Anda di halaman 1dari 2

SURAT PERJANJIAN JUAL BELI MOBIL

Pada hari rabu tanggal lima belas bulan November tahun dua ribu dua puluh tiga (15-11-2023) telah
diadakan perjanjian jual beli mobil dimana Pihak Pertama telah menjual kepada Pihak Kedua. Kami
yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : ………………………………………...
Pekerjaan : ………………………………………...
Alamat : ………………………………………...
Nomor KTP : ………………………………………...
No HP : ………………………………………...
Dalam hal ini bertindak sebagai penjual mobil atau disebut sebagai Pihak Pertama.

Nama : ………………………………………...
Nama : ………………………………………...
Pekerjaan : ………………………………………...
Alamat : ………………………………………...
Nomor KTP : ………………………………………...
No HP : ………………………………………...
Dalam hal ini bertindak sebagai pembeli mobil atau di sebut sebagai Pihak Kedua.

Dengan surat ini kedua belah pihak menerangkan bahwa Pihak Pertama ingin menjual mobil kepada
Pihak Kedua berupa 1 buah unit mobil …………………. dimana syarat dan ketentuannya diatur dalam
6 (enam) pasal berikut di bawah ini:

PASAL 1

Pihak Pertama menjual 1 buah unit mobil …………………….. kepada Pihak Kedua dan Pihak Kedua
telah sepakat untuk membeli mobil tersebut dengan harga sebesar Rp ………………….
(……………………………………………………) dengan spesifikasi sebagai berikut:
Tahun Pembuatan : ………………………………………...
Nomor Polisi : ………………………………………...
Nomor BPKB : ………………………………………...
Nomor Rangka : ………………………………………...
Nomor Mesin : ………………………………………...
Warna : ………………………………………...
Kondisi Mobil : ………………………………………...
PASAL 2

Kepindahan kepemilikan beserta suratnya akan diserahkan jika mobil tersebut sudah dibayar dengan
lunas. Segala keuntungan dan kerugian maupun resiko atas mobil tersebut, mulai saat ini akan menjadi
tanggung jawab Pihak Kedua.

PASAL 3

Pihak Kedua menerapkan cara pembayaran dengan syarat dan ketentuan yang juga telah disepakati
Pihak Pertama, yaitu; Pembayaran uang tunai sebesar Rp ……………………
(…………………………………………………………) yang dibayarkan Pihak Kedua setelah
penandatanganan surat perjanjian ini.
PASAL 4

Semua beban pajak, maupun balik nama mobil, sepenuhnya akan ditanggung oleh Pihak Kedua. Serta
biaya yang dikeluarkan untuk pembuatan perjanjian ini merupakan tanggungan yang harus dibayar
oleh Pihak Kedua.

PASAL 5

Apabila terjadi perselisihan dan tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan atau musyawarah untuk
mufakat, kedua belah pihak bersepakat untuk menyelesaikannya secara hukum.

PASAL 6

Surat perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materei secukupnya yang berkekuatan
hukum yang sama yang masing-masing dipegang Pihak Pertama dan Pihak Kedua dan mulai berlaku
sejak ditandatangani kedua belah pihak.
……………….., ………………………
Pihak Pertama Pihak Kedua

(……………………………) (……………………………)

Saksi-saksi
1. ………………….. (……………………….)
2. ………………….. (……………………….)

Anda mungkin juga menyukai