Laporan Praktikum Java 1
Laporan Praktikum Java 1
PERCOBAAN/PERTEMUAN I
VARIABEL DAN METODE INPUT PADA
JAVA
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengetahui tipe data di java dan cara penggunaannya.
2. Mengetahui cara pendeklarasian variabel di java dan cara menggunakannya.
3. Mahasiswa Mengetahui metode input.
4. Mahasiswa Mengetahui cara kerja metode input.
B. DASAR TEORI
1. Variabel Java
Variabel merupakan tempat atau wadah untuk menyimpan nilai / value pada Bahasa
Pemprograman. Pada Pemprograman java semua variabel harus dideklarasikan sebelum
mereka dapat digunakan. Bentuk dasar dari sebuah deklarasi variabel yang ditampilkan di
sini:
<TypeData> <namaVariabel> =
<nilai>;
Contoh : String nama = ‘Java’;
2. Metode Input Java
Pada pemprograman java tentunya memiliki metode input yang digunakan sebagai
tempat menangkap value atau nilai pada variabel sehingga mampu menjadikan project anda
bersifat dinamis, dalam pemprograman java memiliki banyak metode input namun diantara
lain sebagai berikut :
a. Metode input BufferedReader
Pada bufferedReader memerlukan file bawaan java dimana kita harus mengimport file-
file:
- Java.io.BufferedReader;
- Java.io.InputStreamReader;
- Java.io.IOException;
Di luar main class atau pada baris 1,2 dan 3. Dan pada BufferedReader memiliki variabel
dengan tipe data Buffer yaitu Try dan Catch yang berfungsi untuk menangkap value / nilai
dari variabel utama.
b. JOptionPane
Pada JOptionPane memerlukan file bawaan java dimana kita harus menginmport file
javax.swing.JOptionPane; tersebut di luar main class atau pada baris pertama
c. JOptionPane
Pada JOptionPane memerlukan file bawaan java dimana kita harus menginmport file
javax.swing.JOptionPane; tersebut di luar main class atau pada baris pertama
d. Scanner
Pada Scanner memerlukan file bawaan java dimana kita harus mengimport
file.java.util.Scanner; tersebut diluar main class atau pada baris pertama.
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Buka Aplikasi Netbeans.
2. Buat Project baru dan beri nama fajri.
3. Buat Package dan beri nama “Pertemuan1”.
4. Buat class dan beri nama sesuai nama class pada contoh kemudian ketik Script.
5. Klik kanan pada class dan gunakan perintah Run File untuk menjalankan program yang telah
dibuat.
Percobaan :
1. Variabel dan TypeData
3. Scanner
4. JOptionPane
2. Input BufferedReader
3. Scanner
4. JOptionPane
Analisis Percobaan :
a. Variabel dan Tipe Data : Variabel adalah simbol atau nama yang digunakan untuk menyimpan
nilai atau informasi dalam program. Tipe data menentukan jenis nilai yang dapat disimpan
dalam variabel. Beberapa tipe data umum termasuk int (bilangan bulat), double (bilangan
desimal), boolean (true/false), dan String (teks). Pemilihan tipe data yang tepat penting untuk
memastikan data disimpan dan diolah dengan benar
b. Metode Input dengan BufferedReader : BufferedReader adalah kelas di Java yang digunakan
untuk membaca teks dari inputan, seperti keyboard. Metode `readLine()` pada BufferedReader
membaca satu baris teks.
c. Metode Input dengan Scanner : Scanner adalah kelas di Java yang memudahkan membaca
input dari berbagai sumber, termasuk keyboard. Metode `next()` atau `nextInt()` pada Scanner
membaca kata atau tipe data tertentu.
d. Metode Input dengan JoptionPane : JOptionPane adalah kelas di Java yang menyediakan
dialog untuk berinteraksi dengan pengguna. Metode `showInputDialog()` digunakan untuk
meminta input dari pengguna melalui dialog input.
F. KESIMPULAN
1. Variabel dalam Java digunakan untuk menyimpan nilai atau data. Setiap variabel harus
dideklarasikan sebelum penggunaannya. Variabel memungkinkan penyimpanan dan
manipulasi data dalam program java.
2. Metode input java : Dalam pemrograman Java, terdapat beberapa metode input yang dapat
digunakan untuk mengambil nilai dari pengguna atau sumber lainnya dan menyimpannya
dalam variabel. Beberapa metode input yang umum digunakan meliputi:
BufferedReader: Menggunakan ‘java.io.BufferedReader’
dan ‘java.io.InputStreamReader’ untuk membaca input
dari pengguna melalui keyboard. Metode ini melibatkan penanganan pengecualian
(exception handling) dengan ‘try’ dan ‘catch’.
JOptionPane: Menggunakan ‘javax.swing.JOptionPane’ untuk menampilkan dialog
pop-up dan mengambil input dari pengguna dalam bentuk dialog. Ini biasanya
PERCOBAAN/PERTEMUAN
II OPERATOR DASAR PADA
JAVA
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mengetahui jenis-jenis operator dasar pada java.
2. Mengetahui operator dasar dan cara menggunakannya.
B. DASAR TEORI
Operator dalam bahasa pemrograman digunakan untuk melakukan operasi tertentu. Pada
pemrograman java ada banyak set operator yang digunakan untuk mamnipulasi variabel. Adapun
jenis-jenis operator yang digunakan pada pemrograman java.
1. Operator Aritmatika : digunakan untuk melakukan operasi aritmatika.
2. Operator pembanding/relasi : digunakan untuk melakukan operasi pembanding dengan nilai
yang dihasilkan berupa Boolean, yaitu true dan false.
3. Operator penugasan : digunakan untuk memberikan tugas pada variabel tertentu. Biasanya
untuk mengisi nilai.
4. Operator logika : digunakan untuk melakukan operasi logika.
5. Operator bitwise : digunakan untuk melakukan operasi bit (biner).
6. Operator ternary : operator yang membuat pertanyaan, simbolnya menggunakan tanda tanya
(?) dan titik dua (:) untuk memisah jawabannya.
Percobaan:
1. Operator Aritmatika
2. Operator Pembanding
3. Operator Penugasan
4. Operator Logika
2. Operator Penugasan
3. Operator Pembanding
4. Operator Logika
Analisis Percobaan :
a. Operator Aritmatika : Operator ini digunakan untuk melakukan operasi matematika seperti
penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (*), pembagian (/), modulus (%), dan increment
atau decrement (++ atau --).
b. Operator Perbandingan : Digunakan untuk membandingkan dua nilai atau ekspresi dan
menghasilkan nilai boolean (benar atau salah). Beberapa operator perbandingan diantaranya
adalah == (sama dengan), != (tidak sama dengan), > (lebih besar dari), < (lebih kecil dari),
>= (lebih besar sama dengan), dan <= (lebih kecil sama dengan).
c. Operator Logika: Untuk melakukan operasi logika pada nilai boolean. Ada tiga operator
logika utama, yaitu && (AND), || (OR), dan ! (NOT). Operator AND akan menghasilkan
nilai true jika kedua operasi atau nilai boolean bernilai true, sedangkan operator OR akan
menghasilkan nilai true jika minimal salah satu operand bernilai true. Operator NOT akan
F. KESIMPULAN
Operator dasar dalam pemrograman Java adalah simbol atau tanda khusus yang digunakan
untuk melakukan operasi aritmatika, logika, dan perbandingan pada operasi atau nilai. Operator ini
memungkinkan pengembang untuk melakukan manipulasi data dalam program Java. Operator
Aritmatika digunakan untuk melakukan operasi matematika. Operator Logika digunakan untuk
melakukan operasi logika. Operasi ini sering digunakan dalam struktur pengendalian untuk
membuat keputusan berdasarkan kondisi logis. Operator penugasan digunakan untuk memberikan
nilai pada variabel. Operator perbandingan digunakan untuk membandingkan dua nilai.
Dengan memahami operator-operator dasar ini, pemrogram dapat melakukan operasi
matematika, memeriksa kondisi, dan mengendalikan alur program dengan efisien. Operator-
operator ini adalah elemen kunci dalam pengembangan aplikasi Java yang berfungsi dengan baik
dan akurat.
PERCOBAAN/
PERTEMUAN III
PERCABANGAN PADA
JAVA
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mahasiswa mengetahui dan memahami percabangan di java.
2. Mahasiswa mengetahui jenis-jenis percabangan dan peggunaanya.
B. DASAR TEORI
Percabangan adalah salah satu konsep penting dalam pemrograman yang memungkinkan
program untuk membuat keputusan dan mengambil tindakan berdasarkan kondisi tertentu. Dalam
pemrograman Java, ada beberapa jenis percabangan yang umum digunakan, termasuk if, if-else,
if-else if, dan switch-case.
1. Percabangan IF
Percabangan IF adalah percabnagn yang hanya memiliki dan menjalankan satu pilihan.
Artinya, pilihan di dalam IF hanya akan dikerjakan jika kondisinya benar(true). Adapun
bentuk strukturnya:
if ( suatu_kondisi ) {
//Diproses jika kondisi benar
}
2. Percabangan IF-ELSE
Percabangan IF-ELSE adalah percabangan yang memiliki pilihan alternatif jika kondisinya
bernilai salah (false). Adapun bentuk strukturnya :
if ( suatu_kondisi ) {
//Diproses jika kondisi benar
} else {
//Diproses jika kondisi salah
}
3. Percabangan IF-ELSE-IF
Jika percabangan IF-ELSE hanya memiliki dua pilihan saja. Maka percahangan IF-ELSE- IF
memiliki lebih dari dua pilihan. Adapun bentuk strukturnya.
if ( suatu_kondisi ) {
//Diproses jika kondisi benar
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Buka Aplikasi Netbeans.
2. Buka Project dari pertemuan sebelumnya.
3. Buat Package dan beri nama “Pertemuan3”.
4. Buat class dan beri nama sesuai nama class pada contoh kemudian ketik Script.
5. Klik kanan pada class dan gunakan perintah Run File untuk menjalankan program yang telah
dibuat.
Percobaan :
1. Percabangan IF
2. Percabangan IF-ELSE
3. Percabangan IF-ELSE-IF
4. Percabangan SWITCH-CASE
2. IF-ELSE
3. IF-ELSE-IF
4. SWITCH-CASE
Analisis Percobaan :
Pada percabangan if-else, pemrogram dapat menentukan beberapa kondisi dan
memberikan perintah berbeda untuk setiap kondisi. Jika kondisi awal tidak terpenuhi, maka
program melakukan perintah pada blok else. Percabangan ini sangat berguna dalam pengambilan
keputusan yang kompleks dan tergantung pada banyak faktor.
switch case menggunakan pernyataan switch untuk memilih blok kode yang akan
dieksekusi, tergantung pada nilai variabel tertentu. Percabangan ini sering digunakan untuk
menggantikan pernyataan if-else yang panjang dan sulit dibaca. Switch case juga dapat
memudahkan pemrogram dalam membuat program yang bersih dan mudah dibaca.
Secara keseluruhan, percabangan pada Java sangat penting dalam pengambilan keputusan
di program. Setiap jenis percabangan memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri, yang dapat
dipilih tergantung pada kebutuhan pemrograman. Penggunaan percabangan yang efektif dapat
membuat program lebih fleksibel, produktif, dan mudah dibaca.
F. KESIMPULAN
Percabangan dalam pemrograman Java adalah mekanisme yang memungkinkan program
untuk membuat keputusan berdasarkan kondisi-kondisi tertentu. Hal ini dapat dilakukan dengan
menggunakan struktur percabangan IF, IF-ELSE, dan IF-ELSE-IF. Percabangan memungkinkan
program untuk menjalankan blok kode tertentu berdasarkan apakah suatu kondisi atau sekelompok
kondisi tertentu terpenuhi.
Dalam percabangan, program akan mengevaluasi suatu kondisi, dan jika kondisi tersebut
benar (true), maka akan menjalankan blok kode yang terkait dengan kondisi tersebut. Jika kondisi
tersebut salah (false), maka program dapat menjalankan blok kode alternatif atau tidak melakukan
apa-apa.
Percabangan dapat digunakan untuk membuat program lebih dinamis dan responsif terhadap
berbagai situasi yang mungkin terjadi selama eksekusi program. Dengan menggunakan
percabangan, program dapat melakukan tindakan yang sesuai berdasarkan input atau kondisi yang
diberikan, sehingga meningkatkan fungsionalitas dan fleksibilitas dari aplikasi yang dibuat.
PERCOBAAN/
PERTEMUAN IV
PERULANGAN PADA
JAVA
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mahasiswa mengetahui dan memahami perulangan di java.
2. Mahasiswa mengetahui jenis-jenis perulangan dan penggunaannya.
B. DASAR TEORI
Perulangan atau looping merupakan sebuah metode untuk mengerjakan perintah yang
berulang-ulang. Dalam pemrograman Java terdapat tiga jenis statement perulangan yang
digunakan yaitu for, while dan do-while.
a. Perulangan FOR
Perulangan For adalah perulangan yang digunakan untuk melakukan perintah pengulangan
yang telah diketahui jumlah banyaknya. Adapun bentuk umum perulangan for :
for (inisialisasi; kondisi; penaikan/penurunan) {
Instruksi ;
}
b. Perulangan WHILE
Perulangan while adalah perulangan yang melakukan pengecekan kondisi diawal blok
statement. Dalam hal ini pengulangan hanya akan dilakukan jika kondisi yang didefinisikan
didalmnya terpenuhi (bernilai benar). Jika kondisi yang didefinisikan bernilai salah, maka
statement dalam blok tidak akan dijalankan. Adapun bentuk umum perulangan while :
while (kondisi) {
Instruksi ;
Penaikan/penurun
an;
}
c. Perulangan Do-While
Perulangan do-while adalah perulangan yang melakukan pengecekan kondisi diakhir blok
statement.dalam hal ini pengulangan juga hanya akan dilakukan jika kondisi yang
didefinisakan didalamnya terpenuhi (bernilai benar). Namun bila kondisi tidak terpenuhi,
maka proses pengulangan ini minimal akan dilakukan satu kali. Adapun bentuk umum
perulangan do-while :
do {
Instruksi ;
Penaikan/penurun
an;
} while (kondisi) ;
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Buka Aplikasi Netbeans.
2. Buka Project dari pertemuan sebelumnya.
3. Buat Package dan beri nama “Pertemuan4”.
4. Buat class pada package Pertemuan4 dan beri nama sesuai nama class pada contoh
kemudian ketik Script.
5. Klik kanan pada class dan gunakan perintah Run File untuk menjalankan program yang telah
dibuat.
Percobaan:
1. Perulangan For
2. Perulangan WHILE
3. Perulangan DO-WHILE
4. Perulangan Bersarang
2. Perulangan WHILE
3. Perulangan DO-WHILE
4. Perulangan Bersarang
Analisis Percobaan :
a. Pada perulangan FOR, program melakukan pengulangan sebanyak jumlah yang telah
ditentukan sebelumnya atau selama kondisi terpenuhi.
b. Pada perulangan WHILE, program akan mengulang instruksi atau sekelompok instruksi
selama kondisi yang ditentukan terpenuhi.
c. Pada perulangan DO-WHILE, program akan mengulang instruksi atau sekelompok instruksi
minimal satu kali, kemudian akan dilakukan pengecekan kondisi, apabila kondisi terpenuhi,
maka pengulangan akan dilanjutkan.
d. Perulangan BERSARANG pada Java adalah teknik yang digunakan untuk melakukan iterasi
dalam beberapa tingkat atau tingkat yang lebih dalam pada blok kode. Ini memungkinkan
pengembang untuk mengulangi blok dalam blok kode yang ada dalam program Java.
F. KESIMPULAN
Perulangan adalah konsep penting dalam pemrograman yang memungkinkan program untuk
menjalankan perintah berulang kali. Dalam Java, terdapat tiga jenis perulangan utama: FOR,
WHILE, dan DO-WHILE. Pengulangan FOR digunakan untuk iterasi dengan jumlah pengulangan
yang sudah diketahui sebelumnya. Pengulangan WHILE digunakan ketika jumlah iterasi tidak
diketahui sebelumnya, tetapi kondisi harus benar agar pengulangan berlanjut. Sementara
pengulangan DO-WHILE adalah jenis yang mirip dengan WHILE, tetapi setidaknya akan
menjalankan perintah sekali sebelum mengevaluasi kondisi. Selain itu, pengulangan bersarang
memungkinkan satu pengulangan ditempatkan di dalam pengulangan lainnya dan digunakan untuk
mengatasi situasi kompleks yang melibatkan pengulangan data berstruktur. Pemahaman tentang
jenis pengulangan ini memungkinkan pengembang untuk mengoptimalkan dan merancang
program dengan lebih efisien.
PERCOBAAN/PERTEMUAN
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mahasiswa mengetahui dan memahami Array di java.
2. Mahasiswa mengetahui jenis-jenis Array dan penggunaannya.
B. DASAR TEORI
Array adalah sebuah variabel yang bisa menyimpan banyak data dalam satu variabel. Dalam
penyimpanan datanya, variabel array menggunakan indeks untuk memudahkan dalam mengakses
data yang disimpannya. Indeks array selalu dimulai dari 0 (nol). Terdapat dua jenis array yaitu
array 1 dimensi dan array multi dimensi.
- Pendeklarasian array satu dimensi :
typedata [ ] nama_variabel ;
typedata nama_variabel [ ] = new typedata [10];
- Pendeklarasian array multidimensi :
typedata [ ] [ ] nama_variabel ;
typedata nama_variabel [ ] [ ] = new typedata [10] [5];
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Buka Aplikasi Netbeans.
2. Buka Project dari pertemuan sebelumnya.
3. Buat Package dan beri nama “Pertemuan5”.
4. Buat class pada package pertemuan5 dan beri nama sesuai nama class pada contoh
kemudian ketik Script.
5. Klik kanan pada class dan gunakan perintah Run File untuk menjalankan program yang telah
dibuat.
Percobaan :
1. Array 1 Dimensi
2. Array 2 Dimensi
Analisis Percobaan :
a. Array 1 dimensi : pada dasarnya hanya memiliki satu dimensi atau satu indeks yang
digunakan untuk menandai elemen-elemen yang terdapat dalam array. Pada umumnya, array
1 dimensi digunakan untuk menyimpan data dalam jenis data dasar seperti angka, karakter,
atau boolean. Namun, array 1 dimensi juga dapat digunakan untuk menyimpan objek kelas
tertentu.
b. Array 2 dimensi : setiap elemen didefinisikan sebagai sebuah array baru, sehingga kita
memiliki kemampuan untuk memproses lebih banyak data dengan cara yang lebih terstruktur
dan efisien. Array multidimensi di Java dapat diimplementasikan dalam berbagai bentuk,
seperti array dua dimensi (matriks), array tiga dimensi (kubus), atau bahkan array berkisar
yang memiliki lebih dari tiga dimensi. Array multidimensi umumnya digunakan untuk
menyimpan dan memanipulasi data dalam bentuk tabel atau matriks.
c. Array dengan percabangan pada java : dapat membantu dalam pengolahan data yang
kompleks menjadi lebih sederhana dan mudah dipahami. Namun, penggunaanya harus
diperhatikan dengan baik agar program dapat bekerja dengan baik.
d. Array dengan perulangan di Java : berguna untuk memproses data yang disimpan
dalam bentuk array, melakukan tugas-tugas seperti mencari nilai maksimal atau minimal,
menghitung total, dan mencetak nilai-nilai dalam array. Penggunaan array dengan
perulangan di Java adalah teknik yang penting dan seharusnya dipahami oleh setiap
pemrogram Java.
e. Array dengan class Scanner : merupakan fitur yang sangat berguna dalam
pengembangan program java. Dengan menggunakan array, programer dapat menyimpan
banyak nilai dalam satu variabel dan dengan menggunakan class Scanner, programer dapat
mengambil input dari pengguna untuk disimpan dalam array tersebut.
F. KESIMPULAN
Array adalah struktur data yang penting dalam Java yang digunakan untuk menyimpan dan
mengelola sejumlah nilai yang serupa. Ada dua jenis utama array dalam Java: array satu dimensi
dan array multidimensi. Array memungkinkan akses ke elemen-elemen data menggunakan indeks,
yang membuatnya sangat efisien dalam mengelola data terstruktur.
Array dapat digunakan bersama dengan perulangan dan percabangan untuk memproses dan
memanipulasi data dengan cara yang sesuai. Dalam Java, array menyediakan fleksibilitas dalam
menyimpan dan mengelola data, yang sangat bermanfaat dalam pemrograman sehari- hari.
Array dua dimensi, khususnya, berguna untuk merepresentasikan data yang lebih kompleks
seperti matriks, tabel, atau gambar, di mana data terorganisir dalam baris dan kolom. Dengan
penggunaan yang tepat, array dapat membantu pengembang mengelola dan memanipulasi data
dengan efisien sesuai dengan kebutuhan aplikasi mereka.
PERCOBAAN/PERTEMUAN VI
DATABASE, KONEKSI DATABASE DAN FORM
LOGIN
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mahasiswa mampu membuat database pada XAMPP.
2. Mahasiswa mampu membuat tabel di database.
3. Mahasiswa mampu membuat class untuk koneksi database pada Java.
4. Mahasiswa mampu membuat Form untuk Login.
B. DASAR TEORI
Database atau basis data adalah kumpulan data yang dikelola sedemikian rupa berdasarkan
ketentuan tertentu yang saling berhubungan sehingga mudah dalam pengelolaannya. Melalui
pengelolaan tersebut pengguna dapat memperoleh kemudahan dalam mencari informasi,
menyimpan informasi dan membuang informasi. Adapun pengertian lain dari database adalah
sistem yang berfungsi sebagai mengumpulkan file, tabel, atau arsip yang terhubung dan disimpan
dalam berbagai media elektronik.
Koneksi database adalah komponen yang menyimpan koneksi ke database. Statement adalah
komponen yang menangani perintah SQL ke database. ResultSet adalah komponen yang
menyimpan data hasil perintah ke database. SQLException adalah komponen untuk menangani
kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi saat pengolahan database.
D. PROSEDUR PERCOBAAN
Mebuat database:
1. Aktifkan Apache dan MySQL di XAMPP
2. Klik tombol start pada Apache dan MySQL agar Anda dapat
mengakses localhost/phpMyAdmin untuk membuat database.
3. Buka Browser dan ketik http://localhost/phpmyadmin/ atau pada control panel XAMPP klik
tombol admin pada modul Mysql.
4. Untuk membuat database klik new pada menu phpMyAdmin
5. Masukkan nama database pada kolom yang tersedia. Nama database dbfajri101. Jika sudah
diberi nama, klik Create.
6. Buat tabel dengan nama tabel “tabel_admin” dengan format seperti gambar berikut:
Iskan data untuk tabel admin untuk kolom id = 1, username = fajri, password = 123.
7. Buat tabel dengan nama tabel “tabel_mahasiswa” dengan format seperti gambar berikut:
Membuat Koneksi Database:
6. Untuk tombol Login : Tambah klik kanan pada tombol Login, pilih events – action –
actionPerformed dan isikan syntax berikut:
3. Jika username dan password yang diinput benar, maka akan tampil sebagai berikut:
4. Jika username dan password yang diinput salah, maka akan tampil sebagai berikut :
Analisis Percobaan :
a. Database adalah kumpulan data yang disimpan dalam sistem komputer untuk digunakan
secara elektronik. Database dibuat menggunakan software yaitu PhpMyadmin dengan bantuan
aplikasi XAMPP (Apache & MySQL) .Database terdiri dari tabel dan kolom yang
mengandung informasi tertentu.
b. Koneksi database adalah proses menghubungkan aplikasi dengan database. Pada Java,
koneksi database dapat dilakukan menggunakan JDBC (Java Database Connectivity) yang
merupakan antarmuka untuk mengakses database dari bahasa pemrograman Java. JDBC
menyediakan API yang memungkinkan pengguna untuk melakukan operasi pada database.
c. Form login pada Java adalah antarmuka pengguna yang memungkinkan pengguna untuk
masuk ke sistem dengan menggunakan username dan password. Form login memungkinkan
aplikasi untuk mengakses database pengguna untuk melakukan autentikasi dan otorisasi.
F. KESIMPULAN
Database adalah tempat penyimpanan data terstruktur, seperti MySQL atau Oracle. Data
disimpan dalam tabel, misalnya, tabel pengguna untuk informasi login. Form Login adalah
antarmuka pengguna untuk masuk ke aplikasi. Koneksi database dilakukan dengan JDBC dalam
Java, dan aplikasi menggunakan event handling dan GUI Swing untuk merespons tindakan
pengguna. Ini memungkinkan aplikasi untuk mengelola data dengan efisien dan memberikan fitur
login yang aman.
Secara singkat database digunakan untuk menyimpan data, koneksi database memungkinkan
aplikasi untuk terhubung dan berinteraksi dengan data di database, dan form login pada java
digunakan untuk mengelola akses dan autenfikasi pengguna ke dalam sistem.
PERCOBAAN/PERTEMUAN VII - IX
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mahasiswa mampu membuat form untuk CRUD.
2. Mahasiswa mampu memahami fungsi CRUD pada java.
B. DASAR TEORI
CRUD adalah singkatan dari Create, Read, Update, dan Delete. Keempat hal tersebut
merupakan perintah dengan peran yang esensial dalam sebuah aplikasi database yang sifatnya
relational.
- Create : berguna untuk membuat entri atau record baru dalam sebuah tabel di dalam database.
- Read : berguna untuk membaca entri data yang sudah terdaftar dalam sebuah database.
Namun, fungsi ini tidak akan memberikan akses untuk mengubah data yang telah tersimpan
di dalam database.
- Update : berguna untuk memperbarui entri data ketika informasi di dalamnya memerlukan
perubahan. Dengan fungsi ini, kamu dapat mengubah detail dari sebuah entri di database.
- Delete : berguna untuk menghapus entri data yang sudah tidak diperlukan dalam sebuah
database.
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Buka Aplikasi Netbeans.
2. Buat Project dari pertemuan sebelumnya.
3. Buat Package yang sudah dibuat sebelumnya.
4. Buat JFrameForm dan beri nama “FormMahasiswa” dan desain form seperti gambar
berikut:
6. Pada bagian “public final class formMahasiswa extends” ketik syntax berikut:
8. Pada Tombol Tambah : Klik kanan pada tombol, pilih events – action – actionPerformed dan
isikan syntax berikut:
9. Syntax mouse click : klik kanan pada table mahasiswa, pilih events – Mouse –
MouseClicked dan isikan syntax berikut :
10. Syntax Tombol Ubah : klik kanan pada tombol ubah, pilih events – action – actionPerformed
dan isikan syntax berikut :
11. Syntax Tombol Hapus : klik kanan pada tombol hapus, pilih events – action –
actionPerformed dan isikan syntax berikut :
12. Syntax Tombol Bersih : klik kanan pada tombol bersih, pilih events – action –
actionPerformed dan isikan syntax berikut :
13. Syntax Tombol Keluar : klik kanan pada tombol keluar, pilih events – action –
actionPerformed dan isikan syntax berikut :
Analisis Percobaan :
a. Form mahasiswa pada Java merupakan sebuah fitur yang digunakan untuk memasukkan data
mahasiswa ke dalam sistem. Form ini umumnya berisi data pribadi dari mahasiswa, seperti
nama, NIM, jenis kelamin, alamat, dan informasi lainnya. Form mahasiswa biasanya
dihubungkan dengan database yang digunakan untuk menyimpan data mahasiswa secara
terpusat.
b. CRUD pada Java adalah sebuah konsep yang digunakan untuk mengelola data dalam database.
CRUD merupakan singkatan dari Create, Read, Update, dan Delete. Konsep CRUD ini
digunakan untuk memperlihatkan empat operasi dasar yang dapat dilakukan pada data, yaitu
membuat, membaca, memperbarui, dan menghapus data dalam database.
c. Dalam implementasi form mahasiswa dengan konsep CRUD pada Java, seorang pengguna
dapat melakukan beberapa tindakan seperti memasukkan data mahasiswa baru ke dalam
database, mengedit data mahasiswa yang sudah ada, menghapus data mahasiswa, dan
menampilkan data mahasiswa yang sudah tersimpan pada database. Fitur-fitur ini dapat
diakses melalui tombol-tombol atau menu yang ada pada form mahasiswa.
F. KESIMPULAN
FORM MAHASISWA dan CRUD pada java sangat berguna dalam pengembangan aplikasi
tang digunakan untuk mengelolah data mahasiswa. Dengan menggunakan form mahasiswa dan
CRUD, pengguna aplikasi dapat dengan mudah melakukan operasi dasar seperti menambah,
mengedit, menghapus, dan mencari data mahasiswa. Komponen pendukung seperti JDBC dan
aplikasi database MySQL juga sangat penting dalam pengembangan aplikasi ini. Dengan
menggunakan JDBC, aplikasi dapat berinteraksi dengan database MySQL secara efisien dan aman.
penggunaan form mahasiswa dan CRUD pada java sangat membantu dalam pengembangan
aplikasi yang digunakan untuk mengelola data mahasiswa. Dengan memperhatikan pengalaman
pengguna dan komponen pendukung yang tepat, pengembang dapat memastikan bahwa aplikasi
yang dihasilkan dapat bekerja dengan efisien dan memenuhi kebutuhan pengguna.
PERCOBAAN/PERTEMUAN
X JASPER REPORT D\AN
IREPORT
A. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mahasiswa mampu membuat laporan dengan JasperReport dan iReport.
2. Mahasiswa mampu memhami penggunaan plugin JasperReport dan iReport
B. DASAR TEORI
iReport adalah tools membantu mendesain laporan secara visual yang digunakan para
developer / programmer java dikarenakan fitur yang dimiliki iReport secara lengkap, mudah dan
praktis dan JasperReport merupakan library yang digunakan untuk pemprosesan laporan.
D. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Buka Aplikasi Netbeans
2. Buka project yang sudah dibuat sebelumnya.
3. Buat package yang sudah dibuat sebelumnya
4. Buat report wizard dan beri nama “Laporan.jrxml”.
5. Pada Pemilihan Connection/Data Sources klik New dan pilih Database JDBC connection.
14. Selanjutnya, memasukkan library report dengan cara klik kanan pada Libraries – Add
JAR/Folder. Dan masukkan file yang berekstensi .jar.
15. Buka FormMahasiswa yang sudah dibuat sebelumnya, pada bagian source, ketik syntax
berikut pada bagian paling atas :
16. Dan untuk langkah terakhir yaitu pada Tombol Cetak klik kanan pada tombol Cetak, pilih
events – action – actionPerformed dan isikan syntax berikut :
Analisis Percobaan :
Report adalah framework Java untuk membuat laporan berbasis XML, sering digunakan
bersama dengan IREPORT, aplikasi desktop Java untuk mendesain laporan visual. Percobaan ini
mengevaluasi kemampuan keduanya dalam membuat laporan dinamis terkait data aplikasi Java,
dengan mempertimbangkan kemudahan penggunaan, kecepatan, kualitas tampilan, dan
kemampuan merekam data.
Hasil percobaan menunjukkan bahwa Jasper Report kuat dan fleksibel untuk laporan dinamis,
sementara IREPORT menonjol dalam kemudahan penggunaan dan antarmuka intuitif. Keduanya
dapat saling melengkapi dalam membuat laporan yang kaya dan detail.
F. KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil adalah Jasper Report dan iReport adalah alat yang penting
dalam pengembangan aplikasi Java untuk pembuatan laporan yang kompleks dan menarik. Mereka
memudahkan pengembang untuk membuat laporan yang profesional, tetapi memerlukan
pemahaman dasar tentang Java dan SQL. Meskipun ada beberapa masalah yang mungkin muncul,
keduanya tetap menjadi pilihan utama dalam dunia pengembangan aplikasi Java.