Anda di halaman 1dari 130

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadiran Allah SWT atas rahmat dan hidayahnya,akhirnya buku
standar Operasional Procedure Biro Organisasi Setda Provinsi Nusa Tenggara dapat diselesaikan dengan baik.
Standar Operasional Biro Organisasi Setda Provinsi Nusa Tenggara disusun sehubungan telah
ditetapkan Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat disusun sehubungan telah ditetapkan Peraturan
Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat ,disusun sebagai pedoman dan
pertunjukan bagi masyarakat atau pihak lain yang membutuhkan pelayanan serta menyediakan pedoman bagi
pegawai dan pejabat didalam memberikan pelayanan sehingga tugas dan fungsi biro Organisasi Setda Provinsi
Nusa Tenggara Barat didalm menyusun kebijakan,pengorganisasian,pemantuan dan evaluasi serta pembinaan
administrasi aparatur pemerintahan daerah dapat berjalan dan mencapai hasil optimal ,efektif an efisien.
Dengan diterapkannya Standar Operasional Procedure pada Biro Organisasi Setda Provinsi Nusa
Tenggara akan sangat bermanfaat didalam menilai dan mengevaluasi kierja yang telah dicapai, memperbaiki
kinerja pelayanan serta menghindari tumpang tindih kegiatan antar bagian, memberi kepastian waktu pelayanan,
disamping itu mengetahui proses kerja yang dinilai kurang diperlukan serta mengurangi pemborosan
penggunaan sumber daya.
Sebagai sebuah standar Operating Procedure, buku ini belum secara lengkap menyajikan seluruh jenis
pelayanan ytang ada pada Biro Organisasi karena keterbatasan dan karakteristik tugas dan pekerjaan
memerlukan pemikiran dan refrensi untuk menyusunya,sehingga tidak bisa dituangkan pada buku ini secara
sempurna.
SOP yang telah disusun dalam penerapan akan mengevaluasi untuk dilakukan perubahan dan
penyempurnaan sesuai tuntutan dan kebutuhan pelayanan, hingga seluruh jenis pelayanan pada yang Biro
Organisasi,baik pelayanan administrasi,pelayanan barang,pelayanan barang, pelayanan jasa, maupun pelayanan
koordinasi dan fasilitas memiliki SOP.
Kepala Tim yang telah mencurahkan tenaga dan pikiran sehingga tersusunnya buku Standar Operating
Proceduri ini saya sampaikan terimakasih, selanjutnya agar buku ini dijadikan pedoman didalam pelaksanaan
tugas.

Mataram, 19 Desember 2012


Kepala Biro Organisasi

Drs.I Made Dwisutha G,MM


Pembina Tingkat I
NIP. 1959 04221986 0310 11
PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
SEKRETARIAT DAERAH
Jalan Pejanggik Nomor 12 Kode Post 83121
Telp.(0370) 622373 Mataram

KEPUTUSAN KEPALA BIRO ORGANISASI


NOMOR 09 TAHUN 2011

TENTANG

PENETAPAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


ADMINISTRASI PEMERINTAHAN PADA BIRO ORGANISASI SETDA
PEMERINTAH NUSA TENGGARA BARAT TAHUN 2012

KEPALA BIRO ORGANISASI

Menimbang : a. Bahwa Standar Operasional Prosedur (SOP) adlah serangkaian intruksi


tertulis yang dilakukan mengenai berbagai proses penyelenggaraan
administrasi pemerintahan yang dilaksanakan oleh masing-masing SKPD
pada Sekretariat Daerah Privinsi Nusa Tenggara Barat.
b. Bahwa untuk memujutkan Kinerja birokrasi yang efektif,dan efisien perlu
didukung oleh Standar Operasional Prosedur (SOP), yang akan menjadi
pedoman/acuan dan standarisasi gabi seluruh pegai dalam menyelesaikan
pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawab induvidual maupun
organisasi keseluruhan.
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam hurup a
dan hurup b,Perlu ditetapkan keputusan Kepala Biro Orgnanisasi Provinsi
Nusa Tenggara Barat tentang Penerapan Standar Operasional Prosedur
(SOP) Administrasi Pemerintahan pada Biro Organisasi Provinsi Nusa
Tenggara Barat Tahun 2012.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang pembentukan


Daerah0daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara
Timur
2. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang pembentukan Peraturan
Perundang-undangan.
3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah
Daerah,sebagaimana telah di ubah dengan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008.
4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan
Instansi Vertikal di Daerah.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 Tentang Pedoman
Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal
7. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan
dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintah Antara Pemerintah ,Pemerintah Daerah Provinsi , dan
Pemerintah Daerah Kabupaten /Kota.
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentang prosedur
Penyusunan Produk Hukum Daerah.
10. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor :
PER/21/M.PAN/11/2008 Tentang Pedoman Penyusunan Standar
Operasional Prosedur (SOP) Administrasi Pemerintahan
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2007 Tentang Pedoman
Penyusunan Rencana Pencapaian Standar Pelayanan Minimal.

12. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor


25/KEP/M.PAN/4/2002 Tentang Pedoman Pengembangan Budaya Kerja
Aparatur Negara.
13. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M.PAN/27/2003 Tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan
Pelayanan Publik.
14. Keputusam Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
25/KEP/M.PAN/2/2004 Tenatng Indeks Kepuasan Masyarakat Unit
Pelayanan Instansi Pemerintah.
15. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun 2008
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJK) Provinsi Nusa
Tenggara Barat Tahun 2005-2025.
16. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Setwan Provinsi Nusa
Tenggara Barat.
17. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009
tentang RPJMD Provinsi Nusa Tenggara Barat.

MENETAPKAN :
Menetapkan :

KESATU : Standar Operasional Prosedur (SOP) Administrasi Pemerintahan Biro Organisasi Setda
Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2012.
KEDUA Standar Operasional Prosedur (SOP) Penyelenggaraan Administrasi Pemerintahan
ini,digunakan sebagai Pedoman/Acuan dan standarisasi bagi seluruh pegawai pada Biro
Organisasi Setda Provinsi Nusa Tenggara Barat dalam menyelesaikan pekerjaan yang
menjadi tugas dan tanggungjawabnya secara baik dan tepat sekaligus sebagai akuntabilitasi
pelaksanaan tugasnya.
KETIGA : Standar Operasional Prosedur (SOP), sebagaimana tercantum dalam lampiran
ini,merupakan satu kesatuan yang terpisahkan dari keputusan ini.
KEEMPAT Keputusan ini berlaku sejak tanggal 2 januari 2012.

Ditetapkan di Mataram
Pada tanggal 19 Desember 2011

Drs.I Made Dwisutha G,MM


Pembina Tingkat I
NIP. 1959 04221986 0310 11

TEMBUSAN disampaikan kepada Yth:


1. Biro Keuangan Setda Provinsi NTB di Mataram;
2. Badan Kepegawaian Daerah Provinsi NTB di Mataram;
3. Masing – masing Tim yang bersangkutan.
PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
SEKRETARIAT DAERAH
Jalan Pejanggik Nomor 12 Kode Post 83121
Telp.(0370) 622373 Mataram

SURAT TUGAS
Nomor : 060/05/ORG/2012

Dalam rangka penyusunan Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan pada Biro
Organisasi,denga ini menugaskan Tim yang beranggotakan Pejabat dan Kepala Subbagian pada Biro
Organisasi Setda Provinsi Nusa Tenggara Barat, yaitu :

1. Kepala Bagia Kepegawaian


2. Kepala Bagian Tatalaksana
3. Kepala Bagian Kelembagaan
4. Kepala Bagian Anforjab
5. Kepala Sub Bagian Tata Usaha Biro
6. Kepala Sub Bagian Desentralisasi
7. Kepala Sub Bagian Fasilitasi
8. Kepala Sub Bagian Standarisasi
9. Kepala Sub Bagian Pengembangan Kapasitas
10. Kepala Sub Bagian Akuntabilitas
11. Kepala Sub Bagian Analisa Jabatan
12. Kepala Sub Bagian Formasi Jabatan
13. Kepala Sub Bagian Pengembangan
14. Kepala Sub Bagian Mutasi Pegawai
15. Kepala Sub Bagian Umum Kepegawaian.

Demikian Surat Tugas ini dibuat agas dapat diselesaikan dengan penuh tanggungjawab.

Kepala Biro Organisasi


Setda Provinsi Nusa Tenggara Barat

Drs. I Made Dwisutha G, MM


Pembina Tingkat I
NIP. 1959 04221986 0310 11
DAFTAR NAMA STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
PADA BIRO ORGANISASI SETDA PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
TAHUN 2011

NO BAGIAN /BIDANG NAMA SOAP DASAR HUKUM

ANFORJAB
A. Sub bagian Tata Usaha dan - SOP Laporan Absensi Pegawai 1. Undang-undang Nomor 64 Tahun 1959 tentang pembentukan Daerah-daerah Tingkat I
Pelaporan - SOP Penyusunan LP2P Bali,Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
- SOP Penyususnan Laporan Aset 2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah
- SOP Penyusunan RKA 3. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
- SOP Pengajuan Dana Pemerintah yang bersih dan Bebas KKN
- SOP Pengajuan Surat Permintaan 4. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan dan perundang-
undangan.
- Pembayaran (SPP) 5. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan publik.
- SOP Penyusunan DPA 6. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
- SOP Surat masuk dan Surat keluar Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
- SOP Pembuatan Buku Dana Jabatan dan Fungsional Dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang
B. Sub Bagian Formasi Jabatan - SOP Penyusunan Standar Kompetisi Jabatan 7. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang perimbangan
- SOP MONEV Standar Kompetesi Jabatan ke kab./kota Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah;
- SOP Sosialisasi Standar Kompetensi jabatan ke 8. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian
kabupaten/kota. 9. Undang-undang Nomor 16 Tahun 2006 Tentang sistim Penyuluhan
- SOP Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pertanian dan kehutanan.
C. Sub Bagian Analisis Formasi PAN se Kab./Kota se-NTB 10. Undang-undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara
Jabatan - SOP Penyusunan Analisis Jabatan Pada Perangkat 11. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Daerah Pemerintahan Provinsi NTB Nasional.
- SOP Penyusunan Kamus Jabatan.
TATA LAKSANA 1. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 1951 tentang Lambang Negara
D. Subbagian Akuntabilitas - SOP LAKIP Provinsi 2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1958 tentang Penggunaan
- SOP IKU Provinsi Lambang Negara
- SOP RKT Provinsi 3. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1976 tentang Cuti Pegawai Negeri Sipil (PNS)
- SOP P.K Provinsi Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No.SE./13/M.PAN/8/2006
- SOP LAKIP Biro Organisasi Tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2007.
- SOP PK Biro Oganisasi 4. Peraturan Pemerintah No.7 Tahun 1977 Tentang Peraturan Gaji Pegawai
- SOP IKU Biro Organisasi Negeri Sipil R.I sebagaimana telah dirubah dengan Peraturan Pemerintah No.66 Tahun
- SOP RENJA Biro Organisasi 2005.
- SOP RENSTRA Biro Organisasi 5. Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1979 tentang Penilaian Peelaksanaan Pekerja
Pegawai Negeri sipil
6. Peraturan Pemerintah No.15 Tahun 1979 Ttg Daftar Urut Kepangkatan
E. Subbagian Pengembangan - SOP UKPP Provinsi NTB Pegawai Negeri Sipil.
Kapasitas - SOP UKPP Penilaian Percontohan Provinsi NTB 7. Peraturaan Pemerintah No.6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi
- SOP Penilaian UKPP Berprestasi Bidang Pertanian Vertikal Daerah
Provinsi NTB. 8. Peraturan Pemerintah No.16 Tahun 1994 Tentang Jabatan Fungsional PNS
9. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999 tentang Tata Cara Peran serta
F. Subbagian Standarisasi - SOP Permohonan Buku Masyarakat dalam penyelenggaraan Negara.
Pedoman Standar Sistim 10. Peraturan Pemerintah No.100 Tahun 2000 tentang Pendidikan dan Pelatihan PNS
Ketatalaksanaan 11. Peraturan Pemerintah No.12 Tahun 2002 atas Perunahan Peraturan Pemerintah No.99
- SOP Fasilitas Penyusunan Tahun 2000 tentang Kenaikan Pangkat PNS.
Rencana Target Penerapan dan Pencapaian SPM 12. Peraturan Pemerintah No.58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Provinsi NTB. Daerah
13. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan
- SOP SKPD Lingkup Pemerintah Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Provinsi NTB. 14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan
KELEMBAGAAN 15. Peraturan Pemerintah No.20 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan
G. Kepala Bagian Kelembagaan - Penyusunan Perda dan Atau Perubahan Perda Rencana Kerja.
Organisasi dan tata kerja perangkat Daerah Provinsi 16. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
NTB. Urusan Pemerintahan Antar Pemerintah Daerah,Provinsi
- Penyusunan Pergub dan atau perubahan Pergub Tugas Dan Pemerintah Daerah,Kabupaten/Kota.
Fungsi dan tata kerja Perangkat Daerah Provinsi NTB 17. PP No.41 Tahun 2007 tentang Kelembagaan Daerah
- Fasiltas Kelembagaan Perangkat Daerah Kabupaten (Kelembagaan Perangkat Daerah)
/Kota se Provinsi Nusa Tenggara Barat 18. Peraturan Pemerintah No.8 Tahun 2008 tentang Tahapan , Tata cara
- Penyusunan Buku dan Data Base UPT,UPTD dan Penyusunan pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
UPTB Provinsi Nusa Tenggara Barat. Daerah.
- Monev Kelembagaan Kabupaten/Kota
19.Peraturan Pemerintah No.6 Tahun 2010 tentang Satuan Polisi Pamong Praja
H. Subbagian Kelembagaan - SOP Penyusunan Perda dan atau Perubahan Perda 20.Peraturan Pemerintah No. 53 tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.
Desentralisasi Organisasi dan Tata Cara Perangkat Daerah Provinsi 21.Peraturan Pemerintah No.11 Tahun 2011 tentang Penyesuaian Gaji Pegawai Negeri Sipil
NTB 22.Peraturan Pemerintah Republik Indinesia No.65 Tahun 2005 tentang
- SOP Penyusuna Pergub dan atau Perubahan Pergub Pedoman Penyusunan dan Penerapan SPM.
Rincian Tugas Fungsi dan Tata Cara Kerja Perangkat 1. Kepres Nomor 33 Tahun 1986 tentang Kewajiban Penyampaian LP2P
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Bagi Pejabat Negara,PNS,ABRI,dan Pegawai BUMN/BUMD
I. Subbagian Fasilitas Pembangunan Nasional.
Kelembagaan - Fasilitas Kelembagaan Perangkat Daerah 2. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
J. Subbagian Kelmbagaan Kabupaten/Kota se Provinsi Pemerintah.
Dekonstrasi Nusa Tenggara Barat 3. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan publik
KEPEGAWAIAN 4. Pemendagri Nomor 4 Tahun 2004 Tentang Laporan Pajak-pajak Pribadi

Dilingkungan Departemen Dalam Negeri dan PNS Daerah.


K. Subbagian Umum Kepegawaian - SOP Pembuatan Daftar Nilai Pelaksanaan Pekerjaan 5. Inpers Nomor 5 Tahun 2004 tentang percepetan pemberantasan korupsi
Pegawai Negeri Sipil (DP3) Permen PAN no.61 tahun 2004 tentng pedoman plaksanaaan analisis jabatan instansi
- SOP Pengurusan Kenaikan Gaji Berkala pemerintahan
6. Permen PAN No. 61 Tahun 2004 Tentang Pedoman Pelaksanaan Analisis Jabatan
- SOP Pembuatan Daftar urut Kepangkatan PNS Instansi pemerintah
- SOP Pengurusan Ijin Besar 7. Permendagri No. 4 Tahun 2005 tentang Pedoman Pelaksanaan analisis
- SOP Pengurusan Kartu Pegawai Jabatan diJajaran Depdagri dan pemerintah Daerah.
- SOP Pengurusan Kartu Suami/Istri 8. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional Tahun 2004-2009
9. Permendagri No 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah Sebagaimana telah diubah
Dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tenteng
Perubahan Atas PerMenDagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Pedoman Pengelolaan Keungan Daerah.
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006
11. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 20
PER/20/M.PAN/04/2006 tentang Pedoman Penyusunan Standar Pelayanan Publik;
12. Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 24 Tahun 2006 tentang pedoman
Penylenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2005 tentang pedoman penyusunan dan penerapan
SPM.
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia No. 6 Tahun 2007
Tentang petunjuk Tehnis penyusunan dan penerpan SPM.
14. Peraturan Menteri Pertanian Nomor 30 Tahun 2007 tentang indikator Pelayanan Publik
Bidang Pertanian.
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang petunjuk Teknis Penataan
Organisasi Perangkat Daerah.
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2007
Tentang pedoman penyusunan Recana Pencapaian SPM
17. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara No.7 Tahun 2008 tentang kartu Pegawai
Negeri Sipil Elektronik
18. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
PERS/15/M.PAN/7/2008 Tentang Pedoman Umum Repormasi Birokrasi.
19. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia
No.PERS/18/M/PAN/11/2008 Tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi Unit Pelaksanaan
Tehnis,Kementerian dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian
20. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2008 tentang Pedoman Organisasi dan
Tata Kerja Unit Pelayanan Perijina Terpadu di Daerah.
21. Permen Pan Nomor:PER/21/M.PAN/11/2008 tentang Pedoman Penyusunan SOP
22. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2009 tentang Pedoman Organisasi dan
Tata Kerja Sektariat Dewan Pengurus Kors Pegawai Negeri Sipil Republik Indonesia
23. Pemendegri Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur No.22/PERMENTAN/O.T.140/5/
2009 Tentang Pedoman Penilaian dan Pemberian Penghargaan Abdibaktitani bagi unit
Kerja Pelayanan Publik berprestasi dibidang pertanian.
24. Permendagri Nomor 54 tahun 2009 tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan
Pemerintah Daerah
25. Peraturan Menteri dan RB Nomor 7 Tahun 2010 tentang Pedoman Penilaian Kinerja Unit
Pelayanan Publik
26. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI Nomor 29 Tahun 2010 Tentang
Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja Instansi Pemerintahan.
27. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2011 tentang Pedoman Organisasi dan
Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja.
28. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB Nomor 44
Tahun 2011 tentang Pedoman Penilaian Penyenggaraan Pelayanan Publik
Pemerintahan Kab/Kota.
29. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara No.106/1994
Tentang Pedoman Organisasi Unit Pelayanan Tehnis,Unit Pelaksana
Daerah dan Unit Pelaksana Tehnik Dinas
30. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara No.6 Tahun 1995
Tentang Pedoman Penganugrahan Piala Citara,Pelayanan Prima Bagi Unit
Kerja Pelayanan Publik
31. Keputusan Kepala BKN No.12 Tahun 2002 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Kenaikan Pangkat PNS
32. Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara No.46 A Tahun 2013
Tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan strukrut PNS
33. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63 KEP
/M.PAN./7/2003 Tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan Publik
34. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor KEP/26/M.PAN.2/
2004 Tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan Akuntabilitas dalam penyelenggaraan
Pelayanan Publik.
35. Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 25 KEP/M.PAN/
2//2004 Tentang indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah.
36. Keputusan Bersama Menteri Agama Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Dan Menpan No.481.tahun 2006 ,Kep.281/MEN/VII/2006 SKB/03/M.PAN/27/2006
Tentang hari libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2007.
37. Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor.100-05-76 Tahun 2007
Tentang Pembentukan Tim Konsultasi Penyusunan SPM
38. Surat Edaran Badan Kepegawaian Negara No.02./SE/1980 tentang Penilaian Pelaksana
Pekerjaan Pegawai Negeri Sipil.
39. Surat Edaran Menteri Badan Kepegawaian Negara No.01 Tahun 1994 tanggal 7 Januari
1994 tantang tata cara Permintaan Kartu Suami/Istri.
40. Surat Edaran Menteri PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 tentang
Penyampaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen
Penetapan Kinerja Tahun 2012.
41. Surat Edaran Menteri Keuanagan No.19/PB/2011 Tentang Penyesuaian Besar Gaji
Pokok Pegawai Negeri Sipil .Anggota TNI dan Anggota Kepolisian RI.
42. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor 21 Tahun 2007
43. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No.5 Tahun 2008
Tentang Urusan Pemerintahan Provinsi Nusa Tenggara Barat
44. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No.6 Tahun 2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Dan sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Nusa Tenggara Barat.
45. Provinsi Nusa Tenggara Barat No.1
Tahun 2009 Tentang Rencana pembangunan Jangka Menegah Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2009-2013.
46. Provinsi Nusa Tenggara Barat No.11 Tahun 2011
Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012
47. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat No.20 Tahun 2008 tentang
Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat Daerah Provinsi NTB.
48. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat No.22 Tahun 2008 Tentang Rincian
Tugas Fungsi dan Tata Kerja Dinas-dinas Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
49. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat No.22 Tahun 2008 tentang Rincian
Tugas dan fungsi Tata Kerja Inspektorat BAPPEDA dan Lembaga Tehnis Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Barat.
50. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat No.13 Tahun 2009 tentang Pembentukan
Badan Koordinasi Penyuluhan Pertanian,Perikanan dan Kehutanan Provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Rician Tugas Fungsi dan Tata Kerja Sekretarian Badan Koordinasi
Penyuluhan Pertanian perikanan dan kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
51. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat No.15 Tahun 2009 tentang rincian
Tugas Fungsi dan Tata Kerja Sekretariat Dewan Pengurus KORPRI Provinsi Nusa
Tenggara Barat.

- Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun 2009


Tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Lain sebagai Bagian Dari perangkat
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
- Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor.10 Tahun 2010
Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2011
- Surat Edaran Gubernur Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 060/40/ORG
- Surat Edaran Gubernur Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No. 823/572/kepeg/2007
Tanggal 31 Mei 2007 perihal Penyelesaian usul kenaikan Pangkat PNS Pada Lingkup
Pemerintahan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
- Surat Edaran Gubernur NTB N0.823/1556/kepeg/2008
Tanggal 31 Mei 2008 tentang Usul Kenaikan Pangkat Kenaikan Ijasah
- Surat Edaran Gubernur Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No.003/613/ORG/ peihal
Hari libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2007.
- Surat Edaran Gubernur Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No.826.1/119/011 tanggal
30 April 1990 perihal izin Belajar PNS.
- Surat Edaran Gubernur Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No.826.1/269/Kepek
Tanggal 8 maret 2005 perihal persyaratan dan prosedur pemberian tugas Belajar dan Izin
Belajar PNS dilingkup Pemerintahan Daerah Provinsi NTB
- Surat Edaran Gubernur Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat No.045 .4/35 /ORG
Tahun 2007.
- Surat Edaran Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
No.060/306/ORG Tanggal 25 Maret tenteng SOP.

Mataram, 19 Desember 2011


Kepala Biro Organisasi

Drs.I Made Dwisutha G,MM


Pembina Tingkat I
NIP. 1959 04221986 0310 11
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060/01/2011
BIRO ORGANISASI
Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -

Tanggal Efektif 1 Januari 2012

Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi

Nama SOP : Laporan Absensi Pegawai

Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan


Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Kulaifikasi / Kompetensi petugas pelaksana kegiatan memiliki
Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Bersih Kemampuan,kecakapan,terampil dan inovatif.
Dan Benas Dari KKN Pendidikan serendah-rendahnya D3/SI.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010
Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil
4. Perda Nomor 20 tentang Rincian,Sekretariat Daerah
Dan Sekretariat DPRD Provinsi NTB
5. Pergub Nomor 20 Tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Sekretariat Daerah,Sekretariat DPRD
Dan Stap Ahli Gubernur NTB.
Keterampilan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. Daftar Absensi Pegawai Biro Organisasi
2. SOP Ekternal yaitu SOP BKD dan DIKLAT. 2. Perangkat Komputer
3. Alat tulis Kantor
4. Lemari Arsip

Peringatan Pencatatan & Pendataan


Jika SOP ini dilaksanakan akan berdampak
Inefiensi pelaksana kegiatan
Jika SOP ini dilaksanakan akan berdampak ;
Efesiensi dan efektivitas.
No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku
Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output
1. Menyiapakan Daftar 10 Menit Rekapitulasi
Rekapitulasi Absensi absensiPegawai Absensi
pegawai
2. Mengetik Rekapitulasi 5 Menit Absensi
Rekapitulasi Absensi Absensi Pegawai
Pegawai
3. Editing Konsep Absensi 10Menit Konsep Laporan
Laporan Pegawai absensi yang
Absensi Pegawai telah di edit
4. Membuat Surat Draft Surat 25 Menit Surat Pengantar
Pengantar pengantar yang telah
Laporan Absensi Laporan ditanda tangani
Pegawai Kabag
5. Konsep surat Surat 10 Menit Surat Pengantar
Ditandatangani Karo Pengantar yang yang telah
telah diparaf ditanda tangani
Kabag Karo
6. Surat dikirim ke Surat 10 Menit Diterima oleh
BKD dan DIKLAT Pengantar BKD dan
laporan DIKLAT
Absensi
Pegawai
7. Pendokumentasian Dokumen 5 Menit Arsip dokumen
Arsip Laporan Rekapitulasi rekapitulasi
Absensi Absensi absensi pegawai
Pegawai
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060/02/2011
BIRO ORGANISASI
Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -

Tanggal Efektif 1 Januari 2012

Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi

Nama SOP : Penyusun LP2P

Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan


Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Kulaifikasi / Kompetensi petugas pelaksana kegiatan memiliki
Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Bersih Kemampuan,kecakapan,terampil dan inovatif.
Dan Benas Dari KKN Pendidikan serendah-rendahnya D3/SI.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah.
3. Kepres No.33 Tahun 1986 tentang Kewajiban Penyampaian LP2P
bagi Pejabat Negara dan,PNS,ABRI dan Pegawai BUMN/BUMD
4. Permendagri Nomor 4 Tahun 2004 Tentang Laporan Pajk-Pajak
Pribadi di Lingkungan Departemen Dalam Negeri dan PNS
Daerah.
5. Perda Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja
Sekretariat Daerah DPRD Prrovinsi NTB.
6. Pergub Nomor 20 Tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Sekretariat Daerah,Sekretariat DPRD dan Stap Ahli
Gubernur NTB.
Dan Stap Ahli Gubernur NTB.
Keterkaitan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. Balngko LP2P
2. SOP Eksternal yaitu SOP BKD dan DIKLAT dan 2. Daftar Gaji
Instansi lain yang terkait 3. Perangkat Komputer
4. Alat Tulis Kantor
5. Lemari Arsip

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak -
infiensi,pelaksana kegiatan .
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas
pelaksanaan kegiatan.
No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku
Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output
1. Surat masuk ke Biro Surat Masuk 5 Menit Surat
Organisasi diregestrasi dan
diisi lembar
disposisi
2. Surat di ajukan ke Surat dengan 5 Menit Disposisi kepala
Karo lembar Biro untuk
disposisi tindak lanjut.
3. Diproses untuk tindak Disposisi Karo 10 Menit Penugasan ke
lanjut kasabug TU
4. Menyiapkan Daftar Buku Induk 60 Menit Daftar nama –
Nama PNS Wajib pegawai nama pegawai
LP2P wajib LP2P
5. Pendistribusian Blangko LP2P 30 Menit Pengisian
blangko LP2P Blangko LP2P
6. Penerimaan Kembali Blangko LP2P 10 Menit Dokumen LP2P
pengisian LP2P Yang sudah Yang sudah
terisi terisi
7. Penandatanganan Surat pengantar 5 Menit Surat Pengantar
pengantar LP2P LP2P yang telah
ditandatangani
Karo
8. Dikirim Ke BKD dan Surat pengantar 30 Menit Diterima BKD
DIKLAT. dan Dokumen dan DIKLAT
LP2P
9. Pendokumenan Arsip Dokumen 5 Menit Arsip
LP2P LP2P Dokumentasi
LP2P
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060/03/2011
BIRO ORGANISASI Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusun Laporan Aset

Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan


Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Kulaifikasi / Kompetensi petugas pelaksana kegiatan memiliki
Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Bersih Kemampuan,kecakapan,terampil dan inovatif.
Dan Benas Dari KKN Pendidikan serendah-rendahnya D3/SI.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah.
3. PP Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah
4. Permendagri Nomor 17 Tahun 2007 Pedoman TeknisPengelolaan
Barang Daerah.
5. Perda Nomor 8 Tahun 2007 Tentang Pengelolaan Barang Milik
Daerah
6. Perda No.6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Cara
Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi NTB
7. Pergub No.20 Tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat
Daerah ,Sekretariat DPRD dan STAP Ahli Gubernur NTB.
8. Pergub No.24 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengelolaan Barang
Persediaan di Lingkungan Pempro NTB.
Keterkaitan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. Buku Inventaris Barang
2. SOP Eksternal yaitu SOP Biro Umum dan Instansi 2. Kartu Investasi Barang
lain yang terkait. 3. Daftar Mutasi Barang
4. Perangkat Komputer
5. Alat Tulis Kantor
6. Lemari Arsip

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak -
infiensi,pelaksana kegiatan .
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan
efektivitas pelaksanaan kegiatan.
No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku
Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output
1. Surat masuk ke Biro Surat Masuk 5 Menit Surat diregestrasi
Organisasi dan diisi lembar
disposisi
2. Surat di ajukan ke Surat dengan 5 Menit Disposisi kepala
Karo lembar Biro untuk tindak
disposisi lanjut.
3. Diproses untuk tindak Disposisi Karo 10 Menit Penugasan ke
lanjut kasabug TU
4. Koordinasi dengan Bahan-Bahan 120 Menit Konsep Laporan
bagian-bagian di Biro penyusunan Aset
Organisasi dalam Laporan Aset
rangka pengumpulan
data
5. Pengetikan konsep Konsep 80 Menit Draf Laporan Aset
laporan aset laporan aset
6. Editing draft laporan Drap laporan 10 Menit Draf Laporan Aset
aset aset yang telah di paraf
7. Pengajuan draf Daftar laporan 5 Menit Surat Pengantar
laporan aset aset yang laporan aset yg telah
sudah diparaf ditandatangani Karo
kabag
8. Dikirim Kebiro Laporan aset 30 Menit Diterima oleh biro
umum dan instansi Umum dan Instansi
terkait terkait
9. Pendokumenan arsip Dokumen 5 Menit Arsip laporan aset
laporan aset Laporan aset
Keterkaitan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. Buku Inventaris Barang
2. SOP Eksternal yaitu SOP Biro Umum dan 2. Kartu Investasi Barang
Instansi lain yang terkait. 3. Daftar Mutasi Barang
4. Perangkat Komputer
5. Alat Tulis Kantor
6. Lemari Arsip

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak -
infiensi,pelaksana kegiatan .
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan
efektivitas pelaksanaan kegiatan.
No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku
Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output
1. Surat masuk ke Biro Surat Masuk 5 Menit Surat diregestrasi
Organisasi dan diisi lembar
disposisi
2. Surat di ajukan ke Surat dengan 5 Menit Disposisi kepala
Karo lembar Biro untuk tindak
disposisi lanjut.
3. Diproses untuk tindak Disposisi Karo 10 Menit Penugasan ke
lanjut kasabug TU
4. Koordinasi dengan Bahan-Bahan 120 Menit Konsep Laporan
bagian-bagian di Biro penyusunan Aset
Organisasi dalam Laporan Aset
rangka pengumpulan
data
5. Pengetikan konsep Konsep 80 Menit Draf Laporan Aset
laporan aset laporan aset
6. Editing draft laporan Drap laporan 10 Menit Draf Laporan Aset
aset aset yang telah di paraf
7. Pengajuan draf Daftar laporan 5 Menit Surat Pengantar
laporan aset aset yang laporan aset yg telah
sudah diparaf ditandatangani Karo
kabag
8. Dikirim Kebiro Laporan aset 30 Menit Diterima oleh biro
umum dan instansi Umum dan Instansi
terkait terkait
9. Pendokumenan arsip Dokumen 5 Menit Arsip laporan aset
laporan aset Laporan aset
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060/04/2011
BIRO ORGANISASI Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusun Laporan Keuangan

Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan


Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Kulaifikasi / Kompetensi petugas pelaksana kegiatan memiliki
Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Bersih Dan Benas Dari KKN Kemampuan,kecakapan,terampil dan inovatif.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pendidikan serendah-rendahnya D3/SI.
Pemerintahan Daerah.
3. PP Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah
4. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Tntang
Pengelolaan Uang Daerah.sebagaimana yang telah diubah dengan
Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006.
5. Perda Nomor 6 Tahun 2007 Tentang organisasi dan Tata Cara Kerja
Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi NTB
6. Perda No.6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Cara
Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi NTB
7. Pergub No.2O TENTANG Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat
Daerah,Sekretariat DPRD dan Staf Ahli Gubernur NTB.
Keterkaitan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. Buku KAS Umum
2. SOP Eksternal yaitu SOP Biro AP dan Instansi 2. Dokumen SPK,SPM, Dan SP2D
lain yang terkait. 3. Lembaran Rincian Objek
4. Perangkat Komputer
5. Alat Tulis Kantor
6. Lemari Arsip

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak -
infiensi,pelaksana kegiatan .
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan
efektivitas pelaksanaan kegiatan.
No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku
Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output
1. Surat masuk ke Biro Surat Masuk 5 Menit Surat diregestrasi
Organisasi dan diisi lembar
disposisi
2. Surat di ajukan ke Surat dengan 5 Menit Disposisi kepala
Karo lembar disposisi Biro untuk tindak
lanjut.
3. Diproses untuk tindak Disposisi Karo 10 Menit Penugasan ke
lanjut kasabug TU
4. Koordinasi dengan Bahan-Bahan 120 Menit Konsep Laporan
bagian-bagian di Biro penyusunan keuangan
Organisasi dalam Laporan
rangka pengumpulan keuangan
data
5. Pengetikan konsep Konsep laporan 80 Menit Draf Laporan
laporan keuangan keuangan keuangan
6. Editing draft laporan Draf laporan 10 Menit Draf Laporan Aset
keuangan keuangan yang telah di paraf
7. Pengajuan draf Daftar laporan 5 Menit Laporan keuangan
laporan keuangan aset yang sudah yg telah
diparaf kabag ditandatangani Karo
8. Dikirim Kebiro AP Laporan 30 Menit Diterima oleh biro
dan instansi terkait keuangan AP dan Instansi
terkait
9. Pendokumenan arsip Dokumen 5 Menit Arsip laporan
laporan keuangan Laporan keuangan
keuangan
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060/05/2011
BIRO ORGANISASI Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusun RKA

Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan


Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Kulaifikasi / Kompetensi petugas pelaksana kegiatan memiliki
Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Bersih Dan Benas Dari KKN Kemampuan,kecakapan,terampil dan inovatif.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pendidikan serendah-rendahnya D3/SI.
Pemerintahan Daerah.
3. UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional
4. PP Nomor 58 Tahun 2004 Tentang pengelolaan Uang Daerah
5. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Tentang
Pengelolaan Uang Daerah.sebagaimana yang telah diubah dengan
Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006.
6. Perda Nomor 6 Tahun 2007 Tentang organisasi dan Tata Cara Kerja
Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi NTB
7. Pergub No.2O Tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat
Daerah,Sekretariat DPRD dan Staf Ahli Gubernur NTB.
Keterkaitan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. Pagu Anggaran dari Bappeda
2. SOP Eksternal yaitu Bappeda,Biro Keuangan dan 2. Rencana Kegiatan Masing-
Instansi lain yang terkait masing Bagian
3. Perangkat Komputer
4. Alat Tulis Kantor
5. Lemari Arsip

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak -
infiensi,pelaksana kegiatan .
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan
efektivitas pelaksanaan kegiatan.
No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku
Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output
1. Surat masuk ke Biro Surat Masuk 5 Menit Surat diregestrasi
Organisasi dan diisi lembar
disposisi
2. Surat di ajukan ke Surat dengan 5 Menit Disposisi kepala
Karo lembar disposisi Biro untuk tindak
lanjut.
3. Diproses untuk tindak Disposisi Karo 10 Menit Penugasan ke
lanjut kasabug TU
4. Rapat organisasi Konsep RKA 2 hari Konsep Laporan
keseluruh Bagian di masing-masing keuangan
Biro Organisasi bagian
5. Penyusunan Konsep RKA yang telah I hari Draf Laporan
RKA disetujui Karo keuangan
6. Pengetikan Konsep Draf RKA 2 Hari Draf Laporan Aset
RKA yang telah di paraf
7. Editing Draf RKA Draf SIMDA 20 Menit Laporan keuangan
RKA yg telah
ditandatangani Karo
8. Pengajuan Draf RKA RKA yang telah 30 Menit Diterima oleh biro
ditandatangani AP dan Instansi
Karo terkait
9. Dikirim ke Bappeda Dokumen RKA 5 Menit Arsip laporan
dan Biro Keuangan keuangan

10. Pendokumenan RKA


Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060/06/2011
BIRO ORGANISASI
Tanggal Pembuatan 19 Desember 2011

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Pengajuan Dana

Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan


Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Kulaifikasi / Kompetensi petugas pelaksana kegiatan memiliki
Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Bersih Dan Benas Dari KKN Kemampuan,kecakapan,terampil dan inovatif.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pendidikan serendah-rendahnya D3/SI.
Pemerintahan Daerah.
3. PP Nomor 58 Tahun 2004 Tentang pengelolaan Uang Daerah
4. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Tentang
Pengelolaan Uang Daerah.sebagaimana yang telah diubah dengan
Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006.
5. Perda Nomor 6 Tahun 2007 Tentang organisasi dan Tata Cara Kerja
Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi NTB
6. Pergub No.20 Tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat
Daerah,Sekretariat DPRD dan Staf Ahli Gubernur NTB.
Keterkaitan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif
2. SOP Eksternal yaitu SOP Biro Keuangan dan 1. Dokumen SP2D
Instansi lain yang terkait 2. Buku Cek
3. Alat Tulis Kantor
4. Lemari Arsip

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak -
infiensi,pelaksana kegiatan .
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan
efektivitas pelaksanaan kegiatan.
No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku
Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output
1. Penerimaan SP2D Dokumen 30 Menit Dokumen SP2D
SP2D diverifikasi oleh
Bendahara
2. Pengajuan Cek/Dana CEK 5 Menit Cek ditandatangi
Kepala Biro
3. Pengajuan paraf ke CEK 10 Menit Paraf Kasubag dan
Kasubag dan Kabag ditandatangani Kabag
Bendahara

4. Pengajuan Cek ke Cek yang sudah 15 menit Penugasan ke


Kepala Biro Paraf Bendahara
Pengeluaran
5. Dioperoses untuk Disposisi Karo 10 menit Draf Laporan
tidak lanjut keuangan
6. Pengambilan Dana Cek Dibawa Ke 60 menit Dana dicairkan
PT.Bank NTB
7. Pendistribusian Dana Dana yang 30 Menit Pendistribusian
dicairkan anggaran ke masing-
masing bagian
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060/07/2011
BIRO ORGANISASI
Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -

Tanggal Efektif 1 Januari 2012

Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi

Nama SOP : Pengajuan Surat Permintaan Pembayaran (SPP)

Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan


Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Kulaifikasi / Kompetensi petugas pelaksana kegiatan memiliki
Penyelenggaraan Pemerintahan Yang Bersih Dan Benas Dari KKN Kemampuan,kecakapan,terampil dan inovatif.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pendidikan serendah-rendahnya D3/SI.
Pemerintahan Daerah.
3. PP Nomor 58 Tahun 2004 Tentang pengelolaan Uang Daerah
4. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Tentang
Pengelolaan Uang Daerah.sebagaimana yang telah diubah dengan
Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006.
5. Perda Nomor 6 Tahun 2008 Tentang organisasi dan Tata Cara Kerja
Sekretariat Daerah dan Sekretariat DPRD Provinsi NTB
6. Pergub No.20 Tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat
Daerah,Sekretariat DPRD dan Staf Ahli Gubernur NTB.
7. DPA Biro Oeganisasi
Keterkaitan SOP Peralatan dan Perlengkapan
1. SOP Internal dan Administratif
2. SOP Eksternal yaitu SOP Biro Keuangan 1. Buku Khas Umum
dan Instansi lain yang terkait 2. Surat Pernyataan Tanggung Jawab
Belanja (SPTJB)
3. DPA Biro Organisasi
4. Dokumen SPJ
5. Dokumen Penelitian Kelengkapan SPP
6. Surat Pernyataan Pengajuan SPP
7. Perangkat Komputer
8. Alat Tulis Kantor
9. Lemari Arsip

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak -
infiensi,pelaksana kegiatan .
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan
efektivitas pelaksanaan kegiatan.
No Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Baku
Pelaksana I Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy / Klp Waktu Output
Kwitansi masuk ke Bendahara Kwitansi Masuk Kwitansi
1 pengeluaran 30 Menit Diverifikasi oleh
Bendahara
Kwitansi Kwitansi ditanda
2 Kwitansi diajukan ke Biro 15 Menit tangani Kepala
Biro
Diproses Untuk tindak lanjut Disposisi Karo 10 Menit Penugasan ke
3 Kasubag TU
Kordinasi dengan Bendahara Kwitansi yang
4 Pengeluaran untuk SPJ Kwitansi telah dicatat di 60 Menit Konsep SPP
BKU
Pengetikan Surat Perintah Konsep SPP
5 Pembayaran (SPP) 20 Menit Draf SPP

Editing Draft SPP Draf SPP 10 Menit Draft SPP yang


6 telah di Paraf
Draft SPP yang SPP yang telah
7 Pengajuan Draft SPP sudah di paraf 10 Menit ditanda tangani
kabag Karo
Dikirim ke Bagian Kas Daerah Surat Perintah Diterima oleh
8 Biro Keuangan Pembayaran 20Menit Bagian Kas
(SPP) Daerah
Arsip Surat
9 Pendokumenan Arsip SPP Dokumen SPP 5 Menit Perintah
Pembayaran
(SPP)
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060 /08/ 2011
BIRO ORGANISASI Tangggal Pembuatan 19 Desember 2011
Tanggal Revisi -
Anggal Efektif 1 Januari
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan Nama SOP : Penyusunan DPA
Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksanaan
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Kualifikasi /Kompetensi petugas paelaksanaan kegiatan memiliki
Pemerintahan Yang Bersih Dan Bebas KKN kemampuan , kecakapan , terampil dan inovatif.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Pendidikan serendah-rendahnya D3 / SI
3. UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan nasional
4. PP Nomor 58 Tahun 2005 tentang Penelolaan Keuangan
Daerah
5. Pemendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah
dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang
Perubahan Atas Permnedagri Nomor 13 Tahun 2006
6. Perda Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Sekretariat Daerah Provinsi NTB
7. Pergub Nomor 20 tentang Rincian Tugas dan fungsi
Sekretariat Daerah , Sekretariat DPRD dan Staf Ahli
Gubernur NTB
Keterkaitan SOP Peralatan/Perlengakapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. RKA yang telah dibahas dengan Komisi I DPRD
2. SOP Eksternal yaitu SP Biro Umum dan Instansi 2. Perangkat Komputer
lain yang terkait. 3. Alat Tulis Kantor
4. Lemari Arsip

Peringatan Pencatan Pendataan


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak : -
Inefisiensi pelaksanaan Kegiatan
Jika SOP ini didlaksankan akan berdampak :
Efisiensi dan efektivitas pelaksaan kegiatan.
No Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Baku
Pelaksana I Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy / Klp Waktu Output
Kwitansi masuk ke Bendahara Surat masuk Surat Diregistrasi
1 pengeluaran 5 Menit dan diisi lembar
Disposisi
Surat dengan Disposisi Kepala
2 Surat diajukan ke Karo lembar disposisi 5 Menit Biro untuk tindak
lanjut
Diproses Untuk tindak lanjut Disposisi Karo 10 Menit Penyiapan
3 Konsep DPA
sesuai RKA
Pengetikan Konsep DPA Draft DPA Draft SIMDA
4 1 Jam DPA
Editing Draft DPA Draft SIMDA SIMDA DPA
5 DPA 2 JAm yang telah diparaf
Tim Anggaran
Pengajuan Draft DPA ke Karo SIMDA DPA DPA yang
6 Keuangan 1 Jam ditanda tangani
Karo Keuangan
DPA yang telah Dikirim ke
7 Dikirim ke Bappeda dan Biro ditanda tangani 30 Menit Bappeda dan Biro
Keuangan Karu Keuangan Keuangan
Dokumen DPA 20 Menit
8 Pendukumentasian DPA Arsip DPA
Sekretariat Daerah Provinsi NTB Nomor SOP 060 /09/ 2011
BIRO ORGANISASI Tangggal Pembuatan 19 Desember 2011
Tanggal Revisi -
Anggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Subbagian Tata Usaha dan Pelaporan Nama SOP : Surat Masuk dan Surat Keluar
Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksanaan
1. UU Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Kualifikasi /Kompetensi petugas paelaksanaan kegiatan memiliki
Pemerintahan Yang Bersih Dan Bebas KKN kemampuan , kecakapan , terampil dan inovatif.
2. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah Pendidikan serendah-rendahnya D3 / SI
3. Permendagri Nomor 54 Tahun 2009 tentang Tata Naskah
Dinas
4. Perda Nomor 6 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Sekretariat Daerah Provinsi NTB
5. Pergub Nomor 20 tentang Rincian Tugas dan fungsi
Sekretariat Daerah , Sekretariat DPRD dan Staf Ahli
Gubernur NTB
Keterkaitan SOP Peralatan/Perlengakapan
1. SOP Internal dan Administratif 1. Dokumen – dokumen Substansi terkait
2. SOP Eksternal yaitu SP Biro Umum dan Instansi 2. Perangkat Komputer
lain yang terkait. 3. Alat Tulis Kantor
4. Lemari Arsip

Peringatan Pencatan Pendataan


Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak : -
Inefisiensi pelaksanaan Kegiatan
Jika SOP ini didlaksankan akan berdampak :
Efisiensi dan efektivitas pelaksaan kegiatan.
No Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Baku
Pelaksana I Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy / Klp Waktu Output
Surat masuk ke Biro Organisasi Surat Masuk Surat diregistrasi
1 5 Menit dan diisi lembar
disposisi
Surat diajukan ke Karo Surat dengan Disposisi Kepala
2 lembar disposisi 5 Menit Biro untuk tindak
lanjut
Diproses Untuk tindak lanjut Disposisi Karo 10 Menit Penugasan ke
3 Kasubag sesuai
subtansi surat
Penyusunan Konsep surat Balasan Bahan –bahan
4 penusunan surat 120 Konsep surat
balasan Menit balasan
Pengetikan Surat Konsep surat
5 Balasan Konsep surat 30 Menit Draf surat balasan
balasan
Editing surat Balasan Draf surat 10 Menit Draft surat
6 balasan balasan yang
telah di Paraf
Draft S surat Surat balasan
7 Pengajuan surat Balasan balasan yang 5 Menit yang ditanda
sudah di paraf tangani
kabag/Karo Sekda/gubernur
Penomoran surat Surat balasan Surat dikirim ke
8 yang telah 30Menit Instansi terkait
ditanda tangani
Sekda /Gubernur
Arsip surat
9 Pendokumenan Arsip surat Dokumen surat 5 Menit balasan
balasan balasan
Operasional Operasional Prosedur
Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/10/2011
Subbagian Formasi Jabatan
Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan

Tanggal Revisi -

Tanggal Efektif 1 Januari 2012

Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi

Nama SOP : BUKU DAN JABATAN STRUKTURAL DAN


FUNGSIAONAL

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. Perda No.6 Th.2008 ttg Organisasi dan Tata Keja Setda dan Setwan 1. Pendidikan Minimal D3/Sederajat
2. Pergub.No.20 ttg Rincian Tugas,Fungsi dan Tata Kerja Setda dan Setwan 2. Menguasai dan memahami program komputer
3. PP.No.16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional PNS 3. Menguasai dan memahami DUK

Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan


SOP Mutasi Jabatan Pegawai Negeri Sipil 1. ATK tidak Pakai habis/ATK Pakai habis
2. SK.Mutasi Pejabat Struktural
3. SK Pejabat Fungsional
4. SK Pensiunan PNS
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
1. Apabila dilaksanakan : efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas -
2. Apabila tidak dilaksanakan : Data Pejabat Struktura dan Fungsional tidak akan Akurat
Satuan Kerja :

Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output


Kelengkapan
Anforjab Pembuatan Buku 1. Pengumpulan SK Mutasi Surat /Koordinasi dengan 2 (dua) hari SK Mutasi Pj.Struktural
Data Jabatan Pejabat Struktural SK Pejabat BKD SK Pj.Fungsional dan
Struktural dan Fungsional dan SK Pensiun SK Mutasi
Fungsional 2. Inventarisasi pejabat struktural SK Mutasi Pj.Struktural, 3 (tiga) hari Data Jab struktural dan
dan fungsional yang mutasi SK Pj.Fungsional dan SK fungsional
Mutasi
3. Menyusun Data Pejabat Data sementara 3 (tiga) hari Data Jab struktural dan
struktural dan Fungsional pjbt.struktural dan fungsional
setelah perubahan Fungsional
4. Pemuntahiran data nama- Data Valid 3 (tiga) hari Data Valid
nama pejabat struktural dan
fungsional
5. Print Out dan Menjilid data 3 (tiga) hari Buku dan Jabatan Struktural
Valid dalam bentuk naskah dan Fungsional
laporan per/tri wulan
6. Dokumentasi Data Jabatan 1 (satu) hari Dokumen
Struktural dan Fungsional
SOP PEMBUATAN BUKU DATA JABATAN STRUKTURAL DAN FUNGSIONAL

No. Uraian Aktivitas Pelaksana Mutu Buku

Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output


1. Pengumpulan SK Mutasi Surat Kooordinasi 2 hari SK Mutasi, SK Pensiun
Pejabat Fungsional dan dengan BKD dan SK Pj,Fungsional
SK Pensiun
2. Inventarisasi pejabat SK.Mutasi,SK 1(satu) Minggu Data Pjbt Struktural dan
fungsional dan struktutral Pensiun,dan SK Pejabat Fungsional
dan fungsional yg Mutasi fungsional
3. Meyusun Data Pejabat yg Data Pejabat struktural 3 (tiga) hari Kumpulan Data
struktural seteleh dan fungsional Pjbt.Struktural dan
perubahan Fungsional
4. Pemuntahiran data nama- Data sementara dan 3 (tiga) hari Data Valid
nama pejabat strktural masing-masing SKPD
dan fungsional
5. Print Out dan menjilid Data yang Sudah Valid 3 (tiga) hari Buku Data Jabatan
data yag sudah valid Struktural dan
dalam bentuk buku Fungsional PNS
naskah laporan per
triwulan dan
ditandatangani kepala
biro
6. Dokumentasi data Data lengkap 1 (satu) hari Dokumen
jab,struktural dan
fungsioanl
Standar Oprasional Prosedur

Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/11/2011

SUB BAGIAN FORMASI JABATAN Tanggal Pembuatan 19 Desember 2011

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : PENYUSUNAN STANDAR KOMPETENSI JABATAN

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. Keputusan Kepala Badan Kepegawain Negara No.46 A Tahun 2003 ttg Pedoman Penyusu 1. Pendidikan minimal D3/sederajat, Tim SKJ
nan Standar Kompetensi Jabatan Struktural PNS. 2. Menguasai dan memahami peraturan perundang-undangan sesuai bidang tugas
2. Pergub No.20th.2008 ttg Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Setda dan Setwan 3. Memahami dan menguasai bidang komputer
3. Perda No.6 Th.2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja Setda dan Setwan. 4. Menguasai dan memahami DUK
4. Peraturan pemerintah No100 Tahun 2000 ttg Pendidikan dan Pelatihan PNS
Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan
SOP Analisis Jabatan 1. ATK tidak pakai habis dan ATK pakai habis
SOP Mutasi Pejabat Struktural PNS 2. DUK Pegawai Negri Sipil
3. Data Pejabat Struktural
4. Form pengisian SKJ
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
1. Apabila dilaksanakan : Efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas -
2. Apabila tidak dilaksanakan : Penempatan Pejabat Struktural dalam jabatannya terkadang
tidak sesuai dengan Kompetensi yang dimiliki.
Satuan Kerja :

Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output


Kelengkapan
Anforjab Penyusunan Standar 1. Rapat Persiapan Penyusunan SKJ Surat undangan dan 1 ( satu ) hari Notulen rapat
Kompetensi Jabatan bahan persiapan
2. Pembentukan SK Tim Konsep SK TIM SKJ 1 ( satu ) hari SK Tim SKJ
Penyusunan Standar Kompetensi
Jabatan
3. Rapat Tim Penyusun Standar Buku pedoman 1 ( satu ) hari Pembagian Tugas
Kompetensi Jabatan Penyusunan Teknis
SKJ
4. Pengumpulan data jabatan Form Data 1 ( satu ) minggu Data Jab.Struktural
Struktural SKJ
5. Identifikasi kompetensi jabatan Data 1 ( satu ) minggu Data Komp.Jab.
Struktural
6. Penyusunan daftar Sementara Konsep Data SKJ 2 ( Dua ) minggu Draf SKJ
kompetensi Jabatan
7. Pembahasan Draf SKJ Draf SKJ 3 ( Tiga ) hari Draf SKJ
8. Penyempurnaan Susunan Standar Data sementara 1 ( satu ) minggu Susunan SKJ
Kompetensi Jabatan
9. Validasi data standar kompetensi Draf Data SKJ yang Data Valid
jabatan sudah disempurnakan
10. Penyusunan Konsep Pergub Daraf Pergub Konsep Pergub
11. Pengajuan Konsep Pergub Konsep Pergub yang 5 ( Lima ) hari Pergub SKJ
sudah di paraf
12. Penjilidan Buku Laporan Standar Data yang sudah Valid 2 ( Dua ) minggu Buku SKJ
Kompetensi Jabatan
13. Pendokumentasian SKJ Laporan SKJ 30 menit Dokumen SKJ
SOP PENYUSUNAN STANDAR KOMPETENSI JABATAN

No. Aktivitas PELAKSANAAN MUTU BUKU

Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output


1. Rapat Penyusunan SKJ Surat undangan dan bahan 60 menit Notulen Rapat
persiapan
2. Pembentukan SK Tim Konsep SK TIM SKJ 30 menit SK Tim SKJ
Penyusunan Standar
Kompetensi Jabatan
3. Rapat tim penyusun Buku Pedoman 120 menit Pembagian Tugas
Standar Kompetensi Penyusunan Teknis SKJ
Jabatan
4. Pengumpulan Data Form Data 1 ( satu ) minggu Data Jab.Struktural
Standar Kompetensi
Jabatan
5. Identifikasi Jabatan Data 1 ( satu ) minggu Data Komp.Jab.
Struktural
6. Penyusunan Daftar Konsep data SKJ 2 ( dua ) minggu Draf SKJ
Sementara Kompetensi
Jabatan
7. Pembahasan daraf SKJ Draf SKj 2 ( dua ) minggu Draf SKJ
8. Penyempurnaan Data Sementara 1 ( satu ) minggu Susunan SKJ
susunan Standar
Kompetensi Jabatan
9. Validasi data Standar Daraf SKJ 2 ( dua ) hari
Kompetensi Jabatan
10. Penyusunan konsep Daraf SKJ yang sudah di 4 ( empat ) hari
Pergub paraf
11. Pengajuan Konsep Konsep Data yang sudah Data Valid
Pergub disempurnakan
12. Penjilid. Buku Laporan Data yang sudah Valid 1 ( satu ) minggu Pergub SKJ
Standar Kompetensi
Jabatan
13. Pendokumentasian SKJ Laporan Penyusunan SKJ 30 menit Dokumen SKJ
Standar Oprasional Prosedur

Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/12/2011

SUB BAGIAN FORMASI JABATAN Tanggal Pembuatan 19 Desember 2012

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : MONEV STANDAR KOMPETENSI JABATAN KE KABUPATEN/KOTA

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. Keputusan Kepala Badan Kepegawain Negara No.46 A Tahun 2003 ttg Pedoman Penyusu 1. Pendidikan minimal D3/sederajat.
nan Standar Kompetensi Jabatan Struktural PNS. 2. Menguasai dan memahami peraturan perundang-undangan sesuai bidang tugas
2. Pergub No.20th.2008 ttg Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Setda dan Setwan 3. Memahami dan menguasai bidang komputer
3. Perda No.6 Th.2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja Setda dan Setwan. 4. Menguasai dan memahami DUK
4. Peraturan pemerintah No100 Tahun 2000 ttg Pendidikan dan Pelatihan PNS
Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan
SOP Analisis Jabatan 1. ATK tidak pakai habis dan ATK pakai habis
2. DUK Pegawai Negri Sipil
3. Data Pejabat Struktural
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
1. Apabila dilaksanakan : Efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas -
2. Apabila tidak dilaksanakan : Perkembangan Pelaksanaan Standar Kompetensi jabatannya
tidak diketahui dan koordinasi antar Pemda Kabupaten/Kota dan Pemprov akan berkurang
Satuan Kerja :

Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output


Kelengkapan
Anforjab Monev Standar 1. Rapat Persiapan Surat undangan 60 menit Notulen Pelaksanaan
Kompetensi Jabatan
Struktural PNS 2. Berkoordinasi Dengan Pemda Surat Kunjungan Ke 23 hari Surat
Kab/Kota Kabupaten/Kota ( Sektor Terkait ) Kabupaten/Kota
3. Pengumpulan Data/Informasi di Form Data Jabatan 3 hari/kab Data Jab Struktural
Lapangan Struktural
4. Melakukan evaluasi terhadap data Data yang masuk dari 7 hari/kab Validasi data
jabatan struktural PNS masing-masing
kabupaten/kota
5. Pemberian saran dan masukan Draf hasil data SKJ 7 hari Data SKJ
6. Penyusunan laporan monitoring Data yang sudah 4 hari Laporan Monev
dan evaluasi kegiatan standar disempurnakan
kompetensi jabatan
7. Pendokumentasian laporan Data Valid 1 (Satu) hari Dokumen
Monev SKJ
SOP MONEV STANDAR KOMPETENSI JABATAN KAB/KOTA

No. Aktivitas PELAKSANAAN MUTU BUKU

Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output


1. Rapat Persiapan Surat undangan 60 menit Notulen pelaksana
2. Berkoordinasi dengan Surat /kunjungan ke 23 hari Surat
Pemda Kabapaten /kota Kabupaten/Kota
(sektor terkait)
3. Pengumpulan Form Data Jabatan 3 hari / Kab Data Jab Struktural
data/informasi di struktural
lapangan.
4. Melakukan Evaluasi da Data yang masuk dari 7 hari / Kab Validasi data
jabtan struktural PNS masing-masing Kab./Kota

5. Pemberian saran dan Draf Hasil Data SKJ 7 hari Data SKJ
masukan
6. Penyusunan laporan Data Informasi Monev 4 hari Laporan Monev
Monev SKJ SKJ
7. Pendokomentasian Laporan Monev 30 menit Dokumen
laporan Monev SKJ
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/13/2011


SUB BAGIAN FORMASI JABATAN
Tanggal Pembuatan 19 Desember 2012

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : SOSIALISASI STANDAR KOMPETENSI JABATAN KABUPATEN/KOTA

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. Keputusan Kepala Badan Kepegawain Negara No.46 A Tahun 2003 ttg Pedoman 1. Pendidikan minimal D3/sederajat.
Penyusu nan Standar Kompetensi Jabatan Struktural PNS. 2. Menguasai dan memahami peraturan perundang-undangan sesuai bidang tugas
2. Pergub No.20th.2008 ttg Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Setda dan Setwan 3. Memahami dan menguasai bidang komputer
3. Perda No.6 Th.2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja Setda dan Setwan. 4. Menguasai dan memahami DUK
4. Peraturan pemerintah No100 Tahun 2000 ttg Pendidikan dan Pelatihan PNS
Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan
SOP Analisis Jabatan 1. ATK tidak pakai habis dan ATK pakai habis
2. DUK Pegawai Negri Sipil
3. Data Pejabat Struktural
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
1. Apabila dilaksanakan : Efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas dan pemahaman ttg -
standar kompetensi jabatan antar Pemda Prov dengan Pemda Kab/Kota menjadi
seragam.
2. Apabila tidak dilaksanakan : Perkembangan Pelaksanaan Standar Kompetensi jabatan
akan tidak disingkron baik dengan Pemerintahan Provinsi maupun Pemda Kab./Kota
Lainnya.
Satuan Kerja

Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output


Kelengkapan
Anforjab Sosialisasi Standar 1. Rapat Persiapan sosialisasi Surat kunjungan 1 (satu) hari Notulen rapat
Kompetensi Jabatan SKJ lapangan
Kab.Kota 2. Mengajukan Rencana 9 hari Surat
Sosialisasi ke Kepala Biro
3. Melaksanakan Koordinasi ke Form SKJ 14 hari Kesepakatan
Pemda Kab./Kota se NTB.
4. Menggandakan dokumen Data SKJ 3 (tiga) hari Dokumen SKJ
Sosialisasi SKJ Surat keputusan BKN Pemanaman SKJ
5. Pelaksanaan Sosialisasi SKJ di No.46A Tahun 2003.
Kab.Kota
6. Membuat laporan pelaksanaan Data Lapangan SKJ Data SKJ
Sosialisasi SKJ Kabupaten / Kota
7. Dokumen Arsip laporan Data Valid Laporan Dokumen
SOP SOSIALISASI STANDAR KOMPETENSI JABATAN

No. Aktivitas PELAKSANAAN MUTU BUKU

Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output


1. Rapat Persiapan Surat undangan 1(satu) hari / Notulen pelaksana
sosialisasi SKJ
2. Mengajukan Rencana Surat /kunjungan lapangan 9 hari Surat
Sosialisasi SKJ ke
Kepala Biro
3. Melakukan koordinasi Forum SKJ 14 hari Data Jab Struktural
ke Pemda Kabupaten
/Kota se-NTB
4. Memggandakan Bahan Data SKJ 3 (tiga) hari Dokumen
/materi sosialisasi SKJ
5. Pelaksanaan sosialisasi
SKJ di Kabupaten
/Kota
6. Membuat laporan
pelaksanaan sosialisasi
7. Dokumen Arsip
Laporan
Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/14/2011
SUB BAGIAN ANALISIS JABATAN
Tanggal Pembuatan 19 Desember 2012

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAN KE KAB./KOTA
SE NTB

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. Permen PAN No.61 Tahun 2004 tentang pedoman Pelaksana Analisis Jabatan Instansi 1. Pendidikan minimal D3/sederajat.
Pemerintah 2. Memahami dan menguasai bidang komputer
2. Permendagri No.4 Tahun 2005 tentang Pedoman Pelaksana Analisis Jabatan di Jajaran 3. Memiliki pengetahuan tentang Abjad
Depdagri dan Pemerintah Daerah.
3. Perda No.6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Setda Provinsi
NTB dan Setwan.
4. Pergub No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat
Daerah,Sekretariat DPRD dan Stap Ahli Gubernur NTB.
Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan
SOP Intenal dan Administratif 1. ATK tidak pakai habis dan ATK pakai habis
2. Perangkat Komputer
3. Lemari Arsip
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
Bila dilakukan akan mendapat informasi jabatan yang valid dan Up to Date
Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output
Kelengkapan
Anforjab Monev dan evaluasi 1. Rapat Persiapan Pelaksana Surat undangan 60 menit Notulen Pelaksanaan
Pelaksanaan Movep dan Evaluasi
Program PAN.Ke Palaksanaan Program PAN ke
Kab./Kota se NTB Kab.Kota se-NTB
2. Berkoordinasi Dengan Pemda Surat /Kunjungan ke 5 (Lima) hari Surat
Kabupaten/Kota ( Sektor Kab/Kota se-NTB
Terkait )
3. Membuat Quisioner tentang Surat / Quesioner 1 (satu) hari Surat
keterkaitan dengan Program
PAN.
4. Pemberian Saran dan Draf Hasil Data 7 (satu) hari Data program PAN
Pembinaan
5. Penyusunan Laporan Dokumen Laporan 7 (tujuh) hari Laporan Monev
Monitoring & Evaluasi
pelaksana Program PAN
6. Pendokumentasian laporan 5 (lima) hari
Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan Program PAN.
1 (Satu) hari
SOP MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PAN KE KAB./KOTA SE NTB

No. Aktivitas PELAKSANAAN MUTU BUKU

Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output


1. Rapat Persiapan Surat undangan 60 menit Notulen pelaksana
pelaksanaan Monitoring
dan Evaluasi
Pelaksanaan Program
PAN ke Kab/Kota
(sektor terkait)
2. Mengajukan Rencana Surat /kunjungan 5 (lima) hari Surat
Sosialisasi SKJ ke Ke.Kab/Kota se-NTB
Kepala Biro
3. Membuat Quesioner Surat / Qoesioner 1 (satu) hari Surat
tentang keterkaitan
dengan Program PAN
4. Pemberian saran dan Draf hasil Data 1 (satu) hari Data Program PAN
pembinaan
5. Penyusunan Laporan Dokumen laporan 7 (tujuh) hari Laporan Monev
Monitoring dan
Program PAN
6. Pendokumentasian 5 (lima) hari
Laporan Monitoring
dan Evaluasi
Pelaksanaan Program
PAN.
Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/15/2011
SUB BAGIAN ANALISIS JABATAN
Tanggal Pembuatan 19 Desember 2012

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : PENYUSUNAN ANALISIS JABATAN PADA PEANGKAT DAERAH DAN
PEMERINTAHAN PROV.NTB

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. PP No.38 Tahun 2007 tentang kewenangan 1. Pendidikan minimal D3/sederajat.
2. PP N0.41 Tahun 2007 tentang kelmbagaan daerah (kelembagaan perangkat daerah) 2. Sebagian Tenaga Analisis
3. Permen PAN No.61 tahun 2004 tentang pedoman pelaksanaan Analisis Jabatan instansi 3. Memiliki pengetahuan tentang Analisis Jabatan
Pemerintah 4. Menguasai Analisis Jabatan
4. Permendagri No.4 Tahun 2004 tentang Pedoman Pelaksanaan Analisis Jabatan di Jajaran
Depdagri oleh Pemerintah Daerah
5. Perda No.6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Setda Provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Setwan
6. Pergub No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat DPRD dan Staf
Ahli Gubernur NTB.

Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan


1. SOP berhubungan dengan Interen Biro (Kabag Anforjab,Kasabug Forjab dan Kasabug TU) 3. Formulir D
2. SOP Berhubungan dengan pihak eksteren (Biro Umum,Bag,Kelemb Tatakana,Bagian 4. Formulir 1-1.1-2
Kepegawaian dan BKD dan DIKLAT 5. ATK tidak dipakai habis dan ATK pakai habis
6. Lemari Arsip
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
Bila dilakukan akan mendapat informasi jabatan yang valid dan Up to Date -
Kendala : pejabat sedang dalam Cuti,Tugas Luar.
Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output
Kelengkapan
Anforjab Penyusunan 1. Rapat Persiapan Pelaksanaan Surat undangan 60 menit Notulen pelaksanaan
Analisis jabatan Analisis Jabatan
pada perangkat 2. Koordinasi kepada unit Dispensasi dari SKPD 1 (satu) Hari Surat
daerah Organisasi yang akan di yang di Anjab
Pemerintahan Analaisis jabatan
Daerah Provinsi 3. Pemebentukan SK Tim Konsep SK Tim 1 (satu) Hari SK Gubernur
NTB Penyusunan Analisis Jabatan
4. Rapat Tim Penyususn Analisis Surat Undanagan 1 (satu) Hari Pembagian Tugas
Jabatan
5. Pengumpulan Data Jabatan Formulir D,Formulir1- 4 (empat) Hari Data Jabatan
1,1-2
6. Pengolahan Data Jabatan Formulir D,Formulir1- 10 (sepuluh) hari Dokumen Hasil
1,1-2
7. Pengetikan Data Jabatan Data sementara 10 (sepuluh) hari Dokumen Hasil

8. Vertifikasi Analisis Jabatan Data sementara 10 (sepuluh) hari Data Valid Hasil Anforjab
9. Seminar Hasil Analsis Jabatan Data sementara 2 (dua) hari Hasil Anjab
10.Penyempurnaan Hasil Analisis Data Valid Penyusunan 1 (satu) minggu Laporan Hasil Anjab
Jabatan Analisis Jabatan
11.Pengajuan Rancargan Pergub Draf Pinal Rancangan 1 (satu) minggu Pergub
Hasil Analisi Data Pergub
12.Penjilitan Laporan Hasil Data Yang Sudah Valid 3 (tiga) Hari Buku Hasil Anjab
Analisis Data
13.Distribusi Hasil Analisis Dokumen Anjab 2 (dua) hari Buku Laporan Hasil
Jabatan ke Pihak-pihak Anforjab
Terkait.
SOP PENYUSUNAN ANALISIS JABATAN PADA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAHAN PROVINSI NTB

No. Aktivitas PELAKSANAAN MUTU BUKU

Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output


1. Rapat Persiapan Surat undangan 60 menit Notulen Pelaksanaan
Perencanaan Pelaksana
Analisis Jabatan
2. Koordinasi Kepada Dispensasi dari SKPD 1(satu) hari Surat
Unit Organisasi yang yang dianjab
akan dianalisis Jabatan
3. Pembentukan SK Konsep SK Tim 1(satu) hari SK Gubernur
Penyusunan Analisis
Jabatan
4. Rapat Tim Penyusun Formulir S1-1,11-2 10 ( sepuluh ) hari Pembagian Tugas
Analisis Jabatan
5. Pengumpulan Data Formulir S1-1,11-2 10 ( sepuluh ) hari Dokumen Hasil
Jabatan
6. Pengolahan Data Data Sementara 10 ( sepuluh ) hari Dokumen Hasil
Jabatan
7. Pengetikan Data Data Sementara 2 ( dua ) hari Dokumen Hasil
Jabatan
8. Vertifikasi Analisis Data Draf penyusunan 1 ( satu ) minggu Hasil Anjab
Jabatan Analisis Jabatan
9. Seminar Hasil Data Daraf SKJ 1 ( satu ) minggu Hasil Anjab
Jabatan
10. Penyempurnaan Hasil Draf Final 1 ( satu ) minggu Hasil Anjab
jabatan
11. Pengajuan Rancanagan Draf Final 1 ( satu ) minggu Laporan ke Gubernur
pergub.Hasil Analisis
Jabatan
12. Penjilid Dokumen Hasil Data yang sudah Valid 3(tiga) hari Buku hasil analisis
Analisis Jabatan jabatan
13. Distribusi Hasil Dokumen Anjab 2(dua) hari Buku hasil analisi
Analisis Jabatan ke jabatan
pihak – pihak terkait.
Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/16/2011

SUB BAGIAN ANALISIS JABATAN Tanggal Pembuatan 19 Desember 2012

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : PENYUSUN KAMUS JABATAN

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. PP No.38 Tahun 2007 tentang kewenangan 1. Pendidikan minimal D3/sederajat.
2. PP N0.41 Tahun 2007 tentang kelmbagaan daerah (kelembagaan perangkat daerah) 2. Menguasai dan memahami Peraturan Perundang-undangan sesuai bidang Tugas
3. Permen PAN No.61 tahun 2004 tentang pedoman pelaksanaan Analisis Jabatan instansi 3. Memahami dan menguasai program Komputer
Pemerintah.
4. Permendagri No.4 Tahun 2004 tentang Pedoman Pelaksanaan Analisis Jabatan di Jajaran
Depdagri oleh Pemerintah Daerah.
5. Perda No.6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Setda Provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Setwan.
6. Pergub No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat DPRD dan Staf
Ahli Gubernur NTB.

Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan


1. SOP Internal dan Administratif 1. SK Tim
2. SOP Tersusunnya Buku Kamus Jabatan perangkat Daerah Provinsi NTB 2. ATK Tidak pakai habis dan ATK Pakai habis
3. SOP Tersedianya informasi tentang nama-nama Jabatan pada Organisasi perangkat Daerah 3. Memahami Laporan Hasil Anjab
Pemerintah Provinsi NTB.
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
Bila dilakukan akan mendapat informasi jabatan Yang Valid dan Up to Date. -
Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output
Kelengkapan
Anforjab Penyusunan kamus 1. Rapat Persiapan Penyusunan Surat undangan 60 menit Notulen pelaksanaan
Jabatan Kamus Jabatan
2. Pembentukan SK Tim Konsep SK Tim 1 (satu) Hari Surat
Penyusun Kamus Jabatan
3. Pemebentukan SK Tim Buku pedoman 1 (satu) minggu SK Gubernur
Penyusunan Analisis Jabatan Penyusunan Kamus
Jabatan
4. Pengumpulan Data Kamus Format Data 1 (satu) minggu Pembagian Tugas
Jabatan
5. Penyempurnaan Penyusun Data Sementara 4 (empat) Hari Data Jabatan
Kamus Jabatan
6. Validitas Data Kamus Jabatan Draf Kamus Jabatan 2 (dua) hari Dokumen Hasil

7. Penjilitan kamus jabatan Data yang Sudah Valid 3 (tiga) hari Dokumen Hasil
Pemerintah Provinsi NTB Nomor SOP 060/17/2011
SUB BAGIAN ANALISIS JABATAN
Tanggal Pembuatan 19 Desember 2012

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : PENYUSUN KAMUS JABATAN

Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana


1. PP No.38 Tahun 2007 tentang kewenangan 1. Pendidikan minimal D3/sederajat.
2. PP N0.41 Tahun 2007 tentang kelmbagaan daerah (kelembagaan perangkat daerah) 2. Menguasai dan memahami Peraturan Perundang-undangan sesuai bidang Tugas
3. Permen PAN No.61 tahun 2004 tentang pedoman pelaksanaan Analisis Jabatan instansi 3. Memahami dan menguasai program Komputer
Pemerintah.
4. Permendagri No.4 Tahun 2005 tentang Pedoman Pelaksanaan Analisis Jabatan di
Jajaran Depdagri oleh Pemerintah Daerah.
5. Perda No.6 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Setda Provinsi
Nusa Tenggara Barat dan Setwan.
6. Pergub No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Sekretariat DPRD dan
Staf Ahli Gubernur NTB.

Keterkaitan SOP Perlatan / Perlengkapan


1. SOP Internal dan Administratif 1. SK Tim
2. SOP Tersusunnya Buku syarat Jabatan perangkat Daerah Provinsi NTB 2. ATK Tidak pakai habis dan ATK Pakai habis
3. SOP Tersedianya informasi tentang nama-nama Jabatan pada Organisasi perangkat 3. Buku laporan Hasil Anjab
Daerah Pemerintah Provinsi NTB.
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
Bila dilakukan akan mendapat informasi jabatan Yang Valid dan Up to Date. -
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak Tidak tepatnya penempatan Jabatan Struktural
yang sesuai dengan syarat jabatan.
Bagian /Bidang SOP Aktivitas Persyaratan / Waktu Output
Kelengkapan
Anforjab Penyusunan syarat 1. Rapat Persiapan Penyusunan Surat undangan 60 menit Notulen pelaksanaan
Jabatan syarat Jabatan
2. Pembentukan SK Tim Konsep SK Tim 1 (satu) minggu SK Gubernur
Penyusun syarat Jabatan
3. Pemebentukan SK Tim Buku pedoman 2 (dua) minggu Validitas Data
Penyusunan syarat jabatan Penyusunan Kamus
Jabatan
4. Penyusunan syarat jabatan Format Data 4 (empat) minggu Konsep Syarat Jabatan

5. Pembahasan konsep Syarat Data Sementara 2 (dua) Hari Draf Syarat Jabatan
Jabatan
6. Pengetikan Konsep Syarat Draf Kamus Jabatan 5 (lima) hari Laporan Gubernur
Jabatan
7. Pengajuan Rancangan Pergub Draf final syarat 1 (satu) minggu Buku Laporan Syarat Jabatan
Syarat Jabatan ke Biro Umum Jabatan
8. Penjilidan dokumen syarat Pergub dan dokumen 3 (tiga) hari
jabatan Syarat Jabatan
SOP PENYUSUNAN SYARAT JABATAN

No. Aktivitas PELAKSANAAN MUTU BUKU

Pelaksana 1 Pelaksana II Kasubag Kabag Karo Pesy/Klp Waktu Output


1. Rapat Persiapan Surat undangan 60 menit Notulen Pelaksanaan
Penyusunan Syarat
Jabatan
2. Membentuk SK Tim Dispensasi dari SKPD 1(satu) hari Surat
Penyusun Syarat yang dianjab
Jabatan
3. Melakukan evaluasi Konsep SK Tim 1(satu) hari SK Gubernur
terhadap Data Jabatan

4. Penyusunan syarat Formulir S1-1,11-2 10 ( sepuluh ) hari Pembagian Tugas


Jabatan
5. Pembahasan Konsep Formulir S1-1,11-2 10 ( sepuluh ) hari Dokumen Hasil
syarat Jabatan
6. Pengetikan konsep Data Sementara 10 ( sepuluh ) hari Dokumen Hasil
syarat jabatan
7. Pengajuan rancangan Data Sementara 2 ( dua ) hari Dokumen Hasil
pergub syarat jabatan
8. Penjilitan dokumen Data Draf penyusunan 1 ( satu ) minggu Hasil Anjab
syarat jabatan Analisis Jabatan
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/18/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS Provinsi NTB
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang pembentukan Daerah-daaerah Tingkat 1 Bali,Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur .
2. Undang –undang Nomor 28 Tahun1999 tentang penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi,Kolusi dan Nepotisme
3. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 Tentang Pembentukan Peraturan dan Perundang-undangan
4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua atas
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
5. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah
7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan keuangan Daerah .
8. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 Tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
11. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
12. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 Tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
13. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Uang Daerah.
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Prosedur penyusunan Produk Hukum Daerah
15. Peraturan Menpan dan RB Ri Nomor 29 Tahun 2010 Tentang pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
16. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
17. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
18. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2009-
2013
19. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.
Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :
1. SOP Internal dan Administratif 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
2. SOP Eksternal yaitu SOP Lakip SKPD kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif
,Pendidikin serendah-rendahnya DIII / SI
Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana 1. Perangkat Komputer
kegiatan . 2. Alat Tulis Kantor
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas pelaksanaan 3. Lemari Arsip
kegiatan. 4. LAKIP SKPD
5. PKT SKPD
6. PK SKPD

Pencatatan dan Pendataan :


NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA
TU BIRO KASUBAG KABAG KARO SKPD SKPD TIM ASISTEN SEKDA GUB MENPAN MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN &RB Persy/Kikon Waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Surat Edaran MENPAN
dan RB RI Penyusunan Mulai SE Menpan 0 Surat
LAKIP ke Gubernur dan diterima
Sekda disposisi ke
Kepala Biro Organisasi
2 Surat Edaran diperoses Srt.diregistrasi 5menit Surat
melalui Tata Usaha Biro Proses diserahkan
dan Bukti
penerimaan,pengagendaa
n dan pemilahan sesuai
dengan jenis dan sifat
suara
3 Dari TU Biro Surat Srt.didisposi Surat
Edaran naik ke Kepala diarahkan
Bior Kemudian
Proses Proses Proses
diposisikan ke
Kabag,kabag
mengarahkan ke kasubag
untuk ditinjak lanjut
4 Kasubag menindaklanjuti Konsep surat 60 menit Konsep surat
dengan membuat konsep
surat permintaan LAKIP
SKPD,diperoses lalu
Proses Proses Proses
disetujui kabag naik ke
karo kemudian diparaf.
5 Konsep surat dinaikkan ya Srt.dinaikan 120menit Surat
ke Asisten disetujui dan ditandatanga
diparaf kemudian naik ke ni
Sekda ditandatangani
atas nama Gubernur
6 Surat kembali ke TU Srt.diberi 10 menit Surat
Proses
Biro diberi nomor dan nomor diedarkan
diregistrasi
7 Surat dikirim keseluruh Srt.dikirim 30 menit Surat
SKPD Lingkuo terkirim dan
Pemerintahan Provinsi Proses diterima
NTB.dan ditindaklanjuti SKPD
dengan menyusun
LAKIP masing-masing
kemudian dikirim ke
Gubernur Cq.Biro
Organisasi
8 LAKIP SKPD diterima LAKIP SKPD 60 menit LAKIP
Tim Penyusun yang diterima SKPD yg
dibentuk dengan SK telah diteliti
Gubernur
9 Tim melaksanakan LAKIP SKPD 10 hari Draf LAKIP
Proses
penyusuna LAKIP yang telah Prov.Tersus
SKPD diteliti un
10 Draf LAKIP di paraf ya Draf LAKIP 60 menit LAKIP
disetujui Asisten dan dinaikan SKPD
Sekda Kemudian disetujui
ditandatangani Gubernur
11 LAKIP Provinsi NTB Dok. LAKIP 1 hari LAKIP
tersusun dalam bentuk Proses Provinsi Prov.Terkiri
Dokumen sebagai m
Laporan
Dok
Pertanggungjawaban
Gubernur kepada
Presiden Kemudian
kirim ke presiden melalui
MENPAN dan RB RI
tembusan
KEMENDAGRI dan
BPKP di Jakarta.dll
12 Pendokumentasian Dok. LAKIP 5 menit Arsip
Selesai
LAKIP Provinsi Provinsi
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/19/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusunan Penetapan Indikator Kinerja Usaha (IKU) Pemerintah Provinsi
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang pembentukan Daerah-daaerah Tingkat 1 Bali,Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur .
2. Undang –undang Nomor 28 Tahun1999 tentang penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi,Kolusi dan Nepotisme
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah
6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan keuangan Daerah .
7. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 Tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Tahapan,Tata Cara Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana pembangunan Daerah.
10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
11. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
12. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 Tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
13. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Uang Daerah.
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Prosedur penyusunan Produk Hukum Daerah
15. Peraturan Menpan dan RB Ri Nomor 29 Tahun 2010 Tentang pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
16. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI No.29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
17. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
18. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
19. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun
2009-2013.
20. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.
Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :
1. SOP Internal dan Administratif 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
2. SOP Eksternal yaitu SOP Lakip SKPD kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif
Pendidikin serendah-rendahnya DIII / SI
Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana 1. Perangkat Komputer
kegiatan . 2. Alat Tulis Kantor
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas pelaksanaan 3. IKU SKPD
kegiatan. 4. Lemari Arsip

Pencatatan dan Pendataan :


NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA
TU BIRO KASUBAG KABAG KARO SKPD SKPD TIM ASISTEN SEKDA GUB MENPAN MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN &RB Persy/Kikon Waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Surat Edaran MENPAN
dan RB RI Penyusunan Mulai SE Menpan 0 Surat
LAKIP ke Gubernur dan diterima
Sekda disposisi ke
Kepala Biro Organisasi
2 Surat Edaran diperoses Srt.diregistrasi 5 menit Surat
melalui Tata Usaha Biro Proses diserahkan
dan Bukti
penerimaan,pengagendaa
n dan pemilahan sesuai
dengan jenis dan sifat
suara
3 Dari TU Biro Surat Srt.didisposi Surat
Edaran naik ke Kepala diarahkan
Bior Kemudian
Proses Proses Proses
diposisikan ke
Kabag,kabag
mengarahkan ke kasubag
untuk ditinjak lanjut

4 Kasubag menindaklanjuti Konsep surat 60 menit Konsep surat


dengan membuat konsep
surat permintaan LAKIP
SKPD,diperoses lalu
Proses Proses Proses
disetujui kabag naik ke
karo kemudian diparaf.
5 Konsep surat dinaikkan ya Srt.dinaikan 120 Surat
ke Asisten disetujui dan menit ditandatanga
diparaf kemudian naik ke ni
Sekda ditandatangani
atas nama Gubernur
6 Surat kembali ke TU Srt.diberi 10 menit Surat
TU
Biro diberi nomor dan nomor diedarkan
diregistrasi
7 Surat dikirim keseluruh Srt.dikirim 30 menit Surat
SKPD Lingkuo terkirim dan
Pemerintahan Provinsi Proses diterima
NTB.dan ditindaklanjuti SKPD
dengan menyusun
LAKIP masing-masing
kemudian dikirim ke
Gubernur Cq.Biro
Organisasi
8 LAKIP SKPD diterima IKU SKPD 60 menit IKU SKPD
Tim Penyusun yang yg telah
dibentuk dengan SK DOK diteliti
Gubernur
9 Tim melaksanakan IKU SKPD 10 hari Draf IKU
Proses
penyusuna LAKIP yang telah Prov.Tersus
SKPD diteliti un
10 Draf LAKIP di paraf ya Draf SK IKU 60 menit SK IKU
disetujui Asisten dan dinaikan disetujui
Sekda Kemudian
ditandatangani Gubernur
11 LAKIP Provinsi NTB SK IKU Pem 1 hari SK IKU
tersusun dalam bentuk Prov.&SKPD Prov.Terkiri
Dokumen sebagai m
Laporan
Dok
Pertanggungjawaban
Gubernur kepada
Presiden Kemudian
kirim ke presiden melalui
MENPAN dan RB RI
tembusan
KEMENDAGRI dan
BPKP di Jakarta.dll
12 Pendokumentasian Selesai SK IKU Pem 5 menit Arsip
LAKIP Provinsi Prov.&SKPD
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/20/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Provinsi
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang pembentukan Daerah-daaerah Tingkat 1 Bali,Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur .
2. Undang –undang Nomor 28 Tahun1999 tentang penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi,Kolusi dan Nepotisme
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah
6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan keuangan Daerah .
7. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 Tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Tahapan,Tata Cara Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana pembangunan Daerah.
10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
11. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
12. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 Tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
13. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Uang Daerah.
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Prosedur penyusunan Produk Hukum Daerah
15. Peraturan Menpan dan RB Ri Nomor 29 Tahun 2010 Tentang pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
16. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI No.29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
17. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
18. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
19. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun
2009-2013.
20. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.
Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :
1. SOP Internal dan Administratif 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
2. SOP Eksternal yaitu SOP RKT SKPD kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif
Pendidikin serendah-rendahnya DIII / SI
Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana 1. Perangkat Komputer
kegiatan . 2. Alat Tulis Kantor
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas 3. RKT SKPD
pelaksanaan kegiatan. 4. Lemari Arsip

NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA


TU BIRO KASUBAG KABAG KARO SKPD SKPD TIM ASISTEN SEKDA GUB MENPAN MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN &RB Persy/Kikon waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Surat Edaran MENPAN
dan RB RI Penyusunan Mulai SE Menpan 0 Surat
RKT ke Gubernur dan diterima
Sekda disposisi ke
Kepala Biro Organisasi
2 Surat Edaran diperoses Srt.diregistrasi 5 menit Surat
melalui Tata Usaha Biro Proses diserahkan
dan Bukti
penerimaan,pengagendaa
n dan pemilahan sesuai
dengan jenis dan sifat
suara
3 Dari TU Biro Surat Srt.telah 15 menit Surat
Edaran naik ke Kepala didisposi diarahkan
Bior Kemudian
Proses Proses Proses
diposisikan ke
Kabag,kabag
mengarahkan ke kasubag
untuk ditinjak lanjut

4 Kasubag menindaklanjuti Konsep surat 60 menit Konsep surat


dengan membuat konsep
surat permintaan RKT
SKPD,diperoses lalu
Proses Proses Proses
disetujui kabag naik ke
karo kemudian diparaf.
5 Konsep surat dinaikkan ya Srt.dinaikan 120 Surat
ke Asisten disetujui dan menit ditandatanga
diparaf kemudian naik ke ni
Sekda ditandatangani
atas nama Gubernur
6 Surat kembali ke TU Srt.diberi 10 menit Surat
TU
Biro diberi nomor dan nomor diedarkan
diregistrasi
7 Surat dikirim keseluruh Srt.dikirim 30 menit Surat
SKPD Lingkuo terkirim dan
Pemerintahan Provinsi Proses diterima
NTB.dan ditindaklanjuti SKPD
dengan menyusun RKT
masing-masing
kemudian dikirim ke
Gubernur Cq.Biro
Organisasi
8 RKT SKPD diterima RKT SKPD 60 menit RKT SKPD
Tim Penyusun yang yg telah
dibentuk dengan SK DOK diteliti
Gubernur
9 Tim melaksanakan RKT SKPD 10 hari Draf RKT
Proses
penyusunan RKT SKPD yang telah Prov.Tersus
diteliti un
10 Draf RKT di paraf ya Draf RKT 60 menit RKT
disetujui Asisten dan dinaikan disetujui
Sekda Kemudian
ditandatangani Gubernur
11 RKT Provinsi NTB Dok. RKT 1 hari RKT
tersusun dalam bentuk Provinsi Prov.Terkiri
Dokumen sebagai m
Laporan
Dok
Pertanggungjawaban
Gubernur kepada
Presiden Kemudian
kirim ke presiden melalui
MENPAN dan RB RI
tembusan
KEMENDAGRI dan
BPKP di Jakarta.dll
12 Pendokumentasian RKT Selesai Dok.RKT 5 menit Arsip
Provinsi Provinsi
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/21/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusunan Penetapan Kinerja (PK) Provinsi
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang pembentukan Daerah-daaerah Tingkat 1 Bali,Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur .
2. Undang –undang Nomor 28 Tahun1999 tentang penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi,Kolusi dan Nepotisme
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 1988 tentang Koordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah
6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan keuangan Daerah .
7. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 Tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Laporan Tahapan,Tata Cara Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana pembangunan Daerah.
10. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
11. Instruksi Presiden Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
12. Instruksi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 Tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
13. Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Uang Daerah.
14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentang Prosedur penyusunan Produk Hukum Daerah
15. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI No.29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
16. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
17. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
18. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun
2009-2013.
19. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.
Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :
1. SOP Internal dan Administratif 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
2. SOP Eksternal yaitu SOP PK SKPD kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif
Pendidikin serendah-rendahnya DIII / SI
Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana 1. Perangkat Komputer
kegiatan . 2. Alat Tulis Kantor
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas pelaksanaan 3. PK SKPD
kegiatan. 4. Lemari Arsip

NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA


TU BIRO KASUBAG KABAG KARO SKPD SKPD TIM ASISTEN SEKDA GUB MENPAN MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN &RB Persy/Kikon waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Surat Edaran MENPAN
dan RB RI Penyusunan Mulai SE Menpan 0 Surat diterima
PK ke Gubernur dan
Sekda disposisi ke Kepala
Biro Organisasi
2 Surat Edaran diperoses Srt.diregistrasi 5 menit Surat
melalui Tata Usaha Biro Proses diserahkan
dan Bukti
penerimaan,pengagendaan
dan pemilahan sesuai
dengan jenis dan sifat
suara
3 Dari TU Biro Surat Srt.telah 15 menit Surat
Edaran naik ke Kepala didisposi diarahkan
Bior Kemudian
diposisikan ke
Kabag,kabag
mengarahkan ke kasubag Proses Proses Proses
untuk ditinjak lanjut

4 Kasubag menindaklanjuti Konsep surat 60 menit Konsep surat


dengan membuat konsep
surat permintaan PK
SKPD,diperoses lalu
disetujui kabag naik ke Proses Proses Proses
karo kemudian diparaf.
5 Konsep surat dinaikkan ya Srt.dinaikan 120 Surat
ke Asisten disetujui dan menit ditandatangani
diparaf kemudian naik ke
Sekda ditandatangani atas
nama Gubernur
6 Surat kembali ke TU Biro Srt.diberi 10 menit Surat
TU
diberi nomor dan nomor diedarkan
diregistrasi
7 Surat dikirim keseluruh Srt.dikirim 30 menit Surat terkirim
SKPD Lingkuo dan diterima
Pemerintahan Provinsi Proses SKPD
NTB.dan ditindaklanjuti
dengan menyusun PK
masing-masing kemudian
dikirim ke Gubernur
Cq.Biro Organisasi
8 PK SKPD diterima Tim PK SKPD 60 menit PK SKPD yg
Penyusun yang dibentuk telah diteliti
dengan SK Gubernur
9 Tim melaksanakan DOK PK SKPD 10 hari Draf RKT
Proses
penyusunan PK SKPD yang telah Prov.Tersusun
diteliti
10 Draf PK di paraf ya Draf PK 60 menit PK disetujui
disetujui Asisten dan dinaikan
Sekda Kemudian
ditandatangani Gubernur
11 PK Provinsi NTB Dok. PK 1 hari PK
tersusun dalam bentuk Provinsi Prov.Terkirim
Dokumen sebagai
Laporan
Pertanggungjawaban
Gubernur kepada
Dok
Presiden Kemudian kirim
ke presiden melalui
MENPAN dan RB RI
tembusan
KEMENDAGRI dan
BPKP di Jakarta.dll
12 Pendokumentasian RKT Selesai Dok.PK 5 menit Arsip
Provinsi Provinsi
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/22/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS Biro Organisasi
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang pembentukan Daerah-daaerah Tingkat 1 Bali,Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur .
2. Undnag – undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
5. Instansi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
6. Instansi Presiden Nomor 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
7. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI No.29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
8. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
9. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
10. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun
2009-2013.
11. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.

Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :


1. SOP Internal dan Administratif 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
2. SOP Eksternal yaitu SOP PK SKPD kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif Pendidikin
serendah-rendahnya DIII / SI
Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana kegiatan . 1. Unit Komputer
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan. 2. Alat Tulis Kantor
3. Lap.Capaian Kinerja Biro
4. RKT Biro
5. PK Biro
6. Lemari Arsip
NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA
TU BIRO KASUBAG KABAG KARO TIM SEKDA GUB MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN Persy/Kikon waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Surat sekretariat Daerah
an.Gubernur tentang Mulai SE Menpan 0 Surat diterima
Permintaan LAKIP SKPD
BIRO
2 Surat diproses melalui Tata Srt.diregistrasi 5 menit Surat
Usaha Biro dan Bukti Proses diserahkan
penerimaan,pengandeaan,dan
pemilahan sesuai dengan
jenis dan sifat surat.
3 Dari TU Biro Surat naik ke Proses Proses Proses Srt.telah 15 menit Surat
Kepala Biro Kemudian didisposi diarahkan
diposisikan ke Kabag
mengarahkan ke Kasabug
untuk ditindaklanjuti.

4 Surat permintaan LAKIP Bahan 6 hari Konsep surat


diproses Kasubag,dengan Proses Proses Proses Capaian
membuat Nota Dinas Kepala Kinerja
Biro yang ditunjukan Bagian
kesemua Bagian (permintaan
Capaian Kinerja Bagian
sebagai Bahan Penyusun
LAKIP.
5 Bagian Menyusun data Ya Proses Draf LAKIP 30 menit Draf Lakip
Laporan kemudian Biro Biro
diserahkan ke Tim
Penyusun LAKIP Biro untuk
disusun.
6 Draf LAKIP Biro dinaikkan Srt.diberi 30 menit Dokumen
ke Kepala Biro disetujui dan nomor Lakip Biro
ditandatangani
7 LAKIP Biro tersusun Dalam DOK Dok.Lakip 30 menit LAKIP Biro
dokumen sebagai Laporan Biro Terkirim
kepala Biro Gubernur
8 Pendokumenan LAKIP Biro selesai Dokumen 30menit Arsip
LAKIP Biro
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/23/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : PenyusunanRencana Kerja Tahunan (RKT) Biro Organisasi
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 28 Tahun penyelenggaraan Negara yang bersih dan Bebas dari Koeupsi,Kolusi dan Nepotisme
2. Undang – undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua atas
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan,Penegedalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah
6. Insturksi Presiden No.7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
7. Insturksi Presiden No. 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
8. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI No.29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
9. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
10. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
11. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2009-
2013.
12. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.

Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :


1. SOP Internal dan Administratif 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif Pendidikin
serendah-rendahnya SLTA/DIII / SI
Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana kegiatan . 1. Unit Komputer
Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan. 2. Alat Tulis Kantor
3. RKT Bagian Lingkup Biro
4. Lemari Arsip
NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA
TU BIRO KASUBAG KABAG KARO TIM SEKDA GUB MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN Persy/Kikon waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Surat sekretariat Daerah
an.Gubernur tentang Mulai Surat 0 Surat diterima
Permintaan RKT permintaan
penyusunan
RKT
2 Surat diproses melalui Tata Srt.diregistrasi 10 menit Surat
Usaha Biro dan Bukti Proses diserahkan
penerimaan,pengandeaan,dan
pemilahan sesuai dengan
jenis dan sifat surat.
3 Dari TU Biro Surat naik ke Proses Proses Proses Srt.telah 30 menit Surat
Kepala Biro Kemudian didisposi diarahkan
diposisikan ke Kabag
mengarahkan ke Kasabug
untuk ditindaklanjuti.

4 Surat permintaan RKT Konsep Nota 30 menit Nota Dinas


diproses Kasubag,dengan Proses Proses Proses Dinas kemasing-
membuat Nota Dinas Kepala masing
Biro yang ditunjukan Bagian
kesemua Bagian (permintaan
Capaian Kinerja Bagian
sebagai Bahan Penyusun
RKT
5 Bagian Menyusun data Ya Proses RKT Bagian 3 hari Draf RKT
Laporan kemudian Biro
diserahkan ke Tim
Penyusun RKT Biro untuk
disusun.
6 Draf RKT Biro dinaikkan ke Draf.RKT 30 menit Dokumen
Kepala Biro disetujui dan Biro RKT Biro
ditandatangani
7 LRKT Biro tersusun Dalam DOK Dok.RKT 30 menit RKT Biro
dokumen sebagai Laporan Biro Terkirim
kepala Biro Gubernur
8 Pendokumenan LAKIP Biro selesai Dokumen 30menit Arsip
RKT Biro
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/24/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusunan Penetapan Kinerja (PK) Biro Organisasi
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 28 Tahun penyelenggaraan Negara yang bersih dan Bebas dari Koeupsi,Kolusi dan Nepotisme
2. Undang – undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
5. Insturksi Presiden No.7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
6. Insturksi Presiden No. 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
7. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI No.29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
8. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
9. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
10. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2009-
2013.
11. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.

Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :


1. SOP Internal dan Administratif 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif
Pendidikin serendah-rendahnya SLTA/DIII / SI

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


1. Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana kegiatan . 1. Unit Komputer
2. ika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas pelaksanaan kegiatan. 2. Alat Tulis Kantor
3. Bahan PK Bagian
4. RKT Biro
5. DIPA Biro
6. Lemari Arsip
NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA
TU BIRO KASUBAG KABAG KARO TIM SEKDA GUB MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN Persy/Kikon waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Surat sekretariat Daerah Surat
an.Gubernur tentang Mulai permintaan 0 Surat diterima
Permintaan Penerapan penyusunan
Kinerja (PK) SKPD PK
2 Surat diproses melalui Tata Srt.diregistrasi 10 menit Surat
Usaha Biro dan Bukti Proses diserahkan
penerimaan,pengandeaan,dan
pemilahan sesuai dengan
jenis dan sifat surat.
3 Dari TU Biro Surat naik ke Proses Proses Proses Srt.telah 30 menit Surat
Kepala Biro Kemudian didisposi diarahkan
diposisikan ke Kabag
mengarahkan ke Kasabug
untuk ditindaklanjuti.

4 Surat permintaan (PK) Konsep Nota 30 menit Nota Dinas


diproses Kasubag,dengan Proses Proses Proses Dinas kemasing-
membuat Nota Dinas Kepala masing
Biro yang ditunjukan Bagian
kesemua Bagian (permintaan
Capaian Kinerja Bagian
sebagai Bahan Penyusun PK
5 Bagian Menyusun data Ya PK Bagian 3 hari Draf
Laporan kemudian Proses PK Biro
diserahkan ke Tim
Penyusun PK Biro untuk
disusun.
6 Draf PK Biro dinaikkan ke Draf.PKBiro 30 menit Dokumen PK
Kepala Biro disetujui dan Biro
ditandatangani
7 LRKT Biro tersusun Dalam DOK Dok.PK 30 menit PK Biro
dokumen sebagai Laporan Biro Terkirim
kepala Biro Gubernur
8 Pendokumenan PK Biro selesai Dokumen PK 30menit Arsip
Biro
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/25/2011
PROVINSI NTB
Tanggal 19 Desember 2011
BAGIAN TATA CARA LAKSANA Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 1 Januari 2012
SUB BAGIAN AKUNTABILITAS Disahkan Oleh Kepala Biro Organisasi
Nama SOP : Penyusunan Indikator Kinerja Utama (IKU) Biro Organisasi
Dasar Hukum
1. Undang-undang Nomor 28 Tahun penyelenggaraan Negara yang bersih dan Bebas dari Koeupsi,Kolusi dan Nepotisme
2. Undang – undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Pemerintah Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali,terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang perubahan kedua
atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembinaan Urusan Pemerintah,Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah DaerahKabupaten/Kota
5. Insturksi Presiden No.7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
6. Insturksi Presiden No. 5 Tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi
7. Peraturan Menteri Negara PAN Negara dan RB RI No.29 Tahun 2010 Tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
8. Surat Edaran Menteri Negara PAN dan RB RI Nomor 11 Tahun 2011 Tentang Penyampaian laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2011 dan Dokumen Penetapan Kinerja Tahun 2012
9. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat dan Sekretariat
DPRD Provinsi NTB.
10. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun
2009-2013.
11. Peraturan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 11 Tahun 2011 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2012.

Keterkaitan: Kualisifikasi Pelaksana :


1. SOP Internal dan Administratif 2. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki kemampuan,Kecakapan,terampilan dan inovatif Pendidikin
serendah-rendahnya SLTA/DIII / SI

Peringatan : Pencatatan & Pendaftaran


1. Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak infiensi,pelaksana kegiatan . 1. Unit Komputer
2. Jika SOP ini dilaksanakan berdampak efiensi dan efektivitas pelaksanaan 2. Alat Tulis Kantor
kegiatan. 3. Bahan IKU Bagian
4. Lemari Arsip
NO. Uraian Aktivitas UNIT PELAKSANA
TU BIRO KASUBAG KABAG KARO TIM SEKDA GUB MUTU DOKUMEN
PEMYUSUN Persy/Kikon waktu Out put
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Surat sekretariat Daerah Surat
an.Gubernur tentang Mulai permintaan 0 Surat diterima
Permintaan Penerapan penyusunan
Kinerja (IKU) SKPD IKU
2 Surat diproses melalui Tata Srt.diregistrasi 30 menit Surat
Usaha Biro dan Bukti Proses diserahkan
penerimaan,pengandeaan,dan
pemilahan sesuai dengan
jenis dan sifat surat.
3 Dari TU Biro Surat naik ke Proses Proses Proses Srt.telah 30 menit Surat
Kepala Biro Kemudian didisposi diarahkan
diposisikan ke Kabag
mengarahkan ke Kasabug
untuk ditindaklanjuti.

4 Surat Penyusun (IKU) Konsep Nota 30 menit Nota Dinas


diproses Kasubag,dengan Proses Proses Proses Dinas kemasing-
membuat Nota Dinas Kepala masing
Biro yang ditunjukan Bagian
kesemua Bagian (permintaan
Capaian Kinerja Bagian
sebagai Bahan Penyusun
IKU
5 Bagian Menyusun data Ya IKU Bagian 3 hari Draf
Laporan kemudian Proses IKU Biro
diserahkan ke Tim
Penyusun IKU Biro untuk
disusun.
6 Draf IKU Biro dinaikkan ke Draf. IKU 30 menit Dokumen PK
Kepala Biro disetujui dan Biro Biro
ditandatangani
7 LRKT Biro tersusun Dalam DOK Dok.IKU 30 menit PK Biro
dokumen sebagai Laporan Biro Terkirim
kepala Biro Gubernur
8 Pendokumenan IKU Biro selesai Dokumen IKU 30menit Arsip
Biro
BIRO ORGANISASI STDA PROVINSINTB Nomor SOP 060/31/ 2011
BAGIAN TAT A LAKSANA Tanggal Pembuata Refisi
Tanggal Evektif Tahun 2012
Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov. NTB
SUB BAGIAN STANDARISASI Nama SOP: Permohonan Buku Pedoman Standarisasi Sistem Ketatalaksanaan

DASAR HUKUM Kualifikasi Pelaksanaan


1. Undang-undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang 1. Pelaksanaan diwajibkan Memil;iki Kemampuan , Kecapan, Teramil dan novatif . pendidikan D3/S1
Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Kementerian Daerah
3. Undang-undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang
Kementerian Negara
4. Peraturan Pemerintahan Nomor 66 Tahun 1958
Tentang 1951 tentang lambang Negara
5. Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 1958
Tentang Penggunaan lambang Negara
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007
tentang Pembagian Urusan sntsrs
Pemerintah.Pemerintah daerah , Provinsi dan
Pemerintah Kabupaten/ kota
7. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007
tentang Organisasi Perangkat daaerah
8. PERMEN PAN Nomor : PER/21/m .PAN
/11/2008tentang Pediman Penyusunan SOP
9. Permendagri Nomor 54 tahun 2009 tentang tata
Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah
daerah
10.Peraturan Daerah Nusa Tenggara barat Nomor
6 Tahun 2008
11.Peraturan Daerah Nusa Tenggara barat Nomor
7 Tahun 2008
12.Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat
Nomor 21 tahun 2008
13.Surat Edaran Gubernur Nusa Tenggara Barat
Nomor 060/40/tahun 2001
14.Surat Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor
045.4/35/ORG Tahun 2007
15.
16.Surat Edaran Gubernur Nusa Tengggara barat
Nomor 080/40/)RG
17.Surat Gubernur Nusa Tenggara Barat
Keterkaitan Peralatan /Perlengkapan
SOP yang dilaksanakan tidak ada Keeterkaitan 1. 1 Unit Komputer
dengan SOP di Instansi Lainnya 2. AlatTuli kantor
SOP Internal dan Administratif
Pringatan Pencatatan dan Pendataan

Hambatan dapat saja Terjadi : 1. Tu Menerima dan Mencatat Surat-surat Masuk dan diarahkan kemasing-masing bagian sesuai dengan
a. Pejabat sedang melaksanakan cuti tujuan surat
b. Pejabat pelaksana sedang melakukan tugas 2. Fungsional Umum membantu pendapatan Permohonan dan pengetikan
dinas
Urutan kegiatan Pelaksana Mutu Baku
Ket.
Persy/Klp Waktu Persy/Klp

Surat Masuk dari SKPD Mulai Kebutuhan 5 Menit Srt. P


ke Biro Organisasi perihal Dinas dikirim
permohon Buku –Buku
Pedoman Standarisasi
Sistem Ketatalaksanaan.
Srt. P diterima 5 Menit Srt.P
TU Biro Menerima dan Proses TU diarahkan
mencatat surat-surat BIRO
masuk dan diarahkan
kebagian tatalaksana
sesuai dengan tujuan
surat.
Fungsi
Kep
Surat permohonan Buku Umum Srt.P diproses 20 Menit Diterima
ala
didisposikakan ke kepala Fom.Dsp.Srt.di Kabag
bir
bagia tatalaksana sesuai naikkan
dengan Tujuan Surat. o

Fungsional Umum
menerima mancatat surat kabag
Masuk dari kepala
subbagian Standarisasi
untuk memproses
permohonan.
Srt disetujui 20 Menit Srt
Kepala bagian Disetujui
mendisposisi ke Kepala proses
subbagian Standarisasi
untuk memproses
Permohonan
proses

Kepala Subbagian
Membantu proses Disposisi 5 Menit Konsep Srt
pembuatan surat distribusi proses
Kabag balasan
permohonan Buk diterima
pedoman yang dibantu
oleh fungsional umum Konsep Srt 60 Menit Dokumen
sampai dengan yang sudah di Surat
permohonan buku Paraf kabag
pedoman. TTL

selesai

Buku pedoman
disampaikankepemohon
dari masing-masing Buku dikirim Buku
SKPD. diterima
oleh
Pemohon
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/32/ 2011
PROVINSI NTB Tanggal
BAGIAN TATA LAKSANA Pembuata Refisi
Tanggal Evektif Tahun 2012
Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov. NTB
SUB BAGIAN STANDARISASI Nama SOP: Permohonan Buku Pedoman Standarisasi
Sistem Ketatalaksanaan

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA


1. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Kementerian Daerah
2. Undang-undang No.8 Tahun 2005 tentang
penetapan peraturan pemerintah.
3. Undnag-undang No.3 Tahun 2005 tentang
perubahan
4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang pemerintahan Daerah
5. Peraturan Pemerintah Indonesia Nomor 65
tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan
dan Penerapan SPM.
6. Peraturan Menteri No.6 tahun 2007 tentang
petunjuk tehnis penyusunan dan penerapan
SPM.
7. Peraturan Menteri dalam negeri republik
Indonesia No.79 tahun 2007 tentang
Pedoman penyusunan dan penerapan SPM
8. Keputusan Menteri dalam negeri Nomor
100.05.76 tahun 2007 tentang
pembentukan Tim Konsultasi penyusunan
SPM
9. Peraturan Daerah Nusa Tenggara barat
Nomor 6 Tahun 2008
10. Peraturan Daerah Nusa Tenggara barat
Nomor 7 Tahun 2008
11. Peraturan Daerah Nusa Tenggara Barat
Nomor 8 Tahun 2008.

Keterkaitan: Peralatan perlengkapan


SOP yang dilaksanakan tidak ada keterkaitannya 1. 1 Unit Komputer
dengan SOP Internal dan Administratif 2. Alat Tulis Kantor
Peringat : Pencatatan dan Pendataan
Hambatan dapat saja terjadi : 1. TU Biro Menerima dan mencatat Surat-surat
a. Pejabat sedang melaksanakan Cuti Masuk dan Diarahkan ke Masing-masing
b. Data target buki diterima dimasing-masing Bagian sesuai dengan Tujuan Surat.
dari SKPD. 2. Fungsional Umum
Mutu Baku
Urutan kegiatan Pelaksana Ket.
Persy/Klp Waktu Output

Surat Masuk dari SKPD Mulai Kebutuhan Srt.p


ke Biro Organisasi perihal Dinas dikirim
permohon Buku –Buku
Pedoman Standarisasi
Sistem Ketatalaksanaan.

TU Biro Menerima dan Proses TU Srt.P 5 Menit Srt.p


mencatat surat-surat BIRO diterima diserahkan
masuk dan diarahkan
kebagian tatalaksana
sesuai dengan tujuan
surat.
Fungsi
Kpa
Surat permohonan Buku Umum Srt.P 5 Menit Diterima
la
didisposikakan ke kepala diproses Kabag
Bir
bagian tatalaksana sesuai Fom.Dsp
dengan Tujuan Surat. o Srt.dinaikkan

Fungsional Umum
menerima, mancatat surat kabag
Masuk dari kepala Biro Srt. disetujui 20 Menit Srt disetujui
dan dilanjutkan ke kepala
bagian.

Kepala bagian
mendisposisi ke Kepala
Subbagian standarisasi
untuk proses tindak lanjut

proses
-Kepala Subbagian Konsep
standarisasi menyeiapkan Disposisi 10 hari Draft
bahan penyusunan konsep Kabag Rancangan
draft peratura gubernur diterima Peraturan
diterima kepala bagian Gubernur
-kepala bagian
menyampaikan Konsep
draft peraturan kepada
Kepala Biro dilanjutkan
dengan Rapat yang proses Pergub
dipimpin oleh kepala Biro Pergub 5 Menit target
-kasubbag mengajukan pencapaian
draft peraturan Gubernur SPM
ke Biro Hukum
selesai
Dokumen Pergub Target Pergub
SPM Distribusi 60 menit Capaian
Pergub SPM
diterima
oleh SKPD
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/33/ 2011
PROVINSI NTB Tanggal
BAGIAN TATA LAKSANA Pembuata Refisi
Tanggal Evektif Tahun 2012
Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov. NTB
SUB BAGIAN STANDARISASI Nama SOP: Fasiltas Penyusunan SOP SKPD Limgkup
pemerintah Provinsi Nusa Tanggara Barat
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 Tentang 1. Pelaksana Diwajibkan Memiliki Kemampuan,
Penyelenggaraan Pemerintahyang Bersih Dan Kecakapan, Terampil, dan Inovatif, Pendidikan
Bebas KKN S1/S2
Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang
Sistem Pererncanaan Pembangunan Nasional
Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 1999
Tentang Tatat Cara Peran Serta Masyarakat Dalam
Penyelenggaraan Negara
Peraturan Presiden Nomor 7 tahun 2005 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional tahun 2004-2009
Inpres nomor 5 tahun 2004 tentang Percepatan
Pemberantasan Korupsi
Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor 63/15/M.PAN/7/2003 tentang
Pedoman Umum Penyelenggaraan Playanan
Publik
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara Nomor :PER/15/MPAN/7/2008 tentang
Pedoman Umum Reformasi Birokrasi
Peraturan Daerah Nusa Tenggara Barat Nomor 6
Tahun 2008
Peraturan Daerah Nusa Tenggara Barat Nomor 7
Tahun 2008
Peraturan Daerah Nusa Tenggara Barat Nomor 8
Tahun 2008
Surat Edaran Gubernur Nuasa Tenggara Barat
nomor 060/40/ORG
Surat Gubernur Nusa Tenggara Barat Nomor
045.4/35/40/ORG
Surat Edaran Sekretaris Daerah Provinsi NTB
nomor 060/306/ORG tanggal 25 maret tentang
SOP.

Keterkaitan: Peralatan perlengkapan


SOP yang dilaksanakan tidak ada keterkaitannya 1. 1 Unit Komputer
dengan SOP Internal dan Administratif 2. Alat Tulis Kantor
Peringat : Pencatatan dan Pendataan
Hambatan dapat saja terjadi : 1. TU Biro Menerima dan mencatat Surat-surat
a. Pejabat sedang melaksanakan Cuti Masuk dan Diarahkan ke Masing-masing
b. Pejabat pelaksana sedang melaksanakan Bagian sesuai dengan Tujuan Surat.
tugas Dinas. 2. Fungsional Umum membantu menghimpun
data dan pengetikan dokumen.
Mutu Baku
Urutan kegiatan Pelaksana Ket.
Persy/Klp Waktu Output

Surat Masuk dari SKPD Mulai Kebutuhan 5 Menit Srt.p dikirim


ke Biro Organisasi Dinas
perihal fasilitasi
penyusunan SOP SKPD
lingkup Pemerintah
Provinsi Nusa Tenggara Srt.p
Barat. Proses TU Srt.P 5 Menit diserahkan
BIRO diterima
TU Biro Menerima dan
mencatat surat-surat
masuk dan diarahkan
kebagian tatalaksana
Kepal Y
sesuai dengan tujuan Fungsi Diterima
a biro Umum
surat. Biro Srt.P 20 Menit Kabag
diproses
Surat permohonan Buku Fom.Dsp
didisposikakan ke kepala T Srt.dinaikkan
bagian tatalaksana
melalui tata usaha
bagian, untuk diproses kabag
lebih lanjut.

Fungsional Umum
bagian menerima,
mancatat surat Masuk Y
dari kepala Biro dan
dilanjutkan ke kepala
bagian.

Kepala bagian Srt. disetujui 20 Menit Srt disetujui


mendisposisi ke Kepala
Subbagian standarisasi
untuk proses tindak
lanjut

- Kepala Subbagian proses


Disposisi 20 Menit Bahan bahan
standarisasi menyeiapkan Kabag fasilitasi
bahan fasilitasi diterima penyusunan
penyusunan SOP SOP
- kepala bagian
tatalakasana
memfasilitasi
penyusunan SOP atas
persetujuan Kepala Biro

Dokumen nama SKPD Dokumen Materi 5 Menit Terfasilitasinya


yang telah difasilitasi penyusunan penyusunan
SOP SOP

selesai Masing-
masing SKPD
menyusun SOP
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/34/ 2011
PROVINSI NTB Tanggal Kamis 22 Desember 2011
BAGIAN TATA LAKSANA Pembuatan
Refisi
Tanggal Evektif Tahun 2012
Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov. NTB
SUB BAGIAN STANDARISASI Nama SOP: 1. Penyusunan Perda dan atau
perubahan pada organisasi dan tata
kerja perangkat daerah provinsi
NTB.
2. Penyusunan Pergub dan atau
perubahan pergub Tugas Fungsi
dan Tata Kerja Daerah Prov.NTB.
3. Fasilitas kelembagaan Perangkat
Daerah Kabupaten/Kota Prov.NTB
4. Monev Kelembagaan
Kabupaten/Kota.
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 Tentang 1. Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
Pembentukan Daerah-daerah Tingkat I Bali,Nusa Kemampuan, Kecakapan, Terampil, dan
Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Inovatif, Pendidikan serendah-rendahnya SI
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Semua Jurusan.
pemerintah Daerah.
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentag
perimbangan
Peraturan pemerintah Nomor 38 tahun 2007
tentang pembagian Urusan Pemerintahan Antara
Pemeerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota.
Peraturan Pemerintah No.41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun
2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi
Perangkat Daerah.
Keterkaitan: Peralatan perlengkapan
Perda atau Pergub yang disusun adalah Perda 1. 1 Unit Komputer
Pegub Perubahan Provinsi Nusa Tenggara Barat 2. Alat Tulis Kantor
tentang Organisasi dan Tata Cara Kerja Perangkat
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat,Perangkat
Daerah adalah Sekretariat Daerah, sekretariat
DPRD ,Dinas-dianas
Daerah,Inspektorat,Bappeda,Lembaga Teknis dan
Lembaga lain, Lingkup Provinsi Nusa Tenggara
Barat.
Fasilitas kelembagaan Perangkat Daerah
Kabupaten/Kota adalah Singkorisasi kelembagaan
perangkat Daerah Provinsi dengan Kabupaten
/Kota.
Penyusunan Data Base UPT,UPTD dan UPTB
Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Monev Kelembagaan Kabupaten/Kota adalah
evaluasi atas pelaksanaan pertauran Perundang-
undangan terkait penataan Kelembagaan
Perangkat daerah di kabupaten/Kota.
Peringat : Pencatatan dan Pendataan
Hambatan dapat saja terjadi : 1. TU Biro Menerima dan mencatat Surat-surat
a. Pejabat dapat berwenang tidak ada Masuk dan Diarahkan ke Masing-masing
ditempat Bagian sesuai dengan Tujuan Surat.
2. Pengumpul dan Pengolah Data Bagian Hanya
b. Keterlambatan draf Rafergub dari
Mengelola ke Tata Usahaan Bagian Atau
SKPD terkait. Pengadministrasian Bagian.
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/35/ 2011
PROVINSI NTB Tanggal
BAGIAN TATA LAKSANA Pembuatan
Refisi
Tanggal Evektif Tahun 2012
Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov. NTB
SUB BAGIAN KELEMBAGAAN Nama SOP: 1. Penyusunan Perda dan Atau
DESENTRALISASI Perubahan Pada Organisasi dan
Tata Kerja Perangkat Daerah
Provinsi NTB
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 Tentang 1 Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki
Pembentukan Daerah-daerah Tingkat I Bali,Nusa Kemampuan, Kecakapan, Terampil, dan
Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Inovatif, Pendidikan serendah-rendahnya SI
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Semua Jurusan.
Pokok-pokok Kepegawaian
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang
pemerintah Daerah.
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentag
perimbangan
Undang-undang Nomor 16 Tahun 2006
Peraturan Pemerintah Nomor 79 tahun 2005
tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Peraturan pemerintah Nomor 38 tahun 2007
tentang pembagian Urusan Pemerintahan Antara
Pemeerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota.
Peraturan Pemerintah No.41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2010
tentang Satuan Polisi Pamong Praja.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun
2008 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Pelayanan Terpadu satu pintu.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun
2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi
Perangkat Daerah.
Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2008 Tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja
Unit Pelayanan Perijinan Terpadu Daerah.
Peraturan Menteri Nomor 17 tahun 2009 tentang
Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Persatuan
Polisi Pamong Praja.
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 5 Tahun 2008 Tentang Urusan
Pemerintahan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 7 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Dinas-Dinas Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat.
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 3 Tahun 2009 Tentang Organisasi dan Tata
Cara Kerja Lembaga Lain Sebagai Bagian Dari
Perangkat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 10 Tahun 2010 tentang Anggaran
Pendapatan Belanja Daerah Tahun Anggaran
2011.
Keterkaitan: Peralatan perlengkapan
Perda yang disusun adalah Perda Perubahan 1. 1 Unit Komputer
Provinsi Nusa Tenggara Barat tentang Organisasi 2. Alat Tulis Kantor
dan Tata Cara Kerja Perangkat Daerah Provinsi
Nusa Tenggara Barat,Perangkat Daerah adalah
Sekretariat Daerah, sekretariat DPRD ,Dinas-
dianas Daerah,Inspektorat,Bappeda,Lembaga
Teknis dan Lembaga lain, Lingkup Provinsi Nusa
Tenggara Barat.

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


Hambatan Dapat terjadi : 1. TU Biro menerima dan mencatat Surat-
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tempat surat masuk dan ke masing-masing Bagian
b. Penyesuaian jadwal pembahasan di DPRD. sesuai Dengan Tujuan Surat.
2. TU Bagian Hanya Mengelola ke Tata
Usahaan Bagian.
1

Mutu Baku
Urutan kegiatan Pelaksana Ket.
Persy/Klp Waktu Output

Bagian kelembagaan ke Bagian Kebutuhan 60 Menit Surat


Biro Organisasi Setda keputusan
Kelembagaan
Provinsi Nusa Tenggara
Barat Membentuk Tim
Penyusunan Dokumen
Penataan Perangkat syarat syarat
Daerah Provinsi NTB. diterima 20 Menit diserahkan

Berdasarkan Surat
Keputusan Gubernur Tim Tim
melakuka Kajian tentang Penataan Syarat 120 Menit Draf
Syarat-syarat diproses Raperda
Kelembagaan Perangkat menjadi Draf OTK
daerah dna kebutuhan Raperda
kelembagaan perangkat
daerah serta perubahan
dan pngembangan nya
atau Tim menyusun
kerangka konseptual
Rancangan Perubahan
Setda Organisasi dan Tata
Kerja Perangkat Daerah.

Tim mengadakan Rapat


menyusun Draf Tim Penataan dan Draf Raperda
Rancangan Perubahan SKPD Terkait 120 Menit Draf
Perda Organisasi dan Tata Raperda
Kerja Satuan Kerja OTK
perangkat Daeah dengan
SKPD terkait. Draf Raperda
SKPD terkait
Tim rapat menyusun Draf 240 Menit Draf
ANTARA Perda Sekda dan Tim Raperda
Perubahan tentang Penataan OTK
Organisasi dan Tata Kerja
Satuan Perangkat Daerah. Draf Raperda

Tim Konsultasi
Rancangan Perubahan 120 Menit Persetujuan
Peraturan Daerah Satuan Tim Penataan Draf Raperda dari
Kerja Perangkat Daerah Mendagri
ke Departemen Dalam
Negeri dan Departemen
Terkait.
Pernadingan
Studi Banding Ke 2 Hari dengan
Provinsi lain yang telah Tim Penataan Perda
nelaksanakan Perda DPRD NTB Draf Raperda Lokasi
Organisasi dan Tata Kerja Study
Satuan Kerja Perangkat banding
Daerah
Tim Rapat Menyusun
Draf Akhir Rancangan Draf Akhir
Perubahan Peraturan Tim Penataan Draf Akhir 2 hari Raperda
Daerah Organisasi dan Raperda OTK
xTata Kerja Satuan Kerja
Perangkat Daerah.

Penyampaian Rancangan Raperda


zPerubahan Peraturan Tim Penataan Raperda 120 menit
Daerah Organisasi dan
Tata Kerja Satuan Kerja
Perangkat Daerah ke
DPRD
Raperda
Pembahasan Rancangan OTK
Perubahan Daerah Tim Penataan da
Organisasi dan Tata Kerja DPRD Raperda 120 menit
Satuan Kerja Perangkat
Daerah.

Evaluasi dari Departemen 60 menit Hasil


Dalam Negeri Rancangan Tim Evaluasi Raperda Evaluasi
Peraturan Daerah Kemendagri Raperda
Organisasi dan Tata Kerja
Satuan Kerja Perangkat
Daerah.
Pejabat 60 menit Perda OTK
Penetapan Perubahan Berwenag Perda
Peraturan Daerah
Organisasi dan Tata Kerja 60 menit Lembaran
Satuan Kerja Perangkat DOKUMEN Daerah
Daerah

Perubahan Perda di Lembaran 120 menit Diterima


Undangkan dalam DOKUMEN Daerah Oleh yang
Lembaran Daerah Povinsi didistribusikan Terkait
Nusa Tenggara Barat.

Pendistribusian
perubahan Peaturan Bagian Kelembagaan Implementsi
Daerah Organisasi dan Perda
Tata Kerja Satuan Kerja
Perangkat Daerah.

Sosialisasi Perda
SELESAI
Pengisian Formulir
Jabatan.
BIRO ORGANISASI SETDA Nomor SOP 060/36/ 2011
PROVINSI NTB Tanggal
BAGIAN TATA LAKSANA Pembuatan
Refisi
Tanggal Evektif Tahun 2012
Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov. NTB
SUB BAGIAN KELEMBAGAAN Nama SOP: Penyusunan Pergub dan atau Perubahan
DESENTRALISASI pergub Rincian Tugas Fungsi dan Tata Cara
Kerja Perangkat Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat.
DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA
Undang-undang Nomor 64 Tahun 1958 Tentang Pelaksanaan Diwajibkan Memiliki Kemampuan,
Pembentukan Daerah-daerah Tingkat I Bali,Nusa Kecakapan, Terampil, dan Inovatif, Pendidikan
Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. serendah-rendahnya SLTA Jurusan Administrasi
Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Perkantoran.
Pokok-pokok Kepegawaian
Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang
pemerintah Daerah.
Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentag
perimbangan
Undang-undang Nomor 16 Tahun 2006
Peraturan Pemerintah Nomor 79 tahun 2005
tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.
Peraturan pemerintah Nomor 38 tahun 2007
tentang pembagian Urusan Pemerintahan Antara
Pemeerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota.
Peraturan Pemerintah No.41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah.
Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2010
tentang Satuan Polisi Pamong Praja.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 24 Tahun
2008 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Pelayanan Terpadu satu pintu.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun
2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi
Perangkat Daerah.
Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 20 Tahun
2008 Tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja
Unit Pelayanan Perijinan Terpadu Daerah.
Peraturan Menteri Nomor 17 tahun 2009 tentang
Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 40 Tahun 2011
Tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja
Persatuan Polisi Pamong Praja.
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 5 Tahun 2008 Tentang Urusan
Pemerintahan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 10 Tahun 2010 tentang Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggara
2011.
Peraturan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 21 Tahun 2008 Tentang Rincian Tugas
Fungsi dan Tata Kerja Dinas-dinas Daearah
Provinsi Nusa Tenggara Barat
Peraturan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 22 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas
fungsi dan Tata kerja Inspektorat ,Bappeda dan
Lembaga Teknis Daerah Provinsi Nusa Tengggara
Barat.
Peraturan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 13 Tahun 2009 tentang Pembentukan
Badan Koordinasi Penyukuhan Pertanian
Perikanan dan Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara
Barat
Peraturan Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat
Nomor 15 Tahun 2009 tentang Rincian Tugas
Fungsi dan Tata Kerja Sektariat Dewan Pengurus
KORPRI Provinsi Nusa Yenggara Barat

Keterkaitan: Peralatan perlengkapan


Perda yang disusun adalah Perda Perubahan 1. 1 Unit Komputer
Provinsi Nusa Tenggara Barat tentang Organisasi 2. Alat Tulis Kantor
dan Tata Cara Kerja Perangkat Daerah Provinsi
Nusa Tenggara Barat,Perangkat Daerah adalah
Sekretariat Daerah, sekretariat DPRD ,Dinas-
dianas Daerah,Inspektorat,Bappeda,Lembaga
Teknis dan Lembaga lain, Lingkup Provinsi Nusa
Tenggara Barat.
Peringatan : Pencatatan dan Pendataan
Hambatan Dapat terjadi : 1. TU Biro menerima dan mencatat Surat-surat
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tempat masuk dan ke masing-masing Bagian sesuai
b. Penyesuaian jadwal pembahasan di DPRD. Dengan Tujuan Surat.
2. TU Bagian Hanya Mengelola ke Tata Usahaan
Bagian.
Mutu Baku
Urutan kegiatan Pelaksana Ket.
Persy/Klp Waktu Output

Bagian kelembagaan ke Bagian


Kebutuhan 60 Menit Surat
Biro Organisasi Setda keputusan
Kelembagaan
Provinsi Nusa Tenggara
Barat Membentuk Tim
Penyusunan Dokumen SK
Penataan Perangkat Tim syarat 20 Menit syarat
Daerah Provinsi NTB. diterima diarahkan

Berdasarkan Surat
Keputusan Gubernur Tim Tim Penataan
melakukan Kajian tentang Syarat Draf
Rincian Tugas Fungsi diproses 120 Menit Rapergub
Kelembagaan Perangkat menjadi
daerah dan kebutuhan Rapergub Draf
kelembagaan perangkat Rapergub
daerah serta perubahan
dan pengembangannya
atau Tim menyusun
kerangka konseptual
Rincian Tugas Fungsi da
Tata Kerja Satuan Kerja
Perangkat Daerah.

Tim mengadakan Rapat


menyusun Draf Tim Penataan
Rancangan Pergub atau Draf Draf
Perubahan Pergub Rincian Rapergub 240 Menit Rapergub
tugas Fungsi dan Tata
Kerja Perangakat Daerah. Rapergub

Kepala Biro Organisasi


memimpin rapat Klinis Draf
menyusun Draft Karo Tim Penataan Rapergub 120 Menit Draf
Rancangan Pergub atau dan SKPD Terkait SKPD Rapergub
Perubahan Pergub Rincian terkait
Tugas Fungsi dan Tata
Kerja satuan Kerja Rapergub
Perangkat Daerah.

Tim rapat menyusun Draf Tim Penataan Draf


ANTARA Rancangan Rapergub 120 Menit Draf Antara
Pergub atau Perubahan Rapergub
Pergub tentang Rincian Draf Antara
Tugas Fungsi dan Tata Rapergub
Kerja satuan Kerja
Perangkat Daerah.
Tim Penataan Draf antara 120 Menit Persetujuan
Tim Konsultasi Rapergub dari
Rancangan Pergub atau Mendagri
Perubahan Pergub Satuan Draf Antara
Kerja Perangkat Daerah Rapergub
ke Departemen Dalam
Negeri .

Tim Rapat Menyusun


Draf Akhir Rancangan Draf
Perubahan Pergub atau Tim Penataan Antara 120 Menit Draf Akhir
Perubahan Pergub tentang Rapergub Rapergub
Rincian Tugas Fungsi dan Draf Akhir
Tata Kerja satuan Kerja Rapergub
Perangkat Daerah.
Penyampaian Rancangan
Perubahan Pergub atau Tim penataan dan
Perubahan Pergub tentang Sekda
Rincian Tugas Fungsi dan
Tata Kerja satuan Kerja
Perangkat Daerah kepada
Sektetariat Daerah
Provinsi Nusa Tenggara 120 menit Rapergub
Barat. Tim Penataan Draf Akhir
Dan Rapergub
Pembahasan Rancangan
Perubahan Pergub atau
Perubahan Pergub
Organisasi dan Tata Kerja 120 menit Rapergub
Satuan Kerja Perangkat Pejabat Rapergub
Daerah. Berwenang

Penetapan Peraturan
Gubernur Organisasi dan
Tata Kerja Satuan Kerja 60 menit Pergub
Perangkat Daerah Dokumen Rapergub

Pendistribusian Peaturan
Gubernur Tentang Rician
Tugasa Fungsi dan Tata Bagian Kelembagaan 2 hari Diterima
Kerja Satuan Kerja Pergub Oleh yang
Perangkat Daerah. Terkait

Sosialisasi Pergub
SELESAI
Pengisian FORMASI 120 menit Implementasi
Jabatan. Pergub Pergub
BIRO ORGANISASI SETDA
Nomor SOP 060/37/2011
PROVINSI NTB
BAGIAN KELEMBAGAAN Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 19 Desember 2011

Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov.NTB


Nama SOP : Fasilitasi Kelembagaan Perangkat Daerah
Kabupaten/Kota Se Provinsi Nusa Tenggara Barat
SUB BAGIAN FASILITASI
KELEMBAGAAN

Hukum : Kualifikasi pelaksana :


Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 - Pelaksana diwajibkan memiliki
Tentang Pembentukan Daerah-Daerah kemampuan,kecakapan,terampil, dan inovatif,
Tingkati1 Bali, Nusa Tenggara Barat Dab pendidikan serendah-rendahnya S1 semua jurusan
Nusa Tenggara Timur

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004


Tentang Perimbangan Keuangan Antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007


Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan,
Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah,
Provinsi dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota.

Peraturan pemerintah nomor 41 tahun 2007


tentang organisasi perangkat daerah.

Peratururan menteri dalam negeri nomor 57 Peralatan / Perlengkapan


tahun 2007 tentang petunjuk teknis penataan 1. Perangkat computer
organisasi perangkat daerah 2. Lemari Arsip
3. Alat Tulis Kantor
Keterkaitan
SOP Monitoring, evaluasi organisasi
perangkat daerah kabupaten/kota. Pencatatan dan pendataan :
Peringatan - Pengumpul dan pengolah data bagian hanya mengelola
Hambatan dapat saja terjadi : ketatausahaan bagian/pengadministrasian.
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan
berdampak
- Penataan kelembagaan perangkat
daerah kabupaten/kota tidak akurat,
tidak efektif.
- Potensi penyusunan raperda
organisasi perangkat daerah tidak
mengakomodir semua urusan
pemerintahan yang diselenggarakan
Kelembagaan Fasilitas Pembentukan 1. Pemohon mengajukan surat fasilitasi yang - Surat permohonan fasilitasi yang ditandatangani - - berkas permohonan
Organisasi Perangkat Daerah ditujukan kepada Gubernur NTB Cq. Biro bupati/walikota
(OPD) Kabupaten/Kota Organisasi Setda Provinsi NTB - Perda yang sudah di bahas pemda kab/kota dengan
DPRD
- Perda lama bila direvisi
2. Disposisi kepala biro kepada kabag - Surat permohonan fasilitasi yang ditandatangani 15 menit - Berkas permohonan disertai disposisi ke
kelembagaan untuk mengkoordinasikan bupati/walikota kepala biro
pelaksanaan fasilitasi - Perda yang sudah dibahas pemda kab/kota dengan
DPRD
- Perda lama bila direvisi
3. Kabag kelembagaan menugaskan kasubag - Bahan dan data-data ( UU, PP, Permen) untuk kajian 20 menit - Bahan dan data untuk kajian
fasilitasi untuk menyiapkan bahan, data yang
diperlukan untuk bahan kajian
4. Kasubag fasilitasi untuk menyusun konsep - Data bahan kajian 30 menit - Konsep fasilitasi
hasil fasilitasi dan menyiapkan konsep naskah - Konsep nota pengajuan naskah dinas
dinas
5. Menugaskan pengumpul dan pengolah data - Konsep hasil fasilitasi dan konsep nota pengajuan 30 menit - Surat fasilitasi dikoreksi
untuk mengetik konsep fasilitasi dan konsep naskah dinas - Surat nota pengajuan naskah
nota pengajuan naskah dinas
6. Kasubbag fasilitasi mengkoreksi pengetikan - Konsep surat fasilitasi 10 menit - Surat fasilitasi yang telah di koreksi surat
hasil fasilitasi dan nota pengajuan naskah - Surat nota pengajuan naskah dinas nota pengajuan naskah dinas
dinas kemudian melaporkan ke kabag
kelembagaan disertai pengajuan paraf nota
nota pengajuan naskah dinas
7. Pengajuan paraf hasil fasilitasi dan - Surat fasilitasi yang dikoreksi 10 menit - Surat fasilitasi surat nota pengajuan naskah
penandatanganan surat nota pengajuan konsep - Surat nota pengajuan naskah dinas dinas
naskah dinas kepala biro organisasi
8. Pemberian nomor surat nota pengajuan - Surat fasilitasi yang disetujui kabag kelembagaan 10 menit - Surat fasilitasi yang telah diparaf kepala biro
naskah dinas dan dilanjutkan dengan - Surat nota pengajuan konsep naskah dinas yang - Surat pengajuan naskah dinas yang
pengajuan persetujuan paraf asisten tata praja diparaf kabag kelembagaan ditandatangani kepala biro
dan aparatur, sekda kemudian dilanjutkan
dengan penandatanganan surat hasil fasilitasi
kepada bapak gubernur
9. Pemberian nomor surat hasil fasilitasi dan - Surat hasil fasilitasi yang btelah di paraf kepala biro 30 menit - Surat naskah dinas yang sudah diberi nomor
pengiriman kepada permohonan disertai organisasi
pengarsipan oleh petugas administrasi - Surat pengajuan konsep nota pengajuan naskah dinas
yang sudah ditandatangani
- Buku agenda surat keluar
10. Pemberian nomor surat hasil fasilitasi dan - Surat hasil fasilitasi yang ditandatangani gubernur 15 menit - Arsip fasilitasi
persiapan oleh petugas administrasi - Surat pengajuan konsep naskah dinas
11. Pengiriman surat hasil fasilitasi pemohon - Surat fasilitasi siapa dikirim 15 menit - Bukti pengiriman surat
sampai diterima pemohon
1. Pemohon mengajukan surat fasilitasi yang - Surat permohonan fasilitasi yang - Berkas permohonan
diajukan kepada gubernur NTB Cq. Biro ditandatangani bupati/walikota
organisasi setda provinsi NTB - Perda yang sudah dibahas pemda
kab/kota dengan DPRD
2. Disposisi kepala biro kepada kabag - Perda lama bila direvisi
kelembagaan untuk mengkoordinasikan
pelaksanaan fasilitasi - Surat permohonan fasilitasi yang 15 menit Berkas permohonan
ditandatangani bupati/walikota disertai disposisi ke
3. Kabag kelembagaan amenugaskan kasubbag - Perda yang sudah dibahas pemda kepala biro
fasilitasi untuk menyiapkan konsep nota kab/kota dengan DPRD
pengajuan naskah dinas - Perda lama bila direvisi 20 menit
- Bahan dan data-data
(UU,PP,PERMEN)
4. Kassubag fasilaitas menyusun konsep Hasil Untuk kajian
fasilitas dan menyiapkan konsep Nota - Data dan bahan kajian
Pengajuan Naskah Dinas
- Konsep Hasil Fasilitas dan
5. Menugaskan Pengumpulan Dan pengolah konsep Nota pengajuan naskah 30 menit
Data untuk mengetik konsep fasilaitas dan
konsep Nota Pengajuan Naskah Dinas Dinas
- Konsep surat fasilitas

6. Kassubag Faslitas mengoreksi hasil dan nota - Surat Nota Pengajuan Naskah
pengajuan naskah Dinas Dinas 30 menit
- Surat Fasilitas yang dikoreksi
7. Melaporkan dna konsultasi Hasil Fasilitas ke - Surat Nota Pengajuan Naskah
kabag kelembagaan disrtai pengajuan paraf 10 menit
naskah dinas Dinas
- Surat Naskah Dinas yang dituju
kabag kelembagaan
10 menit
8. Pengajuan paraf hasil fasilitas dan penanda - Surat hasil fasilitas yang diparaf
tanganan surat nota pengajuan Dinas kepada
Kepala Biro Organisasi Kepala Biro Organisasi
- Surat pengajuan Konsep Nota 10 mneit
9. Pemberian Nomor Surat Nota Pengajuan Pengajuan Naskah Dinas yang
Naskah Dinas dan dilanjutkan dengan ditandatangani
pengajuan persetujuan para Asisten Tata Cara
Praja dan Aparatur,Sekda kemudian - Buku Agenda Surat Kabar
dilanjutkan dengan penandatanganan Surat - Suarat Hasil Fasilitas yang 30 menit
hasil fasilitas kepada Bapak Gubernur ditandatangani Gubernur
-
15 menit
10. Pemberian Nomor Surat Fasilaitas dan - Surat Pengajuan Konsep Naskah
persiapan oleh Tugas Administrasi
Dinas
15 menit
11. Pengiriman Surat Hasil FasilitasSampai
- Suarat Fasilitas Siap Dikirim
diterima Hasil Fasilitas sampai diterima
permohonan.
BIRO ORGANISASI SETDA
Nomor SOP 060/37/2011
PROVINSI NTB
BAGIAN KELEMBAGAAN Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 19 Desember 2011

Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov.NTB


Nama SOP : Penyusunan Buku Data Base UPT Pusat dan Instansi
Vertikal di Daerah Provinsi NTB.
SUB BAGIAN KELEMBAGAAN
DEKONSENTRASI

Hukum : Kualifikasi pelaksana :


Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 Tentang - Pelaksana diwajibkan memiliki
Pembentukan Daerah-Daerah Tingkati1 Bali, Nusa kemampuan,kecakapan,terampil, dan inovatif,
Tenggara Barat Dab Nusa Tenggara Timur pendidikan serendah-rendahnya S1 semua
jurusan
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat
dan Pemerintah Daerah.

Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang


perimbangan Keuangan Antara Pemerintah
Daerah..

Peraturan pemerintah nomor 41 tahun 2007 tentang


organisasi perangkat daerah.

Peratururan menteri Pendayagunaan Aparatur


Negara Republik Indonesia
No.per/18/PAN/11/2008 tentang Pedoman
Organisasi Unit Pelaksana Tehnis,Kementerian dan
Lembaga Pemerintah Non Kementerian.

Peraturan Gubernur NTB N0.20 Tahun 2008


tentang Rincian Tugas dan Tata Kerja Sekretariat
Daerah,Sekretariat Dewan Provinsi NTB dan Staf
Ahli Gubernur.

Keterkaitan Peralatan / Perlengkapan


SOP pusat dan Instansi Vertikal yang ada di Daerah 1. Unit Komputer
Provinsi NTB. 2. Alat Tulis Kantor
Peringatan
Hambatan dapat saja terjadi : Pencatatan dan pendataan :
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak 1. TU Biro menerima dan mencatat Surat-surat
- Penataan kelembagaan perangkat daerah masuk dan diarahkan ke masing-masing bagian
kabupaten/kota tidak akurat, tidak efektif. sesuai dengan tujuan surat.
- Potensi penyusunan raperda organisasi 2. Pengumoulan dan Pengolahan Data Bagian
perangkat daerah tidak mengakomodir hanya Mengelola Ketata Usahaan Bagian /
semua urusan pemerintahan yang Pengadministrasi.
diselenggarakan
Satuan Kerja : Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat

Bagian SOP Aktivitas Persyaratan / perlengkapan Waktu Output

Kelembagaan Penyusunan buku data base UPT 1. Bagian kelembagaan Surat Di paraf dan 10 menit Surat permintaan data
Pusat dan instansi Vertikal bersurat ke Dinas ditandatangani
instansi Vertikal
Daerah Provinsi NTB
2. Menugaskan staf Surat dan EKpedisi 60 menit Surat sudah diterima
untuk mengantar Surat
3. Data UPTD Pusat dan Data yang diminta 60 menit Data diterima
Instansi Vertikal

4. Semua Data yang Data UPTD Pusat & Instansi 10 menit Data dihimpun
dikirim.dihimpun Vertikal
5. Didisposisi Kepala Data yang dihimpun 5 menit Semua data yang masuk dicek
Biro Organisasi ke
Kabag/Kasubag
6. Menugaskan staf Semua Data yang dikirim 60 menit Semua data yang diketik
untuk pengetikan
7. Kabag dan Kasubag Data Base UPT Pusat Instansi 60 menit Data base telah tersusun
megoreksi Hasil Vertikal
Pengetikan
8. Data Base yang Sudah Data Base UPT Pusat dan 10 menit Buku dan data base siap digandakan
dikoreksi,diparaf dan Instansi Vertikal siap disusun
ditandatangani
9. Data Base dijilid dan Buku Data Base UPT Pusta 60 menit Buku dan data siap dikirim
diperbanyak Instansi Vertikal
10. Buku Data Base Telah Buku Data Base siap diantar 60 menit Buku dan data base siap diterima
siap
NO AKTIVITAS Bagian Klb Staf Dinas Daerah Kassabug/Kabag Karo Persyaratan Waktu Output Ket
/Instansi
Vertikal
1. Bagian Kelembagaan bersurat Sudah diparaf dan 10 menit Surat
ke Dinas daerah yang ada UPT ditandatangani permintaan
Pusat dan Ke Instansi Vertikal data
di Daerah Provinsi NTB
2. Menugaskan STAF Untuk Surat dan ekpedisi 60 menit Surat sudah
Mengantar Surat diterima

3. Data UPTD Pusat dan instansi Data yang diminta 60 menit Data
Vertikal dikirim diterima

4. Semua Data yang dikirim Data base UPT Pusat 5 menit Data base
,dihimpun Instansi Vertikal telah
tersusun
5. Didisposisi Kepala Biro Data yang dihimpun 60 menit Semua data
Organisasi ke Kabag /Kasubag yang masuk
dicek

6. Menugaskan Staf Untuk Semua data yang 60 menit Semua data


Pengetikan dikirim yang
diketikdata
nase telah
tersusun
7. Kabag dan Kasubag Data Base UPT Pusat 10 menit Buku data
mengoreksi Hasil Pengetikan dan instansi Vertikal base siap
digandakan

8. Data Base yang sudah Data Base UPT Pusat 60 menit Buku Data
dikoreksi,diparaf da dan Instansi Vertikal Base siap
ditandatang siap disusun digandakan

9. Data Base dujilid dan Buku Data Base UPT 60 menit Buku data
diperbanyak Pusat dan Instansi base siap
Vertikal dikirim

10. Buku Data Base telah siap Buku dan Data Base 60 menit Buku Data
siap diantar base siap
Diterima
Hukum : Kualifikasi pelaksana :
Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 Tentang Pembentukan Daerah-Daerah - Pelaksana diwajibkan memiliki kemampuan,kecakapan,terampil, dan
Tingkati1 Bali, Nusa Tenggara Barat Dab Nusa Tenggara Timur inovatif, pendidikan serendah-rendahnya S1 semua jurusan

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan


Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang perimbangan Keuangan


Antara Pemerintah Daerah..

Peraturan pemerintah nomor 41 tahun 2007 tentang organisasi perangkat


daerah.

Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Organisasi


Perangkat Daerah.

Keterkaitan
SOP Fasilitas /Kelembagaan Perangkat Daerah Kabupaten/Kota se-Provinsi
NTB

Peringatan Peralatan / Perlengkapan


Hambatan dapat saja terjadi : 1. Perangkat Komputer
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak 2. Lemari arsip
- Rencana Program dan Anggaran Tahunan Bagian Kelembagaan tidak 3. Alat Tulis Kantor
sesuai dengan aturan yang ditetapkan dalam DIPA Pencatatan dan pendataan :
- Pelaksanaan Tidak lanjut dari Hasil Fasilitas Rekomendasi Gubernur
- Penataan Kelembagaan Perangkat Daerah tidak Akurat dan tidak
Efektip-efisien.
BIRO ORGANISASI SETDA
Nomor SOP 060/39/2011
PROVINSI NTB
BAGIAN KELEMBAGAAN Tanggal 19 Desember 2011
Pembuatan
Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 19 Desember 2011

Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov.NTB


Nama SOP : Monotoring dan Evaluasi Perangkat Daerah
Kabupaten/Kota se-Provinsi Nusa Tenggara Bart
SUB BAGIAN FASILITAS
KELEMBAGAAN
SUB BAGIAN FASILITAS
KELEMBAGAAN
Hukum : Kualifikasi pelaksana :
Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 Tentang - Pelaksana diwajibkan memiliki
Pembentukan Daerah-Daerah Tingkati1 Bali, Nusa kemampuan,kecakapan,terampil, dan
Tenggara Barat Dab Nusa Tenggara Timur inovatif, pendidikan serendah-rendahnya S1
semua jurusan
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang
Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah.

Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang


perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Daerah..

Peraturan pemerintah nomor 41 tahun 2007 tentang


organisasi perangkat daerah.

Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007


tentang Organisasi Perangkat Daerah.

Keterkaitan
SOP Fasilitas /Kelembagaan Perangkat Daerah
Kabupaten/Kota se-Provinsi NTB

Peringatan Peralatan / Perlengkapan


Hambatan dapat saja terjadi : 4. Perangkat Komputer
Jika SOP ini tidak dilaksanakan akan berdampak 5. Lemari arsip
- Rencana Program dan Anggaran Tahunan 6. Alat Tulis Kantor
Bagian Kelembagaan tidak sesuai dengan aturan Pencatatan dan pendataan :
yang ditetapkan dalam DIPA
- Pelaksanaan Tidak lanjut dari Hasil Fasilitas
Rekomendasi Gubernur
- Penataan Kelembagaan Perangkat Daerah tidak
Akurat dan tidak Efektip-efisien.
Satuan Kerja : Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi NTB

Bagian SOP Aktivitas Persyaratan / perlengkapan Waktu Output

Kelembagaan Moitoring dan Evaluasi 1. Kasubag Fasiotasi Perda Organisasi Perangkat 20 menit Berkas Rencana Monev
(MONEV) Organisasi meyusun rencana Program Daerah Kabupaten /Kota
Perangkat Daerah Kegiatan Monev yang
Kabupaten/Kota didaskan atas Anggaran
DIPA Bagian
Kelembagaan
2. Rencana .Program Perda Organisasi Perangkat 15 menit Rencana/Program Monev yang diparaf
Kegiatan Monev Daerah Kabupaten/Kota Kabag
dikonsultasikan Dengan ke
Kabag kelembagaan
disertai paraf persetujuan
3. Persetujuan Kepala Biro Rencana / Program 20 menit Rencana Program Monev yang
Organisasi dengan ditandatangani Kepala Biro Organisasi
penandatanganan Rencana
/Program Monep
4. Kabag kelembagaan Jumlah nama personil yang 30 menit Konsep Nota Dinas penugasan dan
menugaskan Kasubbag ditunjuk Penerbitan SPPD
Fasilitas untuk membuat
Nota Dinas perihal Mohon
Penugasan dan Penerbitan
SPPD dalam Daerah
sesuai Personil yang
ditunjuk
5. Pengajuan penandatangan Konsep Nota Dinas dan SPT 120 menit Nota Dinas SPT
Nota Dinas ke Kabag
kelembagaan dilanjutkan
dengan Penerbitan SPT
Perjalanan Dinas Sesuai
Nota Dinas
6. Menugaskan staf untuk Surat Perintah Tugas 30 menit Rekaman Hasil Kunjungan Lapangan
pengetikan
7. Kabag dan Kasubag Rekamanan Hasil Kunjungan 30 menit Laporan Hasil Perjalanan Dinas
megoreksi Hasil Lapangan
Pengetikan
8. Melaporkan Hasil - Laporan Hasil 15 menit Laporan Perjalanan Dinas
Kunjungan Lapangan ke Perjalanan Dinas
Kepala Biro Organisasi
9. Petugas - Laporan Hasil 5 menit Dokumentasi Hasil Monev.
Mendokumentasikan hasil Perjalanan Dinas
Perlajanan Dinas
NO KEGIATAN KASSUBAG KABAG KARO ORG PELAKSANA PERSYARATAN / WAKTU OUTPUT KETERANGAN
AN PERLENGKAPAN
/PETUGAS
1. Kassubag Fasilitas - Pada organisasi 20 menit Berkas Rencana
Menyusun Rencana Perangkat Monev
Program Kegiatan Daerah/Kab.Kota
Monev yang - Rekomendasi hasil
didasarkan Atas fasilitas
Anggaran DIPA
Bagian Kelembagaan
2. Rencana Atau program - Perda Organisasi 15 menit Rencana Program
Monev dikonsultasi Perangkat Daerah Monev yang
kan dengan kabag Kabupaten/Kota ditandatangani
Kelembagaan disertai Kepala Biro
paraf Persetujuan Organisasi
3. Persetujuan Kepala - Rencana /Program 15 menit Konsep Nota
Biro Organisasi Dinas penugasan
melalui dan Penerbitan
penandatanganan dan Penerbitan
Rencana/Program SPPD
Monev
4. Kabag Kelembagaan - Jumlah nama 20 menit Nota Dinas dan
menugaskan Kassubag Personil yang SPT
Fasilitas untuk ditunjuk
membuat Nota Dinas
perihal Mohon
Penugasan dan
Penerbitan SPPD
Dalam Daerah sesuai
Personil yang ditunjuk
5. Pengajuan Konsep Nota Dinas dan 30 menit
Penandatanganan SPT
Dinas ke Kabag
Kelembagaan
Dilanjutkan dengan
Penerbiatan SPT
Perjalanan Dinas
sesuai Nota Dians
Oleh Kepala
Organanisasi
6. Petugas yang ditunjuk Surat perintah Tugas 120 menit Rekaman Hasil
turun kelapangan Kunjungan
Memonitoring dan Lapangan
mengevaluasi
Organisasi Perangkat
Daerah Kabupaten
/Kota didasarkan atas
Perundang-Undangan
yang berlaku dan hasil
fasilitas /Rekomendasi
yang telah diberikan
Gubernur
7. Petugas Membuat Rekaman hasil kunjungan 30 menit Laporan Hasil
Laporan Hasil Lapangan Perjalanan Dinas
Perjalanan Dinas

8. Melaporkan hasil laporan Hasil Perjalanan 15 menit laporan


kunjungan lapangan Dinas Perjalanan Dinas
kepada Biro diterima Kepala
Organisasi Biro Organisasi
9. Petugas Laporan Hasil Perjalanan 5 menit Dokumentasi
Mendokumentasikan Dinas Hasil Monev
hasil perjalanan Dinas
BIRO ORGANISASI SETDA
Nomor SOP 060/39/2011
PROVINSI NTB
BAGIAN KELEMBAGAAN Tanggal Pembuatan 19 Desember 2011

Tanggal Revisi -
Tanggal Efektif 19 Desember 2011
Disahkan Oleh Karo Organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN FASILITAS Nama SOP : PEMBUATAN DAFTAR PENILAIAN PELAKSANAAN PELERJAAN PEGAWAI NEGERI
KELEMBAGAAN
SIPIL
Format SOP Diagram alir (Flochart)
STANDAR OPERATING PROSEDUR (SOP)
BAGIAN KEPEGAWAIAN

1. PEMBUATAN DP3

2. PENGURUSAN KENAIAKAN PANGKAT

3. PENGURUSAN KENAIKAN GAJI BERKALA

4. PENGURUSAN SUARAT IZIN CUTI

5. PEMBUATAN DAFTAR URUT KEPANGKATAN (DUK)

6. PEMBUATAN KARTU PEGAWAI NEGERI SIPIL

7. PEMBUATAN KARTU SUAMI / ISTRI

8. PENGUSUAN IZIN BELAJAR

BIRO ORGANISASI SETDA

PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

JALAN PEJANGGIK NO.12 MATARAM

TELPON (0370) 625415 Mataram


PELAYANAN CEPAT DAN TETAP
TAMPA BIAYA

BILA ANDA KECEWA KATAKAN PADA KAMI


BILA ANDA PUASKAN UCAPKAN TERIMA KASIH

TTD

BAG.KEPEG
Satuan kerja Nomor SOP 060/40/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif Karo organisasi Setda
Prov.NTB
Disahkan Oleh Pembuatan Daftar Penilaian
Pelaksanaan Pekerjaan
Pegawai Negeri Sipil

FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)

Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


tentang penyelenggaraan pemerintahan pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
yang bersih dan Bebas KKN
2. Peraturan Pemerintah No.15 Tahun
1979 Daftar Urut Kepangkatan Pegawai
Negeri Sipil
3. Peraturan Pemerintah No.10 tahun 1979
tentang Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan
Pegawai Negeri Sipil
4. Surat Edaran Badan Kepegawaian
Negara No.02/SE/1980 ttg Penilaian
Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri
Sipil
5. Peraturan Daerah Provinsi NTB NO.6
Tahun 2008 ttg Organisasi dan tatakerja
Sekretariat Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Sekretarian Dewan
Perwakilan Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat.

6. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara


Barat No.20 Tahun 2008 tentang
Rincian Tugas dan Fungsi tatakerja
Sekretariat Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Sekretarian Dewan
Perwakilan Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat.
Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada 1. 1 Unit Komputer
Keterkaitan denangan SOP di BKD 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


1. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan penilaian Atasan
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tentang pelaksanaan Pekerjaan dari
tempat PNS.
b. DP3 PNS yang bersangkutan tidak
ditanda oleh atasan langsung
Uraian Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Blangko DP3 Formulir 5 hari Formulir


NILAI
didistribusikan DP3 diterima
ke PNS Melalui
TU masing-
masing Biro
2. Blangko DP3 Formulir 5 hari DP3
diterima Biro Proses TU Biro Terisi ditandatang
dan diisi dengan masing-masing ani
nilai untuk
diajukan ke
atasan langsung
dan atasan
pejabat menilai
3. TU Biro Formulir 5 hari DP3
TU TU
TU
organisasi DP3 terisi ditandatang
menerima DP3 dengan nilai ani dengan
Biro Organisasi Biro
Biro Organisasi
Organisasi
dan Kepala Biro Benar
mengarahkan
kebagian
kepegawaian
Biro Organisasi
4. Kabag Formulir 2 hari Keputusan
mendisposisikan Kasubag
DP3 terisi DP3
ke kasubag umum
dengan nilai
Umum Kepeg kepeg yang benar
untuk
memeriksa
keabsahan DP3
yang sudah
ditandatangani
5. DP3 yang sudah Formulir 2 hari Keputusan
selesai DP3 terisi DP3
Arsip
dibuatkan surat dengan nilai terkirim
pengantar ke /Dokumen
BKD dan Diklat
6. DP3 akan Dokumen
dimasukkan PNS
Selesai
masing-masing
PNS
Satuan kerja Nomor SOP 060/41/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Karo organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN MUTASI NAMA SOAP PENGURUSAN KENAIKAN
PEGAWAI PANGKAT

FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)


Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


pokok kepegawaian Sebagaimana telah diubah pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
dengan UU.No.43 Tahun 1999 ttg Pokok –
Pokok Kepegawaian.
2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
penyelenggaraan Pemerintah yang bersih dan
Bebas KKN
3. Peraturan Pemerintah N0.12 Tahun 2002 atas
perubahan peraturan pemerintah No.99 th.2002
tentang kenaikan Pangkat PNS.
4. Keputusan Kepala BKN No.12 Tahun 2002 ttg
petunjuk pelaksanaan Kenaikan Pangkat PNS.
5. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara
Barat No.6 Tahun 2008 ttg Organisasi dan Tata
Kerja Sekretariat Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Sekretariat Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Nusa
Tenggara Barat.
6. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.20 Tentang Rincian Tugas dan Fungsi
Sekretariat Daerah Provinsi Nusa Tenggara
Barat dan Sekretariat Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat.
7. Surat Edaran Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.823/572/Kepeg/2007 Tanggal 31 Mei
Perihal Penyesuaian usul Kenaikan pangkat
PNS Pada Lingkup Pemerintahan Provinsi
NTB.
8. Surat Edaran Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.823/1556/kepeg/2008 tanggal 31 Mei
tentang Usul Kenaiakan pangkat penyesuaian
Izasah.
Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada Keterkaitan 1. 1 Unit Komputer
denangan SOP di BKD 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


1. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan atas kekurangan bahan
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tempat kenaikan Pangkat.
b. Penundaan Kenaikan Pangkat
Uraian Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Membuat Daftar Data PNS 5 hari Data yg


PNS yang akan Mulai Akurat
naik Pangkat 3
Bulan sebelum
TMT sesuai buku
panjagaan
2. Membuat surat Data Terisi 2 hari Data yg
pemberitauan Proses Lengkap Akurat
batas Waktu
kepegawaian
proses UKP dan
ADM
kepegawaian pada
TU Biro Lingkup
Setda
3. TU Biro Setda Data Terisi 5 hari Data yg
menyiapkan TU Lengkap Akurat
Berkas usulan
Masing-masing
kenaikan pangkat
untuk diserahkan Biro
ke TU Biro
Organisasi.
4. TU Biro Syarat : 2 hari Data yg
Organisasi TU DP3 2 tahun Akurat
menerima berkas Fungsional SK akhir
usulan kenaikan Biro ORG umum Izasah
pangkat untuk kepegawaian STULD
diperoses Gol.II,ke III
KE VI Diklat
PIM
SK Jabatan
5. Kabag Kabag Formulir 2 hari Data yg
Kepegawaian DP3 terisi Akurat
mendispo sisikan Kepegawaian dengan nilai
ke Kasubag
Mutasi
6. Kasubag Mutasi Berkas UKP 1 hari Data yg
menerima dan dan Akurat
meneliti Kasubag Pengantar
kelengkapan mutasi
bahan dengan
catatan
kekuarangannya
7. Kelengkapan Berkas UKP 60 hari Data yg
Adm.UKP di dan Akurat
legalisir sesuai Pengantar
dengan Aslinya Kabag lengkap
oleh Kabag kepeg
Kepegawaian
8. Pemmbuatan Berkas 2 hari Data yg
Surat Pengantar lengkap akurat
UKP yang akan
ditandatangani Kepala
oleh Kepala Biro Biro
dan disampaiakan
Ke BKD & Diklat
untuk diproses
lebih lanjut
9. SK Kenaikan Biaya ADM 2 hari SK Terbit
Pangkat yang
ditandatangani Arsip Dokumen
oleh pejabat yang
berwenang dan
mengirim
kemasing-masing
Biro. Selesai
10. Peruses UKP Sbg
Selesai Dokumen
Satuan kerja Nomor SOP 060/42/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Karo organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN MUTASI NAMA SOAP PENGURUSAN KENAIKAN
PEGAWAI GAJI BERKALA

FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)

Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


pokok kepegawaian Sebagaimana telah diubah pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
dengan UU.No.43 Tahun 1999 ttg Pokok –
Pokok Kepegawaian.
2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
penyelenggaraan Pemerintah yang bersih dan
Bebas KKN
3. Peraturan Pemerintah No.7 Tahun 1977
tentang pengaturan Gaji Pegawai Negeri Sipil
RI sebagaimana telah dirubah dengan
peraturan Pemerintah No.66 Tahun 2005.
4. Peraturan Pemerintah No.11 Tahun 2011 ttg
penyesuaian gaji pegawai negeri sipil
5. Surat Edaran Menteri Keuangan
No.19/PB/2011 ttg penyesuaian Besaran Gaji
Pokok PNS,Anggota TNI,Anggota Kepolisian
RI.
6. Peraturan Daerah Provinsi NTB No.6 tahun
2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat
Daerah dan Sekretarian Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah Prov.NTB.
7. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Sekretariat Daerah Daerah dan
Sekretarian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Prov.NTB
Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada Keterkaitan 1. 1 Unit Komputer
denangan SOP di BKD dan Biro Keuangan 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


2. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan penundaan berkala.
a. Pejabat yang berwenang tidak ada
tempat
b. Penundaan kenaikan gaji berkala
karena tidak ditandatangani oleh
pejabat yang berwenang.
Urutan Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Membuat Daftar Formulir 5 hari Formulir


PNS yang akan Mulai Berkala diterima
naik Pangkat 3
Bulan sebelum
TMT sesuai buku
panjagaan
2. Membuat surat Formulir 1 hari Data yg
pemberitauan Proses serasi tersedia
untuk meminta
kepegawaian
berkas kaleng
kapan ADM
kepegawaian pada
TU Biro Lingkup
Setda
3. TU Biro Setda Formulir 5 hari Data
menyiapkan TU terisi tersedia
Berkas usulan
kenaikan gaji BIRO
berkala untuk
diserahkan ke TU
Biro Organisasi.
4. Usulan Diarahkan Syarat : 2 hari Data koreksi
Langsung ke KARO Bagian DP3 terakhir
Bagian SK akhir
Kepegawaian
kepegawaian Izajah
untuk diperoses SK Jabatan
gaji berkala
5. Pembuatan Konsep Gaji 2 hari Konsep
konsep keputusan Fungsional Berkala terkoreksi
kenaikan gaji umum
berkala
6. Surat keputusan SK Gaji 1 hari SK berkala
kenaikan gaji Berkala
berkala perlu
mendapatkan
persetujuan Kasubag
Kasubag untuk mutasi
diajukan ke
Kabag .
7. Pejabat yg SK Gaji 1 hari SK berkala
berwenang berkala
menandatangani
usulan kenaikan Pejabat
gaji berkala bg
PNS.
8. Kepegawaian SK Gaji 1 hari Sebagai
menerima SK berkala dokumen
Kenaikan Gaji Takah
Berkala dan
mengirim ke Arsip
Bendahara Gaji Dokumentasi
dan TU Biro
Lingkup Setda
Serta PNS.
9. PNS menerima SK Gaji 2 hari Dokumen
SK Kenaikan Gaji Selesai berkala PNS
dan TU Biro
lingkup Setda
serta PNS
Satuan kerja Nomor SOP 060/43/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Karo organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN BAGAIAN NAMA SOAP PERMOHONAN PENGAJUAN
UMUM KEPEGAWAIAN CUTI

FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)


Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


Penyelenggaraan Pemerintah yang bersih dan pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
bebas KKN
2. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor 63/KEP/M.PAN/7/2003
tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
3. Peraturan Pemerintah No.24 1976 tentang cuti
Pegawai Negeri Sipil (PNS)
4. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara No.SE/13/M.PAN/8/2006 tentang Hari
Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun Tahun
2007.
5. Keputusan Bersama Menteri Agama menteri
Tenaga Kerja dan Transimigrasi, dan Menpan
No.481 tahun
2006,kep.281/MEN/VII/2006,SKB/0.3/M.PAN/7/2
006 tentang hari libur Nasional dan Cuti Bersama
Tahun 2007.
6. Surat Edaran Gubernur NTB No.003/613/ORG
perihal Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun
2007.
7. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat No.20
Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Fungsi
Sekretariat Daerah provinsi Nusa Tenggara Barat
dan Sekretariat Daerah Prov.NTB dan secretariat
Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Nusa Tenggara
Barat.
Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada Keterkaitan denangan 1. 1 Unit Komputer
SOP di BKD 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


1. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan penundaan
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tempat pelaksanaan Cuti.
b. Penundaan Cuti Karena tidak
ditandatangani oleh pejabat yang
berwenang.
Uraian Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Biro Organisasi Formulir 20 menit Formulir


NILAI
menerima cuti terisi
permohonan cuti
PNS yang
diajukan Oleh
Setda
2. Karo Organisasi Formulir 20 menit Cuti terima
melalui TU Biro TU Biro Organisasi cuti Terisi
mendisposisikan
ke Bgian
Kepegawaian
untu diproses
3. Kabag Formulir 20 menit Formulir
Kepegawaian cuti terisi Cuti
Kabag
Mendisposisikan catatan putusan
kepegawaia
Ke Kasubag n
atasan
Umum
Kepegawaian
4. Permohonan Formulir 30 menit Formulir
Cuti diperoses cuti terisi cuti
dan dimasukan catatan disetujui
pada buku Kasubag
register apakah umum
kepegawaian
dapt/tidak
diberikan cuti
(dengan catatan)
5. Permohonan ijin Formulir 30 menit Keputusan
cuti diajukan cuti terisi cuti terbit
kepada pejabat dinaikan
yang berwenang dan
yang Pejabat diperoses
memberikan ijin berwenang
cuti dengan
catatan
membuat
laporan
pekerjaan untuk
dilimpah ke
pejabat lain
yang ditunjuk.
6. Keputusan Izin Ijin cuti 20 menit Keputusan
diterima oleh Dokumentasi register Cuti
PNS melaui TU
masing-masing
Biro
7. Proses Cuti
permohonan cuti diterima &
Selesai
selesai dilaksanaka
n oleh PNS
takah
Satuan kerja Nomor SOP 060/44/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Karo organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN NAMA SOAP Pembuatan Daftar Kepangkatan
PENGEMBANGAN PNS
PEGAWAI
FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)
Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


tentang Penyelenggaraan Pemerintah yang pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
bersih dan bebas KKN
2. Peraturan Pemerintah No.15 Tahun 1999 ttg
Daftar Urut Kepangkatan Pegawai Negeri Sipil
3. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara Nomor
63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman
Umum Penyelenggaraan Pelayanan Publik
4. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara
Barat No.6 Tahun 2008 ttg Organisasi dan Tata
Kerja Sekretariat Daerah provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Sekretariat Daerah
Prov.NTB dan secretariat Dewan Perwakilan
Rakyat Provinsi Nusa Tenggara Barat.
5. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Sekretariat Daerah provinsi Nusa
Tenggara Barat dan Sekretariat Daerah
Prov.NTB dan secretariat Dewan Perwakilan
Rakyat Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada Keterkaitan 1. 1 Unit Komputer
denangan SOP di BKD 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


1. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan kekurangan Data bagi
a. Pejabat yang berwenang tidak ada PNS.
tempat
b. Penundaan diterbitkan DUK Karena
data tidak sesuai.
Uraian Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Bersurat ke Formulir 10 menit Formulir


MULAI
masing-masing DUK terisi
Biro Lingkup
Setda untuk
meminta Data
PNS
2. TU Biro Formulir 10 menit data terima
Organisasi Proses TU Biro DUKTerisi
menerima Data
PNS
Berdasarkan
Urutan
Kepangkatan
3. Kepala Biro Formulir 5 hari Data
Menerima daftar DUK terisi tersusun
Urutan lengkap
Kepangkatan Kepala Biro
untuk Organisasi
diserahkan
kebagian
Kepegawaian
untuk diperoses
4. Kabag Formulir 10 hari Data
kepegawaian Kabag DUK Terkoreksi
mendisposisikan kepegawaian Sesuai Data
ke bagian sub PNS
bag umum untuk
dikoreksi sesuai
dengan data
PNS yang ada.
5. DUK dari Formulir 5 hari Perubahan
seluruh Biro di DUK Data
edit dan dicetak Kasubag
Sesuai Data
untuk umum PNS
ditempelkan di
papan
pengumuman
untuk
mendapatkan
koreksi kembali
oleh Masing-
masing PNS
6. DUK yang tidak DATA 30 menit Keputusan
sesuai dengan DUK DUK
pejabat
Data PNS akan Lengkap
diubah/perbaiki
oleh
Bag.kepegawaia
n untuk
ditandatangani
oleh pejabat
yang
berwenang.
7. DUK dicetak DUK 3 hari DUK dapt
Dokumentasi
dan digandakan digandakan di pedomani

8. Di edarkan ke DUK
masing-masing diterima di
Selesai
Biro melalui TU BIRO
Biro
Satuan kerja Nomor SOP 060/45/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Karo organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN UMUM NAMA SOAP pengurusan kartu pegawai
KEPAGAWAIAN

FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)


Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


pokok kepegawaian Sebagaimana telah diubah pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
dengan UU.No.43 Tahun 1999 ttg Pokok –
Pokok Kepegawaian.
2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
penyelenggaraan Pemerintah yang bersih dan
Bebas KKN
3. Peraturan Daerah Provinsi NTB No.6 tahun
2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat
Daerah dan Sekretarian Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah Prov.NTB.
4. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Sekretariat Daerah Daerah dan
Sekretarian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Prov.NTB
5. Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara
No.7 tahun 2008 ttg Kartu Pegawai Negeri
Sipil Elektronik.

Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada Keterkaitan 1. 1 Unit Komputer
denangan SOP di BKD dan Biro Keuangan 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


1. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan atas kekurangan bahan
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tempat usulan kartu pegawai.
b. Penundaan kenaikan gaji berkala karena tidak
ditandatangani oleh pejabat yang berwenang.
Uraian Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Bersurat ke Surat 5 hari Data yang


MULAI
masing-masing permohonan lengkap
Biro untuk
mengusulkan PNS
yang mengajukan
Kartu Pegawai
2. TU Biro Data terisi 2 hari Data yg
mengusulakan Proses TU Biro lengkap Lengkap
syarat-syarat untuk
mendapatkan Kartu
Pegawai
3. TU Biro Organisasi Syarat 5 hari Data yg
menerima Surat - SK PNS Lengkap
TU Biro Oganisasi Bagian
permohonan untuk - Pas
mendapatkan kartu Kepegawaian
photo
pegawai dan Karo
mengarahkan ke
Bagian
kepegawaian.
4. Kabag Kabag Kelengkapa 2 hari Data yg
kepegawaian kepegawaian n Data Lengkap
mendisposisikan ke sesuai
kasubag umum dengan
kepegawaian untuk syarat diatas
diproses
Kasubag
5. Kabag umum Kelengkapa 2 hari Data yg
pengemaban
kepegawaian gan
n Data Lengkap
memeriksa
kelengkapan
administrasi
dapat/tidak
diperoses
6. Kabag Kelengkapa 1hari Data yg
kepegawaian n Data Lengkap
melegalisir syarat- Kabag
kepegawaian
syarat administrasi
kepegawaian
7. Kepala biro Kelengkapa 10 hari Data yg
menandatangani n Data Lengkap
surat pengantar
pembuatan Kartu
Pegawai untuk Kepala Biro
diperoses di BKD
8. Bagian Kartu 2 hari Kartu
Kepegawaian Pegawai pegawai
MenerimaKartu
Pegawai Yang
ditandatangani
pejabat yg Arsip/Dokumen
berwenang
9. Kartu Pegawai Sebagai
disampaikan ke Dokumen
PNS yang Takah
bersangkutan
melalui TU selesai
Masing-masing
Biro lengkup setda.
Satuan kerja Nomor SOP 060/46/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Karo organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN UMUM NAMA SOAP PENGURUSAN KARTU SUAMI /
KEPAGAWAIAN ISTRI

FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)


Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


pokok kepegawaian Sebagaimana telah diubah pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
dengan UU.No.43 Tahun 1999 ttg Pokok –
Pokok Kepegawaian.
2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
penyelenggaraan Pemerintah yang bersih dan
Bebas KKN
3. Peraturan Daerah Provinsi NTB No.6 tahun
2008 ttg Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat
Daerah dan Sekretarian Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah Prov.NTB
4. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Sekretariat Daerah Daerah dan
Sekretarian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Prov.NTB
5. Surat Edaran Kepala Badan Kepegawaian
Negara No.1 tahun 1994 tanggal 7 januari
1994 tentang tata cara permintaan Kartu
Suami/Istri

Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada Keterkaitan 1. 1 Unit Komputer
denangan SOP di BKD 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


1. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan atas kekurangan bahan
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tempat usulan kartu Suami/Istri
b. Penundaan terbitnya Kartu Suami/Istri
Karena Tidak sesuai persyaratan.
Uraian Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Bagian Formulir 10 menit Formulir


MULAI
kepegawaian DUK terisi
Bersurat ke
masing-masing
Biro untuk
mengusulkan PNS
yang mengajukan
Kartu Suami/Istri
2. TU Biro Formulir 10 menit data terima
mengusulakan Proses TU Biro DUKTerisi
syarat-syarat untuk
mendapatkan Kartu
Suami Istri
3. TU Biro Organisasi Formulir 5 hari Data
menerima Surat DUK terisi tersusun
permohonan untuk lengkap
mendapatkan kartu
pegawai dan Karo
mengarahkan ke Kepala Biro
Bagian Organisasi
kepegawaian.
4. Kabag Formulir 10 hari Data
kepegawaian Kabag DUK Terkoreksi
mendisposisikan ke kepegawaian Sesuai Data
kasubag umum PNS
kepegawaian untuk
diproses

5. Kabag umum Formulir 5 hari Perubahan


kepegawaian DUK Data
memeriksa Sesuai Data
kelengkapan Kasubag
PNS
administrasi umum
dapat/tidak
diperoses
6. Kabag DATA 30 menit Keputusan
kepegawaian DUK DUK
pejabat
melegalisir syarat- Lengkap
syarat administrasi
kepegawaian
7. Kepala Biro DUK 3 hari DUK dapt
Menandatangani digandakan di pedomani
surat pengantar
pembuatan Kartu
Suami/Istri untuk
diproses di BKD
dan Diklat
8. Bagian DUK
kepegawaian diterima di
dokumentasi
menerima Kartu BIRO
Suami Istri yg sdh
ditandatangani oleh
pejabat yg
berwenang

9. menerima Kartu DUK 3 hari DUK dapt


Suami Istri digandakan di pedomani
disampaikan ke
PNS yang selesai
bersangkutan
melalui TU
Masing-masing
Biro Lingkup
SETDA.
Satuan kerja Nomor SOP 060/47/2011
Tanggal pembuatan
Tanggal Revisi
Tanggal Efektif
Disahkan Oleh Karo organisasi Setda Prov.NTB
SUB BAGIAN UMUM NAMA SOAP PENGURUSAN IZIN BELAJAR
KEPAGAWAIAN
FORMAT SOP Diagram alir (Flowchart)
Dasar hukum Kualifikasi pelaksana

1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pelaksanaan diwajibkan memiliki kemampuan,


pokok kepegawaian Sebagaimana telah diubah pendidikan Minimal Diploma 3 atau SI
dengan UU.No.43 Tahun 1999 ttg Pokok –
Pokok Kepegawaian.
2. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang
penyelenggaraan Pemerintah yang bersih dan
Bebas KKN
3. Peraturan Pemerintah No.99 Tahun 2000
tentang kenaikan pangkat PNS.
4. Surat Edaran Gubernur NTB
No.826.1/183/001 tanggal 11 April 1990
perihal Pemberian izin Tugas belajar PNS di
Pemda Tk.1dan II Se-NTB.
5. Surat Edaran Gubernur
NTB.No.826.1/119/011 Tanggal 30 April
perihal ijin Belajar PNS.
6. Surat Edaran Gubernur
NTB.No.8261/269./Kepeg/tanggal 8 maret
2005 perihal persyaratan dan prosedur
pemberian tugas belajar dan ijin belajar.
7. Peraturan Pemerintah Daerah Prov.NTB No.6
Tahun 2008 tentang organisasi dan tatakerja
Sekretariat Daerah Daerah dan Sekretarian
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Prov.NTB
8. Peraturan Gubernur Nusa Tenggara Barat
No.20 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan
Fungsi Sekretariat Daerah Daerah dan
Sekretarian Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
Prov.NTB

Keterkaitan : Peralatan :
1. SOP yang dilaksanakan ada Keterkaitan 1. 1 Unit Komputer
denangan SOP di BKD 2. Alat Tulis Kantor
2. SOP internal dan Administratif 3. Lain-lain

Peringatan : Pencatatan dan Pendataan


2. Hambatan dapat saja terjadi : 1. Diisi dengan catatan atas kekurangan bahan
a. Pejabat yang berwenang tidak ada tempat usulan Izin Belajar
b. Penundaan terbitnya SK Izin Karena Tidak
sesuai persyaratan.
Uraian Pelaksana I Pelaksana 2 Mutu Baku
Aktivitas Pers/Klp waktu Output

1. Bagian Surat 5 hari Data yg


MULAI
kepegawaian permohonan lengkap
Bersurat ke
masing-masing
Biro untuk
mengusulkan PNS
yang mengajukan
izib belajar
2. TU masing-masing Data terisi 2 hari Data yg
Biro mengusulkan Proses TU lengkap lengkap
syarat-syarat dan
disampaikan ke TU Biro
Biro Organisasi
3. TU Biro Organisasi data terisi 5 hari Data yg
menerima Surat lengkap lengkap
permohonan izin
belajar dan Kepala TU Kabag
Biro mengarahkan kepegawaian
Biro Organisasi
ke Bagian
Kepegawaian.
4. Kabag Syarat : 2 hari Data yg
kepegawaian Kabag DP3 2 tahun lengkap
mendisposisikan ke SK akhir
kepegawaian
Sub bagian umum Izasah
kepegawaian untuk Tanda lulus
Tes PT
diproses
Persetujuan
Atasan
5. Kasubag Formulir 2 hari Data yg
pengembangan DUK lengkap
pegawai Kasubag Sesuai Data
memeriksa Pengembanga PNS
n
kelengkapan
administrasi
dapat/tidak di
proses
6. Kabag Klengkapan 1 hari Data yg
kepegawaian Kabag Data lengkap
melegalisir syarat- Kepegawean
syarat administrasi
kepegawaian
7. Kepala Biro Klengkapan 10 hari Data yg
mendapatkan surat Data lengkap
izin belajar untuk Kepala Biro
diproses di BKD
dan Diklat
8. Menerima Surat Konsep Izin 2hari SK izin
Izin belajar yang Belajar Belajar
Arsip Dokumen
sudah terbit
ditandatangani oleh
pejabat berwenang

9. Izin belajar Sebagai


disampaikan ke dokumen
PNS yang takah
bersangkutan selesai
melaui TU masing-
masing Biro
Lingkup Setda.

Anda mungkin juga menyukai