KESEHATAN KERJA

No.
Dokumen
SOP
No. Revisi 0

Halaman 1-3
Tanggal 17 April 2023
terbit

H. Cece Ahmad Jalari,

SKM
UPT PUSKESMAS
CITERAS Nip. 19630802 198803
1005

A. Pengertian Upaya kesehatan kerja merupakan salah satu

kegiatan pokok Puskesmas dalam rangka
memberikan perlindungan K3 kepada masyarakat
pekerja di wilayah kerja Puskesmas. Bentuk upaya
tersebut berupa pelayanan kesehatan Bagi pekerja
yang meliputi upaya peningkatan kesehatan,
pencegahan penyakit akibat kerja, penyembuhan
penyakit dan pemulihan kesehatan yang
merupakan hak-hak dasar pekerja sesuai deklarasi
ILO 1998.
B. Tujuan Meningkatkan kemampuan pekerja untuk
menolong dirinya sendiri dan masyarakat sehingga
terjadi peningkatan produktifitas kerja melalui
upaya kesehatan kerja
C. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Citeras No: th 2017
Tentang Upaya Kesehatan Masyarakat
D. Referensi 1. UU No. 36 / 2009: Ttg :Kesehatan
2. UU No. 1/1970 à Keselamatan kerja
3. UU No. 13/2003 à Ketenagakerjaan
4. UU No. 36/2014 àTenaga Kesehatan
5. Permenakertrans No. 01/1981 à Kewajiban
melapor PAK
6. Keppres No. 22/1993 à Penyakit yang timbul
karena hubungan kerja
7. Permenkes No. 56/2016 à Penyelenggaraan
Pelayanan PAK
 MENGUKUR TINGKAT KEBUGARAN

No.Kode

E. Prosedur SOP Buku panduan kesehatan kerja

No.Revisi 0
F. Langkah- 1. Pendataan
Halaman 1-3
langkah 2. Kunjungan
3. Penyuluhan
Tanggal 17 April 2023
Terbit
4. Konsultasi
5. Pencatatan pelaporanCece
danAhmad
dokumentasi
Jalari, SKM
UPT Puskesmas
Nip. 19630802 198803
CITERAS 1005

A. Pengertian Mengukur tingkat kemampuan tubuh seseorang

untuk melakukan pekerjaan/aktivitas sehari-
hari secara efektif dan efisien dalam jangka
waktu relatif lama tanpa menimbulkan kelelahan
yang berlebihan
B. Tujuan 1. Mengetahui tingkat kebugaran jasmani setiap
orang
2. Menyusun program latihan sesuai dengan
tingkat kebugaran jasmani
3. Mengevaluasi program latihan yang telah
diberikan, minimal 3bulan sekali.
C. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Citeras No: th
2017 Tentang Upaya Kesehatan Masyarakat
D. Referensi Pedoman Upaya Kesehatan Olah Raga di
Puskesmas tahun 2014

E. Prosedur 1. Mengisi form PAR & Q test dan informed

consent
2. Mengukur tekanan darah dan denyut nadi
istirahat
3. Pemanasan dan peregangan
4. Pelaksanaan test
5. Pendinginan
6. Konsultasi hasil
Evaluasi
F. Langkah- 1. Persiapan:
langkah a) Peserta, contohnya: tidur cukup pada malam
sebelum dilakukan pemeriksaan, makan
terakhir dilakukan 2 jam sebelum
pemeriksaan, dan memakai pakaian
olahraga yang menyerap keringat dan nyaman
untuk bergerak sertamemakai sepatu
olahraga yang nyaman
b) Petugas, contohnya: menentukan metode