INJEKSI INTRACUTAN (IC)

No.Dokumen : SOP/UKP/148.VII/2017
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 16 Januari 2017
Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS dr. Sukadi

WRINGINANOM NIP. 19720208 200801 1 008

1. Pengertian Memasukkan cairan obat langsung pada lapisan dermis atau di bawah epidermis
atau permukaan kulit.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk melakukan penyuntikan di dalam jaringan kulit
( di bawah epidermis )
3. Kebijakan Keputusan Kepala Unit Pelaksana Teknis Puskesmas Wringinanom Nomor :
445/166/437.52.29/2017 tentang Penyusunan Rencana Layanan Medis.
4. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 514 Tahun 2015
tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Tingkat Pertama.
5. Prosedur 1. Petugas cuci tangan sesuai prosedur
2. Petugas menyiapkan spuit dan obat.
3. Petugas memberikan informasi terkait tindakan kepada pasien
4. Petugas mengidentifikasi ulang dengan prinsip 5 T (Tepat obat, dosis,
pasien, cara pemberian dan waktu).
5. Petugas memakai sarung tangan.
6. Petugas memilih area penyuntikan.
7. Petugas melakukan antisepsis dengan kapas alkohol 70% di area
penyuntikan
8. Petugas memasukkan jarum di bawah kulit dengan sudut 150.
9. Petugas masukkan obat perlahan-lahan sampai timbul bula.
10. Petugas mencabut jarum dan lingkari bula dengan pulpen/spidol.
11. Petugas mengobservasi kulit terhadap kemerahan ± 10-15 menit.
12. Petugas cuci tangan sesuai prosedur
13. Mencatat hasil pemberian obat serta reaksi alergi (Jika ada).
6. Diagram Alir
Cuci tangan sesuai prosedur

Menyiapkan spuit dan obat

Memberi informasi terkait tindakan kepada pasien

1
 Mengidentifikasi ulang dengan prinsip 5 T (Tepat obat,
dosis, pasien, cara pemberian dan waktu)

Memakai sarung tangan

Memilih area penyuntikan

Melakukan antisepsis dengan kapas alkohol 70%

Masukkan jarum di bawah kulit dengan sudut 150

Masukkan obat perlahan-lahan sampai timbul bula

Cabut jarum dan lingkari bula dengan pulpen/spidol

Mengobservasi kulit terhadap kemerahan ± 10-15 menit

Cuci tangan sesuai prosedur

7. Unit Terkait 1. UGD

2. Poli TB/ kusta
3. Poli Imunisasi
4. Rawat Inap
8. Dokumen Terkait 1. Rekam medis
2. Catatan tindakan