Anda di halaman 1dari 49

Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
www.ebookanak.com/www.katabaca.com

Ani Irma Syuryani

Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.


Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

KATA PENGANTAR

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Hak cipta dilindungi undang-undang
pada pengarang. Dilarang keras Assalamu’alaikum wr wb.
mengutip, menjiplak, dan memfotokopi
sebagian atau seluruh isi buku ini serta Ada banyak hal yang bisa menarik perhatian kita.
Dari berkas cahaya matahari pagi sampai retakan tanah

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
memperjualbelikannya tanpa mendapat izin
tertulis dari pihak Penerbit. kering yang menciptakan lukisan mozaik yang rumit
indah. Terkadang kita cenderung mengabaikan hal-hal
yang terjadi setiap hari dan menjadi bagian dari rutinitas
Penulis kita. Padahal di balik kesederhanaan dunia sehari-
Ani Irma Syuryani hari tersembunyi banyak hal luar biasa yang unik dan
menarik.
Penyunting Berawal dari harapan sederhana untuk
Tim Dot Pictures menumbuhkan kembali semangat mencari tahu terhadap
dunia sekitar kita, buku ini tercipta dan tergelar di depan
kalian. Sempurna adalah titik terjauh dari keberadaan
Pewajah Sampul buku ini kini.
Wawan Setiawan Kekurangan dan kesalahan terserak sepanjang
perjalanan kalian membaca buku ini. Untuk itu dengan
penuh kerendahan hati, saya haturkan permohonan
Penata Letak maaf yang sebesar-besarnya atas ketidaksempurnaan
Wawan Setiawan buku sederhana ini. Semoga sedikit coretan dari hasil
observasi ringan ini bermanfaat bagi kalian dan dunia.
Cetakan Pertama: 2007
Salam

Penulis

Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

DAFTAR ISI D. Panjang Angan-Angan (52)

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
E. Mengikuti Mood (53)
F. Berlebihan (54)

I. Apa Itu Sukses? (1) VII. Belajar dari Kesalahan (55)

II. Percaya Diri (10) VIII. Dobrak Diri (56)


A. Ubah Cara Pandang Kita (10) A. Berani Bertanya (56)

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
B. Belajar dan Belajar (14) B. Membangun Kreativitas Diri (57)
C. Syukuri Apa Adanya (17) C. Berani Mencoba (58)
D. Suka Tantangan (60)
III. Tahu Diri (18) E. Jangan Cepat Puas (62)
A. Tahu kekuatan Diri (19)
B. Akal dan Hati (20) IX. Buka Diri (64)
C. Jasad (28) A. Bergaul (64)
B. Bekerja sama (66)
IV. Mengetahui Tugas Diri (38) C. Ikut Perlombaan (68)
D. Pandai Mencari Teman (69)
V. Membangun Diri (40) E. Memilih Lingkungan yang Kondusif (69)
A. Membangun Sikap (40)
B. Disiplin (41) X. Tempa Diri (71)
C. Cepat Bertindak (42) A. Tetapkan Tujuan yang Jelas (71)
D. Pantang Menyerah (43) B. Optimalkan Kemampuan (72)
E. Jujur (44) C. Miliki Idealisme (73)
F. Bertanggung Jawab (45)
XI. Menata Diri (75)
VI. Lakukan Perubahan (47) A. Merdeka (75)
A. Kemalasan (49) B. Menata Perangkat Lunak Diri (77)
B. Menunda-nunda Aktifitas (50) C. Berjiwa Besar (80)
C. Menjadikan Orang Lain sebagai Tolok Ukur Negatif (52) D. Sadar akan Kemampuan Hidup (81)
E. Sadarilah Bahwa Potensi itu Amaah (86)

Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

I.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
APA ITU SUKSES?

Sukses itu sebenarnya relatif. Ada begitu banyak


definisi tentang sukses. Ada yang menyebutkan, sukses
merupakan sebuah perjalanan. Succes is a journey.
Sukses bukan sebuah terminal atau tempat tujuan akhir.
Sukses besar adalah akumulasi dari sukses-
sukses kecil. Berikut ini beberapa karakter atau sifat yang

Manajemen Diri
Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 1
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

biasanya dimiliki dan melekat kuat pada diri orang-orang 4. Punya Visi Jauh ke Depan

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
sukses. Setidaknya karakter-karakter ini bisa memberikan
gambaran dan arah panduan bagi para sahabat muda Segala sesuatu harus dirumuskan dalam beberapa
untuk mulai melangkah meraih tangga kesuksesan. tahapan atau jangka waktu. Dimulai dari tahapan
terpendek hingga tahapan terjauh. Kita harus punya
1. Berani Mengambil Resiko target waktu untuk mencapainya.

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Berani memulai sesuatu yang serba tidak pasti dan penuh 5. Selalu Berusaha Memberikan yang Terbaik
resiko. Namun tetap dengan perhitungan yang matang
(calculated risk). Kita harus senantiasa mengerahkan segenap potensi
yang ada agar bisa memberikan layanan yang terbaik
2. Menyukai Tantangan pada semua orang/pihak yang berhubungan dengan
kita.
Melihat segala sesuatu sebagai tantangan bukan
masalah. Sehingga kita akan lebih termotivasi untuk 6. Fokus
menyelesaikannya secara lebih baik dan bernilai.
Orang yang fokus dalam
3. Punya Daya Tahan Tinggi satu bidang akan mampu
berkonsentrasi penuh pada
Kita jangan mudah menyerah bila menghadapi kegagalan. bidang tersebut. Sehingga
Karena orang sukses bukan berarti tidak pernah gagal. suatu saat nanti akan menjadi
Berapa pun kita jatuh atau gagal tidak menjadi masalah, sangat ahli di bidang tersebut.
yang paling penting seberapa banyak kita bisa bangkit Dalam hidup ini kita sulit untuk
kembali. mencapai sukses di semua
bidang. Jadi, pilihlah dan
fokuslah di satu bidang yang

Manajemen Diri Manajemen Diri


2 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 3
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

benar-benar sangat kita kuasai. 9. The Right Man in The Right Place

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
7. Step by Step Orang yang tepat dan berada pada tempat yang
tepat akan lebih mudah meraih kesuksesan.
Jalani kesuksesan secara
bertahap dengan penuh Sahabat muda, pernahkah terpikir oleh kita untuk
kesabaran. Mulailah dari paling menjadi tokoh idola seperti yang ada di dunia hiburan,

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
bawah. Jika kita tiba-tiba berada atau menjadi bintang kelas yang selalu menjadi sorotan,
di atas, kita akan seperti soda atau bahkan ingin seperti penemu-penemu terdahulu
yang cepat menggelembung yang mencetak sejarah hingga sekarang.
dan hilang. Easy come, easy Ternyata, banyak sekali penghalang untuk
going. Sukses yang didapat tercapainya keinginan tersebut. Baik itu penghalang dari
dengan mudah, biasanya akan dalam diri kita (internal) atau pun penghalang dari luar
cepat lenyap. diri kita (eksternal).
Jalan menuju sukses begitu berliku. Tidak mudah
8. Plan, Do, See untuk meraih kesuksesan. Sukses bukan seperti halnya
di dunia dongeng Peri Nirmala yang hanya mengatakan
Buatlah perencanaan yang ‘sim salabim’, lalu semuanya langsung dapat diraih.
matang mengenai hal-hal yang Itu hanya di dunia dongeng, sedangkan kita
akan kita lakukan (plan). Kemudian rencana itu segera hidup di dunia nyata. Oleh karena itu kita pun harus
kita laksanakan (do). Rencana yang sedang kita jalankan melihat dengan hal yang nyata. Kita sebagai makhluk
harus senantiasa dipantau terus (see). yang berakal, diberikan pilihan untuk bisa sukses atau
tidak.

Manajemen Diri Manajemen Diri


4 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 5
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

Secara tegas, hadist ini menyatakan adanya

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
fitrah kepemimpinan pada setiap pribadi untuk bisa
mempertahankan diri dan mengalokasikan dirinya
dengan cara menghargai diri sendiri sehingga mampu
mengambil kesuksesan dunia yang akan membawanya
pada sebuah eksistensi.
Kepemimpinan merupakan satu paket dengan

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
sistem manajemen, karena pemimpin merupakan otak
dari manajemen, seperti halnya otak mengatur pikiran
dan kerja organ kita. Apalagi kaum muda yang masih
segar untuk tampil di panggung pertunjukan dunia,
mimpi- mimpi kaum muda masih mengalir dan memiliki
lahan panjang untuk sampai pada muara kemenangan.
Pikiran-pikirannya secara lazim masih bisa dijadikan
tumpuan yang kokoh untuk berkarya dalam meraih cita-
cita.
Thomas Alva Edison, salah seorang penemu besar Kaum muda adalah ruh baru yang ditunggu masa
yang sudah menemukan sekian ribu temuannya. baktinya di negara dan di dunia. Fasilitas yang diberikan
(Sumber: Microsoft Encarta 2008)
Allah berupa kekuatan jasad, kekuatan fikir haruslah
menjadi modal utama yang harus diberdayakan.
“Setiap kita adalah pemimpin dan
Kaum muda masih berpotensi untuk meraih
dari kepemimpinan itu akan diminta
beribu-ribu pengalaman menjadi manusia berprestasi.
pertanggungjawabannya.”
Namun, ini tidak hanya bisa diraih pada masa muda saja,
(HR. Bukhari dan Muslim)
tetapi juga dapat diraih pada masa tua.
Memang, manusia hanya berencana, Allah-lah
yang menentukannya. Tetapi pertanyaannya sebesar

Manajemen Diri Manajemen Diri


6 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 7
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

apa nilai yang akan kita bawa selama kita hidup, sampai kita akan tetap diminta pertanggungjawabannya kelak di

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
atau tidaknya kita pada masa tua bukan merupakan akhir akhirat.
untuk berkarya. Minimal kesuksesan akan menjadikan diri kita
ada di antara orang-orang yang ada. Masa muda adalah
“Beribadahlah seolah-olah engkau akan mati masa untuk berinvestasi dan masa untuk berimajinasi.
besok dan berusahalah seolah-olah engkau akan Keseimbangan imajinasi dan investasi akan mengantarkan
hidup selamanya.” kita pada dunia yang kita inginkan.

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Namun, apa gunanya bila fasilitas yang Allah
berikan dengan cuma-cuma disia-siakan tanpa guna. Tidak
diolah dan diberdayakan sesuai fitrahnya. Kepemimpinan
dan jiwa manajemennya yang secara tidak langsung ada
pada diri kita, akan tenggelam dan hilang begitu saja.
Jangan salahkan Allah bila suatu ketika kita merugi.
Rasa tidak bersyukur akan menjadikan kita
terpuruk meraih masa depan. Modal yang Allah berikan
harus dijadikan modal untuk aset-aset kemenangan
lainnya. Cerah atau muramnya dunia pada masa tua
tergantung pada investasi kalian sebagai kaum muda
untuk membeli aset-aset kemenangan tersebut.

Kematian senantiasa mengintai kita


setiap saat. Maka, bersiap-siaplah.
(Sumber Microsoft Encarta 2008)

Dari ungkapan ini menyiratkan sebuah anjuran


agar menjadi manusia preventif antisipatif, baik untuk
diri kita sendiri atau untuk generasi berikutnya, karena

Manajemen Diri Manajemen Diri


8 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 9
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

II.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
PERCAYA DIRI
Percaya diri merupakan salah satu upaya untuk
menghargai diri sendiri. Sahabat, jika bukan kita lalu
siapa lagi yang akan mempercayai diri kita. Orang lain
akan percaya pada kita, ketika kita sudah percaya pada
diri kita sendiri.
Kata-kata bijak
Kepercayaan diri akan menjadikan seseorang
dari seorang filosof ini
lebih optimal dalam melakukan sesuatu hal. Karena rasa
memang benar. Kita
percaya diri ini akan menimbulkan rasa tanggung jawab
akan bertindak dari
dan memupuk mentalitas yang tinggi untuk menghadapi
pemahaman kita. Kita
hidup.
mengatakan itu benar
Dengan demikian, orang yang memiliki rasa
dan itu salah. Itu harus
percaya diri akan memunculkan ide-ide yang kreatif.
dilakukan dan itu tidak boleh dilakukan. Itu merupakan
Dengan penuh keoptimalan, maka gelar profesional

www.eb-
hasil dari pikiran kita yang kemudian akan menjadi
pun dapat diraihnya. Kepercayaan atas diri sendiri akan
sandaran kita untuk berbuat.
menimbulkan energi motivasi untuk maju. Kemudian apa
Sahabat, orang Eropa pernah beranggapan
saja yang melatarbelakangi diri kita agar dapat percaya
bahwa bumi kita berbentuk bulat seperti uang logam,
diri, di antaranya adalah:
sehingga mereka menjadi takut berlayar, takut terjatuh di
tepian bumi. Akibat pandangan itu pula, Eropa memasuki
A. Ubah Cara Pandang Kita
periode ‘abad kegelapan’. Setelah itu, muncul Galileo
Galilei yang mengatakan bahwa bumi kita sebenarnya
‘Kita adalah apa yang kita pikirkan’
berbentuk bulat seperti bola, dan bila kita terus berlayar,

Manajemen Diri Manajemen Diri


10 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 11
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

kita akan tiba pada titik yang sama. Maka, sejak itulah manusialah yang mengatur takdirnya, kecuali kematian.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Eropa mulai berkembang dan menemukan belahan bumi Banyak orang yang berada dalam keterpurukan mematok
lain, beberapa benua pun ditemukan. diri.
Tentu semua itu berubah karena ‘pencerahan Inilah takdir, padahal cara berpikirnya yang
sudut pandang.Sahabat, otak merupakan motor membuat takdir, sehingga berefek pada ketidakoptimalan
penggerak dari segalanya. kita dalam berusaha. Begitu tidak adilnya Allah kalau
Pantas jika dalam tayangan action, ketika yang berhasil adalah orang-orang tertentu saja. Padahal,

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
seseorang ditembak kepalanya akan langsung keadilan Allah bukan keadilan yang biasa terjadi pada
meninggal. Ini karena penggerak utama tubuhnya sudah manusia.
mati. Sehingga secara tidak langsung, tubuh tidak bisa Sahabat, Rasulullah mengatakan bahwa kata-
bergerak lagi. Maka dari itu, pada saat kita mengatakan kata itu adalah doa, karena memang kata-kata yang ada
bisa, organ bawah sadar kita akan merekam dan organ dalam alam pikiran kita akan menstimulasi cara kerja
lain pun akan mematuhi apa yang kita pikirkan, dan organ kita, baik itu fisik, dan jiwa kita.
sebaliknya ketika kita mengatakan kita bisa, organ lain Coba sahabat lihat cara berjalan orang-orang
pun akan merekam apa yang kita lakukan, sehingga yang sukses. Mereka terlihat tegap dan cepat dalam
mereka bekerja sama untuk mewujudkan apa yang kita sesuatu, karena alam pikiran mereka menebar bahasa
pikirkan. kemenangan untuk organ-organnya. Sehingga jalannya
Sahabat, semua tergantung dari cara berpikir pun sukses, seperti halnya jalan Rosulullah SAW.
kita, yang menjadi tolak ukur bagaimana hidup kita ke Beliau selalu berjalan dengan tegap, dengan keyakinan
depan. Cara berpikir kitalah yang menjadi pengiring kita, kemenangan atas dakwahnya, meskipun rintangannya
apakah ke permukaan atau tenggelam ke dasar. begitu amat besar.
Maka dari itu, sahabat harus terus menabung
“Allah tidak akan merubah suatu kaum apabila energi positif bagi diri kita. Semakin banyak energi positif,
kaum itu tidak merubah dirinya sendiri.” kita akan bisa meraih tindakan positif. Juga awali setiap
hari dengan kata bisa! Bisa! Bisa! Selalu bersikap optimis,
Ayat ini menegaskan bahwa sebenarnya karena ternyata salah satu dari ciri orang bertakwa itu

Manajemen Diri Manajemen Diri


12 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 13
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

adalah mereka yang memiliki jiwa optimis.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
B. Belajar dan Belajar

Yang bisa menyebabkan seseorang percaya diri


adalah tergantung pada seberapa banyak kita memiliki
informasi. Sehingga wawasan kita pun semakin luas dan

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
mengantarkan kita untuk berani mencoba.
Contoh jika di kelas ada diskusi, yang memacu
siswanya untuk berpikir kritis. Ada seorang siswa yang
selalu dengan mudahnya memberi tanggapan, bukan
berarti dia tidak pernah membaca. Tidak ada yang cerdas
secara instant.
Seperti Pak Habibie. Kejeniusan Pak Habibie
banyak didukung oleh faktor kebiasaannya membaca.
Masa kecilnya bahkan sampai sekarang, selalu disibukkan
dengan membaca. Karena bagi Pak Habibie, kebiasaan Jangan pernah mengabaikan ciptaan Allah yang
ini dianggap sebagai kebutuhan pokok bagi nutrisi bisa menjadi inspirasi bagi orang-orang yang berpikir.
otaknya. Sehingga dia menjadi seorang teknorat handal
bidang aeronautika yang sangat langka dimiliki bangsa “Pikirkanlah apa-apa yang telah diciptakan
Indonesia. Allah”
Bacalah! itu yang menjadi media kita untuk maju.
Membaca tidak hanya lewat buku atau media cetakan Media pembelajaran ternyata tidak hanya
saja. Alam semesta dan semua kejadian di sekitar kita, yang sifatnya tertulis saja, tetapi alam raya pun dapat
pada dasarnya adalah sebuah media pembelajaran yang mendorong seseorang yang ingin menguasai dunia
harus kita baca. dengan terus berpikir.

Manajemen Diri Manajemen Diri


14 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 15
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

C. Syukuri Apa Adanya

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Apa yang ada pada diri kita seperti apapun
keadaan tubuh kita, ini adalah bentuk yang terbaik
menurut Allah. Hitam, pendek, atau gendut yang sering
menjadi ejekan orang, tidak perlu menjadi hal yang perlu
dihiraukan.

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Yang terpenting adalah nilai yang kita miliki
berkualitas. Kita umpamakan satu lembar uang seratus
ribu dalam keadaan kucel dan kumel, sedangkan uang
seribu dalam keadaan bersih rapi seperti keluaran bank.
Bila sahabat disodorkan dengan kedua kertas itu, mana
yang akan sahabat pilih? Apakah uang yang bernilai
Sahabat, teruslah berpikir dan bacalah alam raya. seribu dengan keindahannya dan kerapihannya? Ataukah
Cari tahulah kejadian-kejadian yang ada dan pelajarilah. uang seratus ribu dengan keadaannya yang kucel dan
Masih begitu banyak lagi hal yang Allah ciptakan kumal. Tentunya sahabat memilih uang seratus ribu.
yang belum kita ungkap misterinya. Semoga kita menjadi Tampilan tidak berarti apa-apa, yang penting
manusia pembelajar, sehingga kita terpacu untuk terus adalah nilai yang dimiliki, dengan memiliki uang seratus
mencoba sesuatu dan membuat karya nyata untuk ribu kita bisa memiliki seratus lembar uang seribuan,
dipersembahkan pada dunia. sedangkan dengan memiliki uang seribu itu, seperseratus
Kita memiliki waktu yang sama dengan orang uang seratus ribu tadi. Jadi, jangan melihat penampilan
yang telah sukses. Perbandingan antara kita dan orang saja. Tetapi isinya lebih penting.
sukses adalah mereka membaca untuk belajar, sedangkan
kita baru belajar untuk bisa membaca.

Manajemen Diri Manajemen Diri


16 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 17
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

III.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
A. Tahu Kekuatan Diri
TAHU DIRI
“Barang siapa mengenal dirinya maka akan
Sahabat, tahukah kalian bahwa masih banyak mengenal Tuhannya. Allah telah menciptakan
orang-orang yang tidak mengenal dirinya sendiri. manusia dengan sebaik-baiknya bentuk.”
Bagaimana mereka bisa maju jika kelebihan dan

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
kekurangan dirinya sendiri tidak bisa dikenali. Kalimat Sahabat, masihkah kita bertanya mengapa kita
pertama di atas menyatakan pentingnya seseorang memiliki dua buah bola mata, dua telinga, tubuh dengan
berkenalan dengan semua organnya, tangan dengan jari-jarinya, kaki dengan
dirinya sendiri. Kita jari-jarinya dan yang terpenting mengapa kita memiliki
masih misteri untuk akal?
diri kita sendiri, bahkan Itulah yang membedakan antara manusia dengan
ketika sahabat ditanya makhluk lainnya, namun apakah dengan semua fasilitas
tentang cita-cita, ini masihkah kita mengatakan bahwa Allah tidak adil.
sahabat pun masih Sungguh kita tidak tahu diri, sehingga kita tidak merasa
saja kebingungan. malu ketika tangan, mata, akal digunakan yang bukan
Sahabat, cita- fitrahnya. Rendahnya manusia karena dia melanggar
cita sahabat adalah fitrahnya.
harapan umat dan Sebagai contoh, seorang anak yang masih
harapan negara. melawan pada orang tua, membohongi kedua orang tua,
Maka bercita-citalah. mengusir mereka dan bahkan menghinanya, sungguh dia
Tetapi cita-cita tidak mungkin ada, jika kita sendiri termasuk anak yang tidak tahu diri. Tidak tahu oleh siapa
belum mengenal siapa diri kita. Apa kemampuan kita mereka dilahirkan. Dari siapa dan siapa yang mengurusi
yang sebenarnya. Maka dari itu, marilah kita lihat siapa makanan yang dimakannya atau seorang pelajar yang
sebenarnya diri kita. Caranya adalah: fitrahnya adalah belajar dan terus berlatih, tapi justru

Manajemen Diri Manajemen Diri


18 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 19
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

bermalasan. Kemudian apa yang dia dapatkan?

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Sahabat, orang yang tahu diri adalah orang
yang tidak malu untuk menyatakan rasa terimakasihnya.
Rasa terimakasih tidak harus dengan ucapan saja atau
memberikan kembali apa yang telah diberikan. Tapi
rasa terima kasih bisa terlihat juga dengan cara kita
menggunakan dengan baik apa yang telah diberikan

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Allah pada kita.
Allah telah memberikan kita berupa akal, jasad
dan hati. Kita tidak mungkin berterima kasih dengan cara
mengembalikan atau mengganti kembali apa yang sudah
Allah berikan. Namun Allah ingin kita menggunakan
dengan baik apa yang telah diberikan-Nya pada kita.
“Barang siapa bersyukur, maka Aku akan
menambahkan kenikmatan kepada mereka.“
Subhanallah, tingkatkanlah kualitas diri kita
dengan terus menggunakan dengan baik apa yang telah
diberikan Allah kepada kita. Mari kita lihat satu persatu.

B. Akal dan Hati

Akal adalah modal terbesar untuk manusia


dalam mencapai sebuah eksistensi (keberadaan) atau
yang bisa kita sebut dengan otak. Kemudian apa tanda
terima kasih kita kepada Allah? Hal ini bisa dilakukan
melalui akal. Produk akal adalah pemikiran. Otak adalah

Manajemen Diri Manajemen Diri


20 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 21
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

karunia alam yang sangat mengagumkan dunia, beratnya mempertanyakan mengapa banyak orang yang lebih

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
hanya sekitar 1,5 kg. Dengan otak, kita dapat melihat, cerdas dari dirinya, mengapa bukan saya yang menjadi
mendengar dan menyentuh, setiap emosi dan gerakan bintang kelas. Sahabat, tidak ada jalan pintas menuju
dapat kita rasakan, segala macam pikiran dan inspirasi kesuksesan, kita bisa sukses apabila kita mengasah
pun dapat terjadi karena otak kita. keterampilan dan kemampuan kita dengan sebaik-
Sahabat, secara umum banyak yang membedakan baiknya. Agar kita lebih baik dalam menggunakan otak
antara akal dan hati. Namun sekarang sudah ditemukan adalah :

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
bahwa hati dan akal itu merupakan satu kesatuan.
Seperti yang telah diketahui secara umum, bahwa otak 1. Lebih Sering Diulang
memiliki dua belahan. Yaitu otak kiri dan otak kanan yang
keduanya memiliki fungsi yang berbeda, yaitu: Sahabat pasti sudah tahu pisau, bila pisau
makin banyak diasah maka kilaunya akan menandakan
Namun, tidak perlu merasa bahwa orang yang ketajamannya. Sahabat mungkin merasa kesulitan untuk
cenderung otak kiri adalah orang jempolan yang identik belajar matematika, namun bila sahabat terus berlatih,
dengan program IPA, sedangkan otk kanan adalah otak pun akan paham pada kemauan kita. Pastilah otak
memberikan yang terbaik sesuai usaha kita.
Pada masa Rosulullah, pernah ada seorang
pelajar yang berguru pada sebuah batu, dia merasa
paling bodoh di pesantrennya, sehingga dia memutuskan
untuk pulang ke kampungnya. Namun, di tengah
perjalanannya dia mencoba merenung di depan batu
yang terkena tetesan air. Lelaki itu terus mengamati dan
memperhatikan batu yang begitu keras, lama-kelamaan
bisa menjadi sedikit lentur, ketika ditetesi air yang begitu
sebaliknya, jangan merasa bahwa sudah takdir memiliki lembut. Lelaki itu langsung mengambil kesimpulan bahwa
kecerdasan yang sedang-sedang saja. Sebagian lagi air itu ibarat tangan, sedangkan batu sebagai otak yang

Manajemen Diri Manajemen Diri


22 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 23
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

sulit. Namun ternyata kelembutan air bila secara terus-

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
menerus diberikan akan menjadikan keadaan batu pun
tidak rata lagi.
Berarti sekeras apapun keadaan otak kita bila
kita tetap sabar untuk terus menambah ilmu, maka
lama-kelamaan kita akan mendapatkan hasilnya. Lelaki
itu pun berazam untuk terus berlatih, dan menyadari

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
bahwa untuk mendapatkan ilmu atau mendapatkan
segala sesuatu, diperlukan kesabaran, karena kesabaran
shaleh.”
yang membuahkan keberhasilan.
Beriman di sini memiliki arti keyakinan atau
2. Lebih Teratur dan Jelas
kemauan keras. Tidak lupa beramal shaleh, maksudnya
adalah perbuatan yang baik dan teratur, atau bisa dikatakan
Sahabat, ketika belajar harus memiliki tujuan
sebagai usaha untuk memperjelas keyakinannya tadi.
yang jelas agar apa yang kita lakukan sampai pada apa
yang kita inginkan.
3. Seimbang
Banyak orang yang memiliki berbagai media dan
kesempatan belajar, tapi dirinya tidak memiliki tujuan
Pada hakikatnya, ketika kita dikatakan sebagai
jelas untuk apa media itu digunakan. Sehingga sebanyak
makhluk berakal atau yang memiliki otak, secara
apapun yang dia miliki, namun bila tujuannya tidak jelas
tidak langsung dua belahan otak kita bisa merasakan
akan menjadikan tujuannya pun menjadi kabur dan tidak
dioptimalkan. Hanya saja memang perlu latihan agar bisa
tercapai. Keteraturan yang belum baik salah satunya
menggunakan belahan otak yang belum kita optimalkan.
adalah waktu.
Allah memberikan pengantar potensi otak yang berbeda
agar bisa saling melengkapi.
“Sesungguhnya manusia ada dalam kerugian,
Coba sahabat pikirkan, bahwa kecenderungan
kecuali orang-orang yang beriman dan beramal

Manajemen Diri Manajemen Diri


24 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 25
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

semua orang adalah Paget (1814-1899) seorang ahli bedah asal Inggris dalam

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
sama. Contohnya buku “12 Rahasia Pembelajar Cemerlang“ dia tidak hanya
jika semuanya memiliki kemampuan dalam bidang ilmu pasti saja, tapi
cenderung kepada dia juga mengatakan “jika saya berhenti menulis puisi,
otak kiri, sepertinya saya bisa stress karena setiap hari harus bercengkrama
dunia dipenuhi dengan cacing pita” ini berarti seorang Paget pun
dengan keseriusan, membutuhkan kehebatan imajinasi otak kanannya untuk

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
karena mereka mengimbangi kesibukannya sebagai ahli bedah dan
hanya memikirkan peneliti yang banyak menggunakan otak kiri.
teknologi saja. Atau
sebaliknya, apabila 4. Rangsangan
semua orang berotak
kanan, maka semua Otak akan merespon sebuah rangsangan, dalam
orang di dunia sebuah pepatah mengatakan “cari rangsangan maka
akan kacau karena engkau akan berpikir, cari masalah maka engkau akan
manusia tidak serius cerdas.” Sekecil apapun masalah coba berpikirlah, tapi
menangani dunia. tetap harus seimbang dengan otak kanan, jika tidak
Sahabat, Allah Maha Adil tidak ada yang tidak akan membuat kita stress, karena otak akan lebih terlatih
mungkin kita pergunakan dari kedua belah otak kita, dengan terus dipakai, jangan terlalu toleransi dengan
sehingga menjadi seiring dan sejalan dan cara berpikir kemalasan yang menyebabkan kebodohan. Banyak hal-
kita pun menjadi lengkap secara mandiri. hal yang bisa kita pikirkan.
Menurut Bob Eberle seorang ahli pendidikan
mengatakan, bahwa prestasi pikiran seseorang
memerlukan kerja otak yang terpadu antara otak kanan 5. Praktekkan
dan otak kiri.
Contohnya seperti yang dikatakan Sir James Jangan terus berpikir tentang teori berjuta-

Manajemen Diri Manajemen Diri


26 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 27
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

juta tetapi pengamalannya nol. Ilmu tidak cukup hanya Pada dasarnya

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
dihapal saja, tapi buatlah eksperimen untuk mencoba ketika akal yang
teori yang telah kita dapatkan. disebutkan, hati juga
Jika sahabat mendapatkan teori bahwa darah memiliki peranan
mengandung oksigen, cobalah teliti pada gejala-gejala di sana, begitu pun
yang ada ketika tubuh kita terasa sangat panas atau sebaliknya jika hati
bahkan sangat dingin. yang disebutkan secara

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Kita harus sudah mulai menafsirkan apa yang tidak langsung akal pun
terjadi dengan keadaan darah. Lalu terjemahkan gejala- termasuk di dalamnya.
gejala yang terjadi. Apakah sesuai atau tidak dengan Yang sering disebut
teori yang didapat. Bila sahabat mengetahui bahwa rasa akal adalah otak
asin dalam garam dan rasa manis dalam gula. Minimal sebelah kiri sedangkan
sahabat sudah bisa mengatasi ketika masakan ibu kita hati adalah akal yang
terlalu asin, maka perlu diseimbangkan dengan rasa sebelah kanan.
manis. Atau agar rasanya lebih netral, maka tambahkan S a h a b a t ,
air. Allah mengatakan hati
karena masa awal
C. Jasad manusia diawali dengan
otak kanan, coba kita
Sahabat, jasad adalah organ dalam kita yang lihat bayi pasti senang
salah satunya adalah otak. Oleh karena itu kita pun dengan hal-hal yang
berkewajiban untuk bisa menjaganya. berkaitan dengan warna dan sebagainya. Sedangkan
kata akal juga sering disebutkan lebih banyak, itulah
“Sesungguhnya dalam jasad kita itu terdapat otak kiri yang juga harus dimanfaatkan dan digunakan.
segumpal daging, ingatlah itu adalah hati.“ Karena otak memiliki keterkaitan dengan cara kerja
organ lain, dan agar organ lain pun membantu otak untuk

Manajemen Diri Manajemen Diri


28 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 29
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

bisa mewujudkan keinginan otak, maka keadaan jasad untuk belajar pun menjadi berkurang karena kondisi fisik

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
harus dalam keadaan sehat. Contohnya belajar, otak kita kita sedang tidak sehat.
menginginkan kita menjadi seorang yang cerdas, maka Sahabat, cara kita berterima kasih pada tubuh
mata kita gunakan untuk membaca, kaki kita digunakan kita yang tiada bosannya kita gunakan, berilah mereka
untuk berjalan ke sekolah, tangan kita digunakan untuk hak, jangan kita gunakan tenaganya terlalu berlebihan,
memegang buku, pensil dan sebagainya. tetapi kita biarkan begitu saja tidak diberikan istirahat,
Maka ketika ada sebuah pepatah motivasi bahwa tidak diberikan makan dan lain sebagainya, maka kita

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
“Akal yang sehat terdapat pada jiwa yang sehat pula” itu sudah berbuat tidak adil untuk tubuh kita, padahal jasa
tidak bisa diragukan lagi karena jika kita sakit, motivasi mereka begitu patuh pada kemauan kita. Bersabarlah dan
pertajamlah kemauan. Menurut Bob sadino, modalnya
adalah kemauan, tetapi beliau punya kaki dan tangan
maka beliau terus melangkah dan berbuat sesuatu.
Sahabat, jika ingin cerdas kita tidak hanya
menggunakan kedua belah otak kita saja, namun
bagaimana agar yang dipikirkan oleh otak kita terbantu
secara optimal oleh tubuh kita, maka jasad dan otak kita
harus selalu siap. Lalu bagaimana caranya agar jasad kita
tetap dalam keadaan kuat, di antaranya adalah apa yang
telah dianjurkan oleh Islam yaitu konsep keseimbangan
yaitu :

1. Makanlah dengan teratur

Manajemen Diri Manajemen Diri


30 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 31
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

makanan itu akan menghilangkan kecerdasan.”

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Sahabat mungkin bisa mengerti maksudnya
bahwa dengan sedikit makan tubuh kita akan bermasalah,
begitu juga bila terlalu banyak makan, selain tubuh
kita membesar otak kita pun menjadi kelelahan. Coba
sahabat pikirkan, terlalu banyak makan akan membuat
kita mengantuk, sehingga ketika di kelas bukan pelajaran

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
yang masuk pada otak kita melainkan mata kita tidur.
Itu disebabkan karena otak terlalu lelah
mengelola makanan yang masuk ke dalam perut kita,
dan otak kita fokus pada kerja organ pencernaan untuk
Sahabat, gunakan pola makan yang dianjurkan mencerna makanan. Rosulullah menganjurkan untuk
oleh Rasulullah yaitu sepertiga air, sepertiga udara berpuasa, karena dengan berpuasa maka kita akan
dan sepertiga makanan. Kapasitas tubuh kita sudah sehat dan cerdas. Otak kita tidak digunakan untuk terus
memiliki daerahnya masing-masing, ada yang untuk air, mengurus perut saja tetapi juga ilmu.
untuk makanan, dan untuk udara. Bila ketiganya
seimbang maka kehidupun akan sehat dan bugar. 2. Istirahat yang Cukup
Makanan yang baik dan halal sangat dianjurkan oleh Allah.
Bila kita kurang makan akan menyebabkan kita kurang “Dan kami jadikan tidurmu untuk istirahat.”
energi sehingga menjadikan kita tidak bisa konsentrasi. (Q.S. An-Naba, 78:9)
Bagaimana mau sukses belajar jika pola makan kita
belum benar. Namun Islam juga tetap mengatur agar Sahabat, tekun dibolehkan, tapi seperti yang tadi
tidak makan berlebihan, meskipun makan hukumnya dikatakan jangan sampai tubuh kita terdzalimi dengan
diperbolehkan. Namun bila berlebihan yang halal pun segudang aktivitas kita. Salah satunya adalah dengan
akan berubah menjadi haram. Dalam kitab Dzurratun tidur.
Nasihin dikatakan bahwa “sesungguhnya kelebihan Bila siang hari kita sibuk menggunakan otak

Manajemen Diri Manajemen Diri


32 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 33
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

kiri kita untuk mengerjakan tugas dari guru, memimpin

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
rapat, dan menghitung laba dari hasil koperasi. Malamnya
gunakan otak kanan untuk bermimpi. Sehingga kerja
otak menjadi seimbang. Bahkan sebaiknya tidur yang
kita lakukan harus pada awal malam, seperti halnya
Rasulullah yang selalu tidur ba’da Isya, dengan maksud
agar tahajud bisa terkejar.

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Setelah diteliti manfaatnya, ternyata tidur
pada awal waktu dan bangun pada awal waktu dapat meningkatkan efisiensi kerja jantung dan paru-paru,
menyehatkan tubuh, karena pada saat itu terjadi serta mempertahankan proporsi berat badan.
pembuangan racun dalam tubuh kita. Jika tengah malam Data WHO menunjukkan bahwa kurangnya
kita masih terjaga, maka yang terjadi justru masuk angin aktivitas fisik merupakan salah satu dari sepuluh
dan darah menjadi kurang. Batas tidur yang baik itu kematian. Ingatlah sahabat bahwa badan yang sehat
adalah pada jam 10 malam. dapat meningkatkan produktivitas. Karena energinya
memadai untuk dipakai.
3. Olahraga dengan Teratur
Nah, bagaimana caranya agar kita bisa lebih
Ada sebuah pepatah mengatakan “Beraktivitaslah, produktif dan kreatif. Di antaranya adalah:
maka engkau akan sehat.” Tentunya berolah raga tidak
hanya yang sifatnya senam tiap pekan, tetapi aktivitas 1. Ikuti kecenderungan atau hobi dan fokuslah.
yang kita lakukan juga bisa dikatakan ibadah.
Intinya yang disebut olah raga itu, adanya pergerakan Sahabat, bertanyalah pada orang tua kebiasaan
terhadap semua otot atau organ kita, sehingga menjadi apa yang sering sahabat lakukan pada masa kecil, dan
lentur dan tidak kaku. sahabat pun harus memulai kebiasaan yang paling sering
Selain itu, olah raga dapat menghilangkan stress, sahabat lakukan, karena kebiasaan yang sahabat lakukan
meningkatkan kekuatan otot, menunda proses penuaan, itu salah satu tanda dari potensi sahabat.

Manajemen Diri Manajemen Diri


34 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 35
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

Yang penting, jangan pernah menyepelekan dalam kehidupan. Kekhusyuan shalat merupakan latihan

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
hobi atau kebiasaan. Terus optimalkan hobi itu sehingga kekhusyuan kita dalam menjalani kehidupan atau fokus
menjadikannya lebih baik. Dari hobi yang kecil menjadi pada sebuah aktivitas.
hobi yang sangat besar manfaatnya. Thomas Alpha Sahabat, apabila sahabat sudah menemukan
Edison yang terus mempelajari seekor ayam yang sedang kebiasaan sahabat yang paling sering sahabat lakukan,
bertelur, mungkin itu dianggap sebagai pekerjaan yang fokuslah di sana dan berlatihlah.
sia-sia oleh sebagian orang. Tapi karena keuletannya Seorang Erwin Gutawa, Purwacaraka, Sherina,

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
dan tujuan yang jelas akhirnya beliaulah yang tercetak Krisdayanti dan yang lainnya, mereka berhasil karena
di sejarah sebagai penemu lampu pijar. mereka fokus dalam hal vokal dan musik.
Mungkin sahabat memiliki banyak cita-cita,
2. Berlatihlah dan Fokus bukan berarti dengan fokus hanya akan mendapatkan
satu cita-cita saja, justru dengan fokus kita akan lebih
“Berbahagialah orang–orang yang khusyu dalam cepat mendapatkan seluruh apa yang kita cita-citakan.
shalatnya” (Q.S. Al-Mukminun :2) Bila tahapan satu telah dimulai dan cita-cita satu
telah diraih maka akan menopang keberhasilan cita-cita
Ayat di atas menegaskan keberuntungan orang- yang lain. Bila satu tangga telah terlewati, kita akan
orang yang fokus pada pekerjaannya. Orang yang tidak mampu menaiki tangga yang lain. Jangan salah jika cita-
khusyu dalam shalat terkadang menjadi menyalahi aturan cita itu saling berkaitan, bahkan ilmu pun berkaitan.
shalat yang seharusnya shalat ashar 4 rakaat menjadi
3 rakaat atau bahkan lebih menjadi 5 rakaat. Sehingga
shalat kita dipenuhi dengan banyak keraguan.
Di sini shalat mewakili suatu aktivitas yang kita
lakukan. Tidak salah ketika dikatakan bahwa barang
siapa yang shalatnya baik, maka kehidupannya pun akan
baik pula. IV.
Shalat merupakan sebuah aktivitas latihan

Manajemen Diri Manajemen Diri


36 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 37
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

Mengetahui Tugas Diri pun tersenyum menyambut masa depan kita. Sahabat

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
tentunya menginginkan sahabat lain tersenyum melihat
kita, termasuk kedua orang tua kita. Oleh karena itu
“Kalian adalah umat terbaik yang dilahirkan
bersungguh-sungguhlah mulai dari sekarang. Tunjukkan
untuk manusia.” (Q.S. Ali Imran :110)
identitas muslim yang cerdas dan hebat.

Sahabat, apakah kita masuk pada kategori

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
terbaik atau bahkan sebaliknya. Ayat ini menerangkan
bahwa kita harus menjadi teladan umat yang lain
dengan memberikan contoh terbaik pada mereka. Kita
diperintah untuk membuat tauladan dalam hidup, berarti
sahabat harus bisa menjadi contoh yang baik. Pantaskah
kemalasan menjadi ciri remaja Islam? Pantaskah
kebodohan menjadi ciri orang yang disebut terbaik?
Sahabat, kehidupan kita akan berakhir dengan
kematian. Perbekalan yang kita miliki itu tidak hanya
sebagai tuntutan kehidupan saja, namun juga sebagai
perbekalan di masa akhir kita. Kita juga mendapat
julukan umat terbaik dari Allah. Mau disimpan di mana
wajah kita jika ternyata julukan itu tidak sesuai dengan
karakter kita. Padahal julukan itu bukan diberikan oleh
seorang profesor, doctor atau guru kita tetapi julukan itu
diberikan oleh yang Maha segala-galanya.
Jadi, sahabat sudah harus mulai bersungguh-
sungguh dalam menunaikan tugas sebagai seorang
pelajar yang baik dan anak yang baik. Sehingga dunia

Manajemen Diri Manajemen Diri


38 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 39
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

V. dengan seorang yang memiliki sikap keras, bahkan

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
mungkin dirinya pernah menjadi korban kekerasannya.

Membangun Diri Pengalaman itulah yang menjadi pondasi untuk berbuat


sesuatu, atau bahkan dari salah pemahaman. Cara
berpikir setiap orang berbeda-beda. Maka agar cara
Berjuta impian, berjuta kelebihan yang dimiliki
berpikir seseorang terarah, diperlukan aktivitas yang
tiada berguna bila hanya disimpan dalam harapan diri
menunjangnya yaitu membaca.

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
saja. Hidup itu sebuah kenyataan maka jelaslah apa yang
Namun, tetap saja kita harus selektif memilih
kita impikan tidak hanya sekedar khayalan, tetapi juga
buku yang tepat untuk dibaca. Jangan menjadikan
bisa dibuktikan dengan hal yang nyata. Namun keinginan
cara berpikir kita semakin kacau. Bahwa pola pikir kita
untuk mencoba harus ada, walaupun rasa malu lebih
ditentukan oleh apa yang kita baca hari ini dan dengan
besar, dan membuat kita menjadi menutup diri.
siapa kita berteman.
Sahabat, tentunya tidak ingin karya atau cita-
Sahabat coba bertanya pada diri sahabat, siapa
citanya hanya sebagai angan-angan belaka atau hanya
yang menjadi panutan sahabat dalam bersikap. Apakah
menjadi coretan di kertas saja. Tapi sahabat pasti ingin
group band sahabat yang terlihat urakan saat di panggung.
melihat orang tua sahabat tersenyum melihat sahabat
Atau artis ngetop yang dicap sebagai play boy. Atau Nabi
ada dalam panggung kesuksesan. Maka yang
besar Muhammad SAW? Panutan kita akan menentukan
terpenting untuk bisa mengeluarkan isi potensi yang kita
sikap kita dan kesenangan kita menunjukkan seperti apa
miliki adalah:
karakter kita. Sahabat, untuk bisa menjadi sukses kita
memerlukan sikap yang berkualitas.
A. Membangun Sikap

B. Disiplin
Sikap adalah cara seseorang menanggapi
suatu objek. Dan pembentukan sikap ditentukan dari
Disiplin merupakan hal yang terpenting dalam
pemahaman dan pengalaman seseorang.
manajemen diri, karena disiplin membuat aktivitas kita
Seseorang memiliki tindakan keras karena berteman
menjadi teratur. Keberhasilan yang diraih oleh orang-

Manajemen Diri Manajemen Diri


40 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 41
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

orang besar sangat ditunjang oleh kedisiplinan. aktivitas karena itu akan membuat kita

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Sahabat pasti memiliki keinginan yang sama menjadi tertinggal. Stress terkadang
untuk bisa meraih kesuksesan. Namun yang menjadi dibuat oleh kita sendiri. Kita sengaja
pertanyaannya, maukah kita membayar kesuksesan menumpuk tugas dari sekolah. Padahal
itu dengan mendisiplinkan diri untuk terus berlatih dan waktu pengumpulannya sudah sangat
berjuang. mendesak.
Menurut John Maxwel, penulis buku Developing Banyak orang yang masih fokus
The Leader Within You. Ada empat hal yang harus kita dengan hal-hal yang sia-sia, dirinya

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
perhatikan untuk mengembangkan diri secara disiplin. belum dapat menentukan skala prioritas
Yaitu mulai dari diri sendiri, segera mungkin, sedikit demi mana yang terpenting yang harus
sedikit, dan lakukan sekarang juga. dilakukan dan mana yang penting dan bermanfaat untuk
Sahabat, kedisiplinan untuk menjadi yang dilakukan.
pertama, harus dimulai dari diri kita sendiri. Ini berarti kita Nonton televisi yang hanya merenggut
tidak bisa mengandalkan orang lain untuk kesuksesan konsentrasi saja, tanpa manfaat yang nyata
kita. Lakukan secara bertahap, mungkin kita baru bisa dijadikan sebagian dari agenda, sehingga hal-hal
disiplin dalam shalat yaitu dengan melakukannya awal yang seharusnya dikerjakan malah terbengkalai.
waktu, atau mungkin baru bisa disiplin dalam hal makan
saja. D. Pantang menyerah
Teruslah konsisiten, Insya Allah nanti akan
menular pada aktivitas lainnya, karena sedikit demi Hal yang satu ini menjadi pola yang
sedikit waktu kita akan segera dapat kita atasi, sehingga efektif untuk orang-orang yang memiliki karakter
kita tidak diatur waktu tetapi mengatur waktu. mandiri dan ingin mandiri. Mentalitas yang menjadi
sumber maju mundurnya seseorang dalam bertindak
C. Cepat Bertindak dan berperilaku. Perusahaan yang bagus, namun bila
karyawannya bermental rendah akan menjadikan
Sahabat, jangan pernah menunda-nunda perusahaannya menjadi rapuh.

Manajemen Diri Manajemen Diri


42 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 43
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

berbohong. Sahabat harus tahu jika berbohong

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
merupakan awal dari kebodohan. Jika sahabat tidak bisa,
maka jujurlah karena itu akan menjadi beban apabila
kita tidak mengatakan yang sesungguhnya.
Contoh di kelas, ketika guru sedang menerangkan
sesuatu, sebenarnya banyak murid yang belum paham
dengan apa yang telah disampaikan, namun karena

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
malu bertanya, akhirnya mental untuk bertanya menjadi
surut, ketika guru bertanya apakah kita sudah mengerti,
Mentalitas itu perlu dibangun dan dilestarikan. semua serempak mengatakan sudah mengerti, padahal
Mental lahir dari ketidakpercayaan atas kemampuan yang mereka masih bingung.
dimiliki, rasa optimis, dan percaya diri akan menumbuhkan Sahabat, jujurlah pada diri sendiri, maka ke
mental yang baik, sedangkan keputusasaan dan pikiran yang lain pun kita akan terbiasa jujur, pengakuan atas
yang buruk akan menumbuhkan mentalitas yang buruk, kekurangan kita, kelemahan kita, tidak akan menjadikan
sehingga berkarakter pengecut. wibawa kita surut atau bahkan martabat kita hilang,
dengan jujur kita sudah mengurangi beban untuk tidak
E. Jujur dibayang-bayangi dengan tagihan orang yang kita
bohongi.
Suatu sifat yang terpenting untuk dipegang
adalah kejujuran. Jujur merupakan modal yang sangat F. Bertanggungjawab
berharga. Namun banyak orang yang berdiam diri di balik
topeng sehingga wajah aslinya disembunyikan. Jadilah Bertanggung jawab merupakan karakter
apa adanya tidak perlu ditutupi karena itu akan membuat seorang pemimpin, orang yang memiliki karakter ini
kita menjadi tersiksa, dihantui oleh kebohongan diri kita berani mengambil resiko dari apa yang diperbuatnya,
sendiri. baik secara sengaja ataupun secara tidak sengaja.
Satu kali kita berbohong, kita akan keterusan Pribadi bertanggung jawab selalu siap dengan segala

Manajemen Diri Manajemen Diri


44 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 45
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

VI.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
LAKUKAN PERUBAHAN
Sahabat, kita harus mau untuk berubah karena
kehidupan sifatnya dinamis. Tentunya perubahan itu

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
menuju ke arah yang lebih baik . Jika kita tidak ingin
kemungkinan. Bila dia berbuat kesalahan, seorang berubah maka untuk apa kita hidup di dunia ini.
yang bertanggung jawab tidak harus dipaksa untuk Tumbuhan yang berkembang, kemudian
mengakuinya. Remaja yang bertanggung jawab adalah berbunga dan berbuah. Sehingga buahnya bisa
remaja yang sudah siap menjadi pemimpin bagi yang bermanfaat bagi kita.
lainnya. Sahabat, jangan melihat
ke masa lalu. Lihatlah saat ini
yang merupakan persiapan kita
menuju masa depan. Jika masa
lalu terbentuk dengan kebodohan,
kemalasan, dan hal-hal yang
buruk lainnya. Tiada salahnya kita
mengubah citra diri manusia yang
baru.
Kita harus belajar dari
seekor ulat yang terlihat menjijikan
namun bisa menjadi terlihat indah
setelah berubah menjadi kupu-
kupu setelah melalui metamorfosis.

Manajemen Diri Manajemen Diri


46 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 47
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

A. Kemalasan

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Kita menjadi bodoh karena enggan belajar, malas
menjadikan orang tidak bergerak maju karena orang
malas itu seperti orang yang mati tetapi hidup. Tidak
berbuat apa-apa.
Orang malas juga adalah orang yang manja,

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
yang menganggap semua serba cepat, sehingga yang
namanya kerja keras itu dianggap sebagai sesuatu yang
sangat menyiksa.
Tetapi memang malas tidak datang secara tiba-
tiba, rasa malas bisa lahir dari kelelahan dan kejenuhan,
sehingga tubuh kita tidak sanggup lagi melakukan
Sahabat, contoh-contoh tadi tidak hanya menjadi aktivitas.
pepatah kosong belaka, namun mari kita mencoba untuk Atau bahkan malas timbul karena memang tidak
diaplikasikan dalam keseharian sehingga menjadi sebuah mau berbuat sama sekali, inilah malas yang berbahaya,
kebiasaan. Dan untuk menjadi sebuah kebiasaan kita karena yang seperti ini menandakan dia tidak punya
harus mengulangnya berkali-kali seperti yang dikatakan tujuan dalam hidupnya.
Aristoteles, seorang filosof Yunani, adalah apa yang kita Kita harus bertanya dalam diri kita untuk apa
lakukan berulang-ulang, kita akan terbentuk dengan kita hidup? Lalu bagaimana cara untuk menghilangkan
kebiasaan, kebiasaan akan menentukan hidup kita ke rasa malas, untuk menghilangkan rasa malas tergantung
depan. pada apa yang menjadikan kita malas.
Mari kita menjadi manusia baru yang keluar dari Jika karena kejenuhan, buatlah cara baru
tempurung kepasifa dan ketidakberdayaan. Untuk menjadi yang kita anggap lebih menyenangkan, seperti halnya
manusia baru kita kenali dulu kebiasaan-kebiasaan buruk belajar dengan cara mengubah cara posisi duduk atau
yang harus kita tinggalkan di antaranya: sistem penyampaiannya dengan cara interaktif dan lain

Manajemen Diri Manajemen Diri


48 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 49
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

sebagainya. tidak optimal, akhirnya kita sendirilah yang membuat nilai

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Intinya untuk menangani rasa malas yang kita buruk. Padahal sebenarnya bisa dengan mudah dia
ditimbulkan karena kejenuhan, kita harus punya cara selesaikan. Sahabat, keberhasilan seseorang tidak diukur
lain untuk mengubah cara kerja kita, jika rasa malas dengan intelektual saja, namun yang menentukan nasib
timbul karena kelelahan maka tidak ada salahnya untuk baik seseorang adalah kerja keras dan doanya. Allah Maha
beristirahat sejenak, bila dipaksakan akan menjadikan Mendengar usaha hambanya, Allah tidak tuli, Allah tidak
kerja kita tidak optimal, tetapi jika tidur terlebih dahulu buta, kesungguhan hambanyalah yang menyebabkan

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
kita akan memiliki energi baru ketika kita bangun dari tidur. Allah pun memudahkan jalannya, maka beruntunglah
Tetapi jika malas yang ditimbulkan karena ketidakmauan orang yang selalu berusaha dan meninggalkan perangkap
secara total, ini diperlukan kemauan keras untuk bisa kemalasan yang dikalungkan oleh syaitan durjana.
mengubahnya. Ingatlah bahwa doa yang sesungguhnya adalah aktivitas
1. Dengan keinginan dan tekad yang kuat kita bukan dari kata-kata belaka, jika hanya kata-kata
2. Dengan mencoba beraktivitas walau dengan modal belaka, semua orang pun bisa melakukannya. Oleh
keterpaksaan, tetapi dengan cara yang terus-menerus, karena itu, jangan salah ketika melihat orang di luar
lama-kelamaan akan menjadi sebuah kebiasaan. Islam banyak yang lebih berhasil padahal mereka tidak
berdoa dibandingkan dengan orang Islam yang selalu
Dan rasa malas pun akan sedikit demi sedikit berdoa kepada Allah. Karena Allah Maha Adil. Seperti
terkikis, karena diri kita sudah sedikitnya beradaptasi halnya seorang da’i yang terus berdakwah di hadapan
dengan aktivitas yang kita awali dengan keterpaksaan umat tapi dirinya sendiri tidak melakukan apa yang dia
itu. katakan, padahal dakwah itu pada hakikatnya adalah
bukan hanya doa untuk orang lain saja tetapi juga untuk
B. Menunda-nunda Aktivitas dirinya. Oleh karena itu, mulailah dari sekarang, teruslah
berdoa dengan perbuatan, di samping berdoa dengan
Ini sering menjadi penyakit bagi para pelajar, kata-kata.
tugas yang deadlinenya besok ternyata baru dikerjakan
malam harinya, sehingga tugas yang dilakukan menjadi

Manajemen Diri Manajemen Diri


50 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 51
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

C. Menjadikan orang lain sebagai tolok ukur menjadi bintang, yang terlihat dalam pikiran langsung

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
negatif menjelma memegang piala yang dikerubungi oleh banyak
orang, wawancara , show dan lain sebagainya. Padahal
“Alhamdulillah Ratna juga tidak naik kelas, saat itu kita sedang duduk dan melamun, apa yang
meskipun rangkingku paling akhir saya masih beruntung” dilakukan untuk mencapai itu? Benar-benar mengada-
ini seringkali menjadi ungkapan pembelaan ketika posisi ada. Menurut penelitian orang yang banyak berkhayal
kita tidak nyaman. Padahal apa yang bisa menjadi memiliki potensi untuk gampang stress. Karena panjang

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
contoh dari ungkapan tersebut, inilah keterpurukan yang angan-angan menjadikan kita tidak seimbang dan tidak
kita lakukan untuk selalu mengambil kata-kata aman mau mengenal kenyataan. Bahkan yang paling fatal,
untuk membela hal yang tidak baik. orang yang banyak mengkhayal akan menjadikan orang
Bukankah iri itu dianjurkan bila iri itu untuk lupa pada kematian.
kebaikan misalnya iri pada orang yang rajin bersedekah,
iri ketika melihat ada orang yang cerdas, berprestasi, E. Mengikuti Mood
dan meraih lautan penghargaan. Sahabat, kemajuan
seseorang dilihat dari cara dia memandang, orang yang Sahabat, terkadang kita terkendala dengan
ingin sukses maka dia akan terus melihat orang-orang mood kita. Kalau mood kita baik, baru kita melakukannya
yang sukses, dan mempelajarinya. Sedangkan orang tetapi saat kita tidak mood kita juga pasrah pada
yang tidak mau sukses selalu membandingkan dirinya keinginan kita, wilayah kendalinya menjadi padam
dengan yang lebih buruk dari padanya. dan tidak ada lagi. Sebetulnya tidak mood itu sama
dengan malas. Sedangkan kebalikannya adalah rajin.
D. Panjang Angan-angan Hanya penekanannya yang berbeda, mood lebih pada
aktivitas yang ringan sedangkan rajin atau malas lebih
Sahabat, jangan terlalu banyak berkhayal. Orang pada aktivitas yang menengah ke atas. Kita harus adil
yang sering berkhayal adalah orang yang tidak mengenal pada waktu kita, dengan menyamakannya untuk terus
proses, dia selalu melihat akhir tanpa tahu bagaimana dijadikan sebagai sarana beribadah kepada Allah SWT.
mengawali dan bagaimana menjalaninya. Saya ingin Tidak ada hari keberuntungan ataupun hari sial, semua

Manajemen Diri Manajemen Diri


52 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 53
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

hari adalah baik, yang membuat buruk bukan harinya


VII.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
tetapi orang yang menjalani hari itu. Mungkin hari ahad
adalah hari libur, namun kualitas ibadah harus tetap
terjaga. Kalaupun hari ahad untuk liburan, itu semata- BELAJAR DARI
mata diniatkan untuk hiburan bagi otak kita yang selalu
kita gunakan, agar tidak gampang stress, maka hiburan KESALAHAN
perlu juga.

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Sahabat mungkin pernah salah, namun apakah
F. Berlebihan dengan salah akan membuat sahabat menjadi minder.
Sebuah kata bijak mengatakan bahwasannya kesalahan
“Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang- itu wajar bagi seorang pembelajar. Contohnya, bila guru
orang yang berlebihan.“ menugaskan sahabat ke depan untuk mengerjakan soal
apakah sahabat akan langsung ke depan atau akan
Dari awal sudah dikatakan bahwasannya, tujuan menolak karena takut ditertawakan dan dicemoohkan
dan idealisme kita harus terukur agar target yang kita teman-teman?
agendakan dapat memberikan kemungkinan untuk Bagaimana bisa sukses jika hanya ditertawakan
keberhasilan. Ketika menentukan sesuatu harus kita saja kita menjadi lemah, alangkah baiknya kalau sahabat
gunakan logika dan perhitungkanlah! lebih memilih untuk ke depan, jangan takut akan kritikan,
Kita harus menghindari terlalu percaya pada justru dengan itu akan membuat sahabat paham dalam
dugaan dari pada realitas, seperti halnya ramalan itu memahami sesuatu.
merupakan praduga yang dibuat-buat dan anehnya Bila menolak sahabat sudah kalah dua kali,
banyak orang yang mempercayainya dan menjadikannya pertama sahabat kalah dengan rasa malu. Kedua sahabat
sebagai panduan hidup. Ketika seseorang dinyatakan tidak akan dapat ilmu. Maka kerjakanlah! Minimal sahabat
akan menjadi kaya dia langsung berbahagia dan seolah sudah berani mengalahkan rasa malu yang tidak pada
tidak perlu ada usaha untuk mewujudkannya. Padahal tempatnya.
logikanya seseorang kaya karena dia bekerja.

Manajemen Diri Manajemen Diri


54 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 55
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

VIII.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
DOBRAK DIRI
Setelah kita membangun diri dan berusaha untuk
tetap terjaga dengan potensi kita, belum cukup jika hanya

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
itu saja, maksudnya kita sudah membangunkan diri kita
untuk tersadar dari alam impian cita-cita. Sekarang
setelah bangun jangan lantas terdiam, bergeraklah dan
jemput impian yang sahabat impikan itu dengan mencoba mempertanyakan banyak hal pada gurunya namun
mendobrak diri. Di antaranya adalah: rasa malu telah menjadi tembok penghalang untuk
memperluas ilmunya.
A. Berani Bertanya Seorang Filosof ternama yaitu St.Agustinus pada
425 Masehi mengatakan bahwa kenyataan yang paling
Abu Zakariya Ar-Razi, seorang pelopor ilmu menyedihkan baginya adalah ketika ia ingin mengetahui
kedokteran yang dijuluki tabib modern ini mengatakan sesuatu dan ia malu menanyakannya. Memang bertanya
bahwa ‘dengan keterampilan bertanya, kita dapat itu sesuatu yang mesti dilakukan, bahkan seorang bijak
memperkaya ide pribadi’. Bertanya merupakan kunci mengatakan bahwa kecerdasan seseorang tergantung
sukses belajar, ketika Nabi Ibrahim mencari Tuhannya, dia dari seberapa banyak dia bertanya dan seberapa besar
tidak hentinya bertanya dan bertanya. Namun terkadang nilai pertanyaannya. Maka bertanyalah!
kendalanya dalam bertanya adalah rasa malu ketika
pertanyaannya tidak bernilai, atau hanya mengacungkan B. Membangun Kreativitas Diri
tangan saja tidak berani.
Sahabat, apa yang kita dapatkan dengan hanya Sahabat kita bisa membuat karya yang kreatif
diam, saya yakin ketika belajar banyak siswa yang ingin dengan memperhatikan apa yang diungkapkan oleh

Manajemen Diri Manajemen Diri


56 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 57
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

David Campbell (1993 : 11) sebuah kegiatan yang karena mimpinya, mereka berani bermimpi dan berani

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
berunsur kreativitas memenuhi tiga hal yaitu: pula mewujudkannya, orang takut bermimpi karena
• Baru: Inovasi, belum ada sebelumnya, segar menarik, pikirannya dibayangi dengan kegagalan akan mimpinya.
unik dan mengejutkan. Maka bermimpilah tetapi jangan hidup dalam
• Berguna: Lebih enak, lebih praktis, mempermudah, alam mimpi, bermimpi atau bercita-citalah tetapi jangan
solutif, produktif. hanya cita-cita saja, dobraklah mimpi itu dan ambil
• Dapat dimengerti: Lebih mudah diterima, lebih jalan yang bisa menujunya. Contohnya seseorang yang

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
fleksibel, dan mudah dicerna. mau menjadi seorang penulis, mulailah dari dini untuk
bergabung pada dunia kepenulisan misalnya, dan terus
Sekarang saatnya kita rancang kira-kira apa berlatih menulis setelah itu cobalah untuk mengirimkan ke
yang akan kita jadikan karya baru, ketiga syarat di
atas harus menjadi pegangan ketika kita mau berkarya,
karena ketika seseorang mengagumi sesuatu, yang
bekerja adalah otak kanannya, yang selalu mencari nilai
keindahan dan keunikan sesuatu, maka dari itu ayo
sahabat “be a creative man”.

C. Berani Mencoba

Orang yang disebut dengan multi talenta itu


tiada lain karena mereka berani untuk memunculkan
talentanya, mereka tidak mengurung talentanya dengan
hanya menyimpan sebagai koleksi impiannya yang tidak
pasti.
Sahabat, jangan marah ketika seorang remaja
disebut sebagai manusia pemimpi. Banyak orang berhasil

Manajemen Diri Manajemen Diri


58 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 59
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

media, mengikuti lomba dan lainnya.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Jangan mengawalinya dengan takut ditolak atau
dieliminasi dari lomba, tapi jadikan itu sebagai modal
awal pengalaman untuk terbiasa bersaing dan belajar
lebih baik.
Menurut salah seorang penulis dari FLP (Forum
Lingkar Pena) mengatakan menang atau kalah itu biasa,

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
dengan menang kita bisa berkarya lebih banyak, dengan
kalah kita bisa belajar lebih baik, dan setelah baik baru
bisa banyak. Yang terpenting adalah diri saya merasa
menang ketika saya berhasil mengalahkan rasa malu
untuk mencoba melibatkan diri, karena ternyata sulit
untuk membangun mentalitas.
Maka dari itu, ayo dobrak diri untuk mencoba
dan berkarya, tinggalkan rasa malu. Kalaupun ada
cemoohan, anggap itu sebagai bagian dari hidup saja.
Kita tidak akan rugi ditertawakan manusia, yang rugi itu
ketika kita ditertawakan oleh diri kita sendiri. semakin cepat ketika tantangan itu ada, seperti seseorang
yang dikejar anjing akan semakin cepat larinya.
D. Suka Tantangan Contohnya ada perlombaan puisi antar sekolah,
setelah kita tahu lawan kita ternyata orang yang sudah
Orang yang sukses itu adalah orang yang suka berpengalaman dalam membuat puisi. Kalau sahabat
tantangan, orang pesimis mengartikannya dengan orang pesimis pasti langsung menolak tawaran itu
rintangan, sedangkan orang optimis menganggap dan selalu mengatakan ‘tidak mungkin aku menang’
rintangan sebagai sebuah tantangan yang memacu sedangkan orang yang optimis menganggap itu sebagai
dirinya untuk lebih baik lagi, orang yang optimis akan dorongan baginya untuk segera berlari dan menjadikannya

Manajemen Diri Manajemen Diri


60 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 61
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

kesempatan untuk lebih baik. Masalah menang atau kalah yang pertama sahabat

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
itu tidak menjadi masalah, karena dengan mengikutinya jangan menggantungkan
kita sudah menang dan membebaskan diri dari mental pelajaran hanya pada
pengecut. seorang guru saja,
sempatkan juga waktu
E. Jangan Cepat Puas untuk membaca di rumah.
Kedua bertanyalah,

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Sahabat, untuk bisa sukses bisa dikatakan mudah menurut seorang ahli
dari pada mempertahankannya. Contohnya Yani tadi, dia pendidikan, kecerdasan
bisa menang pada saat semester pertama tapi salahnya seseorang dapat dilihat
Yani tidak mengubah bentuk penyajian awalnya, akhirnya dari seberapa banyak
dia terkalahkan dengan orang yang sebetulnya belajar dia bertanya, dan
dari dirinya. Sahabat, terkadang hubungan antara guru seberapa besar bobot
dan murid menjadi berbanding terbalik. Yang awalnya pertanyaannya.
menjadi guru akhirnya berbalik menjadi murid bagi murid Dan ketiga adalah jangan cepat merasa puas
yang dulu diajarinya. akan kesuksesan, itu adalah bukit yang berliku-liku kita
Ini terjadi karena guru merasa sudah mampu tidak pernah tahu dimana puncaknya, namun banyak di
dan tidak memerlukan belajar lagi, sedangkan muridnya antara kita yang terjebak dengan liku-likunya. Sehingga
memiliki keingintahuan yang luas. Sehingga dia tidak dia merasa pendakiannya sukses, dan berhenti di salah
puas hanya mendapatkan pengajaran dari gurunya saja. satu likunya itu.
Selain dia mendapat ajaran dari gurunya dia juga terus Seperti halnya Indonesia, dahulu Malaysia yang
belajar sendiri, sehingga ketika dia bertanya kepada berguru pada negara kita tetapi sekarang menjadi
gurunya membuat gurunya menjadi kewalahan dan sering terbalik, kita yang berguru pada mereka. Tetapi sebagai
gurunya terkesima dengan pertanyaan-pertanyaan yang anak bangsa Indonesia kita harus merdekakan kembali
masih asing bagi dirinya. image buruk yang ditujukan untuk negara kita. Mari kita
Sahabat, tiga hal yang menjadi pelajaran, berusaha membangkitkan kembali image negara kita,

Manajemen Diri Manajemen Diri


62 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 63
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

mudah-mudahan bisa menjadi contoh bagi negara lain.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Gaul biasanya diidentikkan dengan rambut yang
IX. dipoles dengan warna yang berbeda, atau dengan celana
yang disobek di bagian lututnya, orang yang biasa seperti
BUKA DIRI ini dianggap sebagai remaja yang trendi, sedangkan
orang yang hanya membaca buku saja dengan kaca
Sahabat, kita tidak hidup dalam satu dunia, tetapi mata besarnya, dianggap tidak bergaul. Padahal kata

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
kita adalah manusia sosial seperti yang diungkapkan gaul itu memiliki arti sesuai dengan perubahan zaman
oleh seorang filosof Yunani kuno Aristoteles yaitu Zoon
Politicon atau makhluk sosial yang tidak bisa hidup
sendirian. Jangan mengurung diri dengan pergaulan
lokal saja, yaitu pergaulan dengan sekitar keluarga dan
sahabat karib saja.
Cobalah kita ke luar rumah dan berkenalan
dengan dunia yang baru, menutup diri akan berpengaruh
pada sifat egois, karena orang yang selalu menutup
diri hanya belajar secara parsial saja, atau setengah-
setengah, maka dari itu agar menjadi remaja yang
berpikir objektif, ada baiknya kita membuka dunia luar
dan merentangkan tangan untuk bisa menyentuh dunia
baru kita. Caranya adalah:

A. Bergaul

“Sebaik-baiknya manusia adalah yang bergaul


dengan sekitarnya.”

Manajemen Diri Manajemen Diri


64 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 65
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

atau tidak ketinggalan zaman.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Gaul hanya identik dengan perubahan mode Contohnya seperti pramuka, OSIS, Paskibra dan
saja, sedangkan cara berpikir masih abad terdahulu, lainnya. Dari sana kita bisa menemukan berbagai potensi
sedangkan sekarang kasusnya memang begitu, banyak untuk nilai tambah bagi kita, bagaimana kita menjadi
yang penampilannya seperti penyanyi terkenal, tetapi seorang pemimpin, bagaimana kita berkomunikasi atau
cara berpikirnya belum berubah. menjadi seorang sekretaris, bendahara dan bagaimana
Memang benar ketika orang hanya bergaul memimpinnya. Itu semua ada dalam organisasi, begitu

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
dengan dunia buku saja, atau hanya bermain komputer pun dalam paskibra kita diajarkan bagaimana menjadi
dan internet saja, sedangkan dia bersikap dingin dengan komandan yang baik, bagaimana disiplin yang berkualitas
yang lainnya, ini juga merupakan kendala, karena belajar dan lain sebagainya. Selain itu, dengan adanya organisasi,
tidak hanya dari buku saja, tapi juga dari pengalaman kita bisa memupuk rasa kebersamaan, kita berbuat dan
orang lain, karena pengalaman merupakan guru yang bertindak secara bersama.
terbaik dan merupakan pelajaran yang begitu nyata dan Ingatlah sahabat, kita tidak bisa sukses sendiri,
terukur. kesuksesan itu ditopang secara berjamaah. Rosulullah
Dengan bergaul kita bisa dapatkan itu semua, pun berdakwah tidak sendirian, kesuksesan dakwahnya
namun tentunya kita juga tidak bisa begitu saja bergaul, ditopang oleh kesetiaan para sahabatnya yang komitmen
prinsip yang ada ketika kita akan bergaul adalah asas dengan kemajuan Islam.
manfaat dari kedua belah pihak, atau biasa disebut
dengan simbiosis mutualisme, di mana kedua-duanya
mendapatkan kebaikan. Mungkin di sekolah terdapat
banyak organisasi yang bisa dijadikan ajang untuk
memperbanyak teman dan memperluas wawasan.

B. Bekerja sama

“Berjamaah itu rahmat.” ( H.R. Ahmad)

Manajemen Diri Manajemen Diri


66 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 67
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

Begitupun kita, bila ingin sukses, carilah sebuah D. Pandai Mencari Teman

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
komunitas yang bisa berbagi pengalaman, berbagi
informasi, dan bisa bekerja sama untuk bisa sama-sama Ada sebuah ungkapan yang mengatakan “Bila
meraih kesuksesan, bila sahabat ingin sukses belajar ingin menilai sifat seseorang, maka lihatlah temannya”
maka cobalah membentuk tim untuk belajar kelompok, ungkapan ini tidak salah, banyak sekali faktanya. Sahabat,
mungkin di antara sahabat bisa saling melengkapi selektiflah dalam memilih teman, karena teman memiliki
dengan tukar pendapat dan sebagainya. peran dalam menentukan masa depan, mengapa? Pola

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Subhanallah, pergaulan memiliki hikmah yang sikap seorang teman akan menjadi cermin sikap kita
sangat besar, bahkan ketika masih di SMA, terasa ketika ketika berteman dengannya. Memiliki teman yang baik
memasuki salah satu organisasi, pelajaran yang sifatnya adalah sesuatu yang paling berharga, terutama teman
akademis pun menjadi terbantu. Jadi tidak ada salahnya yang satu tujuan dengan kita dan satu pemikiran, dengan
kita bergaul karena memiliki banyak manfaat, hanya saja banyak kesamaan akan menimbulkan energi yang besar.
tetap kita harus selektif memilih kawan untuk bergaul Teman yang baik akan menjadi konsultan bagi kita yang
yaitu yang bisa memberikan nilai tambah bagi kita dan selalu memberikan solusi ketika kita pada keterpurukan,
mampu memupuk mentalitas kita. atau menjadi guru saat kita ada dalam kelupaan. Teman
yang baik akan menjadi partner kita dalam belajar,
C. Ikut Perlombaan menjadi motivator ketika kita akan melakukan suatu hal
dan lain-lain.
Arena perlombaan merupakan ajang untuk
membuka diri pada dunia persaingan. Sahabat cobalah E. Memilih Lingkungan yang Kondusif
untuk mengikuti perlombaan kecil-kecilan, minimal nyali
kita akan teruji, rasa malu kita menjadi terkikis, kita Selain teman yang baik, kondisi lingkungan pun
lebih bersahabat dengan lingkungan terbuka. Pupuklah harus baik pula, karena lingkungan akan membentuk
prestasi dengan terus mencari pengalaman dengan perilaku kita, seperti yang banyak diungkapkan oleh para
mengikuti lomba. pakar pendidikan, bahwa lingkunganlah yang dominan
untuk mendidik kita. Berarti kita harus berhati-hati

Manajemen Diri Manajemen Diri


68 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 69
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

dalam memilih lingkungan tempat tinggal kita. Carilah


X.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
lingkungan yang mendukung kita untuk tetap lebih baik,
nyaman digunakan belajar, nyaman digunakan sebagai
tempat istirahat, dan lainnya.
TEMPA DIRI
Antara point yang pertama sampai point
yang terakhir ini memiliki hubungan yang tidak bisa

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
terpisahkan. Setelah kita percaya diri, tahu diri,
membangun diri, lalu kemudian mendobrak diri, buka
diri dan kemudian menempa diri. Maksudnya kelima
point yang sebelumnya yang merupakan satu kesatuan
itu harus bisa kita tata dengan apa yang ada dalam diri
kita dengan sebaik-baiknya. Impian kita harus teratur
dan dapat dipertanggungjawabkan. Maka dari itu hal-hal
yang harus diperhatikan dalam melatih diri ini adalah:

A. Tetapkan Tujuan yang Jelas

Tujuan adalah sebuah awal dan akhir ketika


berbuat, bila sahabat memiliki niat ketika memasuki
sekolah adalah menjadi bintang kelas, maka ikuti jalan
untuk menujunya, seperti terus belajar dan belajar.
Sehingga tujuan untuk menjadi bintang sekolah menjadi
terbukti. Apa yang kita niatkan di awal dengan diikuti
usaha untuk bisa menujunya, akan membuahkan kita
seperti apa yang kita inginkan.

Manajemen Diri Manajemen Diri


70 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 71
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

“Sesungguhnya setiap perbuatan itu memakai sebagai bukti bahwa manusia hanya ciptaan. Di dunia

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
niat. Dan segala sesuatu itu tergantung dari apa ini tidak ada yang sempurna kecuali pencipta kita yaitu
yang diniatkannya” (H.R. Bukhari Muslim) Allah SWT, maka dari itu di samping kita mempergunakan
kelebihan, kita harus tetap terkendali untuk tetap
Niat kita harus jelas, dengan jelasnya niat akan menyadari bahwa kita juga memiliki kelemahan. Dengan
menyebabkan kita fokus melalui prosedurnya atau jalan begitu kita tidak akan bersikap sombong.
menujunya. Sehingga kemauan kita yang merupakan

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
niat kita akan dapat kita raih setelah usaha yang kita C. Miliki Idealisme
lakukan.
Idealisme itu adalah cita-cita yang ideal, kita
B. Optimalkan Kemampuan harus tetap memiliki cita-cita yang terbaik dan termulia.
Tentu saja tidak hanya mulia di hadapan manusia saja
Dalam buku yang berjudul “Now, Discover your tapi juga mulia di hadapan Allah. Yang seperti apakah
strengths” , Marcus Buckingman dan Donal O. Clifton, cita-cita yang termulia itu? Yaitu cita-cita yang membuat
Ph.D menunjukkan bahwa kunci utama untuk berprestasi kita lebih mendekat kepada manusia lain terutama dekat
tinggi, adalah dengan mendayagunakan kekuatan kita, kepada-Nya. Allah memiliki 99 nama yang semuanya
bukan dengan mengkoreksi kekurangan dan kelemahan itu bisa terpancar dalam diri hamba-hamba yang
kita. Maka dari itu kita harus tahu dahulu kekuatan kita, shaleh. Contohnya bila sahabat ingin menjadi seorang
untuk sukses di bidang yang kita pilih serta menemukan akuntan, jadilah seorang akuntan yang mewakili Allah
kepuasan dalam bidang tersebut, kita harus memahami yang memancarkan Al-Hasiib (Yang Maha Menghitung)
terlebih dahulu apa saja kekuatan kita. Banyak orang sehingga cara kerja kita dibimbing oleh Allah.
yang masih fokus pada kelemahannya saja, sehingga Sahabat, jangan sedih ketika menghadapi
yang terjadi adalah keputusasaan, seperti yang telah kegagalan, justru kita harus menang ketika dihadapkan
dipaparkan dalam poin di atas. kegagalan, karena kegagalan atau kesalahan yang akan
Sahabat, sudah paham jika manusia diciptakan membuat kita tahu. Ada contoh Irma seorang pelajar
dengan segala kelebihan, namun tetap diberi keterbatasan MI Sindangraja Tasikmalaya, dia mengikuti lomba PKK

Manajemen Diri Manajemen Diri


72 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 73
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

di sekolahnya, pada semester pertama dia kalah dua


XI.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
peringkat dari Yani. Dia mulai mengevaluasi apa yang
salah dari kerjanya padahal menu masakannya sama
dengan apa yang dimasak oleh Yani, bahkan bisa
MENATA DIRI
dikatakan Irma dan Yani itu satu guru. Setelah diteliti,
Menata diri merupakan hal yang terpenting
ternyata cara penyajiannya yang kurang menarik. Yani
karena banyak hal yang sangat membingungkan dalam
menghiaskan telurnya di sayuran, sedangkan Irma apa

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
diri seseorang, ketika ingin meraih sebuah kesuksesan,
adanya. Akhirnya setelah Irma tahu kelemahannya,
menata diri ini berkaitan dengan hal yang paling internal
ketika ada lomba PKK semester kedua, dia meniru apa
dalam diri seseorang. Adapun hal-hal yang mesti
yang dilakukan Yani bahkan lebih baik dari Yani, dan
diperhatikan dalam menata diri di antaranya adalah:
akhirnya dia menang. Sedangkan Yani kalah.
Sahabat, pelajaran yang bisa kita ambil dari hal
A. Merdeka
tersebut yaitu dengan evaluasi kita bisa lebih kreatif untuk
membuat sesuatu, dan jangan sungkan untuk meniru,
“Sesunguhnya shalatku,ibadahku, hidupku dan
untuk menciptakan yang lebih baik dari yang biasa.
matiku hanyalah untuk Allah.”

Inilah yang sering kita baca saat shalat setelah


takbiratul ihram, inilah bukti totalitas penyerahan diri
secara penuh kepada Allah SWT. Sehingga orang lain
tidak memiliki wilayah kendali untuk dirinya.
Tiada yang bisa mengendalikannya kecuali Allah,
hidup dan mati bukan untuk manusia, melainkan untuk
Allah semata. Orang lain tidak memiliki ruang di dalam
diri kita, cukuplah Allah yang menjadi alasan kita untuk
berbuat. Cukuplah Allah yang menjadi motivator kita

Manajemen Diri Manajemen Diri


74 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 75
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

dalam berkarya. jangan terlalu banyak mempertimbangkan apa yang

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Sahabat, kita terlahir atas keinginan sendiri, mereka ucapkan tentang kita, kecuali sebagai introspeksi
bukan karena tekanan siapapun, hidup kita harus diri untuk perbaikan. Kita harus selalu membangun
terbebas dari segala yang membuat kita terpenjara. hubungan positif dengan kawan kita, tetapi kita harus
Banyak orang yang masih tergantung dengan belas kasih merdeka dari apa yang mereka katakan tentang kita.
orang lain, masih memiliki rasa takut, takut dianggap Banyak dari kita yang maju mundur ketika
kurang pergaulan, takut dikucilkan dan banyak lagi melangkah. Padahal pikiran kita sendiri yang membentuk

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
yang membuat kita menjadi tidak kokoh berdiri sendiri, itu semua, kita selalu merasa diperhatikan, menurut
kekuatan kita disandarkan dengan ketua kelompok, pemateri pada pelatihan ESQ, bahwa kita dibentuk oleh
sehingga ditertawakan dan dicemoohkan menjadi sebuah persepsi ( pendapat kita). Sahabat, dalam reaksi kimia
kepasrahan. dikatakan rumus “Apabila ada aksi maka akan terdapat
Sahabat, kasihanilah diri sendiri untuk reaksi.”
memiliki hak hidup dari Allah. Ketika Allah mengatakan Orang akan menengok kita apabila kita bersikap
bertakwalah, maka yang harus ditakuti adalah Allah, tidak wajar, kalau kita masih ada pada jalur kewajaran
bukan keterasingan dari manusia, takut tidak diajak dan mengapa harus tidak percaya diri. Bebaskan diri dari
lain sebagainya. berbuat sesuka hati karena yang membatasi kita berbuat
Kita harus memerdekakan diri dari perbudakan bukan pendapat manusia tetapi syariat.
manusia, bahkan perbudakan hawa nafsu kita. Contohnya
bagi seorang pelajar, nafsunya mungkin ingin main play B. Menata Perangkat Lunak Diri
station atau pergi ke bioskop, namun kalau kita bisa
merdeka dari perbudakannya, kita akan menghiraukan Dalam diri kita terdapat tiga komponen yaitu
semua dan kembali menata diri untuk melangkah lebih akal, jasad dan hati, sering kali biasa kita sebut dengan
pasti. perangkat lunak yang ada dalam diri kita yang ketiganya
Ayo sahabat kita harus menjadi pribadi merdeka mesti diefektifkan secara bersamaan. Jika ketiganya
yang tidak tergantung pada siapapun, kita memiliki tidak bersatu atau bahkan berjalan sendiri-sendiri, maka
kelebihan dan cita-cita yang bisa kita raih. Sahabat, tidaklah mungkin kemenangan akan kita raih.

Manajemen Diri Manajemen Diri


76 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 77
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

Manajemen diri adalah kemampuan untuk

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
mengelola kebiasaan sendiri dan mengurusnya. Penataan 1. Untuk apa akal ini diciptakan oleh Allah? jelaslah untuk
diri ini mencakup ketiga hal tadi, menata diri memerlukan berpikir, di mana berpikirnya mengantarkan dia pada
kecerdasan. Saat ini seseorang berkarya tidak hanya ma’rifat. Untuk apa hati ini? Untuk bisa memiliki rasa
cukup hanya kecerdasan kognitif saja yang hanya bekerja cinta dan empati terhadap sesama dengan tujuan
dengan hal-hal yang sifatnya logika saja, tapi juga dengan mendekatkan diri pada Allah.
kecerdasan emosional agar merasa gembira, dapat

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
bekerja sama dengan orang lain dan punya motivasi 2. Pentingkah akal digunakan? Jelas penting karena
kerja (Goleman, 1996). Selain itu, kecerdasan spiritual kita bertahan hidup dengan adanya akal kita. Penting
pun diperlukan agar seseorang merasa apa yang dia tidak hati dipergunakan? Jelas penting karena hati
lakukan itu lebih bermakna (Zohar, 2002). sebagai indera paling sensitif dengan kepedulian.
Selain perangkat lunak, kita juga memiliki
perangkat kasar yang merupakan jasad kita, yang telah 3. Manfaatnya untuk apa kita memikirkan hal itu? Ketiga
kita bahas di awal. Intinya, seimbangkan kebutuhan hal itu yang harus menjadi pertanyaan ketika kita
kedua perangkat itu dengan nutrisinya masing-masing, memiliki sebuah objek yang dirasakan. Apa yang kita
software dengan nutrisi ilmu, sedangkan jasad dengan pikirkan dan apa yang kita rasakan haruslah memiliki
makanan dan olah raga yang baik. Bila kedua perangkat manfaat bagi diri kita.
itu telah siap pakai maka semuanya akan berjalan secara
optimal. Sahabat, terkadang banyak impian yang
Ada beberapa hal yang harus diatur. Aziz Bachtiar menjadi incaran para remaja tapi banyak pula remaja
dalam bukunya ‘Manajemen Sukses’ beliau mengatakan yang merusak dirinya dan membinasakan cita-citanya.
bahwa ada enam hal yang menyebabkan terhambatnya Ada sebuah penelitian yang menyatakan bahwa pacaran
keberhasilan seseorang. Yaitu cinta, minder, rapuhnya menyebabkan konsentrasi seseorang menjadi berkurang
harga diri, Konflik, stress, dan distress dan merasa gagal. kapasitasnya, secara logika pun bisa ditangkap, dengan
Yang menjadi catatan kita dalam menata potensi akal , mengambil sebagian kerja otak yang seharusnya
hati dan jasad adalah: dipergunakan untuk memikirkan hal-hal yang bermanfaat,

Manajemen Diri Manajemen Diri


78 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 79
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

bahkan berubah fungsi menjadi tempat untuk memikirkan dikatakan sukses.

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
hal-hal yang belum pasti.
Sahabat, kita harus mulai untuk menata hati “Sebaik-baik manusia adalah yang memberikan
kita dengan cara menjaga dan melestarikannya. Ke arah manfaat pada orang lain.”
yang lebih baik, hati kita hanya boleh dihuni oleh rasa
cinta pada Allah. Cukuplah Allah yang menjadi alasan kita Ayat ini memberikan pesan agar kita memiliki
hidup dan bertahan hidup. Cukuplah Allah yang menjadi jiwa peduli pada sesama yaitu dengan menebar manfaat

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
motivator dalam mengejar prestasi dan kesuksesan. dan melayani mereka dengan kemampuan kita. Saya
terkagum dengan seorang artis yang mengajarkan
C. Berjiwa Besar kursus bahasa Inggris dengan cuma-cuma tanpa imbalan
sedikitpun, dia mengatakan bahwa ini tantangan amal,
Setelah menata diri, tengoklah juga kiri dan maksudnya dia merasa memiliki kenyamanan tersendiri
kanan seperti pada saat kita mengakhiri shalat kita untuk bisa memberi pada orang lain berupa ilmu. Karena
mengucapkan salam ke dua samping kita, ini bermaksud dengan memberikan uang saja itu bisa dihitung, tetapi
adaya penyeimbangan antara idealisme yang kita ilmu akan menjadikan orang pada gerbang kesuksesan
inginkan dengan kenyataan yang ada. Berlapang dadalah yang dia inginkan.
ketika apa yang kita upayakan belum berhasil juga.
Namun, tetapkan itu sebagai tablet kekebalan yang akan D. Sadar akan Kenyataan Hidup
membuat kita lebih kuat lagi menghadapi kenyataan
hidup. Namun apabila sebaliknya kita diberi kemudahan Sahabat, kita tidak bisa menepis adanya masalah
untuk dapat meraih apa yang kita cita-citakan. janganlah dalam hidup. Namun kita harus tetap bersyukur karena
egois, tularkanlah pada yang lain, karena sukses tidak dengan adanya masalah, Allah mempercayai kita untuk
sendirian. Kesuksesan seseorang adalah bagaimana bisa menyelesaikannya. Dan yakinlah permasalahan itu
orang itu bisa mensukseskan orang-orang di sekitarnya’. akan sesuai dengan tingkat kualitas kesiapan seseorang
Apabila sahabat pandai membuat puisi tetapi sahabat dalam menghadapinya.
belum bisa melatih diri, maka sahabat belum bisa Allah tidak mungkin memberikan masalah yang

Manajemen Diri Manajemen Diri


80 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 81
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

tidak sesuai dengan kemampuan hambanya. Contohnya, Tidak! Sebaliknya Tuhan membungkusnya dalam

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
SD tingkat satu tidak mungkin diberikan ujian yang satu masalah yang pelik, lalu melihat dari jauh apakah
pantas diberikan untuk SD tingkat 4, begitu pun ketika anda sanggup membuka bungkusan yang rumit itu
masalah tiba, bukanlah bencana, tapi anggap sebagai dan menemukan isinya yang sangat berharga, bagaikan
pelatihan mental kita. sebutir mutiara yang mahal harganya yang tersembunyi
Namun, sebelumnya memang harus kita teliti dalam kulit kerang. Sebetulnya ini hanya intermezzo,
apakah permasalahan yang ada timbul secara tiba-tiba masalah atau tidaknya sesuatu tergantung bagaimana

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
ataukah kita sendiri yang mengundang, karena tidak kita menyikapi masalah itu, banyak orang yang ruwet
mungkin ada aksi jika tidak ada reaksi. hanya dengan masalah tersandung batu.
Masalah yang timbul pasti ada latar belakangnya, Sedangkan banyak orang yang masih tersenyum dengan
tetapi kalau masalah itu timbul secara tiba-tiba, yakinlah masalah pernah tertipu uang kurang lebih 1.5 triliyun
bahwa itu sebagai sarana pendewasaan bagi kita, dan seperti yang pernah di alami Abu Syauqi, namun beliau
pelatihan mental yang disuguhkan Allah untuk membuat mengatakan bahwa itu sebagai pelajaran mahal dari
diri kita lebih berkualitas, namun apabila masalah itu Allah yang harus ditebus seharga 1.5 trliyun. Subhanallah
timbul karena pancingan dari kita sendiri, itu merupakan ternyata yang berharga bukan masalahnya, tetapi cara
hasil yang kita tanam atau sebagai peringatan dari Allah. menyikapi masalah itulah yang sering bermasalah.
Contohnya, bila kita mencontek hasil ulangan milik teman, Sahabat, jangan fokus pada masalahnya tetapi pada
setelah itu guru menjewer kita dan menyuruh kita keluar, hikmah di dalamnya seperti apa yang diungkapkan oleh
itu berarti kita sendiri yang membuat masalah tersebut. Abu Syauqi tadi.
Sahabat ada kata-kata bijak dari Norman V. Peale Contoh kecilnya kalau sahabat tersandung, pasti
yang patut direnungkan, dalam bukunya “You can if you sahabat tidak akan tinggal diam sahabat akan mencari,
think you can” ia mengatakan bahwa apabila Tuhan ingin apa penawar rasa sakitnya. Karena sahabat tidak tahu,
menghadiahkan sesuatu yang berharga, bagaimanakah ia secara tidak langsung kita akan menanyakan kepada
memberikannya kepada Anda? Apakah Ia menyampaikan orang lain.
dalam bentuk suatu kiriman yang indah dalam nampan Setelah sahabat menemukan obatnya, dengan
perak? izin Allah sahabat akan sembuh. Dan tahu apa obatnya,

Manajemen Diri Manajemen Diri


82 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 83
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

ketika orang lain bernasib sama, pastilah sahabat akan dapat mencapai puncak gunung karena memiliki mental

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
memberitahukan obatnya seperti apa yang sahabat melebihi tingginya gunung. Orang tipe ini memiliki
gunakan. Dengan masalah banyak orang termotivasi keyakinan yang kuat dan percaya pada sebuah ungkapan
untuk terus belajar. dari Hammarskjold yang mengatakan jangan pernah
Ada beberapa tipe orang dalam menghadapi mengukur tingginya gunung sebelum anda mencapai
masalah seperti yang diibaratkan oleh Alvan Pradiansyah puncaknya. Karena setelah di puncak Anda akan melihat
dalam buku Falsafah hidup di antaranya: betapa rendahnya gunung itu.

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Sahabat masalah itu bukan untuk dimusuhi
1. Quitters Type tapi coba diakrabi. Masalah jangan dibuat ruwet justru
Yaitu mereka mundur teratur dan menolak, kesempatan masalah harus dibuat menyenangkan. Bersahabatlah
yang diberikan. Mundur bukan menyelesaikan masalah, dengan masalah. Kita belajar pada batu baterai ataupun
justru malah memperbesar masalah atau bahkan listrik keduanya bisa menyala karena antara muatan
menambah masalah baru. positif dan negatif bekerja sama.
Ingin menjadi remaja yang sukses? Harus memiliki
2. Campers Type mental Climber yang tidak menjadikan masalah sebagai
Yaitu mendaki hingga ketinggian tertentu kemudian masalah. Justru menjadikan masalah sebagai tantangan
mengakhiri pendakiannya dan mencari tempat datar yang memotivasinya untuk terus menghadapinya.
untuk berkemah. Mereka sudah merasa puas dengan Coba kita ingat rumus matematika di mana
menyelesaikan satu masalah padahal bukit kesuksesan perkalian antara negatif dan negatif hasilnya adalah
dipenuhi dengan permasalahan. Tapi orang ini mudah positif. Semakin besar angka negatifnya semakin besar
merasa puas dengan satu kesuksesan saja. pula hasil yang didapatkan. Ini bisa dijadikan sandaran
rumus kehidupan masalah haruslah dihadapi. Masalah
3. Clymbers Type berkali-kali datang tetapi bila terus dihadapi dan dihadapi
Yaitu orang yang seumur hidup melakukan pendakian maka kesuksesan pun dapat diraih yaitu dengan hasil
dan tidak pernah membiarkan apapun. Orang seperti ini yang positif.
senantiasa melihat hidup sebagai ujian dan tantangan. Ia

Manajemen Diri Manajemen Diri


84 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 85
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

E. Sadarilah Bahwa Potensi itu Amanah dari dunia? Dan apa yang akan kita bawa ke akhirat?

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
Maka dari itu, tetaplah menjaga amanah itu, dan
Inilah yang harus menjadi sandaran kita, yaitu berdayakanlah amanah itu. Apabila kita mampu menjaga
kesadaran akan titipan Allah dengan adanya potensi potensi dan mengembangkannya, orang yang di dunia
yang kita miliki. Rasulullah memiliki sifat amanah, akan tahu bahwa kita benar-benar ada. Dan bahkan
ketika dikatakan amanah berarti sesuatu yang harus mungkin ada yang merasakan barokah dari potensi kita.
dikembalikan dengan bentuk yang sempurna. Apa yang Misalkan sahabat terus memupuk potensi sahabat

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
terjadi kalau kita ternyata tidak bisa menjaga amanah. dalam kemampuan public speaking atau berbicara di
Atau bahkan malah menghinakan amanah. Atau depan umum, kemudian sahabat menggunakan potensi
membuatnya tidak berkembang, membuatnya semakin sahabat dengan terus berdakwah, seperti halnya AA
rusak dan menyusut. Gym, K.H Zainudin MZ, dan lain-lain.
Sahabat kesadaran kita akan amanah berupa Maka orang lain pun akan merasakan
potensi yang diberikan Allah. Haruslah kita tahu keberadaannya karena mendengar dakwah sahabat. Dan
bagaimana cara pengembangan potensi itu. Anggap saja ketika mati pun kita sudah bisa memamerkan amal kita
Allah sedang mengadakan jual beli dengan kita hanya saja kepada Allah untuk dihargakan dengan surga.
modal yang kita miliki justru dari Allah. Namun setelah Contoh lain sahabat memiliki kepandaian dalam
modal itu berkembang maka Allah akan membelinya hal matematika, kemudian sahabat menjadi teladan dan
kembali dengan harga yang sangat tinggi. mau mengajarkannya kepada orang lain. Maka setelah
mati Allah akan menjemputnya dengan rahmat-Nya,
“Hai orang-orang yang beriman , sukakah dan orang-orang di dunia juga yang pernah mengambil
kamu Aku tunjukkan perniagaan yang dapat manfat dari sahabat akan ikut mendoakan kepergian
menyelamatkan kamu dari adzab yang pedih.” sahabat. Sehingga pasif income akan terus mengalir baik
(Q.S. Ash-Shaff: 10) dari Allah ataupun dari orang yang mendoakan sahabat.
Itulah aset yang berkembang baik di dunia
Kita harus tetap ingat, akan hisab yang akan kita maupun di akhirat. Jadi, amanahlah pada apa yang
hadapi setelah kita mati. Apa yang akan kita tinggalkan diamanahkan Allah seperti amanahnya Rasulullah.

Manajemen Diri Manajemen Diri


86 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 87
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

Sahabat, dari semua paparan yang telah penulis b. Pengaturan (Pengorganisasian)

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
uraikan, kita bisa mengatakan pentingnya kita mengelola Dalam mengelola segala sesuatu harus sistematis
diri baik secara internal ataupun secara eksternal. Karena dan terorganisir. Tidak bisa dikatakan sebuah pengelolaan
tidak bisa dihindarkan bahwa diri kita tetap berinteraksi jika pengaturannya tidak ada. Pengaturan di sini bisa
dengan luar diri kita, dan luar diri kita tetap memberikan bersifat kepengurusan, atau tata kerja yang baik. Ketika
peran bagi diri kita. Sehingga tidak cukup hanya mengelola mengelola sebuah organisasi, haruslah jelas urutan
diri dalam diri saja tetapi juga luar diri yang memberikan kepengurusannya. Sehingga kerja atau program yang

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
pengaruh, kita pun harus tetap terperhatikan sehingga direncanakan jelas yang memegangnya.
kita dapat mengelola diri kita secara optimal. Misalkan, di OSIS adanya seorang ketua,
Manajemen diri merupakan bagian dari pada sekretaris, bendahara, dan seksi bidang. Sehingga dengan
manajemen. Maka sahabat tidak ada salahnya kita keteraturan ini kerjanya menjadi jelas dan fokus.
mengetahui secara umum prinsip dari pada manajemen
itu seperti apa? c. Motivasi (Motivating)
Sehingga manajemen memiliki arti penting Motivasilah yang terpenting dalam sebuah
bagi perkembangan segala sesuatu. Adapun prinsip pengelolaan. Karena hal-hal manajemen tidak bisa
manajemen yang harus dimiliki oleh orang-orang yang dikerjakan, hanya bisa dengan konsep saja. Tapi juga
peduli akan dirinya adalah: dengan gerak, banyak orang yang menyumbangkan
konsep tetapi dalam bergerak sangat sulit. Ini
a. Planning ( Perencanaan) ditimbulkan karena mereka kurang memiliki motivasi
Manajemen adalah pengelolaan. Pengelolaan untuk maju, merasa bahwa organisasi, atau usaha dan
yang baik harus terencana dengan baik. Sehingga lain sebagainya sama saja, sehingga tidak ada keinginan
pengelolaannya memiliki arah. Contohnya sahabat aktif untuk berkembang. Di sini diperlukan adanya motivasi
di OSIS, sahabat tidak akan mungkin mengelola jika dari timnya.
visi misi dan program OSIS belum jelas. Maka milikilah
perencanaan jangka pendek, ataupun jangka panjang. d. Controlling (Pengawasan)
Setelah rencana ada, pengaturannya sudah

Manajemen Diri Manajemen Diri


88 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 89
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.
Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani Copyright © All Rights Reserved/Penerbit: Salamadani

terkondisikan, motivasi dijalankan, maka yang terakhir Daftar Pustaka

DILARANG MEMPERJUALBELIKAN SEMUA ATAU SEBAGIAN KONTEN YANG ADA DI DALAM EBOOK INI!
adalah pengawasan. Apakah program yang direncanakan
terlaksana dengan baik, apakah kepengurusan semuanya
memiliki loyalitas tinggi pada kinerjanya? Dan apakah • Abdulah Gymnastiar. 2003. Malu jadi Benalu. Ahmad
mereka bersemangat untuk tetap solid dengan timnya Fananie Anwar. 2004. You Can Be A
dan memiliki keinginan untuk lebih mengembangkan • Asiyawordpress.com/2007/08/01/67/
keorganisasiannya. • Bandung : MQ Publishing

www.ebookanak.com/www.katabaca.com
Inilah pentingnya pengawasan, karena • cemerlang.Bandung : Kolbu
pengawasan sebagai kesimpulan, yang nantinya harus • Drs. Mursyidin , M.Pd., M.BA. 2005. Falsafah
dijadikan pelajaran untuk kemajuannya ke depan. • http:// Fatma 1203.
Bila hasil pengawasan buruk, berarti ada yang harus • http;//fikriana.wordpress.com/2007/06/20/
diperbaiki. Kalau hasil pengawasannya baik, berarti harus manajemen diri/
terus dipertahankan. • Karl Albert.. 2004. Brain Power.Semarang: Effar
• KaifaOpshetleader. Bandung : Syaamil
*** • Khrishna Pabicara. 2006. 12 Rahasia pembelajarHidup
Bandung:. Insan Mandiri
Wallahu a’lam • Tim ILNA. 2005. Jadi Muslimah kudu sukses.Bandung
:. Syamil
• Ustman Durratun Nasihin, PT. Nur

Manajemen Diri Manajemen Diri


90 Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif Bagaimana Menjadi Remaja Sukses, Cerdas, dan Prestatif 91
Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S. Naskah: Ani Irma/Penyunting: Dot Pict./Desain Layout: Wawan S.

Anda mungkin juga menyukai