DISUSUN OLEH :
NAMA : Ns. IDA ANDINI GOBEL, S.Kep
NIP : 199105072022032003
GOLONGAN : III/B
JABATAN : PERAWAT AHLI PERTAMA
UNIT KERJA : UPTD PUSKESMAS PUSOMAEN
COACH : DERIO BERNHART INKIRIWANG, SH, MH
MENTOR : dr. ERSIAN R.G. WONGKAR
BAB I ......................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
B. Tujuan ................................................................................................ 2
C. Manfaat .............................................................................................. 2
BAB II ........................................................................................................ 4
D. Motto ................................................................................................ 7
ii
DAFTAR TABEL
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
D. Latar Belakang
Puskesmas Pusomaen adalah Puskesmas dibawah naungan Dinas
Kesehatan Kabupaten Minahasa Tenggara yg terletak di Kecamatan
Tatengesan. Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan
institusi terdepan tingkat pertama pelayanan kesehatan di akar rumput.
Puskesmas melayani kebutuhan kesehatan masyarakat dan perorangan
dengan lebih mengutamakan aspek promotive dan preventif.
Berbagai cara dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan
terhadap masyarakat salah satunya adalah menanggulangi dan
mencegah terjadinya infeksi nosokomial di Puskesmas. Menurut
beberapa penelitian kejadian penyakit infeksi merupakan salah satu
masalah karena dapat mengancam petugas kesehatan maupun
pengunjung. WHO menjelaskan bahwa 2,5% petugas kesehatan di
seluruh Dunia pajanan HIV, sekitar 40% menghadapi pajanan virus
Hepatitis B dan virus Hepatitis C, dan sebagian besar infeksi yang di
hasilkan Negara-negara berkembang. Sehingga dalam tugas pelayanan
kesehatan khususnya tanggung jawab sebagai seorang Perawat
ditentukan beberapa kendala yang butuh perhatian khusus untuk
diselesaikan.
Sesuai pengamatan saya selama kurang lebih 1 tahun di Puskesmas
Pusomaen, belum optimalnya kepatuhan tenaga kesehatan dalam
membuang sampah infeksius dan non infeksius di Puskesmas
Pusomaen. Terlihat dari setiap petugas kesehatan masih sembarangan
membuang sampah infesksius di tempat sampah yang biasa, maka
diharapkan tersediannya lebel sampah maupun plastik sampah yang
membedakan mana sampah infeksius dan yang non infeksius. Sampah
infeksius kantong plastik berwarna kuning dan kantong plastik warna
hitam untuk sampah non infeksius.
1
Petugas UGD kurang memahami dalam penggunaan alat pelindung
diri (APD) saat melakukan tindakan, sehingga diharapkan tersediannya
alat pelindung diri di ruangan UGD.
Isu lain yang ada di Puskesmas yaitu belum optimalnya penerapan
etika batuk. Terlihat dari setiap pegawai degan keluhan batuk flu masih
menutup mulut dengan tangan saat batuk atau bersin dan tidak memcuci
tangan setelah batuk atau bersin,, sehingga diharapkan setiap petugas
kesehatan mengetahui etika batuk yang benar.
Isu lain yang terjadi di Puskesmas Pusomaen yaitu Kurang
optimalnya penerapan plastik kesehatan pada pasien rawat jalan dalam
rangka pencegahan penularan COVID-19 di UPTD Puskesmas
Pueomaen, terlihat dari para pasien yang datang berobat tidak menjaga
jarak, pasien tidak menggunakan masker dengan benar, dan banyak
masyarakat yang masih takut untuk di vaksin.
Isu lain terkait dengan Puskesmas yaitu belum optimalnya
kepatuhan petugas kesehatan dalam menerapkan 6 langkah cuci tangan
pada 5 momen secara berkala. Atas permasalahan tersebut
diharapakan para petugas patuh menerapkan 6 langkah cuci tangan
pada 5 momen secara berkala.
B. Tujuan
1.Mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK
(Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal,
Adaptif, Kolaboratif) sebagai landasan dalam menjalankan profesi di
tempat kerja
2. Meningkatkan kinerja pegawai dalam membuang sampah infeksius
dan non infeksius
C. Manfaat
1. Untuk peserta latsar CPNS dapat menerapkan panduan perilaku
dalam nilai dasar ASN dalam melaksanakan tugas dan fungsi ASN di
tempat kerja.
2
2. Mengoptimalkan kepatuhan tenaga kesehatan dalam membuang
sampah infeksius dan non infeksius
3. Tenaga kesehatan patuh membuang sampah dengan benar
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup laporan kegiatan aktualisasi dan habituasi dilaksanakan
di Puskesmas Pusomaen Daerah Minahasa Tenggara, Desa
Tatengesan, Kecamatan Pusomaen. Kegiatan ini dilaksanakan selama
30 hari kerja. Untuk mengoptimalkan pemilihan sampah infeksius dan
beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu :
1. Membuat print out lebel sampah infeksius dan non infeksius
2. Menyediakan plastik sampah infeksius dan non infeksius
3. Melakukan sosialisasi pemilahan sampah infeksius dan non
infeksius
4. Monitoring penerapan pemilahan sampah infeksius dan non
infeksius
3
BAB II
DESKRIPSI LOKUS
A. Profil Organisasi
4
Puskesmas Pusomaen memiliki 22 orang pegawai, 18 orang
Pegawai Negeri Sipil dan 4 orang Honorer. Dokter Umum 2 orang,
Perawat 3 orang, Bidan 6 orang, Gizi 3 orang, Farmasi 3 orang,
Kesehatan Masyarakat 2 0rang, Kesehatan Lingkungan 1 org, Sopir
1 orang, CS 1 orang
Puskesmas Pusomaen memiliki sarana dan prasarana
kesehatan yang terdiri dari :
Ruang rekam Medik /Loket Pendaftaran
Ruang Tindakan/UGD
Unit Pelayanan Umum
Ruang pelayanan TB/Kusta
Unit Pelayanan KIA/KB/Persalinan
Laboratorum
Ruang Konseling Promkes dan Kesling
Ruang Farmasi/Apotek
Instalasi Farmasi dan Perbekalan Kesehatan
Ruang Administrasi
Aulla/Ruang Rapat Puskesmas
Ruang Kepala Puskesmas
Ruang Tata Usaha
Ruang Bendahara
Ruang Gizi/Imunisasi dan
Ruang Manajemen Mut
5
B. Struktur Organisasi
KEPALA UPTD PUSKESMAS
Dr. ERSIAN RANI GRATIA WONGKAR
BATRA UKK DAN KES. OLAHRAGA JIWA JEJARING PEL. PUSKESMAS DAN JEJARING FASYANKES
MEITA R. L. WAHONGAN, S.Si MEITA R. L. WAHONGAN, S.Si VITA MEGA MANUMPAHI, Amd. Keb NOVA PANAUMANG
6
C. Visi Misi
Visi
“Mewujudkan Masyarakat Pusomaen Yang Sehat, Sejahtera Mandiri
Misi
1. Memberikan Pelayanan Kesehatan Yang Bermutu Dan
Terjangkau Untuk Masyarakat
2. Menggerakkan Dan Memberdayakan Masyarakat Pusomaen
Untuk Hidup Sehat Dan Mandiri Melalui Upaya Promotif Dan
Preventif
3. Meningkatkan Tata Kelola Puskesmas Yang Baik Melalui
Perbaikan Manejemen Yang Profesional
D. Motto
“MITRA SEHATI”
MITRA : Melayani, Ikhlas, Tanggung Jawab, Ramah, dan Adil
SEHATI : Santun, Empati, Handal, Akuntabel, dan Integritas
7
BAB III
IDENTIFIKASI ISU, ANALISIS MASALAH, DAN RANCANGAN
AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PNS
8
2. Belum optimalnya kepatuhan petugas kesehatan dalam
penerapan 6 langkah cuci tangan pada 5 momen secara berkala
di UPTD Puskesmas Pusomaen
3. Belum optimalnya kepatuhan petugas kesehatan dalam
penggunaan APD (Alat Pelindung Diri) di Puskesmas Pusomaen
4. Belum optimalnya penerapan etika batuk di UPTD Puskesmas
Pusomaen
5. Kurang optimalnya penerapan protokol kesehatan pada pasien
rawat jalan dalam rangka pencegahan penularan COVID-19 di
UPTD Puskesmas Pueomaen
9
Tabel I. Identifikasi Isu dengan Teknik APKL
NILAI SKALA
ISU/ MASALAH 1-5 TOTAL KET
A P K L
Belum optimalnya kepatuhan tenaga kesehatan
dalam membuang sampah infeksius dan non 5 5 5 5 20 I
infeksius
Belum optimalnya kepatuhan petugas kesehatan
dalam penerapan 6 langkah cuci tangan pada 5
momen secara berkala di UPTD Puskesmas 4 4 4 2 14 V
Pusomaen
Berikut adalah penjelasan dari tiap nilai APKL masing-masing isu yaitu
sebagai berikut:
1. Belum optimalnya pemilahan sampah infeksius dan non infeksius di
UPTD Puskesmas Pusomaen
a) Aktual (5) isu ini sangat aktual dan menjadi perbincangan di
Puskesmas Pusomaen
b) Problematic (5) isu ini sangat problematic dan menjadi masalah
yang sering dibicarakan oleh pegawai Puskesmas
10
c) Khalayak (5) isu ini berpengaruh pada seluruh pegawai Puskesmas
Pusomaen
d) Layak (5) isu ini pantas diatasi dengan inisiatif dan inovasi baru
karena sangat berpengaruh bagi kesehatan petugas Puskesmas
Pusomaen
11
a) Aktual (4) isu ini aktual karena menjadi perbincangan di lingkungan
Puskesmas Pusomaen
b) Problematic (4) isu ini problematik untuk keselamatan petugas
kesehatan Puskesmas Pusomaen dan masyarakat
c) Khalayak (4) isu ini khalayak karena menyangkut kesehantan
seluruh pegawai Puskesmas Pusomaen
d) Layak (3) isu ini cukup layak dibahas demi kesehatan banyak orang
12
B. Penetapan Isu
Analis isu kontemporer dilakukan dengan menggunakan Teknik APKL.
Berikut table analisis isu dengan Teknik APKL :
13
Tree Analysis (Analisis Pohon). Belum optimalnya kepatuhan tenaga
kesehatan dalam membuang sampah infeksius dan non infeksius di UPTD
Puksesmas Pusomaen, yang terlihat dari tenaga kesehatan yang masih
membuang sampah infeksius ke tempat sampah biasa. Berdasarkan
analisis lebih lanjut menggunakan Teknik analisis pohon menunjukkan
masalah utama disebabkan oleh beberapa variabel penyebab, yaitu :
1. Kurangnya sarana prasarana yang tersedia untuk pemisahan sampah
infeksius dan non infeksius
2. Belum optimalnya edukasi tentang pemilahan sampah infeksius dan
non infeksius
3. Kurangnya pengawasan dari petugas sanitasi
14
POHON MASALAH
Kurangnya pengetahuan tenaga kesehatan tentang pemilahan
sampah infeksius dan non infeksius di UPTD Puskesmas
Pusomaen
Kurangnya sarana
Belum optimalnya edukasi
prasarana yang tersedia Kurangnya pengawasan dari
tentang pemilahan sampah
untuk pemisahan sampah infeksius dan non infeksius petugas sanitasi
infeksius dan non infeksius
15
POHON SASARAN
16
POHON ALTERNATIF
Meningkatnya
pengetahuan nakes tentang
tatakelola sampah infeksius
dan non infeksius
17
C. Nilai-Nilai Dasar PNS
Nilai-nilai dasar PNS merupakan landasan dalam menjalankan profesi
ASN. Berdasarkan peraturan perundang-undangan No. 5 Tahun 2014
Tentang ASN, Aparatur Sipil Negara (ASN) harus mampu
mengaktualisasikan nilai dasar ASN Berorientasi pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
Berikut ini penjelasan mengenai masingmasing nilai dari BerAKHLAK
yaitu:
1. Berorientasi Pelayanan
Berorientasi pelayanan adalah keinginan memberikan pelayanan
prima demi kepuasan masyarakat, dengan panduan perilaku :
a. Memahami dan memenuhi kebutuhan masyarakat
b. Ramah, cekatan, solutif, dan dapat diandalkan
c. Melakukan perbaikan tiada henti
2. Akuntabel
Akuntabel adalah bertanggung jawab atas kepercayaan yang
diberikan, dengan panduan perilaku :
a. Melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggung jawab, cermat,
disiplin, dan berintegritas tinggi
b. Menggunakan kekayaan dan barang milik negara secara
bertanggung jawab, efektif, dan efisien
c. Tidak menyalahgunakan kewenangan jabatan
3. Kompeten
Kompeten adalah terus belajar dan mengembangkan kapabilitas,
dengan panduan perilaku :
a. Meningkatkan kompetensi diri untuk menjawab tantangan yang
selalu berubah
b. Membantu orang lain belajar
18
c. Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik
4. Harmonis
Harmonis adalah saling peduli dan menghargai perbedaan, dengan
panduan perilaku:
a. Menghargai setiap orang apapun latar belakangnya
b. Suka menolong orang lain
c. Membangun lingkungan kerja yang kondusif
5. Loyal
Loyal adalah berdedikasi dan mengutamakan kepentingan bangsa
dan negara, dengan panduan perilaku :
a. Memegang teguh ideologi Pancasila, Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI serta
pemerintahan yang sah
b. Menjaga nama baik sesama ASN, Pimpinan, Instansi, dan
Negara
c. Menjaga rahasia jabatan dan negara
6. Adaptif
Adaptif adalah terus berinovasi dan antusias dalam menggerakkan
serta menghadapi perubahan, dengan panduan perilaku :
a. Cepat menyesuaikan diri menghadapi perubahan
b. Terus berinovasi dan mengembangkan kreatifitas
c. Bertindak proaktif
7. Kolaboratif
Kolaboratif adalah membangun kerja sama yang sinergis, dengan
panduan perilaku:
a. Memberi kesempatan kepada berbagai pihak untuk
berkontribusi
b. Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah
19
c. Menggerakkan pemanfaatan berbagai sumber daya untuk
tujuan bersama
20
D. Rancangan Aktualisasi
Unit Kerja : UPTD Puskesmas Pusomaen
Identifikasi Isu : 1. Belum optimalnya kepatuhan tenaga kesehatan dalam membuang sampah infeksius
dan non infeksius di UPTD Puskesmas Pusomaen
2. Belum optimalnya kepatuhan petugas kesehatan dalam penggunaan APD (Alat
Pelindung Diri) di UPTD Puskesmas Pusomaen
3. Kurangnya pengetahuan pasien mengenai etika batuk di UPTD Puskesmas
Pusomaen
4. Kurang optimalnya penerapan protokol kesehatan pada pasien rawat jalan dalam
rangka pencegahan penularan COVID-19 di UPTD Puskesmas Pueomaen
5. Belum optimalnya kepatuhan petugas kesehatan dalam penerapan 6 langkah cuci
tangan pada 5 momen secara berkala di UPTD Puskesmas Pusomaen
Isu yang diangkat : Belum optimalnya kepatuhan tenaga kesehatan dalam membuang sampah infeksius dan
non infeksius
Gagasan Pemecahan isu : Pengetahuan nakes tentang tatakelola sampah infeksius dan non infeksius
21
Tabel III. Rancangan Aktualisasi
22
Melakasanakan
pekerjaan sesuai target.
Adaptif
Panduan Perilaku: Terus
berinovasi dan
mengembangkan
kreativitas Penerapan:
Membuat inovasi yang
mendukung tujuan
instansi secara konsisten.
23
Loyal
Panduan Perilaku :
Memegang teguh ideologi
Pancasila dan Undang
Undang Dasar Negara
Republik Indonesia
Tahun 1945 Penerapan :
Menegakkan sila ke-4
Pancasila dengan
bermusyawarah.
Kolaboratif
Panduan perilaku :
Terbuka dalam bekerja
sama untuk
menghasilkan nilai
tambah Penerapan :
Bersinergi dengan pihak-
pihak lain dalam
menyelesaikan pekerjaan
24
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan
Mata Pelatihan Terhadap Visi dan Nilai
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3) Menjemput lebel Dokumentasi Kompeten
sampah Panduan Perilaku :
Melaksanakan tugas
dengan kualitas terbaik
Penerapan : Bekerja
sesuai keahlian
Akuntabel
Panduan Perilaku :
Melaksanakan tugas
dengan jujur,
bertanggung
jawab,cermat,disiplin dan
berintegritas tinggi
Penerapan : Memenuhi
Janji dan Komitmen
Berorientasi Pelayanan
Panduan Perilaku :
Ramah Cekatan, solutif
dan dapat diandalkan.
25
Penerapan :
Menuntaskan semua
pekerjaan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan Nilai
Mata Pelatihan Terhadap Visi dan Organisasi
Misi
1 2 3 4 5 6 7
2. Menyediakan 1) Konsultasi dengan Dokumentasi Akuntabel Menyediakan Kegiatan ini
plastik sampah petugas sanitasi Panduan Perilaku : plastik sampah mendukung nilai
infeksius dan non terkait penerapan Melaksanakan tugas infeksius dan non Akuntabel
infeksius pemisahan sampah dengan jujur, infeksius untuk
infeksius dan non bertanggung
infeksius mendukung misi mengoptimalkan
jawab,cermat,disiplin dan
berintegritas tinggi Puskesmas kepatuhan
Penerapan : dengan petugas
Melaksanakan pekerjaan memberikan kesehatan
sesuai dengan prosedur pelayanan dalam
dan ketentuan yang kesehatan yang membuang
berlaku. bermutu dan sampah
terjangkau untuk infeksius dan
Kompeten
Panduan Perilaku : masyarakat non infeksius
Meningkatkan
kompetensi diri untuk
menjawab tantangan
yang selalu berubah
26
Penerapan : Bertukar
pikiran dan berdisikusi
dengan rekan kerja.
Kolaboratif
Panduan Perilaku :
Menggerakkan
Pemanfaatan berbagai
Sumber daya untuk
tujuan bersama.
Penerapan :
Membangun komunikasi
yang efektif dalam
berkoordinasi dengan
rekan kerja
27
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan Nilai
Mata Pelatihan Terhadap Visi dan Organisasi
Misi
1 2 3 4 5 6 7
2) Konsultasi dengan Dokumentasi Harmonis
mentor terkait Panduan Perilaku :
penerapan lebel Membangun lingkungan
sampah infeksius kerja yang kondusif
dan non infeksius Penerapan : Berinteraksi
dengan atasan dengan
sopan dan menjujung
tinggi etika.
Loyal
Panduan Perilaku :
Memegang teguh
ideologi Pancasila dan
Undang Undang Dasar
Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
Penerapan :
Menegakkan sila ke-4
Pancasila dengan
bermusyawarah.
Orientasi Pelayanan
Panduan perilaku :
Dapat diandalkan
28
Penerapan :
Melaksankan tugas
dengan penuh
tanggungjawab
Kolaboratif
Panduan perilaku :
Terbuka dalam
bekerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah
Penerapan :
Bekerjasama dengan
29
tenaga medis lain untuk
menyalurkan kantong
plastik
Harmonis
Panduan perilaku :
Membangun lingkungan
kerja yang kondusif
Penerapan : Dengan
pendistribusian kantong
plastik dapat mencegah
penularan penyakit
30
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan
Mata Pelatihan Terhadap Visi dan Nilai
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3. Melakukan 1) Konsultasi dengan Dokumentasi dan Harmonis: Panduan Konsultasi dengan Kegiatan ini
sosialisasi mentor terkait Catatan Konsultasi Perilaku : Membangun mentor demi mendukung
pemilahan sosilisasi yang akan lingkungan kerja yang meningkatkan nilai Integritas
sampah infeksius dilakukan kondusif Penerapan : tatakelola agar sosialisasi
dan non infeksius konsultasi dengan atasan Puskesmas yang pemilahan
dengan sopan dan baik melalui sampah
menjujung tinggi etika. perbaikan infeksius dan
Manajemen yang non infeksius
Orientasi Pelayanan profesional berjalan
Panduan perilaku : Ramah dengan baik
Penerapan :
Mengucapkan salam dan
sapa saat konsultasi
Loyal
Panduan Perilaku :
Menjaga nama nama baik
sesama ASN, Pimpinan,
dan Instansi Penerapan :
Melaksanakan keputusan
pimpinan sesuai dengan
31
norma dan ketentuan yang
berlaku
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan
Mata Pelatihan Terhadap Visi dan Nilai
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
2) Menyiapkan materi Dokumentasi dan Kompeten
edukasi materi edukasi Pandual perilaku :
Melaksanankan tugas
dengan kualitas terbaik
Penerapan : Menyiapkan
materi sebaik mungkin
Adaptif
Panduan Perilaku : Terus
berinovasi dan
mengembangkan krativitas
Penerapan : menyampaikan
ide dan gagasan untuk
kemajuan intansi dengan
berani.
32
Akuntabel
Panduan Perilaku :
bertanggungjawab
Penerapan : Materi yang
disiapkan dapat
dipertanggung jawabkan
Akuntabel
Panduan Perilaku :
Melaksanakan tugas
33
dengan bertanggungjawab
Penerapan :
Melakasanakan pekerjaan
sesuai dengan prosedur
dan ketentuan yang
berlaku
Kompeten
Panduan Perilaku :
Meningkatkan kompetensi
diri untuk
menjawabtantangan yang
selalu berubah Penerapan
: berdiskusi dengan rekan
kerja, bawahan dan atasan
34
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan
Mata Pelatihan Terhadap Visi dan Nilai
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
4. Monitoring 1) Konsultasi dengan Dokumentasi dan Loyal Monitoring Kegiatan ini
penerapan mentor terkait catatan lmbar konsul Panduan Perilaku : penerapan mendukung
pemilahan lembar monitoring Menjaga nama baik pemilahan sampah nilai handal
sampah infeksius pimpinan infeksius dan non agar tenaga
dan non infeksius Penerapan : infeksius kesehatan
Berkonsultasi sebagai mendukung misi membuang
bentuk menghormati puskesmas sampah sesuai
atasan meningkatkan dengan SOP
tata kelola
Harmonis Puskesmas yang
Panduan perilaku : baik melalui
Menghargai setiap orang perbaikan
apapun latar manajemen yang
belakangnya profesional
Penerapan : Menghargai
dan menerima kritik dan
saran yang diberikan
mentor
35
Kolaboratif
Panduan perilaku :
Terbuka dalam
bekerjasama untuk
menghasilkan nilai
tambah
Penerapan :
Bekerjasama dengan
mentor untuk lembar
monitoring yang sesuai
36
Akuntabel
Panduan perilaku :
Melaksanakan tugas
dengan jujur,
bertanggung jawab,
cermat, disiplin dan
berintegritas tinggi
Penerapan : bertanggung
jawab dalam menyiapkan
lembar monitoring
Adaptif
Panduan perilaku : Terus
berinovasi dan
mengembangkan kreatif
Penerapan : Berinovasi
dan mengembangkan
kreativitas dalam
pembuatan lembar
monitoring
37
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output / Hasil Keterkaitan Substansi Kontribusi Penguatan
Mata Pelatihan Terhadap Visi dan Nilai
Misi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
3) Monitoring Dokumentasi dan Kolaboratif
Penerapan terisinya lembar Panduan perilaku :
Pemilahan monitoring Memberikan kesempatan
Sampah Medis kepada berbagai pihak
dan Non Medis untuk berkontribusi)
Penerapan : Memberikan
kesempatan tenaga medis
lain untuk menerapkan
SOP Pemilahan Sampah
infeksius dan non
infeksius
Kompeten
Panduan perilaku :
Membantu orang lain
belajar Penerapan :
Membantu teman-teman
tenaga medis lain untuk
menerapkan SOP
Pemilahan sampah
infeksius dan Non non
infeksius dengan benar
38
Berorientasi Pelayanan
Panduan Perilaku :
Ramah, Cekatan Solutif,
dan dapat diandalkan
Penerapan : bersikap
ramah saat melakukan
monitoring
39
Tabel IV. Jadwal Rencana Kegiatan Aktualisasi
Waktu Pelaksanaan
No Kegiatan Agustus September
II III IV I
1. Melakukan sosialisasi
pemilahan sampah infeksius
dan non infeksius
2. Membuat print out lebel sampah
infeksius dan non infeksius
3. Menyediakan plastik sampah
infeksius dan non infeksius
4. Monitoring penerapan
pemilahan sampah infeksius
dan non infeksius
40