PENCUCIAN LINEN INFEKSIUS

No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
NUR IHSAN, A.Md.Kep
PUSKESMAS
NIP. 198312032010011017
PANDAN

Adalah proses menghilangkan noda dengan

1. Pengertian menggunakan deterjen pada semua jenis yang terkena
cairan tubuh (darah, urin, muntahan, dan feses)
Sebagai acuan penerapan langkah–langkah dalam
2. Tujuan
pelaksanaan pencucian linen infeksius
Kepala Puskesmas no ttg Kebijakan
3. Kebijakan Pelaksanaan Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
UPTD Puskesmas Pandan
1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia

4. Referensi Nomor 27 tahun 2017 Tentang Pencegahan dan

Pengendalian Infeksi

1. Cuci tangan
2. Gunakan APD (apron, masker, sarung tangan, sepatu
boot) saat proses pencucian
3. Sebelum melakukan pencucian lakukan pemanasan
deseinfeksi untuk membunuh mikroorganisme selama
10 menit dengan bahan kimia baiklin
5. Prosedur/langkah 4. Untuk pencucian harus mengikuti persyaratan teknis
pencucian :
 Petugas mengalakan mesin cuci dengan lama
pencucian 15 menit
 Petugas membuang air cucian tersebut kemudian
diberi air bersih kembali untuk membilas,
pembilasan dilakukan sebanyak 2 kali.
  Petugas membuang air bilasan tersebut kemudian
diberi air bersih dan pewangi direndam ±10 menit
 Petugas membuang air pewangi tersebut kemudian
masukkan linen ke wadah cuci pengering
 Petugas melakukan proses pengeringan mesin
cuci selama ±10 menit
 Petugas melakukan menjemuran

6. Bagan Alir -

Semua unit pelayanan

7. Unit terkait
 SOP PENCUCIAN LINEN
INFEKSIUS
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD
NUR IHSAN, A.Md. Kep
PUSKESMAS
NIP. 198312032010011017
PANDAN

NO Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak Berlaku

1 petugas menerima
Kebijakan pelayanan tim
PPI Puskesmas yang telah
disahkan oleh Kepala
Puskesmas

2 petugas menyusun
program kerja sesuai
dengan kebijakan Kepala
Puskesmas

3 petugas menyusun
pedoman SOP PPI

4 petugas melaksakan
sosialisasi pedoman dan
panduan pencegahan dan
pengendalian infeksi

5 petugas melakukan
monitoring pelaksaan PPI
 di unit pelayanan

6 petugas melaksanakan
evaluasi peningkatan
capaian mutu berdasarkan
hasil monitoring

Compliance Rate (CR)……%

Pandan,…………………..
Pelaksana/Auditor

(…………………………)