- Menurut Surat Edaran Perihal : Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing Bukan Bank PJP 3
- Menurut Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 22/6/PADG/2020 Tentang
Penyelenggara Jasa Pengelolahan Uang Rupiah Pasal 63
3. Persetujuan pengembangan aktivitas produk dan/atau kerja sama untuk aktivitas menengah dan
tinggi
- Jangka waktu :
20 hari kerja setelah perubahan/Sesuai aturan Bank Indonesia
- Tahapannya :
a. Melengkapi surat permohonan tertulis rencana perubahan anggota Direksi yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari Surat Edaran Bank Indonesia beserta melampirkan dokumen
pendukung calon anggota Direksi, calon anggota Dewan Komisaris, dan/atau calon
pemegang saham.
b. Tata cara pemberian persetujuan terhadap perubahan anggota Direksi, anggota Dewan
Komisaris, dan/atau calon pemegang saham mengacu pada ketentuan mengenai penelitian
pemenuhan persyaratan sebagai anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan pemegang
saham calon Penyelenggara
c. calon anggota Direksi, calon anggota Dewan Komisaris, dan/atau calon pemegang saham
yang telah memenuhi persyaratan harus mengikuti penyuluhan ketentuan yang
diselenggarakan Bank Indonesia
d. Bank Indonesia memberitahukan secara tertulis kepada Penyelenggara untuk melakukan
Rapat Umum Pemegang Saham tentang pengangkatan anggota Direksi, anggota Dewan
Komisaris, dan/atau perubahan pemegang saham
e. wajib menyampaikan laporan mengenai pengangkatan anggota Direksi, anggota Dewan
Komisaris, dan/atau perubahan pemegang saham Penyelenggara disertai
1. fotokopi RUPS
2. fotokopi akta perubahan anggaran dasar
3. fotokopi bukti penerimaan pemberitahuan atau persetujuan perubahan anggaran dasar
dari otoritas yang berwenang kepada Bank Indonesia.
proses nomor 3 paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja setelah penerimaan pemberitahuan
perubahan anggaran dasar dari otoritas yang berwenang.
- Jangka waktu :
20 Hari Kerja Setelah Perubahan
- Persyaratannya :
Menurut Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 22/6/PADG/2020 Tentang
Penyelenggara Jasa Pengelolahan Uang Rupiah Pasal 63
(1) PJPUR yang akan melakukan perubahan anggota direksi dan/atau anggota dewan
komisaris harus terlebih dahulu memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia.
(2) Permohonan rencana perubahan anggota direksi dan/atau anggota dewan komisaris
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan melalui surat yang ditandatangani
oleh paling sedikit 1 (satu) orang anggota direksi yang mewakili PJPUR dan dilengkapi
dengan dokumen persyaratan.
(3) Format surat dan dokumen sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tercantum dalam
Lampiran XI yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Anggota Dewan
Gubernur ini.
(4) Dalam memberikan persetujuan atau penolakan atas permohonan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1), Bank Indonesia melakukan:
a. Penelitian atas kesesuaian dan kebenaran dokumen yang diajukan;dan
b. Penilaian kemampuan dan kepatutan terhadap calon anggota dewan komisaris
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 15, Pasal 16, Pasal 17, dan Pasal 18.
- Tahapannya:
1. PJPUR yang akan melakukan perubahan anggota direksi dan/atau anggota dewan
komisaris harus terlebih dahulu memperoleh persetujuan dari Bank Indonesia.
2. Permohonan rencana perubahan anggota direksi dan/atau anggota dewan komisaris
disampaikan melalui surat yang ditandatangani oleh paling sedikit 1 (satu) orang anggota
direksi yang mewakili PJPUR dan dilengkapi dengan dokumen persyaratan.
3. Format surat dan dokumen tercantum dalam Lampiran XI yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Anggota Dewan Gubernur ini.
- Jangka Waktu:
1. PJPUR harus menyelenggarakan rapat umum pemegang saham untuk mengangkat
anggota direksi dan/atau anggota dewan komisaris paling lama 90 (sembilan puluh)
hari sejak tanggal persetujuan Bank Indonesia.
2. Dalam hal jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) berakhir dan PJPUR belum menyelenggarakan rapat umum pemegang saham,
persetujuan Bank Indonesia dan penetapan hasil uji kemampuan dan kepatutan
batal dan dinyatakan tidak berlaku.
3. Pengangkatan anggota direksi dan/atau anggota dewan komisaris wajib dilaporkan
kepada Bank Indonesia selambat-lambatnya 10 (sepuluh) hari setelah tanggal
pengangkatan efektif.
(3) Setelah dokumen persyaratan permohonan persetujuan dinyatakan lengkap dan benar
berdasarkan penelitian administratif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 107 ayat (2),
Bank Indonesia melakukan analisis model bisnis dan analisis substansi persyaratan
persetujuan dalam jangka waktu paling lama 20 (dua puluh) hari kerja.
(4) Dalam hal dokumen persyaratan permohonan persetujuan belum sesuai berdasarkan
hasil analisis model bisnis dan substansi sebagaimana dimaksud pada ayat (3), PIP harus
melakukan perbaikan dokumen persyaratan dan menyampaikan kepada Bank Indonesia
dalam jangka waktu paling lama 40 (empat puluh) hari kerja.
(5) Bank Indonesia melakukan analisis substansi persyaratan persetujuan dalam jangka
waktu paling lama 20 (dua puluh) hari kerja setelah PIP menyampaikan dokumen
perbaikan sebagaimana dimaksud pada ayat (4).
- Jangka waktu
tergantung jenis risiko pengembangan