Anda di halaman 1dari 10

BUSINESS ENGLISH

Tugas ini diajukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Bahasa Inggris

Disusun oleh :
Patika Haidiningrum 20230413012
Vidya Irani 20230513028
Reni Amalah 20230513035
Nur Ikhlas Aulia Putri 20230113011

Dosen pengampu:
Annajmi, M. Pd.

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN


JURUSAN PENDIDIKAN ISLAM ANAK USIA DINI
INSTITUT AGAMA ISLAM MUHAMMAD AZIM JAMBI
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat,taufik serta
hidayah-NYA sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul “Business English”.
Semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi yang membaca dan menambah pengetahuan.

Pada kesempatan yang baik ini penulis turut mengucapkan rasa terima kasih kepada:

Annajmi, M. Pd., selaku dosen mata kuliah Bahasa Inggris Serta semua pihak yang telah
membantu atas terselesaikannya tugas makalah ini

Namun penulis menyadari bahwa dalam penyusunan tugas makalah ini masih banyak
kekurangan dan masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran-saran
yang membangun dari semua pihak. Semoga pembahasan tugas makalah ini bermanfaat bagi
kami dan semua pihak yang membaca makalah ini.

Jambi, 16 Desember 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i

DAFTAR ISI...........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

A. Latar Belakang.............................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................1
C. Tujuan Masalah............................................................................................1

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................2

A. Jenis aksen dalam listening skills.................................................................2


B. Kecepatan berbicara dalam listening skills..................................................4

BAB III PENUTUP................................................................................................6

A. Kesimpulan...................................................................................................6
B. Saran.............................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................7

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Secara umum, pembelajaran Bahasa Inggris di Indonesia masih perlu terus ditingkatkan
kualitas dan efektivitasnya, mengingat di satu sisi kemampuan rata-rata berbahasa Inggris kita
belum memadai sedangkan di sisi lain, Bahasa Inggris adalah bahasa pergaulan dunia dan bahasa
ilmu pengetahuan, sehingga sudah selayaknya kita dapat berbahasa Inggris dengan lebih
baik.Kemampuan menulis Bahasa Inggris adalah salahsatu kemampuan berbahasa yang dianggap
paling kompleks karena melibatkan berbagai kemampuan kognitif dan linguistik. Dalam konteks
pembelajaran bahasa asing/bahasa kedua, Gardner (2001) mengatakan bahwa strategi
pembelajaran adalah salah satu dari tiga faktor paling penting yang menentukan keberhasilan
belajar, selain faktor motivasi dan bakat.

Secara konvensional, pembelajaran menulis dilakukan dengan pendekatan proses dimana


mahasiswa mengembangkan karangan secara bertahap mulai dari penggalian ide hingga merevisi
karangan. Proses itu sendiri tidak terlalu jelas tahapannya, namun secara umum meliputi kegiatan
penggalian ide, penyusunan draf, dan perbaikan/revisi. Padahal, optimalisasi proses belajar
sangat penting untuk (1) mendapat hasil yang diinginkan, (2) membentuk mahasiswa sebagai the
owner of learning, (3) menjadikan mahasiswa risk takers, (4) dengan demikian menjadikan
mereka autonomous learners. Dengan demikian, pembelajaran yang terjadi adalah pembelajaran
yang bermakna, yaitu yang benar-benar membangun life skills. Dengan alasan itu, sangat penting
dilakukan pemantauan proses belajar secara terprogram.

B. RUMUSAN MASALAH

1. Apa pengertian bisnis ?


2. bagaimana peran bahasa Inggris di bidang bisnis ?

C. TUJUAN MASALH
1. Untuk mengetahui pengertian bisnis.
3. Untuk mengetahui peran bahasa Inggris di bidang bisnis.

1
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian Bisnis
Berikut ini adalah pengertian bisnis menurut para ahli :
1. Brown dan petrello (1976)
“Business is an institution which produces goods and services demanded by
people”Artinya perusahaan atau bisnis ialah suatu lembaga yang menghasilkan
barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat.Apabila kebutuhan masyarakat
meningkat, maka lembag bisnispun akan meningkat pula perkembanganya untuk
memenuhi kebutuhan tersebut,sambil memperoleh laba.
2. Wheels (1976)
“Business is all those activities involved in providing the goods and services
needed or desired by people”.Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktivitas yang
menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh
konsumen.dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang memiliki badan
hokum,perusahaan yang memiliki badan usaha, maupun perorangan yang tidak
memiliki badan hokum maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima,warung
yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU)dan Surat izin Tempat
Usaha (SIUP) serta usaha informal lainya.
3. Allan Afuah (2004)
Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan
dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sumber daya
menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.

Dari beberapa pengertian tersebut kita dapat mengambil kesimpulan bahwa bisnis
adalah bisnis adalah suatu unit kegiatan komunikasi 2 orang atau lebih yang melakukan
aktivitas pengolahan faktor-faktor produksi, untuk menyediakan barang-barang dan jasa
bagi masyarakat, mendistribusikanya serta melakukan upaya-upaya lain dengan tujuan
memperoleh keuntungan dan memuaskan kebutuhan masyarakat.

2
Dari pengertian tersebut kita dapat menguraikan lebih rinci tentang fungsi-fungsi
perusahaan:

 Menghasilkan barang dan jasa


Adanya kebutuhan yang harus dipenuhi mendorong perusahaan
menciptakan barang dan jasa pemuas kebutuhan. Barang dan jasa yang
dihasilkan perusahaan nantinya disalurkan kepada pelaku ekonomi yang
lain.
 Rumah tangga.
Penyaluran barang dan jasa hasil produksi kepada rumah tangga dapat
dilakukan secara langsung maupun melalui distributor.
 Pemerintah.
Pemerintah membutuhkan barang dan jasa hasil produksi untuk
mendukung jalannya kegiatan pemerintah dalam rangka melayani
masyarakat. Penyaluran ini juga dapat dilakukan secara langsung atau
melalui pasar barang.
 Perusahaan lain.
Adakalanya barang dan jasa yang diproduksi suatu perusahaan diperlukan
oleh perusahaan lain sebagai bahan baku, bahan pembantu, bahan
setengah jadi, atau bahkan sebagai modal. Contohnya perusahaan kain
akan memasok hasil produksi pada perusahaan garmen.
 Masyarakat luar negeri.
Selain untuk produksi dalam negeri, barang dan jasa perusahaan juga
digunakan oleh masyarakat luar negeri. Pembelian dan pengiriman barang
dan jasa akan menimbulkan kegiatan ekspor.
 Sebagai pengguna faktor produksi
Bagaimana perusahaan dapat menghasilkan barang dan jasa? Perusahaan
harus mengolah faktor produksi menjadi barang dan jasa. Faktor produksi
tersebut berupa tenaga kerja, sumber daya alam, dan modal. Faktor
produksi tersebut disediakan oleh rumah tangga. Untuk semua faktor
produksi yang telah disediakan, perusahaan akan memberikan balas jasa

3
kepada rumah tangga. Balas jasa tersebut berupa upah atau gaji, sewa,
bunga, dan laba. Pembelian faktor produksi ini kadang juga melibatkan
masyarakat luar negeri, baik berupa tenaga ahli, pinjaman modal, barang-
barang modal, maupun bahan baku.
 Mambayar pajak kepada pemerintah
Perusahaan juga merupakan bagian dari masyarakat umum. Dengan
demikian, perusahaan ikut memanfaatkan fasilitas umum yang disediakan
oleh pemerintah. Oleh karena itu pula, perusahaan harus membayar pajak
kepada pemerintah sebagai bukti partisipasinya terhadap pembangunan.
 Sebagai agen pembangunan ekonomii
Kegiatan ekonomi yang dilakukan perusahaan ternyata membawa
pengaruh yang besar terhadap pembangunan ekonomi. Dari kegiatannya
perusahaan telah membantu pemerintah dalam hal menyediakan lapangan
kerja, meningkatkan kesejahteraan karyawan, dan membangun berbagai
fasilitas ekonomi.

2. Peran Bahasa Inggris di Bidang Bisnis


Melihat fungsi bahasa yang ke 2 yaitu sebagai alat untuk bekerja sama dengan
sesama manusia (berbisnis) tentu bahasa mempunyai peran penting dalam dunia
bisnis.Bisnis sendiri memang punya berbagai macam fungsi yang sangat penting baik itu
bagi pengusaha itu sendiri,masyarakat juga Negara.
Oleh karena itu bisnis yang baik harus ditunjang dengan bahasa yang baik pula.Di
masa sekarang ini bahasa sangat penting apalagi perilaku manusia tentu bisa dilihat dari
bahasa yang mereka ucapkan. Oleh karena itu banyak perusahaan di Indonesia
menggunakan bahasa dalam prasyarat bagi pelamar kerja.Bisa kita lihat juga dalam
kurikulum pendidikan bahasa dimasukkan dalam Ujian Nasional (bahasa Indonesia dan
Bahasa Inggris).oleh karena itu kita tidak bisa meremehkan bahasa.
Di bidang bisnis biasanya bahasa digunakan sebagai alat promosi dan juga
pemasaran.Contohnya iklan suatu produk tanpa adanya bahasa yang baik dan menarik
tentu masyarakat tidak akan tertarik pada produk tersebut.dalam komunikasi antar

4
pegawai dan bos tentu juga memerlukan bahasa ,pegawai yang komunikatif serta sopan
tentu akan lebih dihormati dan disegani baik oleh pegawai lain maupun oleh atasan.

5
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
 Bisnis adalah suatu unit kegiatan komunikasi 2 orang atau lebih yang melakukan
aktivitas pengolahan faktor-faktor produksi, untuk menyediakan barang-barang dan jasa
bagi masyarakat, mendistribusikanya serta melakukan upaya-upaya lain dengan tujuan
memperoleh keuntungan dan memuaskan kebutuhan masyarakat.
 Di bidang bisnis biasanya bahasa digunakan sebagai alat promosi dan juga
pemasaran.Contohnya iklan suatu produk tanpa adanya bahasa yang baik dan menarik
tentu masyarakat tidak akan tertarik pada produk tersebut.dalam komunikasi antar
pegawai dan bos tentu juga memerlukan bahasa ,pegawai yang komunikatif serta sopan
tentu akan lebih dihormati dan disegani baik oleh pegawai lain maupun oleh atasan.
B. SARAN
Demikian makalah yang dapat pemakalah sampaikan, sekiranya isi dalam makalah ini
dapat memberi pemahaman kepada kita semua kami harapkan kritik dan saran untuk perbaiki
makalah selanjutnya. Mohon maaf apabila ada kesalahan dalam makalah ini dapat manfaat
bagi kita semua terutama bagi pemakalah.

6
DAFTAR PUSTAKA

Afuah, Allan. (2004). “Business Models : A Strategic Management Approach”. New York: Mc
Graw-Hill.

Brown, R. D. dan G. J. Petrello. 1976. Introduction to Business, An Integration Approach.


Beverly Hills:Glen Coe Press.

Gardner, R.C. (2001) Language Learning Motivation, the Student, the Teacher, and the
Researcher. Available at http://publish.uwo.ca/~gardner

Wheels, L. R., & Grotz, J. (1976). Conceptualization and Measurement of Reported Self
Disclosure. hal. 338-345.

Anda mungkin juga menyukai