Anda di halaman 1dari 8

Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No.

1, September 2019: Hal 11- 18

PERBANDINGAN METODE FUZZY MAMDANI DENGAN


TSUKAMOTO DALAM SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
PENENTUAN JUMLAH PRODUKSI LANTAK SI JIMAT
1
Muhammad Miftah, 2Sudin Saepudin, 3Linda Santya, 4Vilka Mandala, 5Rena
1,2,3,4,5
Program Studi Sistem Informasi
1,2,3,4,5
Universitas Nusa Putra, Sukabumi Indonesia
1,2,3,4,5
Jl. Raya Cibolang Kaler No. 21, Kab. Sukabumi
e-mail : muhammad.miftah@nusaputra.ac.id, 2sudin.saepudin @nusaputra.ac.id, 3linda.santya@nusaputra.ac.id,
1

4
vilka.mandala@nusaputra.ac.id, 5rena@nusaputra.ac.id

Korespondensi : 2sudin.saepudin@nusaputra.ac.id

ABSTRAK
Perencanaan pengambilan keputusan dalam menentukan jumlah suatu produksi pada satu periode
selanjutnya, bergantung pada sisa persediaan dan permintaan dari satu periode sebelumnya. Jumlah
permintaan dan persediaan merupakan suatu ketidakpastian. Permintaan konsumen yang semakin banyak
mengharuskan proses produksi di lakukan secara efisien. Logika Fuzzy merupakan salah satu ilmu yang
dapat menganalisa ketidakpastian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan
antara penggunaan aplikasi logika Fuzzy metode Mamdani dengan metode tsukamoto dalam pengambilan
keputusan penentuan jumlah produksi. Untuk mendapatkan keluaran dari metode ini diperlukan 4 tahapan
yakni pembentukan himpunan fuzzy, aplikasi fungsi implikasi, komposisi aturan dan defuzzifikasi, dari
hasil defuzzifikasi inilah kita bisa menentukan keputusan yang akan diambil.

Kata kunci : Logika Fuzzy, Metode Mamdani, Metode Tsukamoto, Penentuan Jumlah Produksi,
Pengambilan Keputusan.

ABSTRACT
Decision-making planning in determining the number of productions in one subsequent period,
depending on the remaining inventory and demand from one previous period. The amount of demand and
inventory is an uncertainty. Increasing consumer demand requires the production process to be done
efficiently. Fuzzy logic is one of the sciences that can analyze uncertainty. The purpose of this study is to
find out the comparison between the use of fuzzy logic application of Mamdani method and tsukamoto
method in decision making of production quantity determination. To get the output of this method is
required 4 stages namely the formation of fuzzy set, application of implication functions, composition of
rules and defuzzification, from the results of defuzzification we can determine the decision to be taken.

Keywords: Fuzzy Logic, Mamdani Method, Tsukamoto Method, Production Amount Determination,
Decision Making.

I. PENDAHULUAN Ciamis, Tasikmalaya, Garut, Cianur dan


Jawa Barat adalah produsen pisang (Musa Sukabumi. Berdasarkan kajian pengembangan
spp.) terbesar ke tiga di Indonesia, setelah Propinsi budidaya dan industri pisang di Jawa Barat [2].
Lampung (21,59%) dan Jawa Timur (19,48%), Salah satu komoditas hortikultura dari
dengan kontribusi produksi sekitar 18,03% dari kelompok buah - buahan yang saat ini cukup
total produksi pisang nasional [1]. Sentra pisang di diperhitungkan adalah tanaman pisang.
Jawa Barat yang dominan berada di bagian selatan Pengembangan komoditas pisang bertujuan
Jawa Barat yaitu di Kabupaten Pangandaran, memenuhi kebutuhan akan konsumsi buahbuahan
11
Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No. 1, September 2019: Hal 11- 18

seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dilakukan penelitian dengan hasil Metode fuzzy
dan meningkatnya kesadaran masyarakat akan sugeno mampu menghasilkan respon seperti yang
pentingnya gizi dimana pisang merupakan sumber diharapkan yaitu mampu menilai jarak jauh dekat
vitamin, mineral dan juga karbohidrat. Selain yang menentukan harga dalam penjualan tanah
rasanya lezat, bergizi tinggi dan harganya relatif untuk pembangunan minimarket [5].
murah, pisang juga merupakan salah satu tanaman Atik Nurmasani, et.al, tahun 2017, Analisis
yang mempunyai prospek cerah karena di seluruh Support Vector Machine Pada Prediksi Produksi
dunia hampir setiap orang gemar mengkonsumsi Komoditi Padi, hasil nya prediksi yang
buah pisang [3]. menghasilkan nilai kesesuaian terbaik adalah
Namun terdapat permasalahan yakni karena prediksi tahun 2007 dengan nilai RMSE sebesar
pemesanan dari pelanggan semakin hari semakin 1.20E+06, nilai R-square sebesar 0.794 atau
meningkat maka proses produksi pun semakin 79,4%, nilai Adjusted R-square sebesar 0.788 atau
meningkat pula. Pengambilan keputusan 78,8%, dan curve fitting menunjukkan persebaran
Pemenuhan pesanan dan pemenuhan stock barang prediksi yang cukup optimal [6].
ditoko tentunya harus melalu perhitungan yang Dudih Gustian et.al (2020). Melakukan
akurat, akan tetapi seringkali terjadi beberapa penelitian dengan judul Penentuan tingkat produksi
kendala untuk menentukan produksi barang dengan Fuzzy Mamdani. Ditemukan
mengakibatkan kehabisan produk di pasaran. permasalahan yaitu akibat target produksi yang
Untuk mengatasi permasalahan diatas maka belum memenuhi target produksi dalam waktu
di perlukan s metode yang bisa mentukan jumlah yang ditentukan, maka terjadi shortage
produksi selanjutnya , fuzzy logic metode sebuah qty(pengurangan qty) sehingga hasil perusahaan
yang cocok untuk mengatasi permasalahan menjadi berkurang, juga tingkat lembur karyawan
tersebut, akan tetapi banyak peneliti yang sudah menjadi meningkat. Parameter yang diteliti ialah
memekai metode fuzzy tersebut. Maka dari itu permintaan, persediaan dan produksi dengan data
penulis akan membandingkan dua metode fuzzy produksi dari PT. Yongjin Javasuka Garment.
tersebut yaitu fuzzy madani dan tsukamoto , Metode Fuzzy Mamdani digunakan dalam
Supaya tahu mana akurasi yang paling cocok untuk penelitian ini yang menghasilkan tingkat akurasil
penentuan jumlah produksi. akurasi dari penelitian ini sekitar 91,67% dengan
tingkat eror 8,33%, dimana sistem pendukung
II. TINJAUAN PUSTAKA keputusan telah diuji oleh 5 pengguna dengan
2.1 Penelitian Terkait nilai 83,5. Dengan demikian sistem yang dibuat
Widiawati, et.al tahun 2015 dengan judul dengan metode Fuzzy Mamdani termasuk dalam
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi kategori baik serta dapat diterima oleh pihak
Tingkat Produksi Padi dan Jagung di Kabupaten manajemen dalam menentukan tingkat produksi
Lamongan, masalahnya adalah Hasil produksi padi barang [7]
cenderung menurun dan produktivitas yang tidak
menentu hasilnya, peneliti menggunakan metode 2.2 Logika Fuzzy
persamaan linear berganda dan hasil yang di Fuzzy pertama kali diperkenalkan oleh Prof.
dapatkan metode regresi linier berganda dengan Lotfi Zadeh pada tahun 1965 orang Iran ini
pendekatan pendekatanprincipal component menjadi guru besar di University of California at
regression tidak menghasilkan model yang cukup Berkeley. Dalam paper tersebut dipaparkan ide
baik pada setiap persamaan [4]. dasar dari fuzzy set yaitu yang meliputi :
Rizkysari Meimaharani, et.al tahun 2014, Inclusion,union,intersection,complement,relation,c
dengan judul Analisis Sistem Inference Fuzzy onvexity. Lotfi zadeh mengatakan integrasi logika
Sugeno Dalam Menentukan Harga Penjualan fuzzy kedalam systeminformasi dan rekayasa
Tanah Untuk Pembangunan Minimarket, proses adalah menghasilkan aplikasi seperti sistem
masalanya Banyaknya minimarket yang kontrol, alat alat rumah tangga, dan sistem
semakinramai membuat harga tanah untuk pengambil keputusan yang lebih fleksibel, mantap,
mendirikan minimarket semakin meningkat, maka

12
Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No. 1, September 2019: Hal 11- 18

dan canggih dibandingkan dengan sistem 1. Tahap Persiapan yaitu menentukan data periode
konvensional [8]. permintaan, persediaan dan jumlah produksi
1. Fuzzy Mamdani selama 12 bulan.
Pada Metode Mamdani, fungsi implikasi yang 2. Tahap Pelaksanaan yaitu melakukan
digunakan adalah Min. pengambilan variable yang dibutuhkan
a. Komposisi Aturan 3. Tahap pengolahan prosedur yang dilakukan
Tidak seperti penalaran monoton, apabila dalam proses pengolahan data yaitu dengan cara
sistem terdiri-dari beberapa aturan, maka melihat dari data terakhir untuk di lakukan
inferensi diperoleh dari kumpulan dan korelasi perhitungan.
antar aturan.Ada 3 metode yang digunakan 4. Tahapan pembahasan yaitu menginterpretasikan
dalam melakukan inferensi sistem fuzzy, yaitu: hasil yang dibahas dengan menggunakan
max, additive, dan probabilistik OR (probor). aplikasi.
b. Penegasan (defuzzifikasi)
Input dari proses defuzzifikasi adalah suatu 3.2 Pengumpulan Data
himpunan fuzzy yang diperolehdari komposisi 1. Observasi Pengumpulan data dilakukan setelah
aturan-aturan fuzzy, sedangkan output yang melakukan observasi langusng terhadap
dihasilkan merupakan suatu bilangan pada perusahaan terkait. Data yang dikumpulkan
domain himpunan fuzzy tersebut [8]. berupa data time series pada tingkat produksi
Ada beberapa metode defuzzifikasi pada jaket.
komposisi aturan MAMDANI, antara lain: 2. Studi Literature Pada tahap studi literature
1. Metode Centroid (Composite Moment) penulis mempelajari teori-teori yang menjadi
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan pedoman dan referensi yang diperoleh dari
cara mengambil titik pusat (z*) daerah fuzzy. berbagai jurnal dari internet untuk melengkapi
Secara umum dirumuskan: pembendaharaan konsep dan teori, sehingga
2. Metode Bisektor memiliki landasan dan keilmuan yang baik
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan guna menyelesaikan masalah yang di bahas
cara mengambil nilai pada domain fuzzy yang dalam skripsi ini dan mempelajari penelitian
memiliki nilai keanggotaan separo dari jumlah yang relevan dengan masalah yang diteliti.
total nilai keanggotaan pada daerah fuzzy.
Secara umum dituliskan: 3.3 Data sample
3. Metode Meanof Maximum (MOM) Data yang di kumpulkandalampenelitianini
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan meliputi data permintaan, data persediaan dan data
cara mengambil nilai rata-rata domain yang pemesanan untuk kurun waktu antara bulan maret
memiliki nilai keanggotaan maksimum. 2017 sampai februari 2018 .Untuk menentukan
4. Metode Largestof Maximum (LOM) jumlah produksi pada bulanmaret 2018, juga di
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan butuhkan data permintaan dan persediaan bulan
cara mengambil nilai terbesar dari domain yang februari 2018. Data permintaan untuk bulan
memiliki nilai keanggotaan maksimum. februari 2018 adalah 250 PCS, sedangkan untuk
5. Metode Smallestof Maximum (SOM) persedian bulan februari 2018 adalah 30 PCS dan
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan sampai saat ini perusahaan mampu memproduksi
cara mengambil nilai terkecil dari domain yang barang maksimum 750 PCS setiap bulannya.
memiliki nilai keanggotaan maksimum [9].

III. METODOLOGI PENELITIAN


3.1 Tahapan penelitian
Beberapa tahapan penelitian yang penulis
lakukan yaitu:

13
Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No. 1, September 2019: Hal 11- 18

Table 1 . Simpel data 2. Pembentukan Himpunan


Pada metode Mamdani baik variabel input
maupun variabel output dibagi menjadi satu
atau lebih himpunan fuzzy. Semua variabel baik
variabel inputmaupun output memiliki
himpunan fuzzy yang sama yaitu, untuk
jumlahpermintaan memiliki himpunan fuzzy
sedikit, sedang, dan banyak begitupulauntuk
jumlah persediaan dan jumlah produksi.
3. Menentukan Fungsi Keanggotaan
Fungsi keanggotaan ditentukan untuk mencari
nilai derajat keanggotaan daritiap himpunan
fuzzy. Untuk himpunan fuzzy sedikit derajat
keanggotaannyadicari dengan menggunakan
fungsi keanggotaan kurva-S penyusutan
danuntuk himpunan banyak menggunakan
kurva-S pertumbuhan.
4. Aturan Logika Fuzzy
Pada metode Mamdani, fungsi implikasi yang
digunakan untuk tiap-tiap aturan adalah fungsi
min. Sebelum menentukan banyaknya
jumlahproduksinya harus ditentukan terlebih
3.4 Analisis Data dahulu nilai 𝛼 −predikat, seperti di bawah ini:
1. Menentukan Variabel Fuzzy dan Semesta [R1] IF Permintaan turun AND Persediaan
Pembicaraan banyak THEN Produksi barang Berkurang
Pada penelitian ini, ada dua variabel yang [R2] IF Permintaan turun AND Persediaan
digunakan yaitu variabel input danvariabel cukup THEN Produksi barang Berkurang
output. Variabel input terbagi atas jumlah [R3] IF Permintaan turun AND Persediaan
persediaan dan jumlahpermintaan, sedangkan Sedikit THEN Produksi barang Berkurang
variabel output adalah jumlah produksi. [R4] IF Permintaan normalAND Persediaan
Semesta pembicaraan dari tiap variabel banyak THEN Produksi barang berkurang
ditentukan berdasarkan data-data yang [R5] IF Permintaan normalAND Persediaan
diperoleh dari hasil penelitian dan diurutkan sedangTHEN Produksi barang normal
berdasarkan dari nilai terkecilnya. [R6] IF Permintaan normalAND Persediaan
Tabel 2. Semesta pembicaraan sedikitTHEN Produksi barang bertambah
[R7] IF Permintaan Naik AND Persediaan
banyakTHEN Produksi barang Bertambah
[R8] IF Permintaan Naik AND Persediaan
sedangTHEN Produksi barang Bertambah
[R9] IF Permintaan Naik AND Persediaan
sedikitTHEN Produksi barang Bertambah
5. Penengasan atau Defuzzifikasi
Selanjutnya jumlah produksi dapat dicari
dengan menggunakan penegasan (defuzzifikasi)
dengan metode Centroid.

14
Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No. 1, September 2019: Hal 11- 18

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 1; y < 10


90−y
4.1 Hasil μpsd sedikit (y) :{90−10 ; 10 ≤ y ≤ 90
Penelitian ini menggunakan batasan-batasan 0 ; y > 90
sebagai berikut : 𝑥−30
; 30 ≤ 𝑥 50
1. Penyelesaian masalah optimasi produksi lantak 430−30
μpsd cukup (y) :{ 70−x
; 50 ≤ x ≤ 70
si jimat menggunakan logika fuzzy mamdani 50−30
2. Data yang digunakan dalam penelitian ini 0 ; x ≤ 30 atau x ≥ 70
meliputi data permintaan, persediaan, dan μpsd Banyak (y)
jumlah produksi dalam kurun waktu dari maret 0; y ≤ 10
y−10
2017 sampai februari 2018. :{= 90−10 ; 60 ≤ x ≤ 90
Dalam kasus ini terdapat 3 variabel yaitu 2 1; y > 90
variabel input (Variabel permintaan dan variabel Nilai keanggotaannya adalah sebagai berikut :
persediaan) dan 1 variabel output yaitu variabel 90−y 90−40
μpsd Sedikit (y) : = 90−10 = 80
=
produksi.
0,625
 Variabel permintaan memiliki 3 nilai linguistik 70−y 70−40
yaitu turun, sedang, naik μpsd cukup (y) : = = =
70−10 60
 Variabel persediaan memiliki 3 nilai linguistik 0,50
y−10 40−10
yaitu sedikit, cukup, banyak μpsd Banyak (y) : = 90−10 = 80
=
 Variabel produksi memiliki 3 nilai lingustik 0,375
yaitu berkurang, cukup, bertambah. c. Produksi (z) (Pro), terdiri dari dua himpunan
a. Pengolahan Data fuzzy yaitu BERKURANG dan BERTAMBAH.
Penggunaan metode fuzzy mamdani untuk μpro Berkurang (z)
menentukan jumlah produksi bulan selanjutnya 1; z < 50
jika permintaan 600 dan permintaan 40. :{=
800−z
; 10 ≤ z ≤ 800
a. Fungsi keanggotaan variabel (x) permintaan 90−50
0 ; z > 800
1 ; x < 60
800−x μpro Normal (z)
μpmtTurun (X) :{ ; 1 ≤ x ≤ 800 𝑥−245
800−60 ; 245 ≤ 𝑥430
0 ; x > 800 430−245
:{ 615−x
μpmtNormal (X) 430−245
; 430 ≤ x ≤ 615
𝑥−245
; 245 ≤ 𝑥430 0 ; x ≤ 245 atau x ≥ 615
430−245
:{ 615−x
430−245
; 430 ≤ x ≤ 615 μpro Bertambah (z)
0 ; x ≤ 245 atau x ≥ 615 0; z ≤ 50
z−50
:{= 800−50 ; 60 ≤ z ≤ 800
0; x ≤ 60
x−60 1; z > 800
μpmtNaik (X) :{800−60 ; 60 ≤ x ≤ 800
Nilai keanggotaannya adalah sebagai berikut
1; x > 800 :
Nilai keanggotaannya adalah sebagai berikut : 800−z 800−50
800−x 800−600 μpro Berkurang (z) : = = =1
800−50 750
μpmtTurun (X) : = 800−60 = 740 615−z 615−50
μpro Tetap (z) : = 615−50 = =1
= 0,27 565
z−50 600−50
μpmtNormal (X) : =
615−x
= μpro Banyak (z) : = 800−50 = 750
= 0,73
615−60
615−600
555
= 0,027
4.2 Penerapan Matlab
x−60 600−60
μpmt Naik (X) : = 800−60 = 740
= Penerapan fuzzy interface system untuk
0,73 mendekteksi tipe variable permintaan, persediaan,
b. Persediaan (y) (psd), terdiri dari dua himpunan dan produksi .
fuzzy yaitu SEDIKIT dan BANYAK

15
Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No. 1, September 2019: Hal 11- 18

1. Menentukan nilai variable permintaan 5. Tampilan surface


Himpunan fuzzy untuk variable permintaan Setelah rule di buat maka bisa di lihat viewer
surface nya seperti gambar berikut.

Gambar 1. Nilai variable Permintaan Gambar 5. Tampilan surface

2. Menentukan nilai variable persediaan 6. Tampilan defuzzifikasi


Himpunan fuzzy untuk variable persediaan Tahap akhir himpunan yaitu defuzzifikasi di
situ bisa di lihat hasilnya contoh seperti gambar
dibawah ini.

Gambar 2. Menentukan nilai variable persediaan Gambar 6. Tampilan defuzzifikasi

3. Menentukan nilai produksi 7. Tampilan GUI


Himpunan fuzzy untuk variable produksi Setelah hasil defuzzifikasi nya di ketahui, agar
hasil nya lebih akurat maka di lakukan
pengujian aplikasi GUI seperti gambar dibawah
ini.

Gambar 3. Menentukan nilai variable produksi

4. Menentukan Rule
Setelah himpunan fuzzy untuk variable Gambar 7. Tampilan GUI
pemintaan, persediaan dan produksi maka kita
tentukan untuk rule nya dan terdapat 9 rule. 4.3 Proses Mamdani
1. Fuzzifikasi
Fungsi derajat keanggotaan yang digunakan
ialah dengan fungsi linier turun, fungsi segitiga
dan fungsi linier naik.
Fungsi linier naik adalah sebagai berikut

Gambar 4. Menentukan rule fuzzy

16
Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No. 1, September 2019: Hal 11- 18

Fungsi Linier turun adalah sebagai berikut [R7] IF Permintaan Naik AND Persediaan
banyak THEN Produksi barang
Bertambah Αpredikat7 = μpmtNaik ∩
μpsbanyak
Fungsi linier segitiga adalah sebagai berikut = min (μpmtNaik ∩ μpsdBanyak
=min (0,73; 0,375) = 0,375
[R8] IF Permintaan Naik AND Persediaan
sedang THEN Produksi barang
Bertambah Αpredikat8 = μpmtNaik ∩
2. Rules μpsdSedang
Adapun rule yang terbentuk untuk semua fungsi = min (μpmtNaik ∩ μpsdSedang
variable input dan output sebanyak 9 rule. =min (0,73 ; 0,5) = 0,5
a. Menentukan Fungsi Implikasi [R9] IF Permintaan Naik AND Persediaan
Fungsi implikasi yang digunakan adalah THEN Produksi barang Bertambah
metode Min. Aplikasi Fungsi Implikasi Αpredikat9 = μpmtNaik ∩ μpsdSedikit
[R1] IF Permintaan turun AND Persediaan = min (μpmtNaik ∩ μpsdSedikit
banyak THEN Produksi barang =min (0,73 ; 0,625) = 0,625
Berkurang α predikat1 = μpmtTurun ∩
μpsdBanyak 3. Komposisi Aturan
= min (μpmtTurun (60)∩ μpsdBanyak (90) Dari hasil aplikasi fungsi implikasi dari tiap
=min (0,27 ; 0,37 ) = 0,27. aturan, digunakan metode MAX untuk
[R2] IF Permintaan turun AND Persediaan melakukan komposisi antar semua aturan.
cukup THEN Produksi barang Berkurang Mencari nilai batas a1 dan a2.
α predikat2 = μpmtTurun ∩ μpsdCukup (a1 – 50)/800 = 0,027 a1 = 71,622
= min (μpmtTurun(60)∩ μpsdCukup(70) (a2 – 50)/800 = 0,625 a2 = 550
=min (0,27 ; 0,5) =0,27 Daerah hasil inferensi tertinggi adalah 0,625
[R3] IF Permintaan turun AND Persediaan dan terendah 0,027.
Sedikit THEN Produksi barang Fungsi keanggotaan untuk hasil komposisi ini
Berkurang α predikat3 = μpmtTurun ∩ adalah :
μpsdsedikit
= min (μpmtNaik (800)∩ μpsdBanyak(90)
= min (0,27 ; 0,37) = 0,27
[R4] IF Permintaan normal AND Persediaan
banyak THEN Produksi barang 4. Defuzzifikasi (Penegasan)
berkurang αpredikat4 = μpmtNormal ∩ Metode penegasan yang di gunakan adalah
μpsbanyak metode centroid.
= min (μpmtNaik (615)∩ μpsdbanyak (90) M1 =
=min (0,027 ; 0,375) = 0,027 550 550
∫71,622(0,027)𝑥 𝑑𝑥 =0,0135x2| =
[R5] IF Permintaan normal AND Persediaan 71,622
sedang THEN Produksi barang normal 4083,75-69,25= 4014,5
Αpredikat5 = μpmtNormal ∩ 800 800
M2 = ∫550 (0,625) 𝑥 𝑑𝑥 = 0,313x2 | =
μpsdSedang 550
200320-94682,5= 105637,5
= min (μpmtNormal ∩ μpsdSedang
Hitung luas dari setiap daerah
=min (0,027 ; 0,5) = 0,027
L1 = 0,027 (550-71,622) = 12,9
[R6] IF Permintaan normal AND Persediaan
L2 = 0,625 (800-550)= 155
sedikit THEN Produksi barang bertambah
Maka crisp output dihitung dengan
Αpredikat6 = μpmtNormal ∩ μpsSedikit 𝑀1+𝑀2 4014,75+105637,5 109652
= min (μpmtNormal ∩ μpsdSedikit Z*= 𝐴1+𝐴2
= 12,916+156,25
=169,166 = 648
=min (0,027 ; 0,625) = 0,027

17
Jurnal Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No. 1, September 2019: Hal 11- 18

4.4 Pembahasan produksi dengan akurasi lebih efektif, peneliti


Penelitian ini dilakukan untuk mendapatan menyarankan agar pihak CV lantak si jimat dapat
prediksi jumlah produksi lantak si jimat yang menerapkan hasil dari penelitian kami.
paling efektif, untuk mendapatkan prediksi jumlah
produksi yang efektif maka di lakukan proses
perhitungan jumlah produksi dengan metode fuzzy DAFTAR PUSTAKA
logic mamdani, keuntungan menggunakan metode [1] Badan Pusat Statistik (BPS), “Produksi Pisang
logic adalah konsep ini mudah di mengerti, Menurut Provinsi 2013- 2017 Badan Pusat
fleksible, dapat menggunakan rule seperlunya dan Statistik dan Direktorat Jenderal
memiliki teleransi terhadap data yang tidak tepat. Hortikultura”,Jakarta.[Online]Tersedia:https://
Dalam penelitian ini di gunakan 2 variable www.pertanian.go.id/Data5tahun/HortiATAP
input yaitu nilai Permintaan dan nilai persediaan 2017(.pdf)/Produksi%20Pisang.pdf [Diakses :
dan 1 variable output yaitu nilai produksi, setiap 08 Nopember 2018].
variable memiliki 3 himpunan, untuk himpunan [2] Badan Pengembangan dan Penelitian Daerah
permintaan yaitu turun, sedang, naik. (BP2D) Jawa Barat, “Kajian Komprehensif
Untuk himpunan persediaan yaitu sedikit, Pengembangan Budidaya dan Industri Pisang
sedang, banyak, sedangkan himpunan produksi Di Jawa Barat”, Laporan Penelitian kerjasama
memiliki himpunan berkurang, normal, bertambah. BP2D dengan Universitas Padjadjaran. BP2D.
Perhitungan metode fuzzy mamdani dapat di Bandung, 2017.
lakukan menggunakan software, software yang [3] Komaryati et.al, “Analisis Faktor-Faktor Yang
digunakan saat ini yaitu matlab 2016b. Matlab Mempengaruhi Tingkat Adopsi Teknologi
merupakan sebuah Bahasa pemrograman level Budidaya Pisang Kepok (Musa Paradisiaca) di
tinggi yang di khususkan untuk kebutuhan Desa Sungai Kunyit Laut Kecamatan Sungai
komputasi teknis, visualisasi, dan perograman Kunyit Kabupaten Pontianak”, Jurnal Iprekas
komputasi. - Ilmu Pengetahuan dan Rekayasa, Edisi
Januari 2012.
V. PENUTUP [4] Widyawati &Setiawan,2015. Analisis Faktor-
5.1. Kesimpulan Faktor yang Mempengaruhi Tingkat
Untuk menerapkan metode mamdani pada Produksi Padi dan Jagung di Kabupaten
proses produksi lantak sijimat hal yang pertama Lamongan.Jurnal Sains dan Seni ITS, 1(4),
harus dilakukan adalah mencari nilai min max pp.2337-3520.
variable, nilai yang di cari yaitu nilai min max [5] Meimaharani, R., & Listyorini, T. (2014).
persediaan, nilai min max Permintaan, dan nilai Analisis Sistem Inference Fuzzy Sugeno
min max produksi pada periode tertentu, Dalam Menentukan Harga Penjualan Tanah
selanjutnya harus menentukan variable input dan Untuk Pembangunan Minimarket. Jurnal
output, menghitung fungsi keanggotaan, aturan SIMETRIS, Vol 5 No 1 April 2014, 89-96.
fuzzy, defuzzifikasi, analisa hasil penelitian dan [6] Atik Nurmasani, et.al, “Analisis Support
sistem menggunakan matlab. Dari proses Vector Machine Pada Prediksi Produksi
perhitungan dengan metode fuzzy mamdani maka Komoditi Padi”, Jurnal Informasi Interaktif
di dapatkan nilai crisp 648. Vol. 2 No. 1 Mei 2017.
[7] D. Gustian et.al, “Penentuan Tingkat Produksi
5.2. Saran Barang dengan Fuzzy Mamdani”, Jurnal
Peneliti memberikan saran kepada CV Rekayasa Teknologi Nusa Putra. Vol. 6, No.
lantak si jimat untuk membangun prediksi produksi 2, Februari 2020: Hal -9.
lantak si jimat agar jumlah produksi lebih [8] Sri Kusumadewi, et.al, Aplikasi Logika Fuzzy
efektifdan mengurangi kerugian finansial yang di untuk pendukung keputusan, Yogyakarta,
timbulkannnya. Dari hasil perhitungan dengan 2004.
metode fuzzy mamdani di dapatkan hasil jumlah

18

Anda mungkin juga menyukai