Anda di halaman 1dari 19

Simple Present Tense

Pengertian simple present tense adalah kalimat yang digunakan untuk menyatakan kegiatan
yang saat ini sedang dilakukan. Berikut ini adalah rumus dan contoh kalimat beserta artinya.
Rumus kalimat verbal:
(+) Subject + Verb (1) + O
(-) Subject + do not/does not + verb (1) + O
(?) Do/does + subject + verb (1) + O + ?
Contoh kalimat verbal dan artinya:
(+) I go to school. (Aku pergi ke sekolah).
(-) I don’t go to school. (Aku tidak pergi ke sekolah).
(?) Do you go to school?. (Apa kamu pergi sekolah?).
Rumus kalimat nominal:
(+) Subject + to be (is, am, are) + O
(-) Subject + to be + not + O
(?) To be + subject + O + ?
Contoh kalimat nominal dan artinya:
(+) Mr. Biden is the President of America. (Tuan Biden adalah Presiden Amerika).
(-) Mr. Biden is not the President of America. (Tuan Biden bukan Presiden Amerika).
(?) Is Mr. Biden the President of America? (Apakah Tuan Biden adalah Presiden Amerika?)
Present Continuous Tense
Pengertian present continuous tense adalah kalimat yang digunakan untuk menyatakan
kegiatan yang sudah dilakukan namun masih berlangsung. Berikut ini rumus dan contoh
kalimat beserta artinya.
Rumus:
(+) S + to be (is, am, are) + V-ing
(-) S + to be (is, am, are) + Not + V-ing
(?) To be (is, am, are) + S + V-ing
Contoh kalimat dan artinya:
(+) He is going to the market right now. (Dia sedang pergi ke pasar sekarang).
(-) He is not going to the market right now. (Dia tidak sedang pergi ke pasar sekarang).
(?) Is he going to the market right now? (Apakah dia sedang pergi ke pasar sekarang?).
Present Perfect Tense
Contoh kalimat present perfect tense digunakan untuk menyatakan kejadian yang sudah
berlalu namun dampak dari kejadian tersebut masih ada hingga saat ini.
Rumus kalimat verbal:
(+) S + (has/have) + V3 atau past participle
(-) S + (has/have) + not + V3 atau past participle
(?) Has/have + S + V3 atau past participle
Contoh kalimat verbal dan artinya:
(+) She has finished the English course. (Dia telah menyelesaikan kursus Bahasa Inggris).
(-) She has not finished the English course. (Dia masih belum menyelesaikan kursus Bahasa
Inggris).
(?) Has she finished the English course?. (Apakah dia telah menyelesaikan kursus Bahasa
Inggris?).
Rumus kalimat nominal:
(+) S + (has/have) + been + nonverb
(-) S + (has/have) + not + been + nonverb
(?) Has/have + S + been + nonverb
Contoh kalimat nominal dan artinya:
(+) He has been a chef in the restaurant since 2000. (Dia telah menjadi koki di restoran itu
sejak tahun 2000).
(-) He has been not a chef in the restaurant since 2000. (Dia tidak pernah menjadi koki di
restoran itu sejak tahun 2000).
(?) Has Juna been a chef in the restaurant since 2000? (Apakah Juna telah menjadi koki di
restoran itu sejak tahun 2000?).
Present Perfect Continuous Tense
Tenses ini berfungsi untuk menyatakan kegiatan di masa lampau tapi masih dikerjakan
hingga saat ini. Berikut rumus dan contoh beserta artinya.
Rumus:
(+) S + have/has + been + V-ing
(-) S + have/ has + not + been + V-ing
(?) Have/has + S + been + V-ing + ?
Contoh kalimat dan artinya:
(+) He has been waiting for me five hours. (Dia telah menungguku selama lima jam).
(-) He hasn’t been waiting for me five hours. (Dia tidak menungguku selama lima jam).
(?) Hasn’t he been waiting for me five hours? (Apakah dia telah menungguku selama lima
jam?).
Tenses Dalam Bentuk Past
Bentuk yang kedua yaitu past tense. Sesuai dengan namanya, tenses jenis ini digunakan
untuk menyatakan kejadian di masa lampau. Grammar bahasa inggris past tense
mempunyai beberapa jenis kalimat.
Dan jenis-jenis tersebut diantaranya adalah simple past tense, past continuous tense, past
perfect tense, dan past perfect continuous tense. Masing-masing jenis tersebut mempunyai
fungsi dan rumus sendiri. Untuk lebih jelasnya, silahkan simak penjabarannya berikut ini.
Simple Past Tense
Bentuk kalimat ini digunakan untuk menyatakan kejadian dimasa lampau yang telah berlalu.
Berikut rumus dalam bentuk positif, negatif, dan tanya beserta contoh dan artinya.
Rumus kalimat verbal:
(+) Subject + Verb (2) + Object
(-) Subject + did not + verb (1) + Object
(?) Did + subject + verb (1) + object
Contoh kalimat verbal:
(+) She stayed at home last week. (Dia tetap di rumah minggu lalu).
(-) She did not stay at home last week. (Dia tidak di rumah minggu lalu).
(?) Did Anna stay at home last week? (Apakah Anna tetap di rumah minggu lalu?).
Rumus kalimat nominal:
(+) Subject + to be (was/were) + Object
(-) Subject + to be (was/were) not + Object
(?) To be (was/were) + subject + Object + ?
Contoh kalimat nominal:
(+) He was happy about the party. (Dia senang dengan pesta itu).
(-) He was not happy about the party. (Dia tidak senang dengan pesta itu).
(?) Was he happy about the party? (Apakah dia senang dengan pesta itu?).
Past Continuous Tense
Contoh kalimat past continuous tense berfungsi untuk menyatakan suatu kejadian yang
tengah berlangsung pada periode tertentu dimasa lampau. Berikut ini rumusnya dalam
bentuk positif, negatif, dan tanya beserta contoh dan artinya:
Rumus:
(+) Subject + To Be (Was / Were) + Verb-Ing + Complement (Noun/ Object/
Adjective/Adverb,etc)
(-) Subject + To Be (Was / Were) + Not + Verb-Ing + Complement (Noun/ Object/
Adjective/Adverb,etc)
(?) To Be (Was / Were) + Subject + Verb-Ing + Complement (Noun/ Object/
Adjective/Adverb,etc)
Contoh kalimat:
(+) The children were singing in the classroom at 10.00 o’clock in the morning. (Anak-anak
bernyanyi di kelas pada pukul 10.00 pagi).
(-) The children weren’t singing in the classroom at 10.00 o’clock in the morning. (Anak-anak
tidak bernyanyi di kelas pada jam 10.00 pagi).
(?) Were the children singing in the classroom at 10.0 o’clock in the morning? (Apakah anak-
anak bernyanyi di kelas pada pukul 10.0 pagi?).
Past Perfect Tense
Tenses ini digunakan untuk menggambarkan kejadian dimasa lampau dan sudah berlalu
serta tidak ada hubungannya dengan masa kini. Berikut ini adalah rumus dan contohnya.
Rumus:
(+) Subject + had + past participle/verb 3 + object/complement 
(-) Subject + had + not + past participle/verb 3 + object/complement
(?) Had + subject  + past participle /verb 3 + object/complement
Contoh kalimat dan artinya:
(+) She had worked for the company. (Dia telah bekerja untuk perusahaan).
(-) She had not worked for the company. (Dia belum bekerja untuk perusahaan).
(?) Had she worked for the company? (Apakah dia telah bekerja untuk perusahaan?).
Past Perfect Continuous Tense
Pengertian past perfect continuous tense adalah kalimat yang digunakan untuk menyatakan
suatu kejadian dimasa lampau pada durasi waktu tertentu. Berikut ini adalah rumus dan
contoh kalimat beserta artinya.
Rumus:
(+) S + had + been + V-ing (Present Participle)
(-) S + had not + been + V-ing (Present Participle)
(?) Had + S + been + V-ing (Present Participle)
Contoh kalimat beserta artinya:
(+) Micah had been whining for days. (Micah sudah merengek selama berhari-hari).
(-) Ronald had not been whining for days. (Ronald tidak merengek selama berhari-hari).
(?) Had Rena been whining for days? (Apakah Rena sudah merengek selama berhari-hari?).
Tenses Dalam Bentuk Future
Bentuk future dalam tenses biasanya masuk ke dalam materi grammar bahasa inggris SMA
karena rumusnya yang kompleks. Future tense sendiri mempunyai 4 jenis bentuk kalimat.
Dan 4 jenis tersebut adalah simple future tense, future continuous tense, future perfect
tense, dan yang terakhir ada future perfect continuous tense. Semua jenis tersebut
mempunyai fungsi dan rumusnya masing-masing. Dan agar teman-teman bisa
memahaminya, silahkan simak pembahasan dibawah ini.
Simple Future Tense
Kalimat simple future tense biasa digunakan untuk menjelaskan kejadian yang akan terjadi
atau akan dilakukan dimasa depan dan akan berakhir dimasa depan. Berikut ini adalah
rumus dan contohnya.
Rumus:
(+) S + will + Verb.1 + O atau S + To Be (is, am, are) + Going To + Verb.1 + O
(-) S + Will + not + Verb.1 + O atau S + To Be (is, am, are) + not + Going To + Verb.1 + O
(?) Will + S + Verb.1 + O + ? atau To Be (is, am, are) + S + Going To + Verb.1 + O + ?
Contoh kalimat dan artinya:
(+) My cousin will learn to sing. (Sepupuku akan belajar menyanyi).
(+) Syafillah is going to learn mathematic. (Syafillah akan belajar matematika).
(-) My cousin will not learn to sing. (Sepupuku tidak akan belajar menyanyi).
(-) Syafillah isn’t going to learn mathematic. (Syafillah tidak akan belajar matematika).
(?) Will my cousin learn to sing?. (Apakah sepupuku akan belajar menyanyi?).
(?) Is Syafillah going to learn mathematic?. (Apakah Syafillah akan belajar matematika?).
Future Continuous Tense
Tenses ini berfungsi untuk menjelaskan kejadian yang akan terjadi di periode tertentu di
masa mendatang. Berikut ini adalah rumus dan contoh kalimatnya.
Rumus:
(+) Subject + modal (shall/will) + be + verb-ing + object/adjective/adverb
(-) Subject + modal (shall/will) + not + be + verb-ing + object/adjective/adverb
(?) Modal (shall/will) + Subject + be + verb-ing + object/adjective/adverb + ?
Contoh kalimat beserta artinya:
(+) We will be working for startup. (Kita akan bekerja di perusahaan rintisan).
(-) We will not be working for startup. (Kita tidak akan bekerja di perusahaan rintisan).
(?) Will we be working for startup?. (Akankah kita bekerja untuk perusahaan rintisan?).
Future Perfect Tense
Dalam bahasa inggris, future perfect tense digunakan untuk menyatakan tentang kejadian
yang akan selesai atau terjadi pada suatu periode waktu tertentu dimasa depan. Berikut ini
rumus dan contoh kalimat beserta contoh soalnya.
Rumus kalimat verbal:
(+) Subject + Will Have + Verb 3
(-) Subject + Will Not Have + Verb 3
(?) Will + Subject + Have + Verb 3
Contoh kalimat verbal:
(+) He will have finished the job by next day. (Dia akan menyelesaikan pekerjaanya besok).
(-) He will not have finished the job by next day. (Dia tidak akan menyelesaikan pekerjaannya
besok).
(?) Will he have finished the job by next day? (Apakah dia akan akan menyelesaikan
pekerjaannya besok?).
Rumus kalimat nominal:
(+) Subject + Will Have Been + Object
(-) Subject + Will Not Have Been + Object
(?) Will + Subject + Have Been + Object
Contoh kalimat nominal:
(+) The book will have been popular next month. (Buku itu akan populer bulan depan).
(-) The book will not have been popular next month. (Buku itu akan terkenal bulan depan).
(?) Will the book have been popular next month? (Akankah buku itu akan terkenal bulan
depan?).
Pada tenses ini dikenal kata sinyal seperti “in a week“, “in two days“, dan lain-lain yang
menunjukkan keterangan waktu.
Future Perfect Continuous Tense
Kalimat jenis ini berfungsi untuk menyatakan kegiatan yang sedang akan berlangsung.
Namun, kegiatan ini dimulai pada titik waktu tertentu dimasa depan dan akan terus
berlanjut. Berikut ini adalah rumus dan contohnya.
Rumus kalimat verbal:
(+) S + will + have + been + V-ing
(-) S + will + not + have + been + V-ing
(?) Will + S + have + been + V-ing
Contoh kalimat verbal:
(+) He will have been reading novel after lunch. (Dia akan membaca novel setelah makan
siang).
(-) He will not have been reading novel after lunch. (Dia tidak akan membaca novel setelah
makan siang).
(?) Will he have been reading novel after lunch?. (Apakah dia akan membaca novel setelah
makan siang?).
Rumus kalimat nominal:
(+) S + will + have + been + Object or complement
(-) S + will + not + have + been + Object or complement
(?) Will + S + have +been + Object or complement
Contoh kalimat nominal:
(+) She will have been a pilot next week. (Dia akan sudah menjadi pilot minggu depan).
(-) She will not have been a pilot next week. (Di tidak akan sudah menjadi pilot minggu
depan).
(?) Will she have been a pilot next week? (Akankah dia sudah menjadi pilot minggu depan?).
Tenses Dalam Bentuk Past Future
Jenis grammar bahasa inggris yang selanjutnya yaitu ada kalimat dalam bentuk past future
tense. Tenses ini biasanya menjadi salah satu materi grammar kuliah karena kerumitannya.
Ada 4 jenis bentuk kalimat dalam past future tense. Dan jenis-jenis tersebut adalah past
future tense/simple past future tense, past future continuous tense, pasf future perfect
tense, dan past future perfect continuous tense. Untuk pembahasan selengkapnya silahkan
simak penjabaran dibawah ini.
Past Future Tense/Simple Past Future Tense
Dalam bahasa inggris, tenses ini digunakan untuk menunjukkan kegiatan yang akan terjadi
namun dimasa lampau, menunjukkan gagasan atau rencana dimasa lampau, ataupun
pengandaian. Untuk lebih jelasnya, berikut ini rumus dan contohnya.
Rumus:
(+) S + should/would + V1 atau S + was/were + going to + V1
(-) S+ should/would + not + V1 atau S + was/were + not + going to + V1
(?) Should/would + S + V1 + ? atau Was/were + S + going to + V1 + ?
Contoh kalimat dan artinya:
(+) I would sell a car if my mom gave permission. (Saya akan menjual mobil jika ibu saya
memberi izin).
(+) They were going to read book yesterday. (Mereka akan membaca buku kemarin).
(-) I wouldn’t sell a car if my mom didn’t give permission. (Saya tidak akan menjual mobil jika
ibu saya tidak memberi izin).
(-) They were not going to read book yesterday. (Mereka tidak akan membaca buku
kemarin).
(?) Would i sell a car if my mom gave permission? (Apakah saya akan menjual mobil jika ibu
saya memberi izin?).
(?) Were they going to read book yesterday? (Apakah mereka akan membaca buku
kemarin?).
Past Future Continuous Tense
Untuk menerangkan sebuah kegiatan yang akan dilakukan dan akan berlangsung hingga
satu waktu tertentu dimasa lampau. Berikut rumus dan contoh kalimatnya.
Rumus:
(+) Subject + Would/Should + be + V-ing (Kata kerja bentuk -ing)
(-) Subject + Would/Should + not + be + V-ing (Kata kerja bentuk -ing)
(?) Would/Should + Subject + be + Verb-ing + ?
Contoh kalimat dan artinya:
(+) I should be working. (Aku seharusnya akan sedang bekerja).
(-) I should not be working.(Aku seharusnya tidak akan sedang bekerja).
(?) Should I be working? (Apakah aku seharusnya akan sedang bekerja?).
Past Future Perfect Tense
Kalimat jenis ini digunakan untuk menyatakan sesuatu yang seharusnya akan sudah
dilakukan di masa lampau akan tetapi tidak benar-benar terjadi (pengandaian). Dibawah ini
adalah penjabarannya.
Rumus:
(+) Subject + would/should + have + past participle (verb 3)
(-) Subject + would/should + not + have + past participle (verb 3)
(?) Would/Should + Subject + have + Past participle (verb 3) + ?
Contoh kalimat beserta artinya:
(+) She would have visited Hawaii if her mother had allowed her. (Dia seharusnya akan
sudah mengunjungi Hawaii jika ibunya mengizinkannya).
(-) She would not have visited Hawaii if her mother hadn’t allowed her. (Dia tidak seharusnya
akan sudah mengunjungi Hawaii jika ibunya tidak mengizinkannya).
(?) Would she have visited Hawaii if her mother had allowed her? (Akankah dia sudah
mengunjungi Hawaii jika ibunya mengizinkannya?).
Past Future Perfect Continuous Tense
Untuk menerangkan suatu kejadian yang akan sedang dilakukan namun juga masih
berlangsung di masa lampau.
Rumus:
(+) Subject + would + have been + verb-ing (present participle)
(-) Subject + would + not + have been + verb-ing (present participle)
(?) Would + Subject + have been + verb-ing (present participle)
Contoh kalimat dan artinya:
(+) He would have been spending his time with his mother. (Dia akan telah sedang
menghabiskan waktunya dengan ibunya).
(-) He would not have been spending his time with his mother. (Dia tidak akan telah sedang
menghabiskan waktunya dengan ibunya).
(?) Would he have been spending his time with his mother? (Apakah dia akan telah sedang
menghabiskan waktunya dengan ibunya?).

Anda mungkin juga menyukai