Apa yang ada di benak kalian ketika melihat Gambar 4.6 tersebut? Tahukah
kalian, menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan
tanggung jawab seluruh warga negara. Gambar 4.6 memperlihatkan kesiapsiagaan
Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menjaga keutuhan NKRI di daerah
perbatasan antara Indonesia-Australia di kepulauan Selaru. Terbatasnya fasilitas
tidak menyurutkan TNI menjaga keutuhan NKRI. Daerah perbatasan merupakan
salah satu daerah rentan karena menjadi jalur masuk orang asing ke Indonesia
tanpa izin. Untuk itu, sebagai warga negara kalian harus memahami dan
menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, memahami dan menghormati perbedaan
yang ada dalam masyarakat, serta mempromosikan nilai persatuan dan kesatuan
ke seluruh elemen masyarakat Indonesia.
Pancasila dan NKRI merupakan dua hal yang saling memengaruhi dan
mendukung. Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia menjadi dasar dalam
pembentukan dan pengelolaan NKRI. Peran serta warga masyarakat sangat
Ayo Bereksplorasi
Aktivitas 4.6
Setelah mengerjakan Aktivitas 4.5, kalian diharapkan mampu mengidentifikasi
peran serta masyarakat dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Tabel 4.2 Aktivitas 4.6 Peran Menjaga Keutuhan NKRI
Refleksi
Menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat dilakukan
dengan cara-cara sebagai berikut.
1. Menghargai keberagaman. Indonesia merupakan negara yang mempunyai
keanekaragaman suku, agama, budaya, bahasa, dan ras. Karena itu,
perlu menghargai setiap perbedaan yang ada.
2. Menghindari konflik horizontal. Sebagai warga negara yang baik, hindari
hal-hal yang dapat memicu konflik serta menyelesaikan perbedaan
dengan cara aman dan damai.
Apabila kalian sudah paham sekali, teruslah belajar dari berbagai sumber
referensi dan terus kembangkan. Apabila kalian paham sebagian, tanyalah kepada
guru terkait bagian yang belum dipahami. Jika belum paham, sebaiknya kalian
meminta materi tambahan dan bertanya kepada guru untuk memperdalam
materi terkait.
Coba amati dengan saksama gambar di atas! Apa yang terlintas di pikiran kalian
ketika melihat gambar tersebut? Buatlah tiga pertanyaan yang berkaitan dengan
gambar di atas. Hubungkan pertanyaan kalian dengan materi yang akan kita
pelajari, yaitu bentuk negara, bentuk pemerintahan, dan sistem pemerintahan.
1. ………………………………………………………………………………
2. ………………………………………………………………………………
3. ……………………………………………………………………………...
Tahukah Kalian?
1. Bentuk Negara
Secara umum terdapat dua bentuk negara yang digunakan di dunia, yakni negara
kesatuan dan negara serikat. Berikut pembahasan bentuk-bentuk negara tersebut.
a. Kesatuan
Negara kesatuan merupakan suatu negara yang tersusun tunggal, tidak
ada negara dalam negara. Kedaulatan sepenuhnya berada di tangan pusat.
Dalam negara kesatuan, hanya ada satu kepala negara, satu undang-undang
dasar, satu dewan menteri, dan satu parlemen. Meskipun terdapat banyak
bagian dari sebuah negara, tetapi mereka tidak berdiri sendiri.
Aktivitas 4.7
Tabel 4.4 Aktivitas 4.7 Bentuk Negara Kesatuan
1. Inggris
2. Amerika
3. Indonesia
4. Korea Selatan
5. Laos
6. Filipina
Gambar 4.9 Presiden Jokowi melantik duta besar. Penunjukan dubes merupakan urusan
politik luar negeri yang menjadi wewenang pemerintah pusat.
Sumber: Rusman/Biro Pers Sekretariat Presiden (2020)
Pasal 18B ayat (2) UUD NRI Tahun 1945 berbunyi, “Negara mengakui dan
menghormati kesatuan-kesatuan masyarakat hukum adat beserta hak-hak
tradisionalnya sepanjang masih hidup dan sesuai dengan perkembangan
masyarakat dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia yang diatur
dalam undang-undang”. Artinya, negara menghormati keberadaan masyarakat
adat beserta hak-hak tradisionalnya yang hingga kini masih berkembang
dalam kehidupan masyarakat, asal tidak bertentangan dengan peraturan
perundang-undangan. Sebab, bentuk penghormatan terhadap masyarakat
hukum adat sejatinya adalah dalam rangka memperkuat Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
Aktivitas 4.8
1. Jelaskan beberapa kelebihan bentuk negara kesatuan
di Indonesia!
3. Uraikan secara jelas, apa makna isi Pasal 18B ayat (2)?
b. Serikat
Negara serikat adalah suatu negara yang terdiri dari beberapa negara bagian
yang awalnya berdiri sendiri, tetapi kemudian menggabungkan diri dalam
satu federasi dan membentuk pemerintahan federal.
Ayo Bereksplorasi
Aktivitas 4.9
Buatlah matrik perbandingan antara negara kesatuan dan negara serikat!
Setelah mengerjakan Aktivitas 4.5, kalian diharapkan mampu mengidentifikasi
negara kesatuan dan negara serikat.
Konsep
Pembentukan Negara
Sistem Pemerintahan
Konstitusi Negara
Struktur Negara
a. Oligarki
Negara oligarki adalah bentuk negara yang pemerintahannya berasal dari
kelompok feodal dan lebih mengutamakan kelompok tersebut. Bentuk
negara oligarki saat ini jarang digunakan dan sudah mulai ditinggalkan.
b. Monarki
Negara monarki atau kerajaan adalah bentuk negara yang urusan pemerintahannya
hanya dilakukan oleh satu orang. Dalam hal ini, hak dalam pemerintahan
negara dijalankan oleh satu orang yang ditunjuk tanpa ada yang bisa
mengganggu gugat.
c. Demokrasi
Negara demokrasi adalah bentuk negara yang pemerintahannya sepenuhnya
berada di tangan rakyat. Artinya, kekuasaan tertinggi di tangan rakyat.
Demokrasi merupakan pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
2. Bentuk Pemerintahan
Gambar 4.11 Berbagai macam bentuk pemerintahan yang dijalankan oleh negara-negara di dunia.
Sumber: Mohamed Hassan/Pxhere (2022)
Tahukah kalian, apa saja bentuk pemerintahan yang dijalankan oleh negara-
negara di dunia? Pada prinsipnya, sistem pendistribusian kekuasaan negara
kepada segenap organ-organ negara menentukan bentuk pemerintahan.
a. Republik
Istilah republik sebagai bentuk pemerintahan mulai dikenal pada zaman
Romawi Kuno. Makna republik sebagai konsepsi bentuk pemerintahan
tidak mudah dijelaskan. Namun, untuk memahami makna istilah republik,
salah satu cara yang dapat ditempuh adalah dengan metode pendekatan
etimologi atau metode pendekatan dari sudut asal-usul istilah republik.
Tahukah Kalian?
Secara etimologi, istilah republik berasal dari bahasa Latin respublica. Res = milik
atau kepunyaan dan publica = umum (orang banyak). Berdasarkan metode
pendekatan etimologi (asal-usul istilah republik), secara hariah pengertian
republik adalah segala sesuatu yang menjadi milik atau kepunyaan orang
banyak (umum). Bagir Manan mengemukakan bahwa istilah republik yang
berasal dari peradaban Romawi, yang dalam bahasa Latin disebut respublica,
sebagai segala sesuatu yang berkenaan dengan (kepentingan) umum (rakyat).