Anda di halaman 1dari 5

l

Trichomonas Candida Bacterial Vaginosis Gonorrhea Chlamydia

Karakteristik Perubahan pada keputihan Berwarna putih atau keputihan Bacterial Vaginosis adalah Warna : keputihan sangat berbau
(warna/konsistensi) (yaitu keputihan encer atau kekuningan. Keputihan suatu kondisi yang disebabkan Pria
volumenya meningkat) yang biasanya tebal dan seperti keju oleh pertumbuhan berlebih flora Cairan yang dikeluarkan dari Keputihan pada wanita:
mungkin bening, putih, cottage. seringkali tidak berbau. normal vagina. Umumnya, Penis berwarna putih, kuning, biasanya tidak memiliki warna
kekuningan, atau kehijauan penyakit ini muncul secara hijau yang spesifik, dan warnanya
dengan bau amis yang tidak klinis dengan peningkatan mungkin tidak berbeda dengan
biasa. keputihan yang berbau seperti Wanita keputihan normal. Keputihan
ikan. Keputihan biasanya encer Cairan berwarna Putih, yang disebabkan oleh klamidia
dan berwarna abu-abu atau kekuningan, hijau, terutama dapat menjadi lebih encer atau
putih. saat terjadi infeksi lebih kental dari biasanya.

Penyebab : ​konsentrasi Konsistensi Cairan :


Lactobacillus acidophilus yang Pria Cairan keluar dari penis pada
lebih rendah→ menyebabkan Cairan encer hingga lebih tebal pria: Cairan yang keluar dari
pertumbuhan berlebih atau berbusa penis pada pria yang terinfeksi
Gardnerella vaginalis dan klamidia mungkin berwarna
bakteri anaerob lainnya, tanpa Wanita putih, kuning, atau hijau. Warna
peradangan epitel vagina Peningkatan cairan vagina yang ini dapat menunjukkan adanya
karena tidak adanya respon tidak normal yang dapat infeksi, tetapi tidak selalu khas
imun berubah dari cair hingga lebih hanya untuk klamidia, karena
kental ataupun berbusa juga warna serupa juga dapat terjadi
pada infeksi lain.

Gatal/perih Pria Vaginal soreness, dyspareunia, - Nyeri, gatal, atau rasa Pria wanita:
- Gatal atau iritasi di vulvar burning, irritation & terbakar pada vagina - Sensasi terbakar atau
dalam penis; external dysuria, erythematous - Bau seperti ikan yang perih saat buang air - rasa terbakar saat
- Rasa terbakar setelah with an adherent, whitish menyengat, terutama kecil buang air kecil
buang air kecil atau discharge; the cervix appears setelah berhubungan - Dapat menimbulkan - sakit saat sedang
ejakulasi; normal seks rasa gatal berhubungan seksual
- Keluarnya cairan dari - Terbakar saat kencing dan mengalami
penis. - Gatal di sekitar bagian Wanita pendarahan
Wanita luar vagina - Sensasi terbakar atau setelahnya
- Gatal, terbakar, perih saat buang air - pain atau discomfort
kemerahan atau nyeri kecil di lower abdmen
pada alat kelamin; - Dapat menimbulkan
- Ketidaknyamanan gatal laki-laki:
saat buang air kecil. - Nyeri atau rasa yang - Keluar cairan dari
tidak nyaman di penis
daerah panggul atau - Luka di penis terasa
perut kebawah gatal atau terbakar
- Pendarahan vagina - Rasa terbakar ketika
tidak normal, seperti buang air kecil
pendarahan diantara - Rasa sakit atau
menstruasi bengkak pada salah
satu atau kedua buah
zakar

STD/non-STD A very COMMON sexually Infeksi jamur vagina (Candida) Bukan termasuk STD namun Gonorrhea atau kencing
transmitted disease (STD). Ini bukan termasuk dalam kategori dapat terjadi bersamaan bernanah adalah INFEKSI
disebabkan oleh infeksi parasit penyakit menular seksual dengan STD. MENULAR SEKSUAL, artinya
protozoa yang disebut (STD/STI). Ini adalah infeksi dapat ditularkan melalui
Trichomonas vaginalis. jamur yang disebabkan oleh aktivitas Seksual. Namun dapat
Candida spp. menularkan dari kontak
langsung dengan cairan tubuh
yang terinfeksi seperti Infeksi
yang terdapat di Tenggorokan,
atau Rektum pasien. Sehingga
dapat dikaitkan dengan
NON-STD jika pada lokasi
tertentu.

Vaginosis/cervisitis Trichomonas vaginalis, vaginosis Vaginosis


penyebab uretritis pada
laki-laki dan vaginosis pada
wanita

Diagnosis (temuan PF, ambil Diagnosis Diagnosis mengambil sampel urin dan
sampel dimana, gram stain, ● Gejala klinis - Gejala Klinis cairan dengan menggunakan
pcr, dll) ● Pemeriksaan lab dengan - Anamnesis cotton bud pada organ kelamin
cek sekret vagina/ urin. tapi juga bisa pada tenggorokan
atau dubur

Gambaran ● vaginal discharge that A. Wet Mount


● Epitel vagina yang typically resembles Microscopy: Sampel
diserang oleh parasit ini cottage cheese keputihan
menyebabkan degenerasi ● The discharge can vary dikumpulkan dan
dan deskuamasi sehingga from watery to diperiksa di bawah
terjadi penyerangan oleh homogeneously thick mikroskop. Apabila
leukosit. Bakteri komensal ● Vaginal soreness, ditemukan sel epitel
vagina Bacillus doderlein dyspareunia, vulvar yang ditutupi bakteri
juga tergusur. burning, irritation & dan merupakan
● Campuran parasit, external dysuria, indikator utama BV.
leukosit, dan sel epitel ini erythematous with an B. pH Testing: Tes pH
menjadi cairan putih adherent, whitish dilakukan untuk
(leukorea) atau fluor discharge; the cervix mengukur keasaman
albus. Pada penyerangan appears normal atau alkalinitas
yang berat dapat ● pH of the vagina in lingkungan vagina.
ditemukan petechiae patients is usually Pada BV, pH biasanya
(perdarahan kecil). normal (<4.5) meningkat (lebih
● Normalnya selaput ● Fungal elements, basa) dibandingkan
genitalia memang either budding yeast dengan pH vagina
ditutupi oleh cairan, tetapi forms or mycelia -80% normal.
tidak sampai mengalir of cases C. Whiff Test (Amine
keluar. ● The whiff test is Test): Sampel
● Jika dimasukkan negative keputihan dicampur
inspekulo (cocor bebek), dengan larutan
dinding vagina dan portio kalium hidroksida
(sekitar serviks) akan (KOH). Jika campuran
tampak merah menghasilkan bau
meradang. amis, ini merupakan
● Dapat terlihat strawberry indikator positif BV.
appearance (gambaran
bintik-bintik merah Kriteria Amsel: Kriteria ini
dengan latar belakang mencakup setidaknya tiga dari
putih). empat karakteristik berikut:
● Pada infeksi kronis, - Keputihan encer
jumlah T. vaginalis sedikit berwarna putih
sehingga masih dapat keabu-abuan
ditemukan bakteri B. - pH cairan vagina lebih
doderlein. Akibatnya, tinggi dari 4,5
manifestasi fluor albus - Positif “whiff test”
sedikit dan tidak kental (bau amina dengan
(purulen). KOH)
- Kehadiran sel
petunjuk pada
mikroskop basah

Interpretasi Clue Cells :


Treatment Trichomonas vaginalis: ● An oral antifungal Bacterial Vaginosis : Gonorrhea treatment : antibiotik, kaya azithromycin
● Metronidazol 2x500mg agent, fluconazole, - Metronidazole 500 mg - Ceftriaxone, dalam bentuk atau doxycycline. selama 7 hari,
selama 5-7 hari. Dapat used in a single orally 2x1 selama 7 suntikan intramuskular gaboleh hubungan seksual
diberikan dalam bentuk 150-mg dose hari -Azitromisin, Antibiotik oral sampai 7 hari pengobatan
tablet (suami dan istri) - Clindamycin 300 mg yang diberikan dalam 1 dosis selesai
atau vaginal tab (istri) orally 2x1 selama 7
● Jika kontraindikasi pada hari kalo sudah internal
Metronidazol, maka harus treatmennya 14 hari
diberikan obat topikal
pengasam (acidifying
douches/ gels/ foams).

Risk factor Trikomoniasis dapat ● Antibiotic use → ● Aktivitas seksual yang pernah terkena penyakit
meningkatkan risiko terkena karna bisa bunuh flora - Sexual intercourse tinggi, dan tidak menular seksual, punya lebih
atau menyebarkan infeksi normal (primary risk factor, menggunakan dari 1 pasangan
menular seksual lainnya. ● Pregnancy but it is not kondom dengan seksual/berganti-ganti
Misalnya, trikomoniasis dapat ● Diabetes considered an STD) pasangan yang tidak pasangan, berhubungan
menyebabkan peradangan alat - Vaginal douching diuji Infeksi Menular seksual tanpa menggunakan
kelamin yang membuatnya - Smoking Sexualnya kondom, aktif secara seksual
lebih mudah terinfeksi HIV, - Antibiotic Use ● Pasangan seksual sebelum usia 18 tahun
atau menularkan virus HIV ke - IUD Use yang positif Gonorrhea
pasangan seks. ● Penggunaan narkoba
● Multiple sexual partners suntik bergantian
● History of other sexually dengan orang yang
transmitted infections memiliki gonorrhea
(STIs) ● Usia, orang yang lebih
● Previous episode of muda dapat memiliki
trichomoniasis resiko yang lebih
● Sex without a condom tinggi untuk terinfeksi
gonorrhea

Anda mungkin juga menyukai