Setelah input 2 muncul, maka ganti nama kedua input
menjadi pelayanan dan makaan kemudian bagian output ganti menjadi tip Setelah itu klik 2 kali terhadap input pelayanan : Range : [0 10] Name mf1 ganti dengan jelek, mf2 dengan sedang, mf3 dengan bagus Type : trimf Params : untuk jelek [-4 0 4], untuk sedang [1 0 9] dan untuk bagus [6 0 14] Lakukan hal yang sama untuk makanan dengan ketentuan : Range : [0 10] Name : mf1 buruk dan mf3 bagus serta menghapus mf2 MF Type : trapmf Params : [0 0 1 3] dan [7 9 10 10] Kemudian lakukan hal yang sama pula untuk output tip Range : [0 30] Name : sedikit, sedang dan banyak Type : trimf Params : [0 5 10], [10 15 20] dan [20 25 30] Kemudian susun aturan mekanisme if-then pada menu Edit- Rules. Kemudian isi logika berikut : a.Jika pelayanan jelek atau makanan buruk maka tip sedikit b. Jika pelayanan sedang maka tip sedang c. Jika pelayanan bagus dan makanan lezat maka tip banyak Kemudian klik View->Rules Contoh kontrol fuzzy logic satu input satu output. Mengontrol kecepatan motor dengan mengubah tegangan input. Ketika motor berjalan lebih cepat, kita perlu memperlambatnya dengan mengurangi tegangan input. Jika motor melambat di bawah set point, tegangan input harus dinaikkan agar kecepatan motor mencapai set point. Ketentuan input: • Too slow
• Just right
• Too fast
Ketentuan output: ▪ Less voltage (Slow down)
▪ No change
▪ More voltage (Speed up)
Define the rule-base: 1. If the motor is running too slow, then more voltage. 2. If motor speed is about right, then no change. 3. If motor speed is to fast, then less voltage
Save the file as “one.fis”
fis = readfis('one'); out=evalfis(2437.4,fis) >>out = 2.376 Sistem kendali AC sederhana dengan logika fuzzy