eaten.
 We have just seen her.
 Has he just left?

Saat waktu tindakan yang tepat tidak penting atau tidak diketahui

 Someone has eaten my soup!


 Have you seen 'Gone with the Wind'?
 She's studied Japanese, Russian, and English.

Membentuk Present Perfect

Present perfect dari kata kerja apa pun terdiri dari dua unsur: bentuk auxiliary verb to have (present
tense) yang sesuai, ditambah past participle dari kata kerja utama. Bentuk past participle dari kata kerja
beraturan adalah kata dasar + ed, seperti played, arrived, looked. Untuk kata kerja tidak beraturan,
lihatlah tabel kata kerja tidak beraturan di bagian verb.

Verbal:

Kalimat positif: S + has/have + V3

Kalimat negatif: S + has/have + not + V3

Kalimat tanya: Has/have + S + V3?

Contoh kalimat present perfect tense

(+) I have eaten. / Aku sudah makan.


(-) I haven’t eaten yet. / Aku belum makan

(?) Have you eaten? / Apakah kamu sudah makan?

Nominal:

Kalimat positif: S + has/have + been + ANA

Kalimat negatif: S + has/have + not + been +ANA

Kalimat tanya: Has/have + S + been + ANA?

Contoh kalimat present perfect tense

(+) I have been sick since last week

(-) I haven’t been sick since last week

(?) Have you been sick since last week?

Catatan:

Have digunakan untuk Subject I/You/They/We

Has digunakan untuk Subject She/He/It

Anda mungkin juga menyukai