Anda di halaman 1dari 5

Siaran Pers

No : 012/IFK1.12IV/AL.10.11/2023

Arsitektur Goes Global: Kisah Inspirate Mahasiswa UPI di


Korea Selatan Melalui Program Exchange CNU X GKS
Fall Semester 2023
Tingkatkan Prestasi Internasional, Mahasiswa Arsitektur UPI Meraih Kesempatan Belajar
di Chungnam National University, Korea Selatan

|Potret Candra di Chungnam National University, South Korea|

Bandung | 10 November 2023

BERITA ABROAD UPI, Candra Dwi Pebrian merupakan mahasiswa S-1 Arsitektur

FCandraltas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia yang saat ini
sedang mengikuti program student exchange di Chungnam National University, Daejon, Korea
Selatan, melalui program CNU X GKS Fall Semester 2023. Program ini memberikannya
kesempatan untuk dapat merasakan bangku perkuliahan selama 1 semester disini. Menjadi salah
satu mahasiswa yang berkesempatan untuk belajar di negara yang menjadi salah satu dambaan
para KPopers di dunia merupakan rasa syukur dan kebanggaan bagi diri sendiri. Kesempatan untuk
tidak hanya mengikuti perkuliahan, namun juga dapat merasakan pertukaran budaya, dan
meningkatkan International Exposure, serta mengenal dunia lebih luas adalah hal yang dirasakan
candra saat ini.

Sebagai mahasiswa yang memiliki ambisi untuk dapat mendapatkan beasiswa dan merasakan
belajar di negeri orang bukanlah hal yang mudah bagi Candra untuk dapat mewujudkannya.
Selama proses pendaftaran, hingga persiapan keberangkatan pun banyak hal yang harus saya lalui
dan itu bukan hal yang mudah untuk dihadapi. Untuk tahap persiapan, Candra berusaha untuk
mempersiapkan sebaik mungkin, mulai dari riset mencari informasi mengenai beasiswa dan
program pertukaran pelajar yang diadakan oleh prodinya di Arsitektur ataupun informasi di
Direktorat Urusan Internasional kampusnya. Semua itu Candra persiapkan agar tidak ketinggalan
informasi dalam batas waktu pendaftaran. Candra pun melCandrakan riset dengan bertanya kepada
kaka tingkatnya yang sudah melCandrakan program Exchange sebelumnya, melCandrakan riset
di sosial media, dan memperluas koneksi dengan mengikuti berbagai organisasi baik dilingkup
internal maupun eksternal. Selain itu, dari segi teori, Candra melCandrakan persiapan dengan
mengikuti program persiapan tes IELTS untuk meningkatkan kemampuan bahasa inggrisnya dan
juga persiapan melCandrakan tes kemampuan Bahasa inggris, sebagai salah satu persayaratan
wajib dalam pendaftaran program exchange. Dalam persiapan ini, kegagalan demi kegagalan
sempat menghampirinya, beberapa program pertukaran pelajar dan beasiswa memberikan
penolakan padauk, padahal dalam pikirannya, Candra sudah memperjuangkan dengan maksimal.
Yaps, tapi sebagai manusia, kita hanya bias berencana, namun Allah lebih tahu apa yang terbaik
bagi hambanya. Maka dari itu tak ada kata patah semangat untuk memperjuangkannya, Candra
coba program demi program lainnya, untuk menambah peluannya. Candra coba mendaftar ke
beberapa negara dan universitas yang menjadi tujuannya. Sampai akhirnya, Allah menjawab doa-
doanya dengan diterimanya Candra di program pertukaran pelajar melalui program “Exchange
Student Fall Semester CNU X GKS 2023” di Korea Selatan. Ya, negara yang belum pernah
terlintas dipikirannya untuk menjadi bagian dari impian Candra belajar di luar negeri, namun ini
adalah jawaban Allah dari hasil perjuangannya selama ini. Korea Selatan, menjadi bagian dari
saksi perjuangan seorang pemuda yang ingin merasakan berkuliah diluar negeri.
Selama mengikuti program students exchange di Korea Selatan ini, Candra mendapatkan
pengalaman menarik dan berharga yang tentunya tidak akan Candra lupakan, pengalaman pertama
yang paling berkesan adalah saat Candra mengikuti club AFKN, club tersebut merupakan club
khusus mahasiswa Internasional Bersama beberapa mahasiswa Korea untuk dapat bertemu,
berkenalan, dan saling bertukar budaya satu sama lain, club ini membuat Candra mudah untuk
mendapatkan relasi dan mengetahui bahwa dunia itu begitu beragam. Selain itu, pengalaman
menarik yang Candra alami adalah ketika Candra mengikuti Festival Indonesia yang dilaksanakan
oleh KBRI Seoul, dimana disana Candra bias bertemu banyak warga Indonesia yang sedang
menempuh Pendidikan maupun bekerja di Korea Selatan, disana juga Candra mengajak teman
internasionalnya dari Bulgaria untuk dapat merepresentasikan begitu indahnya budaya Indonesia.
Selain itu, pengalaman menarik lainnya adalah saat Candra trip ke Apsan Mountain di Daegu,
disana Candra menaiki cable car dan melihat kota Daegu dari atas pegunungan. Disana Candra
merasa sangat Bahagia dan bersyukur bisa menginjakan kaki di negeri yang begitu indah dengan
alam dan perkotaannya ini.

|Potret Candra Bersama teman-teman exchangenya dari beberapa negara|

Kami melCandrakannya mulai dari skala kecil tanpa sengaja maupun skala besar. Disini kami
sering bercerita dan saling mengajarkan Bahasa kami masing-masing, kami juga saling bercerita
mengenai keadaan kota dan negara kami masing-masing berdasarkan perspektif kami masing-
masing. Biasanya kami juga mengunjungi restoran yang menjual makanan dari negara kami
masing-masing dan kami mengajak teman lainnya untuk menyicipi makanan tersebut. Untuk
culture shock, saya tidak begitu merasakan hal yang signifikan, namun yang membuat saya harus
lebih beradaptasi adalah budaya untuk berjalan kaki dan menggunakan transportasi umum saat
ingin berpergian kemana pun. Karena di Indonesia jasa kendaraan online atau kendaraan pribadi
sering saya gunakan, disini saat ingin pergi ke suatu tempat, kami harus berjalan cukup jauh dan
itu membuat Candra pribadi sering merasa lelah di bulan pertama saya disini.

Hidup memang selalu penuh dengan kejutan, tidak semua hal sesuai dengan apa yang kita
rencanakan. Baginya, mimpi adalah pondasi untuk dapat melangkah maju, Candra percaya
berbagai kegagalan yang pernah Candra alami, membuatnya semakin sadar bahwa kegagalan
bukan akhir dari segalanya, kegagalan bukan membuktikan bahwa diri kita lemah dan tidak pantas
menerima nya, kegagalan membuat sadar masih terdapat 1001 pintu menuju kesuksesan yang bisa
kita raih!. Candra selalu percaya terhadapat hal ini : “What is meant for me, will never miss me”.
Allah selalu tahu yang terbaik bagi setiap hambanya, tidak semua hal dalam hidup dapat kita
kontrol, sehingga mulai saat ini Candra fokus untuk kontrol setiap hal yang Candra bisa kontrol,
berusaha lebih maksimal lagi, dan untuk teman-teman semua “Set mimpi kalian untuk jadi bahan
bakar, tetapkan target dan cara meraihnya, dan nikmati setiap prosesnya”!

Kendala yang sering hadapi disini adalah terkait Bahasa, karena tidak semua orang disini mampu
berbahasa inggris, sehingga saat komunikasi di luar Candra harus menggunakan aplikasi
penerjemah Bahasa. Selain itu terkait makanan, yaps karena Candra seorang muslim dan disini
mayoritas non-muslim, jadi Candra harus lebih selektif dalam memilih makanan halal. Namun
yang Candra syukuri disini banyak orang yang sudah paham terkait apa yang tidak bisa Candra
konsumsi, termasuk teman-teman internasionalnya, sehingga Candra semakin bersyukur bahwa
toleransi dan keberagaman dapat terjalin dengan indah

“Karena pelaut hebat tak pernah lahir dilaut yang tenang, hey kawan teruslah kau berjuang”
begitulah potongan lirik dari “Jatuh, Bangkit Kembali” dari Hivi. Salah satu lagu favorit Candra
dan sekaligus yang memberika motivasi dalam meraih sebuah impian.

Berita Abroad UPI_ Rifki Fata | Rival Ardiansyah


Untuk informasi lebih lanjut silahkan mengubungi
Rival Ardiansyah Kurniawan
Kepala seksi hubungan eksternal
Berita Abroad UPI
Kontak, 089523914052

email : beritaabroad_upi@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai