1. Disajikan gambar, siswa mampu menyebutkan bunyi sila-sila Pancasila dan lambangnya
4. Siswa mampu menyebutkan rumusan dan susunan Pancasila yang benar dan sah
Pancasila disahkan pada tanggal 18 Agustus 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia
(PPKI). Pengesahan Pancasila terjadi pada peristiwa sidang PPKI yang pertama. Rumusan
Pancasila yang sah dan benar terdapat dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia tahun 1945 atau UUD 1945 alinea keempat. Rumusan Pancasila yang sah
dan benar terdapat dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun
1945 atau UUD 1945 alinea keempat.
Bunyi Pembukaan UUD 1945 alinea ke empat:
Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia
yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah
Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia,
yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat
dengan berdasar kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab,
Persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu Keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Tata urutan atau sistematika rumusan Pancasila yakni sebagai berikut:
5. Siswa mampu menyebutkan hak dan kewajiban individu sebagai warga negara Indonesia
sesuai UUD 1945.
1. Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak : “Tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan
yang layak bagi kemanusiaan” (pasal 27 ayat 2).
2. Hak untuk hidup dan mempertahankan kehidupan: “setiap orang berhak untuk hidup serta
berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya.”(pasal 28A).
3. Hak untuk membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah
(pasal 28B ayat 1).
4. Hak atas kelangsungan hidup. “Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan
Berkembang”
5. Hak untuk mengembangkan diri dan melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya dan berhak
mendapat pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan
kualitas hidupnya demi kesejahteraan hidup manusia. (pasal 28C ayat 1)
6. Hak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolektif untuk
membangun masyarakat, bangsa, dan negaranya. (pasal 28C ayat 2).
7. Hak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan
yang sama di depan hukum.(pasal 28D ayat 1).
8. Hak untuk mempunyai hak milik pribadi Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak
kemerdekaan pikiran dan hati nurani,hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk
diakui sebagai pribadi di hadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang
berlaku surut adalah hak asasi manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apapun.
(pasal 28I ayat 1).
6. Siswa mampu menyebutkan contoh dampak negatif tidak adanya tanggung jawab.
Makna Bhineka Tunggal Ika adalah walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu jua
9. Siswa mampu menyebutkan sikap yang sesuai terhadap perbedaan suku, budaya, atau adat
istiadat.
Sikap yang sesuai terhadap perbedaan suku, budaya atau adat antara lain :
a. Menjaga toleransi
b. Saling menghargai
c. Menghindari etnosentris( bangga atas ras, adat, dan budaya yang diikutinya )
d. Menghindari rasisme ( menganggap ras dan budaya sendiri paling unggul )
e. Menjunjung tinggi sikap humanisme ( sikap yang mendambakan kehidupan yang damai
10. Siswa mampu menyebutkan tindakan yang sesuai dengan sila kedua Pancasila.
11. Disajikan ilustrasi, siswa mampu menyebutkan sikap yang sesuai sila ke empat Pancasila.
13. Siswa mampu menyebutkan kegiatan yang mencerminkan nilai keadilan. Kegiatan
16. Disajikan ilustrasi, siswa mampu menyebutkan sikap yang sesuai dengan sila-sila Pancasila
Sikap yang sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam sila Ketuhanan Yang Maha Esaatau sila ke-
1
1. Percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa sesuai agama dan kepercayaannya
masing-masing.
2. Hormat menghormati dan bekerja sama antara pemeluk agama dengan penganut kepercayaan
yang berbeda-beda terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
3. Hidup rukun di antara sesama umat beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha
Esa.
4. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai agama dan kepercayaannya
masing-masing.
5. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa kepada
orang lain.
Sikap yang sesuai Nilai-Nilai yang terkandung dalam sila Kemanusiaan yang adil dan beradab.
Atau sila ke-2
1. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai harkat dan martabatnya sebagai makhluk
Tuhan Yang Maha Esa.
2. Mengakui persamaan derajat, hak, dan kewajiban asasi setiap manusia tanpa membeda-
bedakan suku, keturunan, agama, jenis kelamin, dan warna kulit.
3. Saling mencintai sesama manusia.
4. Tenggang rasa dan tepa selira.
5. Tidak bertindak semena-mena kepada orang lain.
6. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
7. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
8. Berani membela kebenaran dan keadilan.
9. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
10. Saling hormat-menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain.
Sikap yang sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam sila Persatuan Indonesia atau sila ke-3
1. Meletakkan persatuan, kesatuan serta kepentingan bangsa dan negara sebagai kepentingan
bersama di atas kepentingan pribadi atau golongan.
2. Rela berkorban untuk kepentingan negara.
3. Rasa cinta kepada tanah air dan bangsa.
4. Bangga berbangsa dan bertanah air Indonesia.
5. Mengembangkan persatuan Indonesia atas dasar Bhineka Tunggal Ika.
6. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa.
Sikap yang sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan atau sila ke-4
1. Menghargai bahwa setiap manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban
yang sama.
2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain.
3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.
4. Mengedapankan musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
5. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil
musyawarah.
6. Beritikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil keputusan
musyawarah.
7. Mengutamakan kepentingan bersama diatas kepentingan pribadi atau golongan dalam
musyawarah.
8. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat sesuai hati nurani yang jujur.
9. Percaya kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan
permusyawaratan.
Sikap yang sesuai nilai-nilai yang terkandung dalam sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia atau sila ke-5
1. Mengembangkan perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan susasana kekeluargaan dan
gotong-royong.
2. Adil terhadap sesama.
3. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
4. Menghormati hak orang lain.
5. Suka memberikan pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri
6. Tidak menggunakan hak milik untuk untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya hidup
mewah.
7. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bertentangan dengan atau kepentingan
umum.
8. Suka bekerja keras dan menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan
dan kesejahteraan bersama.
9. Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata dan keadilan
sosial.
17. Disajikan ilustrasi, siswa mampu menentukan kewajiban seseorang di lingkungan sekolah
a. Menaati peraturan dan tata tertib sekolah
b. Menghargai dan menghormati guru
c. Menjaga nama baik sekolah
d. Menjaga gedung dan fasilitas di sekolah
e. Mengenakan seragam sesuai jadwal
f. Mengikuti kegiatan belajar
g. Membayar administrasi sekolah
h. Bersikap baik, sopan, dan santun
18. Disajikan beberapa pernyataan, siswa mampu menunjukkan hak yang dimiliki seseorang
sebagai warga negara
a. Hak mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak (Pasal 27 ayat 2)
b. Hak untuk hidup dan mempertahankan kehidupan (Pasal 28A)
c. Hak untuk membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui
perkawinan yang sah (pasal 28B ayat 1).
d. Hak atas kelangsungan hidup.
e. Hak meningkatkan kualitas hidup (Pasal 28 C ayat 1)
f. Hak mendapatkan pengakuan dan perlindungan (Pasal 28D ayat 1)
g. Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak kemerdekaan pikiran dan hati nurani, hak
beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakui sebagai pribadi di hadapan hukum,
dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku surut adalah hak asasi manusia
yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apapun (pasal 28I ayat 1)
19. Disajikan ilustrasi, siswa mampu menentukan kewajiban seseorang di lingkungan rumah
a. Menghormati orang tua
b. Menjaga kebersihan rumah
c. Membantu orang tua
d. Tidak berkelahi dan bermusuhan
e. Mendengarkan nasihat orang tua
f. Patuh terhadap orang tua
g. Berbicara sopan dan santun kepada orang yang lebih tua
h. Menghormati dan menghargai anggota keluarga
20. Disajikan beberapa tindakan, siswa mampu menunjukkan tindakan yang menggunakan
hak secara bertanggung jawab
a.Belajar dengan giat dan sungguh-sungguh
b. Menggunakan dan menjaga fasilitas umum
c. Mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru
d. Membagi jadwal piket dengan adil
21. Disajikan beberapa pernyataan, siswa mampu menunjukkan kewajiban seseorang di tempat
umum.
a. Di lingkungan sekolah
- Melaksanakan tugas piket
- Melaksanakan kerja kelompok
- Musyawarah
b. Di lungkungan masyarakat
- Kerja bakti di lingkungan
- Melakukan ronda malam
- Musyawarah di lingkungan
- Mengadakan peringatan hari besar nasional
c. Di lingkungan bangsa dan Negara
- Mengharumkan nama bangsa dalam suatu pertandingan di berbagai bidang
- Menjaga stabilitas nasional
- Menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar
- Selektif terhadap globalisasi di berbagai bidang
- Mengikuti pendidikan bela Negara
d. Setiap anak berkewajiban untuk
- Menghormati orang tua, wali siswa, dan guru
- Mencintai keluarga, masyarakat dan menyayangi teman
- Menunaikan ibadah sesuai dengan ajaran agamanya
- Melaksanakan etika dan akhlak yang mulia
22. Siswa mampu menunjukkan salah satu perilaku seseorang yang bertanggung jawab
a. Pengertian tanggung jawab
- Tanggung jawab adalah kesadaran seseorang untuk dapat menjalanka maupun memutuskan
sesuatu yang bersinggungan langsung dengan hidupnya, baik dalam ranah privat maupun umum.
b. Beberapa contoh tindakan yang bertanggung jawab
- Melakukan apa yang sudah diucapkan
- Mampu berkomunikasi dengan baik kepada siapa saja
- Memiliki jiwa melayani dengan sepenuh hati
- Tidak menyalahkan orang lain secara berlebihan
- Mampu menentukan pilihan dari beberapa alternatif
- Menjadi pendengar yang baik, termasuk dalam menerima kritik dan saran dari orang lain.
- Berani meminta maaf sekaligus menanggung beban atas kesalahan yang dilakukan dan tidak
mengulangi kesalahan yang sam
- Mengulormati dan menghargai aturan yang ada.
23. Siswa dapat menentukan sikap yang baik dalam menggunakan hak berdasarkan salah satu
pasal dalam UUD 1945.
- Hak seseorang sesuai pasal 27 ayat 1 UUD 1945
- Persamaan kedudukan di mata hukum
- Semua warga negara dilindungi oleh hukum
- Hak seseorang sesuai pasal 28 UUD 1945
- Membuat organisasi atau perkumpulan
- Berhak untuk hidup
- Berhak untuk berkeluarga dan melanjutkan keturunan
- Berhak memperoleh keadilan
- Berhak memperoleh rasa aman
- Berhak menentukan pilihan
- Berhak memperoleh kesejahteraan
24. Siswa mampu menunjukkan salah satu pasal tentang hak seseorang berdasarkan gambar
yang disajikan.
- Pasal 26 ayat 1 Tentang hak menjadi warga negara
- Pasal 27 ayat 2 Tiap warga negara berhak atas pekerjaan yang layak
- Pasal 28A Setiap orang berhak untuk hidup serta mempertahankan hidup dan kehidupannya.
- Pasal 28B ayat 1 Hak untuk membentuk keluarga
- Pasal 28C ayat 1 Hak untuk mengembangkan diri, mendapatkan pendidikan, ilmu pengetahuan
dan teknologi
- Pasal 28C ayat 2 Hak untuk memajukan dirinya
- Pasal 28D ayat 1 Hak atas pengakuan, jaminan, perlindungan dan kepastian hukum yang adail
- Pasal 28l ayat 1 Hak asasi manusia
- Pasal 29 ayat 2 Hak untuk memilih agama
- Pasal 30 ayat 1 Hak warga negara untuk membela negara dengan cara menjaga pertahanan dan
keamanan negara
- Pasal 31 ayat 1 Tiap warga negara berhak mendapat pengajaran
- Pasal 34 Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara
26. Disajikan beberapa pernyataan, siswa mampu menunjukkan salah satu keragaman yang
dimiliki.
27. Siswa mampu menunjukkan penerapan nilai-nilai persatuan dan kesatuan dalam
kehidupan sehari-hari
Persatuan dapat membuat Bangsa Indonesia menjadi kuat sehingga tidak mudah mendapat
gangguan. Beberapa contoh penerapan nilai nilai persatuan yang dilakukan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara adalah sebagai berikut:
a. Saling menghormati dan menghargai antarwarga masyarakat
b. Memiliki rasa persatuan meski berbeda agama, suku dan budaya
c. Melestarikan budaya dari daerah lain
d. Memiliki rasa toleransi antarwarga
e. Menghargai dan mendukung secara demokratis sesuai aturan yang berlaku.
28. Disajikan salah satu gambar kebudayaan Indonesia, siswa mampu menunjukkan manfaat
kebudayaan tersebut.
Kebudayaan nasional mengandung unsur-unsur budaya daerah yang bersifat nasional, yang
mana kebudayaan ini mencerminkan nilai-nilai luhur dan kepribadian bangsa Indonesia. Oleh
karena itu, kita harus bangga sebagai rakyat Indonesia yang memiliki keragaman budaya yang
berlimpah.
Keragaman budaya bangsa Indonesia merupakan sumber daya budaya yang harus dimanfaatkan
untuk mencapai sasaran pembangunan. Terdapat beberapa manfaat positif dari keragaman
budaya Indonesia, yaitu:
1. Keragaman budaya Indonesia dapat menjadi sarana atau media untuk mempererat tali
persaudaraan antara sesama bangsa Indonesia.
2. Keragaman budaya merupakan aset wisata budaya yang dapat
menghasilkan devisa bagi negara.
3. Keragaman budaya Indonesia yang terdapat pada setiap daerah dapat memperkaya budaya
nasional.
4. Keragaman budaya juga dapat meningkatkan derajat dan martabat bangsa Indonesia.
30. Disajikan iklustrasi, siswa mampu menunjukkan perilaku yang tepat untuk menjaga
persatuan dan kesatuan
2. Lingkungan Masyarakat
Tidak membedakan anggota masyarakat Saling
menghormat
Membina kerukunan dengan warga sekitar Saling
tolong menolong
Bekerja sama dalam gotong royong menjaga keamanan lingkungan Ikut serta
dalam kegiatan kerja bakti, ronda, dan acara lainnya Mendahulukan kepentingan
umum di atas kepentingan pribadi Bersikap ramah kepada semua orang
Menyelesaikan masalah sosial bersama-sama
Hidup rukun dengan semangat kekeluargaan dengan tetangga
31. Siswa mampu menentukan sikap pada saat kegiatan musyawarah Sikap-sikap
yang harus diterapkan dalam bermusyawarah agar musyawarah berjalan dengan baik
yaitu ;
1) Menghargai pendapat orang lain;
2) Tidak memaksakan kehendak pada orang lain.
3) Mentaati peraturan musyawarah;
4) Mau menghargai suara terbanyak;
5) Mampu mengendalikan diri;
6) Menerima dan melaksanakan hasil
34. Disajikan beberapa perilaku, siswa mampu menunjukkan perilaku yang mencerminkan
nilai persatuan dan kesatuan.
16 KKGGuruK
asC
el acapT
li engah
36. Disajikan ilustrasi, siswa mampu menyebutkan bentuk keberagaman yang ada di Indonesia dan
wilayahnya.
Keragaman yang ada di Indonesi
1. Keberagaman Agama
Keenam agama yang sah dan resmi, yaitu Agama Islam, Kristen Protestan, Kristen
Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
2. Adat Istiadat
Keberagaman masyarakat di Indonesia membentuk adat istiadat. Terdapat berbagai jenis adat
istiadat yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Misalnya dalam hal aturan mengenai
konsensus dan kesepakatan dalam menjalankan nilai dan norma di masyarakat.
3. Keberagaman Suku
Warisan sejarah yang dimiliki bangsa Indonesia dalam keragaman suku memang menjadi
keunikan tersendiri. Bahkan berbagai suku yang ada telah memberikan keistimewaan akan
keberadaan Indonesia di mata dunia.
5. Keberagaman Ras
Ras berarti warna kulit. Keberagaman ras berarti keberagaman penduduk Indoesia yang
didasarkan pada warna kulit dan ciri lain yang bersifat fisik. Secara umum, ras manusia dapat
dikelompokkan menjadi lima macam, yaitu: Negroid, yang berkulit hitam dan rambut
keriting.
Mongoloid, yang berkulit kunging langsat, rambut kaku, dan bermata sipit. Kaukasoid,
berkulit putih, mata biru, dan rambut pirang.
Australoid, yang berkulit hitam (sawo matang).
Khoisan (Afrika Selatan).
Meski berbeda ras, hal tersebut masih tetap dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika sehingga
tidak terjadi perpecahan.
6. Keberagaman Gender
Gender merupakan sifat dan perilaku yang melekat pada kaum laki-laki dan perempuan
yang dikonstruksikan secara sosial dan kultural.
Gender adalah suatu konsep kultural, berupaya membuat perbedaan dalam hal peran,
perilaku, mentalitas, dan karakteristik emosional antara laki-laki dan perempuan yang
berkembang dalam masyarakat.
Sedangkan jenis kelamin adalah perbedaan antara perempuan dan laki-laki secara biologis
sejak seseorang lahir. Jenis kelamin merupakan kodrat Tuhan.
Ir. Soekarno juga menyampaikan gagasan dasar negara pada sidang yang digelar 1 Juni
1945, rumusan Pancasila yang diusulkan yaitu:
1. Kebangsaan indonesia – atau nasionalisme
2. Internasionalisme – atau peri-kemanusiaan
3. Mufakat – atau demokrasi
4. Kesejahteraan sosial
5. Ketuhanan
Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya bisa disahkan pada Sidang
PPKI 18 Agustus 1945.
Selanjutnya, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Pembukaan Undang-
Undang Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.
39. Disajikan ilustasi, siswa mampu menunjukkan hak yang bertanggung Ysebagai
bentuk tanggungnya siswa harus belajar dengan giat agar mendapatkan pelajaran yang
diberikan oleh guru. Manfaatnya siswa mendapatkan ilmu dan keterampilan untuk masa
depan.
Menggunakan dan menjaga fasilitas umum.menggunakan fasilitas umun adalah hak setiap orang
tetapi kita harus bertanggungjawab menjaga kebersihan dan keindahan.Manfaatnya faasilitas
umum dapat digunakan oleh semua orang yang membutuhkan.
40. Disajikan penjelasan salah satu bentuk kebudayaan Indonesia, siswa mampu
menyebutkan dan menjelaskan dampak positif dan manfaat perilaku yang
dilakukan.
Prilaku budaya suatu daerah memiliki dampak positif dan manfaat bagi kehidupan diantaranya :
1. Sebagai penguat tali persaudaraan
Kebudayaan suatu daerah dapat menguatkan tali persaudaraan antarwarga.
2. Sebagai mempererat sikap toleransi
Dari kebudayaan yang ada kita dapat mengambil contoh sikap tolerani yang digambarkan
dalam kebudayaan tersebut.
3. Sebagai sumber. Budaya merupakan sumber inspirasi, kebanggaan dan sumber daya
menghasilkan komoditi ekonomi, misalnya : wisata budaya, produk budaya.
4. Sebagai kekuatan penggerak atau pengubah. Karena budaya terbentuk melalui proses
belajar mengajar maka budaya itu dinamis dan tidak kaku
5. Sebagai kemampuan membentuk nilai tambah. Menghubungkan dengan nilai keunggulan.
6. Sebagai pola perilaku. Budaya berisi norma tingkah laku dan menggariskan batas-batas
toleransi sosial.
7. Sebagai warisan. Budaya disosialisasikan dan diajarkan kepada generasi berikutnya.
MATERI
BAHASA INDONESIA
No
Indikator
Soal
1 Disajikan teks fiksi sederhana yang memuat lebih dari 3 tokoh cerita, peserta didik dapat
menentukan tokoh utama dari teks fiksi dengan benar
Tokoh cerita fiksi berdasarkan fungsi :
1. Tokoh Utama
Tokoh utama merupakan tokoh yang memiliki peran sentral pada jalannya suatu cerita dan yang
paling banyak muncul dan paling banyak diceritakan.
2. Tokoh Pembantu
Tokoh pembantu atau figuran merupakan tokoh yang mempunyai peran hanya sebagai
pelengkap dalam cerita. Kehadiran tokoh ini umumnya hanya untuk menunjang tokoh utama.
2 Disajikan sebuah puisi, peserta didik dapat menentukan amanat dalam pusi tersebut
Amanat, pesan, atau nasihat merupakan kesan yang ditangkap pembaca atau pendengar setelah
membaca atau mendengar pembacaan puisi.
Cara menyimpulkan amanat puisi sangat berkaitan dengan cara pandang pembaca atau pendengar
terhadap suatu hal, amanat tidak dapat dilepaskan dari tema dan isi puisi yang dikemukakan
penyair
3 Disajikan sebuah dialog wawancara, peserta didik dapat menentukan narasumber dalam dialog
dengan tepat.
Narasumber adalah orang yang memberi informasi dalam sebuah wawancara, baik itu wawancara
reportase atau penelitian. Narasumber adalah salah satu unsur pokok dalam wawancara.
Narasumber secara umum adalah orang yang menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan
penanya dalam wawancara.
4 Disajikan sebuah dialog, peserta didik dapat menentukan tema wawancara yang tepat berdasarkan
dialog tersebut
Percakapan adalah kegiatan berbahasa lisan antara dua orang atau lebih. Topik
adalah hal yang menjadi bahan pengembangan suatu gagasan.
Langkah-langkah menentukan topik/tema percakapan :
1. Bacalah teks percakapan/dialog dengan seksama
2. Buatlah kesimpulan isi teks
3. Tentukan topik percakapan berdasarkan isi teks tersebut
Tema wawancara bisa tentang : pendidikan, olahraga, wirausaha, kesehatan, sosial politik,
wawancara kerja, hingga tentang cita-cita, dsb.
5 Disajikan teks bacaan, peserta didik dapat menentukan gagasan pokok yang terdapat pada teks
bacaan
Dalam paragraf, masing-masing memiliki gagasan pokok yang berbeda. Paragraf yang baik dan
benar terdiri dari satu gagasan pokok. Berikut cara menemukan gagasan pokok di setiap paragraf.
1. Baca dengan teliti teks bacaan
2. Ketahui jenis-jenis paragrafnya (deduktif, induktif, ineratif / campuran)
3. Tentukan gagasan pokok berdasarkan jenis paragrafnya
4. Merangkum paragraf, singkirkan kalimat yang tidak mewakili keseluruhan isi paragraf.
6 Disajikan sebuah surat undangan (ulang tahun, kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll). peserta didik
dapat menentukan jenis surat undangan tersebut dengan benar
Surat undangan berisi permohonan kepada seseorang ataupun suatu badan untuk menghadiri suatu
acara pada hari, tanggal, waktu, dan tempat yang telah dicantumkan.
1. Surat Undangan Pribadi : ulang tahun, khitanan, pernikahan, tasyakuran, dsb. (bahasa yang
digunakan informal, santai, & lebih bervariasi)
2. Surat Undangan Resmi : rapat dinas, rapat pemegang saham, rapat pertemuan bisnis, rapat
komite sekolah, dsb. (bahasa formal, ringkas, lugas, tegas, menggunakan kop surat, & pada
tanda tangan dibubuhi stempel)
7 Disajikan sebuah surat undangan (ulang tahun, kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll) Pesertadidik
dapat menentukan bagian-bagian surat undangan.
8 Disajikan sebuah surat undangan (ulang tahun, kegiatan sekolah, kenaikan kelas, dll). peserta didik
dapat menentukan penggunaan ejaan : pemakaian huruf kapital dengan tepat. Contoh pemakaian
huruf kapital/ huruf besar.
a. rembang 9 maret 2020
Penulisan yang benar : Rembang, 9 Maret 2020.
b. korea selatan, 25 desember 2020
Penulisan kata yang benar: Korea Selatan, 25 Desember 2020.
c. Kepada
Yth. bapak/ibu wali murid kelas vi sd suka makmur
Penulisan kata yang benar: Yth. Bapak/Ibu Wali Murid Kelas VI SD Suka Makmur
d. Dalam menulis isi undangan, gunakan huruf kapital hanya pada huruf awal kalimat saja
atau pada kata yang benar-benar memerlukan huruf kapital
dalam penulisannya, seperti WIB, WIT, dan lain-lain.
9 Disajikan sebuah gambar iklan, peserta didik dapat menentukan isi iklan tersebut.
1. Iklan Komersial
Isi iklan yaitu promosi suatu barang/jasa dan mengajak masyarakat agar membeli barang atau
menggunakan jasa tersebut. Contoh :
2. Iklan Non-Komersial
Iklan ini ditujukan kepada khalayak untuk memberikan informasi, edukasi, imbauan, dan
sosialisasi program. Contoh :
10 Disajikan beberapa pernyataan dalam tabel, peserta didik dapat menentukan empat unsur yang ada
dalam sebuah iklan.
1) Judul Iklan
2) Nama produk
3) Keunggulan produk
4) Gambar produk
5) Kalimat persuasif
11 Disajikan sebuah gambar, peserta didik dapat menentukan kalimat iklan yang tepat untuk gambar
tersebut.
Disajikan teks eksplanasi, peserta didik dapat menemukan kata kunci pada salah satu paragrafnya.
Kata kunci merupakan hal yang utama dan biasanya dimuat di dalam ide pokok sebuah
paragraf. Cara mencari kata kunci pada sebuah paragraf yaitu :
1) Carilah kata yang diulang - ulang beberapa kali. Dalam beberapa kasus kata yang diulang
merupakan kata kunci karena merupakan kata yang penting dan dibahas di dalam paragraf.
2) Carilah kata kunci di dalam ide pokok paragraf. Di dalam ide pokok paragraf biasanya
memuat kata kunci karena merupakan kalimat yang utama di dalam sebuah paragraf.
3) Kata - katanya mendapat pengganti di kalimat lain. Biasanya kata tersebut diucapkan kembali
tetapi diganti dengan kata lain dengan maksud agar dapat menghemat kata dan meyakinkan
pembaca tentang keutamaan kata tersebut.
13 Disajikan sebuah jawaban, peserta didik dapat menganalisis kalimat tanyayang tepat. Kata
tanya terdiri dari apa, siapa, kapan, dimana, kapan, mengapa dan bagaimana.
Kata tanya terangkum dalam rumus 5W + 1H.
a. Apa (what) peristiwanya?
Jawaban sesuatu/perihal peristiwa dalam bacaan.
b. Siapa (who) yang mengalami peristiwa itu?
Jawaban: Pihak (subjek) yang diinformasikan.
c. Di mana (where) terjadinya peristiwa itu?
Jawaban: tempat terjadinya peristiwa.
d. Kapan (when) terjadinya peristiwa itu?
Jawaban: Waktu terjadinya peristiwa.
e. Mengapa (why) peristiwa itu terjadi?
Jawaban: alasan/penyebab terjadinya peristiwa.
f. Bagaimana (how) proses peristiwanya?
Jawaban: proses terjadinya peristiwa.
14 Disajikan sebagian teks laporan, peserta didik dapat mengidentifikasikan informasi yang terdapat
dalam teks laporan tersebut.
Teks laporan adalah teks yang berisi laporan hasil pengamatan atau penelitian yang telah
dilakukan, dan bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca.
Mengidentifikasi isi teks laporan hasil observasi adalah kegiatan menentukan atau
menetapkan isi teks laporan hasil observasi.
Pokok-pokok isi teks terangkum dalam rumus 5W + 1H.
a. Apa (what) peristiwanya?
Jawaban sesuatu/perihal peristiwa dalam bacaan.
b. Siapa (who) yang mengalami peristiwa itu?
Jawaban: Pihak (subjek) yang diinformasikan.
c. Di mana (where) terjadinya peristiwa itu?
Jawaban: tempat terjadinya peristiwa.
d. Kapan (when) terjadinya peristiwa itu?
Jawaban: Waktu terjadinya peristiwa.
e. Mengapa (why) peristiwa itu terjadi?
Jawaban: alasan/penyebab terjadinya peristiwa.
f. Bagaimana (how) proses peristiwanya?
Jawaban: proses terjadinya peristiwa.
15 Disajikan teks laporan, peserta didik dapat menganalisis ide pokok pada salah satu paragrafnya.
Cara menemukan ide pokok dalam suatu bacaan adalah dengan membaca teks bacaan, mencari
kalimat utama teks bacaan serta menemukan kesimpulan dari kalimat utama.
16 Disajikan sebuah paragraf, peserta didik dapat menentukan kesimpulan yang tepat.
Kesimpulan adalah pernyataan yang mengandung makna dari bacaan yang kita baca. Cara
menentukan kesimpulan :
1) Bacalah teks bacaan secara teliti
2) Temukanlah kalimat utama di dalam setiap paragraf
3) Temukanlah ide pokok di setiap paragraf
4) Setelah itu, coba perhatikan kalimat penjelas dan tentukanlah informasi penting dari
kalimat penjelas disetiap paragraf.
5) Susunlah ide pokok dan informasi penting dari kalimat penjelas menjadi kesimpulan dari
setiap paragraf.
6) Lalu, rangkai semua kesimpulan dari setiap paragraf menjadi kesimpulan dari bacaan
yang kita baca.
Contoh :
Sayuran organik sulit didapatkan pada zaman sekarang ini. Sayuran ini menjadi mahal
harganya karena susah pemeliharaannya. Pupuk yang digunakan hanya pupuk kompos dan
kandang. Tanaman organik mudah mati karena mudah diserang oleh hama. Pemberantasan hama
pada sayuran organik juga tidak mudah. Hama tersebut harus diambil satu persatu, bisa langsung
menggunakan tangan ataupun suatu alat. Tidak heran, jika sayuran organik bentuk daunnya
cenderung tidak mulus karena sempat dimakan oleh hama pengganggu.
Kesimpulan paragraph diatas adalah : Sayuran organik sulit didapat dan mahal harganya karena
susah pemeliharaannya.
17 Disajikan pertanyaan tentang pengertian teks eksplanasi, peserta didik dapat menentukan
pengertian yang tepat.
Teks eksplanasi adalah satu teks yang menjelaskan tentang suatu proses atau peristiwa
mengenai asal-usul, proses, atau perkembangan suatu fenomena atau mungkin berupa
peristiwa alam, sosial, atau budaya.
18 Disajikan 4 pernyataan, peserta didik dapat menentukan pernyataan nomor berapa saja yang
merupakan struktur teks eksplanasi yang benar.
19 Disajikan sebuah teks eksplanasi, peserta didik dapat menentukan kelanjutan isi teks yang tepat.
Dalam teks eksplanasi bisa saja ditemukan kalimat rumpang, yaitu kalimat yang memiliki
kekosongan di dalamnya sehingga tidak memenuhi kalimat standar. Berikut cara untuk
melengkapi kalimat rumpang dengan tepat:
1. Bacalah teks secara cermat.
2. Temukan topik permasalahan yang di bahas dalam teks.
3. Perhatikan kata sebelum dan sesudah bagian yang rumpang.
4. Lengkapilah bagian yang rumpang tersebut dengan menghubungkan bagian sebelum dan
sesudahnya.
20 Disajikan sebuah teks eksplanasi, peserta didik dapat menyimpulkan isi teks tersebut.
22 Disajikan sebuah teks pidato, peserta didik dapat menentukan tempat dan suasana saat
disampaikannya pidato.
- Tempat pidato: tempat pidato disampaikan.
Misalnya : Pidato disampaikan di sekolah, di aula, di gedung , dsb.
- Suasana saat disampaikannya pidato: Misalnya :Para siswa dan siswi
mendengarkan pidato dengan tenang dan hikmat.
23 Disajikan sebuah teks pidato, peserta didik dapat menentukan isi teks pidatodengan tepat.
Langkah menentukan isi teks pidato :
1. Mendengarkan pidato secara saksama.
2. Mencatat pokok-pokok pidato yang berupa informasi.
3. Menyimpulkan isi pidato ke dalam beberapa kalimat.
24 Disajikan beberapa unsur dalam sebuah pidato, peserta didik dapat menentukan pokok pidato.
Adapun unsur-unsur dalam pidato yaitu:
1. Pendahuluan; Salam pembuka; Sapaan; Puji syukur;
2. Isi pidato;
3. Penutup pidato; Salam penutup. Langkah-
langkah menentukan ide pokok pada pidato:
4. Pahami pola kalimat dalam pidato yang disampaikan
5. Pahami keseluruhan isi dalam pidato yang berupa inti bahasan pada saat itu
6. Setelah itu kita bisa menetukan ide pokok dari pidato tersebut
25 Disajikan teks cerita nonfiksi, peserta didik dapat mrnggali informasi penting yang terdapat pada
teks nonfiksi dengan tepat.
Berikut merupakan cara untuk dapat menggali informasi dari teks non-fiksi tersebut:
Bacalah teks dengan seksama dan juga dengan memahami makna yang telah
terdapat pada tiap kalimat teks tersebut.
Carilah kalimat utama dari teks tersebut.
Tentukanlah gagasan pokok atau ide pokok dari teks tersebut.
Gunakanlah kata tanya seperti apa, siapa, mengapa, kapan, dimana, dan juga
bagaimana untuk dapat mengetahui informasi penting dari teks tersebut.
26 Disajikan paragraf, peserta didik dapat mengemukakan jenis teks nonfiksi dengan tepat.
a. Biografi
Biografi adalah sebuah tulisan yang membahas mengenai kehidupan seseorang. Biografi dapat
dibuat untuk orang yang sudah meninggal atau yang masih hidup, karena biografi meliput kisah
tokoh dengan melibatkan narasumber lain. Dalam teks biografi, pembaca dapat menemukan
beberapa keunikan, keistimewaan, atau keteladanan pada diri tokoh.
b. Esai
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), esai adalah karangan prosa yang membahas
suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya. Esai ditulis dengan
bahasa baku dan menggambarkan opini penulis tentang subjek tertentu yang coba dinilai oleh
penulis.
c. Makalah
Makalah adalah karya tulis ilmiah mengenai suatu topik tertentu yang tercakup dalam ruang
lingkup pengetahuan. Makalah harus mengandung permasalahan yang membutuhkan suatu
solusi penyelesaian.
d. Artikel
Artikel adalah sebuah tulisan prosa nonfiksi, berbentuk biasa, dan bagian bebas dari sebuah
majalah, koran, dan lain-lain.
e. Kamus
Kamus adalah karya rujukan atau acuan dalam bentuk cetak maupun digital yang memuat kata
dan ungkapan, dapat disusun menurut abjad atau tema, berisi keterangan tentang makna,
pemakaian, atau terjemahan. Biasanya, kamus disusun menurut abjad.
f. Buku teks, contohnya buku pelajaran dan buku bacaan
g. Jurnal, contohnya jurnal umum, jurnal skripsi, dan jurnal observasi
27 Disajikan sebuah gambar reklame,peserta didik dapat menentukan tema reklame tersebut.
Menjaga bumi Kebersihan Lingkungan Pendidikan
28 Disajikan gambar iklan mampu membuat kalimat iklan dari media cetak atau elektronik dengan
tepat.
Contoh kalimat iklan media cetak atau elektronik :
a. Pendingin ruangan yang hemat listrik, cepat, dan juga ramah lingkungan.
b. AC Super Dingin dengan garansi kompresor 10 tahun.
c. Mie Istimewa rasa soto kari, sesuai seleraku.
d. Gratis Harman kardon onyx mini. Terbatas, hanya untuk 10 pembelian pertama,
tunduk pada koma pertama, dasarnya dilayani pertama.
e. Lengkapi foto selfie dan wefie kamu dengan kamera smartphone Android
berkualitas.
f. Pakai setrika setrika ini cepat panas dan dijamin hemat listrik.
g. Gunakan kulkas merek ini untuk mendinginkan makanan dan minuman anda di
rumah + hemat listrik.
h. Hemat listrik dan hemat air, mesin cuci memudahkan proses pencucian dan juga
pengeringan.
i. Terang LED Lampunya Panjang Umurnya, Tahan Hingga 15 Tahun.
29 Disajikan beberapa data yang berhubungan dengan daftar riwayat hidup (nama, tempat dan
tanggal lahir, alamat, jumlah saudara, dan pendidikan), peserta didik dapat menentukan yang
merupakan data pribadi
Data pribadi bersifat umum meliputi nama lengkap, jenis kelamin, tempat tanggal lahir, alamat,
kewarganegaraan, agama, domisili, nomor handphone dan atau data pribadi yang
dikombinasikan untuk mengidentifikasi seseorang.
30 Disajikan pernyataan tentang salah satu jenis formulir, peserta didik dapat menentukan jenis
formulir yang sesuaidengan pernyataan tersebut.
1) Formulir Pendaftaran
Fungsi: Mengisi biodata dengan tujuan untuk mengikuti suatu kegiatan tertentu.
2) Wesel Pos
Fungsi: Mengirimkan uang kepada seseorang.
3) Kartu Anggota
Fungsi: Untuk mengetahui seseorang telah menjadi anggota dari suatu organisasi dan lain
semacamnya.
4) Kartu Pos
Fungsi: Untuk menulis dan mengirimkannya tanpa amplop.
5) Daftar Riwayat Hidup
Fungsi: Menjabarkan identitas dan pengalaman kepada pihak lain
6) Slip Menabung Bank
Fungsi: Perincian penyetoran atau arsip untuk Bank.
31 Disajikan teks cerita fiksi, peserta didik dapat menentukan tokoh utamanya.
Tokoh utama merupakan sebutan bagi tokoh yang memiliki peran penting dalam sebuah cerita .
Dengan kata lain tokoh utama ialah tokoh yang dikisahkan dalam cerita tersebut atau disebut
sebagai pusat cerita
Latar atau setting merupakan tempat, waktu, dan suasana yang digunakan dalam suatu cerita.
Contoh :
a. Latar tempat : rumah, taman, sekolah, rumah sakit, supermarket,dll
b. Latar waktu : pagi hari, siang hari, malam hari, dll
c. Latar suasana : menyeramkan, menegangkan, menyedihkan, dll
33 Disajikan cerita fiksi, peserta didik dapat menentukan pesan/amanat ceritatersebut. Amanat
adalah pesan yang disampaikan oleh pengarang kepada pembaca lewat tulisan- tulisannya,
supaya pembaca dapat menarik sebuah kesimpulan dari apa yang sudah pembaca nikmati.
34 Disajikan sebuah pernyataan, peserta didik dapat mengidentifikasikan bahwa pernyataan tersebut
adalah pengertian alur.
Jalan cerita atau isi cerita atau alur cerita disebut dengan plot. Alur adalah tahapan atau rangkaian
jalannya sebuah cerita yang disampaikan oleh pengarang cerita tersebut. Alur merupakan jalan
cerita yang berisi urutan rangkaian peristiwa dan menganduk sebab akibat.
Contoh soal:
Jalan cerita yang berisi urutan rangkaian peristiwa dan menganduk sebab akibat disebut … Jawab :
Alur
35 Disajikan teks cerita fiksi, peserta didik dapat menerangkan keteladanan tokoh cerita dengan tepat.
Cerita Fiksi adalah sebuah cerita yang bersifat khayalan, rekayasa atau rekaan manusia.
Adapun contoh fiksi dapat berupa novel, hakikat, fabel, komik, dongeng, cerpen dan
legenda.
Unsur intrinsik cerita fiksi umumnya, yaitu:
a. Tema
b. Latar
c. Alur/plot
d. Tokok/penokohan
e. Sudut pandang
f. Amanat
Contoh soal:
Kawanan semut rangrang hendak membangun sarang di sebuah pohon besar. Namun, Tupai
menghuni pohon tersebut. Semutpun menemui Tupai untuk meminta izin. “Tupai, bolehkan kami,
kawanan semut rangrang. Membangun sarang di pohon ini?”
“Hhhmm… sebenarnya, pohon ini sangat besar untuk aku huni sendiri. Namun, bukankah kalian
suka menggigit?” tanya Tupai khawatir.
“Kamu tidak perlu khwatir, Tupai. Kami tidak akan menggigit jika tidak diganggu.” Jawab Semut.
“Baiklah, kalian boleh membangun sarang di pohon ini,” kata Tupai dengan santun.
“Wah, terima kasih, Tupai, kamu sudah mau berbagi tempat tinggal dengan kami,” ujar Semut.
Semut dan Tupai pun berteman baik sejak saat itu.
36 Disajikan pantun, peserta didik dapat menentukan isi pantun dengan tepat.
Pantun merupakan salah satu bentuk karya sastra yang terikat dengan aturan. Ciri-
ciri pantun:
a. Tiap bait terdiri dari empat larik (baris)
b. Tiap larik (baris) terdiri atas 8 sampai 12 suku kata
c. Larik (baris) pertama dan kedua merupakan sampiran
d. Larik (baris) ketiga dan keempat merupakan isi
e. Rima akhir larik bersajak a-b-a-b
Contoh soal:
1) Kenangan terakhirnya adalah baju Dia
sudah menjadi jenazah
Sekolah tempat mencari ilmu Penghargaan
terakhir mendapat ijazah Tuliskan bagian isi
pada pantun diatas!
Jawab : Sekolah tempat mencari ilmu
Penghargaan terakhir mendapat ijazah
37 Disajikan teks eksplanasi, peserta didik dapat menentukan kesimpulan yang tepat.
Teks eksplanasi menjelaskan secara ilmiah proses dan sebab terjadinya suatu fenomena dengan
menggunakan ragam Bahasa baku yang universal. Teks eksplanasi menjelaskan tentang hubungan
sebab-akibat dari suatu peristiwa, yakni mengenai “mengapa” dan
“bagaimana” hal itu bisa terjadi.
Contoh soal:
Perubahan iklim terjadi di berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia. Perubahan iklim tersebut
menyebabkan kemarau Panjang hingga hujan yang tidak menentu. Peristiwa alam tersebut
berdampak keadaan alam daerah tertentu. Misalnya, di daerah daratan tinggi, intensitas hujan yang
tinggi menyebabkan tanah terkikis dan rapuh. Keadaan alam tersebut berpotensi menyebabkan
bencana tanah longsor.
Tuliskan kesimpulan dari teks eklsplanasi diatas!
Jawab: Perubahan iklim menyebabkan terjadinya bencana alam.
39 Disajikan teks cerita nonfiksi, peserta didik dapat menentukan pikiran pokok yang berhubungan
dengan cerita tersebut dengan tepat.
Pikiran pokok disebut juga gagasan utama, gagasan pokok, atau ide pokok. Pokok pikiran sebuah
paragrap terdapat pada kalimat utama.
Ide pokok dapat terletak di awal paragrap (deduktif), di akhir paragrap (induktif), di awal dan di
akhir paragrap (deduktif-induktif)
Contoh soal:
Perubahan iklim terjadi akibat pemanasan global yang merusak lapisan ozon. Pemanasan global
dapat terjadi karena penggunaan energi listrik atau bahan bakar kendaraan secara besar-besaran.
Aktivitas manusia tersebut dapat menimbulkan emisi gas yang dapat merusak ozon. Hal terpenting
yang dapat dilakukan adalah mengubah gaya hidup menjadi lebih hemat energi. Dengan demikian
dampak pemanasan global dapat berkurang.
Contoh soal:
@@@*@@@
MATERI
MATEMATIKA
1. Siswa dapat mengurutkan berbagi bentuk pecahan dari mulai yang terkecil sampai ke yang
terbesar atau sebaliknya. Cara paling mudah untuk mengerjakannya adalah ubahlah terlebih
dahulu setiap pecahan ke dalam bentuk yang sama.
Contoh:
Urutkan pecahan berikut dari yang terkecil!
= 0,4
11/2 = 1,5
25% = 0,25
4/ = 4x2/ 8
5 5x2 = /10 = 0,8
1,75 = 1,75
0,25; 0,4; 0,8; 1,5; 1,75 atau 25%; 0,4; 4/5; 11/2; 1,75
2. Siswa dapat menentukan hasil operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah
(minimal tiga angka). Prinsipnya penjumlahan dan pengurangan adalah sejajar, maka
dikerjakan urut dari kiri ke kanan. Kecuali ada tanda kurung dikerjakan terlebih dahulu.
Contoh soal :
1. 456 + 1.345 – 888 = 1.801 – 888 = 913.
2. 2.555 – 999 + 500 = 1.556 + 500 = 2.056.
3. 2.000 – (344 + 1.200) = 2.000 – 1.544 = 456.
3. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan FPB atau KPK
Menentukan FPB
Langkah-langkah menentukan faktor persekutuan terbesar (FPB) dari dua bilangan
sebagai berikut :
a. Tentukan faktorisasi prima dari 2 bilangan tersebut
b. FPB dapat dicari dengan cara mengalikan faktor-faktor prima yang sama dan ber
pangkat terkecil.
Menentukan KPK
Langkah-langkah menentukan kelipatan per sekutuan terkecil (KPK) dari dua
bilangan sebagai berikut :
a. Tentukan faktorisasi prima kedua bilangan tersebut
b. KPK dapat dicari dengan cara mengalikan faktor-faktor prima beserta pangkatnya dari
bilangan-bilangan tersebut. Jika terdapat faktor yang sama pada kedua bilangan tersebut,
diambil faktor dengan pangkat tertinggi
Contoh soal :
Tentukan FPB dan KPK dari 24, 54, dan 90 !
Untuk mencari FPB dan KPK dari 24, 54, dan 90 ada banyak cara, tapi kita
menggunakan cara yang paling mudah saja yaitu membuat pohon faktor seperti di bawah
ini.
Menyelesaikan masalah penalaran yang berkaitan dengan FPB atau KPK dengan benar.
Contoh soal :
1. Rina memiliki manik-manik merah 80 buah dan manik-manik hijau 60 buah. Rina akan
membuat sebanyak mungkin kalung dari kombinasi kedua manik-manik. Kalung-kalung
tersebut berisi manik-manik merah dan hijau dengan jumlah yang sama.
a. Berapa kalung yang dapat dibuat Rina?
b. Berapa butir manik-manik merah dan hijau pada setiap kalung?
Jawab :
Diketahui :
Manik-manik merah 80 = 24 x 5
Manik-manik hijau 60 = 22 x 3 x 5
FPB = 22 x 5 = 20
a. Kalung yang dapat dibuat Rina sebanyak 20
b. Banyak manik-manik merah → 80 : 20 = 4 buah
Banyak manik-manik hijau → 60 : 20 = 3 buah
2. Budi pergi ke perpustakaan setiap 4 hari sekali, sedangkan Roni setiap 6 hari sekali.
Jika mereka pergi ke perpustakaan sama-sama pada hari Selasa, pada hari apa mereka
pergi ke perpustakaan bersama-sama lagi?
Jawab :
Diketahui :
Budi 4 hari sekali = 22
Roni 6 hari sekali = 2 x 3
KPK = 22 x 3 = 12
Mereka bersama = hari Selasa
Mereka bersama lagi = hari Selasa + 12 hari
Jadi mereka bersama lagi pada hari Minggu
4. Siswa dapat menyelesaikan soal penalaran yang berkaitan dengan operasi hitung
konversi satuan panjang yang berbeda.
Tangga Konversi Satuan Panjang (Satuan Jarak)
Konversi Satuan Panjang Untuk satuan ukuran konversi dari suatu tingkat menjadi satu
tingkat di bawahnya yaitu dikalikan dengan 10 sedangkan untuk konversi satu tingkat di
atasnya dibagi dengan angka 10.
1 km = 10 hm
1 km = 1000 m
1 km = 100.000 cm
1 km = 1.000.000 mm
1 km = 10.000 dm
1 m = 100 cm
1 m = 0,001 km
1 m = 10 dm
1 m = 0,1 dam
Contoh soal :
Seorang pemborong mendapat pekerjaan pengaspalan jalan sepanjang 13,5 km. Minggu
pertama berhasil menyelesaikan 48 hm. Minggu kedua 5.427 m. Panjang pengaspalan
jalan yang belum diselesaikan adalah...
a. 2.373 m
b. 3.273 m
c. 3.373 m
d. 4.273 m
Pembahasan:
Panjang jalan aspal = 13,5 km = 13.500 m
Pengerjaan minggu pertama = 48 hm = 4.800 m
Pengerjaan minggu kedua = 5.427 m
Panjang jalan aspal yang belum dikerjakan = 13.500 – 4.800 – 5.427 = 3.273 m
Jawaban: B
Contoh soal
Perhatikanlah gambar berikut:
.
Pertanyaan ialah …
a. Tentukan luas perseginya:
b. Tentukan keliling perseginya:
Contoh Soal
Sebuah bangun persegi panjang, memilik p=10cm dan l=5cm
10 cm
5 cm
Pertanyaan:
a. Tentukanlah luas persegi panjang
b. Tentukanlah keliling persegi panjang
Jawab:
a. Rumus luas persegi panjang ialah :
maka, L= p x l
L = 10 cm x 5 cm L
= 50 cm2.
Maka, luas persegi panjang EFGH ialah 50 cm2.
3. Rumus untuk mencari luas dan keliling segitiga (segitiga siku-siku, segitiga sama
sisi dan segitiga sama kaki)
Rumus luas segitiga:
Luas = ½ x a x t
Rumus keliling segitiga:
Keliling = s + s + s atau K = a + b + c
Contoh Soal
Sebuah bangun segitiga mempunyai sebuah ukuran sebagai berikut:
Pertanyaan:
a. Tentukanlah luas segitiga :
b. Tentukanlah keliling segitiga :
= ½ x 3 cm x 4 cm
= ½ x 12 cm2.
= 6 cm2
Maka, hasil perhitungan dari luas segitiga ialah 6 cm2.
Contoh soal :
1. Sebuah kendaraan menempuh jarak sejauh 8 kilometer dan membutuhkan waktu
tempuh sejauh 30 menit. Hitunglah kecepatan kendaraan tersebut dalam km/jam !
Jawab :
Kecepatan (v) =
Jawab :
Jarak (s) = v x t
Jadi jarak yang harus ditempuh anak tersebut untuk tiba di rumah temannya
adalah 24 km.
Karena disusun dari 3 aspek, maka rumus selengkapnya untuk menghitung debit, waktu,
dan volume masing-masing sebagai berikut:
Contoh soal :
1. Sebuah bendungan terdapat sebuah pintu yang dapat mengalirkan air sebanyak
1.200 dm3 dan waktu yang dibutuhkan adalah 4 detik. Berapakah debit air pada pintu
bendungan tersebut?
Diketahui: Volume : 1.200 dm3, Waktu : 4 detik
Ditanyakan : debit ?
Debit = Volume/Waktu
= 1.200/4
= 300 dm3/detik
Jadi, debit air pada pintu bendungan tersebut adalah 300 dm3/detik
2. Debit air yang keluar dari keran bak kamar mandi adalah 4 liter/menit. Jika waktu yang
diperlukan untuk mengisi bak kamar mandi tersebut adalah 3 jam. Berapakah volume air
dalam bak mandi tersebut?
Diketahui: Debit : 4 liter/menit, Waktu : 3 jam
Ditanyakan : volume ?
Kita harus mengubah liter/menit menjadi liter/jam, jika ditulis adalah sebagai berikut: 4
liter/menit =....................liter/jam
4 liter/menit = 4 : 1/60
= 4 x 60/1
= 240 liter/jam
= 720 liter
Jadi, volume air dalam bak mandi tersebut adalah 720 liter
9. Skala, perbandingan dan titik koordinat.
Siswa dapat menyelesaikan soal tentang skala atau perbandingan yang berkaitan
dengan tema makhluk hidup.
Contoh soal :
Banyak sapi : banyak kambing = 4 : 7. Selisih sapi dan kambing 150. Maka
banyaknya kambing ....
Pembahasan
Angka perbandingan banyak sapi = 4 Angka
perbandingan banyak kambing = 7
Yang diketahui adalah selisih sapi dan kambing yaitu 150 (angka nyata) maka cari selisih
angka perbandingan sapi dan kambing yaitu 7 - 4 = 3. Angka 3 jadikan penyebut.
Banyaknya kambing = 7/3 x 150
= 350
Jadi banyaknya kambing adalah 350 ekor
10. Disajikan gambar, siswa dapat menentukan titik koordinat dengan benar
42 KKGGuruK
asC
el acapT
li engah
Titik-titik koordinat di bawah ini yang tidak sesuai gambar di atas adalah …. a. A (-
3,3)
b. B (3,3)
c. C (-5,5)
d. D (-5.-5)
11. Siswa dapat menyimpulkan tentang hal yang berkaitan dengan volume,pangkat tiga, dan
akar pangkat tiga
12. Disajikan gambar jarring-jaring kubus, siswa dapat menentukan jaring -jaring dengan benar .
Macam jaring-jaring kubus sebagai berikut :
13. Siswa dapat menentukan hasil operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat
(positif dan negatif) dengan bilangan tiga angka
Perhatikan aturan penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat di bawah ini.
Penjumlahan
Pengurangan
Hasil positif jika angka pertama lebih besar dari angka kedua,
+ - + = -/+ 9 – 4 = 5
hasil negatif jika bilangan pertama lebih kecil dari bilangan
4 – 9 = -5
kedua
Contoh soal :
1. Hasil dari – 239 + ( – 123 ) + 214 adalah …. 2.
Hasil dari 354 + 125 + ( – 478 ) adalah ….
14. Siswa dapat menentukan hasil operasi hitung perkalian dan pembagian bilangan bulat
(positif dan negatif) dengan bilangan satu sampai tiga angka.
Aturan perkalian bilangan bulat :
Aturan perkalian bilangan bulat :
Contoh soal :
1. -124 : 4 x (-45) = …..
-31 x (-45) = 1.395
2. 45 x (-7) 15 = …….
15. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang melibatkan operasi hitung bilangan bulat pada
kehidupan sehari-hari
Contoh soal :
Karena dalam soal tertulis kedalaman 4m artinya ini bilangan bulat negatif, yaitu -
4m. Kemudian, melompat ke atas setinggi 9m artinya ini bilangan bulat positif, yaitu
+9m. Sehingga, -4 + 9 = 5m
Jadi, ketinggian yang dicapai lumba-lumba dari permukaan laut adalah 5m.
2. Sebuah suhu dikulkas mula-mula -24 derajat celcius. Ketika kulkas rusa maka suhu
meningkat 3 kali dari semula. Maka suhu saat ini adalah….
Pembahasan : soal di atas adalah soal cerita tentang pembagian bilangan bulat negatif
dan bilangan bulat positif coba kita lansung mengerjakannya -24 : 3 = -8. maka suhu
kulkas saat ini adalah -8 celcius
16. Siswa dapat menyelesaikan masalah penalaran yang berkaitan dengan berbagai
bentuk pecahan.
Contoh soal : Diska mempunyai pita sepanjang 1⁄2 meter, kemudian ia menggunakan pitanya
sepanjang 3⁄10 meter. Sekarang sisa pita Diska menjadi ….
17. Disajikan gambar, siswa dapat menentukan nama unsur- unsur lingkaran dari gambar yang
dimaksud
18. Disajikan gambar, siswa dapat menghitung keliling lingkaran dengan benar
Contoh soal :
Terdapat sebuah lingkaran yang mempunyai nilai jari – jari sebesar 14 cm.
Hitunglah nilai keliling lingkaran tersebut ?
Diketehui :
r = 14 cm
π = 22/7
Luas lingkaran adalah ukuran seberapa besar daerah yang berada di dalam sebuah lingkaran.
Untuk menghitung sebuah lingkaran diperlukan konstanta π “phi”. Definisi dari phi sendiri
adalah sebuah konstanta dari perbandingan keliling lingkaran K dengan diameter d yang
bernilai 22/7 atau biasa dibulatkan menjadi 3,14. π = K / d Rumus luas lingkaran ditentukan
oleh jari-jari yang dimiliki sebuah lingkaran dimana rumusnya adalah L = π x r2
Keterangan :
K = keliling lingkaran d
= diameter
r = jari-jari
π= phi (22/7 atau 3,14)
-Memiliki 5 sisi, terdiri atas 3 sisi tegak berbentuk persegi atau persegi panjang
dan 2 sisi lainnya, yaitu sisi alas dan tutup berbentuk segitiga sama luas.
-Memiliki 9 rusuk.
-Memiliki 6 titik sudut.
-Memiliki 5 sisi, terdiri atas 4 tegak berbentuk segitiga dan 1 sisi alas
berbentuk segitiga empat.
-Memiliki 8 rusuk. -Memiliki 5 titik sudut, di mana salah satunya merupakan titik
puncak.
volume balok: V = p x l x t
Rumus luas permukaan prisma segitiga: (2 x luas alas) + (keliling alas x tinggi
prisma)
Pembahasan.
Diketahui : sisi kubus = lebar balok = 12 cm, p = 24 cm, t = 14 cm
Ditanyakan : Volume = ?
Jawab.
Contoh soal volume bangun ruang gabungan ini dapat dihitung dengan mencari volume masing
masing bangunnya. Untuk itu cara menghitung volume bangun ruang gabungan tersebut dapat
menjadi seperti di bawah ini:
Volume Kubus = s³
= 12³
= 1728 cm³
Volume Balok = p x l x t
= 24 x 12 x 14
= 4032 cm³
Sehingga,
Volume gabungan = Volume Kubus + Volume Balok
= 1728 + 4032
= 5760 cm³
Pembahasan.
Diketahui : sisi kubus = 10 cm, tinggi prisma = 18 – 10 = 8 cm, alas segitiga prisma = 10 cm,
tinggi segitiga prisma = 8 cm
Ditanyakan : Volume = ?
Jawab.
Contoh soal volume bangun ruang gabungan ini dapat dihitung dengan mencari volume masing
masing bangunnya. Untuk itu cara menghitung volume bangun ruang gabungan tersebut dapat
menjadi seperti di bawah ini:
Volume Kubus = s³
= 10³
= 1000 cm³
Volume Prisma = Luas alas x Tinggi prisma
= (½ x aΔ x tΔ) x Tinggi prisma
= (½ x 10 x 8) x 8
= 320 cm³
Sehingga,
Volume gabungan = Volume kubus + Volume prisma
= 1000 + 320
= 1320 cm³
Pembahasan.
Diketahui : p balok = 12 cm, l balok = 8 cm, t balok = 6 cm, t limas = 14 – 6 = 8 cm
Ditanyakan : Volume = ?
Jawab.
Contoh soal volume bangun ruang gabungan ini dapat dihitung dengan mencari volume masing
masing bangunnya. Untuk itu cara menghitung volume bangun ruang gabungan tersebut dapat
menjadi seperti di bawah ini:
Volume balok = p x l x t
= 12 x 8 x 6
= 576 cm³
Volume limas = 1/3 x Luas alas x Tinggi limas
= 1/3 x (12 x 8) x 8
= 256 cm³
Sehingga,
Volume gabungan = Volume balok + Volume limas
= 576 + 256
= 832 cm³
Pembahasan.
Diketahui : p balok = 16 cm, l balok = 14 cm, t balok = 6 cm, t tabung = 16 cm, r = ½ x lebar
balok = ½ x 14 = 7 cm
Ditanyakan : Volume = ?
Jawab.
Contoh soal volume bangun ruang gabungan ini dapat dihitung dengan mencari volume masing
masing bangunnya. Untuk itu cara menghitung volume bangun ruang gabungan tersebut dapat
menjadi seperti di bawah ini:
Volume balok = p x l x t
= 16 x 14 x 6
= 1344 cm³
Volume ½ tabung = ½ x π x r² x t tabung
= ½ x 22/7 x 7² x 16
= 1232 cm³
Sehingga,
Volume gabungan = Volume balok + Volume ½ tabung
= 1344 + 1232
= 2576 cm³
Pembahasan.
Diketahui : d = 10 cm, r = 5 cm, t tabung = 20 cm
Ditanyakan : Volume = ?
Jawab.
Contoh soal volume bangun ruang gabungan ini dapat dihitung dengan mencari volume masing
masing bangunnya. Untuk itu cara menghitung volume bangun ruang gabungan tersebut dapat
menjadi seperti di bawah ini:
Volume tabung = πr²t
= 3,14 x 5² x 20
= 785 cm³ Volume
½ bola = ½ x Volume bola
= ½ x 4/3 x π x r³
= ½ x 4/3 x 3,14 x 5³
= 196,25 cm³
Sehingga,
Volume gabungan = Volume tabung + Volume ½ bola
= 785 + 196,25
= 981,25 cm³
Rata-rata (Mean)
Rata-rata sering disebut rataan atau rerata atau mean. Untuk menentukan nilai rata-rata dari
segugus data maka terlebih dahulu harus dihitung jumlah seluruh data kemudian dibagi banyak
data.
Rata-rata (Mean) = jumlah semua data : banyak data
Contoh:
Diketahui hasil ulangan matematika siswa kelas VI yaitu 8, 5, 10, 8, 6, 6, 7, 8, 9, 8. Tentukan
rata-rata nilai ulangan matematika siswa kelas VI!
Jawab:
Langkah pertama kita harus mengurutkan data tersebut, sehingga jadinya 5, 6, 6, 7, 8, 8,
8, 8, 9, 10
Setelah data terurut barulah kita tentukan jumlah data dan banyak data
Jumlah data = 5 + 6 + 6 + 7 + 8 + 8 + 8 + 8 + 9 + 10 = 75
Banyak data = 10
Untuk menghitung rata-ratanya dilakukan dengan langkah berikut. Dari diagram batang di atas,
diubah ke dalam tabel berikut.
Median
Median sering juga disebut nilai tengah. Sesuai dengan namanya median dari suatu data adalah
nilai yang ada di tengah tengah setelah data diurutkan dari yang terkecil. Dengan kata lain,
median adalah nilai yang dapat dianggap membagi data menjadi dua bagian yang sama banyak
setelah data diurutkan dari yang terkecil.
Untuk menentukan median akan dibahas bagaimana menentukan median jika banyaknya data
bernilai ganjil dan menentukan median jika banyaknya data bernilai genap.
Menentukan Median Jika Banyak Data Ganjil
Data nilai ulangan harian matematika Dini dalam satu semester tercatat sebagai berikut.
60, 70, 80, 60, 90, 70, 50, 70, 80
Untuk menghitung rata-rata nilai ulangan matematika Dini dilakukan langkah-langkah berikut.
Ternyata data urutan kelima dan keenam, yaitu 70 dan 70 tidak mempunyai pasangan
sehingga mediannya adalah rata-rata kedua data tersebut yaitu 70 + 70 : 2 = 70.
Jadi, median data tersebut adalah 70.
Menentukan Median yang Disajikan dalam Tabel Distribusi Frekuensi
Misalkan Hasil dari ulangan harian Matematika siswa kelas VI di SD Taruna adalah sebagai
berikut.
Dari tabel di atas, terlihat bahwa data ke- 15 adalah 70 dan data ke-16 juga 70 sehingga
mediannya adalah 70 + 70 : 2 = 70.
Modus
Modus dari sekumpulan data ialah objek yang paling sering mucul atau objek yang
frekuensinya tertinggi. Dalam sekumpulan data bisa terdapat satu modus (unimodus), dua
modus (bimodus), lebih dari dua modus (multimodus), atau sama sekali tidak memiliki modus.
Kesalahan yang sering dilakukan dalam menentukan modus adalah frekuensi
kemunculannya yang merupakan modus. Seharusnya objek yang paling sering muncul
yang menjadi modus.
Median adalah data tengah setelah data diurut. Dari pengertian median tersebut maka langkah
awal dalam menentukan atau mencari median adalah dengan mengurutkan dari yang paling
kecil atau sebaliknya mengurutkan dari yang paling besar.
Adapun cara mencari median ada dua cara. Cara tersebut tergantung banyak datanya yakni data
ganjil dan genap. Cara menghitung median data gena dan ganjil bisa disimak di bawah ini.
Cara mencari median data ganjil bisa menggunakan rumus di bawah ini.
Median = (N+1) : 2
Keterangan = N adalah banyak data
Dari rumus di atas maka cara mencari median dengan banyak data ditambah satu kemudian di
bagi dua. Maka nilai yang diperoleh nilai tengah dari data yang sudah diurut.
Nilai Matematika siswa kelas 6 sebagai berikut: 70, 60, 80, 80, 70, 80, 75, 75, 90, 80, 100, 70,
80, 85, 70.
Penyelesaian:
Data setelah diurut: 60, 70, 70, 70, 70, 75, 75, 80, 80, 80, 80, 80, 85, 90, 100
Banyak data = 15
Me = (N+1) : 2
Me = (15+1) : 2
Me = 16 : 2
Me = 8
Cara mencari median data genap berbeda dengan data ganjil. Adapun untuk mencari median
data genap bisa melihat rumus di bawah ini.
Me = ((N:2)+((N:2)+1)):2
Jadi berdasarkan rumus di atas, untuk mencari data tengah atau data pusat jika banyak data
genap maka caranya jumlah data dibagi kedua ditambah jumlah data dibagi dua ditambah satu,
kemudian dibagi dua.
Misalnya jumlah data 20. Maka cara mediannya adalah 20/2 = 10. Jadi median adalah data ke
10 ditambah data ke 11 kemudian dibagi 2. Untuk lebih mudahnya bisa disimak contoh di
bawah ini.
Penyelesaian:
Data setelah diurut: 60, 70, 70, 70, 70, 75, 75, 80, 80, 80, 80, 80, 80, 85, 90, 100
Me = ((N:2)+((N:2)+1)):2
Me = (16:2 + (16:2)+1):2
Data ke 8 = 80
Data ke 9 = 80
Median = 80
29. Mean/Rata-rata
Contoh Soal :
1. Ibu membeli gula 8 kg, jagung 10 kg, beras 15 kg, kedelai 12 kg dan kentang 5 kg. Berat
rata-rata belanjaan ibu adalah .…
Rata - rata = 8kg + 10kg + 15kg + 12kg + 5kg = 50kg = 10kg
5 5
2. Nilai rata-rata Matematika 5 orang siswa adalah 90. Jika ditambah dengan nilai Amel,
nilai rata-rata menjadi 85. Nilai Amel adalah .…
Jumlah Nilai 5 Siswa = 5 x 90 = 450
Jumlah Nilai 6 Siswa = 6 x 85 = 510
Nilai Amel = 510 - 450 = 60
Jadi nilai Amel adalah 60
31. Satuan Berat
Beriku ini merupakan tangga konversi agar dapat memberikan kemudahan dalam mempelajari
soal satuan berat.
Contoh Soal :
1.Ibu membeli bahan-bahan untuk pembuatan kue di pasar. Sementara bahan yang diperlukan
yakni 2 Kg Tepung terigu, kemudian 500gr telur dan 750gr gula pasir serta 0,25 Kg mentega.
Maka berapa gram total berat belanjaan Ibu tersebut?
Jawab :
Mentega:0,25kg=25/100kg=(25/100)x1000=250gr
semua bahan yang dibeli ibu beratnya dijumlahkan :
32. Kecepatan
Kecepatan adalah perbandingan antara jarak dengan waktu. v =
S = Jarak
t Waktu
Keterangan
v adalah kecepatan
S adalah jarak
t adalah waktu
Mancari Jarak
S=vxt
Mencari Waktu Tempuh
Waktu tempuh atau lama perjalanan adalah lama waktu yang terpakai dalam
perjalanan untuk menempuh suatu jarak tertentu.
t=S
V
Contoh Soal:
Pak Ali mengendarai sepeda motor selama 2 jam dan menempuh jarak 90 km. Tentukan
kecepatan sepeda motor Pak Ali!
Penyelesaian
Diketahui
t = 2 jam
S = 90 km
Ditanya:
v = … km/jam
Jawab
V = S/t
V = 90 km/2jam = 45 km/jam
Contoh
Tentukan luas permukaan gambar berikut!
Diketahui :
Rusuk kubus = 8 cm
Sisi miring segitiga = 5
cm Alas segitiga = 8 : 2 =
4 cm
Luas sisi tegak limas adalah luas keempat sisi tegak yang berbentuk segitiga.
Perhitungannya adalah
L = 4 x LΔ
L=4x½x8x3
L=2x8x3
L = 48 cm²
Luas kubus tanpa tutup adalalah luas keempat sisi tegak dan luas alasnya. Perhitungannya
adalah L = 4 s² + s²
L = (4 x 8 x 8) + (8 x 8)
L = 256 + 64
L = 320 cm²
Luas bangun adalah hasil penjumlahan dari luas sisi tegak limas dan luas kubus tanpa
tutup. L = 48cm² +320 cm²
L = 368 cm²
Untuk rumus diagram lingkaran derajat kita harus mengetahui jumlah yang ditanyakan,
yang pertama yaitu ketahui jumlah derajat kemudian membaginya dengan 360°
Rumus :
Contoh Soal :
Sebuah sekolah memiliki 1260 siswa. Di sekolah tersebut mengharuskan siswanya untuk ikut
serta dalam kegiatan eskul. Jika siswa yang mengikuti eskul dibentuk dalam diagram
lingkaran dalam bentuk derajat (°) sebagai berikut :
Jawab :
Diketahui :
total siswa = 1260 siswa
eskul basket = 130° eskul
bola = 100°
eskul silat = 80°
Ditanyakan:
Banyak siswa yang mengikuti eskul musik … ?
Penyelesaian:
Pertama cari berapa derajat siswa yang mengikuti eskul musik, eskul
musik = 360° – (eskul basket + eskul bola + eskul silat)
= 360° – (130°+100°+80°)
= 360° – 310°
= 50°
Kemudian, gunakan rumus untuk mencari jumlah siswa yang mengikuti eskul musik:
Jumlas siswa eskul musik = (derajat eskul musik/360°) x total siswa
= (50°/360°) x 1260 siswa
= 63000/360
= 175 siswa
Jadi, jumlah siswa yang mengikuti eskul musik sebanyak 175 siswa Rumus
Diagram lingkaran dalam bentuk persen sering di jumpai, jika yang di tanyakan adalah
jumlah angka, pertama cari terlebih dahulu persen dari data yang di tanyakan kemudian
kalikan dengan total jumlah nilai setelah itu bagikan dengan 100%.
Rumus :
Nilai yang ditanyakan = (persen nilai yang ditanyakan/100%) x total nilai Contoh
Soal :
Diketahui total barang yang dijual pedagang baju adalah 300 buah. Jika baju yang dijual
dibentuk dalam diagram lingkaran sebagai berikut.
Jawab :
Diketahui:
Total baju = 300 buah
Baju remaja = 40% Baju
dewasa = 38%
Ditanyakan :
Banyaknya baju anak yang di jual … ?
Penyelesaian :
Pertama-tama, cari berapa persen baju anak yang di jual.
persen baju anak = 100% – (baju remaja + baju dewasa)
= 100% – (40% + 38%)
= 100% – 78%
= 22%
Kemudian, gunakan persen baju anak yang di dapatkan kedalam rumus. Jumlah
baju anak = (persen baju anak/100%) x total baju
= (22% / 100%) x 300 buah
= 6600/100
= 66 buah
Jadi, jumlah baju anak yang dijual pedagang baju adalah 66 buah
1. Disajikan skema daur hidup hewan tertentu, peserta didik dapat menentukan nama hewan lain
yang sama dengan skema tersebut dengan tepat.
Daur hidup merupakan suatu proses perubahan bentuk tubuh yang dialami makhluk hidup sepanjang hidupnya.
Berdasarkan perubahan bentuk tubuhnya, daur hidup hewan dibedakan menjadi 2 yaitu daur hidup dengan
metamorfosis dan daur hidup tanpa metamorfosis.
A. Daur hidup hewan dengan metamorfosis
a. Metamorfosis sempurna
Adalah proses pertumbuhan dan perkembangan tubuh hewan yang saat lahir dan dewasa mengalami perubahan
bentuk dan fungsi tubuh yang sangat berbeda. Ciri-ciri hewan ini mengalami fase pupa (kepompong).
Tahapan: Telur – larva – pupa – imago (hewan dewasa)
Contoh: kupu-kupu, lebah, nyamuk, kumbang, lalat, katak.
4. Disajikan gambar salah satu sendi pada manusia, peserta didik mampu menjelaskan jenis sendi dan arah
geraknya sesuai gambar tersebut dengan benar
a. Sendi putar, arah gerak berputar, letaknya di antara tulang leher dan tulang tengkorak
b. Sendi engsel, arah gerak satu arah, letaknya di antara tulang lengan atas dam tulang hasta
c. Sendi pelana, arah gerak dua arah, letaknya di antara tulang telapak tangan dan tulang ibu jari
d. Sendi geser, arah gerak menggeser, letaknya di antara tulang pinggang
e. Sendi peluru, arah gerak segala arah, letaknya di antara tulang panggul dan tulang paha.
5. Disajikan gambar organ pernafasan, peserta didik dapat menentukan fungsi salah satu organ pernafasan
dengan benar
6. Disajikan gambar organ pencernaan manusia, peserta didik mampu menganalisis fungsi salah satu organ
pencernaan makanan pada manusia yang ditentukan dengan tepat
7. Disajikan gambar sistem peredaran darah manusia, peserta didik mampu menentukan urutan peredaran
darah manusia (besar/kecil) dengan benar.
9. Disajikan gambar peristiwa perpindahan kalor, peserta didik mampu menganalisis nama
perpindahan kalor dan cara perpindahannya dengan tepat
Cara perpindahan kalor (panas)
a. Konduksi, yaitu perpindahan panas yang tidak diikuti atau didahului perpindahan zat perantaranya.
Contoh: Memanaskan besi/ Sendok/ paku
11.Disajikan gambar tumbuhan tertentu, peserta didik mampu menentukan dua nama tumbuhan
lain yang cara perkembangbiakannya sama dengan tumbuhan tersebut dengan benar.
Vegetatif alami
1. Spora
2. Geragih (stolon)
Temu Kunci
4. Umbi lapis
Bakung
5. Umbi batang
Talas
Contoh lain: gembili, gadung,
6. Umbi Akar
Singkong
Vegetatif buatan
1. Cangkok
2. Setek batang
Ketela pohon dan mawar,
Contoh lain: sirih, tebu, melati
3. Setek daun
Cocor bebek begonia sri rejeki
Mawar Alamanda
Contoh lain: apel dan bougenvile
5. Menyambung (mengenten)
12.Disajikan gambar beberapa hewan, peserta didik mampu menunjukkan hewan yang berkembang
biak secara ovovivipar dengan tepat
Cara Hewan Berkembangbiak
1. Vivipar (Melahirkan)
Contoh :
1. Hewan mamalia darat (gajah, sapi, kanguru, harimau, anjing, kucing, kuda,
jerapah),
2. paus,
3. lumba-lumba,
4. kelelawar
2. Ovipar (Bertelur)
Contoh :
1. Unggas (ayam, bebek, itik, angsa),
2. ikan,
3. katak,
4. sebagian ular,
5. serangga
3. Ovovivipar (Bertelur-melahirkan)
Contoh :
Kadal, hiu, ikan pari, ular boa, salamander, bunglon, iguana, kuda laut
Gambar Hewan Ovovivipar
Ikan pari
Kadal Hiu
13.Disajikan pernyataan cara mencangkok secara acak, peserta didik mampu mengurutkan
cara mencangkok dengan benar
Urutan Cara Mencangkok yang benar
1. Pilihlah salah satu cabang pohon yang sudah agak tua
2. Buatlah sayatan melingkar pada batang kemudian kupas kulitnya
3. Hilangkan bagian kambiumnya dengan cara mengerik bagian yang berlendir
4. Tutup sayatan dengan tanah subur dan bungkus dengan sabut kelapa/ plastik yang diberi tusukan lubang
5. Siram cangkokan secara teratur
14.Peserta didik mampu menyebutkan hormon yang mempengaruhi pubertas pada laki-laki atau
perempuan dengan benar
15.Disajikan pernyataan tentang ciri-ciri masa pubertas, peserta didik mampu menentukan
ciri pubertas yang dialami oleh remaja laki-laki atau perempuan dengan benar
Ciri Pubertas
Laki – laki Perempuan
1. Mengalami mimpi basah (ciri primer) 1. Mengalami menstruasi (ciri primer)
2. Tumbuh kumis, jambang 2. Tumbuh buah dada
3. Tumbuh jakun 3. Pinggul melebar
4. Dada membidang 4. Kulit menjadi lebih halus
5. Bahu melebar 5. Suara tinggi nyaring
6. Tumbuh rambut halus di ketiak dan 6. Tumbuh rambut halus di ketiak dan sekitar
sekitar kemaluan kemaluan
7. Suara menjadi berat dan besar 7. Tumbuh jerawat
8. Tumbuh jerawat 8. Produksi kelenjar keringat dan minyak
9. Produksi keringat dan kelenjar berlebih
minyak berlebih 9. Mudah emosi
10. Mudah emosi 10. Mulai memilih-milih teman
11. Mulai memilih-milih teman
16. Peserta didik mampu menyebutkan cara menjaga kesehatan organ reproduksi dengan
benar
Cara menjaga kesehatan organ reproduksi :
a. Mandi dua kali sehari
b. Membasuh dengan air bersih setelah buang air besar atau kecil
c. Mengeringkan dengan handuk bersih setelah dibasuh
d. Membasuh dari arah depan ke belakang
e. Bagi wanita ketika menstruasi, sering mengganti pembalut
f. Tidak menggunakan celana dalam terlalu ketat
g. Menggunakan celana dalam berbahan katun
h. Rajin berolah raga
i. Tidak mengkonsumsi alkohol, rokok, dan obat-obatan terlarang
17. Disajikan gambar hewan, peserta didik mampu menentukan bentuk penyesuaian hewan
tersebut terhadap lingkungannya dengan benar
Gambar hewan Jenis adaptasi
- Paruh berbentuk sudu, berfungsi untuk menyaring makanan dari
lumpur
- Kaki berselaput, berfungsi berenang di air dan berjalan di tempat
becek
- Bulu berlapis minyak, berfungsi agar tidak basah saat berenang di
air
Bebek
- Kemampuan autotomi/ memutuskan ekornya, berfungsi
melindungi diri dari musuhnya
- Memiliki kaki berpelekat, berfungsi untuk merayap di dinding
- Lidah panjang dan lengket, berfungsi menangkap mangsa berupa
serangga
Cicak
- Kemampuan mimikri/ merubah warna kulitnya, untuk melindungi
diri dari musuh
- Lidah panjang dan lengket untuk menangkap mangsanya
Bunglon
- Memiliki punuk yang berisi lemak sebagai penyimpan cadangan
makanan
- Lambung unta yang mampu menyimpan air dalam jumlah yang
banyak
- Telapak kaki yang keras agar tidak tenggelam saat berjalan di
Unta padang pasir
- Bulu mata yang panjang untuk melindungi dari badai pasir
- Memiliki katup pada hidungnya untuk melindungi pasir masuk ke
hidung saat badai
- Memiliki kemampuan ekolokasi, yaitu mengeluarkan bunyi
ultrasonic untuk mendeteksi mangsanya pada malam hari
- Merupakan hewan nocturnal, yaitu hewan yang beraktivitas di
malam hari
- Memiliki pendengaran yang sangat tajam
Kelelawar
- Lehernya dapat berputar 270 derajat
- Memiliki penglihatan yang tajam di malam hari
- Memiliki bulu yang halus agar tidak terdengar saat terbang di
malam hari
- Merupakan hewan nokturnal
Burung hantu
Gambar hewan Jenis adaptasi
- Memiliki paruh yang kuat, melengkung, dan runcing, yang
berfungsi untuk mencabik mangsa
- Memiliki kaki yang kuat dan bercakar tajam berfungsi untuk
mencengkeram mangsa
Elang
18. Disajikan tabel tentang nama tumbuhan dan cara penyesuaian dirinya secara acak,
peserta didik mampu memilih pasangan yang tepat antara nama tumbuhan dan cara
penyesuaian dirinya dengan benar
Nama tumbuhan Cara penyesuaian diri
Teratai - Memiliki daun yang lebar dan tipis untuk mempercepat/memperbesar penguapan
- Memiliki batang berongga berfungsi untuk bernapas dan mengapung di air
kaktus - Memiliki daun kecil menyerupai duri berfungsi untuk memperkecil penguapan
- Memiliki batang berlapis lilin
- Memiliki batang yang tebal berfungsi menyimpan cadangan air dan makanan
- Memiliki akar yang panjang berfungsi mencari unsur hara jauh di dalam tanah
Pohon jati - Menggugurkan daunnya/meranggas pada musim kemarau untuk mengurangi
penguapan
Bambu - Memiliki bulu yang menimbulkan rasa gatal untuk melindungi diri
Tanaman jagung - Menggulungkan daunnya pada musim kemarau untuk memper kecil penguapan
19. Disajikan gambar salah satu hewan, peserta didik dapat menentukan tujuan dari
penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan tepat
Hewan Tujuan
Paus keluar ke permukaan untuk bernapas. Hal tersebut
bertujuan untuk bertahan hidup
Paus
Bunglon mengubah warna kulitnya menyerupai warna
tempat yang dihinggapi bertujuan untuk melindungi diri
dari serangan musuh atau pemangsa
Bunglon
Cicak memutuskan ekornya saat terancam bertujuan
untuk melindungi diri dari serangan musuh atau
pemangsa
Cicak
Kaki seribu menggulung jika disentuh. Hal tersebut
bertujuan untuk melindungi diri dari pemangsa
Kaki Seribu
Hewan Tujuan
Ikan pari akan mengeluarkan listrik untuk melindungi
diri dari pemangsa
Ikan pari
Beruang kutub tidur ketika musim dingin (hibernasi)
untuk menghemat energi
Beruang kutub
Unta memiliki punuk bertujuan untuk menyimpan
makanan agar dapat bertahan hidup
Unta
Bebek memiliki bentuk kaki berselaput agar bisa
berenang dan memudahkannya mencari makan di
tempat yang berair.
Bebek
Burung pelican mempunyai paruh yang berkantung agar
bisa membawa makanan untuk anaknya.
Burung pelikan
Harimau mempunyai taring agar mudah merobek
mangsanya.
Harimau
20. Disajikan gambar salah satu komponen listrik, peserta didik mampu menentukan fungsi
komponen listrik tersebut dengan benar
Gambar komponen listrik Fungi
Saklar berfungsi sebagai penyambung dan pemutus arus listrik
21. Disajikan gambar rangkaian listrik campuran, peserta didik mampu menentukan keadaan
saklar dan lampu sesuai perlakuan yang diharapkan dengan tepat
- Apabila saklar 1 ditutup dan saklar 2 dibuka maka yang terjadi adalah lampu 4 dan 5 menyala sedangkan
lampu 1,2, dan 3 padam
- Apabila saklar 2 ditutup dan saklar 1 dibuka maka semua lampu padam
22. MATERI : RANGKAIAN LISTRIK PARALEL
Rangkaian Listrik Paralel adalah rangkaian listrik yang disusun secara bercabang. Contoh: lampu
lalu lintas,
Ciri-ciri :
1. Rangkaian listrik disusun secara bercabang
2. Arus listrik mengalir melalui 2 cabang atau lebih
3. Jika salah satu lampu padam, maka lampu yang lain akan tetap menyala
4. Nyala lampu terang, baterai bertahan lama
Berikut ini merupakan Keuntungan dan Kelemahan Rangkaian Paralel :
Keuntungan Rangkaian Paralel
1. Tegangan yang mengalir pada tiap bagian sama besar
2. Induksi
3. Elektromagnetik
28. Disajikan skema penyaluran energy listrik yang salah satunya kosong, peserta didik
dapat melengkapi sekma tersebut dengan tepat.
a. Pembangkit Listrik
Pembangkit Listrik merupakan salah satu komponen system tenaga listrik yang berfungsi
untuk membangkitkan energy listrik
b. Gardu Induk (Step Up)
Gardu induk biasanya berdekatand engan pembangkit listrik sebab enegri listrik yang
dihasilkan harus terlebih dahulu dinaikan tegangannya sebelum di transmisikan
c. Transmisi
Transmisi merupakan komponen penyaluran listrik yang menghubungkan satu gardu
induk ke gardu induk lainnya
d. Gardu Induk (Step Down)
Pada gardu induk ini enrgi listrik yang telah di transmisikan diturunkan tegangannya.
e. Distribusi
Pada saluran distribusi dibagi menjadi 2 yaitu jaringan tegangan menengah (JTM) dan
jaringan tegangan rendah (JTR)
f. Konsumen
Konsumen merupakan pemakai energy listrik byang dibagi menjadi beberapa kategori
yaitu konsumen rumahan dan konsumen industry.
29. Peserta didik mampu menjelaskan pengertian tata surya dengan benar
a. Tata Surya adalah kumpulan benda langit yang terdidiri atas sebuah bntang yang disebut
benda-benda langit lainnya yang terikat oleh gaya gravitasinya.
b. Orbit adalah lintasan tempat beredarnya benda langit.
30. Disajikan gambar urutan planet dalam tata surya, peserta didik mampu menyebutkan
nama planet yang ditentukan pada gambar dengan benar
31. Disajikan deskripsi tentang ciri-ciri salah satu planet, peserta didik dapat menentukan
nama planet tersebut dengan benar.
Nama Planet Ciri-ciri
Merkurius 1. Planet terkecil dan terdekat dengan matahari
2. Tidak memiliki satelit
3. Kala revolusi tercepat
4. Perbedaan suhu yang ekstrim antara siang dan malam
a. Muharram g. Rajab
b. Safar h. Syaban
c. Rabiul Awal i. Ramadhan
d. Rabiul Akhir j. Syawal
e. Jumadil Awal k. Zulqaidah
f. Jumadil Akhir l. Zuhijah
Urutan bulan Masehi :
a. Januari g. Juli
b. Februari h. Agustus
c. Maret i. September
d. April j. Oktober
e. Mei k. November
f. Juni l. Desember
33. Disajikan daftar pernyataan peristiwa di bumi, peserta didik mampu menentukan
peristiwa yang merupakan akibat dari rotasi/revolusi bumi dengan tepat.
Peristiwa Akibat
Rotasi Bumi Terjadinya siang dan malam
Perbedaan waktu di berbagai belahan bumi
Gerak semu harian matahari
34. Disajikan gambar skema gerhana bulan/matahari, peserta didik mampu menentukan
nama gerhana tersebut dengan tepat
Gerhana Matahari :
Terjadi saat matahari, Bulan, dan Bumi secara berurutan terletak pada satu garis lurus. Gerana
matahari total, terjadi pada permukaan bumi yang tertutupi bayangan umbra bulan.
Gerhana matahari sebagaian : terjadi pada permukaan bumi yang tertutupi bayangan
penumbra bulan.
Gerhana matahari cincin : terjadi saat bulan berada pada titik terjauhnya dari bumi, ketika
bumi berada di bagian umbra bulan.
Gerhana Bulan
Terjadi saat matahari, bumi dan bulan secara berurutan terletak pada satu garis lurus.
Gerhana bulan total : terjadi saat bulan tepat berada di daerah umbra
Gerhana bulan sebagain : terjadi saat bulan berada diantara daerah umbra dan penumbra
Gerhana bulan penumbra : terjadi saat seluruh bagian bulan berada pada bagian penumbra
bumi.
35. Disajikan skema fase bulan, peserta didik dapat menemukan fase bulan tertentu dengan
benar.
a. Bulan Baru
Disebut juga dengan bulan mati, merupakan fase bulan pertama. Ini terjadi pada saat
bulan berada antara matahari dan bumi dalam posisi sejajar.
b. Bulan Sabit
Pada fase bulan sabit, bagian bulan yang mendapatkan sinar matahari kurang dari
setengahnya.
c. Bulan Perbani (Kuartal pertama)
Pada fase ini bentuk bulan dari permukaan bumi terlihat setengah bulan terang dan
setengah bulan dalam bayangan, sehingga fase bulan perbani disebut juga dengan fase
setengah bulan
d. Bulan Cembung
Bentuk bulan cembung terlihat hamper pada seluruh bagian bulan yang menghadap
bumi, yang disinari oleh matahari terlihat bersinar.
e. Bulan Purnama
Pada bulan purnama, bulan, bumi dan mathaari juga berada pada posisi yang sejajar
seperti pada bulan baru.
36. Disajikan gambar sumber daya alam, peserta didik mampu menyebutkan minimal 3
upaya pelestarian sumber daya alam tersebut dengan benar.
38. Disajikan gambar rangkaian listrik seri, peserta didik dapat menyebutkan
kelebihan dan kekurangan
rangkaian listrik seri dengan benar.
39.Disajikan pengertian sumber energy listrik, peserta didik dapat menyebutkan 3 sumber
energy listrik yang ada di sekitarnya dengan benar.
Sumber energy listrik adalah alat listrik yang dapat menghasilkan arus listrik atau energy
listrik. Macam-macam sumber listrik :
1. Batu baterai
2. Accumulator
3. Generator
40. Disajikan pernyataan tentang perbedaan musim di daerah khatulistiwa dengan belahan
bumi utara dan selatan, peserta didik dapat menjelakan alasan mengapa terjadi
perbedaan musim dikedua daerah tersebut dengan benar.
Tiap-tiap belahan bumi memiliki iklim dan musim yang berbeda-beda. Ada beberapa negara
dengan iklim subtropics memiliki empat musim, yaitu musim dingin, semi, gugur, dan panas.
Sedangkan negara dengan iklim tropis hanya memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan
musim hujan.
Perbedaan musim di
belahan bumi ini disebabkan oleh adanya gerakan bumi mengelilingi matahari atau disebut
dengan
istilah revolusi bumi.
MATERI IPS
5. Negara Indonesia adalah negara kepulauan antara daratan dan perairannya luas perairannya
maka sebagain besar penduduknya bermata pencaharian sebagai Nelayan. Indonesia tanahnya
subur sehingga sebagain besar penduduknya bermata pencaharian sebagai agraris atau pertanian.
13. Kawasan Asia Tenggara yang tidak dibtasi laut adalah Laos
Keadaan Alam Negara Laos tidak memiliki batas laut, sehingga terkenal dengan sebutanThe
Land Locked Country, memiliki gunung tertinggi yaitu gunung Phou Bia.
14. Negara-negara ASEAN yang berada di Semenanjung Indocina :
1. Vietnam
2. Laos
3. Kamboja
15. Tabel mata uang negara di ASEAN
8 Kamboja Riel
9 Laos Kip
10 Myanmar Kyat
20. Narasi pengaruhnya masuknya budaya asing di negara kita terhadap jati diri bangsa
Jati diri bangsa adalah kekhususan yang dapat membedakan suatu bangsa dengan bangsa
lainnya. Sebagai bangsa Indonesia, upaya untuk dapat mengenali jati diri bangsa tersebut dapat
dilakukan dengan menelusuri latar belakang sejarah, kondisi sosial budaya, serta kondisi
geografis Indonesia. Kebudayaan Indonesia yang ada sekarang pun tidak lepas dari pengaruh
asing yang terjadi pada masa lalu. Namun, pada masa itu, dunia belum seterbuka sekarang ini
sehingga budaya lokal masih begitu kental dan kuat di masyarakat. Budaya asing yang masuk
pun mengalami akulturasi yang diadopsi dan diadaptasi menjadi bagian budaya Indonesia. Jika
dibandingkan dengan masa kini, fenomena globalisasi membuat akses informasi makin terbuka
dan interaksi sosial antarnegara makin tinggi sehingga masuknya budaya asing terjadi lebih
masif.
Dampak negatif dari masuknya budaya asing tersebut terhadap kebudayaan Indonesia
adalah kebudayaan Indonesia justru didominasi oleh budaya asing. Hal ini bisa makin parah jika
masyarakat Indonesia minim pengetahuan tentang bangsa sendiri. Hal ini bisa menyebabkan jati
diri bangsa akan pudar secara perlahan. Oleh karena itu, sebaiknya kita dapat bijak dalam
menerima segala informasi dari kebudayaan asing dan tetap menunjukkan jati diri sebagai
bangsa Indonesia.
25. Nama kegiatan olahraga anggota ASEAN yang diadakan setiap dua tahun sekali
SEA Games adalah pesta olahraga yang diselenggarakan oleh negara-negara di Asia
Tenggara yang diadakan setiap dua tahun sekali.
26. Menentukan organisasi Kerjasama ASEAN dalam bidang teknologi dan
Pendidikan
ASEAN COST atau ASEAN Committee on Science and Technology merupakan salah satu
bentuk kerjasama ASEAN di bidang sains dan teknologi atau IPTEK. Kini, ASEAN COST
bernama ASEAN COSTI (Committee on Science, Technology, and Inovation). ASEAN
COST didirikan pada 1978.
27. Pemrakarsa berdirinya ACT
Ahyudin merupakan sosok penting dalam perkembangan dan kemajuan lembaga kemanusian
atau lembaga filantropi di Indonesia. Berbekal semangat kemanusiaan yang luar biasa
Ahyudin dan rekan-rekannya mampu mendirikan yayasan yang bergerak di bidang sosial dan
kemanusiaan bernama Aksi CepatTanggap (ACT) dan berhasil mengantarkan ACT sebagai
lembaga kemanusiaan terdepan dalam merespon bencana.
2. Ir.Soekarno :
a. Perumusnaskah proklamasi bersama Achmad Soebardjo dan
Muhamad Hatta
b. Pembaca naskah proklamasi
c. Penandatangan Naskah Proklamasi bersama Muhamad Hatta atas
nama bangsa Indonesia
3. Drs.Muhamad Hatta:
a. Perumus naskah Proklamasi Bersama Ir. Seokarno dan
Achmad Soebardjo
b. BersamaSoekarno menandatangani naskah Proklamasi atas nama
Bangsa Indonesia
c. Mendampingi Soekarno saat Naskah Proklamasi dibacakan
No Soal 30
Indikator :disajikan tentang tokoh dan perannya dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia,
peserta didik dapat menentukan tokoh yang berjasa dalam pengetikan naskah Proklamasi
Indonesia dengan benar.
Sayuti Melik adalah tokoh yang mengetik Naskah Proklamasi yang kemudian ditandatangani
Soekarno-Hatta atas nama bangsa Indonesia
No Soal 31
Indikator: disajikan sebuah pernyataan salah satu isi perjanjian, peserta didik dapat
menyebutkan nama perjanjian yang berisikan pernyataan isi perjanjian tersebut dengan benar.
1. Perjanjian Linggarjati
Dilaksanakan di Linggarjati, Jawa Barat pada tanggal 10 November
1947, ditandatangani tanggal 25 Maret 1947Dihadiri :
Pihak Indonesia, diwakili Sutan Syahrir sebagai ketua dan ditemani AK Gani.
Susanto Tirtoprojo, dan Mohamad Roem
Pihak Belanda, diwakili Wim Schermerhorn sebagai ketua dan ditemani Max van
Poll, HJ van Mook, dan F de Boer
Penengah Inggris diwakili Lord Killearn
Isi/Hasil :
1) Belanda hanya mengakui wilayah Indonesia meliputi Sumatra, Jawa, dan Madura
2) RI Bersama Belanda bekerjasama membentuk Republik Indonesia Serikat (RIS)
3) Membentuk Uni Indonesia Belanda yang diketuai oleh Ratu Belanda
2. Perjanjian Renvile
Dilaksanakan tanggal 8 Desember 1947-17 Januari 1948 di
atas kapal Amerika Serikat (USS Renville)
Perjanjian Renvile dilaksanakan setelah Belanda melakukan Agresi Militer pertama
pada tanggal 21 Juli 1947
PBB membentuk KTN (Komisi Tiga Negara) untuk menyelesaikan sengketa antara
Indonesia Belanda.
Anggota KTN adalah Australia dipilih Indonesia, Belgia dipilih Belanda dan
Amerika dipilih oleh Belgia dan Australia sebagai penengah
Delegasi Indonesia diwakili oleh Perdana Menteri Amir Syarifudin
Delegasi Belanda diwakili oleh R.Abdulkadir Wijoyoatmojo
Isi/Hasil:
1) Belanda hanya mengakui wilayah Indonesia meliputi Jawa Tengah, Yogyakarta, Sebagian
Jawa Barat, dan Sumatra
2) Belanda tetap berdaulat atas seluruh wilayah Indonesia sampai terbentuknya RIS.
3) RI merupakan bagian dari RIS
4) Tentara RI yang berada di wilayah kekuasaan Belanda harus ditarik mundur ke daerah RI
3. Perjanjian Roem -Royen, dilaksanakan pada tanggal 7 Mei 1949
Isi/Hasil
1) Gencatan senjata antara Indonesia dan Belanda
2) Pengembalian pemerintahan RI ke Yogyakarta
3) Pembebasan para pemimpin Indonesia ditahan oleh Belanda
4) Segera mengadakan KMB di Den Haag,Belanda
4. Konferensi Meja Bundar (KMB), dilaksanakan di Den Haag Belanda pada tanggal 23
Agustus -2 November 1949
Delegasi Indonesia diwakili oleh Mohamad Hatta
Delegasi Belanda diwakili oleh Van Maarseven
BFO dipimpin oleh Sultan Hamid II
Isi/Hasil:
1) Belanda menyerahkan kedaulatan kepada Republik Indonesia Serikat pada akhir
Desember 1949.
2) Akan dibentuk Uni Indonesia-Belanda. Dalam uni itu, Indonesia dan Belanda akan
bekerjasama. Kedudukan Indonesia dan Belanda sederajat.
3) Indonesia akan mengembalikan semua milik Belanda dan membayar utang- utang Hindia
Belanda sebelum tahun 1949.
4) Masalah Irian Barat akan dibahas satu tahun kemudian
No Soal 32
Indikator :disajikan ilustrasi peristiwa seputar proklamasi kemerdekaan Indonesia, peserta didik dapat
mengurutkan peristiwa seputar proklamasi Kemerdekaan Indonesia
No Soal 33
Indikator :Disajikan ilustrasi, peserta didik dapat menidentifikasi kerajaan yang bercorak
(Hindu/Budha/Islam) dengan benar.
PeninggalanSejarahBudha, berupaprasasti :
1. Prasasti Talang Batu
2. Prasasti Talang Tuwo
3. Prasasti Kedukan Bukit
4. Prasasti Karang Berahi (Jambi)
5. Prasasti Kota Kapur (Bangka)
Peninggalansejarah Islam:
1) Masjid
Nama Masjid Lokasi Peninggalan
Masjid AgungDemak Demak, Jawa Tengah Kerajaan Demak
Masjid Ternate Ternate, Ambon Kerajaan Ternate
Masjid SunanAmpel Surabaya, JawaTimur -
Masjid Kudus Kudus, Jawa Tengah -
Masjid Banten Banten KerajaanBanten
Masjid Cirebon Cirebon, Jawa Barat Kerajaan Cirebon
Masjid Raya Baiturahman Banda Aceh Kerajaan Aceh
Masjid Katangga Katagga, Sulawesi Selatan KerajaanGowa
2) Makam: Makam Sunan Gunung Jati di Cirebon, Makam Sunan Kalijaga di Demak, Makam,
Makam Maulana Malik Ibrahim dan Sunan Giri di Gresik.
3) Kitab : Suluk ( syair Si Burung Pingai, syair Perahu, syair Gurindam 12) dan hikayat (Babad
Tanah Jawa)
4) Pesantren : P. TebuIreng di Jombang, P Lasem di Rembang, P Al-Kautsar di Medan
5) Tradisi _ ziarah, sedekah, sekaten
No soal 34
Indikator:Disajikan ilustrasi tentang tokoh dan penemuannya, peserta didik dapat menjelaskan
perubahan sosial budaya masyarakat setelah adanya penemuan listrik secara tepat.
Penemu Listrik adalah Michael Faraday, sehingga beliau mendapat julukan “Bapak Listrik”.
John Logie Baird tercatat sebagai penemu televisi pertama.
Charles Babbage adalah seorang ahli matematika yang menjadi penggagas utama dalam
penemuan komputer, sehingga beliau mendapat julukan “Bapak Komputer”.
Perkembangan komputer dari masa ke masa:
Perubahan Kehidupan Masyarakat dengan Adanya Listrik Aspek Sebelum ditemukan listrik (dulu)
Perubahan Kehidupan Masyarakat dengan Adanya Alat-alat Listrik
No. soal 35
Indikator :Disajikan sebuah diskripsi tentang pelajar yang bertanggung jawab, peserta didik
mampu menentukan kewajiban seorang pelajar dalam mempertahankan kemerdekaan
Indonesia secaratepat.
1. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia
2. Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia
3. Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia
Tujuan Nasional bangsa Indonesia yang tercantum dalam Pembukaaan UUD 1945 alinea IV:
Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia,
Memajukan kesejahteraan umum,
Mencerdaskan kehidupan bangsa,
melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan
keadilan sosial.”
MATERI SBdP
1. Disajikan sebuah pernyataan, peserta didik dapat menyebutkan salah satu bentuk karya
seni tiga dimensi dengan benar
Karya seni rupa 3 dimensi merupakan karya
seni yang memiliki ukuran panjang, lebar, dan
tinggi, sehingga mempunyai volume dan ada dalam
sebuah ruang.
2. Disajikan beberapa gambar alat musik, peserta didik dapat menentukan jenis alat musik
yang tepat
a. Alat Musik Melodis
Alat musik melodis adalah alat musik yang menghasilkan nada. Contohnya;
- Alat musik yang dipetik : gitar, ukulele, sasando, kecapi, dan mandolin.
- Alat musik yang ditiup : pianika, seruling, flute, terompet, dan saxophone.
- Alat musik yang ditekan : piano, keyboard, organ, dan akordeon.
- Alat musik getar atau digoyang : angklung.
- Alat musik yang digesek : biola, cello.
- Alat musik yang dihisap : harmonika.
b. Alat Musik Harmonis
Alat musik jenis harmonis dimainkan untuk memainkan harmoni pada suatu lagu. Berikut
adalah contohnya:
- Gitar, ukulele dan guitalele, gambus. Alat musik ini dimainkan dengan cara dipetik.
- Piano, adalah alat musik harmonis modern yang dimainkan dengan cara ditekan.
- Harpa adalah alat musik harmonis yang bisa dimainkan dengan cara dipetik.
- Sasando adalah alat musik harmonis yang bisa dimainkan dengan cara dipetik.
c. Alat Musik Ritmis
Alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak memiliki nada. Alat musik ini berguna untuk
mengatur jalannya irama musik. Alat musik ritmis adalah alat musik yang sering dijadikan
pengiring lagu. Contohnya seperti drum dan marakas.
3. Disajikan beberapa nama tarian, peserta didik dapat menentukan tarian yang termasuk
dalam tarian tradisional
Tari tradisional adalah sebuah tarian yang lahir, tumbuh, dan berkembang dalam suatu
kelompok masyarakat. Contoh :
a. Tari Seudati berasal dari Aceh.
b. Tari Serampang Dua Belas berasal dari Sumatera Utara.
c. Tari Piring berasal dari Sumatera Barat.
d. Tari Merak berasal dari Jawa Barat.
e. Tari Gambyong berasal dari Jawa Tengah.
f. Tari Saman berasal dari Aceh.
g. Tari Kecak berasal dari Bali.
h. Tari Jaipong berasal dari Jawa Barat.
i. Tari Pendet berasal dari Bali.
j. Tari Reog Ponorogo berasal dari Jawa Timur.
k. Tari Topeng Betawi berasal dari DKI Jakarta.
l. Tari Sekapur Sirih berasal dari Jambi
4. Disajikan langkah-langkah membuat gambar cerita secara acak, peserta didik mampu
menyusun langkah-langkah membuat gambar cerita dengan tepat
Langkah-langkah membuat gambar cerita:
a. Mempersiapkan alat dan bahan tulis seperti kertas gambar, pensir, penghapus, dan pewarna.
Pewarna yang bisa digunakan di antaranya pensil warna, spidol, cat air, ataupun krayon.
b. Menentukan karakter yang akan dibuat. Karakter yang akan dibuat akan menentukan alur
cerita dalam membuat gambar cerita. Apakah keluarga, masyarakat, atau lainnya.
c. Menentukan tema cerita yang akan dibuat. Tema yang akan diangkat bisa dari pengalaman
sendiri ataupun dari lingkungan sekitar.
d. Membuat sketsa gambar cerita. Sketsa dibuat dengan menggunakan pensil agar mudah diubah
atau dihapus jika ada kesalahan. Sketsa juga merupakan rancangan umum dari gambar cerita
yang akan dibuat.
e. Menyelesaikan gambar cerita. Penyelesaian gambar cerita bisa dengan mempoles sketsa
dengan warna sesuai dengan apa yang sudah digambar. Sesuai dengan kenampakan ilustrasi
asli di alam.
6. Disajikan beberapa ciri-ciri sebuah tangga nada pentatonis, peserta didik dapat
menentukan nama tangga nada dengan tepat
Tangga nada pentatonis, merupakan jenis tangga nada yang hanya memakai lima nada pokok.
Ciri-ciri tangga nada pentatonis :
a. memiliki lima nada pokok
b. terdapat pada lagu tradisional
c. merupakan tangga nada yang digunakan alat musik daerah
d. memiliki variasi interval nada
e. memiliki karakteristik tersendiri
7. Disajikan gambar tarian tradisional, peserta didik dapat menyebutkan salah satu properti
yang digunakan
Nama : Tari Payung Asal Nama : Tari Piring Asal Nama : Tari Lawung
: Sumatera Barat Properti : Sumatera Barat Asal : Yogyakarta
: Payung Properti : Piring Properti : Lawung/tombak
Nama : Tari Pakarena Nama : Tari Merak Nama : Tari Reog
Asal : Sulawesi Selatan Asal : Jawa Barat Asal : Ponorogo
Properti : Kipas Properti : Selendang Properti : Topeng
Nama : Tari Tani Nama : Tari Lilin Asal : Nama : Tari Topeng
Asal : Jawa Barat Sumatera Barat Asal : Betawi Properti
Properti : Caping Properti : Lilin dan Piring : Topeng
Nama : Tari Serimpi Nama : Tari Kuda Lumping Nama : Tari Jaipong
Asal : Asal : Jawa Timur Asal : Jawa Barat
Yogyakarta/Surakarta Properti : Cambuk, anyaman Properti : Sampur/selendang
Properti : Selendang, kuda
kipas, keris
8. Peserta didik dapat menggambarkan pola lantai dari salah satu tarian tradisional Indonesia
9. Disajikan gambar dan jenis karya seni dalam tabel, siswa mampu menjodohkan gambar
dan jenisnya dengan tepat
Jenis Karya Seni Contoh
Seni Rupa Murni 2 Dimensi : lukisan, batik, fotografi, seni grafis
3 Dimensi : patung, hiasan rumah
Seni Rupa Terapan Contoh seni rupa terapan: Kriya tekstil, kriya kulit, batik, kriya rotan,
kriya keramik, dan lain-lain.
10. Disajikan contoh seni terapan, peserta didik dapat menentukan menentukan tujuan dari
seni terapan yang dimaksud
Tujuan penciptaan seni rupa terapan adalah untuk kepentingan praktis yang dapat digunakan
sebagai benda fungsional, misalnya sebagai alat atau wadah, tempat tinggal, dan lain sebagainya.
11. Peserta didik dapat membedakan reklame berdasar sifat dan tujuannya
a. Berdasarkan sifatnya reklame terbagi menjadi tiga, yaitu sebagai berikut.
1) Reklame peringatan
Reklame peringatan adalah reklame yang memiliki sifat berupa peringatan untuk
melakukan sesuatu. Semisal reklame untuk tertib lalu lintas.
2) Reklame penerangan
Reklame penerangan adalah reklame yang informasinya berupa pemberitahuan ke
masyarakat umum. Semisal reklame informasi tentang kesehatan.
3) Reklame ajakan atau permintaan
Reklame ajakan atau permintaan adalah reklame yang bersifat mengajak atau meminta
masyarakat untuk mengikuti suatu imbauan. Semisal reklame donor darah.
b. Reklame berdasarkan tujuannya dibagi menjadi dua, yakni:
1) Reklame komersial
Reklame komersial memiliki tujuan utama untuk mempromosikan suatu produk, barang,
jasa, rumah, dan lain sebagainya. Penggunaan reklame ini merupakan hal yang sangat
umum dalam bidang bisnis dan ekonomi.
2) Reklame non komersial
Reklame ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang berbagai
masalah. Biasanya dibuat oleh pemerintah dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
Contoh reklame non komersial adalah reklame berisi ajakan untuk memakai masker,
menjaga jarak dan mencuci tangan.
12. Disajikan sebuah gambar reklame peserta didik dapat mencari informasi dari gambar
reklame tersebut
14. Peserta didik dapat menganalisis suatu kategori reklame berdasarkan ilustrasi
Adapun jenis-jenis reklame adalah sebagai berikut:
1) Berdasarkan Tujuan Pengadaan
a. Reklame Komersial; yaitu jenis reklame yang dibuat untuk kepentingan bisnis dimana
tujuannya adalah untuk mendapatkan keuntungan lebih besar. Contoh; poster, spanduk,
baliho, dan lain-lain.
b. Reklame Non-Komersial; yaitu jenis reklame yang dibuat untuk kepentingan umum,
misalnya himbauan, informasi layanan masyarakat, dan lainnya. Contoh; reklame donor
darah, reklame pajak, reklame tertib lalu lintas, dan lain-lain.
2) Berdasarkan Sifatnya
a. Reklame Peringatan; yaitu jenis reklame bersifat mengingatkan masyarakat untuk
melalukan hal tertentu. Contoh; reklame tertib lalu lintas.
b. Reklame Penerangan; yaitu jenis reklame yang bersifat memberikan informasi kepada
masyarakat umum. Contoh; reklame informasi tentang kesehatan.
c. Reklame Ajakan/ Permintaan; yaitu jenis reklame yang sifatnya mengajak atau meminta
masyarakat untuk mengikuti ajakan/ permintaan. Contoh; reklame donor darah, reklame
bantuan bencana alam.
3) Berdasarkan Tempat Pemasangan
a. Reklame Indoor; yaitu reklame yang dipasang di dalam ruangan. Umumnya reklame
indoor berukuran kecil atau sedang dengan bahan kertas. Contoh; etiket, brosur, leaflet.
b. Reklame Outdoor; yaitu reklame yang dipasang di luar ruangan dan terpapar sinar
matahari. Umumnya reklame outdoor berukuran besar dan dibuat dengan bahan kedap air
dan tahan sengatan matahari. Contoh; spanduk, papan nama, baliho.
4) Berdasarkan Medianya
a. Reklame audio; yaitu reklame yang disampaikan melalui suara, baik langsung maupun
tidak langsung. Contoh; iklan di radio.
b. Reklame visual; yaitu reklame yang disampaikan dalam bentuk visual atau gambar.
Contoh; iklan megatron, poster, plakat, spanduk, brosur, leaflet, papan nama, dan lain-lain.
c. Reklame Audio-Visual; yaitu reklame yang disampaikan dalam bentuk gambar dan suara.
Contoh; iklan di TV, iklan di YouTube.
15. Disajikan sebuah gambar reklame, peserta didik dapat menentukan jenis reklame
berdasarkan gambar reklame tersebut
17. Peserta didik dapat mengidentifikasi jarak nada yang telah ditetapkan
Interval (musik) adalah sebuah jarak antara nada satu ke nada yang lainnya. baik jarak nada
ke atas atau jarak nada ke bawah. Interval memiliki beberapa nama yaitu:
1. Prim: yaitu interval nada dari nada satu ke nada yang sama. Misal: dari nada do ke do
2. Sekon: yaitu interval nada dari nada satu ke nada kedua di atas atau di bawahnya. Misal nada
do ke re
3. Terts: yaitu interval nada dari nada satu ke nada ketiga: Misal nada do ke mi
4. Quart/Kuart: yaitu interval dari nada kesatu ke nada keempat di atasnya. Misal nada do ke fa,
re ke sol, mi ke la, dsb.
5. Quin/Kuint: adalah interval lima nada.
6. Sekt: adalah interval enam nada.
7. Septim: adalah interval tujuh nada.
8. Oktaf: adalah interval delapan nada, dalam musik diatonis oktav mengidentifikasikan
pengulangan nada yang sama hanya dalam tingkatan yang lebih tinggi. Misal nada do rendah
ke nada do tinggi, sol bawah ke sol tinggi, dsb.
18. Disajikan tabel ciri-ciri tangga nada, peserta didik mampu mengklasifikasi yang termasuk
ciri-ciri tangga nada mayor/minor dengan benar.
a. Ciri-ciri tangga nada mayor
1) Bersifat riang gembira dan bersemangat
2) Sering digunakan pada lagu perjuangan atau lagu nasional
3) Biasanya diawali dengan nada dasar “do” pada not pertamanya dan diakhiri dengan nada
dasar “Do” yang lebih tinggi dari nada pertamanya.
4) Mempunyai pola interval: 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½
Beberapa contoh lagu yang menggunakan tangga nada mayor adalah 'Maju Tak Gentar',
'Bangun Pemudi Pemuda', dan 'Garuda Pancasila'
b. Ciri-ciri tangga nada minor
1) Bersifat sedih dan kurang bersemangat
2) Biasanya digunakan untuk lagu melow
3) Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La = A
4) Mempunyai pola interval: 1, ½, 1, 1, ½, 1, 1
Lagu bertangga nada minor di antaranya adalah 'Ambilkan Bulan' dan 'Bintang Kejora'.
19. Disajikan alat musik pianika, peserta didik dapat menentukan cara memainkan alat musik
berdasarkan gambar
Pianika termasuk alat musik tiup karena pianika dimainkan dengan cara ditiup.
20. Peserta didik dapat mengidentifikasi interval tangga nada diatonik mayor
Tangga nada diatonis mayor merupakan tangga nada yang
memiliki interval (jarak nada) 1 1 ½ 1 1 1 ½.
21. Peserta didik dapat menyebutkan asal daerah lagu Mariam Tomong
Lagu Mariam Tomong berasal dari daerah Tapanuli, Sumatera Utara.
22. Disajikan sebuah tangga nada, peserta didik dapat menyebutkan tangga nada tersebut
Tangga nada adalah urutan nada dari yang terendah hingga tertinggi. Jika disuarakan
tangga nada akan berbunyi “do, re, mi, fa, so, la, si, do”
25. Disajikan ilustrasi sebuah tarian daerah peserta didik dapat menganalisis pengertian
properti yang digunakan pada tari tersebut
Properti adalah peralatan yang digunakan untuk sebuah pertunjukan tari. Properti tari pada
dasarnya difungsikan untuk memberikan keindahan bentuk dalam pertunjukan tari.
Contoh properti tari di antaranya adalah selendang, keris, topeng, topi, payung, piring, pohon-
pohonan, panah, tombak, dan lain-lain.
28. Disajikan salah satu gambar gerakan tari Bambangan Cakil, peserta didik dapat
mendeskripsikan gerakan tari Bambangan Cakil tersebut dengan benar
Dalam hal gerakan, tari Bambangan Cakil
memiliki dua jenis gerakan, yaitu: gerakan kesatria
yang berpola ragam gerak halus, dan. gerakan
raksasa dengan ragam gerak bapang.
Gerakan ksatria pada gambar disamping yaitu
tangan kiri berada di pinggang, tangan kanan
menepis raksasa, badan tegap.
Gerakan raksasa pada gambar disamping yaitu
kepala menghadap kekiri, tangan membuka lebar
kebawah, dan kaki membuka lebar
29. Disajikan tabel, peserta didik dapat memilih bahan yang digunakan untuk membuat patung
dengan benar
a. Bahan lunak, seperti tanah liat, plastisin, sabun dan lainnya.
b. Bahan sedang yaitu bahan yang digunakan tidak lunak dan tidak keras. Misal kayu sengon,
kayu waru, kayu mahoni, kayu randu dan lainnya
c. Bahan keras yaitu bahan yang dapat berupa kayu atau batu-batuan. Misal kayu jati, kayu
ulin, batu andesit, batu granit, batu marmer dan lainnya
30. Disajikan ilustrasi tujuan pembuatan patung, peserta didik dapat menentukan jenis patung
sesuai dengan tujuan pembuatan tersebut
a. Patung Kerajinan, ditujukan untuk dijual karena memiliki nilai jual.
b. Patung Seni, ditujukan untuk dinikmati nilai estetikanya.
c. Patung Dekorasi, ditujukan sebagai penghias, pelengkap, dan memperindah suatu tempat
maupun bangunan.
d. Patung Arsitektur, ditujukan sebagai penunjang konstruksi bangunan.
e. Patung Monumen, ditujukan sebagai pengingat/pengenang peristiwa/kejadian/sejarah di masa
lampau.
f. Patung Religi, ditujukan sebagai sarana beribadah umat agama tertentu.
31. Peserta didik mampu mengidentifikasi teknik pembuatan patung berdasarkan bahan
tertentu
a. Teknik Pahat
Teknik pahat adalah teknik pembuatan patung dengan mengurangi bahan yang dipahat, dibor,
atau dipotong. Teknik ini digunakan untuk bahan keras seperti batu dan kayu. Contoh: Patung
candi dan patung suku asmat.
b. Teknik Cetak atau Cor
Teknik cetak dilakukan dengan mencairkan bahan padat dan membentuknya menggunakan
alat cetakan. Selanjutnya, bahan tersebut dikeringkan hingga padat kembali. Contoh: Patung
dari logam.
c. Teknik Membutsir
Teknik membutsir adalah teknik pembuatan patung dengan membentuk langsung
menggunakan tangan. Dalam teknik ini, bahan akan ditambah dan dikurangi. Contoh: Patung
dari tanah liat.
32. Disajikan langkah-langkah membuat patung dari tanah liat, peserta didik dapat
mengurutkan langkah-langkah pembuatan patung dari tanah liat
Cara Membuat Patung dari Tanah Liat :
1. Menyiapkan alat dan bahan. Bahan utama yang digunakan adalah tanah liat yang bersih.
2. Mencampurkan Tanah Liat dengan Air.
3. Membentuk Patung dari Tanah Liat.
4. Pengeringan dan Pembakaran Patung Tanah Liat.
33. Peserta didik dapat menjelaskan teknik yang digunakan dalam membuat patung konstruksi
Pembuatan patung dengan teknik konstruksi adalah dengan proses pembuatan patung dengan
cara menyusun bahan-bahan yang digunakan baik dengan bantuan kerangka ataupun tanpa
melibatkan penggunaan kerangka. Dengan teknik konstruksi ini, bahan-
bahan pembuatan patung disusun dan disatukan dengan cara direkatkan memakai lem, dilas,
dilepa dan lain sebagainya.
34. Disajikan tabel, peserta didik dapat menentukan alat-alat yang digunakan untuk membuat
patung dari kayu
a. Pahat
b. Gergaji
c. Amplas
d. Sudip untuk mengukir
35. Peserta didik dapat mengidentifikasi karya seni patung yang penampilannya hanya
menampilkan bagian badan, dari dada, pinggang dan panggul
Patung torso adalah karya seni patung yang penampil-annya hanya menampilkan bagian
badan, dari dada, pinggang, dan panggul atau patung manusia yang tidak mempunyai kepala,
tangan, dan kaki.
URAIAN
36. Disajikan gambar kolase, peserta didik dapat menyebutkan langkah-langkah membuat
kolase
1) Pikirkan ide, tema dan gaya kolase
2) Papan atau latar belakang dari kolase tersebut
3) Kumpulkan bahan dan alat
4) Bentuk bahan-bahan menjadi sesuai tema yang diharapkan
5) Tambahkan hiasan
6) Kumpulkan semua potongan, dan mulai tempelkan dengan lem
7) Rekatkan, hingga tunggu kering dan selesai
37. Disajikan gambar seni rupa, peserta didik dapat menentukan jenis seni rupa dan fungsinya
a. Seni Rupa Murni
Seni rupa murni adalah karya seni yang dibuat hanya untuk menyalurkan ide dan
kreativitas pembuatnya. Biasanya seni rupa murni hanya memenuhi nilai estetika saja, tetapi
tidak berfungsi sebagai hal lain.
Contoh seni rupa murni: Lukisan, patung, fotografi, grafis, relief, dan lain-lain.
b. Seni Rupa Terapan
Sesuai dengan namanya, seni rupa terapan adalah karya seni yang bisa kita terapkan atau
gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Seni rupa terapan tak hanya memiliki nilai estetika,
tetapi juga memiliki nilai pakai atau nilai guna.
Contoh seni rupa terapan: Kriya tekstil, kriya kulit, batik, kriya rotan, kriya keramik, dan lain-
lain.
38. Peserta didik dapat menyebutkan dan menjelaskan macam-macam reklame berdasarkan
media penyampaian
a. Reklame Audio yaitu jenis reklame yang penyampaiannya dilakukan dengan menggunakan
suara. Jenis reklame ini biasanya disampaikan melalui radio atau langsung berkeliling dalam
suatu masyarakat.
b. Reklame Visual yaitu jenis reklame dimana dalam penyampaiannya menggunakan gambar
atau tulisan. Contoh : poster, selebaran, embalase, buklet, spanduk, mobile, pampflet, baliho.
c. Reklame Audio-Visual yaitu jenis reklame dimana dalam penyampaiannya menggunakan dua
media sekaligus, yaitu suara dan gambar/tulisan.
39. Peserta didik dapat menyebutkan properti tari yang dipakai pada tari Merak
SOAL NO 2 mengartikan kata - kata sulit yang terdapat dalam geguritan dengan
benar
Tegese tembung
1. Lantip : Pinter
2. Wakul : Wadah sega
3. Tinuladha : Diwenehi tuladha
4. Alembana : Dipuji , dialem
5. Prayogane : Apike
6. Nora : ora
“ Gambuh “
Guru lagu tegese vocal ing pungkasaning pada / tibaning swara ing saben pungkasaning gatra.
Tembang gambuh
Guru gatra 5
Guru wilangan : 7, 10, 12, 8, 8
Guru lagu : u, u, i, u, o
Amanat tembang “ Gambuh “ kanggo medarake pitutur kang rada sereng amarga wis keduga .
Sandangan payigeg yaiku sandangan sing digunakake kanggo mateni aksara kongsonan ing
pungkasane tembung.
Pangkon
Sandhangan panyigeg yang terakhir adalah aksara pangkon.
Pangkon adalah tanda baca menyerupai “pengkal”, ditulis di belakang aksara carakan, serta
berfungsi untuk mematikan huruf hidup di akhir kata. Jadi, huruf apapun dapat dimatikan dengan
diberi pangkon, jika huruf tersebut berada di akhir kata.Berbeda dengan pengkal, pangkon ditulis
tidak bersambung dengan aksara terakhir.
h
1.
2.
SOAL NO 6 Disajikan cerita wayang “Srikandi Madeg Senapati”, peserta didik mampu ;
Menentukan watak tokoh dalam cerita tersebut dengan benar
Ana ing pesangrahan pinggire Kurusetra dianakake pasewakan kulawarga Pandhawa kanggo
ngrembug terusane perang gedhe Baratayuda. Ingkang rawuh ing pasewakan kuwi mau Prabu
Kresna, Prabu Matsuapati, para Pandhawa, lan Dewi Wara Srikandhi.
Underaning rembug yaiku sapa sing arep didadekake senapati. Prabu Matsuapati isih ngungun
amarga putrane telu wis padha gugur ana ing Tegal Kurusetra, papane perang Baratayuda. Raden
Utara lan Raden Wratsangka gugur luwih dhisik, banjur kasusul putrane sing nomer siji yaiku Resi
Seta.
Wektu kuwi sing dadi senapatine Kurawa yaiku Resi Bisma. Kamangka Resi Bisma kuwi
kekuwatan lan kadikdayane gedhe banget Akeh wadya bala Pandhawa sing padha kasoran yuda
nalika Resi Bisma tumandang.
“Banjur sapa sing bisa ngalahake Resi Bisma?" pitakone Prabu Matsuapati. “Hmmmm
Prabu Kresna mung meneng. Priyayi waskitha kuwi kaya ngeling-eling lelakon jaman sing wis
kepungkur. Prabu Kresna kelingan menawa Resi Bisma kuwi nalika isih nom-nome biyen jenenge
Dewabrata.
Nalika samana ana kedadeyan sing ora dinyana-nyana. Dewabrata ngagar-agari Dewi Amba sing
kepengin banget nyuwita marang Dewabrata nganggo jemparing. Karepe Dewabrata wektu kuwi
mung kanggo meden-medeni supaya Dewi Amba gelem lunga. Nanging jemparing mau mrucut
banjur nrajang bablas lan nancep ing dhadhane Dewi Amba. Sanalika Dewi Amba mati. Nanging
sukmane Dewi Amba duwe pangajab bakal males pati marang Dewabrata.
Nalika kelingan kuwi mau, Prabu Kresna banjur ngendika, “Yayi Srikandhi, majua dadi
senapatine Pandhawa, Yayi!"
“Nuwun sewu Kaka Prabu, menapa boten dipun guyu dening Kurawa dene senapatine Pandhawa
jejere wanita, kamangka para Pandhawa taksih wetah gagah prakosa,” ature Srikandhi.
Ora, Yayi! Majua aja wedi kangelan!" Prabu Kresna wangsulan teges.
Dewi Wara Srikandhi banjur diampili gamane sang garwa yaiku panah Pasopati. Dewi Wara
Srikandhi kairing prajurit wanita banjur budhai nglurug ana ing Tegal Kurusetra.
Panahe prajurit maewu-ewu dilepasake tumuju marang Resi Bisma sing wis ngadhang ana ing
palagan. Nanging ora ana siji-sijia panah sing bisa tumancep ing awake Resi Bisma.
Srikandhi ora gigrig. Senapati wanita kuwi mau tetep maju dikantheni prajurit ana ing mburi lan
sakiwa tengene. Bareng wis ana ing sangarepe Resi Bisma, Dewi Wara Srikandhi katungka sukmane
Dewi Amba. Sanalika Resi Bisma luluh atine.
Wara Srikandhi nyembah marang Resi Bisma, banjur rikat menthang gendewa Pasopati. Panah
dilepasake tumancep ana ing pulung atine Resi Bisma. Sanalika Sang Resi tiba ngrengkang. Resi
Bisma megap-megap ana lemah. Kurawa Ian Pandhawa padha ngrubung Resi Bisma. Resi Bisma
karo swara pedhot-pedhot njaluk bantal. Prabu Duryudana pinangka tetuane
Kurawa age-age menehake bantal sing empuk lan endah. Nanging Resi Bisma ora kersa. Prabu
Kresna tanggap ing sasmita, mula Raden Janaka didhawuhi golek bantal. Ora suwe Raden Janaka
ngaturake bantal rupa glendhingan sisa-sisa senjata perang sing wis ditinggal ing Kurusetra.
Bantal glendhingan senjata ditampa Resi Bisma. Sang Resi mesem bungah banget banjur matur
nuwun marang Pandhawa. Sabubare kuwi Resi Bisma krasa ngelak kepingin ngunjuk.Prabu
Duryudana age-age menehi unjukan anggur sing enak tur seger. Nanging Resi Bisma uga ora kersa
ngunjuk. Raden Janaka banjur ngaturake unjukan banyu saka komborane jaran sing kanggo titihan
ing perang. Resi Bisma age-age nicip. Sing pungkasan Resi Bisma njaluk payung agung.
Raden Werkudara tanggap ing sasmita banjur mbedhol w weruh Raden Werkudara mbedhol wit
gedhe, para Kurawa ngira ye Mula Kurawa banjur padha keplayu ninggalake Kurusetra. Nanging
Raden Werkudara kanggo payung agung.
Bareng dipayungi wit ringin gedhe, Resi Bisma ngucapake Panuwun marang Pandawa lan paring
pangestu muga-muga Pandhawa unggul ing yuda. Sabanjure Resi Bisma gugur kuwi Dewi Wara
Srikandhi lan Pandhawa padha sungkem.
Senadyan ta Resi Bisma Kuwi mungsuh ing paprangan, ananging kepriyea bae Resi Bisma kuwi isih
sesembahane
Srikandi
Resi Bisma
Amanat apa sing bisa dijupuk kang cerita “ Srikandi Madeg Senapati “ ? Wangsulan :
SOAL NO 8 Disajikan teks pidato, peserta didik mampu ; Menentukan topik pidato
Assalamualaikum wr.wb ingkang kawula bektosi, bapak mustaka Sekolah, para dewan guru,
priyantun-sepuh / wali murid ingkang kami sanget gandrungi. Rencang- rencang ugi rayi kelas
ingkang kawula sanget banggakan.
Puji ugi syukur kita sedaya haturkan dhateng Allah SWT ingkang maringi kita sedaya rahmatipun.
Dadosipun wonten dinten menika kita sedaya berkesempatan kagem ngempal lebet acara pegengan.
Setunggal, kawula makili siswa kelas 6 matur sembah nuwun dhateng sedaya guru ingkang sampun
sabar mucal, membimbing, ugi nyaosaken elminipun salebetipun 6 taun terakhir kawula makili
rencang rencang kelas 6.
Kawula nyuwun apunten dhateng sluruh dewan guru saking klintu ingkang sampun kami ngasta
ingkang bokmenawi menyinggung penggalih bapak ibu guru pindhah. Kagem rayi kelas.
Lajenga mengharumkan asma sekolah kita sedaya ingkang gandrung menika, salajenga gegulang
kagem nglajengaken tumindak sae kami. Ugi kami tekankan kagem prilaku ingkang kirang
berkenan kami nyuwun pangapunten ugi ampun siro tuladha.
Ugi terakhir kami ucapkan matur sembah nuwun dhateng kaping kalih priyantun yuswa kami
ingkang sampun dhateng wonten dinten menika. Matur nembah nuwun inggil gandrung saking siro,
matur sembah nuwun sampun ngagungaken kami.
Memenuhi kabetahan kami ugi matur sembah nuwun sampun menghantar kami wonten sekolah
menika wonten enem taun ingkang lajeng, kami nggandrungi sanget siro. ugi semanten saking
kawula, Wassalamualaikum wr.wb.
Isi Pidhato : Siswa kelas 6 matur sembah nuwun dhateng sedaya guru ingkang sampun
sabar mucal, membimbing, ugi nyaosaken elminipun salebetipun 6 taun terakhir kawula makili
rencang rencang kelas 6.
SOAL NO 10 Disajikan kalimat rumpang , peserta didik mampu menentukan kata yang
tepat melengkapinya
Micara antarane anak marang wong tua migunakake bahasa ……(krama) Kula
Untuk menentukan ringkasan teks cerita diatas meneysuaikan dengan kebijakan guru terhadap
kemampuan siswanya .
Tokoh Protagonis adalah tokoh yang baik dan berbudi sedangkan Tokoh Antagonis merupakan
tokoh yang jahat .
Dari penggalan teks diatas , guru bisa membimbing untuk menentukan kedua tokoh tersebut
SOAL NO 13 Disajikan kalimat dalam ragam ngoko, dari penggaalan teks deskriptif
tentang peistiwa alam, peserta didik mampu mengubah kedalam ragam
krama inggil
SOAL NO 14 Disajikan kalimat latin, peserta didik mampu memilih kalimat berhuruf jawa
dengan pasangan dengan benar
Tembang Pangkur
Sekar Pangkur angrumpaka
Pra pahlawan nundhung penjajah nyingkir Demak
Adi Pati Unus,
Sultan Ageng Tirtayasa.
Ing Mataram,sumusul Sri Sultan Agung ,
Pangeran Diponegoro,
Kyai Maja dadya kanthi
Ing Mataram,Sumusul Sri Sultan Agung .Tembung sumusul linggane susul tegese nyusul
Sekar Pangkur Angrumpaka tegese Temban Pangkur
Sawise mangerteni menawa Resi Bisma wis kasil merjaya kabeh putrane Prabu Wiratha lan
ngobrak abrik Wadya Balane Pandhawa ,Prabu Kresna banjur rembugan karo para Pandhawa
kanggo golek cara liya amrih bisa ngalahake Sena Pati perange Ngastina iku.
Gelenging piembugan,Prabu Kresna banjur netepake kang kudu maju dadi Sena Pati perang
lumawan Resi Bisma yaiku Dewi Srikandhi.Para Pandhawa dhewe rumangsa ora bisa nglampahi
menawa kudu perang tanding karo Resi Bisma.Petungane Prabu Kresna menawa Srikandhi
Madeg dadi Senapati, Resi Bisma ora bakal lumawan,jalaran wis nate sumpah ora bakal
mungsuh wanita..kawitane Raden Arjuna ora sarujuk yen garwane kudu maju lumawan Resi
Bisma kang kawentar sekti data nana tandhinge.Nanging dening Kresna banjur dijarwani
menawa bab iku among kanggo eguh pratikel ,amrih bisa ngalahake Bisma.
SOAL NO 19 Disajikan kalimat dengan tulisaan jawa dengan pasangan, peserta didik
mampu menentukan transliterasinya dalam huruf latin dengan benar
Contoh penulisan dalam Aksara Jawa menjadi Huruf Latin (isinen kanggo latian)
1. ……………. =.mangan tahu
Perang Baratayudha wis dumadi ,para prajurid kang nemahi tiwas ing Palagan wis ora isa
diwilang.Kerabat Pandhawa lan Kurawa kang gugur ing Pabaratan uga wis akeh.
Tegas Kurusetra panggonan kang dienggo ajang Perang gedhe ,ing wayah bengi sepi
nyenyet.
Raden Gathutkaca satriya ing Pringgonandani,satriya Gagah Perkasa Sekti Mandraguna,ora
tedas pulunge Pandhe sisaning gurinda,tinatah,pendhak jiniwa miter,Raden Gathutkaca otot kawat
balung wesi,sumsum gegala.raden gathutkaca bisa mletik tanpa suting ,bisa mabur tanpa elar.
Wengi iki Adi Pati Karna ngeculake lang ngrusak pasukan Pandhawa,mula Prabu Kresna
banjur nimbali Raden Gathutkaca putra Raden Werkudara.Prabu Kresna nyuwun Gathutkaca
supaya maju perang ngadhepi Adipati Karna.Gathutkaca nyaguhi lan nindakake prentahe Paru
Kresna.
Amanat luhur dari teks diatas adalah ( kebijakan guru masing masing )
SOAL NO 23 Disajikan empat gambar tokoh pewayangan, peserta didik mampu
menentukan gambar wayang Gathotkaca
Gambar
Kinanti Mangu
Padha gulangen ing kalbu
Ing sasmita amrih lantip
Aja pijer mangan nendra
Kaprapiran den kaesti
Dasanama iku padha bae karo “ukara liya”yaiku kang nduweni pengerten kang padha
Sinonim sing ana ing tembang Kinanti mangu.
Gulangen =ngasah,nglatih,nggaldhi
Kalbu=ati,driya,galih,nata,penggalih,prana
Sasmita=pratandha
Lantip=landhep pikire,gathean n,pinter
Pasunen sariro=nglatih awakmu bener-bener /aja kakehan seneng-seneng
Cegah dhahar lan guling =ngurangi mangan lan turu
Tembang Kinanthi
Puji syukur dhumateng Gusti Allah ingkang Maha Agung lan Maha Asih amargi sampun
paring nikmat lan rahmat kesasaran dhateng kita sedaya. Alhamdulillah wonten siang menika
kita saged kempal ing aula sekolah saperlu ngleksanaken acara perpisahan.
Kula minangka sesulih atur saking kelas enem, keparenga matur dhumateng para ngantos
lulus. Kula nyuwun donga lan pangestu sarta nyuwun pamit badhe nilaraken sekolah punika
kangge nglajengaken ing tataran langkung inggil. Nyuwun pangapunten sedaya kalepatan.
Kanggo adhik kelasku kabeh, aku weling tansah sinau kang mempeng lan mituhu dhumateng
Bapak Ibu Guru supaya bisa nterap ngilmu kang migunani
Makaten atur kula, menawi wonten kalepatan saha kirang trapsilaning atur, mugia kersa
paring pangapunten
Wasalamu’alaikum Warahmatullohi Wabarokatuh
SOAL NO 31 Peserta didik dapat mentransliterasikan tulisan latin ke tulisan Jawa dari
sebuah kalimat sederhana yang disajikan
Diserahkan pada kebijakan guru dalam memilih kalimat sederhana untuk ditranslitkan dalam
aksara jawa. Dibawah ini contoh sederhana yang masih bisa dikembangkan sendiri
SOAL NO 32 Disajikan gambar wayang peserta didik menyebutkan watake tokoh
wayang dengan benar
Contoh :
- Cekap semanten atur ingkang saged kula aturaken bilih wonten kalepatan nyuwun agene
pangapunten.
- Bapak saha ibu guru lan rencang-rencang lan para tamu undangan ingkang kula urmati
mekaten ingkang saged kula aturaken mbok anggen kula matur minangka katah kalepatanipun,
kula nyuwun panganpunten.
SOAL NO 34 Disajikan teks cerita wayang Pandawa “ Karna Mandeg Senopati”, peserta
didik mampu menentukan amanat dari cerita tersebut
Amanat pada teks diatas diserahkan kebijakan guru dalam menentukan amanat dari cerita
tersebut .
SOAL NO 35 Disajikan kalimat dalam “ ragam ngoko “ peserta didik dapat mengubah ke
dalam “ ragam krama inggil “
Contoh: Pak Budi numpak sepur karo bojone
Contoh diatas bisa dikembangkan oleh setiap guru disesuaikan dengan kondisi siswa
Disajikan kalimat ,peserta didik mampu mengurutkan kalimat tersebut menjadi paragraph
yang benar !
ukara ing ndhueur ben dadi paragraph kang bener lan trep
SOAL NO 38 Menentukan syarat syarat (guru gatra, guru lagu, dan guru wilangan )
dengan benar
Tembang Macapat nduweni 3 aturan/ pakem yaiku :
a. Guru lagu : Dhong-dhinge swara ing pungkaane gatra / rima / huruf vokal.
b. Guru gatra : Cacahe gatra/baris saben sapada/pada tiap bait.
c. Guru wilangan : Cacahe wanda/ suku kata saben sagatra/sabaris ( ngetung suku
kata).
Tembang Macapat ana 11 yaiku :
Tembang Guru Guru Wilangan Lan Guru Lagu
NO Macapat Gatra
3 4 5 7 9
1 2 6 8 10
Mijil lOi 6o lOe lOi 6i 6a
1. 6
Maskumambang 4 12i 6a 8i 8a
2.
3. Kinanthi 8u 8i 8a 8i 8a 8i
6
4. Sinom 9 8a 8i 8a 8i 7i 8u 7a 8i 12a
5. Asmaradana 7 8i 8a 8e 8a 7a 8u 8a
Durma 7 12a 7i 6a 7a 8i 5a 7i
6.
7. Dhandhanggula lOi lOa 8e 7u 9i 7a 6u 8a 12i 7a
10
Gambuh 5 7u lOu 12i 8 u 8o
8.
SOAL NO 40 Disajikan beberapa kata berhuruf Jawa peserta didik mampu mengurutkan
menjadi kalimat yang runtut
Ukara tulisan Aksara jawa ing dhuwur supaya dadi paragraph sing runtut , diserahkan
kebijakan setiap guru