Anda di halaman 1dari 6

KODE ETIK GURU

1. Guru berbakti membimbing anak didik seutuhnya untuk membentuk manusia pembangunan yang ber-Pancasila.
2. Guru memiliki kejujuran profesional dalam menerapkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan anak didik
masing-masing.
3. Guru mengadakan komunikasi terutama dalam memperoleh informasi tentang anak didik, tetapi menghindari
diri dari segala bentuk penyalahgunaan.
4. Guru menciptakan suasana kehidupan sekolah dan memelihara hubungan dengan orang tua murid sebaik-
baiknya bagi kepentingan anak didik.
5. Guru memelihara hubungan baik dengan masyarakat di sekitar sekolahnya maupun masyarakat yang lebih luas
untuk kepentingan pendidikan.
6. Guru secara sendiri-sendiri dan atau bersama-sama berusaha mengembangkan dan meningkatkan mutu
profesinya.
7. Guru menciptakan dan memelihara hubungan antara sesama guru baik berdasarkan lingkungan kerja maupun di
dalam hubungan keseluruhan.
8. Guru secara bersama-sama memelihara, membina dan meningkatkan mutu organisasi guru profesional sebagai
sarana pengabdiannya.
9. Guru melaksanakan segala ketentuan yang merupakan kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan.

IKRAR GURU INDONESIA

1. Kami Guru Indonesia, adalah insan pendidik bangsa yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa

2. Kami Guru Indonesia, adalah pengemban dan pelaksana cita-cita dan Proklamasi Kemerdekaan Republik
Indonesia, pembela dan pengamal Pancasila yang setia pada UUD’45

3. Kami Guru Indonesia, bertekad bulat mewujudkan tujuan nasional dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

4. Kami Guru Indonesia, bersatu dalam wadah organisasi perjuangan Persatuan Guru Republik Indonesia,
membina persatuan dan kesatuan bangsa yang berwatak kekeluargaan.

5. Kami Guru Indonesia, menjunjung tinggi kode Etik Guru Indonesia sebagai pedoman tingkah laku profesi
dalam pengabdian terhadap Bangsa, Negara serta kemanusiaan.

TATA TERTIB GURU SMP NEGERI 30 BEKASI

1. Seluruh Guru wajib melaksanakan hari kerja selama 5 hari dalam setiap Minggunya
2. Dalam menunaikan tugas Guru harus tetap bersikap dan berbuat sesuai kode etik jabatan guru.
3. Guru hadir di sekolah paling lambat pukul 06.40 WIB
4. Guru wajib mengikuti Rapat dinas dan Briefing
5. Guru yang mengajar pada jam pertama, datang di sekolah paling lambat jam 06.30 , untuk membimbing dan
mengawasi pelaksanaan baca Al-Qur’an selama 15 menit dan dilanjutkan dengan berdo’a,
6. Pada setiap pergantian jam mengajar, guru yang bertugas supaya segera masuk di dalam kelas yang
bersangkutan tepat waktu, agar tidak ada peluang bagi murid untuk gaduh /ribut di dalam kelas.
7. Guru yang diberi tugas tambahan sebagai wali kelas, dan konselor bertanggungjawab atas : ketertiban,
kemajuan, disiplin dan kebersihan kelas.
8. Guru Wajib mengikuti aturan berpakaian yang telah ditetapkan :
- Hari Senin dan Selasa: Berpakaian Pemda lengkap
- Hari Rabu : Berpakaian seragam Putih – Abu-abu/Gelap lengkap
- Hari Kamis : Berpakaian Batik lengkap
- Minggu ke-1 dan ke-3 : Batik Ondel-ondel
- Minggu ke-2 dan ke-4: Batik Khas Bekasi
- Hari Jumat : Berpakaian Muslim (Koko atau Encim)
9. Guru wajib mengikuti upacara bendera setiap hari Senin pagi.
10. Guru dilarang memulangkan peserta didik sebelum waktunya tanpa izin dari Kepala Sekolah.
11. Guru dilarang membawa pulang alat/inventaris sekoah tanpa izin dari Kepala Sekolah
12. Guru tidak diperkenankan mengajar di luar sekolah kecuali mendapat izin Kepala Sekolah.
13. Tidak dibenarkan mengaktifkan HP di dalam kelas, selama Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
14. Guru dilarang merokok di lingkungan sekolah
15. Tidak dibenarkan menggunakan jam istirahat untuk ulangan atau Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).
16. Bagi guru yang mengajar jam terakhir supaya membimbing dan mengawasi pelaksanaan berdo’a.
17. Bagi Guru yang mendapat tugas tambahan , sebagai Wakil Kepala Sekolah, Wali Kelas, Pengelola
perpustakaan, Pengelola Laboratorium IPA, Pengelola Laboratorium Komputer , dan Pembina Ekstrakurikuler
wajib melaksanakan tugas tersebut dan membuat laporan secara berkala kepada kepala sekolah.
18. Seluruh guru wajib melaksanakan Budaya Sekolah dan peduli terhadap lingkungan sekolah.
19. Guru dilarang menjual buku atau LKS kepada para peserta didik
20. Guru dilarang melakukan tindak kekersan kepada peserta didik
21. Guru dapat meninggalkan sekolah ( pulang ) 15 menit setelah jam pejaran terakhir selesai.
PEMBIASAAN GURU SMP NEGERI 30 BEKASI

1) Kegiatan Rutin

Nilai-Nilai Budaya dan


Karakter Bangsa yang Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
Dikembangkan
Religius  Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran dengan dipimpin oleh Ketua Kelas.
 Setiap hari Jum’at melaksanakan kegiatan Infak bagi yang Muslim.
 Setiap pergantian jam pelajaran, siswa memberi salam kepada guru.
 Melakukan salat Dzuhur berjamaah sesuai dengan jadwal yang sudah
ditentukan
 Memberikan kesempatan kepada semua peserta didik untuk melakukan
ibadah.
 Anak diminta mengucapkan salam sebelum dan sesudah kegiatan, jika
bertemu dengan guru, bicara dan bertindak dengan memperhatikan sopan
santun.
 Anak dibiasakan untuk mengucapkan terima kasih, maaf, permisi dan tolong
 Mengetuk pintu sebelum masuk ke dalam ruangan orang lain
 Meminta izin untuk menggunakan barang orang lain

Kedisiplinan  Membuat catatan kehadiran pendidik dan peserta didik.


 Setiap hari Jumat minggu pertama dan ketiga pukul 07.15 – 08.00 seluruh
warga sekolah melakukan Senam Kesegaran Jasmani
 Pukul 07.00 semua siswa harus sudah berada di sekolah dengan toleransi 15
menit. Siswa pulang sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Bagi siswa
yang melanggar diberikan sanksi berupa membersihkan lingkungan sekolah.
 Jam 07.00 semua guru harus sudah berada di sekolah. Bagi guru yang tidak
hadir tepat waktu diberikan teguran dan pulang sesuai jadwal yang
ditentukan (Senin – Kamis pukul 15.30 dan Jumat pukul 16.00).
 Pegawai Tata Usaha pukul 08.00 harus sudah berada di sekolah dan pulang
pulang pukul 16.00.
 Bila berhalangan hadir ke sekolah, maka harus ada surat pemberitahuan ke
sekolah.
 Kerapian dan kebersihan pakaian, dicek setiap hari oleh seluruh guru, diawali
oleh guru jam pertama . Siswa yang tidak berpakaian rapi diminta
merapikannya dan diberitahu cara berpakaian rapi. (kriteria rapi yaitu baju
dimasukkan, atribut lengkap, menggunakan kaos kaki dan sepatu yang
ditentukan)
 Kerapian rambut, dicek setiap hari oleh seluruh guru, panjang ukuran rambut
tidak boleh kena telinga dan krah baju. Apabila menemukan siswa yang
rambutnya tidak sesuai dengan aturan yang ditetapkan, maka diminta untuk
mencukur rambut dan diberi tenggang waktu tiga hari, sekiranya masih
membandel maka rambut yang bersangkutan akan dipotong oleh guru/petugas
yang ditunjuk oleh sekolah
 Guru dan pegawai berpakaian rapi.
 Mengambil sampah yang berserakan.
 Meminjam dan mengembalikan sendiri buku perpustakaan pada guru
perpustakaan.

Peduli Lingkungan Lingkungan sekolah bersih

 Membiasakan anak untuk membuang sampah pada tempatnya.


 Setiap jam terakhir atau pukul 14.00 siswa melakukan kebersihan dan
memungut sampah di sekitar kelasnya didampingi guru yang mengajar jam
terakhir. Siswa membuang sampah kelas ke TPS.
 Setiap hari Jumat minggu kedua dan keempat pukul 07.15 – 08.00 seluruh
warga sekolah melakukan Jumat Bersih.
 Petugas kebersihan sekolah memungut sampah yang ada di tempat sampah,
di kantor dan di luar jangkauan siswa setelah istirahat kedua dan langsung
dibuang ke TPS SMP Negeri 30 Bekasi.
 Guru melaksanakan piket secara berkelompok untuk melihat kebersihan
lingkungan.
 Mengambil sampah yang berserakan.

Kelas Bersih

 Piket kelas secara kelompok membersihkan kelasnya, strategi setelah pulang


sekolah sesuai daftar piket.
 Siswa secara individu menata bangku dan kursi setiap hari supaya terlihat
rapi.
 Siswa menata bangku dan kursi secara individu setelah pulang sekolah.
 Melakukan pengamatan kebersihan lingkungan oleh penanggung jawab
lingkungan (kriterianya ditetapkan sekolah), dilakukan setiap minggu dan
diumumkan pada saat upacara hari Senin. Kelas bersih akan diberikan
penghargaan berupa bendera hijau, dan kelas kotor diberikan sanksi bendera
merah. Kelas yang lain dianggap agak besih.
 Tidak mencoret tembok atau bangku/kursi/fasilitas sekolah. Bagi yang
mencoret diberi sanksi membersihkan atau mengecat ulang.

Peduli Sosial  Mengunjungi panti jompo 1 kali dalam 1 setahun, dan membuat laporan
kunjungan dilakukan Pengurus OSIS.
 Mengumpulkan barang-barang yang masih layak pakai di sekolah dan
menyumbangkannya pada yang membutuhkan, 1 kali setahun.
 Mengumpulkan sumbangan pada momen tertentu, misalnya gempa bumi,
kebakaran, banjir dan lain-lain (sifatnya temporer).
 Mengunjungi teman yang sakit

Kejujuran  Menyediakan tempat temuan barang hilang


 Trasparansi laporan keuangan sekolah
 Menyediakan kotak saran dan pengaduan
 Larangan mencontek saat ujian

Cinta Tanah Air  Menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
 Menyanyikan lagu kebangsaan setiap upacara bendera dan peringatan hari
besar nasional.
 Memajang foto presiden dan wakil presiden serta lambang negara.
 Memajang foto para pahlawan nasional.
 Menggunakan produk buatan dalam negeri.

2) Kegiatan Spontan

Nilai-Nilai Budaya dan


Karakter Bangsa yang Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
Dikembangkan
Religius  Memperingatkan peserta didik yang tidak melaksanakan ibadah
 Memperingatkan jika tidak mengucapkan salam
 Meminta maaf bila melakukan kesalahan

Kedisiplinan  Memperingatkan siswa yang datangnya terlambat, bila masih terlambat, maka
diwajibkan menyapu halaman sekolah yang masih kotor (sesuai tata tertib
sekolah)
 Bagi guru yang tidak hadir tepat waktu diberikan teguran dan sanksi. (sesuai
dengan Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil)
 Siswa yang tidak berpakaian rapi diminta merapikannya dan diberitahu cara
berpakaian rapi.
 Apabila menemukan siswa yang rambutnya tidak sesuai dengan aturan yang
ditetapkan, maka diminta untuk mencukur rambut dan dikasih tenggang
waktu tiga hari, sekiranya masih membandel maka akan dipotong oleh
guru /petugas yang ditunjuk oleh sekolah
 Melerai pertengkaran

Peduli Lingkungan  Menyuruh siswa memungut sampah yang dibuang sembarangan


 Memberikan sanksi pada siswa yang punya kebiasaan membuang sampah
sembarangan.

Peduli Sosial  Mengunjungi teman yang sakit


 Melayat apabila ada orang/wali murid yang meninggal dunia
 Mengumpukan sumbangan untuk bencana alam
 Membentuk ketua pengumpulan sumbangan di setiap kelas

Kejujuran  Memperingatkan siswa yang mencontek saat ujian


 Memperingatkan siswa yang mencontoh PR temannya
3) Kegiatan Keteladanan

Nilai-Nilai Budaya dan


Karakter Bangsa yang Bentuk Pelaksanaan Kegiatan
Dikembangkan
Religius  Pendidik berdoa bersama peserta sebelum dan setelah jam pelajaran.
 Pendidik dan tenaga kependidikan melakukan salat Dzuhur berjamaah sesuai
dengan jadwal yang sudah ditentukan
 Guru menjadi model yang baik dalam berdoa. Ketika berdoa, maka guru
memberi contoh dengan berdoa dengan khusu’ dan dalam bahasa yang
Indonesia sehingga dimengerti oleh anak.

Kedisiplinan  Jam 07.00 semua guru harus sudah berada di sekolah menyambut siswa
belajar.
 Pegawai Tata Usaha jam 08.00 harus sudah berada di sekolah dan pulang
pulang jam 15.00.
 Mengambil sampah yang berserakan
 Berbicara yang sopan
 Mengucapkan terima kasih
 Meminta maaf
 Menghargai pendapat orang lain

Peduli Lingkungan  Pendidik dan tenaga kependidikan membuang sampah pada tempatnya
 Pendidik dan tenaga kependidikan kerja bakti membersihkan sekolah bersama
peserta didik
 Pendidik dan tenaga kependidikan mengambil sampah yang berserakan

Peduli Sosial  Pendidik dan tenaga kependidikan mengumpulkan sumbangan setiap ada
musibah intern dan bencana alam untuk kegiatan sosial.

Kejujuran  Pendidik memberikan penilaian secara objektif


 Pendidik menepati janji pada peserta didik

Cinta Tanah Air  Pendidik dan tenaga kependidikan melakukan upacara dan peringatan hari
besar bersama peserta didik

Anda mungkin juga menyukai