SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

SENAM HAMIL

OLEH

Nikita Crhoasita Mba’u

P07124217020

KEMENTRIAN KESEHATAN R.I.

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES DENPASAR
JURUSAN KEBIDANAN PRODI D-IV KEBIDANAN
2021
 SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Senam Ibu Hamil

Sub Pokok Bahasan : Manfaat Senam Hamil
Waktu : 28 Januari 2021
Durasi : 30 Menit
Tempat : Di Rumah Ny. “PO”
Sasaran : Ibu Hamil
Penyuluh : Nikita Crhoasita Mba’u

A. TUJUAN PENYULUHAN
1. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah mengikuti penyuluhan selama ± 30 menit peserta penyuluhan dapat
memahami tentang senam hamil
2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit diharapkan klien dapat
menjelaskan:
a. Pengertian Senam Hamil
b. Tujuan Senam Hamil
c. Pelaksanaan Senam Hamil
d. Gerakan Senam Hamil

B. MATERI PENYULUHAN
1. Pengertian Senam Hamil
2. Tujuan Senam Hamil
3. Pelaksanaan Senam Hamil
4. Gerakan Senam Hamil
C. SUMBER MATERI
Kerkar, P. and De Caria, S. (2020) 10 Exercise to Ease Normal Delivery,
epainassist. Available at: https://www.epainassist.com/videos/10-exercise-to-
ease-normal- delivery. Diakses pada 24 Januari 2021.
Muhammad Hanif, S.(2020). Manfaat Senam Hamil Sehatkan Janin hingga Lancarkan
Persalinan. Gooddoctor. Available at
https://www.gooddoctor.co.id/tips-kesehatan/kehamilan/6-manfaat-senam-hamil-
sehatkan-janin-hingga-lancarkan- persalinan/. Diakses pada 24 Januari 2021.
Wahyuni and Ni’mah, L. (2013). Manfaat Senam Hamil untuk Meningkatkan
Durasi Tidur Ibu Hamil’, Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(2), pp. 145–152.
Willy, T. (2018). Senam Hamil dan Hal-hal Penting yang Ada di Dalamnya,
Alodokter. Available at: https://www.alodokter.com/senam-hamil-dan-hal-
hal-penting-yang- ada-di-dalamnya. Diakses pada 24 Januari 2021.

D. KEGIATAN PENYULUHAN
Tahap Kegiatan Metode
Kegiatan penyaji
Kegiatan peserta dan Media
Pembukaan a. Salam pembuka Memperhatikan Ceramah
(5 menit) b. Menjelaskan maksud dan tujuan dan
penyuluhan. mendengarkan
Penyajian Menyampaikan materi : Memperhatikan Ceramah
(10–15 menit) a. Menjelaskan Pengertian Senam dan dengan
Hamil mendengarkan media
b. Menjelaskan Tujuan SenamHamil keterangan Leaflet, dll
c. Menjelaskan Pelaksanaan Senam
Hamil
d. Menjelaskan Gerakan Senam
Hamil
 Penutup a. Memberikan kesimpulan dan Bertanya Tanya
bertanya pada Klien Menjawab jawab
( 5–10 menit )
b. Mengevaluasi hasil penyuluhan pertanyaan
dan salam penyuluhan

E. MEDIA DAN ALAT

 Leaflet

F. METODE
Metode yang digunakan oleh penyuluh adalah :
1. Ceramah
2. Tanya jawab

G. RENCANA EVALUASI
1. Struktur
a. Persiapan Media
Media dan alat yang akan digunakan dalam penyuluhan semuanya lengkap dan
siap digunakan. Media yang akan digunakan adalah leaflet.
c. Persiapan Materi
Materi yang akan diberikan dalam penyuluhan sudah disiapkan dalam bentuk
makalah dan akan disajikan dalam bentuk leaflet untuk mempermudah
penyampaian.
d. Undangan atau Peserta
Dalam penyuluhan ini yang diundang yakni ibu hamil.
2. Proses Penyuluhan
a. Klien aktif mendengarkan materi yangdisampaikan.
b. Di dalam proses penyuluhan diharapkan terjadi interaksi antara penyuluh
dan peserta.
3. Hasil penyuluhan
a. Jangka Pendek
Klien dapat menyampaikan 60% materi penyuluhan dan dapat menjawab
pertanyaan lisan maupun tulisan.
 b. JangkaPanjang
Meningkatkan pengetahuan sasaran mengenai pentingnya melakukan senam
hamil.

H. EVALUASI
Prosedur : Post Test
Jenistes : Pertanyaan Secara Lisan

Mengetahui, Jembrana, 28 Januari 2021

Pembimbing Lapangan Mahasiswa

Gusti Ayu Eka Utarini, SST., M.Kes Nikita Crhoasita Mba’u

NIP. 198204282006042002 NIM P07124217020

Mengetahui,
Pembimbing Institusi

Gusti Ayu Eka Utarini, SST., M.Kes

NIP. 198204282006042002
Lampiran 1

MATERI PENYULUHAN

A. Pengertian Senam Hamil

Senam hamil merupakan suatu bentuk olah raga atau latihan yang
terstruktur. Senam hamil mempunyai manfaat yaitu mengurangi stresss elama
kehamilan dan pada masa pasca melahirkan, meningkatkan pertumbuhan janin
dan plasenta pada trimester pertama dan kedua, mengurangi insiden komplikasi
yang berhubungan dengan kehamilan seperti pra-eklampsia dan gestational
diabetes, memudahkan proses persalinan serta mengurangi sakit punggung
selama trimester ketiga (Wahyuni and Ni’mah,2013).

B. Tujuan Senam Hamil

Tujuan senam hamil yaitu dapat memberikan kebugaran pada ibu hamil
dan meningkatkan kesehatan bayi karena memiliki berbagai manfaat yaitu
(Muhammad, 2020) :
1. Meringankan sakit punggung dan panggul

Sudah bukan rahasia lagi jika ibu hamil sering merasakan rasa nyeri atau
sakit di bagian punggung bawah dan di sekitar panggul. Rasa sakit pada
punggung dan panggul adalah reaksi tubuh dalam menyeimbangkan beban. Berat
badan yang bertambah akibat hamil, membuat dua bagian tubuh itu terus
merasakan nyeri, terutama setelah memasuki trimester ketiga. Senam hamil bisa
mengurangi rasa sakit itu.
2. Mengatasi kelelahan

Salah satu hal yang tidak bisa dihindari oleh banyak wanita hamil adalah
rasa kelelahan. Kondisi ini mulai terjadi saat usia kandungan memasuki trimester
pertama, dan berlanjut sampai trimester ketiga. Beristirahat mungkin bisa
mengurangi lelah. Tapi, tidur terlalu lama justru bisa membuatmu kekurangan
energi, karena tidak ada asupan nutrisi dari makanan yang masuk ke dalam tubuh.
3. Mencegah preeklampsia
Preeklampsia adalah salah satu gangguan kehamilan yang jarang disadari
oleh banyak wanita hamil. Kondisi ini bila tidak tertangani dapat menyebabkan
kejang dan membahayakan keselamatan ibu dan janin.
4. Manfaat senam hamil untuk persalinan
Senam yang dilakukan pada saat trimester ketiga bisa membuat otot-otot
semakin lentur. Senam jongkok bisa memperkuat jaringan otot di sekitar paha
dan panggul. Dengan senam ini, otot paha dan panggul akan terbiasa mendapat
tekanan, sama seperti pada proses melahirkan. Untuk melakukannya, posisikan
badan berdiri tegak, kemudian turun dengan perlahan hingga jongkok, namun
tetap dengan punggung yang lurus.
5. Manfaat senam hamil untuk postur tubuh
Senam hamil bisa membantu dalam menjaga postur saat mengandung.
Wanita yang aktif bergerak pada trimester ketiga akan lebih mudah mengontrol
berat badannya, meski kandungan terus membesar. Trimester ketiga adalah
periode saat sebagian besar jaringan lemak pada bayi berkembang. Sehingga,
tubuh sang ibu juga terpengaruh.
6. Manfaat senam hamil untuk janin
Sebuah penelitian oleh sejumlah ilmuwan di Kansas City University of
Medicine and Biosciences memaparkan, senam hamil bisa membantu menjaga
kesehatan bayi yang ada di dalam rahim. Penelitian tersebut menyimpulkan,
gerakan aktif dari calon ibu cukup efektif menstabilkan detak jantung pada janin.
Gerakan aerobik ternyata mampu memberikan perlindungan terhadap organ
kardiovaskular janin.

C. Pelaksanaan Senam Hamil

Senam hamil baik dilakukan untuk setiap ibu hamil dengan
kondisikandungan yang sehat, serta tidak mengalami komplikasi atau kelainan.
Senam hamil umumnya berlangsung selama 30 menit per sesi, dan dilakukan
setidaknya 3-4 kali dalam seminggu. Jika ibu hamil belum atau jarang
berolahraga sebelumnya, senam hamil dapat diawali dengan gerakan yang paling
ringan dan dilakukan selama 10-15 menit persesi. Namun, latihan terus
ditingkatkan secara bertahap hingga setidaknya 30 menit persesi.
Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan oleh setiap ibu hamil sebelum
menjalani senam hamil, antara lain (Willy, 2018):
1. Gunakan pakaian dan sepatu yang nyaman untuk berolahraga, untuk
mengurangi risikocedera.
2. Konsumsi banyak air sebelum, selama, dan setelah latihan untuk mencegah
dehidrasi.
3. Konsumsi makanan bergizi, setidaknya 1 jam sebelum menjalani senamhamil.

4. Usahakan untuk melakukan senam hamil di dalam ruangan,dan hindari suhu

panas dan lembap.
5. Lakukan pemanasan sebelum melakukan senam hamil dan pendinginan
setelahnya.
6. Jangan memaksakan tubuh untuk terus melakukan senam hamil jika sudah
merasa lelah. Istirahat sejenak untuk mengembalikan stamina.
7. Selalu ikuti gerakan sesuai instruksi secara perlahan untuk menurunkan
risiko cedera

D. Gerakan Senam Hamil

Senam hamil memiliki bermacam-macam gerakan tergantung usi
kehamilan ibu saat melakukan senam hamil. Berikut adalahg erakan senam hamil
pada kehamilan yang dapat membantu memperlancar proses persalinan ibu
(Kerkar and De Caria, 2020).

1. Pernapasan Pose Jongkok Dalam untuk Persalinan Normal

Untuk memulai dengan mengambil pose jongkok dalam dengan kaki
terbuka lebar dan kedua tangan terlipat di depan dada. Dalam pose ini, kedua siku
ibu hamil harus bertumpu pada tempurung lutut dan telapak tangan saling
berhadapan. Ambil 5 tarikan napas dalam saat melakukan pose ini.
2. Latihan Jongkok untuk Persalinan Normal
Latihan squat sangat bagus untuk otot bokong dan kaki. Berdiri selebar
bahu. Dorong punggung bawah ke belakang dan jaga perut tetap kencang dan
masuk, saat menurunkan tubuh. Bawa tangan ke depan dada dengan selebar bahu
saat ibu hamil menurunkan tubuh. Berhati-hatilah agar lutut tidak melewati jari-
jari kaki. Ulangi latihan squat ini setidaknya sebanyak 20 kali.

3. Latihan Squat (Jongkok) Berdiri

Latihan ini mempersiapkan ibu hamil untuk persalinan.Untuk memulai dengan
berdiri kaki lebih lebar dari bahu. Sekarang, turunkan tubuh bagian atas dan mulailah
melakukan squat. Berhati-hatilah untuk menjaga lutut tetap pada sudut 90 derajat pada
titik terendah squat. Ulangi latihan squat ini setidaknya 10kali.

4. Latihan Duduk untuk Persalinan Normal

Duduk dalam posisi rileks dengan punggung setinggi mungkin sambil
meletakkan alas salingberhadapan, sehingga kedua kaki ditekuk dilutut.Pose ini
akan membantu ibu hamil melebarkan pinggul dan panggul yang sangat penting
untuk melahirkan. Condongkan tubuh ke belakang dan letakkan kedua tangan di
belakang dengan jari-jari mengarah ke samping dan fokuslah untuk melepaskan
energi melalui panggul. Ulangi ini setidaknya 10kali.
5. Duduk Terpisah untuk Pengiriman Normal

Duduklah dengan kedua kaki yang terbuka lebar dilantai tanpa terlalu
menekan atau meregangkan dengan telapak tangan di atas penutup lutut. Ini
adalah latihan yoga yang sangat penting untuk persalinan karena membantu
membuka pinggul dan panggul wanita.Tarik napas beberapa kali untuk
melepaskan otot paha bagian dalam dan untuk merasa lebih nyaman dan
datanglah dalam posisi membungkuk ke depan sampai merasa nyaman.
Regangkan ke sisi kanan dengan nyaman dan tetap dalam pose ini selama
beberapa detik. Ulangi hal yang sama di sisi kiri dan lakukan semua ini sambil
bernapas seperti biasa untuk kedua sisi. Ulangi latihan ini setidaknya 10 kali.
6. Latihan Peregangan Duduk dan Peregangan Samping
Duduk santai dengan tangan kiri di lutut kanan dan sebaliknya, sekarang
tarik napas untuk mengangkat dada dan punggung atas dan buang napas saat
memutar tubuh kesamping. Kembali ke posisi awal dan ulangi disisi lain. Ulangi
ini sebanyak 10 kali.
7. Latihan Duduk Tegak dan MenekukLutut
Untuk melakukan latihan ini, duduk tegak dan tekuk lutut dan angkat
tangan ke bagian luar lutut. Tarik napas dalam-dalam melalui hidung dan lingkar
tulang belakang dan kencangkan otot perut saat mengeluarkan napas. Tahan
selama 3 detik dalam posisi ini dan lepaskan otot perut. Saat berdiri tegak dan
menarik bahu ke belakang, tarik napas dan ulangi.
8. Latihan Angkat Kaki Garis Samping
Untuk memulainya, berbaring miring dengan lengan depan bertumpu di
lantai dan telapak tangan menghadap ke lantai menekuk siku dan tangan lainnya
juga dilantai untuk menopang. Sekarang angkat kaki ke atas dan ke bawah
sebanyak mungkin dengan nyaman. Ini adalah latihan yang bagus untuk
memperkuat otot bokong dan kaki. Berhati-hatilah agar kaki lurus saat bergerak
ke atas dan kebawah.
9. Latihan Perut

Letakkan lengan di bawah bahu secara langsung dan letakkan beban tubuh
di atas lutut. Sekarang, kencangkan perut dan tarik pusar menjauhi matras dan
mengarah ke tulang belakang. Tujuan dari latihan ini adalah untuk menjauhkan
perut darimatras dan menuju tulang belakang. Fokuslah pada pernapasan saat
melakukan ini.

10. Latihan Angkat Tangan dan Kaki

Ini adalah latihan yang sangat bagus untuk masalah punggung bawah atau
daerah perut. Tarik napas dalam-dalam dan saat menghembuskan napas,
rentangkan lengan kiri dan kaki kanan sejauh yang ibu hamil bisa. Jaga pinggul
agar tetap persegi dan jaga agar daerah perut kencang. Pertahankan pose ini
hingga15 detik dan bernapas lega.
Lampiran 2

DAFTAR PERTANYAAN

No. Pernyataan Benar Salah

1. Senam hamil adalah Gerakan senam yang diperuntukkan bagi
ibu hamil
2. Senam hamil dapat dilakukan dimana saja asalkan tempat
nyaman dan aman
3. Senam hamil dapat membantu ibu untuk mempersiapkan diri
menghadapi proses persalinan
4. Senam hamil dapat melatih posisi melahirkan yang baik.
5. Senam hamil merupakan kegiatan ekstra pada kelas ibu hamil
yang dapat dipraktikkan setelah sampai di rumah.
6. Senam hamil boleh dilakukan oleh semua ibu hamil
7. Senam hamil harus dilakukan dengan rutin.
8. Senam hamil dilakukan untuk melenturkan tubuh, melatih
pernapasan dan memperlancar sistem peredaran darah.
9. Gerakan squat duduk dapat membantu ibu hamil dalam
menghadapi proses persalinan dan meringankan nyeri selama
persalinan.
10. Senam hamil dapat dilakukan kapanpun asalkan ibu hamil
dapat konsisten melakukan senam hamil di waktu yang
sama.
11. Senam hamil memberikan manfaat kepada ibu maupun janin.
12. Senam hamil dapat dilakukan setiap minggu ±3 kali dan
dilakukan dengan konsisten.