Pedoman Tesis Program Magister Manajemen Universitas Pertiba 2023

PEDOMAN
PENULISAN
TESIS
2023
UNIVERSITAS PERTIBA
EDISI REVISI TAHUN
UNIVERISTAS PERTIBA
PANGKALPINANG
PEDOMAN
PENULISAN TESIS
EDISI REVISI
PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMEN
UNIVERSITAS PERTIBA
PANGKALPINANG
2023
TIM PENYUSUN
Tim Penyusun:
Dr. Wargianto, S.E., M.M.
Dr. Juhari, S.E., M.M., C.ME.
Dr. Afrizal, S.E., M.M.
Dr. Mohamad Makrus, S.E., M.Acc.
Dr. Panca Tuah Tuha, S.Si. M.M.
Dr. Roy Haris Oktabian, S.STP., M.Si.
Rahmad Firdaus, S.Kel., M.M.
KAMPUS UNIVERSITAS PERTIBA PANGKALPINANG

Jl. Adhyaksa No. 09, Pangkalpinang – Bangka Belitung
Telp. : (0717) 423374 Fax. : (0717) 439289
e-mail : info@pertiba.ac.id
website : www.pertiba.ac.id
Pedoman Penulisan Tesis Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba ii | H a l

KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadiran Allah SWT karena buku Pedoman Penulisan Tesis
ini dapat diselesaikan. Buku pedoman ini sangat perlu untuk diterbitkan agar
dapat diperoleh kejelasan dalam cara-cara penulisan tesis bagi mahasiswa
Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Pertiba.
Dengan diterbitkannya Pedoman Penulisan Tesis Edisi Revisi ini,
maka hendaknya setiap dosen pembimbing dan mahasiswa dapat mematuhi
teknik penulisan yang disusun dalam Buku Pedoman Penulisan Tesis.
Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Tim
Penyusun buku Pedoman Penulisan ini. Semoga buku ini dapat membantu
mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana
Universitas Pertiba khususnya dan pihak lain yang memerlukan pedoman
dalam penulisan tesis.
Pangkalpinang, September 2023
Direktur Program Pascasarjana,
Dr. WARGIANTO, S.E., M.M.

NIK 022010039
Pedoman Penulisan Tesis Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba iii | H a l
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

TIM PENYUSUN ........................................................................................ ii
KATA PENGANTAR .................................................................................. iii
DAFTAR ISI ............................................................................................... iv
BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................. 1
A. PENGANTAR ................................................................................. 1
B. STANDAR MUTU TESIS ............................................................... 1
C. TUJUAN ......................................................................................... 2
D. PROSEDUR PENYUSUNAN ......................................................... 2
BAB 2 BAGIAN AWAL TESIS .................................................................... 3
A. HALAMAN SAMPUL ...................................................................... 3
B. HALAMAN JUDUL ......................................................................... 3
C. HALAMAN PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN ......................... 3
D. HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN .......................................... 4
E. HALAMAN MOTO DAN PERSEMBAHAN ...................................... 4
F. HALAMAN KATA PENGANTAR .................................................... 4
G. HALAMAN ABSTRAK .................................................................... 4
H. HALAMAN DAFTAR ISI ................................................................. 5
I. HALAMAN DAFTAR TABEL .......................................................... 5
J. HALAMAN DAFTAR GAMBAR/GRAFIK ........................................ 5
K. HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ................................................... 5
L. HALAMAN DAFTAR PUSTAKA ..................................................... 5
BAB 3 BAGIAN INTI DAN AKHIR TESIS ................................................... 6
A. BAGIAN INTI TESIS ...................................................................... 6
B. BAGIAN AKHIR TESIS .................................................................. 25
BAB 4 FORMAT DAN CARA PENULISAN SERTA PENJILIDAN .............. 26
LAMPIRAN-LAMPIRAN :
LAMPIRAN 1 : HALAMAN JUDUL DEPAN PROPOSAL TESIS ................ 31
Pedoman Penulisan Tesis Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba iv | H a l

LAMPIRAN 2 : HALAMAN JUDUL DEPAN TESIS ..................................... 32
LAMPIRAN 3 : HALAMAN PENGESAHAN UNTUK UJIAN
PROPOSAL TESIS ............................................................ 33
LAMPIRAN 4 : HALAMAN PENGESAHAN TESIS ..................................... 34
LAMPIRAN 5 : LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING TESIS ............... 35
LAMPIRAN 6 : LEMBAR PERSETUJUAN PENGUJI TESIS ...................... 36
LAMPIRAN 7 : HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ................... 37
LAMPIRAN 8 : HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ....................... 38
LAMPIRAN 9 : HALAMAN KATA PENGANTAR ........................................ 39
LAMPIRAN 10 : HALAMAN ABSTRAK TESIS DALAM BAHASA
INDONESIA ..................................................................... 41
LAMPIRAN 11 : HALAMAN ABSTRACT TESIS DALAM BAHASA
INGGRIS ......................................................................... 42
LAMPIRAN 12 : HALAMAN DAFTAR ISI TESIS ........................................ 43
LAMPIRAN 13 : HALAMAN DAFTAR TABEL TESIS ................................. 46
LAMPIRAN 14 : HALAMAN DAFTAR GAMBAR TESIS .............................. 48
LAMPIRAN 15 : HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN TESIS .......................... 49
LAMPIRAN 16 : HALAMAN DAFTAR PUSTAKA ....................................... 50
Pedoman Penulisan Tesis Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba v|H a l
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Pengantar
Tesis adalah pernyataan atau teori yang didukung oleh argumen logis
dikemukakan dalam karya tulis ilmiah untuk mendapatkan gelar Magister pada
perguruan tinggi.
Penulisan tesis merupakan kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap
mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba menjelang
akhir studinya sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister Manajemen
(MM). Kedudukan tesis diatur dalam Buku Pedoman Akademik Program Studi
Magister Manajemen Universitas Pertiba. Oleh sebab itu, maka diperlukan
sebuah buku pedoman untuk mengatur dan mengarahkan mahasiswa dan
dosen pembimbing dalam menyelesaikan tesis.
B. Standar Mutu Tesis

Penyusunan tesis dikerjakan secara mandiri oleh mahasiswa Program
Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba. Dalam pengerjaannya,
mahasiswa akan memperoleh arahan dari dosen pembimbing. Adapun
standar mutu yang harus dipenuhi dalam penyusunan tesis adalah sebagai
berikut:
1. Tesis harus merupakan hasil kerja sendiri dari mahasiswa di bawah
arahan dosen pembimbing.
2. Tesis harus menunjukkan kontribusi original pada pengetahuan di area
spesifik tertentu yang dinyatakan secara eksplisit dalam tesis.
3. Tesis harus menunjukkan kemampuan mahasiswa dalam menganalisis
data.
4. Tesis harus terintegrasi secara keseluruhan dan menunjukkan argumen
yang koheren. Pengorganisasian bab dalam tesis terdiri dari pendahuluan,
tinjauan pustaka, metode penelitian, hasil penelitian dan pembahasan,
serta penutup.
5. Tesis harus menunjukkan critical analysis terhadap literatur yang relevan
dengan jumlah yang memadai serta menjelaskan secara detail metode
penelitian. Di samping itu, tesis juga harus menunjukkan temuan yang
diperoleh dari hasil penelitian, termasuk menunjukkan diskusi dari
berbagai temuan tersebut sehingga dapat diperlihatkan pada aspek apa
penulis memberikan kontribusi atau mengembangkan area tertentu.
6. Tesis harus ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris yang
baku.
7. Tesis minimal terdiri atas 15.000 kata. Daftar pustaka dan lampiran tidak
termasuk dalam penghitungan kata.
Pedoman penulisan Tesis Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba 1 | Hal
8. Tesis harus mematuhi sistematika penulisan tesis.
9. Tesis harus patuh terhadap syarat ketentuan plagiarisme yang sudah
ditentukan dalam buku pedoman ini.
10. Tingkat plagiarisme (uji similarities) dalam tesis maksimal 25% yang
dibuktikan dengan output cek plagiarisme (turnitin) sebagai syarat untuk
mengikuti ujian komprehensif tesis.
C. Tujuan
Penyusunan buku pedoman penulisan tesis ini adalah untuk:
1. Membantu mengarahkan mahasiswa dalam proses penulisan tesis.
2. Menjamin mutu tesis.
3. Memastikan tesis sesuai dengan kaidah dalam penulisan karya ilmiah.
D. Prosedur Penyusunan
Prosedur penyusunan tesis adalah sebagai berikut:
1. Penulisan dapat dimulai setelah lulus Mata Kuliah Metodologi Penelitian
dan total sks yang telah ditempuh (lulus) minimal 30 sks. Batasan
penulisan selambat-lambatnya 6 bulan dan perpanjangan masa penulisan
harus mendapat persetujuan tertulis dari Rektor Universitas Pertiba.
2. Direktur Program Pascasarjana Program Studi Magister Manajemen
menunjuk dosen pembimbing tesis mahasiswa yang bersangkutan.
Penulisan baru dapat dilakukan setelah mahasiswa mendapat dosen
pembimbing
3. Menyusun proposal penelitian tesis untuk diajukan ke
pembimbing.
4. Melakukan kegiatan konsultasi penyusunan proposal dengan dosen
pembimbing, dan proposal akan diuji oleh tim penguji
5. Melakukan kegiatan penelitian lapangan.
6. Melakukan konsultasi kegiatan dan hasil penelitian lapangan dengan
dosen pembimbing.
7. Mencatat proses bimbingan tesis yang ditandatangani oleh dosen
pembimbing pada kartu bimbingan tesis.
8. Menyelesaikan laporan tesis sesuai dengan buku pedoman.
9. Mendapatkan persetujuan penyelesaian tesis dari dosen
pembimbing.
10. Syarat lain yang harus dipenuhi agar tesis bisa diuji adalah terbukti bebas
plagiasi (Maksimal 25%) yang dibuktikan dengan output cek plagiarisme
(turnitin) sebagai syarat untuk mengikuti ujian komprehensif tesis.
BAB 2
BAGIAN AWAL TESIS
Bagian awal tesis terdiri atas halaman sampul (cover), halaman judul,
halaman pengesahan, halaman pernyataan keaslian, halaman kata pengantar,
halaman abstrak, halaman daftar isi, halaman daftar tabel, halaman daftar
gambar/grafik, halaman daftar lampiran yang dijelaskan sebagai berikut:
A. Halaman Sampul
Halaman sampul depan memuat antara lain judul, jenis laporan (proposal
atau tesis), maksud tesis, lambang Universitas Pertiba, nama dan Nomor
Pokok Mahasiswa (NPM), nama Perguruan Tinggi, nama program studi
magister Manajemen Universitas Pertiba dan tahun diajukannya laporan atau
tahun tesis diajukan untuk diuji. Judul tesis harus dirumuskan secara jelas,
spesifik, sederhana, singkat, tidak boleh lebih dari 20 kata, dan dalam bentuk
pernyataan serta halaman sampul berwarna biru.
Tulisan dalam halaman sampul tesis menggunakan jenis huruf Arial,
dengan spasi tunggal, dan tinta berwarna hitam. Apabila dalam judul tesis
terdapat kata berbahasa asing, maka huruf ditulis miring. Halaman sampul
hanya terdiri atas 1 (satu) halaman. Contoh halaman sampul depan tampak
pada Lampiran 1 untuk proposal, dan Lampiran 2 untuk tesis.
B. Halaman Judul
Halaman judul adalah duplikat dari halaman sampul depan yang dicetak
pada kertas HVS berwarna putih.
C. Halaman Persetujuan dan Pengesahan

Halaman persetujuan ujian proposal tesis adalah halaman yang berisi
pernyataan persetujuan pembimbing bahwa proposal tesis sudah siap dan
layak untuk diuji. Contoh halaman persetujuan ujian proposal tesis tampak
pada Lampiran 3.
Setelah ujian Tesis selesai dan mahasiswa dinyatakan lulus, maka
penjilidan dapat dilakukan jika telah diperiksa, disetujui dan ditandatangani
oleh dosen pembimbing, para dosen penguji, dan Direktur Program
Pascasarjana dan Kaprodi Magister Manajemen. Contoh halaman
pengesahan tampak pada Lampiran 4.
Halaman persetujuan pembimbing tesis adalah halaman yang berisi
pernyataan persetujuan pembimbing bahwa tesis sudah selesai dan layak
untuk diuji. Contoh halaman persetujuan pembimbing tesis tampak pada
Lampiran 5, dan halaman persetujuan penguji tesis tampak pada lampiran 6.
D. Halaman Pernyataan Keaslian
Halaman pernyataan keaslian merupakan halaman yang memuat
ketegasan penulis bahwa naskah tesis bukan karya plagiasi atau mengandung
plagiasi dan menjamin keaslian atau orisinalitasnya. Contoh halaman keaslian
tesis tampak pada Lampiran 7.
E. Halaman Motto dan Persembahan

Halaman ini berisi judul “Motto dan Persembahan”, Motto ditulis pada
posisi kiri atas, dan persembahan ditulis pada posisi kanan bawah. Contoh
penulisan Motto dan Persembahan seperti pada Lampiran 8.
F. Halaman Kata Pengantar

Halaman ini diberi judul “KATA PENGANTAR” dan diletakkan di bagian
tengah atas kertas. Kata Pengantar memuat:
1. Rasa syukur bahwa tesis dapat diselesaikan.
2. Ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam
penyelesaian tesis.
Ucapan terima kasih memuat nama, jabatan, dan jasa yang telah
diberikan dalam penyusunan tesis dengan urutan: Rektor, Direktur
Pascsarjana, Kaprodi Program Magister Manajemen, Dosen Pembimbing, Para
Dosen dan Tenaga Akademik Program Studi Magister Manajemen Universitas
Pertiba, para Pejabat dan Staf Lokasi (tempat penelitian), kedua orangtua
dan saudara-saudara (keluarga), teman spesifik, dan teman-teman sejawat.
Khusus untuk teman spesifik dan teman sejawat tidak dibenarkan
menggunakan bahasa informal (bahasa gaul). Ucapan terima kasih di
sampaikan secara singkat dan harus diungkapkan dengan serius dalam tata
bahasa yang benar dan tidak terkesan main-main, misalnya “kepada aak
Syam, thanks for all.
Kata pengantar diketik dengan 1,5 spasi dan panjangnya tidak lebih dari 2
halaman. Tulisan judul “KATA PENGANTAR” diketik dengan huruf kapital
berukuran 14 (Arial 14) tanpa diakhiri dengan tanda titik. Letakkan tepat pada
margin atas, simetris dari margin kiri dan kanan. Contoh penulisan Kata
Pengantar seperti pada Lampiran 9.
G. Halaman Abstrak
Halaman ini diberi judul “ABSTRAK” yang dicetak tebal (bold) dan
diletakkan di bagian tengah atas kertas. Isi abstrak berupa penjelasan singkat
dari masalah yang diteliti, tujuan penelitian, metode yang digunakan, serta
hasil penelitian. Abstrak bersifat naratif dan tidak menampilkan angka-angka.
Dalam abstrak dicantumkan kata kunci yang ditempatkan 1 (satu) spasi di
bawah teks abstrak. Jumlah kata kunci berkisar antara tiga sampai lima kata.
Abstrak diketik dengan spasi tunggal dan maksimal 200 kata. Abstrak
disajikan baik dalam Bahasa Indonesia (Lampiran 10) maupun Bahasa
Inggris (Lampiran 11) pada halaman yang berbeda.
H. Halaman Daftar Isi

Halaman ini diberi judul “DAFTAR ISI” dan diletakkan di bagian tengah
atas kertas. Setiap tulisan yang ada pada halaman ini tidak diakhiri dengan
titik. Daftar Isi harus memuat “Halaman Judul” sampai dengan “Lampiran”,
Bab, Nomor Bab, Judul Bab, Sub-bab dan Sub-sub-bab, dan seterusnya.
Contoh penyusunan Daftar Isi tampak pada Lampiran 12.
I. Halaman Daftar Tabel

Daftar Tabel memuat semua tabel dalam tesis. Dalam Daftar Tabel harus
ada nomor tabel, judul tabel, dan nomor halaman di mana tabel dicantumkan
dalam teks. Contoh penulisan Daftar Tabel seperti pada Lampiran 13.
J. Halaman Daftar Gambar/Grafik

Daftar Gambar memuat semua gambar yang ada dalam tesis. Dalam
Daftar Gambar harus ada nomor gambar, judul gambar dan nomor halaman
gambar di mana gambar itu diletakkan. Contoh penulisan Daftar Gambar
seperti pada Lampiran 14.
K. Halaman Daftar Lampiran

Daftar lampiran memuat semua lampiran yang ada di dalam tesis, meliputi
nomor lampiran dan judul lampiran. Contoh penulisan Daftar Lampiran seperti
pada Lampiran 15
L. Halaman Daftar Pustaka

Daftar Pustaka memuat semua referensi yang digunakan sebagai acuan
dalam penulisan tesis. Contoh penulisan halaman daftar pustaka seperti pada
Lampiran 16
BAB 3
BAGIAN INTI DAN AKHIR TESIS
A. Bagian Inti Tesis

Bab ini akan membahas bagian inti dan akhir tesis dengan menggunakan
metode kuantitatif. Bagian inti dan akhir tesis terdiri dari 5 (lima) bab, yaitu
pendahuluan, tinjauan pustaka, metode penelitian, hasil penelitian dan
pembahasan, serta penutup. Metode penelitian dalam penulisan tesis terdiri
dari metode kuantitatif dan kualitatif. Metode kuantitatif terbagi menjadi dua
yaitu:
1. Metode kuantitatif tanpa hipotesis (kuantitatif deskriptif).
2. Metode kuantitatif dengan hipotesis (kuantitatif inferensial), dan
Berikut ini adalah garis besar bagian inti tesis metode kuantitatif:
Sistematika penulisan tesis dengan metode PENELITIAN KUANTITATIF
sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah Penelitian
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Manfaat Penelitian
1.5 Sistematika Penulisan Tesis
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori
2.2 Penelitian Terdahulu
2.3 Kerangka Pemikiran Penelitian
2.4 Hipotesis Penelitian (jika ada)
BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Ruang Lingkup Penelitian
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian (jika menggunakan
sampel)
3.3. Variabel Peneleitian
3.4 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
3.5 Jenis dan Sumber Data
3.6 Metode Pengumpulan Data
3.6 Teknik Analisis Data
3.7 Kriteria Pengujian Hipotesis (jika ada)
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
4.2 Analisis Deskriptif
4.3 Pengujian data dan Hipotesis (jika ada)
4.4 Pembahasan
BAB 5 PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Implikasi Penelitian
5.3 Keterbatasan Penelitian dan Arah Bagi Peneliti
Selanjutnya
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Selanjutnya, beberapa pokok pikiran yang ada di setiap bab pada

PENELITIAN KUANTITATIF tersebut diuraikan sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab Pendahuluan ini diarahkan untuk mengungkap dan menjabarkan masalah
yang akan diteliti dengan uraian sebagai berikut:
Masalah merupakan kesenjangan antara pengalaman (desired ideal
states) dan kenyataan (actual), antara apa yang direncanakan dengan
kenyataan, adanya pengaduan atau kompetisi. Dalam proses penelitian,
setelah kita mengidentifikasi masalah dengan area yang cakupannya luas
melalui proses observasi dan berfokus pada situasi, seorang peneliti perlu
mempersempit masalah menjadi sesuatu yang spesifik dengan didukung
pengambilan data melalui wawancara atau literatur penelitian.
Permasalahan/isu riset dapat berupa:
1. Masalah yang terjadi dan perlu adanya solusi perbaikan
2. Peluang
3. Pengujian/verifikasi suatu teori
4. Penemuan suatu teori baru
1.1. Latar Belakang Masalah

Latar belakang harus:
1. Mampu menggambarkan konteks atau situasi yang mendasari munculnya
permasalahan yang menjadi perhatian penulis. Penggambaran konteks
permasalahan penelitian dapat dilakukan dengan menunjukkan fenomena-
fenomena, fakta-fakta empiris atau kejadian-kejadian aktual yang terjadi di
masyarakat yang sudah terpublikasikan melalui media massa, buku-buku,
hasil-hasil penelitian terdahulu, jurnal atau sumber lainnya.
2. Berisi tentang penjelasan timbulnya isu dan topik yang akan diteliti, posisi
penelitian yang akan dilakukan saat ini diantara penelitian terdahulu, dan
berbagai alasan yang menjustifikasi bahwa penelitian ini perlu dan penting
untuk dilakukan.
3. Berisi motivasi penelitian yang didasarkan pada beberapa hal, di antaranya
adanya fenomena unik yang baru, munculnya kesenjangan atau kontradiksi
antara teori dan praktik, adanya ketidakkonsistenan dari hasil penelitian
yang pernah dilakukan, munculnya metode baru atau perangkat lunak
(software) alat analisis statistika, munculnya gangguan pikiran yang
merupakan awal lahirnya ide atau gagasan baru, adanya pengembangan
penelitian (pengukuran variabel, penggabungan variabel dan teori,
penggunaan teori yang berbeda), dan adanya perbedaan dengan penelitian
terdahulu. Namun demikian, uraian ini tidak boleh terlalu mendalam
karena akan dibahas dalam bab berikutnya yang bersesuaian.
4. Memuat fakta-fakta yang relevan dengan masalah penelitian sebagai titik
tolak dalam merumuskan masalah penelitian, dan alasan-alasan (empiris,
teknis) mengapa masalah dikemukakan dalam usulan penelitian itu
dipandang penting untuk diteliti.
5. Memuat teori yang relevan dalam menyusun rumusan masalah.
6. Memberikan alasan mengapa suatu teori tertentu digunakan dalam
menganalisis data.
1.2. Rumusan Masalah

Rumusan masalah menunjukkan secara tegas permasalahan dalam tesis
yang dicari pemecahannya. Umumnya rumusan masalah menggunakan
kalimat tanya. Rumusan masalah memuat proses penyederhanaan masalah
yang rumit dan kompleks yang dirumuskan menjadi masalah yang dapat
diteliti (researchable problems). Penyampaian rumusan masalah harus
relevan dengan judul, data, dan model yang akan diteliti. Rumusan masalah
yang baik mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1. Mempunyai nilai penelitian, dalam arti:
a) Mempunyai nilai keaslian dan atau kejelasan sumber.
b) Sesuai dengan tujuan penelitian.
c) Merupakan hal yang penting dan patut untuk diteliti.
d) Memberikan implikasi untuk kemungkinan pengkajian secara empiris.
2. Layak untuk dilaksanakan, dalam arti didukung oleh data empiris.
3. Sesuai dengan program studi konsentrasi penulis.
1.3. Tujuan Penelitian

Penelitian harus menunjukkan pernyataan yang berisi tentang tujuan yang
ingin dicapai melalui proses penelitian. Tujuan penelitian harus terkait dengan
rumusan masalah.
1.4. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian berisi tentang sumbangan/kontribusi positif terkait dengan
hasil penelitian. Manfaat penelitian terdiri atas manfaat teoritis maupun praktis,
dan mafaat kebijakan.
Manfaat teoritis berisi keterkaitan hasil penelitian dengan pengembangan
ilmu, seperti munculnya pandangan atau wawasan baru, atau perkembangan
suatu teori, menguji teori, atau mengkritik teori.
Hasil riset yang memperbaiki teori yang sudah ada, menjelaskan teori
yang ada ke fenomena baru atau menemukan teori baru. Manfaat praktis, lebih
mengarah pada aplikasi hasil penelitian, seperti sumbangan nyata yang dapat
digunakan sebagai dasar kebijakan atas suatu keputusan yang sudah maupun
yang akan dilakukan,
hasil riset dapat diterapkan secara nyata atau paling tidak dapa digunakan
untuk memperbaiki praktek yang sudah ada menjadi lebih baik. Sedangkan
manfaat kebijakan, hasil riset berhubungan dengan manfaat bagi para pembuat
kebijakan kepentingan publik.
1.5. Sistematika Penulisan Tesis

Sistematika penulisan tesis memuat uraian secara garis besar isi tesis untuk
tiap-tiap bab.

Bab ini berisi penjelasan tentang teori-teori yang mendasari penelitian serta
hasil-hasil penelitian sebelumnya.
Tinjauan pustaka adalah bahan-bahan bacaan yang terkait dengan suatu
topik atau temuan dalam penelitian. Tinjauan pustaka memiliki banyak fungsi
baik dalam penelitian induktif ataupun deduktif. Dalam penelitian deduktif,
kajian pustaka akan membantu peneliti untuk mengembangkan kerangka
teoritis dan hipotesis. Sedangkan dalam penelitian induktif, Tinjauan pustaka
membantu kita untuk melihat masalah dengan sudut pandang lebih
spesifik dan menambah wawasan yang berguna dalam topik penelitian.
2.1. Landasan Teori

Landasan teori berisi teori dan konsep yang relevan dengan permasalahan,
serta bahasan hasil penelitian terdahulu. Landasan teori tidak hanya sekedar
berisi kutipan atau pencantuman teori-teori, konsep, dan paradigma secara
berjajar dan runtut yang diambil dari berbagai sumber, tetapi merupakan
tinjauan pustaka dari berbagai literatur yang relevan.
Uraian yang ada di dalam landasan teori ini diharapkan dapat
memberikan landasan ilmiah tentang rumusan, metode dan arah penelitian
serta pemecahan masalah. Penelitian kuantitatif mempunyai tujuan untuk
menguji atau verifikasi teori, meletakkan teori secara deduktif menjadi
landasan dalam penemuan dan pemecahan masalah penelitian.
2.2. Penelitian Terdahulu
Sub-bab ini berisi hasil penelitian terdahulu yang terkait dengan pengaruh/
hubungan/perbedaan variabel penelitian yang akan dilakukan untuk penelitian
kuantitatif yang menggunakan hipotesis. Penelitian terdahulu diuraikan secara
sistematis. Uraian tersebut meliputi nama dan tahun, sumber, pengukuran
variabel (dependen dan independen), populasi dan sampel, teknik analisis
data, hasil penelitian dan penjelasannya seperti yang tampak pada tabel
berikut ini.
Tabel 3.1.
Penelitian Terdahulu
Nama, tahun dan

No Variabel Penelitian Hasil penelitian
sumber
1
2
3
dst
Selanjutnya Tabel 3.1. diberi penjelasan dalam bentuk naratif (deskriptif)

yang dapat menjelaskan posisi penelitian yang dilakukan pada aspek
persamaan dan perbedaan sebagai dasar penyusunan pemetaan teori.
2.3. Kerangka Pemikiran Penelitian

1. Disajikan dalam bentuk naratif (deskriptif) dan bagan.
Bentuk naratif (deskriptif) berisi tentang penjelasan hubungan antar variabel
yang disusun, dijelaskan, dan dielaborasi secara logis. Bagan skematis
kerangka pemikiran penelitian harus diberikan agar pembaca dapat melihat
dan dengan mudah memahami hubungan yang diteorikan.
2. Menunjukkan alur pemikiran penelitian terkait dengan variabel-variabel
penelitian berdasarkan tinjauan pustaka yang telah ditulis sebelumnya.
Penulis dapat memberi keterangan makna dari simbol-simbol (misal: garis
lurus, garis putus-putus, bulatan, kotak, panah, dan lain-lain) yang
digunakan dalam kerangka pemikiran penelitian.
3. Menjelaskan tipe pengaruh/hubungan/perbedaan antar variabel dan
mengapa dua atau lebih variabel berkaitan sama lain. Variabel yang
dianggap relevan untuk studi harus diidentifikasi dan diberi nama dengan
jelas dalam pembahasan.
4. Menjelaskan dengan detail mengenai mengapa peneliti memperkirakan
pengaruh/hubungan/perbedaan tersebut berlaku, dan teori apa saja yang
digunakan dalam penelitian secara ringkas. Jika memungkinkan, peneliti
dapat memberikan arah pengaruh/hubungan/perbedaan berdasarkan
temuan penelitian terdahulu.
2.4. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara yang menyatakan pengaruh/
hubungan/perbedaan antar variabel berdasarkan landasan teori yang bersifat
sementara (tentative) atau masih lemah. Hipotesis yang ditulis adalah yang
menyatakan adanya keterkaitan/relasi tertentu antar variabel. Arah hipotesis
dapat dicantumkan apabila didukung oleh tinjauan pustaka. Hipotesis yang
benar memiliki kriteria:
1. Dikembangkan dengan menggunakan teori yang sudah ada.
2. Dikembangkan dari hasil-hasil penelitian terdahulu.
3. Dirumuskan dalam bentuk pernyataan.
4. Menyatakan pengaruh/hubungan/perbedaan antar dua variabel atau lebih.
5. Menunjukkan maksudnya dengan jelas.
6. Hipotesis harus dapat diuji (didukung adanya data).

Metode penelitian pada dasarnya berisi prosedur atau cara yang baku dan
ilmiah untuk mendapatkan dan menganalisis data penelitian. Pada bagian ini,
penulis harus memberikan gambaran yang jelas kepada pembaca mengenai
cara-cara yang digunakan dalam menjalankan penelitian. Gambaran yang
terstruktur dan jelas memungkinkan pembaca untuk mengadakan penelitian
yang serupa.
Bab ini berisi tentang jenis penelitian, populasi dan sampel penelitian,
definisi operasional dan pengukuran variabel, jenis dan sumber data, metode
pengumpulan data, teknik analisis data dan kriteria pengujian hipotesis.
3.1. Ruang Lingkup Penelitian

Secara umum ruang lingkup penelitian dapat dibagi menjadi 2 (dua) macam
yaitu penelitian kuantitatif dan kualitatif. Tulisan pada bagian ini merupakan
gambaran mengenai ruang lingkup penelitian yang akan dilakukan penulis
sesuai dengan tujuan penelitiannya. Apa yang dimaksud dengan ruang lingkup
penelitian di sini identik dengan prosedur atau cara menjalankan penelitian ini
(methodological technique used). Dalam pedoman ini, ruang lingkup penelitian
yang dimaksud mengacu pada jenis penelitian kuantitatif.
3.2. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah keseluruhan kelompok orang, kejadian, atau hal minat yang
diinvestigasi penulis. Populasi juga bisa diartikan sebagai sekumpulan data
yang memiliki karakteristik yang sama dan menjadi objek inferensi. Jumlah
populasi penelitian harus disebutkan dengan jelas bila diketahui jumlahnya.
Sampel adalah sebagian dari populasi. Pada sub-bab sampel penelitian harus
dijelaskan siapa atau apa kriteria yang menjadi sampel penelitian, jumlah
sampel minimal yang harus diambil, dan metode pengambilan sampel
penelitian. Jumlah sampel yang diambil dalam suatu penelitian harus
mempunyai tingkat keterwakilan (representativeness) yang tinggi yaitu ciri-ciri
atau sifat yang melekat pada sampel harus sama dengan atau sangat
mendekati ciri-ciri atau sifat yang melekat pada populasi. Untuk mencapai
tingkat keterwakilan yang tinggi sangat tergantung atau ditentukan oleh teknik
atau cara pengambilan sampel tersebut.
3.3. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Definisi operasional adalah penjelasan operasionalisasi semua variabel
penelitian yang dimasukkan dalam hipotesis. Definisi operasional menjelaskan
karakteristik yang dapat diamati dalam rangka mengukur variabel. Pengukuran
variabel adalah penentuan besaran, dimensi, atau kapasitas, biasanya
terhadap satuan pengukuran. Penulis harus memberikan arti dan menjelaskan
cara-cara atau langkah-langkah dalam mengukur variabel tersebut, termasuk
menjabarkan indikator-indikator dari alat ukur penelitian. Penentuan indikator-
indikator alat ukur penelitian harus mengacu pada tinjauan pustaka yang telah
diuraikan sebelumnya, dan boleh membuat alat ukur sendiri jika pengukuran
tersebut belum pernah dipakai oleh penulis sebelumnya dengan tahapan
seperti dipaparkan di sub-bab 3.5 (metode pengumpulan data). Definisi
operasional dan pengukuran variabel ini dibuat dalam bentuk tabel.
Contoh:
Variabel dan
Item Skala
No Definisi Dimensi/Proksi Indikator
Pernyataan Pengukuran
Operasional
1
2
3.4. Jenis dan Sumber Data

Data harus terukur, baik dengan jenis ukuran atau skala nominal, ordinal,
interval, atau rasio. Data dapat berasal dari sumber data primer (misal: data
dari responden berupa kuesioner) dan atau sekunder (misal: data laporan
keuangan dari Bursa Efek Indonesia).
3.5. Metode Pengumpulan Data

Pada sub-bab ini membahas sumber data dan alat (instrumen) pengumpulan
data. Dalam penelitian dikenal dua sumber data yaitu primer dan sekunder.
Data primer mengacu pada informasi yang diperoleh dari tangan pertama oleh
penulis yang berkaitan dengan variabel minat untuk tujuan spesifik studi
(dikumpulkan langsung oleh penulis). Sedangkan data sekunder mengacu
pada informasi yang dikumpulkan dari sumber yang telah ada.
Instrumen pengumpulan data dalam penelitian yang biasa digunakan
antara lain adalah wawancara, kuesioner, observasi, dokumentasi dengan
mempertimbangkan validitas dan reliabilitasnya. Perlu diperhatikan bahwa alat
pengumpul data yang disebutkan di bagian ini hanya alat-alat yang dapat
mengumpulkan data yang akan dianalisis dalam penelitian ini. Apabila data
yang diperoleh hanya untuk memperkaya bahasan penelitian, maka alat
pengumpul datanya tidak perlu disebutkan (misal: wawancara tambahan).
Jika penulis merancang alat instrumen penelitiannya sendiri, maka perlu
dijelaskan konstruksi teoritik yang diacu, rincian aspek-aspek, serta kisi-kisi
(blue print) dari item-item yang termuat dalam instrument penelitiannya.
Selain itu, penulis harus melakukan uji dan menunjukkan tingkat validitas dan
reliabilitas dari alat ukur atau instrumen yang digunakan dalam penelitian ini.
Penulis setidaknya menguraikan:
1. Jenis validitas yang digunakan,
2. Metode uji validitas dan reliabilitas beserta alasan menggunakan uji
tersebut, serta
3. Prosedur uji validitas dan reliabilitas yang digunakan.
Prosedur dalam pembuatan dan pelaksanaan uji alat ukur harus

dijelaskan secara rinci dan sistematis, termasuk hasil uji validitas dan
reliabilitasnya (misal: angka koefisien validitas dan reliabilitas beserta taraf
signifikansinya, jumlah item yang gugur dan valid, serta rentang angka
koefisien terendah dan tertinggi dari item-item yang valid).
Apabila penulis menggunakan instrumen penelitian yang dibuat oleh
orang lain, maka perlu disebutkan siapa yang membuat instrumen tersebut,
menjelaskan untuk tujuan apa instrumen tersebut dibuat, pada populasi apa
instrumen tersebut diujicobakan, dan bagaimana hasil perhitungan validitas
dan reliabilitasnya. Jika penulis memodifikasi suatu instrumen penelitian, maka
harus disebutkan bagian mana yang dimodifikasi.
3.6. Teknik Analisis Data

Tulisan pada bagian ini berisi uraian tentang teknik analisis data yang
digunakan beserta alasan penggunaan teknik tersebut, sesuai dengan tujuan
penelitian, hipotesis, dan jenis data penelitian. Teknik analisis data dapat
dilakukan dengan pengujian validitas dan reliabilitas instrumen, deskripsi item
pernyataan, uji Regresi Linier Berganda, Analisis Jalur (Path Analysis), uji
SEM (Structural Equation Model) dan Uji Hipotesis. Analisis data
menggunakan bantuan program komputer, maka perlu disebutkan perangkat
lunak (software) program statistik yang digunakan beserta versinya (misalnya:
SPSS versi 25, Eviews versi 10, Smart PLS dan sebagainya).
3.7. Kriteria Pengujian Hipotesis
Untuk penelitian yang menggunakan hipotesis, pada sub bab ini peneliti
memberikan uraian tentang kriteria terdukung atau tidak terdukungnya
hipotesis.

Bab ini berisi laporan mengenai gambaran umum penelitian, analisis deskriptif,
hasil penelitian serta pembahasan atas hasil yang didapat dari penelitian ini.
4.1. Gambaran Umum Objek Penelitian

Menjelaskan kondisi secara umum objek penelitian. Objek penelitian adalah
sesuatu yang diteliti yang dapat berupa benda, orang, organisasi atau
keadaan.
4.2. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif berupa deskripsi responden dan variabel dalam bentuk
distribusi frekuensi, tabel, diagram, atau grafik. Analisis deskriptif dapat juga
berisi rata-rata, nilai tengah dan deviasi standar.
4.3. Pengujian Data dan Hipotesis

Sub bab ini berisi uraian tentang hasil uji asumsi yang diperlukan (misalnya uji
normalitas, linieritas, heteroskedastisitas, multikolinieritas, dan lain-lain) dan
hasil uji analisis data berdasarkan teknik analisis data. Bila menggunakan
asumsi klasik harus dibahas pula model yang dipilih, lolos atau tidak dari
asumsi klasik.
Penyajian hasil uji analisis data, penulis dapat menggunakan bentuk
tabel atau grafik untuk memperjelas hasil penelitian. Penulis harus menjawab
pertanyaan hipotesis penelitian ditolak atau tidak ditolak berdasarkan taraf
signifikansi, serta menjelaskan maksudnya.
4.4. Pembahasan
Sub bab ini menguraikan hasil pengujian atau analisis data dan interpretasi
penelitian yang telah dilakukan. Di samping itu, juga harus mampu menjawab
secara ilmiah permasalahan yang diajukan dalam tesis. Dalam bagian
pembahasan, penulis perlu menginterpretasikan dan menganalisis model atau
variabel yang dikaitkan dengan tinjauan pustaka dan hasil-hasil penelitian
terdahulu. Penulis dapat menambahkan kajian-kajian lain (yang tidak terdapat
dalam tinjauan pustaka, bisa ditemukan berdasarkan hasil interaksi dan
pengamatan) untuk mendukung hasil penelitian.
Penulis harus mampu mengemukakan argumentasi-argumentasi yang
logis dan kritis tentang kemungkinan-kemungkinan yang mempengaruhi hasil
penelitiannya. Penulis dapat memanfaatkan pengetahuannya tentang
gambaran objek penelitian untuk mengemukakan argumentasi-argumentasi
yang logis dan kritis atas hasil penelitian.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembahasan adalah,
peneliti harus:
1. Menghubungkan hasil penelitian dengan teori yang telah dibangun pada
landasan teori dan hipotesis penelitian.
2. Menjelaskan persamaan dan perbedaan antara teori, alasan rasional, hasil
penelitian terdahulu dengan hasil penelitian yang dilakukan, serta
membahasnya secara mendalam.
Bab 5 PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Kesimpulan merupakan uraian secara ringkas dan jelas yang diuraikan dalam
bab pembahasan hasil penelitian. Pada bagian ini penulis mengemukakan
secara eksplisit jawaban atas pertanyaan penelitian dalam bentuk pernyataan
yang menunjukkan terdukung atau tidak terdukungnya hipotesis penelitian.
Kesimpulan ditulis dalam bentuk naratif, tidak dalam bentuk angka-angka yang
sudah dijelaskan pada sub bab hasil penelitian dan pembahasan. Hal-hal
penting lainnya yang berkaitan dengan hipotesis dapat dicantumkan secara
ringkas sejauh hal-hal tersebut dapat memperkaya kesimpulan penelitian.
5.2. Implikasi Penelitian

Bagian ini memaparkan implikasi penelitian yang mengacu pada pembahasan
penelitian. Implikasi harus diungkap secara jelas, terinci, dan operasional
sehingga mudah untuk diterapkan dan dirasakan manfaatnya oleh pihak-pihak
tertentu maupun disiplin ilmu tertentu. Secara operasional, implikasi penelitian
dapat berupa implikasi secara teoritis, praktik dan kebijakan.
5.3. Keterbatasan Penelitian dan Arah Bagi Penelitian Selanjutnya

Keterbatasan penelitian berisi kendala yang dihadapi peneliti dalam
melaksanakan penelitian. Keterbatasan perlu disebutkan untuk diperbaiki
pada penelitian mendatang. Keterbatasan adalah sesuatu yang tidak dapat
dilakukan oleh peneliti karena kondisi yang tidak memungkinkan. Kendala
yang dimaksud adalah kendala yang baru diketahui oleh peneliti saat meneliti
bukan sebelum meneliti.
Sedangkan sistematika penulisan tesis dengan metode PENELITIAN

KUALITATIF sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
1.2 Perumusan Masalah Penelitian
1.3 Tujuan Penelitian
1.5 Sistematika Penulisan Tesis

2.1 Landasan Teori
2.2 Penelitian Terdahulu
2.3 Kerangka Konseptual Penelitian

3.1 Jenis Penelitian
3.2 Unit Analisis
3.2.1 Partisipan Penelitian
3.2.2 Lokasi Penelitian
3.3 Teknik dan Alat Pengumpulan Data
3.4 Pedoman Pertanyaan Wawancara

4.1 Deskripsi Partisipan
4.2 Hasil Penelitian
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian
BAB 5 PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.3 Keterbatasan Penelitian
5.4 Saran Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Selanjutnya, beberapa pokok pikiran yang ada di setiap bab Penelitian

Kualitatif tersebut diuraikan sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 . Latar Belakang Penelitian
Bagian ini menggambarkan konteks atau situasi penting yang mendasari
munculnya permasalahan yang menjadi dasar dilakukannya penelitian.
Permasalahan ini hendaknya menyajikan kondisi terkini dengan dukungan
argumentasi dan referensi tidak lebih dari lima tahun. Uraian bagian latar
belakang ini berkisar 15 (lima belas) halaman.
Konteks permasalahan bisa berupa tinjauan historis, ekonomis, sosial,
lingkungan, dan kultural. Penggambaran akan konteks permasalahan dapat
dilakukan dengan menunjukkan fenomena, fakta empiris, atau kejadian-
kejadian aktual yang terjadi di masyarakat yang sudah dipublikasi melalui
media massa, buku-buku, hasil-hasil penelitian sebelumnya, atau sumber
lainnya yang terpercaya.
Peneliti dapat juga menyertakan data-data statistik untuk menunjukkan
aktualitas dan tren atau perkembangan fenomena yang menjadi latar
belakang pentingnya penelitian ini dilakukan dan disesuaikan dengan konteks
sampel dan variable yang akan menjadi obyek penelitian. Peneliti dapat juga
menyertakan hasil studi pendahuluannya (preliminary study atau pilot study)
untuk mendukung argumentasi diperlukannya penelitian utama.
Peneliti harus memberikan uraian atau deskripsi tentang pentingnya
penelitian dilakukan dan bagaimana fenomena atau fakta-fakta yang sudah
dijabarkan sebelumnya bisa menjadi argumen dalam penelitian ini. Peneliti
harus mampu memberikan argumen ini untuk menguatkan motivasi bahwa
penelitian ini perlu dilakukan. Fenomena dan fakta yang disampaikan juga
perlu didukung dengan penelitian terdahulu yang relevan dan terpercaya untuk
dijadikan argumen.
Motivasi penelitian juga disampaikan dengan didukung penyampaian
kesenjangan hasil peneliti terdahulu (research gap). Penyampaian
kesenjangan ini harus disertai analisis dan logika berpikir pentingnya penelitian
dilakukan dan kemampuan mengidentifikasi bagian mana yang belum pernah
diteliti oleh peneliti terdahulu, atau atas terjadinya sebuah fenomena baru.
Perbedaan dengan penelitian sebelumnya perlu didukung dengan argument
dari peneliti. Motivasi penelitian juga disampaikan dengan didukung
penyampaian kesenjangan hasil penelitian terdahulu (research gap) yang
terdiri dari: teoritical gap, methodological gap, fenomena gap, atau empiris gap.
Peneliti dapat memilih minimal salah satu di antaranya.
Bagian latar belakang sebaiknya diakhiri dengan batasan yang dibuat
oleh peneliti berkaitan dengan fenomena, fakta empiris, kejadian aktual, atau
lingkup penelitian yang sudah dipaparkan sebelumnya. Batasan adalah ruang
lingkup yang menjelaskan fokus penelitian atau pemahaman yang dipakai
dalam penelitian ini. Batasan atas fenomena ini dapat membantu peneliti
untuk lebih fokus pada permasalahan yang akan diteliti, dan fokus pada
pemahaman yang akan digunakan dalam penelitian ini. Selain itu, batasan juga
menunjukkan penting dan menariknya permasalahan tersebut sehingga perlu
diberi argumen.
Permasalahan dalam hal ini dapat diartikan dengan tujuan pentingnya
dilakukan penelitian karena, misalnya: terdapat peraturan baru, adanya
kejadian baru, adanya kebutuhan akan kajian empiris, adanya perubahan
fenomena, atau perlunya mengembangkan kajian baru, baik pengukuran, teori,
maupun pola pikir. Dalam menyajikan permasalahan, peneliti dapat
menggunakan pendekatan positivism, interpretivism, feminism, atau
postmodernism. Pendekatan ini diperlukan untuk menyampaikan argumen dari
berbagai pandangan yang berbeda. Pandangan dan cara berpikir pada
penelitian kualitatif adalah holistik, komprehensif, dan totalitas.
1.2. Perumusan Masalah Penelitian

Perumusan masalah adalah rumusan secara konkrit masalah yang ada,
dalam bentuk pertanyaan penelitian yang dilandasi oleh pemikiran teoritis
atau ide baru yang perlu dibuktikan hasilnya. Perumusan masalah ini akan
menjadi dasar utama dari semua proses penelitian dan harus dijawab pada
bagian simpulan.
Perumusan masalah disampaikan dalam formulasi pertanyaan penelitian
(grand tour question) dan jika memungkinkan juga pertanyaan-pertanyaan
lainnya yang merupakan turunan (sub question). Pertanyaan- pertanyaan
tersebut harus jelas, spesifik, tepat sasaran, dan memungkinkan untuk
dijawab oleh peneliti setelah penelitian dilakukan.
Selain perumusan masalah, peneliti dapat menyampaikan pertanyaan
penelitian apabila peneliti merasa penelitian yang akan dilakukan tidak
berasal dari kesenjangan kondisi ideal dengan realitas, namun penelitian
dilakukan karena perlu adanya bukti empiris atas terjadinya fenomena baru.
Fenomena baru ini, misalnya perubahan peraturan sehingga diperlukan
pengukuran baru, perubahan fenomena sehingga diperlukan teori baru, atau
perubahan situasi tertentu (misal: krisis), sehingga diperlukan cara baru dalam
mengatasi masalah. Cepatnya perubahan dan dinamika yang terjadi menjadi
dasar semakin pentingnya dilakukannya penelitian dengan cara penyajian
pertanyaan.
Kekuatan kajian literatur, teori, dan analisis berperan sangat penting
dalam penelitian dengan metode kualitatif untuk mendukung disampaikannya
perumusan masalah atau pertanyaan penelitian. Pada penelitian tertentu,
peneliti dapat menggunakan perumusan masalah atau pertanyaan penelitian
untuk mengembangkan hipotesis atau preposisi.
1.3. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah hasil yang ingin dicapai dalam penelitian serta untuk
memperoleh konsep baru yang memberi kontribusi terhadap pengembangan
ilmu. Tujuan penelitian juga tersirat dalam judul penelitian dan rumusan
masalah penelitian.

Manfaat penelitian mengungkapkan secara spesifik kegunaan yang hendak
dicapai. Pada prinsipnya menjelaskan manfaat teoritis dan praktis.
1. Aspek teoritis dengan memberikan kontribusi konseptual bagi
pengembangan ilmu.
2. Aspek praktis (guna laksana) dengan memberikan kontribusi penerapan
pengetahuan yang dihasilkan penelitian.
1.5. Sistematika Penulisan Tesis

Sistematika penelitian disampaikan untuk memberikan gambaran isi
keseluruhan penelitian dengan merujuk pada topik penelitian yang telah
ditentukan. Bagian ini membantu peneliti memahami apa yang akan dilakukan
dan juga membantu pembaca mengerti isi dari penelitian. Sistematika
penelitian menjadi dasar cara pikir untuk menyajikan alur struktur penelitian.
Sistematika ini menunjukkan daya evaluatif dan analisis dari peneliti.
Pada metode kualitatif, sistematika penelitian lebih fleksibel dan dapat
disesuaikan dengan tujuan penelitian dengan menambah sub judul, tanpa
harus mengubah susunan inti dari sistematika.
Sistematika penulisan tesis memuat uraian secara garis besar isi tesis
untuk tiap-tiap bab.

2.1. Landasan Teori
Landasan teori berisi teori dan konsep yang relevan dengan permasalahan,
serta bahasan hasil penelitian terdahulu. Landasan teori tidak hanya sekedar
berisi kutipan atau pencantuman teori-teori, konsep, dan paradigma secara
berjajar dan runtut yang diambil dari berbagai sumber, tetapi merupakan
tinjauan pustaka dari berbagai literatur yang relevan.
Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini (grand theory, middle
theory, dan variabel penelitian yang terkait dengan teori tersebut), serta
diuraikan keterkaitan antara masing-masing teori. Masing-masing teori
diuraikan dalam bentuk narasi kalimat yang komprehensif dengan mengutip
sumbernya.
Landasan teori harus diuraikan dengan jelas dan dikaitkan dengan
kebaruan penelitian, serta variabel yang menjadi dasar pemahaman untuk
menjelaskan fenomena penelitian yang dilakuka. Uraian yang ada di dalam
landasan teori ini diharapkan dapat memberikan landasan ilmiah tentang
rumusan, metode dan arah penelitian serta pemecahan masalah.
2.2. Penelitian Terdahulu

Sub-bab ini berisi hasil penelitian terdahulu yang terkait dengan permasalahan
utama penelitian yang akan dilakukan untuk penelitian kualitatif. Penelitian
terdahulu diuraikan secara sistematis. Uraian tersebut meliputi nama dan
tahun, sumber, pengukuran variabel (dependen dan independen), populasi
dan sampel, teknik analisis data, hasil penelitian dan penjelasannya seperti
yang tampak pada tabel berikut ini.
Tabel 3.1.
Penelitian Terdahulu
Nama, tahun dan

No Variabel Penelitian Hasil penelitian
sumber
1
2
3
dst
Selanjutnya Tabel 3.1. diberi penjelasan dalam bentuk naratif (deskriptif)

yang dapat menjelaskan posisi penelitian yang dilakukan pada aspek
persamaan dan perbedaan sebagai dasar penyusunan pemetaan teori.
2.3. Kerangka Konseptual Penelitian

Kerangka konseptual penelitian menggambarkan alur pikir dari peneliti dalam
melaksanakan penelitian yang dilandasi dengan konsep atau teori yang
digunakan. Kerangka konseptual hendaknya juga mengambarkan alur input,
proses, output, dan dampak sehingga pembaca memahami apa yang
dilakukan dalam penelitian. Peneliti harus mampu menjelaskan alur pikir ini
dengan jelas, dengan memperhatikan semua dampak yang relevan secara
holistik.

3.1 Jenis Penelitian
Bagian ini merupakan gambaran mengenai keseluruhan metode dan jenis
penelitian yang dilakukan sesuai dengan tujuan penelitian dan perspektif
teori yang digunakan. Hasil penelitian pendahuluan juga dapat disajikan
pada bagian ini dengan menceritakan relevansinya untuk digunakan pada
penelitian inti (utama).
Jenis penelitian identik dengan prosedur atau cara melakukan
penelitian ini, misalnya penelitian fenomenologi (phenomenology),
etnografi (ethnography), studi kasus (case study), studi kepustakaan
(library research), grup diskusi terarah (focus group discussion), atau
grounded theory. Penulis harus menjelaskan secara argumentatif atas
pilihan rancangan penelitian yang dilakukannya berikut alasannya
menggunakan metode kualitatif dengan jenis pendekatan tertentu.
Pemilihan jenis penelitian disesuaikan dengan perumusan masalah, tujuan,
kemanfaatan, kebaruan, serta data atau informasi yang diolah, dan
dimungkinkan memilih gabungan dari jenis yang ada.
3.2 Unit Analisis
Bagian ini menguraikan pengertian konseptual dari topik penelitian dengan
mengacu pada perspektif teori dan tujuan penelitian yang dipilih. Selain itu,
penulis juga harus menjelaskan secara konseptual kategorisasi subjek
penelitiannya (misalnya, perusahaan, individu, kelompok orang) dengan
alasan mengapa subyek ini dipilih.
3.2.1 Partisipan Penelitian

Bagian ini menguraikan tentang kualifikasi partisipan (subjek) penelitian
sekaligus lokasi penelitian, waktu, teknik penentuan partisipan, dan cara
memperoleh partisipan (termasuk bila melalui daring). Peneliti perlu
menjelaskan dengan detail relevansi partisipan dengan topik penelitian.
Peneliti harus mampu memberikan argumen atas kecakapan atau
kepakaran partisipan yang dipilih. Partisipan ini misalnya seorang ahli di
bidangnya, atau mempunyai pengalaman yang dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah.
Jumlah sampel ditentukan berdasarkan metode tertentu: probability
atau non probablity, misalnya random, kluster, stratified, atau purposive,
snowball, sampel jenuh, disertai dengan argument dan referensi yang
terpercaya.
3.2.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian merupakan objek penelitian dimana kegiatan penelitian
dilakukan. Penentuan lokasi penelitian dimaksudkan untuk
mempermudah atau memperjelas lokasi yang menjadi sasaran dalam
penelitian. Bagian ini menguraikan tentang lokasi dalam penelitian ini
misalnya pada perusahaan, individu, kelompok orang dengan
menyertakan alasan pemilihan lokasi penelitian ini yang relevan dengan
topik penelitian kualitatif ini.
3.3 Teknik dan Alat Pengumpulan Data

Bagian ini menguraikan semua teknik atau metode yang digunakan dalam
menggali dan mengumpulkan data penelitian. Metode penggalian data
penelitian kualitatif pada dasarnya ada tiga, yaitu wawancara (bisa berbentuk
kuesioner atau deep interview), observasi, catatan lapangan (field notes) atau
studi dokumentasi. Peneliti menentukan teknik atau metode pengumpulan
data dengan memberikan argumen sesuai tujuan penelitian. Untuk
meningkatkan keandalan metode, maka sangat disarankan untuk melakukan
teknik triangulasi (cross check), sekaligus mempertajam analisis pada
pembahasan.
Data harus didukung oleh bukti kertas kerja jika menggunakan jenis data
sekunder, misalnya dari IDX. Data primer harus didukung bukti (misalnya link
google form, rekapitulasi responden, catatan wawancara), demikian juga jika
diperlukan data triangulasi.
Teknik penggalian data yang disampaikan hanya yang benar-benar
akan dianalisis dalam penelitian ini, dan bukan menjabarkan semua teknik.
Penulis juga harus mencantumkan pengembangan dari seluruh metode
penggalian data yang digunakan dalam penelitian ini, misalnya bagaimana
pedoman wawancara atau panduan observasi dibuat. Pengembangan
penggalian data disesuaikan dengan tujuan dan kebaruan penelitian.
3.4 Pedoman Pertanyaan Wawancara

Mempersiapkan topik materi wawancara. Mempersiapkan pertanyaan-
pertanyaan yang akan ditanyakan kepada narasumber. Mempersiapkan alat
pencatat atau perekam dan memastikan berfungsi dengan baik. Menggunakan
pakaian yang sopan dan rapi. Melakukan wawancara sesuai susunan daftar
pertanyaan yang telah direncanakan dan sebagainya yang termasuk dalam
kegiatan wawancara.

Bagian ini menguraikan tentang cara peneliti mengorganisasikan dan
menganalisis data penelitiannya. Teknik pengorganisasian dan analisis data
harus sejalan dengan jenis penelitian yang digunakan.
Penulis perlu menjelaskan secara detail langkah-langkah yang
dilakukannya setelah mendapatkan data penelitian hingga mendapatkan
hasil analisis data, misalnya: memilah, mengelompokkan data, mengolah
menggunakan teknik tertentu (misal: NVivo), menyusun keterkaitan data,
mengambil kesimpulan hasil, menganalisis keterkaitan hasil dengan teori,
mengambil kesimpulan penelitian. Penulis juga harus memperhatikan
konsistensi antara teknik yang digunakan, data yang diperoleh, serta
interpretasi atau hasil analisis data.
Metode analisis data tidak harus seluruhnya berupa narasi.
Perhitungan kuantitatif tetap diperlukan untuk mendukung analisis atau
pembahasan, serta menjawab hipotesis atau preposisi. Analisis data yang
sering digunakan dalam metode kualitatif adalah analisis isi (content
analysis).

4.1 Deskripsi Partisipan
Bagian ini mendeskripsikan kondisi dan situasi riil yang menjadi latar belakang
penelitian. Untuk dapat mendeskripsikan kondisi dan situasi tersebut, peneliti
dapat menggunakan tinjauan situasional, sosio- demografis, historis, budaya,
maupun psikologis. Deskripsi partisipan juga mencakup karakteristik
partisipan atau orang yang berpartisipasi dan menjawab pertanyaan dalam
penelitian (apakah melalui wawancara dan diskusi kelompok atau Focus
Group Discussion atau FGD). Selain itu, ditambahkan juga tahapan proses
lapangan yang telah dilakukan, termasuk menguraikan adanya hambatan
atau kesulitan yang mungkin ditemui dalam menggali informasi dari partisipan.
4.2 Hasil Penelitian

Paparan data penelitian berisi tentang hasil keseluruhan data analisis yang
diperoleh berdasarkan kategori-kategori yang dibuat dan mengacu pada
tujuan penelitian. Adapun hasil analisis data menguraikan hasil interpretasi
atas keseluruhan hasil penelitian yang diperoleh (mengacu hasil pada 4.1),
misalnya hasil jawaban pertanyaan-pertanyaan yang diajukan untuk
menjawab rumusan masalah penelitian.
Pada sub bagian hasil analisis data ini, penulis dapat membuat sub-sub
bagian lagi sesuai dengan jumlah pertanyaan yang telah diajukan dalam
rumusan masalah penelitian. Apabila ada pertanyaan yang tidak terjawab,
penulis harus menyampaikan argumentasi logis mengapa pertanyaan
tersebut tidak terjawab dan apa kendalanya. Di samping itu, penulis juga
harus menyampaikan temuan-temuan menarik, yang relevan, dan
memberikan manfaat, serta memperkaya hasil penelitiannya.
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian

Bagian ini merupakan bagian terpenting dalam disertasi. Bagian ini
menunjukkan tingkat penguasaan dan kompetensi peneliti terhadap
perkembangan ilmu, paradigma, konsep, dan teori yang dipadukan dengan
hasil penelitian. Peneliti harus mempu memahami keterkaitan data yang
telah dianalisis berdasarkan kerangka penelitian. Pembahasan sekurang-
kurangnya mencakup informasi sebagai berikut:
1. Penalaran hasil penelitian, baik secara teoritis, empiris maupun non-
empiris, sehingga dapat menjawab dan menjelaskan rumusan masalah
yang diajukan.
2. Penjelasan psikodinamika atas hubungan antar konsep yang
ditemukan.
3. Perpaduan temuan penelitian dengan hasil penelitian sebelumnya dan
konsekuensi, serta pengembangannya di masa yang akan datang.
4. Analisis terhadap temuan baru yang dihasilkan dari penelitian.
5. Analisis hasil penelitian terhadap tren masa depan.
6. Pemahaman terhadap keterbatasan penelitian yang dilakukan sehingga
dapat memberikan saran bagi penelitian selanjutnya.
7. Pembahasan harus menyampaikan argumen terkait dengan hasil
penelitian sebelumnya, fenomena (sampel), dan teori yang dipakai.
Pembahasan hasil penelitian disesuaikan dengan rumusan masalah
atau pertanyaan penelitian dan teori yang digunakan. Penyajian
pembahasan harus terstruktur sesuai dengan rumusan masalah atau
pertanyaan penelitian tersebut.
BAB 5 PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan merupakan sintesis dari pembahasan yang sekurang-kurangnya
terdiri atas:
a. Jawaban terhadap rumusan masalah dan tujuan penelitian.
b. Temuan baru yang diperoleh dan prospek temuan.
c. Pemaknaan teoritik dari hal baru yang ditemukan.

Bagian ini menyampaikan rangkuman hasil penelitian yang berguna bagi
pihak-pihak yang menerima manfaat (yang telah disampaikan pada 1.5).
Penyampaian hendaknya implementatif dan lugas, tidak berupa kalimat
naratif. Kompetensi peneliti dalam menyampaikan manfaat penelitian
merupakan kontribusi hasil penelitian yang sangat penting untuk menentukan
apakah penelitian ini pada akhirnya memang memberikan manfaat.
5.3 Keterbatasan Penelitian

Bagian ini menjelaskan tantangan atau hambatan selama penelitian
dilakukan. Tantangan atau hambatan ini diluar kendali peneliti yang mungkin
dapat mempengaruhi hasil penelitian. Penjelasan pada bagian ini sangat
penting agar pembaca tidak salah dalam memahami hasil penelitian.
Keterbatasan bukan merupakan pembatasan masalah, namun memberikan
gambaran adanya risiko yang mungkin dapat mempengaruhi hasil penelitian
yang disajikan.
Keterbatasan berbeda dengan pembatasan. Keterbatasan sebaiknya
terkait dengan saran/implikasi. Keterbatasan harus terkait dengan kendala
yang dihadapi selama penelitian.
5.4 Saran Penelitian

Saran merupakan implikasi hasil penelitian terhadap pengembangan ilmu
pengetahuan. Memberi saran bagi penelitian selanjutnya dapat
disampaikan dari hasil pemikiran peneliti atas keterbatasan penelitian yang
dilakukan. Saran yang disampaikan harus cukup dipahami sehingga
penelitian ini bermanfaat bagi penelitian selanjutnya.
B. Bagian Akhir Tesis
PENELITIAN KUANTITATIF
1. DAFTAR PUSTAKA
Bagian ini memuat semua sumber yang diacu atau literatur (misalnya buku-
buku teks, jurnal nasional dan jurnal internasional (minimal 5 jurnal
internasional), majalah, hasil penelitian lainnya dan lain-lain yang digunakan
dalam penulisan laporan penelitian. Semua sumber yang disebut dalam teks
harus tercantum dalam Daftar Pustaka. Sebaliknya, setiap sumber atau
literatur yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka harus disebut dalam teks
laporan penelitian. Selain itu penulisan nama pokok pengarang atau para
pengarang dan tahun penerbitan dalam teks dan dalam Daftar Pustaka harus
sesuai. Dalam penulisan daftar pustaka, penulis dapat menggunakan
perangkat lunak (software) yang mendukung penyusunan daftar pustaka.
2. LAMPIRAN
Bagian ini memuat berbagai macam keterangan/informasi yang dibuat dan
diperoleh selama pelaksanaan penelitian, seperti kuesioner penelitian, data
penelitian, hasil uji validitas dan reliabilitas, hasil analisis data, dan surat ijin
penelitian.
PENELITIAN KUALITATIF
1. DAFTAR PUSTAKA
Bagian ini memuat semua sumber yang diacu atau literatur (misalnya buku-
buku teks, jurnal nasional dan jurnal internasional (minimal 5 jurnal
internasional), majalah, hasil penelitian lainnya dan lain-lain yang digunakan
dalam penulisan laporan penelitian. Semua-sumber yang disebut dalam teks
harus tercantum dalam Daftar Pustaka. Sebaliknya, setiap sumber atau
literatur yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka harus disebut dalam teks
laporan penelitian. Selain itu penulisan nama pokok pengarang atau para
pengarang dan tahun penerbitan dalam teks dan dalam Daftar Pustaka harus
sesuai. Dalam penulisan daftar pustaka, penulis dapat menggunakan
perangkat lunak (software) yang mendukung penyusunan daftar pustaka.
2. LAMPIRAN
Lampiran merupakan bagian yang memuat keterangan atau data
tambahan. Di dalamnya dapat berisi daftar sampel, transkrip wawancara,
surat izin penelitian dan segala sesuatu yang dianggap dapat melengkapi
penulisan tesis.
BAB 4
FORMAT DAN CARA PENULISAN SERTA PENJILIDAN
1. Bahasa yang digunakan

Bahasa Indonesia yang berpedoman pada ”Pedoman Umum Ejaan
Bahasa Indonesia yang disempurnakan” dan ”Pedoman Umum
Pembentukan Istilah”. Bila diperlukan atau belum ada istilah yang tepat
dalam bahasa Indonesia, boleh menggunakan bahasa aslinya dengan
memperhatikan tata cara penulisan bahasa asing.
2. Jumlah Tesis
Selain dari sejumlah yang diberikan kepada pembimbing, STIE Pertiba
berhak menerima 1 (satu) eksemplar tesis, yang akan didistribusikan untuk
perpustakaan
3. Kertas
Kertas berukuran A4 warna putih. Kertas HVS berat minimal 80 gram.
4. Tabel dan Gambar disajikan di kertas untuk materi, kecuali dalam keadaan
tertentu dapat menggunakan kertas dan ukuran yang berbeda.
5. Pengetikan Naskah
Hanya diperkenankan menggunakan pita dan tinta hitam. Naskah diketik
dengan huruf “ARIAL “ ukuran 12 pt, spasi 2 (ganda) pada isi tesis dan
kata asing dicetak miring (Italic), cetak tebal, atau diberi garis bawah.
Cetak tebal (bold) dapat digunakan untuk mengetik judul bab dan judul
tabel, dan garis bawah dapat digunakan dalam mengetik sub judul.
Pencoretan dan penghitaman bagian yang salah tidak diperkenankan.
Awal paragraph dimulai pada ketukan ke-7. Penggadaan dapat dilakukan
dengan foto kopi dengan kertas dan tinta yang berkualitas tinggi atau
dicetak.
6. Jarak Tepi (Margin)

3 cm atau 1 inci dari tepi atas
3 cm atau 1 inci dari tepi bawah
4 cm atau 1,5 inci dari tepi kiri
3 cm atau 1 inci dari tepi kanan
Semua tabel dan gambar harus berada dalam marjin. Tabel yang relatif
besar dilampirkan. Sub judul kalau tempat tidak memungkinkan harus
dimulai pada halaman berikutnya. Kata terakhir pada suatu halaman tidak
boleh dipisahkan ke halaman berikutnya, tetapi seluruh kata harus diketik
pada halaman berikutnya.
7. Nomor Halaman
Halaman untuk bagian awal diberi nomor dengan huruf Romawi kecil (i, ii,
iii, iv, v dan seterusnya), ditulis di bagian bawah tengah, empat spasi di
bawah teks.
Semua halaman dinomori kecuali halaman pertama yang kosong, halaman

judul. Halaman pada tesis, daftar pustaka, dan lampiran diberi nomor dan
disesuaikan dengan nomor sebelumnya. Pada halaman dengan judul bab,
nomor halaman ditulis di bawah tengah (empat spasi di bawah teks).
8. Penomoran Bab
Judul bab tidak dapat dipakai untuk judul sub bab dan seterusnya
Bila hendak mengikuti pola dengan penomoran hendaknya menggunakan
pola sebagai berikut ( Pilih salah satu ):
1. ………………. 2. ……………………
1.1. …………….. 2.1. …………………..
1.1.1. ……………. 2.1.1. …………………
1.1.1.1. …………… 2.1.1.1. ………………
1.1.1.2. …………... 2.1.1.2. ………………
Untuk menyatakan pembagian yang lebih bawah lagi (lebih dari
empat angka) hendaknya menggunakan huruf kecil dari abjad latin.
Contoh: a, a), (a).
9. 9.1. Tabel dan Gambar

Tabel menyatakan data yang sudah ditabulasikan dan digunakan dalam
tesis dalam tubuh tulisan maupun dalam lampiran, kata “Tabel” ditulis pada
bagian posisi tengah atas tabel yang bersangkutan. Gambar menunjukkan
semua materi nonverbal yang digunakan dalam tubuh tulisan dan lampiran
seperti peta, grafik, foto, gambar, diagram dan sebagainya. kata “Gambar”
ditulis pada bagian posisi bawah gambar yang bersangkutan.
9.1.1. Tabel dan Gambar hendaknya menggunakan kertas yang sama
dengan seluruh tulisan.
9.1.2. Tabel dan gambar yang ukurannya kurang atau sama dengan
setengah halaman dapat diletakkan di antara uraian tulisan,
dipisahkan dari kalimat sebelah atas dan bawah dengan tiga spasi.
Bila tabel atau gambar lebih besar dari setengah halaman harus
diletakkan pada halaman tersendiri.
9.1.3. Dua atau tiga tabel/gambar yang kecil dapat diletakkan pada satu
halaman dengan pemisahan seperti pada butir 9.1.2.
9.2. Judul Tabel dan Gambar
9.2.1. Setiap judul tabel/gambar harus diketik pada pertengahan baris
(center line). Awal kata judul diawali dengan huruf besar.
9.2.2. Tabel diberi judul di atas tabel, berjarak 1 spasi.
9.2.3. Gambar diberi judul di bawah gambar, berjarak 1 spasi.
9.2.4 Sumber harus ditulis di bawah tabel/gambar, diletakkan di sebelah
kiri.
9.3. Penomoran
9.3.1. Tabel diberi nomor dengan angka Arab, sesuai dengan nomor bab
tempat tabel dicantumkan, diikuti dengan nomor urut tabel dengan
angka Arab. Contoh penulisan nomor tabel: Tabel 2.1. (tabel ini
berada di bab 2 dan merupakan tabel pertama).
9.3.2. Gambar diberi nomor urut dengan angka Arab, sesuai dengan
nomor urut gambar tersebut pada setiap bab. Nomor bab ditulis di
depan nomor urut gambar dengan angka Arab. Contoh penulisan
nomor gambar: Gambar 2.1. (gambar ini berada di bab 2 dan
merupakan gambar pertama).
10. Kutipan
Kutipan ditulis sesuai naksah aslinya, sedangkan kutipan yang berbahasa
asing harus disertai terjemahannya.
Kutipan ditulis dengan jarak tepi kiri dan tepi kanan yang sam dengan teks
yang lain.
Kutipan ditulis dengan jarak 2 spasi untuk kutipan kurang dari lima baris
dan diberi tandan kutip (“…”). Untuk kutipan yang panjangnya lima baris
atau lebih diketik berspasi satu dengan mengosongkan empat pukulan tik
dari garis margin biasa disebelah kiri, kutipan ini tidak diberi tanda kutip.
11. Kertas Pemisah Bab

Di antara bab agar dipisahkan dengan kertas “doorslag“ berwarna kuning
yang berlogo Universitas Pertiba.
12. Jumlah Halaman

Jumlah halaman tesis minimal 70 (tujuh puluh) halaman, belum termasuk
lampiran, halaman depan, halaman motto, daftar isi, dan kata pengantar.
13. Cara Penulisan Daftar Pustaka

Penulisan daftar pustaka adalah sebagai berikut:
Sumber CONTOH DALAM TEXT CONTOH DAFTAR PUSTAKA
Buku Satu Manajemen keuangan menurut Lukas Atmaja, Lukas Setia. (2008). Teori dan Praktik
Pengarang (2008) merupakan .... Manajemen Keuangan. Penerbit Andi,
Yogjakarta.
Buku Dua Solihin dan Ratmono (2013) menjelaskan Solihin, M dan Ratmono, D. (2013). Analisis
Pengagrang bahwa …. SEM-PLS dengan Warp PLS 3.0 untuk
Hubungan Nonlinier dalam Penelitian
Sosial dan Bisnis. Penerbit Andi,
Yogyakarta.
Buku, Lebih dari Kotler, dkk (2017) mengemukakan Kotler, P., Kartajaya, H dan Setiawan, I. (2017).
3 Pengarang bahwa… Marketing 4.0: Moving from Traditional to
atau Digital. John Wiley & Sons, New Jersey.
……… (Kotler, dkk (2017)
atau
Kotler, et al (2017)…………
Buku Kotler, dkk (2017) mengemukakan Kotler, P., Kartajaya, H dan Setiawan, I. (2019).
Terjemahan bahwa… Marketing 4.0: Bergerak dari Tradisional
atau ke Digital. Terjemahan, Gramedia,
……… (Kotler, dkk (2017) Jakarta.
atau
Kotler, et al (2017)…………
Buku, Tidak ada “Hal ini dapat dilihat pada kasus sebelum Advertising in the Western Cape. (1990). ABC
Pengarang periode 1995” (Advertising in the Western Publisher, Cape Town.
Cape 1990) .......
atau
Dalam Advertising in the Western Cape
(1990), ditunjukkan bahwa……
Buku, Karya Vance (1955, 1968) mengatakan…. Vance, C. D. (1955). Functional Control and
yang berbeda Corporate Performance in Large Scale
dari penulis yang Tahun disajikan menurut kronologi Industrial Enterprises. University of
sama tulisan Massachusetts, Amherst.
Vance, C. D. (1968). The Corporate
Director: A Critical Evaluation. Ill: Dow
Jones-Irwin, Homewood.
Buku, Editor Allan dan Skinner (1991)……. Allan, G. and C. Skinner (Eds). (1991),
Handbook for Research Students in
Social Science. The Falmer Press,
London.
Encyclopedia Dalam Oxford English Dictionary (1992) Oxford English Dictionary. (1992). 2 ed.
atau Kamus disebutkan bahwa retorika adalah…… Oxford University Press, Oxford.
Thesis/Disertasi Afrizal (2018) membuktikan ..... Afrizal. (2018). Faktor-faktor yang
mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi
Sektor Pariwisata serta Implikasinya
terhadap Kesempatan Kerja dan
Pendapatan Asli Daerah di Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung. Disertasi
Tidak Dipublikasikan. Program Doktor
Ilmu Ekonomi, Program Pascasarjana,
Universitas Borobudur, Jakarta.
Sumber CONTOH DALAM TEXT CONTOH DAFTAR PUSTAKA
Paper Seminar, Weir dan Laing (1999)..... Weir, C. and D. Laing. (1999). The Governance-
Conference, Performance Relationship: The Effects
Simposium dll of Cadbury Compliance on UK Quoted
Companies. Paper disajikan pada
European Accounting Conference. 28
April 1999, Bordeaux, Perancis.
Artikel Yukl dan Falbe (1991)......... Yukl, G. and C. M. Falbe. (1991). Importance
of Different Power Sources in Downward
and Lateral Relations. Journal of Applied
Psychology, Vol. 76, No. 3, pp.416-424.
Full Text dari Baptiste (2001)………. Baptiste, I. (2001). Qualitative Data Analysis:
Internet Tanpa Common Phase, Strategic Differences.
halaman Forum: Qualitative Social Research, 2:3,
pp.n.p, http://www.qualitative-
research.net/fgs. Diakses tanggal 23
October 2005.
Full text dari ………………(Zald 1986) Zald, M. (1986). The Sociology of Enterprise,
suatu elektronik Accounting and Budget Rules:
database Implication for Original Theory.
Accounting, Organization and Society,
Vol. 11, pp.327-340. Diakses tanggal 16
Januari 2006, dari ABI/INFORM Global
Artikel Jurnal Jensen dan Meckling (dikutip oleh Band Band, Distance
D. (1992). "Corporate Governance: Why
1992)…….. Agency Theory Is Not Enough.
European Management Journal, Vol.
10, No. 4, pp.453-459.
Laporan Komisi Pemberantasan Korupsi (2008)….. Komisi Pemberantasan Korupsi. (2008).
Hanya ditulis Jurnal yang betul-betul
Laporan Investigasi Kasus Korupsi
digunakan)
Bank Indonesia. Jakarta.
Makalah Machfoedz (1999) mengatakan bahwa... Machfoedz, Mas’ud. (1999). Manajemen
Keuangan dan Kualitas Pendidikan
Tinggi. Makalah, Seminar Nasional
Manajemen Pendidikan Tinggi dan
Universitas di Indonesia dalam Era
Otonomi dan Globalisasi, 20 Nopember
1999, Yogyakarta.
Badan Pusat Data Badan Pusat Statistik Provinsi Badan Pusat Statistik. (2018). Indeks
Statistik Kepulauan Bangka Belitung (2019) Pembangunan Manusia Provinsi
menyebutkan bahwa ……… Kepulauan Bangka Belitung 2019.
Bangka Belitung.
Lampiran 1: Contoh Halaman Sampul Depan Proposal Tesis
ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, KEDISIPLINAN,

MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI
YANG BERDAMPAK PADA PRESTASI KERJA DINAS
KESEHATAN KABUPATEN BANGKA SELATAN
PROPOSAL TESIS
Diajukan untuk memenuhi

Kompetensi dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia/Manajemen
Pemasaran/Manajemen Keuangan/Manajemen Pembangunan/Manajemen
Publik (sesuai dengan konsentrasi masing-masing)
Oleh:
BUDI
NPM: 14261101017
UNIVERSITAS PERTIBA
2023
Lampiran 2: Contoh Halaman Sampul Depan Tesis
ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, KEDISIPLINAN,

MOTIVASI DAN KOMUNIKASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI
YANG BERDAMPAK PADA PRESTASI KERJA DINAS
KESEHATAN KABUPATEN BANGKA SELATAN
TESIS
Diajukan untuk memenuhi

Kompetensi dalam bidang Manajemen Sumber Daya Manusia/Manajemen
Pemasaran/Manajemen Keuangan/Manajemen Pembangunan/Manajemen
Publik (sesuai dengan konsentrasi masing-masing)
Oleh:
BUDI
NPM: 14261101017
UNIVERSITAS PERTIBA
2023
Lampiran 3: Contoh Halaman Pengesahan untuk Ujian Proposal Tesis
PERSETUJUAN UJIAN PROPOSAL TESIS
NAMA : BUDI
NPM : 14261101017
KONSENTRASI : MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
JUDUL PROPOSAL : ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN,
KEDISIPLINAN, MOTIVASI DAN KOMUNIKASI
TERHADAP KINERJA PEGAWAI YANG BERDAMPAK
PADA PRESTASI KERJA DINAS KESEHATAN
KABUPATEN BANGKA SELATAN.
Proposal Tesis telah memenuhi Kelayakan dan siap untuk diuji

Pangkalpinang, ………………20XX
Dosen Pembimbing I, Dosen Pembimbing II,
Dr. AFRIZAL, S.E., M.M. Dr. HAMDAN, S.Pd., M.M.
Lampiran 4: Contoh Halaman Pengesahan
PENGESAHAN TESIS
NAMA : BUDI
NPM : 14261101017
JUDUL TESIS : ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN,
Tanggal : JULI 2023
Disahkan Oleh:
DIREKTUR PROGRAM KETUA PROGRAM STUDI

PASCASARJANA, MAGISTER MANAJEMEN,
Dr. WARGIANTO, S.E., M.M. Dr. JUHARI, S.E., M.M.

NIDK. 022010039 NIDN. 0220068303
Lampiran 5: Contoh Lembar Persetujuan Pembimbing
PERSETUJUAN PEMBIMBING TESIS
NAMA : BUDI
NPM : 14261101017
Tanggal : JULI 2023
Disetujui oleh Pembimbing Tesis:
Pembimbing I, Pembimbing II,
Dr. AFRIZAL, S.E., M.M. Dr. HAMDAN, S.Pd., M.M.
Lampiran 6: Contoh Lembar Persetujuan Penguji
PERSETUJUAN PENGUJI TESIS
NAMA : BUDI
NPM : 14261101017
Tanggal : JULI 2023
Disetujui oleh Dewan Penguji Tesis:
NO. NAMA TANDA TANGAN
1. Dr. AFRIZAL, S.E., M.M. ................................
2. AHMAD YANI, S.E., M.Si., Ph.D. ................................
3. Dr. ADRIAN RADIANSYAH, S.E., M.M. ................................
Lampiran 7: Contoh Halaman Pernyataan Keaslian Tesis
PERNYATAAN KEASLIAN TESIS
Saya yang bertanda tangan dibawah ini:
Nama : BUDI
NPM : 14261101017
Konsentrasi : MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
Angkatan : XII (DUA BELAS)
Dengan ini menyatakan:
1. Tesis yang saya tulis ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk
mendapat gelar akademik di lingkungan Universitas Pertiba maupun di
perguruan tinggi lain.
2. Tesis ini adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri, tanpa
bantuan pihak lain kecuali arahan dari Tim Pembimbing Tesis dan
pengolahan data yang ditentukan oleh Program Studi Magister Manajemen
Universitas Pertiba.
3. Dalam tesis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain kecuali yang secara jelas dicantumkan sebagai
referensi dengan menyebutkan nama pengarang sebagaimana tercantum
dalam kutipan dan daftar kepustakaan.
4. Pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan bila dikemudian hari
terdapat hal-hal yang tidak sesuai dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar yang telah
diperoleh karena karya tulis ini serta sanksi lain sesuai dengan aturan yang
berlaku di Universitas Pertiba.
Pangkalpinang, ..... Juli 2023
Materai
Rp. 10.000,-
BUDI
NPM. 14261101017
Lampiran 8: Contoh Halaman Motto dan Persembahan
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO:
“Kerjakanlah pekerjaan yang membawa berkah bagimu dan orang yang kamu
cintai”
PERSEMBAHAN:
Dengan penuh ketulusan hatiku persembahkan Tesis ini
kepada:
 Kedua orang tuaku yang selalu memberikan kasih
sayangnya sepanjang waktu dan berdoa untuk
keberhasilan anak-anaknya.
 Suamiku tercinta yang selalu memberikan semangat
dan selalu menemani disetiap waktu
 Teman-teman se-almamater
Lampiran 9: Contoh Halaman Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
karena berkat dan limpahan rahmat dan karunia- Nya sehingga penulis dapat
menyusun tesis dengan judul “Analisis Pengaruh Kepemimpinan, Kedisiplinan,
Motivasi dan Komunikasi Terhadap Kinerja Pegawai Yang Berdampak Pada
Prestasi Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Selatan”.
Penulis menyadari bahwa dalam menyusun tesis ini masih banyak

kekurangan. Kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun
senantiasa penulis harapkan sehingga dapat memberikan manfaat yang
maksimal bagi penulis maupun masyarakat.
Dengan selesainya tesis ini penulis mengucapkan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Suhardi, S.E., M.Sc. Ak. CA.,CATr., CFTax selaku Rektor

2. Bapak Dr. Wargianto, S.E., M.M, selaku Pj. Direktur Program

Pascasarjana Universitas Pertiba.
3. Bapak Dr. Juhari, S.E., M.M, selaku Kaprodi Magister Manajemen

4. Bapak Dr. Afrizal , S.E., M.M., selalu Dosen Pembimbing I (satu) yang
telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran serta motivasi kepada
penulis selama mengikuti bimbingan.
5. Bapak Dr. Hamdan, S.Pd., M.M., selalu Dosen Pembimbing II (dua) yang
telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran serta motivasi kepada
penulis selama mengikuti bimbingan.
6. Semua dosen pengajar pada Program Pascasarjana Magister

Manajemen Universitas Pertiba yang telah banyak membantu penulis
selama masa studi.
7. Staf karyawan/karyawati pada Program Pascasarjana Magister
Manajemen Universitas Pertiba yang telah memfasilitasi penulis selama
masa studi.
8. Suami tercinta Aipda Marolop Sihombing dan anak-anakku tersayang

Hugo Bhayangkara Sihombing dan Sefania Audia Sihombing yang telah
memberikan semangat, doa, kasih sayang serta pengorbanan bagi
penulis selama masa studi.
9. Ibuku tercinta, mertuaku, kakak dan adik, dan saudara saudariku yang
telah memberikan dukungan dan doa selama menyelesaikan masa studi.
10. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Selatan yang telah banyak
memberikan bantuan dalam pengumupulan data guna penyusunan tesis
ini.
11. Rekan-rekan angkatan XII (dua belas) Program Pascasarjana Program

Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba yang telah saling
membantu selama proses perkuliahan.
12. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, khususnya para
staf Bidang Binkesmas dan Promkes pada Dinas Kesehatan Kabupaten
Bangka Selatan yang telah membantu dalam penelitian.
Penulis menyadari menyadari bahwa penulisan tesis ini masih jauh dari
sempurna dan apabila terdapat kekurangan-kekurangan, masukan dan kritik
yang sifatnya membangun penulis harapkan demi kesempurnaan tesis ini.
Semoga dengan keterbatasan yang ada pada penulis, tesis ini dapat
memberikan manfaat bagi kita semua.
Pangkalpinang, Juli 2023

Penulis,
BUDI
Lampiran 10: Contoh Halaman Abstract Tesis dalam bahasa Indonesia
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan,

kedisiplinan, motivasi dan komunikasi terhadap kinerja pegawai yang
berdampak pada prestasi kerja, serta dampaknya terhadap peningkatan
prestasi kerja dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan kepada
masyarakat.
Penelitian ini menggunakan pendekatan penjelasan (explanotory
research) yang menjelaskan hubungan kausal (sebab akibat) antar variabel.
Model penelitian bersifat pengujian hipotesis, yang menguji kebenaran teoritis
yang dibangun oleh peneliti. Data yang digunakan bersifat cross-sectional yang
dikumpulkan dari responden penelitian yakni pegawai Dinas Kesehatan
Kabupaten Bangka Selatan. Teknik analisis untuk menguji hipotesis
menggunakan analisis jalur (path analysis).
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan
dari variabel kepemimpinan, kedisiplinan, motivasi dan komunikasi terhadap
kinerja pegawai yang berdampak pada prestasi kerja Dinas Kesehatan
Kabupaten Bangka Selatan.
Kata Kunci: Kepemimpinan, Kediplinan. Motivasi, Komunikasi, Kinerja Pegawai dan Prestasi
Kerja.
Lampiran 11: Contoh Halaman Abstract Tesis dalam bahasa Inggris
ABSTRACT
This study aims to analyze the influence of leadership, discipline,

motivation and communication on employee performance which have an
impact on work performance, and their impact on improving work performance
in order to improve the quality of service to the community.
This study uses an explanatory research approach which explains the
causal relationship (cause and effect) between variables. The research model
is hypothesis testing, which tests the theoretical truths built by the researcher.
The data used is cross-sectional and collected from research respondents,
namely employees of the South Bangka Regency Health Office. The analysis
technique to test the hypothesis uses path analysis.
The results of the study concluded that there was a significant influence
of leadership, discipline, motivation and communication variables on employee
performance which had an impact on the work performance of the South
Bangka Regency Health Office.
Keywords: Leadership, Disciplin, Motivation, Communication, Employee Performance and Job

Performance.
Lampiran 12: Contoh Halaman Daftar Isi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i

PENGESAHAN TESIS……… ii
PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING .………………………………….... iii
PERSETUJUAN DOSEN PENGUJI .…………………………………........... iv
PERNYATAAN KEASLIAN TESIS .............................................................. v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ….……………………………...................... vi
KATA PENGANTAR …………………………………………………………… vii
ABSTRAK .................................................................................................... ix
ABSTRACT ………………………………………………………….................. x
DAFTAR ISI ……………………………………………………………………... xi
DAFTAR TABEL ………………………………………………………………… xiv
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xvii
BAB. 1 PENDAHULUAN ………………………………………………......... 1

1.1. Latar Belakang Masalah ……………………………………. 1
1.2 Rumusan Masalah ………………………………………….. 13
1.3. Tujuan Penelitian ……………………………………………. 14
1.4. Manfaat Penelitian ………………………………………….. 16
1.5. Sistematika Penulisan Tesis ……………………………… 17
BAB. 2 TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………. 17

2.1. Landasan Teori ………………………………………………. 17
2.1.1. Manajemen ........................................................ 17
2.1.2. Manajemen Sumber Daya Manusia ................... 19
2.1.3. Kepemimpinan .................................................... 21
2.1.4. Kedisiplinan ......................................................... 30
2.1.5. Motivasi ............................................................... 38
2.1.6. Komunikasi ......................................................... 46
2.1.7. Kinerja Pegawai .................................................. 48
2.1.8. Prestasi Kerja ...................................................... 55
2.2. Penelitian Terdahulu........................................................... 61
2.3. Kerangka Pemikiran Penelitian .......................................... 75
2.3.1. Hubungan Antar variabel 75
.....................................
2.3.2. Paradigma Penelitian (dalam bentuk gambar/
bagan) 76
……………………………………………….
2.4. Hipotesis Penelitian ........................................................... 81
BAB. 3 METODE PENELITIAN ..……………………................................. 84
3.1. Ruang Lingkup Penelitian ................................................... 84
3.2. Populasi dan Sampel.......................................................... 85
3.3. Variabel penelitian ............................................................. 86
3.3. Definisi operasional dan Pengukuran
Variabel............................................................................... 86
3.4. Jenis dan Sumber data....................................................... 92
3.5. Metode Pengumpulan Data ............................................... 93
3.6. Teknik Analisis Data .......................................................... 95
3.6.1. Uji Instrumen Penelitian 96
.......................................
3.6.1.1. Uji Validitas ........................................... 96
3.6.1.2. Uji Reliabilitas 97
3.6.2 .........................................
Uji Persyaratan alat Analisis Data (Uji Asumsi 98
klasik)
………………………………………………..
3.6.3. Alat Analisis Statistik ........................................... 100
3.7 Kriteria Pengujian Hipotesis ............................................... 106
3.8 Uji Kelayakan Model …………………………………………. 108
BAB. 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ….……….................... 111

4.1. Gambaran Umum Objek Penelitian .................................... 111
4.1.1. Profil Kabupaten Bangka Selatan ....................... 111
4.1.2. Profil Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka
Selatan ................................................................ 112
4.1.3. Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten
Bangka Selatan .................................................. 142
4.2. Analisis Deskriptif................................................................ 142
4.2.1. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis
Kelamin ............................................................... 143
4.2.2. Karakteristik Responden Berdasarkan
Pendidikan …………………………………………. 144
4.2.3. Karakteristik Responden Berdasarkan
Pangkat/Golongan............................................... 146
4.2.4. Karakteristik Berdasarkan Tingkat Usia ............ 147
4.3. Pengujian Data .................................................................. 149
4.3.1. uji Instrumen penelitian
4.3.1.1 Uji Validitas ......................................................... 149
4.3.1.2 Uji Reliabilitas ..................................................... 151
4.3.2. Uji Persyaratan alat Analisis Data (Uji Asumsi
Klasik)………………………………………………. 152
4.3.3 Analisis Statistik (regresi, jalur, SEM) ………….. 153
4.4. Pengujian Hipotesis ………………………………………….. 170
4.5 Uji Kelayakan Model 180
…………………………………………..
4.6. Pembahasan ...................................................................... 188
BAB. 5 PENUTUP .....................................................…………………….. 197
5.1. Kesimpulan ......... ............................................................... 197
5.2. Implikasi Penelitian ............................................................ 198
5.3 Keterbatasan Penelitian dan Arah Bagi Peneliti
Selanjutnya.......................................................................... 198
DAFTAR PUSTAKA ......................................................……………………. 200
LAMPIRAN ................................................................................................... 203
Lampiran 13: Contoh Halaman Daftar tabel
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 : Data Jam Kerja Efektif ...................................................... 5

Tabel 1.2 : Laporan Absensi Pegawai di Lingkungan Dinas
Kesehatan Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2015 ...... 6
Tabel 1.3 : Capaian Indikator Kinerja Utama Dinas Kesehatan
Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2015 ......................... 8
Tabel 1.4 : Realisasi Belanja Lansung dan Tidak Langsung Dinas
Kesehatan Kabupaten Bangka selatan Tahun Anggaran
2015 .................................................................................. 10
Tabel 2.1 : Penelitian Terdahulu ......................................................... 69
Tabel 3.1 : Skala Penilaian Terhadap Kuesioner ............................ 87
Tabel 3.2 : Instrumen Penelitian ......................................................... 90
Tabel 3.3 : Jadwal Penelitian .............................................................. 93
Tabel 3.4 : Kategori Hubungan Korelasi Variabel ........................... 105
Tabel 3.5 : Kategori Hubungan Pengaruh Variabel ........................ 106
Tabel 3.6 : Hubungan Koefisien Korelasi ......................................... 109
Tabel 4.1 : Data Administrasi Pemerintahan Kabupaten Bangka
Selatan Tahun 2015 ......................................................... 112
Tabel 4.2 : Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 143
Tabel 4.3 : Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan ..... 145
Tabel 4.4 : Karakteristik Responden Berdasarkan Pangkat/Golongan 146
Tabel 4.5 : Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Usia .... 148
Tabel 4.6 : Tingkat Kepemimpinan (X1) ............................................ 150
Tabel 4.7 : Tingkat Kedisiplinan (X2) ................................................. 151
Tabel 4.8 : Tingkat Motivasi (X3) ........................................................ 153
Tabel 4.9 : Tingkat Komunikasi (X4) ................................................... 154
Tabel 4.10 : Tingkat Kinerja Pegawai (Y) ............................................. 156
Tabel 4.11 : Tingkat Prestasi Kerja (Z) ................................................. 158
Tabel 4.12 : Rekapitulasi Nilai r untuk Uji Validitas Instrumen
Penelitian Variabel Kepemimpinan (X1) ....................... 161
Penelitian Variabel Kedisiplinan (X2) ............................. 162
Penelitian Variabel Motivasi (X3) ..................................... 163
Penelitian Variabel Komunikasi (X4) ............................... 164
Penelitian Variabel Kinerja pegawai (Y) ......................... 165
Penelitian Variabel Prestasi Kerja (Z) .............................. 166
Tabel 4.18 : Koefisien Reliabilitas ......................................................... 167
Tabel 4.19 : Hasil Pengujian Normalitas dengan Kolmogorov Smirnov 168
Tabel 4.20 : Hubungan Antara Variabel Kepemimpinan, Kedisiplinan,
Motivasi dan Komunikasi .................................................. 170
Tabel 4.21 : Interpretasi Koefisien Korelasi (r) .................................... 171
Tabel 4.22 : Koefisien Jalur X1,X2,X3,X4 Terhadap Variabel Y ...... 174
Tabel 4.23 : Pengaruh Total Variabel X Terhadap Y ......................... 176
Tabel 4.24 : Koefisien Determinasi ....................................................... 178
Tabel 4.25 : Pengujian Simultan Variabel X1,X2,X3,X4 Terhadap
Variabel Y .......................................................................... 182
Tabel 4.26 : Pengujian Parsial Variabel X1,X2,X3,X4 Terhadap
Variabel Y .......................................................................... 183
Tabel 4.27 : Pengujian Kinerja Pegawai (Y) Terhadap Prestasi Kerja
(Z) ...................................................................................... 188
Tabel 4.28 : Nilai Rata-rata Standar Deviasi dan Kriteria Jawaban
Responden dari Tiap Variabel ......................................... 190
Tabel 4.29 : Hasil Uji Kesesuaian Teori ............................................... 194
Lampiran 14: Contoh Halaman Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 : Struktur Teori ........................................………………… 80
Gambar 2.2 : Paradigma Penelitian ......................................………… 81
Gambar 3.1 : Model Diagram Jalur Gabungan .........………………….. 102
Gambar 3.2 : Model Diagram Jalur Sub- Struktur 1 ............................. 103
Gambar 3.3 : Model Diagram Jalur Sub-Struktur 2 .............................. 104
Gambar 4.1 : Diagram Karakteristik Jenis Kelamin Responden ......... 144
Gambar 4.2 : Diagram Karakteristik Pendidikan Responden .............. 145
Gambar 4.3 : Diagram Karakteristik Pangkat/Golongan ...................... 147
Gambar 4.4 : Diagram Karakteristik Tingkat Usia Responden ............ 148
Gambar 4.5 : Pengaruh Variabel Bebas (X) Terhadap Variabel Kinerja
Pegawai (Y) ....................................................... 173
Gambar 4.6 : Pengaruh Kinerja Pegawai Terhadap Prestasi Kerja ... 179
Gambar 4.7 : Model Analisis Jalur Secara Gabungan ........................ 181
Lampiran 15: Contoh Halaman Daftar Lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 : Surat Keputusan Rektor Universitas Pertiba Tentang

Pembimbing Tesis Program Pascasarjana.
Lampiran 2 : Surat Izin Riset Untuk Tesis Dari Universitas Pertiba
Lampiran 3 : Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian Dari Dinas
Kesehatan Kabupaten Bangka Selatan
Lampiran 4 : Laporan Kemajuan Bimbingan Tesis Dosen Pembimbing 1
(satu)
Lampiran 5 : Laporan Kemajuan Bimbingan Tesis Dosen Pembimbing 2
(dua)
Lampiran .6 : Kuesioner Penelitian
Lampiran 7 : Karakteristik Responden
Lampiran 8 : Hasil Kuesioner
Lampiran 9 : Hasil Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
Lampiran 10 : Hasil Uji Normalitas
Lampiran 11 : Hasil Uji Analisis Korelasi
Lampiran 12 : Hasil Uji Hipotesis
Lampiran 13 : Tabel Statistik Nilai Distribusi F dan t
Lampiran 16: Contoh Halaman Daftar Pustaka
[size: 14]
DAFTAR PUSTAKA
Afrizal. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi

Sektor Pariwisata serta Implikasinya terhadap Kesempatan Kerja dan
Pendapatan Asli Daerah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Disertasi Tidak Dipublikasikan. Program Doktor Ilmu Ekonomi,
Program Pascasarjana, Universitas Borobudur, Jakarta.
Advertising in the Western Cape. (1990). ABC Publisher, Cape Town.
Allan, G. and C. Skinner (Eds). (1991). Handbook for Research Students in
Social Science. The Falmer Press, London.
Atmaja, Lukas Setia. (2008). Teori dan Praktik Manajemen Keuangan. Penerbit
Andi, Yogjakarta.
Badan Pusat Statistik. (2018). Indeks Pembangunan Manusia Provinsi
Kepulauan Bangka Belitung 2019. Bangka Belitung.
Baptiste, I. (2001). Qualitative Data Analysis: Common Phase, Strategic
Differences. Forum: Qualitative Social Research, 2:3, pp.n.p,
http://www.qualitative-research.net/fgs. Diakses tanggal 23 Oktober
2005.
Band, D. (1992). "Corporate Governance: Why Agency Theory Is Not Enough.
European Management Journal, Vol. 10, No. 4, pp.453-459.
Komisi Pemberantasan Korupsi. (2008). Laporan Investigasi Kasus Korupsi
Bank Indonesia, Jakarta.
Kotler, P., Kartajaya, H dan Setiawan, I. (2017). Marketing 4.0: Moving from
Traditional to Digital. John Wiley & Sons, New Jersey.
Kotler, P., Kartajaya, H dan Setiawan, I. (2019). Marketing 4.0: Bergerak dari
Tradisional ke Digital. Terjemahan, Gramedia, Jakarta.
Machfoedz, Mas’ud. (1999). Manajemen Keuangan dan Kualitas Pendidikan
Tinggi. Makalah, Seminar Nasional Manajemen Pendidikan Tinggi
dan Universitas di Indonesia dalam Era Otonomi dan Globalisasi. 20
Nopember 1999, Yogyakarta.
Oxford English Dictionary. (1992). 2 ed. Oxford: Oxford University Pres
Solihin, M dan Ratmono, D. 2013. Analisis SEM-PLS dengan Warp PLS 3.0
untuk Hubungan Nonlinier dalam Penelitian Sosial dan Bisnis.
Penerbit Andi, Yogyakarta.
Vance, C. D. (1955). Functional Control and Corporate Performance in Large
Scale Industrial Enterprises. University of Massachusetts, Amherst.
Vance, C. D. (1968). The Corporate Director: A Critical Evaluation. Ill:
Dow Jones-Irwin, Homewood.
Weir, C. and D. Laing. (1999). The Governance-Performance Relationship:
The Effects of Cadbury Compliance on UK Quoted Companies. Paper
disajikan pada European Accounting Conference. 28 April 1999,
Bordeaux, Perancis.
Yukl, G. and C. M. Falbe. (1991). Importance of Different Power Sources in
Downward and Lateral Relations. Journal of Applied Psychology, Vol.
76, No. 3, pp.416-424.
Zald, M. (1986). The Sociology of Enterprise, Accounting and Budget Rules:
Implication for Original Theory. Accounting, Organization and Society,
Vol. 11, pp.327-340. Diakses tanggal 16 Januari 2006, dari
ABI/INFORM Global Distance.
MILIK UNIVERSITAS PERTIBA
UNTUK KALANGAN SENDIRI
Jl. Adhyaksa No. 09 Pangkalpinang - Bangka Belitung

Telp. : (0717) 423374 Fax. : (0717) 439289
e-mail : info@pertiba.ac.id
website : www.pertiba.ac.id

Pedoman Tesis Program Magister Manajemen Universitas Pertiba 2023

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pedoman Tesis Program Magister Manajemen Universitas Pertiba 2023

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PEDOMAN

Dr. Wargianto, S.E., M.M.

Dr. Juhari, S.E., M.M., C.ME.

Dr. Afrizal, S.E., M.M.

Dr. Mohamad Makrus, S.E., M.Acc.

Dr. Panca Tuah Tuha, S.Si. M.M.

Dr. Roy Haris Oktabian, S.STP., M.Si.

Rahmad Firdaus, S.Kel., M.M.

KAMPUS UNIVERSITAS PERTIBA PANGKALPINANG

Pedoman Penulisan Tesis Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba ii | H a l

dapat diperoleh kejelasan dalam cara-cara penulisan tesis bagi mahasiswa

Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana Universitas Pertiba.

Dengan diterbitkannya Pedoman Penulisan Tesis Edisi Revisi ini,

maka hendaknya setiap dosen pembimbing dan mahasiswa dapat mematuhi

teknik penulisan yang disusun dalam Buku Pedoman Penulisan Tesis.

Akhir kata, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Tim

mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Program Pascasarjana

Universitas Pertiba khususnya dan pihak lain yang memerlukan pedoman

dalam penulisan tesis.

Pangkalpinang, September 2023

Direktur Program Pascasarjana,

Dr. WARGIANTO, S.E., M.M.

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

Pedoman Penulisan Tesis Program Studi Magister Manajemen Universitas Pertiba iv | H a l

B. Standar Mutu Tesis

C. Halaman Persetujuan dan Pengesahan

E. Halaman Motto dan Persembahan

F. Halaman Kata Pengantar

H. Halaman Daftar Isi

I. Halaman Daftar Tabel

J. Halaman Daftar Gambar/Grafik

K. Halaman Daftar Lampiran

L. Halaman Daftar Pustaka

A. Bagian Inti Tesis

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Selanjutnya, beberapa pokok pikiran yang ada di setiap bab pada

1.1. Latar Belakang Masalah

1.2. Rumusan Masalah

1.3. Tujuan Penelitian

1.4. Manfaat Penelitian

1.5. Sistematika Penulisan Tesis

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Landasan Teori

Nama, tahun dan

Selanjutnya Tabel 3.1. diberi penjelasan dalam bentuk naratif (deskriptif)

2.3. Kerangka Pemikiran Penelitian

2.4. Hipotesis Penelitian

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1. Ruang Lingkup Penelitian

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian

3.3. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

3.4. Jenis dan Sumber Data

3.5. Metode Pengumpulan Data

Prosedur dalam pembuatan dan pelaksanaan uji alat ukur harus

3.6. Teknik Analisis Data

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Objek Penelitian

4.2. Analisis Deskriptif

4.3. Pengujian Data dan Hipotesis

5.2. Implikasi Penelitian

5.3. Keterbatasan Penelitian dan Arah Bagi Penelitian Selanjutnya