Anda di halaman 1dari 10

RANGKUMAN MATERI

Tema 6
(Menuju Masyarakat Sejahtera )
Penyusun : Dede Sutaryo, S.Pd.

Kelas VI
SD Negeri Sindur 02
Kecamatan Rancabali
Tahun Ajaran 2023- 2024
I. PENDIDIKAN PANCASILA dan KEWARGANEGARAAN (PKn)

1. kegiatan masyarakat yang ditunjukkan pada gambar di atas,


a. Warga masyarakat di kampung Damai sedang bekerja bakti membersihkan selokan.
b. Warga masyarakat kampung Damai sedang menanam pohon di pinggir jalan.
c. Warga sedang membayar pajak.
d. Warga masayarakat di kampung Damai sedang melaksanakan ronda malam
2. Warga masyarakat melakukan kegiatan seperti pada gambar merupakan bentuk kewajiban warga
masyarakat untuk melaksanakan kewajiban sebagai warga negara.
3. Kewajibanmu sebagai warga negara dalam kehidupan sehari-hari contohnya :
a. Kewajiban untuk menaati peraturan.
b. Kewajiban untuk menghargai orang lain.
c. Mewujudkan dan memelihara ketertiban, keamanan, keindahan dan kebersihan.
4. Cara menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan contohnya
a. Tidak membuang sampah sembarangan.
b. Melakukan reboisasi.
c. Menjaga dan melestarikan tanaman yang dilindungi.
5. Cara untuk mengisi kemerdekaan :
a. Rajin beribadah sesuai agama
b. Berperilaku positif dalam pergaulan sehari-hari di lingkungan keluarga, sekolah, dan
Masyarakat (melaksanakan kewajiban dengan penuh rasa tanggung jawab)
c. Menghargai perjuangan para pahlawan bangsa.
d. Belajar dengan giat , rajin, dan tekun
e. Menaati dan menghormati orang tua dan guru
f. Mengikuti upacara kemerdekaan dengan hikmat
g. Saling menghormati antar sesama
h. Mengikuti perlombaan 17 Agustus yang diadakan Panitia setempat
i. Ikut serta dalam mengemukakan gagasan/ide/pendapat di dalam kemerdekaan yang ada di
kalangan masyarakat maupun sekolah
j. Ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan yang ada di masyarakat

1. Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab.
2. Berikut kewajiban sebagai siswa Lingkungan sekolah
a. Siswa harus taat kepada Guru dan Kepala Sekolah.
b. Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, keamanan, ketertiban sekolah.
c. Ikut bertanggung jawab atas pemeliharaan gedung, halaman, perabotan yang ada di
sekolah.
d. Ikut menjaga nama baik sekolah, guru maupun pelajar lainnya baik di lingkungan
sekolah maupun di luar sekolah.
e. Menghormati guru dan saling menghargai antarsesama murid.
f. Memakai pakaian seragam sekolah sesuai dengan hari yang telah ditentukan.
g. Murid berkewajiban untuk mengikuti upacara pengibaran Bendera Merah Putih yang
diselenggarakan.
h. Memberikan keterangan sakit, izin atau alpa dari orang tua bahwa anak berhalangan
hadir di sekolah.
3. Berikut adalah contoh kewajiban siswa di lingkungan rumah
a. Kewajiban belajar
b. Kewajiban membantu orang tua
c. Kewajiban menjalankan perintah agama
4. Melaksanakan kewajiban harus dilakukan karena dengan menjalankan kewajiban tersebut dapat
menjadikan pribadi yang disiplin.
5. Setiap warga negara Indonesia memiliki hak. Hak-hak tersebut ditetapkan dalam Undang-undang
Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
6. Hak-Hak Warga Negara Indonesia Ketentuan dalam UUD 1945
a. Mendapat perlindungan hukum. Pasal 27 ayat (1)
b. Pekerjaan dan penghidupan yang layak. Pasal 27 ayat (2)
c. Ikut serta dalam upaya bela negara. Pasal 27 ayat (3)
d. Kemerdekaan berserikat dan berkumpul serta mengeluarkan pikiran. Pasal 28E ayat (3)
e. Kemerdekaan memeluk agama dan beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya
masingmasing. Pasal 28E ayat (1)
f. Ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Pasal 30 ayat 1
g. Mendapat pendidikan Pasal 31 ayat (1) 8. Kebebasan memelihara dan mengembangkan
nilainilai budaya nasional. Pasal 28C ayat (1)
h. Memanfaatkan sumber daya alam. Pasal 33 ayat (3)
i. Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara. Pasal 34 ayat (1)
j. Memperoleh fasilitas pelayanan kesehatan. Pasal 28H ayat (1

7. Perilaku yang mencerminkan sikap mempertahankan kemerdekaan NKRI


a. Ikut serta menjaga keamanan desa
b. Ikut serta saat kerja bakti
c. Mau berteman dengan teman di daerah lain
d. Mencegah pencemaran lingkungan
8. Berikut hak-hak Masyarakat sebagai warga negara yang sudah terpenuhi
a. Mendapatkan Pendidikan
b. Memperoleh pelayanan Masyarakat
c. Mendapatkan perlindungan dari gangguan keamanan
d. Memilih dan dipilih menjadi aparat desa
9.Pentingnya melaksanakan hak adalah sebagai berikut :
a. Mendukung tercapainya tujuan nasional
b. Mempercepat Pembangunan nasional
c. Mwujudkan pemerintahan yang demokratis
10. Hak mendapatkan Pendidikan yang layak dan berkualitas akan dapat mengahrumkan nama
daerah/tempat tinggal/nama bangsa di kancah nasional.
11. sarapan pada pagi hari akan meningkatkan daya konsentrasi saat mengikuti pembelajaran
12. Contoh melaksanaan tanggung jawab sebagai warga negara dengan cara melaksanakan kewajiban
membayar pajak.
13. Bentuk tanggung jawab warga negara untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa berdampak
pada semakin kuatnya suatu negara.
14. Bentuk tanggung jawab warga negara adalah menjaga dan melestarikan warisan budaya bangsa
berdampak pada keutuhan kekayaan budaya bangsa.
15. Pelaksanaan tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari dengan tidak baik membawa dampak
negatif bagi kesejahteraan masyarakat.
16. Pelaksanaan tanggung jawab warga negara dengan baik membuat masyarakat sejahtera dan negara
menjadi kuat.
17. Pelaksanaan tanggung jawab sebagai warga negara :
Pelaksanaan Tanggung Jawab sebagai Warga
No Dampak yang Ditimbulkan
Negara
1 Melaksanakan kewajiban membayar pajak Berlangsungnya pembangunan bangsa
2 Saling membina kerukunan diantara warga Tercipta kehidupan masyarakat yang aman,
masyarakat, antarpemeluk agama, suku, ras, damai, dan tenteram sehingga negara akan
dan budaya semakin kuat
3 Mengembangkan sikap kekeluargaan dan Tercipta kehidupan masyarakat yang aman,
gotong royong damai, dan tenteram sehingga negara akan
semakin kuat
4 Memanfaatkan sumber daya alam sesuai Sumber daya alam menjadi terjaga
kebutuhan
5 Memanfaatan sumber daya alam dengan tetap Sumber daya alam menjadi terjaga
menjaga kelestariannya

II. BAHASA INDONESIA


1. Ada 2 jenis cerita yaitu cerita fiksi dan nonfiksi. kedua cerita tersebut memiliki isi, alur dan
plot yang berbeda.Unsur intrinsik yang ada di dalam cerita fiksi dan nonfiksi pun
berbeda.Keduanya sama-sama mengandung pesan moral yang baik untuk kehidupan.
2. Cerita fiksi merupakan cerita yang dibuat berdasarkan karangan atau khayalan penulis.
3. Sedangkan cerita nonfiksi adalah cerita yang dibuat berdasarkan fakta atau kisah nyata.
4. Jenis-Jenis Cerita Fiksi (cerita fiksi yang sering ada di dalam dongeng), yaitu:
a. Mitos (Mitos merupakan cerita yang ada dari masa lampau yang menceritakan suatu
kejadian yang berhubungan dengan keajaiban di luar nalar.) Cerita mitos juga tidak
dapat dibuktikan kebenarannya. Contohnya seperti cerita Aji Saka, Nyi Roro Kidul
dan lain-lain.
b. Cerita Rakyat (Cerita rakyat merupakan cerita yang disampaikan secara lisan dari
satu generasi ke generasi lain.) Contohnya seperti cerita Timun Mas, Batu Menangis
dan lainnya.
c. Cerita jenaka merupakan cerita yang mengisahkan tentang hidup seseorang yang di
setiap kisahnya selalu mengundang tawa. Contohnya seperti cerita Abu Nawas.
d. Saga (Saga merupakan cerita yang mengisahkan tentang sikap kepahlawanan orang-
orang yang ada di masa lampau.) Contohnya seperti cerita Si Pitung dan Wiro
Sableng.
e. Fabel (Fabel merupakan cerita fiksi yang tokohnya adalah hewan dan banyak
mengandung pesan moral tinggi.) Contohnya seperti cerita Kancil dan Buaya.
f. Legenda (Legenda merupakan cerita rakyat zaman dahulu yang berhubungan dengan
peristiwa sejarah.) Contohnya seperti cerita Roro Jonggrang dan Sangkuriang.
g. Cerpen (Cerpen merupakan suatu cerita pendek yang memiliki isi kurang dari 10.000
kata dan memusatkan pada 1 plot dan 1 sudut pandang orang saja. Contohnya seperti
cerpen pada surat kabar.)
h. Novel (Novel merupakan cerita panjang yang terangkai lengkap dengan perawatakan
setiap tokoh.) Contohnya seperti novel Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi.
i. Roman (Roman adalah karangan prosa yang memggambarkan tentang perbuatan
pelaku menurut watak mereka.)

5. Cerita fiksi adalah cerita khayalan yang dibuat berdasarkan imajinasi pengarang atau penulis
cerita tersebut. Cerita fiksi disebut juga cerita khayalan. Namun dalam pembuatan cerita fiksi
penulis juga bisa membuatnya dari kejadian nyata akan tetapi tokoh dan alur cerita yang dibuat
penulis merupakan imajenasi yang ia miliki.

6. Ciri-ciri cerita fiksi

1. Bersifat rekaan, imajnasi atau karangan pengarang.


2. Terdapat kebenaran yang tidak mutlak (belum tentu benar).
3. Cerita menggunakan bahasa konotatif (bahasa perumpaan).
4. Karya fiksi tidak memiliki sistem yang baku (resmi).
5. Terdapat amanat atau pesan moral tertentu yang ingin disampaikan melalui cerita.
Jenis cerita fiksi

Terdapat berbagai jenis cerita fiksi yang ada di sekitar kita diantaranya;
• Cerita Fiksi Roman

Roman berasal dari bahasa Prancis yaitu romance yang memilik arti cerita fiksi yang menggambarkan
kehidupan para tokoh secara rinci dan mendalam. Dalam roman kehidupan yang digambarkan tidak
hanya sepenggal peristiwa kehidupan saja. Akan tetapi diceritakan secara menyeluruh dari lahir.
• Cerita Fiksi Cerpen (Cerita pendek)

Cerita pendek adalah cerita fiktif padat dan langsung pada tujuan. Cerpen disebut juga cerita baca sekali
duduk, plot diarahkan pada satu peristiwa tunggal, dimesi ruang dan waktu yang terbatas, cerita lebih
padat dan mendalam.
• Cerita Fiksi Novel

Novel adalah cerita fiksi yang berbentuk prosa dan naratif. Biasanya novel berisi tentang tokoh-tokoh
dan kelakukan mereka dalam kehidupan sehari-hari. Novel berasal dari bahasa Italia yaitu Novella yang
memiliki arti sebuah kisat atau berita yang memiliki cerita lebih komplek dari cerpen.
• Cerita Fiksi Dongeng

Dongeng merupakan salah satu cerita fiksi. Dongeng adalah sebuah cerita dalam bentuk sastra lama
yang menceritakan sebuah kejadian yang berupa fiksi (tidak nyata). Dogeng bisanya diceritakan turun
temurun dari generasi ke generasi. Tujuan disampaikan dogeng untuk menyampaikan nilai-nilai yang
terkandung pada kisah dongeng.

Dalam jenis teks fiksi dongeng ada beberapa jenis.

1. Sage adalah jenis dogeng yang menjadi peristiwa masa lalu dan berhubungan dengan sejarah
sebagai alur cerita.

2. Mite adalah dongeng yang berhubungan dengan kepercayaan masyarakat sekitar misalnya cerita
benda gai, dewa dewi maupun cerita roh yang mempunyai kekuatan gaib.

3. Legenda adalah dongeng yang menceritakan asal-usul suatu tempat ataupun wilayah.

4. Febel adalah dongen yang menceritakan kehidupan binatang dengan tingkah laku seperti manusia.
kelima,

5. cerita jenaka adalah dogeng lucu yang menceritakan kecerdasan atau kebodohan yang membuat
orang tertawa.
Contoh cerita fiksi

Beberapa contoh cerita fiksi diantaranya ; Legenda Malin Kundag, Lengenda Tangkupan Perahu,
Sangkuriang, Lutung Kasarung, Legenda Danau Toba, Legenda Rawa Pening,
Cara menentukan tokoh utama dalam cerita fiksi

Dalam cerita fiksi tentu kita harus mengetahui tokoh utama. Tokoh utama adalah tokoh yang
mendominasi jalannya cerita. Membawa pesan atau amanat dari cerita. Tokoh utama sering kali bersifat
protagonis (bersifayt baik) namun tak jarang tokoh utama berperan sebagai antagonis (jahat) yang
berubah menjadi protagonis.

Cara menentukan tokoh utama dalam cerita fiksi dapat dilakukan dengan beberapa cara. Pertama, catat
nama semua tokoh dalam cerita. Catatlah semua nama yang disebutkan. Kedua, setelah mencatat semua
tokoh, perhatikan nama tokoh yang paling banyak disebut.
Cara menentukan latar dalam cerita fiksi

Dalam cerita fiksi kita juga harus mengetahui latar cerita. Latar dibagi menjadi dua. Pertama adalah
latar tempat. Kedua adalah latar waktu. Latar tempat adalah tempat dimana cerita itu berlangsung.
Misalnya di sebuah desa, sawah, pulau dan lain-lain. Sementara latar waktu adalah setting waktu cerita.
Misalnya pagi, siang, dan sore.
Cara menentukan amanat dalam cerita fiksi

Amanat dalam cerita fiksi adalah pesan yang ingin disampaikan dalam cerita fiksi. Kita dapat
menentukan amanat dari konflik (masalah) yang terjadi atau dihadapi oleh tokoh utama. Amanat pada
umumnya sangat terlihat jelas pada akhir cerita. Namun terkadang alur cerita memberikan amanat yang
kita cari.
Langkah-langkah membuat cerita fiksi

• Menentukan tema dan judul. Kamu bisa menentukannya sesuai dengan pengalaman pribadi
kamu.
• Menentukan tokoh. Kamu bisa menentukan nama-nama tokoh yang ada dalam cerita.
• Menentukan konflik (masala). Masalah adalah ketidak sesuaian antara harapan dengan
kenyataan. Bisa juga masala dalam hal ini yang menimbulkan gejolak perasaan.
• Membuat alur. Alur juga merupakan kerangka cerita. Kita menentukan alur cerita. Misalnya
awal cerita itu dimulai, pertengah diisi dengan konflik, lalu diakhiri dengan amanat cerita.
• Mengembangkan alur menjadi cerita.
III. ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)
1. Masa puber adalah tahap perkembangan manusia di mana pada masa ini terjadi
perkembangan organ reproduksi.
2. Anak laki-laki maupun anak perempuan akan mengalami masa puber. Berikut ciri-ciri anak
laki-laki dan perempuan pada masa puber.
3. Ciri-ciri anak perempuan pada masa puber. 1. Tumbuhnya rambut halus pada ketiak dan alat
kelamin 2. Suara jadi melengking 3. Payudara membesar 4. Pinggul membesar
4. Ciri-ciri anak laki-laki pada masa puber. 1. Tumbuhnya rambut halus pada ketiak dan alat
kelamin 2. Suara jadi membesar 3. Tumbuh jakun 4. Tumbuh kumis, jambang, dan janggut
5. Ciri-ciri masa kanak-kanak bagi anak laki-laki :
a. Belum tumbuh rambut halus pada ketiak dan alat kelamin
b. Suara belum membesar
c. Belum tumbuh jakun
d. Belum tumbuh kumis, jambang, dan janggut
e. Dada belum membidang

6. Ciri-ciri masa pubertas bagi anak laki-laki (ciri sekunder masa pubertas laki-laki)
a. tumbuhnya rambut halus pada ketiak dan alat kelamin
b. Suara membesar
c. tumbuh jakun
d. tumbuh kumis, jambang, dan janggut
e. Dada membidang
f. Organ kelamin membesar
7. Ciri-ciri masa kanak-kanak bagi anak perempuan :
a. Belum tumbuh rambut halus di ketiak dan alat kelamin
b. Suara belum melengking
c. Payudara belum membesar
d. Panggul belum membesar
e. Belum mengalami menstruasi
8. Ciri-ciri masa pubertas bagi anak Perempuan (ciri sekunder masa pubertas Perempuan)
a. Tumbuhnya bulu halus di ketiak dan alat kelamin
b. Suara jadi melengking
c. Payudara membesar
d. Panggul membesar
e. Mengalami menstruasi

9. Ciri-Ciri Kelamin Primer


Ciri primer pada laki-laki adalah mengalami ‘Mimpi Basah’. Pada seorang laki-laki,
perubahan yang terjadi adalah mulai diproduksinya sperma pada organ reproduksi laki-laki.
Perubahan ini menandakan bahwa sistem reproduksinya telah berfungsi. Alat reproduksi pada
laki-laki yakni terdiri atas testis, saluran sperma, uretra, dan juga penis. Organ testis
menghasilkan sperma. Testis dapat memproduksi jutaan sperma setiap hari. Akibatnya,
kantung testis akan terisi penuh dengan cairan sperma. Cairan sperma keluar melalui saluran
sperma, kemudian menuju uretra. Cairan sperma akhirnya akan keluar dengan sendirinya.
10. Ciri-Ciri Kelamin Primer Ciri primer pada perempuan adalah menstruasi. Dimana pada
awalnya mulai diproduksinya sel telur. Sel ini dihasilkan oleh organ kelamin yang disebut
indung telur atau ovarium. Alat reproduksi pada perempuan terdiri atas ovarium, tuba falopi,
uterus, dan lubang kemaluan (vagina). Seperti yang telah dijelaskan
pada unit 1 bahwa menstruasi merupa kan hasil peluruhan yang disertai dengan pendarahan
yang dikeluarkan melalui vagina. Hal itu juga sebagai hasil dari sel telur yang tidak bertemu
sperma dan tidak mengalami pembuahan.
11. Cara-cara menghadapi masa pubertas
1) Terima dan Pahami Perubahan Fisik. Selama masa pubertas, tubuh akan mengalami
banyak perubahan fisik. ...
2) Pelajari tentang Kesehatan Reproduksi.
3) Berbicara dengan Orang Tua atau Orang Dewasa yang Dipercayai.
4) Jaga Kesehatan Mental/ tidak stres
5) Tetap Aktif dan Sehat.
6) Beribadah kepada Alloh swt.

12. Menjaga Kesehatan alat reproduksi laki-laki dan atau perempuan:


1) Mengonsumsi makanan sehat
2) Rajin berolahraga
3) Melakukan sunat (khusus laki-laki)
4) Tidak merokok dan minum minuman keras
5) Menjaga alat kelamin dalam keadaan sejuk
6) Memakai celana dalam yang dapat menyerap keringat dan tidak terlalu ketat
7) Istirahat yang cukup
8) Selalu membersihkan alat reproduksi jika sudah buang air kecil

IV. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS)


Makna Proklamasi bagi Bangsa Indonesia
1. Proklamasi berasal dari kata “proclamatio”, (dari bahasa Yunani), yang memiliki arti
‘pengumuman resmi kepada seluruh rakyat’. Pengumuman yang dimaksud adalah
pengumuman yang berhubungan dengan ketatanegaraan.
2. Perjuangan bangsa Indonesia terwujud secara resmi setelah Soekarno-Hatta, atas nama bangsa
Indonesia memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945.
3. Proklamasi kemerdekaan yang dikumandangkan Soekarno-Hatta memiliki makna bahwa :
a. bangsa Indonesia telah merdeka dan berdaulat, sehingga wajib dihormati oleh negara-
negara lain.
b. Indonesia menjadi bangsa dan negara yang memiliki kedudukan yang sama dan
sederajat serta memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan negara-negara lain yang
sudah merdeka dalam hubungan internasional.
c. Proklamasi sebagai puncak perjuangan bangsa Indonesia.
d. Proklamasi sebagai awal terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
e. Proklamasi kemerdekaan sebagai titik tolak perubahan hukum kolonial menjadi hukum
nasional.
f. Proklamasi menjadi pintu gerbang menuju masyarakat yang adil dan makmur.
Kemerdekaan merupakan cita-cita dan tujuan yang ingin dicapai oleh setiap bangsa di
dunia, begitu juga dengan bangsa Indonesia.
4. perilaku positif terhadap makna Proklamasi Kemerdekaan adalah perilaku kreatif, kritis,
mandiri, berani membela kebenaran, dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip, asas-asas serta
tujuan hidup bernegara sebagaimana telah dikumandangkannya Proklamasi Kemerdekaan dan
asas kerohanian Pancasila serta nilai-nilai yang terkandung dalam Undang-Undang Dasar 1945.
3. Bangsa Indonesia memiliki kewajiban untuk mempertahankan kemerdekaan dan mengisi
kemerdekaan yang telah diraih, dengan cara :
a. Meningkatkan taraf kehidupan bangsanya,
b. Memajukan kesejahteraan umum,
c. Mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
d. Ikut melaksanakan ketertiban dunia.
4. Proklamasi kemerdekaan dapat dijadikan jembatan emas bagi bangsa Indonesia menuju
masyarakat yang sejahtera, adil, dan Makmur

5. Upaya mempertahankan kemerdekaan NKRI dapat diwujudkan dalam sikap :


a. Cinta tanah air dilakukan dengan cara melestarikan budaya bangsa, menjaga
kelestarian lingkungan , dan rajin belajar
b. Membina persatuan dan kesatuan dilakukan dengan cara : berteman dengan siapa
saja, mau mempelajari kesenian dari daerah lain, menolong siapa saja tanpa membedakan
suku.
c. Rela berkorban dilakukan dengan cara : bersedia menolong dengan tenaga, pikiran,
dan harta.
d. Ikut serta menjaga keamanan desa
e. Ikut serta dalam kerja bakti
f. Mau berteman dengan teman di daerah lain
g. Mencegah pencemaran lingkungan
6. Upaya mengembangkan kehidupan kebangsaan menuju masyarakat sejahtera:
a. Saling toleransi antar setiap warga negara Indonesia atas perbedaan masing-masing.
b. Saling menghormati antarindividu walaupun bertentangan.
c. Meratakan pembangunan ke seluruh pelosok negeri.
d. Membayar pajak tepat waktu yang nantinya juga berguna bagi kesejahteraan bersama.
e. Memperbaiki fasilitas umum agar penggunannya menjadi aman dan nyaman.
f. Memperbanyak lapangan kerja untuk mengurangi

V. SENI BUDAYA dan PRAKARYA (SBdP)


1. Interval nada merupakan jarak dari satu nada ke nada lainnya yang terdiri dari delapan tangga
nada yaitu do, re, mi, fa, sol, la, si, dan do.
2. Interval nada merupakan jarak antara nada satu dengan yang yang lainnya dari nada rendah ke
tinggi maupun sebaliknya.
3. Nada sendiri memiliki jarak nada yaitu 1-1-½-1-1-1-½. Interval nada juga dibagi lagi menjadi
beberapa jenis, yaitu:
a. Sekon (Interval nada ini merupakan nada dari nada pertama ke nada kedua di atas dan di
bawahnya, contohnya dari nada do ke re.)
b. Prim (Prim merupakan interval nada dari nada pertama ke nada yang sama, contohnya dari
nada do ke do.)
c. Kuart (Kuart merupakan interval nada pertama ke nada keempat, misalnya dari nada ke do ke
fa).
d. Terts (Terts merupakan nada pertama ke nada ketiga, contohnya dari nada do ke mi.)
e. Sekt (Interval nada ini merupakan nada pertama ke nada keenam, contohnya dari do ke la.)
f. Kwint (Kwint adalah interval nada pertama ke nada kelima, contohnya yaitu nada do ke sol.)
g. Oktaf (Oktaf adalah anda interval yang mengulang nada sama namun untuk tingkatan yang
lebih tinggi. Contohnya, dari do ke do atau sol ke sol.)
h. Septim (Septim adalah nada pertama ke nada ketujuh, misalnya, dari nada do ke si.)

1. Poster adalah media publikasi yang terdiri atas tulisan, gambar ataupun kombinasi antar
keduanya dengan tujuan memberikan informasi kepada masyarakat. Poster juga termasuk
karya seni atau desain grafis yang memuat komposisi gambar dan huruf di atas kertas
berukuran besar. Poster juga dikenal dengan plakat.
Ciri-Ciri Poster
2. Menggunakan bahasa yang padat, singkat, jelas, dan mudah dipahami agar pesan dapat
tersampaikan dengan efektif.
3. Menggunakan kombinasi elemen-elemen seperti huruf, angka, simbol, dan gambar untuk
menyampaikan pesan.
4. Penggunaan tulisan yang jelas dan variasi gaya tulisan untuk menambah daya tarik visual.
5. Poster berisi gambar dan tulisan dengan tema tertentu.
6. Tulisan pada poster hemat kata tapi padat makna.
7. Kalimat dan gambar pada poster bersifat persuasif.
8. Poster dibuat dengan perpaduan warna yang kuat dan kontras.

Jenis-jenis poster : Iklan, informatif, motivasi, film, acara, perjalanan, dan penelitian.

1. Secara umum, tujuan dan maksud dibuatnya poster adalah sebagai media publikasi agar masyarakat
bisa membacanya dan melakukan sesuatu sesuai apa yang ada dalam poster tersebut
2. Struktur teks poster terdiri dari dua elemen: gambar dan tulisan.
3. Gambar adalah elemen visual yang menarik perhatian khalayak dengan menggunakan warna-warna
cerah, kontras, atau simbolis. Gambar juga harus sesuai dengan tema atau pesan dari poster.
4. Langkah-langkah yang Dilakukan Dalam Membuat Poster :Tentukan Topik, Buat Kalimat Singkat
namun Bersifat Sugesti, Gunakan Gambar. Gunakan Media yang Tepat.
5.Reklame adalah benda, alat, perbuatan, atau media yang bentuk dan corak ragamnya dirancang
untuk tujuan komersial memperkenalkan, menganjurkan, mempromosikan, atau menarik perhatian
umum terhadap sesuatu.
6.Jenis-Jenis Reklame berdasarkan Tujuannya : Reklame komersial, Reklame nonkomersial,
Reklame peringatan, Reklame ajakan, Reklame penerangan atau penjelasan, Reklame visual,
Reklame audio, Reklame audio visual.
7.Ciri-ciri Reklame :Singkat, jelas, dan mudah dimengerti. Menarik dan mencolok. Jujur. Dilakukan
secara berulang-ulang.
8.Reklame digunakan untuk menawarkan atau mengajak pembaca mengikuti anjuran atau produk
yang ada pada reklame tersebut. Tujuan reklame dibagi menjadi dua, komersial dan nonkomersial.
Komersial digunakan untuk menawarkan barang atau produk.
9.Contoh Reklame Komersial
1) Brosur. Brosur merupakan contoh reklame yang dibuat dalam selembar kertas dengan
isi informasi yang lebih rinci dan jelas.
2) Spanduk. Spanduk adalah termasuk ke dalam jenis reklame yang memuat informasi,
baik untuk komersial maupun non-komersial.
3) Poster.
4) Baliho.
5) Billboard.
6) Banner.
10.Ada tujuh contoh reklame media visual yang umum dikenal, yaitu:Spanduk,
Brosur,Poster,Baliho,Billboard,Banner, dan Leaflet.
11.Reklame komersial adalah berupa media yang memuat sebuah promosi atau iklan yang
berbayar. Reklame non komersial adalah berupa media yang berisi tentang pemberitahuan hingga
imbauan yang bisa berbayar dan tidak berbayar. Apa itu reklame komersial memiliki tujuan
keuntungan dagang yang jelas.
12.Reklame sebaiknya dipasang pada media cetak yang berupa surat kabar, majalah, majalah dinding
(madding), spanduk, baliho, poster, brosur, pamflet, dan juga billboard.

Anda mungkin juga menyukai