Anda di halaman 1dari 2

Pengantar pada Acara Tukar Cincin

Terpujilah ya Tuhan, Tuhan semesta alam yang maha dahsyat,

Jikalau pada saat ini, Tuhan mewujudkan cinta kasihNya dan mengikat cinta kasih pria
dan wanita ini satu sama lain. Melalui Yesus Kristus, Tuhan kita. Amin…

pemberian sebuah cincin sebagai simbol janji setia, yang bulat melambangkan kebulatan
hati dan seluruh jiwa dan dengan seluruh keberadaan dan semua yang dimiliki, saling
memberi, saling menghormati, dalam Kasih Allah Bapa, kasih Kristus lewat Roh Kudus,
yang tidak berujung sampai kapanpun selama nafas masih ada.

Biarlah ini menjadi pengingat bahwa mereka akan selalu bersama dan selalu menjadi
pasangan yang setia, saling melengkapi, saling menutupi satu dengan lain, hingga maut
yang memisahkan.

Dengan ini kami persilahkan Kedua mempelai, saling menyerahkan Cincin lambing
kesetiaan dan cinta kasih

Dua holong gabe ma sada

1. Sungkeman pada ibu


Ibu, hari ini saya bersimpuh di hadapanmu. Izinkan saya untuk mengucapkan
terima kasih karena telah membesarkan saya dengan penuh cinta dan kasih sayang.
Kesabaran, keikhlasan, dan ketulusanmu tidak akan pernah tertandingi oleh apa
pun di dunia ini. Maafkanlah anakmu yang selalu merepotkan. Saya juga
memohon maaf karena sampai detik ini pun, saya belum bisa memberikan yang
terbaik untukmu, Bu. Hari ini, saya akan memulai hidup baru dengan pria/wanita
yang saya pilih. Saya memohon doa restu dari ibu, wanita tersayang yang sangat
saya hormati. Saya mohon iringi perjalanan hidup baru saya dengan doa, karena
doa ibu selalu bisa menguatkan saya
2. Ayah
Ayah, saya tahu betapa besar pengorbananmu untuk keluarga. Ayah selalu
memperjuangkan yang terbaik untuk saya dengan penuh ikhlas dan kasih sayang.
Terima kasih, Ayah. Anakmu ini tidak akan pernah bisa membalas satu per satu
jasa dan kebaikan yang pernah Ayah lakukan. Kali ini, saya kembali memohon
doa restumu, Ayah. Izinkan saya membina keluarga dengan pria/wanita pilihan
saya. Saya mohon berikanlah bimbingan, arahan, serta doa untuk kami yang baru
mengikat janji suci. Karena hanya dengan doa restu dari ayahlah kami bisa
berbahagia. restu dan izinkan saya menjadi bagian dalam keluargamu, Ibu. Saya
memang tidak sempurna, tapi saya akan berusaha memberikan yang terbaik dan
menjadi seorang pasangan sekaligus anak yang bertanggung jawab. Saya pun akan
menyayangi ibu dengan sepenuh hati. Namun, saya masih perlu banyak belajar.
Maka dari itu saya mohon bimbingan dari ibu, saya mohon agar doa ibu senantiasa
mengiringi perjalanan hidup kami, anak-anakmu.
3. Ibu Mertua
Ibu, ini kali pertama saya bersimpuh di pangkuanmu. Izinkan saya memohon doa
restu dan izinkan saya menjadi bagian dalam keluargamu, Ibu. Saya memang tidak
sempurna, tapi saya akan berusaha memberikan yang terbaik dan menjadi seorang
pasangan sekaligus anak yang bertanggung jawab. Saya pun akan menyayangi ibu
dengan sepenuh hati. Namun, saya masih perlu banyak belajar. Maka dari itu saya
mohon bimbingan dari ibu, saya mohon agar doa ibu senantiasa mengiringi
perjalanan hidup kami, anak-anakmu.
4. Ayah Mertua
Ayah, izinkan saya bersimpuh dan memohon restumu. Dengan segala kerendahan
hati, saya mohon terimalah saya sebagai putra/putrimu. Ayah, engkau adalah
sosok teladan yang tak pernah tergantikan oleh siapa pun. Ajari kami menjalani
kehidupan, bimbing kami dengan kasih sayangmu, Ayah. Tolong dukung kami
dalam setiap kesempatan, tapi tolong ingatkan dan nasihati kami jika melakukan
kesalahan. Mohon doakan kami agar bisa membentuk rumah tangga yang baik dan
agar pernikahan ini selalu dipenuhi dengan keberkahan

Anda mungkin juga menyukai