1. PENDAHULUAN
2. SEJARAH ASEAN
a. Sejarah ASEAN
ASEAN merupakan suatu organisasi regional negara-negara di
kawasan Asia Tenggara yang berfokus pada kerja sama ekonomi, sosial-
pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok, ibu kota Thailand, dalam suatu
pertemuan kecil antara kepala negara dan pemerintahan lima negara Asia
Tenggara, yaitu Indonesia yang diwakili oleh Adam Malik, Malaysia oleh
bidang di atas, dan kerja sama lain di bidang teknologi dan informasi,
Tujuan ASEAN:
negara anggota ASEAN yang juga tetap didasari pada prinsip non-
intervensi. Dalam hal ini, negara-negara di luar negara yang berkonflik
Ibukota : Jakarta
Bahasa : Indonesia
Mata Uang : Rupiah (IDR)
Hari Kemerdekaan : 17 Agustus 1945
Luas Wilayah : 1.904.569 km2
Jumlah Penduduk : 260.580.739 jiwa
(estimasi Juli 2017)
Lagu Nasional : Indonesia Raya
Tanggal Bergabung dengan ASEAN : 8
Agustus 1967 (negara pendiri)
Ibukota : Bangkok
Bahasa : Thai
Mata Uang : Baht (THB)
Lagu Nasional : Phleng Chat Thai (National
Anthem of Thailand)
Luas Wilayah : 513.120 km2
Jumlah Penduduk : 68.414.135 jiwa (estimasi
Juli 2017)
Hari Kemerdekaan : – (tidak pernah dijajah
oleh Negara lain)
Tanggal Bergabung dengan ASEAN : 8
Agustus 1967 (negara pendiri)
Ibukota : Manila
Bahasa : Filipino (Tagalog) dan Inggris
Mata Uang : Peso (PHP)
Hari Kemerdekaan : 12 Juni 1898 (dari
Spanyol)
Luas Wilayah : 300.000 km2
Jumlah Penduduk : 104.256.076 jiwa (estimasi
Juli 2017)
Lagu Nasional : Lupang Hinirang (Chosen Land)
Tanggal Bergabung dengan ASEAN : 8 Agustus
1967 (negara pendiri)
Ibukota : Hanoi
Jumlah Penduduk : 96.160.163 jiwa (estimasi
Juli 2017)
Bahasa Resmi : Vietnam
Mata Uang : Dong (VND)
Hari Kemerdekaan : 2 September 1945 (dari
Perancis)
Luas Wilayah : 331.210 km2
Lagu Nasional : Tien quan ca (The Song of
the Marching Troops)
Tanggal Bergabung dengan ASEAN : 28 Juli
1995
Ibukota : Naypydaw
Bahasa Resmi : Myanmar
Mata Uang : Kyat Myanmar (MMK)
Luas Wilayah : 676.578 km2
Jumlah Penduduk : 55.123.814 jiwa (estimasi
Juli 2017)
Hari Kemerdekaan : 4 Januari 1948 (dari
Inggris)
Lagu Nasional : Kaba Ma Kyei (Till the End of
the World, Myanmar)
Tanggal Bergabung dengan ASEAN : 23 Juli
1997
Ibukota : Vientiane
Luas Wilayah : 236.800 km2
Mata Uang : Kip Laos (LAK)
Hari Kemerdekaan : 19 Juli 1949 (dari
Perancis)
Lagu Nasional : Pheng Xat Lao (Hymn of the
Lao People)
Jumlah Penduduk : 7.126.706 jiwa (estimasi
Juli 2017)
Bahasa Resmi : Lao
Ibukota : PhnomPenh
Jumlah Penduduk : 16.204.486 jiwa (estimasi
Juli 2017)
Bahasa Resmi : Khmer
Mata Uang : Riel Kamboja (KHR)Luas Wilayah :
181.035 km2
Hari Kemerdekaan : 9 Nopember 1953 (dari
Prancis)
Lagu Nasional : Nokoreach (Royal Kingdom)
Tanggal Bergabung dengan ASEAN : 16
Desember 1998
samudra yaitu Hindia dan Pasifik, dan terletak diantara dua benua yaitu
unik. Ayo kita pelajari satu persatu tentang social budaya negara-negara
ASEAN!.
A. Brunei Darussalam
1400 Kampung Ayer sempat menjadi pusat pemerintahan. Saat ini banyak
apung mereka.
penduduknya adalah orang Melayu. Kata “Brunei” berasal dari kata “Nah
Baru” yang diucapkan oleh Awang Alak Betatar, penemu negara ini. Kata
B. Malaysia
Patung Dewa Murungga di Malaysia merupakan patung berukuran 42.7
meter. Patung ini terletak di Batu Caves, gua yang merupakan salah satu
kuil Hindu di luar India yang paling populer, yang didedikasikan untuk Dewa
Murungga. Malaysia memiliki kota yang bernama George Town, yaitu kota
yang terdaftar dalam UNESCO World Heritage. Kota ini terletak di Pulau
Penang. George Town adalah kota yang memiliki ragam jenis budaya.
Banyak gedung peninggalan masa Eropa dan bangunan bernuansa Melayu
Tionghoa. Tiga kaum utama di Malaysia adalah Melayu, Cina, dan India.
C. Filipina
Pampango, dan Pangasinense. ‘Po’ dan ‘opo’ adalah sebutan orang Filipina
D. Kamboja
Banyak candi di Kamboja terbuat dari batu. Dewa-dewa dari agama
Hindu dan Buddha terukir pada tembok. Tari Apsara lahir pada 2.000
disebut Krama. Pria dan wanita Khmer mengenakan bandul Buddha pada
kalungnya. Tujuannya adalah untuk menjaga dari roh jahat dan membawa
tumisan.
E. Myanmar
Myanmar disebut sebagai negara seribu Pagoda. Hal ini disebabkan
bahasa Birma.
Indonesia, namun kain ini membelit bagian tubuh mereka mulai dari perut
hingga betis. Longyi yang berbahan kain katun bukan saja dikenakan pria
F. Vietnam
Permainan ‘Menangkap Jangkrik dengan Mata Tertutup’ adalah
matanya ditutup kain. Menangkap salah satu teman dan menebak namanya.
caping pun banyak ditemui di sana. Orang Vietnam gemar duduk di dingklik,
yaitu kursi yang sangat pendek. Bukan hanya untuk makan, bahkan untuk
Vietnam memiliki nama keluarga Nguyen. Hal ini disebabkan karena Dinasti
Vietnam.
G. Laos
Nama Laos berhubungan dengan penemunya, yaitu Ai Lao. Orang Laos
Laos adalah Kataw, seperti olahraga bola voli, namun menggunakan kaki
untuk menangkap dan memukul bola. Bola terbuat dari anyaman bambu.
Tahun baru Laos disebut Bun Pi Mai. Semua penduduk membersihkan
Makanan utama bangsa Laos adalah nasi atau beras ketan yang dimakan
dengan tangan langsung. Orang Laos menyebut dirinya ”luk khao niaow”,
yang artinya “anak turun nasi ketan”. Upacara sakral pemberian sedekah,
atau dikenal dengan Sai Bat merupakan upacara di Laos. Para biksu
H. Singapura
Singapura memiliki lambang negara, yaitu Merlion. Merlion adalah
berasal dari bahasa Jawa yang artinya lautan. Singapura berasal dari kata
Cina, Melayu, India, dan Eropa. ‘Kaum Baba’ adalah sebutan bagi keturunan
mana-mana. Hal ini disebabkan harga kendaraan, yaitu mobil dan bahan
bakar sangat mahal. Kepiting cabai adalah makanan yang sangat digemari
masyarakat Singapura.
I. Thailand
dijajah bangsa Eropa. Thailand dalam bahasa Thai adalah Prathet Thai,
nama, antara lain Siam (dari bahasa Sansekerta yang artinya gelap atau
cokelat) dan Thailand. Ramakien adalah cerita nasional Thailand yang
Tidak ada orang yang akan berani menyentuh kepala, bahkan kepala
anak-anak. Sebaliknya, bagian kaki dianggap bagian yang paling hina karena
dipakai sebagai alat untuk menapak di tanah. Oleh sebab itu, kaki tidak
boleh dihadapkan ke patung suci atau orang lain. Indonesia dan Thailand
minum teh dilakukan secara turun temurun. Salah satunya adalah teh yang
diseduh di poci. Oleh sebab itu, teh tersebut dinamakan dengan teh poci.
J. Indonesia
jalur transportasi yang sangat menguntungkan, baik itu jalur darat, laut,
mau pun udara. Selain itu, letak yang strategis ini juga menyebabkan
Indonesia memiliki iklim tropis. Selain memiliki letak dan iklim yang
dan pulau kecil dan sekitar 6000 pulau di antaranya tidak berpenghuni.
pulau tersebut digabungkan, luas Indonesia mencapai 1,9 juta mil2. Pulau
Pulau Jawa ini dijadikan sebagai wilayah pusat dari Negara Indonesia,
Indonesia.
lain, seperti Tionghoa, India dan kebudayaan dari Arab. Kebudayaan India
Hindu dan Buddha sempat mendominasi nusantara pada abad ke-5 Masehi.
Hal ini ditandai dengan berdirinya kerajaan bernafaskan Hindu dan Buddha
tertua di nusantara, yaitu Kutai. Kerajaan Kutai ini berdiri hingga pada
Kebudayaan inilah yang menjadi salah satu akar daripada kebudayaan lokal
Oktober 1928. Selain itu, bahasa Indonesia ini juga diresmikan pada hari
seperti seni musik, seni tari, seni busana, seni bela diri, dan masih banyak
lagi.
kebudayaan dari wilayah lain. Contohnya, seni tari dari daerah Jawa dan
Hindu.