PEDOMAN
PENULISAN
SKRIPSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MEDAN AREA
MEDAN
2022
https://ekonomi.uma.ac.id @ekonomi_uma
PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI
Tim Penyusun
Penasehat
Bismillahirrahmanirrahim
Assalaamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur Alhamdulillah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan seluruh rahmat dan hidayahNy, sehingga buku “Pedoman Penulisan
Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Tahun 2022” ini dapat diterbitkan. Buku
pedoman ini disusun oleh Tim Pedoman Penyusunan Skripsi yang dibentuk oleh
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Medan Area.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Medan Area (FEB UMA)
berkomitmen dalam upaya memajukan pendidikan di bidang ekonomi dan bisnis
salah satunya dengan mendukung lahirnya karya tulis ilmiah, dalam hal ini
adalah skripsi yang merupakan hasil penelitian secara sistematis dan berkualitas
oleh mahasiswa/i FEB UMA.
Sebagai karya ilmiah mandiri, struktur isi karya ilmiah, gaya bahasa, dan
gaya tulisan yang dipakai sangatlah beragam. Oleh karena itu, buku ini hadir sebagai
panduan atau pedoman dalam penulisan karya ilmiah di lingkungan FEB UMA.
Buku pedoman ini berlaku umum untuk semua civitas akademika program sarjana
FEB UMA. Meskipun demikian, civitas akademika harus tetap memperhatikan
kekhususan yang dimiliki oleh masing-masing program studi dalam hal penulisan
karya ilmiah. Selain itu, pedoman ini masih terbatas pada karya ilmiah hasil
penelitian kuantitatif dan belum mencakup ragam penelitian lainnya yang akan
dikembangkan secara bertahap di masa yang akan datang.
Dengan menyajikan tata cara penulisan secara terperinci, pedoman ini
diharapkan dapat menjadi referensi pengembangan penelitian dimasa yang akan
datang sekaligus dapat menghindarkan mahasiswa/i dari tindakan plagiarisme dan
dapat memandu mahasiswa/i untuk menulis skripsi yang baik dan jelas sesuai dengan
etika penelitian dan kaidah bidang ilmu.
LAMPIRAN.......................................................................................................... 24
ii
BAB I
SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL SKRIPSI
1
1.1.3 Halaman Pengesahan
Halaman pengesahan memuat tanda tangan pembimbing, penguji, ketua prodi dan
dekan. Tulisan pada halaman pengesahan ditulis dengan tinta warna emas. Contoh
halaman persetujuan karya ilmiah dapat dilihat pada Lampiran 3.
3
1.2.1 BAB I. PENDAHULUAN
Bagian pendahuluan adalah bab pertama yang dituliskan dalam karya ilmiah yang
berfungsi mengantarkan pembaca untuk dapat mengetahui apa yang diteliti, mengapa dan
untuk apa diteliti, kapan diteliti, di mana diteliti, dan bagaimana penelitian tersebut
dilakukan. Oleh karena itu, di dalam bab pertama karya ilmiah memuat: (1) latar belakang
(2)rumusan masalah, (3) pertanyaan penelitian (4) tujuan penelitian, (5) manfaat penelitian.
5
(to calculate), mengumpulkan (to collect), mengembangkan (to develop), mengeksplorasi
(to explore), menghubungkan (to connect, to relate) dan berbagai perkataan sejenis lainnya.
1.2.2.5 Hipotesis
Hipotesis adalah pernyataan tentatif tentang hubungan antara beberapa variabel.
Hipotesis merupakan dugaan atau jawaban sementara terhadap suatu masalah. Dugaan
sementara dibuat dengan menggunakan pengetahuan ilmiah/teori yang relevan dan jelas
sebagai dasar argumentasi dalam mengkaji persoalan. Adanya dugaan sementara
menunjukkan bahwa tujuan penyelesaian masalah yang diteliti belum terjawab atau belum
sepenuhnya terpecahkan secara memuaskan. Terdapat dua macam pengujian hipotesis:
pengujian hipotesis satu arah dan pengujian hipotesis dua arah. Uji hipotesis satu arah
digunakan untuk menguji hipotesis yang sudah diketahui arahnya. Uji hipotesis dua arah
digunakan untuk menguji hipotesis yang belum diketahui arahnya.
8
dengan teori dan penelitian sebelumnya. Implikasi maksudnya adalah uraian tentang
kontribusi hasil penelitian terhadap ilmu pengetahuan yaitu dengan menjelaskan hasil-hasil
yang diperoleh yang mungkin akan dapat mengubah suatu teori atau sekedar menunjukan
perlunya diadakan penelitian lebih lanjut. Penerapan maksudnya adalah pernyataan tentang
sejauh mana hasil-hasil penelitian tersebut dapat diterapkan pada suatu kondisi dan lokasi
tertentu.
1.2.4.3 Pembahasan/diskusi.
Bagian pembahasan menguraikan apakah hipotesis didukung atau tidak didukung
oleh teori dan bukti ilmiah yang disertai dengan penalaran logis serta membandingkan
dengan penelitian terdahulu.
1.2.5.2 Saran
Saran bukan merupakan pernyataan yang muncul tiba-tiba akan tetapi merupakan
kelanjutan dari simpulan. Saran dapat berupa anjuran yang menyangkut aspek operasional,
kebijakan, atau konseptual. Saran hendaknya bersifat konkret, realistis, bernilai keilmuan
dan/atau praktis serta terarah (disebut saran tindak). (Lampira 18).
9
1.3 BAGIAN AKHIR
Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran.
1.3.2 Lampiran
Lampiran memuat data atau keterangan lain yang berfungsi untuk melengkapi
uraian yang telah disajikan dalam bagian utama karya ilmiah. Format lampiran disesuaikan
dengan kebijaksanaan pembimbing dan kebutuhan penelitian. Peneliti tidak harus selalu
menampilkan lampiran dalam bentuk cetak (hard copy), tetapi dapat juga melampirkan
dokumen dalam bentuk elektronik (soft file).
10
BAB II
TATA CARA PENULISAN
Tata cara penulisan meliputi: bahan dan ukuran, pengetikan, penomoran, gambar,
dan penulisan nama.
2.1.1 Naskah
Naskah dibuat di atas kertas HVS 80 gr/m2 dan tidak dicetak bolak-balik.
2.1.2 Penjilidan
Jika skripsi/tesis sudah selesai dan telah disetujui untuk diperbanyak, maka sudah
dapat dicetak , dijilid dan di filekan dalam bentuk CD. Skipsi dijilid dengan kertas tebal
(hard cover). Tulisan yang tercetak pada sampul sama dengan yang terdapat terdapat pada
halaman sampul depan. Warna sampul disesuaikan dengan jenjang studi. Jenjang studi S1:
berwana kuning.
2.1.3 Ukuran
Ukuran kertas yang digunakan adalah A4 (297 x 210 mm).
2.2 PENGETIKAN
Pada pengetikan disajikan jenis huruf, bilangan dan satuan, jarak baris, batas tepi,
pengisian ruangan, alinea baru, permulaan kalimat, judul dan sub judul, perincian ke
bawah, dan letak simetris.
11
2.2.3 Jarak baris
Dalam naskah, jarak antara baris adalah 2 spasi. Kutipan langsung, judul tabel, judul
gambar, notasi, dan daftar pustaka, diketik dengan jarak 1 spasi ke bawah. Khusus untuk
Bagian Awal seperti daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, dan daftar
istilah, jarak spasi adalah 1, tetapi diberi jeda satu baris kosong untuk tiap butir bagiannya.
12
3. Judul anak subbab diketik mulai dari tepi kiri. Judul ditulis dengan gaya penulisan
judul sentence style, yaitu awal kata pertama ditulis dengan huruf besar dan awal
dari kata-kata selanjutnya ditulis dengan huruf kecil. Semua kata dicetak tebal
tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah judul subbab dimulai
dengan alinea baru di bawah judul, tetapi rata kiri. Alinea selanjutnya ditulis
menjorok sesuai ketentuan.
4. Jika di dalam anak subbab masih terdapat segmen-segmen, maka judul segmen
dimulai dari ketikan ke-5 (1 tab) dari sisi kiri, ditulis dengan gaya penulisan judul
sentence style, diikuti dengan tada titik (.) dan dicetak tebal. Kalimat pertama
yang menyusul kemudian, diketik terus ke belakang dalam satu baris dengan
judul segmen. Judul segmen dapat juga ditulis langsung berupa kalimat, tetapi
yang berfungsi sebagai subjudul ditempatkan paling depan dan dicetak tebal.
(Contoh penulisan judul bab, subbab, dan anak subbab tertera pada Lampiran 12.)
13
2.3.1 Halaman
No Halaman Keterangan
1 Halaman Sampul Tidak diberi nomor halaman, dan tidak
dihitung sebagai halaman
2 Halaman Judul Tidak diberi nomor, tetapi dihitung
sebagai halam ke – i (Tidak dicantumkan
dalam daftar isi)
3 Halaman pengesahan Tidak diberi nomor, tetapi dihitung
sebagai halam ke – ii (Tidak dicantumkan
dalam daftar isi)
4 Halaman pernyataan Tidak diberi nomor, tetapi dihitung
orisinilitas sebagai halam ke – iii (Tidak
dicantumkan dalam daftar isi)
5 Halaman ketersediaan Tidak diberi nomor, tetapi dihitung
pubikasi sebagai halam ke – v (Tidak dicantumkan
dalam daftar isi)
6 Riwayat Hidup Tidak diberi nomor, tetapi dihitung
sebagai halam ke – vi (Tidak
dicantumkan dalam daftar isi)
7 Abstract/ Abstrak Diberi nomor halaman (romawi) dan
dicantumkan dalam daftar isi, nomor
halaman ditempatkan di bawah tengah.
8 Kata Pengantar Diberi nomor halaman (romawi) dan
dicantumkan dalam daftar isi, nomor
halaman ditempatkan di bawah tengah
9 Daftar isi, Daftar Tabel, Diberi nomor halaman (romawi) dan
Daftar Gambar, Daftar dicantumkan dalam daftar isi, nomor
Lampiran, Daftar halaman ditempatkan di bawah tengah
Singkatan.
10 Isi Utama (BAB I –BAB diberi nomor dan dicantumkan dalam
V) daftar isi dimulai dari nomor 1 (Angka
Arab)
Nomor halaman ditempatkan di sebelah
kanan atas. Untuk halaman yang memuat
judul bab, nomor halaman ditulis di
sebelah bawah tengah.
Catatan : Nomor halaman diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari
tepi atas atau tepi bawah.
2.3.2 Tabel
Tabel diberi nomor urut dengan angka Romawi. Sistem penomoran tabel adalah
rangkap dua yaitu nomor bab diikuti tanda titik kemudian nomor tabel, contoh: Tabel 2.5,
14
Tabel 3.8, Tabel 4.3, dan sebagainya (contoh penomoran tabel dapat dilihat pada Lampiran
13). Dalam judul tabel dan gambar, tanda titik (.) tidak dipakai di belakang angka terakhir
dalam penomoran deret digital yang lebih dari satu angka.
Dalam penelitian, tabel dapat membantu peneliti untuk menyajikan data atau
informasi yang berbentuk matriks. Pengaturan penulisan tabel adalah sebagai berikut.
1. Tabel harus mampu mengomunikasikan maknanya sendiri sehingga pembaca
dapat memahami tabel tersebut langsung tanpa perlu membaca teksnya (self-
contained). Karena itu penyajian tabel harus dibuat secara jelas dan disajikan
dengan rapi.
2. Dalam kemunculannya di dalam naskah, tabel biasanya diletakkan setelah teks
pembahasan di mana tabel tersebut disebutkan. Akan tetapi, hal ini dapat
membuat tatanan yang kurang rapi seperti memungkinkan adanya ruang kosong
dalam halaman tersebut atau tabel berpindah ke halaman selanjutnya. Oleh
karena itu, pada pengeditan tahap yang terakhir tabel dapat diletakkan: (1) tidak
harus tepat setelah pemabahan di mana tabel tersebut disebutkan, dapat jauh
setelahnya asalkan masih dalam satu halaman; (2) sebelum pembahasan yang
menyebutkan tabel tersebut, asalkan masih dalam satu halaman.
3. Tabel-tabel kecil juga dapat dikelompokkan dalam satu halaman dan masing-
masing tabel mempunyai nomor dan judul masing-masing
4. Setiap tabel harus mempunyai nomor dan judul. Nomor dan judul tabel ditulis
dari tepi tengah tabel dan diletakkan di atas tabel, ditulis tebal dengan jarak 1
spasi (Apabila judul tabel lebih dari 1 baris). Judul tabel tidak diakhiri dengan
tanda titik.
5. Jika tabel terlalu besar dan lebar, ada beberapa langkah yang perlu diambil untuk
mengatasi masalah tersebut.
a. Mengubah orientasi kertas menjadi memanjang (landscape). Jika langkah
ini diambil, bagian atas tabel harus diletakkan di sebelah kiri atas dan
dilengkapi dengan nomor dan judul.
b. Membuat tabel bersebelahan, jika sebuah tabel panjangnya lebih dari satu
halaman tetapi lebarnya hanya setengah halaman, maka tabel tersebut dapat
dijadikan dua dan ditempatkan bersebelahan dalam satu halaman. Pisahkan
dua tabel tersebut dengan garis di tengah halaman. Kedua tabel tetap
mempunyai kepala tabel.
c. Membuat tabel menjadi beberapa halaman yang berkelanjutan. Jika langkah
ini diambil, maka di setiap halaman harus tetap dituliskan kepala tabelnya.
d. Memecah isi tabel menjadi beberapa tabel yang lebih kecil sehingga
ukurannya muat untuk ditampilkan dalam satu halaman.
e. Membuat dan mencetak tabel dalam ukuran aslinya (tanpa harus diperkecil
atau dipisah), dilipat sesuai dengan ukuran halaman lain kemudian
ditempatkan di dalam lampiran.
6. Kolom–kolom diberi nama (di dalam kepala tabel) dan juga dipastikan agar
pemisahan antara satu kolom dengan yang lain cukup tegas.
15
7. Tabel ditempatkan simetris di tengah.
8. Output dari perangkat lunak (SPSS) tidak boleh di copy dan paste menjadi tabel.
Output tersebut diketik ulang untuk menjadi tabel. Nama singkatan diganti
menjadi nama yang lebih mudah dibaca. Misal, OwnCon yang tertulis di
program, ditulis ulang menjadi Konsentrasi Kepemilikan, agar lebih mudah
dibaca dan dipahami.
9. Penulisan tabel dapat menjadi lebih mudah jika menggunakan pengaturan table
dalam perangkat lunak (seperti Microsoft Word).
2.3.3 Gambar
Gambar (termasuk bagan, grafik, foto, dan peta) diberi nomor dengan angka Arab
(contoh penomoran gambar dapat dilihat di Lampiran 14). Sistem penomoran gambar
sama dengan penomoran tabel. Dalam judul gambar, tanda titik (.) tidak dipakai di belakang
angka terakhir dalam penomoran deret digital yang lebih dari satu angka. Judul gambar
diletakkan ditengah bawah gambar.
Karya ilmiah seringkali membutuhkan gambar, yang meliputi grafik, bagan, foto,
peta, dan sebagainya, untuk menampilkan data atau informasi. Berikut adalah tata cara
menampilkan gambar dalam karya ilmiah.
1. Penyajian gambar harus bersifat self-contained, sehingga pembaca tidak perlu
membuka teks untuk memahami gambar tersebut. Karena itu, penyajian
gambar perlu dilengkapi dengan penjelasan yang memadai. Aspek kerapian
juga harus diperhatikan dalam penyajian gambar.
2. Bagan, grafik, peta, dan foto semuanya disebut gambar (tidak dibedakan dalam
penomoran).
3. Nomor gambar diikuti dengan judul gambar, dalam hal ini sebaiknya
menggunakan pengaturan caption pada perangkat lunak untuk menghindari
judul terpisah dari gambar. Nomor dan judul gambar diletakkan di bagian
bawah gambar dan ditulis mulai dari tengah tepat di bawah gambar.
4. Gambar tidak boleh dipenggal.
5. Keterangan gambar ditulis pada tempat-tempat yang kosong di dalam gambar,
tetapi tidak disarankan untuk ditampilkan pada halaman lain.
6. Bila gambar ditampilkan melebar sepanjang tinggi kertas (landscape), maka
bagian atas gambar harus diletakan di sebelah kiri kertas.
7. Ukuran gambar (panjang dan lebar) diusahakan dalam ukuran wajar
(jangan terlalu besar atau kecil).
8. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk mengadakan
interpolasi atau ekstrapolasi.
9. Letak gambar diatur dengan simetris.
2.3.4 Persamaan
Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus, dan lain-lainnya ditulis dengan
angka Arab di dalam kurung dan ditempatkan di dekat batas tepi kanan.
16
2.4 BAHASA
Bahasa merupakan pembahasan penting yang harus diperhatikan ketika menulis
karya ilmiah. Kualitas dari karya ilmiah tidak hanya ditilik dari metode dan hasil penelitian
saja, tetapi juga dari sisi penyampaiannya melalui kata-kata yang tertuang dalam karya
ilmiah. Oleh karena itu, karya ilmiah harus memperhatikan kaidah bahasa dalam penulisan
akademik yang benar. Aturan bahasa dalam karya ilmiah diatur sebagai berikut.
2.4.3 Istilah
1. Istilah yang dipakai dalam penelitian adalah istilah dalam bahasa Indonesia
atau kata serapan yang sudah baku sesuai dengan KBBI.
2. Jika terpaksa harus memakai istilah asing, maka dicetak miring dan dijelaskan
artinya.
17
BAB III
REFERENSI ATAU SITASI
Bagian ini berisi penjelasan mengenai pentingnya referensi atau sitasi di dalam
penulisan karya ilmiah, situasi-situasi yang mengharuskan penulis untuk mencantumkan
sitasi, dan tatacara penulisan referensi dan sitasi.
16
3.4 Jenis Sitasi
Terdapat dua jenis gaya sitasi, yaitu The Notes-Bibliography Style dan The Author-
Date Style. FEB UMA menggunakan gaya sitasi The Author-Date Style. Untuk
menampilkan acuan yang dipakai, gaya sitasi ini menggunakan tanda kurung yang
kemudian diisi dengan informasi mengenai penulis, tahun terbit, dan halaman teks yang
diacu. Perlu diingat bahwa peneliti masih harus menampilkan daftar referensi yang diacu
dalam daftar pustaka di bagian akhir dari karyanya.
17
5. Buku dengan satu penyunting atau penerjemah (sebagai ganti penulis)
Sitasi dalam naskah (Greenberg 2008, 75-80)
Referensi Lattimore, Richmond, trans. 1951. The Iliad of Homer.
Chicago: University of Chicago Press.
Catatan
Jika yang tercantum nama penyunting maka kata trans. Diganti
dengan ed.
6. Buku dengan satu penulis (atau lebih) dengan tambahan satu penyunting
atau penerjemah
Sitasi dalam naskah (Austen 2011, 311-12)
Referensi Austen, Jane. 2011. Persuasion: An Annotated Edition.
Disunting oleh Robert Morrison. Cambridge, MA:
Belknap Press of Harvard University Press.
Catatan
Jika yang tercantum nama penerjemah maka frasa Disunting oleh
diganti menjadi Diterjemahkan oleh
18
11. Buku elektronik (ebook)
Sitasi dalam naskah (Pattison 2011, 103-4)
Referensi Pattison, George. 2011. God and Being: An Enquiry.
Oxford: Oxford University Press. Diakses pada
2 September 2012. http://dx.doi.org/10.1093/
acprof:oso/9780199588688.001.0001.
Quinlan, Joseph P. 2010. The Last Economic Superpower:
The Retreat of Globalization, the End of American
Dominance, and What We Can Do About It. New
York: McGraw-Hill. Diakses pada 1 November 2011.
ProQuest Ebrary.
Hogan, Erin. 2008. Spiral Jetta: A Road Trip Through the
Land Art of the American West. Chicago: University of
Chicago Press. Adobe PDF eBook.
Gladwell, Malcolm. 2008. Outliers: The Story of
Success. Boston: Little, Brown. Kindle.
Catatan
Pada dasarnya, penulisan daftar pustaka buku elektronik 19ahasa
sama dengan dengan sitasi buku cetak. Namun, ada beberapa hal
berikut yang harus diperhatikan: (1) jika peneliti membaca dari buku
daring di Internet maka peneliti wajib mencantumkan waktu akses
dan URL; (2) jika peneliti mengambil data dari buku di
perpustakaan daring atau database komersil maka peneliti harus
mencantumkan nama database atau perpustakaan daring tersebut;
(3) jika peneliti mengunduh buku yang memang didekasikan
diterbitkan dalam bentuk buku elektronik maka peneliti wajib
mencantumkan format dokumen tanpa harus mencantumkan waktu
akses.
Catatan
Untuk nama majalah dalam Bahasa Inggris, artikel seperti the tidak
disertakan. Untuk sebuah kolom yang muncul secara rutin, judul
tidak perlu diapit tanda kutip .
19
14. Artikel dari surat kabar cetak
Sitasi dalam naskah (Milwaukee Journal Sentinel 2012)
(Ward 2011)
Catatan
Untuk artikel yang ditulis dalam tajuk rencana, nama belakang
penulis diganti dengan nama lengkap surat kabar.
Referensi Milwaukee Journal Sentinel. 2012. Tajuk Rencana. 31 Maret.
Ward, Christopher O. 2011. Surat untuk penyunting,
New York Times, 28 Agustus.
Catatan
Untuk nama surat kabar dalam Bahasa Inggris, artikel seperti the
tidak disertakan. Untuk sebuah kolom yang muncul secara rutin,
judul tidak perlu diapit tanda kutip. Jika ada nama edisi surat kabar
maka harus dituliskan dalam daftar pustaka. Untuk artikel yang
ditulis dalam tajuk rencana, nama belakang penulis diganti dengan
nama lengkap surat kabar.
Catatan
Jika merujuk kamus/ensiklopedia daring maka dalam sitasi
ditambahkan dengan alamat URL nya.
s.v. (sub verbo) berarti “di bawah kata”, jika item yang dirujuk
banyak maka ditulis s.v.v.
20
17. Situs web resmi
Sitasi dalam naskah (Brooks 2011)
Referensi Brooks, Susannah. 2011. “Longtime Library Director
Reflescs on a Career at the Crossroads.” University of
Wisconsin-Madison News, 1 September. Diakses pada 14
Mei 2012. http://www.news. Wisc.edu/19704.
21
3.6 Perangkat Lunak untuk Referensi atau Sitasi
Pengaturan penulisan sitasi dalam teks dan penulisan daftar pustaka dapat menjadi
lebih mudah jika peneliti menggunakan pengaturan dalam perangkat lunak
(software). Jika menggunakan Microsoft Word, peneliti dapat memanfaatkan menu
references untuk membantu dalam menuliskan sitasi dan daftar pustaka tentu saja
dengan pengaturan style yang disesuaikan dengan FEB UMA yaitu Turabian. FEB
UMA juga menyarankan mahasiswa untuk mengunduh dan memasang program
Mendeley di komputernya masing-masing agar lebih mudah dalam menuliskan
sitasi dan daftar pustaka.
22
DAFTAR PUSTAKA
Turabian, Kate L. 2010. A Manual for Writers of Research Papers, Theses, and
Dissertations. Chicago: University of Chicago Press.
Universitas Medan Area. 2017. Pedoman Penulisan Skripsi dan Tesis. Universitas
Medan Area
23
Lampiran 1. Contoh Format Halaman Sampul Depan
4 cm
SKRIPSI
OLEH :
4 cm 3 cm
ROY HENDRA
108150037
5 cm
3 cm
Catatan: halaman judul proposal tidak diberi nomor halaman, Font Times New Roman,
Menggunakan Huruf Kapital, Bold, Ukuran 14
24
Lampiran 1. Contoh Format Halaman Judul
4 cm
SKRIPSI
Oleh :
4 cm 3 cm
ROY HENDRA
108150037
3 cm
Catatan: halaman judul proposal tidak diberi nomor halaman, Font Times New Roman,
Menggunakan Huruf Kapital, Bold, Ukuran 14
25
Lampiran 3. Contoh Halaman Pengesahan/Persetujuan Karya Ilmiah
Disetujui Oleh :
Komisi Pembimbing Pembanding
Mengetahui :
Catatan : Huruf Times New Roman, ukuran font 12, dam di print dengan tinta ema
26
Lampiran 4. Contoh Halaman Pernyataan Karya Ilmiah
HALAMAN PERNYATAAN
Saya menyatakan bahwa skripsi yang saya susun, sebagai syarat memperoleh gelar
serjana merupakan hasil karya tulis saya sendiri. Adapun bagian-bagian tertentu dalam
penulisan skripsi ini yang saya kutip dari hasil karya orang lain telah dituliskan sumbernya
secara jelas sesuai dengan norma, kaidah, dan etika penulisan ilmiah.
Saya bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang saya peroleh dan sanksi-
sanksi lainnya dengan peraturan yang berlaku, apabila di kemudian hari ditemukan adanya
plagiat dalam skripsi ini.
Materai
Tanda tangan
10.000
Nama lengkap
NIM
27
Lampiran 5. Contoh Format Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya
Ilmiah
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
TUGAS AKHIR/SKRIPSI/TESIS UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademik Universitas Medan Area, saya yang bertanda tangan di bawah
ini:
Nama : ….......................................................................................
NPM :….......................................................................................
Program Studi : ….......................................................................................
Fakultas : ….......................................................................................
Jenis karya : Tugas Akhir/Skripsi/Tesis
demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas
Medan Area Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalty-Free Right) atas
karya ilmiah saya yang berjudul :….....................................................................
…..............................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
...........................................................................
beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini
Universitas Medan Area berhak menyimpan, mengalihmedia/format-kan, mengelola dalam
bentuk pangkalan data (database), merawat, dan memublikasikan tugas akhir/skripsi/tesis
saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik
Hak Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di : …......................
Pada tanggal : …......................
Yang menyatakan
28
Lampiran 6. Contoh Format Riwayat Hidup
RIWAYAT HIDUP
Pas Foto
3x4
Nama
NPM
Tempat, Tanggal Lahir
Nama Orang Tua :
Ayah
Ibu
Riwayat Pendidikan :
SMP
SMA/SMK
Riwayat Studi di UMA Contoh :Pernah mengikuti program MBKM
(Asistensi Mengajar)
Pengalaman Pekerjaan
NO. HP/WA
Email
29
Lampiran 7. Contoh Format Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala
karuniaNya sehingga skripsi ini berhasil diselesaikan. Judul yang dipilih dalam penelitian
Tujuan dari penulisan ini merupakan persyaratan untuk menempuh program sarjana
menyusun skripsi ini, peneliti telah mendapatkan bimbingan, dukungan, dan bantuan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini peneliti mengucapkan terimakasih
kepada :
4. Dosen Pembimbing
5. Dosen Pembanding
6. Dosen Sekretaris
7. Orang Tua
kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat penulis
Penulis
(Nama Mahasiswa)
30
Lampiran 8. Contoh Format Daftar Isi
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRACT ...................................................................................................... ii
ABSTRAK..... ................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ...................................................................................... iv
DAFTAR ISI...................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................ vii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... viii
BAB I. PENDAHULUAN................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Perumusan Masalah ................................................................................. 2
1.3 Tujuan Penelitian...................................................................................... 3
1.4 Hipotesis Penelitian................................................................................... 4
1.5 Manfaat Penelitian..................................................................................... 5
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................. 50
LAMPIRAN ............................................................................................................. 57
31
Lampiran 9. Contoh Daftar Tabel
viii
Catatan: pengaturan jarak spasi untuk daftar tabel adalah 1, tetapi jarak antara butir bagian
diberi jeda satu baris kosong. Jarak judul Daftar Tabel dengan butir pertama yang ditulis
adalah 2 baris kosong.
32
Lampiran 10. Contoh Penulisan Daftar Gambar
ix
Catatan: pengaturan jarak spasi untuk daftar gambar adalah 1, tetapi jarak antara butir
bagian diberi jeda satu baris kosong. Jarak judul Daftar Gambar dengan butir pertama yang
ditulis adalah 2 baris kosong.
33
Lampiran 11. Contoh Penulisan Daftar Lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Catatan: pengaturan jarak spasi untuk daftar lampiran adalah 1, tetapi jarak antara butir
bagian diberi jeda satu baris kosong. Jarak judul Daftar Lampiran dengan butir pertama
yang ditulis adalah 2 baris koso
34
Lampiran 12. Contoh Penulisan Judul Bab, Subbab, dan Anak Subbab
35
36
Lampiran 13. Contoh Penulisan Judul dan Nomor Tabel
37
Tabel 3.1 Inflasi Indonesia menurut kelompok pengeluaran 2015 – 2016
38
Lampiran 14. Contoh Penulisan Judul dan Nomor Gambar
39
Lampiran 15. Contoh Format Daftar Pustaka
40
Lampiran 16. Daftar Nama Program Studi di FEB UMA
Catatan: sampul dan halaman judul memuat keterangan mengenai nama program
studi, untuk itu, penulisan nama prodi harus mengikuti nama yang tercantum di
dalam tabel di atas. Di bagian bawah sampul depan dan halaman judul, ditulis nama
program studi kemudian diikuti dengan nama fakultas, universitas dan tahun karya
ilmiah diujikan. Contoh:
1)
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MEDAN AREA
MEDAN
2022
2)
PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MEDAN AREA
MEDAN
2022
41
Lampiran 17. Contoh Kesimpulan
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat
diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Efficient market hypothesis memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan investasi.
2. Gambler’s Fallacy memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
investasi.
3. Familiarity Effect memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
investasi.
4. Risk Perception memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
investasi.
5. Faktor Ekonomi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan
investasi.
6. Efficient market hypothesis, gambler’s fallacy, familiarity effect, risk perception dan
faktor ekonomi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi.
42
Lampiran 18. Contoh Saran
5.2 Saran
penelitian yang telah dilakukan yakni dinyatakan dalam bentuk saran-saran yang diberikan
melalui hasil penelitian agar mendapat hasil yang lebih baik, yaitu:
1. Bagi investor disarankan untuk mepertimbangkan hasil penelitian ini sebagai acuan
2. Untuk peneliti selanjutnya, dapat memperjelas kriteria sampel dan mengambil sampel
dari investor yang cukup mature. Mature yang dimaksud adalah investor yang telah
3. Penelitian ini diharapkan mampu menjadi bahan referensi yang bermanfaat untuk
hypothesis, gambler’s fallacy, familiarity effect, risk perception dan faktor ekonomi
memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi (studi pada
43
Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Medan Area (FEB UMA)
berkomitmen dalam upaya memajukan pendidikan di bidang ekonomi dan
bisnis salah satunya dengan mendukung lahirnya karya tulis ilmiah, dalam
hal ini adalah skripsi yang merupakan hasil penelitian secara sistematis dan
berkualitas oleh mahasiswa/i FEB UMA.
Sebagai karya ilmiah mandiri, struktur isi karya ilmiah, gaya bahasa, dan
gaya tulisan yang dipakai sangatlah beragam. Oleh karena itu, buku ini hadir
sebagai panduan atau pedoman dalam penulisan karya ilmiah di lingkungan
FEB UMA. Buku pedoman ini berlaku umum untuk semua civitas akademika
program sarjana FEB UMA. Meskipun demikian, civitas akademika harus
tetap memperhatikan kekhususan yang dimiliki oleh masing-masing
program studi dalam hal penulisan karya ilmiah. Selain itu, pedoman ini
masih terbatas pada karya ilmiah hasil penelitian kuantitatif dan belum
mencakup ragam penelitian lainnya yang akan dikembangkan secara
bertahap di masa yang akan datang.
2022