Anda di halaman 1dari 5

1. Sebuah kelapa mempunyai massa 2 kg.

Berapakah berat kelapa, jika


percepatan gravitasi di tempat itu 9,8 m/s ? 2

Penyelesaian:
Diketahui:
m = 2 kg
g = 9,8 m/s 2

Ditanyakan: w = …?
Jawab:
Untuk mencari berat benda, gunakan persamaan:
w = mg

2. Seorang astronout ketika ditimbang di bumi beratnya 588 N. Berapakah


berat astronot tersebut jika ditimbang di bulan yang mempunyai percepatan
gravitasi 1/6 kali gravitasi bumi?
Penyelesaian:
Diketahui:
w bumi = 588 kg
gbulan = (1/6) × g bumi

Ditanyakan: w bulan = …?
Jawab:
Perlu diketahui bahwa massa benda dimanapun selalu sama, jadi:
m bumi =m bulan

w /gbumi bumi = w /g bulan bulan

w bulan = (w bumi × g )/g bulan bumi


3. Sebuah balok bermassa 5 kg. jika g = 10 m/s maka tentukan gaya normal
2

yang bekerja pada balok jika diam di atas bidang miring yang membentuk
sudut 30 terhadap horisontal.
0

4. Sebuah benda yang beratnya w meluncur ke bawah dengan kecepatan tetap


pada suatu bidang miring yang kasar. Bidang miring tersebut membentuk
sudut 37 dengan arah horizontal. Hitung koefisien gesekan antara benda
o

dengan bidang tersebut.


Penyelesaian:
Pertama kita gambarkan diagram gaya yang bekerja pada benda tersebut,
seperti yang diperlihatkan pada gambar di bawah ini.

Benda bergerak dengan kecepatan tetap, hal ini berarti benda melakukan
gerak lurus beraturan (GLB) sehingga percepatannya adalah nol (a = 0).

■ Pada sumbu-Y, berlaku Hukum I Newton, yaitu sebagai berikut.


ΣF = 0
Y

N – w cos θ = 0
N = w cos θ
N = mg cos θ
■ Pada sumbu-X, berlaku Hukum II Newton, yaitu sebagai berikut.
ΣF = ma
X

w sin θ – f = m(0)
mg sin θ – μ N= 0
k

mg sin θ – μ mg cos θ = 0
k

μ mg cos θ = mg sin θ
k

μ cos θ = sin θ
k
μ = sin θ/cos θ
k

μ = tan θ
k

5. Sebuah balok bermassa 25 kg digantungkan pada dua tali yang masing-


masing membentuk sudut 37 dan 53 . Jika sistem setimbang, hitunglah gaya
o o

tegangan tali T dan T ! 1 2

Jawab
Diagram gaya yang bekerja pada sistem diperlihatkan seperti gambar berikut
ini.

Dari gambar diagram gaya di atas, resultan gaya yang bekerja pada sumbu-X
dan sumbu-Y menurut Hukum I Newton adalah sebagai berikut.

Resultan Gaya Pada Sumbu-X


ΣF = 0
X

T cos 53 – T cos 37 = 0
2
o
1
o

T (0,6) – T (0,8) = 0
2 1

0,6 T – 0,8 T = 0
2 1
0,6 T = 0,8 T2 1

T = ¾ T .......... Pers. (1)


1 2

Resultan Gaya Pada Sumbu-Y


ΣF = 0
Y

T sin 37 + T sin 53 – w = 0
1
o
2
o

T sin 37 + T sin 53 – mg = 0 .......... Pers. (2)


1
o
2
o

Subtitusikan persamaan (1) ke persamaan (2)


¾ T sin 37 + T sin 53 – mg = 0
2
o
2
o

Dengan memasukkan nilai T ke dalam persamaan (1) kita peroleh nilai


2

T sebagai berikut.
1

6. Dua buah balok dihubungkan dengan seutas tali dan diam di atas lantai
datar licin seperti pada gambar di bawah ini. Balok pertama bermassa 6 kg dan
balok kedua bermassa 4 kg. Apabila gaya horizontal sebesar 40 N dikerjakan
pada balok kedua, maka tentukan percepatan tiap balok dan gaya tegangan tali
penghubungnya.

Jawab
Diketahui:
m = 6 kg
1

m = 4 kg
2

F = 40 N
g = 10 m/s 2

Ditanyakan: Percepatan (a) dan tegangan tali (T) ?


Langkah pertama, kita gambarkan terlebih dahulu diagram gaya yang bekerja
pada sistem seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
Gambar di atas memperlihatkan gaya-gaya yang bekerja pada tiap balok.
Pehatikan bahwa gaya tegangan tali pada m arahnya ke kanan sedangkan gaya
1

tegangan tali pada m arahnya ke kiri. Karena kedua balok bergerak bersama
2

maka percepatan kedua balok sama. Untuk menentukan besar percepatan dan
gaya tegangan tali, kita tinjau gerak masing-masing balok dengan
menggunakan Hukum II Newton sebagai berikut.
∎ Tinjau balok 1 (m ) 1

ΣF = ma
X

T = m a ……………..… Pers. (1)


1

∎ Tinjau balok 2 (m ) 2

ΣF = ma
X

F – T = m a …………… Pers. (2)


2

Kemudian subtitusikan persamaan (1) ke persamaan (2)


F–ma=ma
1 2

F=ma+ma 1 2

F = (m + m )a 1 2

a = F/(m + m ) …………… Pers. (3)


1 2

T=ma 1

Anda mungkin juga menyukai