Anda di halaman 1dari 1

LAPORAN PENDAHULUAN SID Penyediaan Air Baku Babulu

Kabupaten Penajam Paser Utara

BAB VI
PENUTUP

6.1. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil identifikasi awal yang telah dilaksanakan, diperoleh beberapa


kesimpulan sebagai berikut:
1. Pada saat ini untuk memenuhi kebutuhan air baku penduduk Kecamatan Babulu
mendapatkan dari SPAM Pedesaan selain menggunakan SPAM masih
menggunakan air sumur dan air tadah hujan untuk air bersih.
2. Dari data penyediaan air minum eksisting di Kecamatan Babulu, SPAM di desa
Sumber Sari, Gunung Intan dan Gunung Mulya belum beroprasi sehingga
membuat ketiga desa tersebut belum terlayani air. Sedangkan di desa Babulu
Darat dan Babulu Rintik harus menggunakan pompa yang menyebabkan biaya
operasional besar. Desa-desa lainnya sudah ada SPAM yang beroperasi namun
belum dioperasikan secara optimal.
3. Pada kegiatan survey pendahuluan yang telah dilaksanakan, Embung Babulu
sebagai sumber air baku baru atau sungai Babulu yang nantinya akan dikaji lebih
lanjut.
4. Didapat 2 alternatif dalam penyediaan air baku, yaitu :
 Intake di Bendung Babulu ± 18 m dan lokasi IPA di desa Gunung Intan ± 32
m
 Intake di Bendung Babulu ± 18 m dan lokasi IPA di desa Babulu Darat ± 13
m

6.2. SARAN

Untuk menindaklanjuti hasil dari kesimpulan yang telah diuraikan diatas, diperlukan
analisa tahap selanjutnya agar dapat mengetahui sistem penyediaan air baku untuk
kecamatan Babulu yang baik dan benar. Serta diperlukan koordinasi aktif dari pihak
konsultan dengan pengawas dan direksi BWS Kalimantan IV dan intsansi-instansi
daerah yang terkait dalam pelaksanaan pekerjaan ini.

G G
PT. GLOBETEK GLORY KONSULTAN VI - 1

Anda mungkin juga menyukai