Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan


(PPKN)

TUGAS KELOMPOK
MTsN 1 SITUBONDO
SUKU ( SULAWESI SELATAN )
Sulawesi Selatan adalah sebuah provinsi di semenanjung selatan
Sulawesi. Kepulauan Selayar di selatan Sulawesi juga merupakan bagian
dari provinsi tersebut. Ibu kota provinsi ini berada di Kota Makassar.

( PAKAIAN ADAT )

Baju Pokko ini, bisa dibilang seperti baju batik bagi Indonesia ala Sulawesi
Selatan. Hal ini karena Baju Pokko umumnya dikenakan saat acara-acara
resmi. Bagi masyarakat Tana Toraja, warganya masih melestarikan baju
adat ini.

( RUMAH ADAT )

Tongkonan adalah rumah adat Sulawesi Selatan dari Suku Toraja. Rumah
ini merupakan tempat tinggal, kekuasaan adat, dan perkembangan
kehidupan sosial budaya orang Toraja.
( SENJATA KHAS )

Badik adalah pisau panjang dengan bentuk khas yang dikembangkan oleh
masyarakat dari Sulawesi. Badik bersisi tajam tunggal atau ganda, dengan
panjang mencapai sekitar setengah meter. Seperti keris Rakian Naga Batu
Handak, bentuknya asimetris dan ulunya kerap kali dihiasi dengan pamor.

( MAKANAN KHAS )

Pisang Epe' adalah jajanan khas Makassar yang berbahan dasar pisang
kepok. Dalam bahasa lokal Makassar, kata E pe ' memiliki arti jepit,
dinamakan demikian karena proses pembuatan makanan ini pisang kepok
tersebut dijepit dengan alat pres yang terbuat dari dua papan kayu dan
dibakar di atas arang atau batok kelapa.
( TARIAN DAERAH )

Tari Kipas Pakarena adalah sejenis tarian yang berasal dari kerajaan
Gowa Makasar Sulawesi Selatan, Berasal dari kata "karena " yang artinya
Bermain. dan "pa" yang berati pelakunya. Tarian ini menjadi kekuatan
tradisi budaya masyarakat Gowa yang sudah berabad abad lamanya.

( LAGU DAERAH )

Makna lagu Tondok Kadadiangku ialah menceritakan tentang keadaan


lingkungan ataupun budaya masyarakat setempat yang sangat dipengaruhi
oleh adat istiadat setempat.
SUKU ( TERNATE )
Ternate adalah sebuah kota yang berada di bawah kaki gunung api
Gamalama di Pulau Ternate, provinsi Maluku Utara, Indonesia. Kota
Ternate pernah menjadi ibu kota sementara provinsi Maluku Utara secara
de facto dari tahun 1999 hingga 2010

( PAKAIAN ADAT )

Pakaian ini disebut Baju Koja yang terdiri dari jubah panjang dengan
paduan celana panjang berwarna polos seperti putih atau hitam. Tidak lupa
sebuah Toa Pulu atau penutup kepala menjadi aksesoris wajib yang
menunjukkan kemegahan pakaian tersebut.

( RUMAH ADAT )

Bagi orang Sahu, Sasadu adalah rumah yang diibaratkan sebagai kapal
perang kerajaan Ternate yang disebut Kagunga. Sasadu dianggap sebagai
Kagunga Tego-tego, yaitu kapal perang yang merapat ke pantai.
( SENJATA KHAS )

Parang Salawaku adalah sepasang senjata tradisional dari Maluku. Parang


Salawaku terdiri dari Parang (pisau Panjang) dan Salawaku ( perisai ) yang
pada masa lalu adalah senjata yang digunakan untuk berperang. Bagi
masyarakat Maluku, Parang dan Salawaku adalah simbol kemerdekaan
rakyat.

( MAKANAN KHAS )

Ikan kuah pala banda merupakan kuliner khas Kepulauan Banda,


Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku. Ikan kuah pala banda
merupakan salah satu kuliner kebanggaan masyarakat setempat. Masakan
ini memiliki kuah yang segar dengan perpaduan rasa asam bercampur
pedas khas buah pala.
( TARIAN KHAS )

tarian Tide-Tide yang berasal dari daerah ternate dan tarian tersebut
mempunyai ciri khas adat seatoran Maluku kie raha sehingga tarian ini di
pakai dalam upacara perkawinan maupun acara hajatan dan lain-lain.
Tarian ini juga dapat diartikan sebagai kesuburan alam semesta serta
motif-motif mistik.

( LAGU DAERAH )

Lagu "Borero" adalah lagu daerah yang berasal dari Maluku Utara.
Berbicara mengenai budaya dan kesenian Indonesia pasti lekat dengan
berbagai macam produk kesenian, seperti kuliner, musik, pakaian, dan lain
sebagainya.
( SUKU AMBON )
Suku Ambon adalah sebuah suku campuran Austronesia-Papua. Suku
Ambon adalah suku terbesar di Maluku yang banyak mendiami wilayah
Ambon, Saparua, Seram, Nusalaut, Haruku dan Pulau Ambalau Suku
Ambon

( PAKAIAN ADAT )

Baju cele ini bermotif garis-garis geometris/berkotak-kotak kecil. Baju cele


ini biasanya dikombinasikan dengan kain sarung yang warnanya tidak
terlalu jauh berbeda, harus seimbang dan serasi.

( RUMAH ADAT )

Baileo adalah sebutan untuk rumah tradisional orang Maluku. Salah satu
wilayah dimana bangunan ini masih terpelihara dengan baik adalah di
Kecamatan Saparua Kabupaten Maluku Tengah. Rumah baileo tidak
difungsikan sebagai rumah tinggal, melainkan hanya digunakan pada
pelaksanaan acara adat atau keagamaan.

( SENJATA KHAS )

Parang Salawaku adalah sepasang senjata tradisional dari Maluku.


Parang Salawaku terdiri dari Parang (pisau Panjang) dan Salawaku (
perisai ) yang pada masa lalu adalah senjata yang digunakan untuk
berperang.

( MAKANAN KHAS )

Papeda adalah makanan berupa bubur sagu khas Maluku dan Papua yang
biasanya disajikan dengan ikan tongkol atau bubara yang dibumbui dengan
kunyit. Papeda berwarna putih dan bertekstur lengket menyerupai lem
dengan rasa yang tawar. Papeda merupakan makanan yang kaya serat,
rendah kolesterol, dan cukup bernutrisi
( TARIAN DAERAH )

Tari Katreji adalah salah satu tarian tradisional asal Provinsi Maluku. Tarian
yang dilakukan berpasangan antara wanita dan pria ini sangat terkenal dan
sering ditampilkan pada acara-acara perayaan hari besar, penyambutan
tamu maupun pernikahan adat dan pentas seni di sekolah-sekolah.

( LAGU DAERAH )

Burung Kakatua" adalah lagu daerah yang berasal dari Provinsi Maluku,
Indonesia. Lagu ini memiliki melodi yang sama dengan lagu "Topi Saya
Bundar.
( SUKU TIMOR )
Rumpun Timor adalah rumpun suku yang mendiami seluruh wilayah Pulau timor dan
pulau-pulau kecil disekitarnya. Wilayah yang dihuni oleh rumpun Timor ini juga dikenal
dengan sebutan "Nusa Cendana" yang wilayahnya memiliki padang sabana yang luas,
bukit-bukit, dan hutan primer maupun hutan sekunder dengan iklim gersang.

( PAKAIAN ADAT )

Ulap Doyo merupakan jenis tenun ikat berbahan serat daun Doyo. Daun ini
berasal dari tanaman sejenis pandan yang berserat kuat dan tumbuh
secara liar di pedalaman Kalimantan, salah satunya di wilayah Tanjung
Isuy, Jempang, Kutai Barat.

( RUMAH ADAT )

Lopo Nak Ume adalah sebutan untuk rumah adat tradisional suku "Atoni
Pah Meto", yang umumnya terdapat di daerah Kabupaten Timor Tengah
Utara, tetapi juga ada di Kabupaten Kupang, Kabupaten Timor Tengah
Selatan, dan Kabupaten Belu, provinsi Nusa Tenggara
( SENJATA KHAS )

Surik adalah pedang tradisional dari Indonesia. Surik secara umum dikenal
dari pulau Timor meskipun di daerah Sumatra (jambi, batak, minang) ada
juga pedang yang dinamakan surik.

( MAKANAN KHAS )

jagung catemak merupakan salah satu makanan khas Nusa Tenggara


Timur (NTT). Makanan ini termasuk ke dalam makanan sehat yang
biasanya disantap sebagai hidangan penutup atau pencuci mulut.
( TARIAN DAERAH )

Tari Bonet adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Provinsi
Nusa Tenggara Timur (NTT). Tarian ini dianggap sebagai tarian
masyarakat pulau Timor yang paling tua. Bonet ini melambangkan
semangat serta kebersamaan. Tarian ini dilakukan oleh banyak orang,
sekitar 20 orang.

( LAGU DAERAH )

Lagu O Nina Noi menggambarkan ciri khas serta adat istiadat dari
masyarakat Timor, Nusa Tenggara Timur. Meski merupakan Lagu
Daerah NTT, namun sudah terkenal di seluruh Indonesia. Lagu ini
kerap dinyanyikan untuk diperlombakan.
( SUKU IRIAN JAYA )
Papua, atau kadang Papua Barat atau Nugini Barat untuk membedakan
dengan Papua Nugini, merupakan wilayah Republik Indonesia yang
terletak pada bagian barat dari Pulau Papua. Wilayah ini dibagi menjadi
enam provinsi, yaitu provinsi Papua, Papua Barat, Papua Pegunungan,
Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Barat Daya.

( PAKAIAN ADAT )

Koteka/HolimIni adalah salah satu pakaian adat Papua yang paling dikenal.
Namun koteka juga memiliki sebutan kedaerahan lain seperti hilon, harim,
atau bobbe. Koteka adalah pakaian tradisional untuk laki-laki yang cukup
nyentrik karena ia memiliki fungsi untuk menutupi bagian kemaluan pria.

( RUAH ADAT )

Honai merupakan sebutan untuk rumah adat yang ditempati oleh laki-laki.
Sementara itu, rumah untuk perempuan memiliki sebutan yang berbeda,
yaitu, Ebe'ai. Keduanya sama-sama rumah khas Papua dan mampu
menampung lima hingga sepuluh orang.
( SENJATA KHAS )

Kapak adalah senjata tradisional dari Papua Barat ini merupakan ikon
wilayah Irian Jaya, dimana masih banyak masyarakat yang menggunakan
alat ini dalam aktivitas sehari-hari. Kapak ini disebut “Jee Jugum” oleh
masyarakat Irian Jaya. Merakit senjata tradisional ini sangat mudah
dengan mengikatkan batu ke pohon yang nantinya akan dijadikan sebagai
pegangan pegangan.

( MAKANAN KHAS )

udang selingkuh adalah jenis lobster air tawar (freshwater crayfish) atau
udang karang. Selain di Sungai Baliem, udang selingkuh juga bisa
ditemukan di Danau Paniai, Danau Tage, dan Danau Tigi.
( TARIAN DAERAH )

Tari Soanggi atau Tari Suanggi adalah tarian adat yang berasal dari
daerah pantai Teluk Cendrawasih, Kabupaten Waropen, Provinsi Papua
Barat. Eksistensi awal tari ini tidak begitu jelas, tetapi tarian tersebut
merupakan salah satu bentuk ekspresi masyarakat Papua Barat yang
masih kental dengan nuansa magis.

( LAGU DAERAH )

lagu Apuse yang berasal dari Provinsi Papua Barat. Meski Apuse
merupakan lagu daerah, namun tentunya lagu tersebut bukanlah suatu hal
asing lagi. Lirik lagu yang begitu mudah untuk diingat menjadikan lagu ini
begitu popular bagi setiap orang.

Anda mungkin juga menyukai