A.

Identitas buku :

NGGAK USAH JAIM DEH!

oleh Valleria Verawati

GM 312 05.030
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama
Jl. Palmerah Barat 33-37 Jakarta 10270
Desain & ilustrasi cover oleh
maryna@loremipsumdesign.net
Diterbitkan pertama kali oleh
Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama,
anggota IKAPI
Jakarta, Oktober 2005

Cetakan kedua : Januari 2006

Cetakan ketiga : Maret 2006
Cetakan keempat : Mei 2006

Perpustakaan Nasional : Katalog Dalam Terbitan (KDT)

VERAWATI, Valleria
Nggak Usah Jaim Deh!/ Valleria Verawati-Jakarta :
Gramedia Pustaka Utama, 2005.
248 hlm.; 20 cm.

ISBN 979 22 1689 8

Dicetak oleh Percetakan PT. Gramedia, Jakarta

Isi di luar tanggung jawab percetakan
B. Cerita singkat :

NGGAK USAH JAIM DEH!

Setiap hari dilalui Rhea dengan wajah manyun.

Gimana enggak manyun coba? Berangkat dan pulang
Sekolah bareng papa. Nilai-nilainya dipantau papa.
Tingkahnya disekolah pun selalu di awasi oleh papa.
Soalnya papa Rhea kepala sekolah. Boro boro bisa
Pacaran, cabut ke mal aja enggk bisa.

Makanya waktu felix ngajak noonton, Rhea seneng

banget. Kencan pertama, bo! Tapi papa ngelarang
Rhea pacaran karena nilai nilai Rhea menurun dengan
drastis. Karena itu papa meminta Nico temen kakak
Rhea untuk ngelesin Rhea.

Nico emang pintar dan juga lumayan keren. Tapi kalo

Jaimnya selangit, mana betah Rhea diajarin sama cowok
Itu?
I. Analisis unsur intrinsik novel :

I.1 Tema : Cowok Jaim

I.2 Latar : - Tempat : disekolah, caffe, rumah, halaman, mol, taman

bermain.
- Waktu : pagi, siang, sore, malam.
- Suasana : kesal, senang, bahagia.

I.3 Sudut pandang : Orang ke-3

I.4 Tokoh : - Tokoh utama : Rhea

: Selalu ceria dan gampang jatuh cinta.
- Tokoh sampingan : Felix
: Bringan dan tidak bisa diam.
: Kakak Rhea
: Sukak menggangu adiknya.
: Papa Rhea
: Galak dan ketat.
: Nico
: Jaim / pendiam dan pintar.

I.5 Alur : Maju - mundur

I.6 Amanat : Jika suka atau cinta kepada seseorang, sebaiknya disampaikan
Langsung kepada yang di cintai. Jika tidak, akan hanya
Menambah beban pada yang sedang jatuh cinta. Karena jika
Bohong pada diri sendiri, akan merugikan pada dirinya sendiri.
II. Kesimpulan :

II.1 Penilaian kebaikan cerita : Novel yang berjudul Nggak Usah Jaim Deh! ini
lumayan baik, karena isinya sangat memberi
motifasi bagi yang membacanya. Bukan hanya
itu, isi dari novel tersebut dapat menginpirasi
dunia muda masa kini. Sehingga yang
membacanya pasti akan terinpirasi langsung ke
dunianya yaitu dunia novel tersebut.

II.2 Penilaian keburukan cerita : Saking di gemarinya novel novel masa kini,
ternyata ada dampak buruknya juga dari novel
tersebut. Misalnya, kita akan masuk ke dunia
khayal dan memberi inpirasi yang tidak terlalu
penting. Sehingga, kita akan lupa pada waktu
dan melupakan pelajaran bagi para siswa,
karena terlalu asik membaca dan menghayal apa
isi dari novel tersebut.