Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Sistem operasi merupakan salah satu software suatu komputer dan merupakan lapisan
pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan (booting).
Sistem operasi bertugas mengelola seluruh perangkat lunak dan perangkat keras pada
komputer. Pada suatu waktu, Anda menjalankan beberapa perangkat lunak sekaligus di
komputer Anda dan dengan demikian beberapa perangkat lunak tersebut memerlukan akses
ke CPU, memori, dan media penyimpanan. Sistem operasi mengatur proses-proses tersebut
untuk memastikan setiap perangkat lunak berjalan normal.
Sistem operasi bertindak sebagai perantara atau sistem penerjemahan antara perangkat
keras komputer dan program aplikasi yang diinstal pada komputer.Dengan kata lain, kita
tidak dapat langsung menggunakan program komputer dengan perangkat keras komputer
tanpa memiliki media untuk membuat koneksi di antara keduanya.Selain itu, sistem operasi
juga merupakan perantara antara pengguna komputer dan perangkat keras komputer karena
menyediakan antarmuka pengguna standar yang bisa kita lihat di layar computer.
Windows adalah contoh sistem operasi yang menyediakan antarmuka grafis dengan ikon
dan gambar untuk memungkinkan pengguna mengakses banyak file dan aplikasi secara
bersamaan.Jadi, meskipun sistem operasi itu sendiri adalah sebuah program atau perangkat
lunak, ia memungkinkan pengguna untuk menjalankan program atau aplikasi lain pada
sistem.
Microsoft membuat sistem operasi Windows pada pertengahan 1980-an. Ada banyak versi
Windows, tetapi yang terbaru adalah Windows 11 (dirilis tahun 2021), Windows 10 (2015),
Windows 8 (2012), Windows 7 (2009), dan Windows Vista (2007). Windows banyak
dibundling di sebagian besar PC baru, yang membantu menjadikannya sistem operasi paling
populer di dunia.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian sistem operasi ?
2. Fungsi sistem operasi ?
3. Bagaimana penerapan sistem operasi di lingkungan kerja ?

C. TUJUAN
1. Untuk Mengetahui pengertian dari system operasi
2. Untuk mengetahui fungsi-fungsi dari system operasi
3. Untuk mengetahui penerapan system operasi di lingkungan kerja
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN SISTEM OPERASI


Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user dengan
perangkat keras komputer. Sistem operasi digunakan untuk mengeksekusi program user dan
memudahkan menyelesaikan permasalahan user. Selain itu dengan adanya sistem operasi
membuat sistem komputer nyaman digunakan. Sistem operasi mempunyai tujuan untuk
menggunakan perangkat keras komputer secara efisien. Secara umum komponen sistem
komputer terdiri dari :
1. Perangkat Keras, merupakan sumber daya utama untuk proses komputasi. Perangkat
keras komputer terdiri dari : CPU, memory dan perangkat input output.
2. Sistem Operasi, mempunyai tugas untuk melakukan control dan koordinasi
penggunaan perangkat keras pada berbagai program aplikasi untuk user-user yang
berbeda.
3. Program Aplikasi, menentukan cara sumber daya sistem digunakan untuk
menyelesaikan permasalahan komputasi dari user.
4. User yang menggunakan sistem, terdiri dari orang, mesin atau komputer lain.

Sistem operasi didefinisikan sebagai :

 Resource allocator Sistem operasi mengatur dan mengalokasikan sumber daya -sumber
daya sistem komputer.
 Program control Sistem operasi melakukan control eksekusi dari program user dan
operasi input output.
 Kernel Sistem operasi sering disebut kernel, yaitu suatu program yang berjalan
sepanjang waktu (selain program aplikasi).

B. FUNGSI SISTEM OPERASI


Sistem operasi mempunyai peran penting di dalam suatu sistem komputer. Berikut beberapa
fungsi sistem operasi:
1. Manajemen Sumber Daya Komputer Sistem operasi dapat mengatur waktu sebuah
aplikasi yang dijalankan, membagi penggunaan CPU saat aplikasi berjalan
bersamaan, memberi akses pada disk, dan lain sebagainya.
2. Berperan Sebagai Aplikasi Dasar Sebuah Perangkat Sistem Operasi merupakan dasar
dari pembentukan program yang ada pada sebuah perangkat. Bisa dikatakan ini
merupakan bagian vital yang mengatur semua hal yang dibutuhkan untuk
menjalankan fungsi sebuah perangkat.
3. Menghubungkan Hardware Sistem operasi berperan dalam mengoordinasikan
semua perangkat yang saling terhubung pada gadget dalam waktu yang bersamaan,
seperti penyimpanan internal, mouse, speaker, dan CPU.Dalam hal ini sistem operasi
berperan sebagai jembatan yang menghubungkan perangkat keras dengan
perangkat lunak. Kemudian pada gilirannya akan menjalankan operasi dasar
komputer.
4. Mengoptimalkan Fungsi Sebuah Perangkat 6 Sistem Operasi mampu
mengoptimalkan kinerja dari sebuah perangkat keras maupun lunak, Sistem
tersebut mengatur serta mengendalikan hubungan antara perangkat keras dan
lunak agar bisa saling bekerjasama dengan baik.
5. Mengatur Sistem Kerja Perangkat Sistem Operasi mengatur serta mengontrol semua
fungsi perangkat keras yang digunakan, mulai dari CPU, Hardisk, memrori dan lain
sebagainya. Tentunya dengan adanya sistem operasi seluruh perangkat bisa saling
bersinergi dan membentuk kesatuan untuk memaksimalkan fungsi sebuah
perangkat.

Anda mungkin juga menyukai