PKM Kewirausahaan
PKM Kewirausahaan
DISUSUN OLEH:
2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) adalah usaha produktif yang dimiliki
perorangan maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro.
Dengan semakin banyak para pengusaha mikro ini juga Indonesia bisa bertahan dan
bahkan bisa menjadi lebih maju yang dikarenakan para pengusaha micro akan
memutarkan uangnya yang melibatkan berbagai sektor industri lainya juga, hal
tersebutlah yang menjadi poros dari pergerakan ekonomi nasional.
Dengan adanya persaingan UMKM artinya kita sebagai pengusaha kecil selalu
dituntut untuk melahirkan inovasi inovasi dan gagasan yang terbaharui, supaya kita
dapat memenangkan persaingan tersebut dan kita mampu untuk naik ke taraf yang
lebih tinggi lagi nantinya.
“Native Burger Solution” akan hadir membawa inovasi baru yang memuat sebuah
kuliner hamburger, dengan rasa yang mewah dan tentunya harga yang murah
hamburger merupakan sebuah makanan yang terbuat dari daging cacah biasanya
daging sapi yang dibentuk bulat kemudian dipipihkan dan digoreng dengan mentega
atau dipanggang diatas bara, biasanya dimakan sebagai isi roti bulat, diberi daun
selada, dan aneka rasa saus lainnya.
pada umumnya Burger hanya memiliki satu sampai dengan dua buah varian rasa,
Original dan Cheese Burger, tetapi kami disini akan menghadirkan sebuah “Fancy”
Burger dengan konsep kaki lima yang tentu harganya akan sangat terjangkau dan
murah meriah.
Peluang bisnis tersebut dapat kita maksimalkan secara intens karena jika kita melihat
hampir semua orang menyukai makanan tersebut, bahkan di negara Amerika
makanan ini menjadi makanan terlaris nomor satu, karena penyajianya yang cepat
dan juga instan serta komposisi bahan yang disajikan pun serba lengkap mulai dari
roti, daging dan juga sayuran. Hanya dengan memakan satu buah Hamburger, kita
sudah dapat merasakan tiga element penting dalam memenuhi kebutuhan nutrisi
dalam tubuh kita. Karbohidrat yang terkandung di dalam roti bun hamburger,
protein yang terdapat di dalam daging patty hamburger dan juga vitamin yang
terdapat di dalam kandungan sayuran hamburger seperti tomat dan selada. Jika di
negara luar hamburger ini cara penyajiannya yang sangat instan dan lebih cenderung
tidak dimasak secara matang bahkan terkesan mentah, Kelompok kami akan
menyesuaikan dengan lidah khas orang Indonesia yang menyukai makanan dengan
penyajianya benar benar matang dengan sempurna. Hal tersebutlah yang harus kita
manfaatkan secara maksimal baik dari cara penyajianya hingga sampai dengan
pelayanan kepada customer.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka
permasalahan yang dibahas dalam program ini adalah:
1. Bagaimana cara penyajian Burger Native Burger Solution?
2. Apa yang membedakan Native Burger Soluiton dengan Burger yang lainya?
3. Bagaiaman strategi pemasaran Native Burger Solution?
C. Tujuan Umum
Tujuan umum kegiatan PKM Kewirausahaan ini adalah menghasilkan studi
kelayakan usaha Native Burger Solution sebagai Burger yang mengasyikan untuk
semua golongan masyarakat. Tujuan ini dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui cara cara penyajian Burger Native Burger Solution.
2. Untuk memberikan ruang kepada masyarakat yang ingin merasakan kualitas
burger yang mewah dan premium dengan harga yang sangat terjangkau.
3. Untuk mengetahui strategi pemasaran Native Burger Solution.
2. Manfaat Program
a. Dapat menumbuhkan semangat kreativitas dan kemandirian dalam
berwirausaha.
b. Dapat menumbuhkan rasa bangga dalam diri dan termotivasi untuk terus
berkarya.
c. Dapat membaca peluang usaha dengan memanfaatkan potensi yang ada di
sekitar.
d. Membuka lapangan pekerjaan sehingga dapat meminimalisir
pengangguran.
e. Menumbuhkan ekonomi daerah penjualan.
BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT MITRA
A. Keunikan Produk
Seperti yang kita ketahui hamburger ini merupakan satu produk makanan yang cara
penyajiannya tergolong sangat cepat dan ketika kita memakan hamburger di suatu
restoran cepat saji di restoran cepat saji terdekat, sebagai orang Indonesia yang
memiliki lidah khas tersendiri rasanya seperti ada yang kurang tepat di lidah kita.
Karakter orang Indonesia yang sangat menyukai makanan dengan kematangan yang
sempurna, renyah, gurih, dan garing merupakan karakter makanan yang sangat
disukai oleh orang orang Indonesia. Tentunya hal ini hampir bertolak belakang
dengan ciri khas hamburger itu sendiri, yang dimana hamburger biasanya dimasak
tidak terlalu lama bahkan roti dan sayurannya pun tidak matang. Native Burger
Solution hadir dan akan mengakuisisi karakter hamburger yang mentah pada
umumnya akan disesuaikan dengan lidah orang Indonesia yang suka akan tingkat
kematangannya yang tinggi dan juga tentunya Native Burger Solution akan
menyulap dan menghadirkan sebuah “burger fancy” dengan harga yang sangat
terjangkau tentunya.
a) Variasi burger yang cukup unik dan mewah dengan harga yang terjangkau,
seperti Cheese Burger Mozarella dan Burger Beef Slice dengan harga dibawah
Rp 20.000,-
b) Bahan baku yang disajikan merupakan bahan bahan yang premium dan
memiliki kelas yang lebih tinggi diantara yang lainya.
c) Aman di konsumsi oleh semua usia dan golongan karena mengandung berbagai
nutrisi hewani dan nabati.
d) Sesuai dengan selera orang Indonesia yang menyukai karakter makanan yang
renyah, gurih, garing dan dengan tingkat kematangan yang matang.
e) Proses produksi yang higienis.
f) Harga terjangkau.
g) Packaging yang unik dan premium.
h) Satu-satunya di kelas UMKM yang menjual burger mewah dengan harga
murah.
i) Penyajian yang cepat.
j) Halal.
B. Pangsa Pasar
Jika kita melihat calon lokasi booth yang nantinya akan berada di sekitar area yang
sangat strategis, karena area tesebut merupakan area pertokoan, perumahan dan juga
perkantoran, lalu jika melihat produk yang kita jual ini adalah produk yang bisa di
jangkau oleh semua orang dan golongan, rasanya target market kita adalah semua
orang yang berada di sekitaran area tersebut seperti orang yang lalu lalang di akses
jalan tersebut oleh pelajar, karyawan dan para kaula muda mudi yang hobi akan
kulineran di waktu sore menjelang malam.
C. Lokasi Usaha
Lokasi usaha merupakan suatu hal yang sangat penting dan sangat menunjang
berkembang atau tidaknya suatu usaha nantinya. Dalam menentukan lokasi usaha,
berikut ini adalah beberapa hal yang kami pertimbangkan seperti:
Oleh sebab itu kami telah memilih lokasi tempat usaha kami yang berada di daerah
Cipayung, Ciputat, Kota Tangerang Selatan.
METODE PELAKSANAAN
A. Pra Produksi
Pengamatan Lingkungan
Sebagai awal dari pendirian suatu usaha hal yang pertama dilakukan adalah
melakukan pengamatan langsung terhadap lingkungan sekitar. Dari hasil pengamatan
di lingkungan sekitar didapatkan bahwa masyarakat di lingkungan sekitar tempat
tinggal kami sangat gemar mengkonsumsi makanan atau snack. Di tambah kalau
malam hari daerah tempat tinggal kami sangat ramai dengan hilir mudik orang lewat
dan juga merupakan pusat wisata kuliner. Hal ini akan sangat mungkin bisa
mendorong berkembangnya usaha kuliner, terutama usaha makanan kecil yang tidak
terlalu berat porsinya. Oleh karena itu kami mencoba untuk membuat suatu usaha
kuliner makanan cepat saji yaitu usaha burger dengan merk dagang “Native Burger
Solution”.
Pada tahap ini dilakukan proses produksi Native Burger Solution dengan rincian
sebagai berikut;
1. Alat
a) Gerobak
b) Kompor
c) Teflon atau Wajan
d) Spatula
e) Sendok
f) Nampan
g) Packaging
h) Kursi
i) Sarung Tangan
j) Capitan
2. Bahan
a) Roti Bund
b) Daging Patty
c) Sayuran
d) Toping Keju Slice, Keju Mozarella, Daging Slice
e) Sayuran Slada dan Bawang Bombai
f) Saus Sambal, Saus Bulgogi, Saus Keju, Mayonies, Saus Blackpaper
g) Minyak Goreng dan Mentega
3. Cara Pembuatan
a) Tuangkan minyak sebanyak 4 sendok makan ke dalam penggorengan lalu
diamkan sampai panas.
b) Potong Roti Bund menjadi 2 bagian.
c) Masukan Roti Bund ke dalam Penggorengan yang sudah berisikan minyak
panas lalu diamkan sampai si roti ini berwarna keemasan dan coklat lalu
balik posisi roti sampai semuanya panas dan renyah merata.
d) Tiriskan Roti Bund ke dalam nampan.
e) Masukan Daging Patty ke dalam penggorengan yang sudah berisikan
minyak panas, tekan daging patty menggunakan spatula supaya ‘crunchy’
meresap sempurna sampai ke dalam balik posisi Daging Patty lakukan
secara berulang dengan tekan-tekan menggunakan spatula sampai dengan
‘crunchy’.
f) Masukan bawang bombai ke dalam wajan yang berisikan Daging Patty ini
supaya aroma yang di keluarkan dapat meredam bau amis Daging Patty.
g) Tiriskan Daging Patty.
h) Letakan Daging Patty di atas bagian bawah Roti Bund.
i) Oleskan Saus Bulgogi dengan sendok dengan rata.
j) Tambahkan Sayuran slada.
k) Masukan Bawang Bombai.
l) Tambahkan Saus Sambal dan Mayonies.
m) Tambahkan Toping Keju dan Daging Slice.
n) Tambahkan Saus Blackpaper di Bagian atas Roti Bund.
o) Satukan bagian atas Roti Bund dengan bagian Bawah Roti Bund.
p) Masukan ke dalam Packaging.
q) Native Burger Solution siap dihidangkan dengan topping berlimpah.
C. Pasca Produksi
Strategi pemasaran
Sebagai Mahasiswa yang paham akan strategi pemasaran tentunya kami harus bisa
memegang kendali dalam memasarkan produk kami kepada para masyarakat luas
terlebih kepada para pecinta kuliner sebagai target market kami
D. Persiapan Usaha
Persiapan usaha yang dimaksud adalah bagaimana cara kita menyiapkan segala
sesuatu baik dari segi kebutuhan produksi sampai dengan kebutuhan distribusi
sampai dengan promosi yang nantinya akan menjadi target kepada para pelanggan
nantinya, tentunya hal ini harus kita pesiapkan secara matang dan detail.
E. Memulai Usaha
Setelah semua persiapan diatas sudah dilakukan dengan baik dan detail barulah
Burger ‘Native Burger Solution’ ini bisa kita jajakan kepada khalayak luas.
BAB IV
A. Anggaran Biaya
B. Jadwal Kegiatan
1 Persiapan Proposal
2 Survei Lokasi Usaha Dan Bahan
Baku
3 Pengadaan Peralatan
4 Pengadaan Media Promosi
5 Menjalakan Usaha
6 Pemasaran Produk
DAFTAR PUSTAKA
Mattapa, A. 2014. Contoh proposal PKM yang baik dan benar. STKPI, Semarang
Purba, D. 2017. Proposal empiris inovasi jajanan bergizi. Universitas Islam
Indonesia, Yogyakarta.
A. Identitas Diri
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalarn biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari temyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenamya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Kewirausahaan.
Pengusul,
Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
Pengusul,
A. Identitas Diri
Pengusul,
A. Identitas Diri
Pengusul,
A. Identitas Diri
Pengusul,
A. Identitas Diri
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalarn biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari temyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenamya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah PKM Kewirausahaan.
Pengusul,
A. Peralatan Penunjang
MATERIAL JUSTIFIKA KUANTIT HARG TOTAL KETERAN
SI AS A HARG GAN
PEMAKAIA SATU A
N AN (Rp)
(Rp)
Roti Bund Bahan Dasar 200 Pcs 2.300 460.000
Daging Patty Bahan Dasar 200 Pcs 3.650 730.000
Keju Slice Bahan 100 Pcs 1.300 130.000
Tambahan
Keju Bahan 1 Kg 105.00 105.000
Mozarella Tambahan 0
Daging Slice Bahan 2 Kg 65.000 130.000
Tambahan
Kentang Bahan Dasar 3 Kg 30.000 90.000
Frozzen
Saus Sambal Bumbu 2 L 20.000 40.000
Saus Bulgogi Bumbu 1.5 L 25.000 75.000
Saus Bumbu 1.5 L 18.000 54.000
Blackpaper
Saus Keju Bumbu 1.5 L 25.000 75.000
Saus Bumbu 1 L 20.000 20.000
Barbeque
Mayonies Bumbu 2 L 20.000 40.000
Sayuran Slada Bahan 500 G 5.000 5.000
Tambahan
Sayuran Bahan 250 G 15.000 15.000
Bawang Tambahan
Bombai
SUB TOTAL 1.955.5000
B. Bahan Habis Pakai (200 Porsi)
Lain-lain
Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul “Native Burger
Solution"
“Fancy Burger With Affrodable Price” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2023
adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana
lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,
maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.
Ketua Tim,
(20210110400022)