BAKAL CALON PERANGKAT DESA/KEPALA DUSUN DADAPAN TAHUN 2023
Berdasarkan Peraturan Bupati Banyuwangi Nomor 10 Tahun 2019 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Banyuwangi Nomor 3 Tahun 2017 Tentang Perangkat Desa Pasal 6, Perangkat desa diangkat oleh kepala desa dari warga desa yang telah memenuhi persyaratan umum dan khusus. (1) PERSYARATAN UMUM 1. Warga Desa Pakistaji dan Berwarga Negara Republik Indonesia (Berdomisili di Dusun Setempat) 2. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa; 3. Memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, melaksanakan Undang-Undang Dasar 1945, serta mempertahankan dan memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika; 4. Berpendidikan paling rendah sekolah menengah umum atau yang sederajat; 5. Berusia 20 (dua puluh) tahun sampai dengan 42 (empat puluh dua) tahun; dan 6. Memenuhi kelengkapan persyaratan administrasi. 7. Bersedia dicalonkan menjadi Kepala Dusun dan tidak akan mengundurkan diri dalam proses tahapan seleksi apabila telah ditetapkan menjadi calon Kepala Dusun; 8. Sehat jasmani, rohani dan bebas dari penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif; 9. Tidak sedang menjalani pidana penjara atau kurungan berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap; 10. Tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih, kecuali 5 (lima) tahun setelah selesai menjalani pidana penjara dan mengumumkan secara jujur dan terbuka kepada publik bahwa yang bersangkutan pernah dipidana serta bukan sebagai pelaku kejahatan berulang-ulang; (2) PERSYARATAN KHUSUS 1. Memiliki kemampuan mengoperasionalkan komputer dengan baik minimal program Microsoft Word dan Microsoft Excel; 2. Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat dari pegawai negeri, TNI/POLRI, kepala desa, perangkat desa, atau pegawai BUMN/BUMD/BUMDes; 3. Berkelakuan baik (SKCK); 4. Tidak pernah dijatuhi pidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih, kecuali 5 (lima) tahun setelah selesai menjalani pidana penjara dan mengumumkan secara jujur dan terbuka kepada publik bahwa yang bersangkutan pernah dipidana serta bukan sebagai pelaku kejahatan berulangulang; 5. Tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum tetap; 6. Tidak terkait dan/atau bekerja pada instansi pemerintah/swasta lainnya dengan waktu kerja yang sama; dan 7. Bagi calon perangkat desa yang berasal dari BPD harus nonaktif dari keanggotaan BPD selama proses pemilihan/pengangkatan Perangkat Desa yang dibuktikan dengan surat pernyataan bermaterai cukup.
BERKAS ADMINISTRASI PERSYARATAN
Kelengkapan persyaratan administrasi yang harus dilengkapi:
1. Surat permohonan menjadi Perangkat Desa yang dibuat oleh yang bersangkutan di atas kertas segel atau bermaterai cukup. 2. Daftar riwayat hidup; 3. Foto berwarna terbaru 4 lembar ukuran 4 cm x 6 cm (beground sesuai KTP); 4. Foto Copy Kartu Tanda Penduduk (KTP); 5. Ijazah pendidikan dari tingkat dasar sampai ijazah terakhir yang dilegalisasi oleh pejabat berwenang atau surat pernyataan dari pejabat yang berwenang; 6. Foto Copy akte kelahiran atau surat keterangan kenal lahir; 7. Foto Copy Sertifikat Kursus Komputer / atau surat pernyataan di atas materai cukup; 8. Surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) 9. Surat keterangan berbadan sehat dari Puskesmas atau aparat kesehatan yang berwenang; 10. Surat pernyataan bersedia dicalonkan menjadi Kepala Dusun dan tidak akan mengundurkan diri dalam proses tahapan seleksi apabila telah ditetapkan menjadi calon Kepala Dusun; 11. Surat pernyataan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa yang dibuat oleh yang bersangkutan di atas kertas bermaterai; 12. Surat pernyataan memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, mempertahankan dan memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika, yang dibuat oleh yang bersangkutan di atas kertas segel atau bermaterai cukup; 13. Surat pernyataan bahwa pernah dipidana karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun atau lebih serta bukan sebagai pelaku kejahatan berulang-ulang, (khusus bagi yang pernah menjalani pidana penjara); 14. surat keterangan pernah bekerja di lembaga pemerintahan dari pimpinan lembaga pemerintahan tempat yang bersangkutan bekerja, (khusus bagi yang pernah bekerja di lembaga pemerintahan); 15. surat izin dari pejabat pembina kepegawaian bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS); 16. surat keterangan pengunduran diri dan tidak dapat ditarik kembali dari pimpinan/atasan yang berwenang bagi anggota Tentara Nasional Indonesia, dan anggota Polisi Republik Indonesia; 17. surat izin dari pimpinan/atasan bagi pegawai BUMN/BUMD; 18. surat izin dari pimpinan/atasan bagi tenaga/pegawai non PNS;