Anda di halaman 1dari 113

KURIKULUM OPERASIONAL

TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024


NPSN. 30300538

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANJAR


KORWIL PENDIDIKAN KECAMATAN MARTAPURA BARAT
2023
i
ii
KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
SDN KELILING BENTENG TENGAH

Penanggung Jawab
H. Muhammad Suriansyah, M. Pd Kasi Kurikulum dan Penilaian SD
Dinas Pendidikan Kab. Banjar
Muhammad Aini, S. Pd Korwil Pendidikan Kec. Martapura Barat

Tim Penyusun
Fahrudi, S. Pd. MM SDN Keliling Benteng Tengah
Ahmad Muliono, S. Pd SDN Keliling Benteng Tengah
Sumiati, S. Pd SDN Keliling Benteng Tengah
Arbain, S. Pd. I SDN Keliling Benteng Tengah
Samaniah, S. Pd SDN Keliling Benteng Tengah
Aran, S. Pd SDN Keliling Benteng Tengah
Darsiti, S. Pd SDN Keliling Benteng Tengah
Rusdinah, S. Pd SDN Keliling Benteng Tengah
Rofi’ah, S. Pd SDN Keliling Benteng Tengah
Khairudin SDN Keliling Benteng Tengah

iii
LEMBAR PENGESAHAN
Kurikulum Operasional SDN Keliling Benteng Tengah Kecamatan Martapura Barat
Tahun Pelajaran 2023 / 2024 mulai diberlakukan pada tanggal 20 Juli 2023 berdasarkan
Surat Keputusan Kepala SDN Keliling Benteng Tengah
Nomor : 421.2/420.SK/SDN.KBT/MB/VII/2023

Martapura Barat, 20 Juli 2023


Menyetujui Mengesahkan
Ketua Komite Kepala SDN Keliling Benteng Tengah

ABDURRACHMAN FAHRUDI, S. Pd. MM


NIP. 197106121999031008

Mengetahui
Kepala Dinas Pendidikan Korwil Pendidikan
Kabupaten Banjar Kecamatan Martapura

LIANA PENNY, ST. MT MUHAMMAD AINI, S. P.d


NIP. 198007122005012013 NIP. 19660711 199211 1 002

iv
PEMERINTAH KABUPATEN BANJAR
DINAS PENDIDIKAN
SDN KELILING BENTENG TENGAH
KECAMATAN MARTAPURA BARAT
NPSN. 30300538
Alamat : Jalan Swadiri RT 3 Desa Keliling Benteng Tengah Kec. Martapura Barat

KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI


KELILING BENTENG TENGAH
Nomor: 421.2/417-SK/SDN KBT/MB/VII/2023
tentang
TIM PENGEMBANG KOSP
TAHUN PELAJARAN 2023/2024
Menimbang : a. Dalam rangka memperlancar pelaksanaan Proses Pelaksanaan
Kurikulum di Sekolah Dasar Negeri Keliling Benteng Tengah Kecamatan
Martapura Barat perlu dibentuk Tim Pengembang KOSP.
b. Bahwa untuk menjamin terpeliharanya tata tertib serta mementingkan
kelancaran tugas Tim Pengembang KOSP SDN Keliling Benteng Tengah
perlu diatur dalam Surat Keputusan Kepala Sekolah.
Memperhatikan : 1. Undang-undang nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
3. Perpres 87 Tahun 2017 tentang penguatan Pendidikan Berkarakter;
4. Permendikbud RI No 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan;
6. Permendikbud No 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan;
7. Permendikbud No 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi;
8. Permendikbud No 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses;
9. Permendikbud No 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Banjar nomor 04 tahun 2004 tentang
Khatam Al-Qur’an bagi peserta didik pada pendidikan dasar dan
menengah di Kabupaten Banjar.
11. Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Muatan Lokal pada Pendidikan Dasar dan
Menengah di Kabupaten Banjar.
12. Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi
Republik Indonesia Nomor 262/M/2022 tentang perubahan atas
keputusan menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi nomor
56/m/2022 tentang pedoman penerapan kurikulum dalam rangka
pemulihan pembelajaran.
13. Peraturan Bupati Banjar Nomor 15 Tahun 2023 tentang Dukungan
Pelaksanaan Implementasi Kurikulum Merdeka Dan Program Sekolah
Penggerak Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan Mewujudkan Merdeka
Belajar.

Mengingat : 1. Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar Tanggal 7


Februari 2023 Nomor. 400.3.7.2/ 155 - Bina SD tentang Pendaftaran
Implementasi kurikulum secara Mandiri Tahun Pelajaran 2023 / 2024
Kabupaten Banjar.
2. Saran dan usul peserta rapat Tim Pengembang Kurikulum Sekolah Dasar
Negeri Keliling Benteng Tengah Kecamatan Martapura Barat tanggal
8 Juni 2023.
v
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Mengangkat Tim Pengembang KOSP SDN Keliling Benteng Tengah Tahun
Pelajaran 2023/2024.
Kedua : Menyusun dan Menugaskan Tim Pengembang KOSP seperti tersebut pada
Lampiran I.

Ketiga : Tim Pengembang KOSP melaporkan hasil kajian kepada kepala sekolah.
Keempat : Semua biaya yang timbul dibebankan pada anggaran yang sesuai.
Kelima : Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diperbaiki semestinya.
Keenam : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berakhir sesuai dengan
Tahun Pelajaran 2023/2024.

Ditetapkan di : Martapura Barat


Tembusan: Pada tanggal : 12 Juni 2023
1. Koordinator Wilayah Dinas Kepala Sekolah
Pendidikan
Kecamatan Martapura Barat.
2. Arsip.
FAHRUDI, S. Pd. MM
NIP. 19710612 199906 1 008

vi
Lampiran I : Surat Keputusan Kepala SD Negeri Keliling Benteng Tengah
Nomor : 421.2/417-SK/SDN KBT/MB/VII/2023
Tanggal : 12 Juni 2023

SUSUNAN KEPENGURUSAN
TIM PENGEMBANG KOSP
SD NEGERI KELILING BENTENG TENGAH

NO NAMA/NIP JABATAN PENUGASAN KET

Muhammad Aini, S. Pd Pengawas


1 NIP.
Konselor
Sekolah
Fahrudi, S. Pd. MM Kepala Penanggung Jawab/
2
NIP. 19710612 199903 1 008 Sekolah Budaya Sekolah
Abdurrachman Komite Penanggung Jawab/
3
Sekolah Budaya Sekolah
Hamsiah Orang Tua Pengembang Karakter
4
Siswa Sekolah
Eryani Orang Tua Pengembang Karakter
5
Siswa Sekolah
Pengembang Kelas 4 /
6 Ahmad Muliono, S. Pd GURU Ketua (Agen
NIP. 19840928 200604 1 004
Perubahan)
Sumiati, S. Pd Pengembang Kelas 1 /
7 GURU
NIP. 19720708 199703 2 003 Anggota
Samaniah, S. Pd Pengembang Kelas 2 /
8 GURU
NIP. 19720707 201406 2 001 Anggota
Rusdinah, S. Pd Pengembang Kelas 3 /
9 GURU
NIP. Guru Kontrak Anggota
Aran, S. Pd Pengembang Kelas 5 /
10 GURU
NIP. 19810112 201406 1 004 Bendahara
Darsiti, S. Pd Pengembang Kelas
11 GURU
NIP. 19630210 199202 1 001 6/Anggota
Arbain, S. Pd. I Pengembang PAI /
12 GURU
NIP. 19750817 200701 1 017 Anggota
Khairudin Pengembang
13 PSD
NIP. 19710518 199903 1 008 Lingkungan / Anggota
Pengembang
14 Rofi’ah, S. Pd OPS Administrasi Sekolah /
Sekretaris TPK

Ditetapkan di : Martapura Barat


Pada tanggal : 12 Juni 2023
Kepala Sekolah

FAHRUDI, S. Pd. MM
NIP. 19710612 199906 1 008

vii
PEMERINTAH KABUPATEN BANJAR
DINAS PENDIDIKAN
SDN KELILING BENTENG TENGAH
KECAMATAN MARTAPURA BARAT
NPSN. 30300538
Alamat : Jalan Swadiri RT 3 Desa Keliling Benteng Tengah Kec. Martapura Barat

KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI


KELILING BENTENG TENGAH
Nomor: 421.2/418-SK/SDN KBT/MB/VII/2023
tentang
KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN (KOSP)
SD NEGERI KELILING BENTENG TENGAH
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Menimbang : a. Bahwa Dalam Rangka Melaksanakan Keputusan Menteri Pendidikan,


Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor
262/M/2022 tentang perubahan atas keputusan menteri pendidikan,
kebudayaan, riset, dan teknologi nomor 56/m/2022 tentang pedoman
penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran.
b. Bahwa dalam rangka melaksanakan Peraturan Bupati Banjar Nomor 15
Tahun 2023 tentang Dukungan Pelaksanaan Implementasi Kurikulum
Merdeka Dan Program Sekolah Penggerak Untuk Meningkatkan Mutu
Pendidikan Mewujudkan Merdeka Belajar.

c. Berdasarkan butir a dan b diatas dan untuk menjamin keterlaksanaan dan


demi kelancaran KOSP perlu diatur dan ditetapkan dalam Surat
Keputusan Kepala Sekolah.
Memperhatikan : 1. Undang-undang nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
3. Permendikbud RI No 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan;
5. Permendikbud No 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan;
6. Permendikbud No 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi;
7. Permendikbud No 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses;
8. Permendikbud No 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian;
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2016,
Tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah.
10. Peraturan Daerah Kabupaten Banjar nomor 04 tahun 2004 tentang
Khatam Al-Qur’an bagi peserta didik pada pendidikan dasar dan
menengah di Kabupaten Banjar.
11. Peraturan Daerah Kabupaten Banjar Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Muatan Lokal pada Pendidikan Dasar dan
Menengah di Kabupaten Banjar.

viii
12. Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar Tanggal 7
Februari 2023 Nomor. 400.3.7.2/ 155 - Bina SD tentang Pendaftaran
Implementasi kurikulum secara Mandiri Tahun Pelajaran 2023 / 2024
Kabupaten Banjar.
13. Kalender Pendidikan Dinas Pendidikan Kab. Banjar Tahun Pelajaran
2023/2024.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : Menerbitkan, Mengesahkan dan Memberlakukan KOSP SD Negeri Keliling
Benteng Tengah untuk Tahun Pelajaran 2023/2024.
Kedua : Upaya perbaikan dalam rangka penyempurnaan Kurikulum Sekolah SD
Negeri Keliling Benteng Tengah dilakukan secara terus menerus yang
sesuai dengan tahap perkembangan peserta didik, kondisi pembangunan
nasional, serta kemajuan ilmu pembangunan dan teknologi.
Ketiga : Semua biaya yang timbul akibat pelaksanaan keputusan ini, dibebankan pada
anggaran yang sesuai.
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan berakhir sesuai dengan
Tahun Pelajaran 2023/2024.
:

Ditetapkan di : Martapura Barat


Pada tanggal : 20 Juli 2023
Kepala Sekolah

FAHRUDI, S. Pd. MM
NIP. 19710612 199906 1 008

Tembusan:
1. Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan Kecamatan Martapura Timur.
2. Arsip.

ix
PEMERINTAH KABUPATEN BANJAR
DINAS PENDIDIKAN
SDN KELILING BENTENG TENGAH
KECAMATAN MARTAPURA BARAT
NPSN. 30300538
Alamat : Jalan Swadiri RT 3 Desa Keliling Benteng Tengah Kec. Martapura Barat

SURAT PERNYATAAN PEMBERLAKUAN KURIKULUM


Nomor : 421.2/419-SK/SDN KBT/MB/VII/2023

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : FAHRUDI, S. Pd. MM

NIP : 19710612 199903 1 008

Pangkat/ Gol. : Pembina TK I / IV b

Jabatan : Kepala Satuan Pendidikan

Unit Kerja : SDN Keliling Benteng Tengah Martapura Barat

dengan ini menyatakan dengan sebenarnya bahwa :

SDN Keliling Benteng Tengah pada Tahun Pelajaran 2023/2024 memilih pelaksanaan
Implementasi Kurikulum Merdeka yaitu IKM 2 (Merdeka Berubah) dan memberlakukan
Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) untuk jenjang kelas I dan kelas IV.

Demikian Surat Pernyataan Pemberlakuan KOSP ini dibuat, dengan sebenarnya untuk dapat
dipergunakan sebagaiman mestinya.

Martapura Barat, 20 Juli 2023


Kepala Satuan Pendidikan

FAHRUDI, S. Pd. MM
Nip. 19710612 199903 1 008

x
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmaanirrahim.
Alhamdulillah, puji syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas qudrat dan iradat
Nya Kurikulum Operasional Sekolah Dasar Negeri Keliling Benteng Tengah ini dapat
sedemikian rupa. Kurikulum ini dikembangkan oleh Tim Penyusun Kurikulum Sekolah Dasar
Negeri Keliling Benteng Tengah Kecamatan Martapura Barat dengan tetap memperhatikan
karakteristik satuan pendidikan berupa kondisi daerah, potensi sekolah, dan kebutuhan
peserta didik.
Pengembangan kurikulum dimulai dari analisis karakteristik satuan pendidikan
dengan memperhatikan kondisi daerah, potensi sekolah, dan kebutuhan peserta didik
berdasarkan Rapor Pendidikan Tahun 2023. Kurikulum ini akan menjadi acuan operasional
bagi guru, tenaga kependidikan, peserta didik, dan komite sekolah dalam melaksanakan
pendidikan khususnya kegiatan pembelajaran di Sekolah Dasar Negeri Keliling Benteng
Tengah Kecamatan Martapura Barat.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 57 tahun 2021
tentang Standar Nasional Pendidikan mengacu pada 8 Standar Pendidikan, Sekolah Dasar
Negeri Keliling Benteng Tengah telah menyusun ”Kurikulum Sekolah Dasar Negeri Keliling
Benteng Tengah Tahun Pelajaran 2023/2024”. Kurikulum ini merupakan penyempurnaan
dari kurikulum tahun sebelumnya dengan terlebih dulu melakukan analisis konteks dan akan
dilakukan peninjauan kembali setiap tahun.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada pihak Dinas Pendidikan Kabupaten
Banjar, Korwil Pendidikan dan pengawas sekolah Kecamatan Martapura Barat, para guru,
pengurus komite sekolah, yang telah banyak memberikan arahan dan masukan dalam
penyusunan kurikulum ini yang mudah-mudahan dapat digunakan sebagai panduan bagi
seluruh warga sekolah dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pendidik
dan tenaga kependidikan. Kritik dan saran sangat kami harapkan sebagai bahan
penyempurnaan penyusunan kurikulum berikutnya.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk terhadap segala upaya yang
kita lakukan demi peningkatan mutu pendidikan khususnya di SDN Keliling Benteng Tengah
Kecamatan Martapura Barat.
Martapura Barat, 20 Juli 2023
Kepala Sekolah

FAHRUDI, S. Pd. MM
NIP. 197106121999031008
xi
DAFTAR ISI
Hal
SAMPUL KOSP ................................................................................................................... i
LOGO KABUPATEN BANJAR ............................................................................................ ii
HALAMAN PENANGGUNG JAWAB DAN TIM PENYUSUN KOSP .................................. iii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................................... iv
SK TIM PENGEMBANG KOSP ........................................................................................... v
SK KOSP .......................................................................................................................... viii
SURAT PERNYATAAN PEMBERLAKUAN KOSP ............................................................. x
KATA PENGANTAR ........................................................................................................... xi
DAFTAR ISI ...................................................................................................................... xii
DAFTAR TABEL .............................................................................................................. xiv
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................... xv
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................................... xvi

BAB I KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN .............................................................. 1


A. Profil Sekolah ..................................................................................................... 2
B. Jumlah Peserta Didik ......................................................................................... 2
C. Pekerjaan Orang Tua ......................................................................................... 3
D. Rapor Pendidikan .............................................................................................. 3
1. Kemampuan Literasi ...................................................................................... 4
2. Kemampuan Numerasi .................................................................................. 5
3. Karakter ......................................................................................................... 5
4. Iklim Keamanan Sekolah ............................................................................... 5
5. Iklim Kebhinekaan ......................................................................................... 6
6. Kualitas Pembelajaran .................................................................................... 6
E. Tingkat Ekonomi Keluarga ................................................................................. 6
F. Tenaga Pendidik dan Kependidikan .................................................................. 7
G. Letak Geografis .................................................................................................. 8
H. Agama ............................................................................................................... 9
I. Sarana dan Prasarana ....................................................................................... 9

BAB II VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH ..................................................................... 12


A. Motto SDN Keliling Benteng Tengah ............................................................... 12
B. Visi SDN Keliling Benteng Tengah ................................................................... 12

xii
C. Misi SDN Keliling Benteng Tengah .................................................................. 12
D. Tujuan SDN Keliling Benteng Tengah ............................................................. 13
1. Tujuan Jangka Panjang ............................................................................... 13
2. Tujuan Jangka Menengah ........................................................................... 13
3. Tujuan Jangka Pendek ................................................................................ 13

BAB III PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN ........................................................... 15


A. Intrakurikuler .................................................................................................... 15
1. Pengaturan Beban Belajar ........................................................................... 15
2. Ketuntasan Belajar ...................................................................................... 20
3. Kriteria Kelulusan ......................................................................................... 21
4. Kalender Pendidikan ................................................................................... 23
5. Analisis Hari Efektif ...................................................................................... 24
B. Projek Penguatan Profil Pancasila ................................................................... 26
C. Ekstrakurikuler ................................................................................................. 28
D. Aktualisasi Budaya Sekolah ............................................................................. 29

BAB IV PERENCANAAN PEMBELAJARAN .................................................................... 33


A. Rencana Pembelajaran Lingkup Satuan Pendidikan ....................................... 33
B. Rencana Pembelajaran Lingkup Kelas ............................................................ 38

BAB V EVALUASI, PENDAMPINGAN DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL .......... 57


A. Evaluasi ........................................................................................................... 57
1. Evaluasi Harian ............................................................................................ 57
2. Evaluasi Per Unit Belajar ............................................................................. 57
3. Evaluasi Per Semester ................................................................................ 57
4. Evaluasi Per Tahun ..................................................................................... 58
B. Pendampingan dan Pengembangan Profesional ............................................. 58

BAB VI PENUTUP ........................................................................................................... 59


LAMPIRAN ....................................................................................................................... 60

xiii
DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1.1 Profil SDN Keliling Benteng Tengah ...................... 2


1.2 Jumlah Peserta Didik SDN Keliling Benteng Tengah ...................... 2
TP 2022/2023
1.3 Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan SDN Keliling Benteng .................. 8
Tengah TP 2022/2023

1.4 Sarana Prasarana SDN Keliling Benteng Tengah Tahun 2023 ..................... 10

3.1 Struktur Kurikulum Merdeka SDN Keliling Benteng Tengah ...................... 16


Tahun Pelajaran 2023/2024 Kelas I

3.2 Struktur Kurikulum Merdeka SDN Keliling Benteng Tengah ...................... 17


Tahun Pelajaran 2023/2024 Kelas IV

3.3 Struktur Kurikulum SDN Keliling Benteng Tengah (K13) ...................... 18


Kelas II, V dan kelas III dan VI Tahun Pelajaran 2023/2024

3.4 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas II ...................... 18

3.5 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas V ...................... 19

3.6 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas III ...................... 19

3.7 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas VI ...................... 19

3.8 Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) SDN KBT 2023/2023 Kurtilas ........................ 21

3.9 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SDN Keliling ...................... 26


Benteng Tengah

3.9 Kegiatan Ekstrakurikuler SDN Keliling Benteng Tengah ...................... 29

xiv
DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1.1 Diagram Pekerjaan Orang Tua SDN Keliling Benteng Tengah ................... 3
1.2 Diagram Analisis Hasil Literasi Tahun 2022/2023 ................................. 4
1.3 Diagram Analisis Hasil Numerasi Tahun 2022/2023 ................................ 5
3.1 Kalender Pendidikan Kabupaten Banjar Tahun Pelajaran 2023/2024 ........... 23
3.2 Analisis Hari Efektif Semester 1 TP 2023/2024 ....................................... 24
3.3 Analisis Hari Efektif Semester 2 TP 2023/2024 ....................................... 25
4.1 Bagan Alur Perencanaan Pembelajaran di SDN Keliling Benteng Tengah .. 33

xv
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman
1. Contoh CP Mata Pelajaran PAI dab BP Fase A Kelas I ..................................... 61
2. TP Mata Pelajaran PAI BP Kelas 1 ....................................... 63
3. Modul Ajar PAI BP Kelas 1 ....................................... 65
4. CP Fase B Kelas IV ....................................... 74
5. ATP Matematika Fase B Kelas IV ....................................... 78
6. Modul Ajar Matematika Fase B Kelas IV ....................................... 91

xvi
1

BAB I

KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN

Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) SDN Keliling Benteng


Tengah Tahun Pelajaran 2023/2024 ini merupakan panduan penyelenggaraan
seluruh kegiatan pembelajaran di SDN Keliling Benteng Tengah pada Tahun
Pelajaran 2023/2024. Kurikulum ini disusun dan dikembangkan mengacu pada
evaluasi pelaksanaan kurikulum sebelumnya dan pada Capaian Pembelajaran
(CP) yang sudah disusun secara Nasional kemudian diimplementasikan dalam
kegiatan pembelajaran berdasar Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) yang sudah
disusun.
KOSP SDN Keliling Benteng Tengah ini disusun bersama-sama Kepala
Sekolah, Dewan Guru, Dinas Pendidikan, Pengawas dan Orang tua melalui
Komite Sekolah. Kurikulum Operasional SDN Keliling Benteng Tengah selanjutnya
dijadikan sebagai panduan penyelenggaraan Pendidikan SDN Keliling Benteng
Tengah pada tahun berjalan, dan sebagai pijakan untuk penyusunan Kurikulum
Operasional tahun berikutnya. Dengan demikian arah langkah Pendidikan di SDN
Keliling Benteng Tengah diharapkan terjaga, berkesinambungan dan semakin
berkualitas dari waktu ke waktu.
Penyusunan Kurikulum Operasional SDN Keliling Benteng Tengah ini
mengakomodir kebutuhan para pelajar dalam mengembangkan kemampuan
ketrampilan abad 21 yang meliputi integrasi PPK, literasi, 4C (Creative, Critical
thinking, communicative, dan Collaborative), dan HOTS (Higher Order Thinking
Skill), tanpa meningglkan potensi dan budaya lokal.
SDN Keliling Benteng Tengah berdomisili di daerah pinggiran soal dan
persawahan cukup dekat dengan Kantor Camat Kecamatan Martapura Barat,
fasilitas kesehatan dan fasilitas keagamaan sehingga masyarakat Desa Keliling
Benteng Tengah cenderung dalam kehidupan agamis sehingga menjadi salah
satu kekuatan pendukung dalam pelaksanaan pembelajaran.
Karakteristik satuan pendidikan SDN Keliling Benteng Tengah melihat
berbagai aspek sebagai berikut :

1
2

A. Profil Sekolah
Tabel 1.1 Profil SDN Keliling Benteng Tengah
Nama Sekolah SDN Keliling Benteng Tengah
NPSN 30300538
NSS 101150101051
Jenjang Pendidikan SD
Status Sekolah Negeri
Alamat Sekolah Jl. Swadiri RT 03
Desa Keliling Benteng Tengah
Kecamatan Martapura Barat
Kabupaten Banjar
Propinsi Kalimantan Selatan
Kode Pos 70618
Email sdn.kbt.swadiri@gmail.com

B. Jumlah Peserta Didik


Tabel 1.2 Jumlah Peserta Didik SDN Keliling Benteng Tengah TP 2023/2024
Jenis Kelamin
No Kelas Jumlah
Laki - Laki Perempuan
1 I 10 5 15
2 II 6 9 15
3 III 5 7 12
4 IV 8 10 18
5 V 5 9 14
6 VI 9 4 13
Jumlah 43 44 87

Berdasarkan tabel 1.2, data jumlah peserta didik laki-laki dan


perempuan yang hampir seimbang memungkinkan dalam pembagian kelas
heterogen. Selain itu, jumlah siswa yang relatif tidak terlalu banyak
memungkinkan sekolah untuk melakukan pengelolaan terhadap siswa yang
berkaitan dengan program-program pembimbingan terhadap peningkatan
prestasi siswa, yang lebih mengarah pada pendekatan individual.
3

Sementara itu 100% siswa SDN Keliling Benteng Tengah adalah anak
yang berasal dari desa Keliling Benteng Tengah sendiri, karena adanya
program ZONASI saat penerimaan peserta didik benar-benar dilakukan di SDN
Keliling Benteng Tengah.

C. Pekerjaan Orang Tua

PEKERJAAN ORANG TUA

3; 4%
PETANI
20; 28% WIRASWASTA
36; 50%
SWASTA

13; 18% BURUH

Gambar 1.1 Diagram Pekerjaan Orang Tua SDN Keliling Benteng Tengah

Berdasarkan diagram diatas, analisis data peserta didik berkaitan


dengan pekerjaan orang tua, yang dilakukan oleh masing-masing wali kelas,
diperoleh data bahwa 36,5% orang tua peserta didik bekerja sebagai PETANI,
13,18% sebagai WIRASWASTA, 20,28% SWASTA, dan 3,4% sebagai buruh.

D. Rapor Pendidikan
Rapor Pendidikan merupakan platform yang menyediakan data laporan
hasil evaluasi sistem pendidikan sebagai penyempurnaan rapor mutu yang
sudah ada sebelumnya. Platform ini digunakan sebagai acuan untuk
mengidentifikasi, merefleksi, dan membenahi kualitas pendidikan Indonesia
secara menyeluruh, dengan sistem yang terintegrasi.
Rapor Pendidikan dapat dijadikan sebagai: Referensi utama sebagai
dasar analisis, perencanaan, dan tindak lanjut peningkatan kualitas pendidikan.
Satu-satunya platform untuk melihat hasil Asesmen Nasional. Sumber data
yang objektif dan andal di mana laporan disajikan secara otomatis dan
4

terintegrasi, Instrumen pengukuran untuk evaluasi sistem pendidikan secara


keseluruhan baik untuk evaluasi internal maupun eksternal. Alat ukur yang
berorientasi pada mutu dan pemerataan hasil belajar (output). Platform
penyajian data yang terpusat, sehingga satuan pendidikan tidak perlu
menggunakan beragam aplikasi sehingga diharapkan dapat meringankan
beban administrasi.
Berdasarkan Rapor Pendidikan SDN Keliling Benteng Tengah Tahun
2023 dapat digambarkan sebagai berikut:
1. Kemampuan Literasi

KEMAMPUAN LITERASI

0% 15%
23% MAHIR
CAKAP
DASAR
INTERVENSI
62%

Gambar 1.2. Diagram Analisis Hasil Literasi Tahun 2022/2023

Berdasarkan diagram diatas, hasil analisis terhadap rapor


Pendidikan, diperoleh data bahwa peserta didik memiliki kemampuan yang
beragam dilihat dari segi literasi dan numerasi. Dilihat dari kemampuan
literasi, 19% termasuk proporsi peserta didik dengan kemampuan MAHIR,
62% dengan kemampuan literasi CAKAP, 23% dengan kemampuan
DASAR, dan 0% siswa yang perlu intervensi khusus.
5

2. Kemampuan Numerasi

KEMAMPUAN NUMERASI

0%
MAHIR
CAKAP
46%
54% DASAR
INTERVENSI

Gambar 1.3. Diagram Analisis Hasil Numerasi Tahun 2022/2023

Sedangkan dari kemampuan numerasi, 0% peserta didik dengan


kemampuan MAHIR, 54% termasuk proporsi peserta didik dengan
kemampuan numerasi CAKAP, 46% dengan kemampuan numerasi DASAR,
dan 0% peserta didik dengan kemampuan numerasi perlu intervensi khusus.
3. Karakter
Selanjutnya situasi yang dihadapi oleh satuan pendidikan SDN
Keliling Benteng Tengah menurut hasil analisis Rapor MutuTahun
2022/2023 ini adalah rendahnya pencapaian indikator KARAKTER, yang
salah satunya disebabkan oleh rendahnya KREATIVITAS. Peserta didik
cenderung belum memiliki kesadaran akan pentingnya nilai-nilai karakter
pelajar pancasila yang berakhlak mulia, bergotong royong, mandiri, kreatif
dan bernalar kritis serta berkebinekaan global. Skor capaian Karakter SDN
Keliling Benteng Tengah tahun 2023 47,92, turun 7,78% dari tahun 2022
(skor 51,96).
4. Iklim Keamanan Sekolah
Sementara untuk indikator IKLIM KEAMANAN SEKOLAH SDN
Keliling Benteng Tengah berada pada katagori SEDANG yang dapat
diartikan bahwa SDN Keliling Benteng Tengah di tahun 2023 mulai
mengembangkan iklim keamanan dalam aspek kesejahteraan psikologis,
6

perundungan, hukuman fisik, kekerasan seksual, dan penyalahgunaan


narkoba di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, satuan pendidikan dapat
melanjutkan intervensi dengan meningkatkan kemampuan mencegah dan
menangani kasus di lingkungan sekolah. Skor capaian Iklim Keamanan
Sekolah Anda tahun 2023 58,28, naik 1,52% dari tahun 2022 (skor 57,41).
5. Iklim Kebhinekaan
Indikator IKLIM KEBHINEKAAN SDN Keliling Benteng Tengah
berada pada katagori KURANG yang dapat diartikan bahwa SDN Keliling
Benteng Tengah di Tahun 2023 ini belum mampu menghadirkan suasana
proses pembelajaran yang menjunjung tinggi toleransi agama/kepercayaan
dan budaya; mendapatkan pengalaman belajar yang berkualitas;
mendukung kesetaraan agama/kepercayaan, budaya, dan gender;
memperkuat nasionalisme. Skor capaian Iklim Kebinekaan Anda tahun ini
61,05, turun 0,89% dari tahun 2022 (skor 61,6).
6. Kualitas Pembelajaran
Sementara indikator KUALITAS PEMBELAJARAN SDN Keliling
Benteng Tengah berada pada katagori SEDANG yang dapat diartikan
bahwa SDN Keliling Benteng Tengah tahun 2023 ini bahwa pelaksanaan
Pembelajaran mengarah pada peningkatan kualitas yang ditunjukkan
dengan suasana kelas yang mulai kondusif dan adanya dukungan afektif
serta aktivasi kognitif dari guru. Skor capaian Kualitas Pembelajaran Anda
tahun ini 56,79, naik 1,28% dari tahun 2022 (skor 56,07).

E. Tingkat Ekonomi Keluarga


Latar belakang peserta didik SDN Keliling Benteng Tengah berada pada
tingkat ekonomi menengah ke bawah, serta perhatian dan daya dukung orang
tua pada kegiatan sekolah kurang baik. Meskipun begitu pelaksanaa
pendidikan sebagai suatu proses dapat memberi kesempatan kepada peserta
didik untuk mengembangkan potensi dirinya sehingga dapat memiliki
kecakapan hidup yang sesuai minat bakat yang mengembangkan kecerdasan
spiritual, intelektual, dan kinestetik.
Berdasarkan hasil analisis tersebut, sangat diperlukan pendekatan yang
lebih intensif terhadap pemahaman dan dukungan orang tua serta kemampuan
untuk memahami keragaman peserta didik. Pemahaman karakteristik peserta
7

didik sangat menentukan hasil belajar yang akan dicapai, aktivitas yang perlu
dilakukan, dan assesmen yang tepat bagi peserta didik. Keberhasilan proses
pembelajaran sangat ditentukan oleh tingkat pemahaman pendidik tentang
karakteristik peserta didiknya, serta latar belakang ekonomi dan pendidikan
orang tua dalam memberikan dukungan anaknya. Sehingga peserta didik
menjadi perhatian dan pijakan pendidik dalam melakukan seluruh aktivitas
pembelajaran.
Salah satu karakteristik peserta didik yang dimaksud adalah minat,
perkembangan kognitif, kemampuan awal, gaya belajar, motivasi,
perkembangan emosi, perkembangan sosial, perkembangan moral dan
spiritual, dan perkembangan motorik. SDN Keliling Benteng Tengah memiliki
peserta didik dengan karakteristik yang beragam, baik dilihat dari minat,
perkembangan kognitif, gaya belajar, perkembangan emosi, sosial, moral dan
spiritual, serta motorik. Keragaman tersebut selanjutnya dapat dijadikan
sebagai dasar dalam penyusunan berbagai program sekolah dan pemilihan
pendekatan serta metode pembelajaran. Dengan interaksi yang efektif antara
guru dan peserta didik, sehingga keragaman karakteristik tersebut dapat
menjadi pendukung keberhasilan tujuan yang akan dicapai. Agar bisa tercapai
lulusan sesuai dengan harapan.

F. Tenaga Pendidik dan Kependidikan


Pendidik dan tenaga pendidikan merupakan kesatuan yang tidak dapat
di pisahkan, karena dengan adanya pendidik dan tenaga kependidikan semua
kegiatan pendidikan bisa bejalan lancar. Pendidik dan tenaga kependidikan
dalam proses pendidikan memegang peranan strategi terutama dalam upaya
membentuk watak dan pengembangan kepribadian serta nilai-nilai yang di cita-
citakan.
Data pendidik dan tenaga kependidikan pada SDN Keliling Benteng
Tengah dapat disajikan pada tabel berikut.
8

Tabel 1.3 Data Pendidik dan Tenaga Kependidikan SDN Keliling Benteng
Tengah TP 2022/2023

No Nama Jabatan Status Kualifikasi Sertifikasi


1 Fahrudi, S. Pd. MM Kepala Sekolah PNS S2 MM Sudah
2 Sumiati, S. Pd Guru Kelas PNS S1 PGSD Sudah
3 Ahmad Muliono, S. Pd Guru Kelas PNS S1 PGSD Sudah
4 Arbain, S. Pd. I Guru PAI PNS S1 PGMI Sudah
5 Samaniah, S. Pd Guru Kelas PNS S1 PGSD Belum
6 Aran, S. Pd Guru Kelas PNS S1 PGSD Belum
7 Darsiti, S. Pd Guru Kelas P3K S1 PGSD Belum
8 Rusdinah, S. Pd Guru Kelas GTT S1 PGSD Belum
9 Ro’fiah, S. Pd OPS Honor S1 BK
10 Khairudin PSD PNS SMA

Pendidik dan tenaga kependidikan di SDN Keliling Benteng Tengah


memiliki kemampuan penguasaan bidang teknologi informasi yang baik. Hal ini
berpengaruh positif terhadap proses pembelajaran paradigma baru dan
kegiatan digitalisasi sekolah. Sementara domisili Pendidik dan Tenaga Pendidik
terdapat 6 orang (60%) penduduk desa Keliling Benteng Tengah dan desa
sekitar seperti Desa Sungai Bangkal dan Sungai Rangas sekitar 3 – 4 KM dari
SDN Keliling Benteng Tengah. Hal ini cukup mendukung dalam membangun
kedekatan emosional dan komunikasi dengan peserta didik.

G. Letak Geografis
Ditinjau dari letak geografis, Desa Keliling Benteng Tengah berada di
pinggir sungai dan daerah persawahan. Sehingga peserta didik, sebagian besar
merupakan anak yang akrab dengan kehidupan sungai dan pertanian. Ini
membentuk karakter peserta didik mempunyai kemampuan dasar tentang
kehidupan sungai dan ekosistemnya, kemampuan berenang, dan pemanfaatan
sungai dan persawahan sebagai tempat untuk bertani, sehingga penting bagi
sekolah untuk menanamkan karakter mencintai lingkungan sungai dan
memberikan keterampilan – keterampilan dasar dalam pertanian. Disamping itu
Desa Keliling Benteng Tengah juga merupakan salah satu jalur lintas
perjalanan ke Kabupaten Barito Kuala dan ke Propinsi Kalimantan Tengah.
Letak geografis tersebut berdampak latar belakang sosial dan mata
pencaharian yang beragam. Penduduk Desa Keliling Benteng Tengah
9

sebagian besar petani, berwiraswasta sebagai pedagang ikan dan pembuat


kerajinan tangan terutama ibu-ibu dan gadis remaja yakni meronce dari bahan
manik-manik yang dipasarkan di wilayah sekitar, bahkan sampai ke luar daerah,
yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah bahkan sampai Jawa dan
Sumatera, serta ada sebagai karyawan swasta. Hal ini membentuk karakteristik
peserta didik yang beragam baik di kemampuan kognitif maupun psikomotor.

H. Agama
Seluruh peserta didik di SDN Keliling Benteng Tengah beragaman
Islam, bahkan tidak ada yang non muslim, hal ini memungkinkan untuk lebih
menanamkan karakter Islami yang include atau bisa dilaksanakan dalam lintas
studi dalam pelaksanaan pembelajaran.

I. Sarana Prasarana
Salah satu aspek yang seharusnya mendapat perhatian utama oleh
setiap pengelola pendidikan adalah mengenai fasilitas pendidikan. Sarana
pendidikan umumnya mencakup semua fasilitas yang secara langsung
dipergunakan dan menunjang proses pendidikan, seperti: Gedung, ruangan
belajar atau kelas, alat-alat atau media pendidikan, meja, kursi, dan
sebagainya. Sedangkan yang dimaksud dengan fasilitas/prasarana adalah
yang secara tidak langsung menunjang jalannya proses pendidikan, seperti:
halaman, kebun atau taman sekolah, maupun jalan menuju ke sekolah.
Fasilitas pendidikan pada dasarnya dapat dikelompokkan dalam empat
kelompok yaitu tanah, bangunan, perlengkapan, dan perabot sekolah (site,
building, equipment, and furniture). Agar semua fasilitas tersebut memberikan
kontribusi yang berarti pada jalannya proses pendidikan, hendaknya dikelola
dengan baik.
Jadi, secara umum sarana dan prasarana adalah alat penunjang
keberhasilan suatu proses upaya yang dilakukan di dalam pelayanan publik,
karena apabila kedua hal ini tidak tersedia maka semua kegiatan yang
dilakukan tidak akan dapat mencapai hasil yang diharapkan sesuai dengan
rencana.
10

Tabel 1.4 Sarana Prasarana SDN Keliling Benteng Tengah Tahun 2023

No Jenis Jumlah Ket

1 Gedung / Ruang Kelas 6


2 Ruang Guru / Tendik 1
3 Ruang Tamu 1
4 Ruang Kepala Sekolah 1
5 Ruang Literasi (sekat) 1
6 Ruang UKS (sekat) 1
7 Dapur / pantry (sekat) 1
8 Halaman / Tempat Bermain 1
9 Toilet 2
10 Tempat Parkir Guru 1
11 PC / Komputer 1
12 Laptop 5
13 LCD 2
14 Sound System 2
15 Mesin Rumput 1
16 Alat Olahraga 10
17 Pianika 3
18 Alat Kebersihan 30
19 Media Pembelajaran 25
20 Sarana Air Bersih (PAMSIMAS) 1

Berdasarkan tabel di atas, dari segi sarana dan prasarana SDN Keliling
Benteng Tengah memiliki fasilitas cukup memadai dalam mendukung kegiatan
pelaksanaan dalam menanamkan kognitif, afektif dan psikomotr siswa yang ber
karakter Profil Pancasila.
Berdasarkan seluruh karakteristik yang terdapat di SDN Keliling Benteng
Tengah memperkuat Profil Pelajar Pancasila yang akan diimplemetasikan secara
utuh di SDN Keliling Benteng Tengah dengan motto ”BERDIKARI” (BERiman
manDIri Kreatif Asri lestaRI), sehingga dalam penyusunan Kurikulum Operasional,
karakteristik peserta didik dengan keragaman kemampuan dan latar belakang
sosial menjadi pertimbangan utama agar terwujud pendidikan yang berkeadilan
dalam kebhinekaan.
Berdasarkan hasil analisis karakteristik SDN Keliling Benteng Tengah,
akan diambil beberapa strategi dalam mengimplementasikan Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan yang akan dilakukan meliputi:
11

1. Meningkatkan kerjasama antara semua warga sekolah dan pemangku


kepentingan (stakeholder).
2. Menggunakan kemajuan teknologi untuk peningkatan motivasi belajar dan
mutu Pendidikan (PMM).
3. Pengembangan pembelajaran paradigma baru dan pembelajaran
berdiferensiasi.
4. Pembelajaran yang berpusat pada siswa (Student Center Learning).
5. Pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel.
6. Menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, diantaranya:
a. Bidang Kesehatan
Dalam bidang Kesehatan, sekolah menjalin kemitraan dengan Puskesmas
Martapura Barat.
b. Bidang Patriotisme dan Nasionalisme
Dalam pengembangan patriotisme dan nasionalisme, sekolah memiliki
kemitraan dengan Polsek Martapura Barat dan Kwaran Pramuka Kecamatan
Martapura Barat.
c. Bidang Lingkungan
Dalam bidang lingkungan hidup SDN Keliling Benteng Tengah sebagai
sekolah Adiwiyata Kabupaten Tahun 2022 menjalin kemitraan dengan Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
(DPRKPLH) Kabupaten Banjar.
Kegiatan menjalin kemitraan ini dipandang perlu karena sangat bermanfaat
untuk sekolah dan peserta didik. Sekolah menambah referensi dalam
mengembangkan program - program kegiatan yang akan dilaksanakan. Dampak
kemitraan untuk peserta didik yaitu menambah wawasan dan mengembangkan
minat bakat peserta didik di SDN Keliling Benteng Tengah.
12

BAB II

MOTTO, VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

A. Motto / Slogan SDN Keliling Benteng Tengah


”BERDIKARI” (BERiman manDIri Kreatif Asri lestaRI)
B. Visi SDN Keliling Benteng Tengah
“Terwujudnya lulusan berprestasi dan terampil yang dilandasi keimanan dan
ketaqwaan berkarakter Profil Pelajar Pancasila serta berbudaya lingkungan.”
Indikator VISI :
1. Terwujudnya peserta didik yang berprestasi baik akademik maupun non
akademik.
2. Terwujudnya siswa yang beriman dan bertaqwa serta kehidupan yang
agamis / Islami.
3. Terwujudnya peserta didik yang melestarikan kearifan dan budaya lokal.
4. Terwujudnya peserta didik yang mampu memanfaatkan IPTEK.
5. Terwujudnya siswa yang mampu melestarikan dan menjaga lingkungan
hidup yang asri.
6. Berkarakter, mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila dalam
kehidupan sehari-hari, mandiri dan berpikir kreatif di era globalisasi dengan
tetap melestarikan budaya lokal sesuai karakternya.

C. Misi SDN Keliling Benteng Tengah


Misi SDN Keliling Benteng Tengah dibuat dalam rangka pencapaian visi yang
berfokus terhadap dimensi Profil Pelajar Pancasila, sebagai berikut:
1. Menyelenggarakan kegiatan pembelajaran yang berdiferensiasi berpusat
pada siswa sesuai bakat dan minat belajar.
2. Meningkatkan keyakinan, pemahaman dan pengamalan agama Islam yang
benar sesuai tuntunan.
3. Melaksanakan pembelajaran yang berwawasan kearifan dan budaya lokal
terutama revitalisasi Bahasa Banjar.
4. Meningkatkan kemampuan digitalisasi dan komputasi kepada peserta didik
dalam pembelajaran.
5. Meningkatkan kemampuan literasi digital siswa.

12
13

6. Menciptakan lingkungan sekolah yang asri, bersih dan nyaman yang


mendukung pembelajaran berbasis lingkungan sebagai sumber belajar.
7. Mengoptimalkan potensi, minat dan bakat siswa pada kegiatan
esktrakurikuler.
8. Menanamkan sikap hidup yang berkarakter Islami dan mampu
mengimplementasikan Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-
hari, peduli sosial, peduli lingkungan, terampil merawat dan mencegah
kerusakan lingkungan.

D. Tujuan SDN Keliling Benteng Tengah


Sejalan dengan Tujuan Pendidikan Dasar dalam Peraturan Pemerintah No. 19
Tahun 2005 yaitu meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,
akhlak, serta ketrampilan untuk hidup mandiri dan untuk mengikuti pendidikan
lebih lanjut, maka tujuan yang ingin dicapai oleh SD Negeri Keliling Benteng
Tengah adalah sebagai berikut :
1. Tujuan Jangka Panjang (8 tahun ke depan)
a. Peserta didik cakap dalam pemanfaatan IPTEK
b. Kepala Sekolah dan Guru mampu meraih prestasi.
c. Peningkatan prestasi peserta didik di tingkat Kabupaten/Provinsi
d. Kepala Sekolah dan Guru mampu berbagi praktik baik di komunitas
belajar.
e. Siswa mampu berpartisipasi dalam kegiatan di masyarakat.
f. Siswa mampu mencegah punahnya dan terdegrasinya Bahasa Banjar.
g. Warga sekolah mampu menciptakan lingkungan sekolah yang asri, bersih
dan nyaman.
2. Tujuan Jangka Menengah (4 Tahun ke depan)
a. Meningkatkan kompetensi Kepala Sekolah dan Guru melalui pelatihan.
b. Peningkatan prestasi akademik dan non akademik di tingkat gugus dan
kecamatan.
c. Kepala Sekolah dan Guru mampu melaksanakan praktik baik di sekolah.
d. Melaksanakan pembelajaran yang berdasarkan pada data siswa yakni,
minat, bakat dan gaya belajar.
e. Melaksanakan revitalisasi Bahasa Banjar.
14

3. Tujan Jangka Pendek


a. Menumbuhkan kemampuan peserta didik berbasis akun belajar.id
b. Melaksanakan jenis ekstrakurikuler yang inovatif sesuai dengan
perkembangan minat peserta didik.
c. Meningkatnya kemampuan literasi berbakat akademik dan non
akademik secara rutin dan intensif.
d. Melaksanakan kegiatan projek penguatan profil pelajar pancasila.
e. Menyusun data siswa berdasarkan minat, bakat, dan gaya belajar.
f. Mampu menggunakan Bahasa Banjar dalam pergaulan selama di
sekolah pada hari-hari tertentu.

SDN Keliling Benteng Tengah pada tahun pelajaran 2023/2024 melaksanakan


implementasi kurikulum merdeka yakni merdeka berubah sehingga kelas I dan
kelas IV yang melaksanakan Kurikulum Merdeka. Sementara untuk kelas II, II,
V dan kelas VI menggunakan Kurikulum 2013. Namun demikian, dalam
mengorganisasikan pembelajaran, SDN Keliling Benteng Tengah menyusun
kurikulum dengan cakupan yang sama yaitu:
A. Intrakurikuler
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
C. Ekstrakurikuler
15

BAB III

PENGGORGANISASIAN PEMBELAJARAN

A. Intrakurikuler
SDN Keliling Benteng Tengah mengorganisasikan muatan
pembelajaran dengan menggunakan pendekatan mata pelajaran dalam
mengimplementasikan kurikulum merdeka. Struktur kurikulum SDN Keliling
Benteng Tengah yang mengacu pada fase-fase sesuai dengan tingkat kelas
untuk melaksanakan kurikulum merdeka terbagi atas: Fase A yang digunakan
pada kelas 1, dan Fase B yang digunakan pada kelas 4.
Pencapaian kompetensi siswa tiap mata pelajaran untuk kelas 1 dan 4
dalam implementasi Kurikulum Merdeka mengacu pada Capaian Pembelajaran
sebagaimana tertuang dalam Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum,
dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
Teknologi Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran pada
Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Pendidikan
Menengah pada Kurikulum Merdeka sebagaimana telah diubah dengan
Keputusan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor
033/H/KR/2022 tentang Perubahan Atas Keputusan Kepala Badan Standar,
Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi Nomor 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran
pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Pendidikan
Menengah pada Kurikulum Merdeka, serta mengacu pada CP yang diatur oleh
SK Kepala BSKAP No. 57 Tahun 2022 tentang Capaian Pembelajaran PAUD
dan Dikdasmen.
1. Pengaturan Beban Belajar
a. Fase A Kelas I
Fase A adalah fase yang diperuntukkan bagi Pendidikan Sekolah Dasar
atau sederajat kelas I dan II. Fase A sudah berbasis mata pelajaran
namun masih bersifat tematik. Rumusan capaian pembelajaran juga
mengacu pada fase, tidak lagi menurut kelas seperti kurikulum
sebelumnya.

15
16

Berdasarkan acuan tersebut, maka SDN Keliling Benteng Tengah


menetapkan struktur kurikulum untuk kelas I dalam bentuk tabel sebagai
berikut:
Tabel 3.1 Struktur Kurikulum Merdeka SDN Keliling Benteng Tengah
Tahun Pelajaran 2023/2024 Kelas I
Alokasi Projek
Alokasi Total JP
Penguatan Profil
Mata Pelajaran Intrakurikuler Per Per
Pelajar Pancasila
Tahun (Minggu) Tahun
Per Tahun
Pendidikan Agama 108 (3)
36 144
Islam dan Budi Pekerti
Pendidikan Pancasila 144 (4) 36 180
Bahasa Indonesia 216 (6) 36 252
Matematika 144 (4) 36 216
PJOK 108 (3) 36 144
SBdP 108 (3) 36 144
Mulok Baca Tulis
72 (2) 36 144
Al Qur’an (BTA)*
Mulok Budaya Banjar* 72 (2) - 72
Total 900 (25) - 72

Keterangan
* Muatan Lokal Baca Tulis Al Qur’an disusun berdasarkan “Peraturan Daerah
Kabupaten Banjar nomor 04 tahun 2004 tentang Khatam Al-Qur’an bagi
peserta didik pada pendidikan dasar dan menengah di Kabupaten Banjar.
* Muatan lokal Budaya Banjar disusun berdasarkan Peraturan Daerah
Kabupaten Banjar Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Muatan Lokal pada Pendidikan Dasar dan Menengah di Kabupaten Banjar.

b. Fase B Kelas IV
Fase B adalah fase yang diperuntukkan bagi Pendidikan Sekolah Dasar
atau sederajat kelas 3 dan 4. Itu artinya, semua siswa yang berada di
kelas III dan IV berada pada fase yang sama. Sama seperti fase A,
rumusan capaian pembelajarannya juga mengacu pada fase, tidak lagi
menurut kelas seperti kurikulum sebelumnya. Berdasarkan acuan
tersebut, maka SDN Keliling Benteng Tengah menetapkan struktur
kurikulum untuk kelas IV dalam bentuk tabel sebagai berikut:
17

Tabel 3.2 Struktur Kurikulum Merdeka SDN Keliling Benteng Tengah


Tahun Pelajaran 2023/2024 Kelas IV
Alokasi Projek
Alokasi Total JP
Penguatan Profil
Mata Pelajaran Intrakurikuler Per Per
Pelajar Pancasila
Tahun (Minggu) Tahun
Per Tahun
Pendidikan Agama
108 (3) 36 144
Islam dan Budi Pekerti
Pendidikan Pancasila 144 (4) 36 180
Bahasa Indonesia 216 (6) 36 252
Matematika 180 (5) 36 216
IPAS 180 (5) 36 216
PJOK 108 (3) 36 144
SBdP 108 (3) 36 144
Mulok Baca Tulis
72 (2) - 72
Al Qur’an (BTA)*
Mulok Budaya Banjar* 72 (2) - 72
Total 1.188(33) 252 1.440
Keterangan
* Muatan Lokal Baca Tulis Al Qur’an disusun berdasarkan “Peraturan Daerah
Kabupaten Banjar nomor 04 tahun 2004 tentang Khatam Al-Qur’an bagi
peserta didik pada pendidikan dasar dan menengah di Kabupaten Banjar.
* Muatan lokal Budaya Banjar disusun berdasarkan Peraturan Daerah
Kabupaten Banjar Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Muatan Lokal pada Pendidikan Dasar dan Menengah di Kabupaten Banjar

c. Kelas II, V, III dan Kelas VI (Kurikulum 2013)


Proses pembelajaran pada kurikulum 2013 kelas 3 dan 6 menggunakan
pendekatan tematik kecuali muatan Pendidikan Agama dan Budi Pekerti,
PJOK, Muatan Lokal Bahasa Banjar, dan Muatan Lokal Baca Tulis
Al Qur’an (BTA) yang menggunakan pendekatan mata pelajaran. Khusus
untuk kelas 6 mata pelajaran Matematika menggunakan pendekatan
mata pelajaran.
Struktur kurikulum Kelas II, V, III dan kelas VI sesuai Permendikbud RI
No 57 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 yang dilaksanakan di SDN
Keliling Benteng Tengah dapat dijelaskan sebagai berikut.
18

Tabel 3.3 Struktur Kurikulum SDN Keliling Benteng Tengah (K13) Kelas II, V
dan kelas III dan VI Tahun Pelajaran 2023/2024
Struktur Kurikulum
Alokasi Waktu Belajar
No Mata Pelajaran Perminggu
I II III IV V VI
Kelompok A (Muatan Pelajaran Umum)
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 4 4 4 4 4 4
Pendidikan Pancasila dan
2 5 5 6 5 5 5
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 8 9 10 7 7 7
4 Matematika 5 6 6 6 6 6
5 Ilmu Pengetahuan Alam - - - 3 3 3
6 Ilmu Pengetahuan Sosial - - - 3 3 3
7 Seni Budaya dan Prakarya 4 4 4 4 4 4
Pendidikan Jasmani Olahraga dan
8 4 4 4 4 4 4
Kesehatan
Kelompok B (Muatan Lokal)
1 Baca Tulis Al Qur’an 2 2 2 2 2 2
2 Budaya Banjar 2 2 2 2 2 2
3
Jumlah Alokasi Waktu Perminggu 30 32 34 36 36 36

Alokasi waktu waktu tematik yang terdapat pada kurikulum 2013 khusus
kelas II, V, III dan VI sebagai berikut.
1) Kelas II
Tabel 3.4 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas II

TEMA WAKTU
1. Hidup Rukun 4 Minggu
2. Bermain di Lingkunganku 4 Minggu
3. Tugasku Sehari-hari 4 Minggu
4. Aku dan Sekolahku 4 Minggu
5. Hidup Bersih dan Sehat 4 Minggu
6. Air, Bumi, dan Matahari 4 Minggu
7. Merawat Hewan dan Tumbuhan 4 Minggu
8. Keselamatan di Rumah dan Perjalanan 4 Minggu
19

2) Kelas V
Tabel 3.5 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas V
KELAS V
TEMA WAKTU
1. Organ Gerak Hewan dan Manusia 3 Minggu
2. Udara Bersih bagi Kesehatan 3 Minggu
3. Makanan Sehat 3 Minggu
4. Sehat itu Penting 3 Minggu
5. Ekosistem 3 Minggu
6. Panas dan Perpindahannya 3 Minggu
7. Peristiwa Dalam Kehidupan 3 Minggu
8. Lingkungan Sahabat Kita 3 Minggu
9. Benda-Benda di Sekitar Kita 3 Minggu

3) Kelas III
Tabel 3.6 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas III
KELAS III
TEMA WAKTU
1. Pertumbuhan dan Perkembangan Makhluk Hidup 3 Minggu
2. Menyayangi Tumbuhan dan Hewan 3 Minggu
3. Benda di Sekitarku 3 Minggu
4. Kewajiban dan Hakku 3 Minggu
5. Cuaca 3 Minggu
6. Energi dan Perubahannya 3 Minggu
7. Perkembangan Teknologi 3 Minggu
8. Praja Muda Karana 3 Minggu

4) Kelas VI
Tabel 3.7 Tema dan Alokasi Waktu Kurikulum 2013 Kelas VI
KELAS VI
TEMA WAKTU
1. Selamatkan Makhluk Hidup 3 Minggu
2. Persatuan Dalam Perbedaan 3 Minggu
3. Tokoh dan Penemuan 3 Minggu
4. Globalisasi 3 Minggu
5. Wirausaha 3 Minggu
6. Menuju Masyarakat Sehat 3 Minggu
7. Kepemimpinan 3 Minggu
8. Bumiku 3 Minggu
9. Menjelajah Angkasa Luar 3 Minggu
20

Muatan Kurikulum yang digunakan sebagai mana tercantum dalam


Permendikbud Nomor 21 Tahun 2016 Tentang Standar Isi dan
Permendikbud Nomor 37 Tahun 2018 Tentang Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar. Keputusan Kepala Badan Penelitian dan
Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/H.KR/2020 tentang
kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pada Kurikulum 2013 pad Pendidikan
Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Berbentuk
Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus. Sedangkan untuk muatan
kurikulum berupa capaian pembelajaran pada program sekolah penggerak
sesuai keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan
Perbukuan Nomor .028/H/KU/2021.

2. Ketuntasan Belajar
Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) adalah kriteria ketuntasan belajar
yang ditentukan oleh satuan pendidikan. KBM ini mengacu pada standar
kompetensi lulusan. Saat menentukan KBM, satuan pendidikan harus
merumuskan bersama kepala sekolah, pendidik, dan tenaga kependidikan.
Ada tiga aspek yang harus diperhatikan saat menentukan KBM, yaitu
karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan
pendidikan.
Pada Kurikulum 2013, KBM cukup penting untuk menentukan
apakah peserta didik dinyatakan naik atau tidak. Sedangkan, di Kurikulum
Merdeka, KBM tidak lagi digunakan sebagai tolok ukur pencapaian hasil
belajar. Hal ini mengingat pada Kurikulum Merdeka menekankan
penggunaan penilaian formatif.
KBM dalam kurikulum merdeka dikenal dengan istilah Kriteria
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP). Setiap satuan Pendidikan dan
pendidik akan menggunakan Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar yang
berbeda, oleh karena itu untuk mengidentifikasi ketercapaian tujuan
pembelajaran, pendidik akan menggunakan kriteria yang berbeda baik
dalam angka kuantitatif atau kualitatif sesuai dengan karakteristik :
• Tujuan pembelajaran
• Aktivitas pembelajaran
• Asesmen yang dilaksanakan
21

Kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran tidak menjadi standar


minimum yang harus dicapai setiap peserta didik. Setiap peserta didik
mungkin berada pada kriteria pencapaian yang berbeda, dengan demikian
kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran menjadi sumber informasi atau
data bagi pendidik untuk menentukan tindak lanjut penyesuaian
pembelajaran sesuai kondisi peserta didik.
Selanjutnya KBM SDN Keliling Benteng Tengah Tahun Pelajaran
2023/2024 untuk Kurtilas (kelas II, V dan kelas II dan VI) dapat dilihat
sebagai berikut:
Tabel 3.8 Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) SDN KBT Tahun Pelajaran
2023/2024 Kurtilas
Struktur Kurikulum
KKM
No Mata Pelajaran
Angka Huruf
Kelompok A
(Muatan Pelajaran Umum)
Pendidikan Agama dan Budi
1 70 Tujuh puluh
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan Tujuh puluh
2 70
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 70 Tujuh puluh
4 Matematika 70 Tujuh puluh
5 Ilmu Pengetahuan Alam 70 Tujuh puluh
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 70 Tujuh puluh
7 Seni Budaya dan Prakarya 70 Tujuh puluh
Pendidikan Jasmani Olahraga
8 70 Tujuh puluh
dan Kesehatan
Kelompok B (Muatan Lokal)
1 Baca Tulis Al Qur’an 70 Tujuh puluh
2 Budaya Banjar 70 Tujuh puluh

3. Kriteria Kelulusan
Setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menengah diharapkan
memiliki kompetensi pada tiga dimensi yaitu sikap, pengetahuan, dan
keterampilan. Dengan semangat ”BERDIKARI” (BERiman manDIri Kreatif
Asri lestaRI), SDN Keliling Benteng Tengah sebagai sekolah pencetak
sumber daya manusia unggul, perlu dibuat kreteria kelulusan. SDN Keliling
Benteng Tengah mempunyai kriteria kelulusan bagi peseta didik yaitu:
22

a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.


b. Lulus Penilaian Pembelajaran Akhir Sekolah (PPAS): Peserta PPAS SDN
Keliling Benteng Tengah dinyatakan lulus apabila nilai minimum setiap
mata pelajaran PPAS adalah 70.
c. Lulus Ujian Praktik: Peserta Ujian Praktek SDN Keliling Benteng Tengah
dinyatakan lulus, apabila memiliki nilai minimum 70 untuk setiap mata
pelajaran yang diujikan.
d. Nilai kepribadian dan akhlak mulia minimum Baik (B).
e. Kehadiran minimal 80 % dari jumlah hari efektif, kecuali ada surat
dispensasi atau sejenisnya yang bisa dipertanggung jawabkan.
f. Ditetapkan dalam rapat pleno dewan guru dan Kepala Sekolah
23

4. Kalender Pendidikan

Gambar 3.1 Kalender Pendidikan Kabupaten Banjar Tahun Pelajaran 2023/2024


24

Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2023/2024 dibuat bersama


dalam lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar. Agar lebih mudah
melihat banyaknya hari efektif dilakukan analisis hari efektif sebagai berikut.

5. Analisis Hari Efektif

ANALISIS HARI EFEKTIF


SEMESTER 1
TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024
SDN KELILING BENTENG TENGAH
KECAMATAN MARTAPURA BARAT
HARI / TANGGAL
NO BULAN KETERANGAN
SN SL RB KM JT SB
1 1-15 Juli 2023: Libur Sem ester 2
3 4 5 6 7 8 17 Juli 2023: Hari Pertam a KBM
10 11 12 13 14 15 17-20 Juli 2023: Orientasi Sekolah
1 JULI 2023
17 18 19 20 21 22 19 Juli 2023: Tahun Baru 1445 H
24 25 26 27 28 29
31
1 2 3 4 5 14 Agustus 2023 Harjad Kab Banjar
7 8 9 10 11 12 17 Agustus 2023 HUT RI ke 78
2 AGUSTUS 14 15 16 17 18 19
21 22 23 24 25 26
28 29 30 31
1 2 18 - 21 Sep Asessm en Nasional SMP
4 5 6 7 8 9 28 Sep 2023 Maulid Nabi SAW 1445 H
3 SEPTEMBER 11 12 13 14 15 16
18 19 20 21 22 23
25 26 27 28 29 30
2 3 4 5 6 7 Maulid Nabi SAW 1444 H
9 10 11 12 13 14 30 - 31 Okt Asessm en Nasional SD
4 OKTOBER 16 17 18 19 20 21
23 24 25 26 27 28
30 31
1 2 3 4 1 - 2 Nop Lanjutan Asessm en SD
6 7 8 9 10 11 25 Nop Hari Guru Nasional
5 NOPEMBER 13 14 15 16 17 18
20 21 22 23 24 25
27 28 29 30
1 2 11 - 16 Desem ber PAS SMT 1
4 5 6 7 8 9 23 Des Pem bagian Raport SMT 1
6 DESEMBER 11 12 13 14 15 16 25 - 30 Desem ber Libur SMT 1
18 19 20 21 22 23
25 26 27 28 29 30
JUMLAH 19 21 20 19 23 21 123 hari efektif

Gambar 3.2 Analisis Hari Efektif Semester 1 TP 2023/2024


25

ANALISIS HARI EFEKTIF


SEMESTER 2
TAHUN PELAJARAN 2023 / 2024
SDN KELILING BENTENG TENGAH
KECAMATAN MARTAPURA
HARI / TANGGAL
NO BULAN KETERANGAN
SN SL RB KM JT SB
1 2 3 4 5 6 1 - 6 Jan Lanjutan Libur SMT 1
8 9 10 11 12 13 4 Jan Hari Pertam a SMT 2
15 16 17 18 19 20 15 Jan HAUL GURU SEKUMPUL
1 JANUARI 2024
22 23 24 25 26 27
29 30 31

1 2 3 8 Peb Isra Mi'raj Nabi SAW


5 6 7 8 9 10
2 PEBRUARI 12 13 14 15 16 17
19 20 21 22 23 24
26 27 28 29
1 2 11 Maret Hari Raya Nyepi
4 5 6 7 8 9 13 - 30 Maret Ram adhan 1445 H
3 MARET 11 12 13 14 15 16
18 19 20 21 22 23
25 26 27 28 29 30
1 2 3 4 5 6 1 - 9 April Lanjutan Ram adhan 1445 H
8 9 10 11 12 13 10 - 11 Hari Idhul Fitri 1445 H
4 APRIL 15 16 17 18 19 20 29 April Wafat Yesus Kristus
22 23 24 25 26 27
29 30
1 2 3 4 1 Mei Hari Buruh Nasional
6 7 8 9 10 11 2 Mei Hari Pendidikan Nasional
5 MEI 13 14 15 16 17 18 9 Mei Kenaikan ISA Al
20 21 22 23 24 25 23 Mei Hari Raya WAISAK
27 28 29 30 31
1 1 Juni Hari Lahir PANCASILA
3 4 5 6 7 8 17 - 22 Juni Asessm en Sum atif
6 JUNI 10 11 12 13 14 15 30 Juni Pem bagian Raport SMT 2
17 18 19 20 21 22
24 25 26 27 28 29
JUMLAH 16 18 17 14 20 19 104 hari efektif

Gambar 3.3 Analisis Hari Efektif Semester 2 TP 2023/2024


26

B. Projek Penguatan Profil Pancasila


Kegiatan projek penguatan profil pelajar Pancasila (5P) bertujuan untuk
memperkuat upaya pencapaian profil pelajar Pancasila. Profil Pelajar Pancasila
(3P) mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang telah ditetapkan
dengan Permendikbudristek No. 5 Tahun 2022 tentang SKL PAUD dan
Dikdasmen.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, sebagai salah satu sarana
pencapaian profil pelajar Pancasila, memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk “mengalami pengetahuan” sebagai proses penguatan karakter
sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitarnya. Dalam kegiatan
projek profil ini, peserta didik memiliki kesempatan untuk mempelajari
tematema seperti perubahan iklim, budaya, teknologi, dan wirausaha.
Cakupan dimensi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN
Keliling Benteng Tengah dalam rangka mendukung Gerakan Revolusi Mental
pada semester 1 tahun ajaran 2023/2024 meliputi Beriman, bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, mandiri, dan kreatif. Untuk
mencapai dimensi tersebut maka tema Projek yang diangkat adalah Kearifan
Lokal. Sedangkan cakupan dimensi di semester 2 meliputi berkebhinekaan
global, mandiri dan kreatif. Untuk mencapai dimensi tersebut maka tema Projek
yang diangkat adalah Bhineka Tunggal Ika.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SDN Keliling Benteng
Tengah sebagai berikut:
Tabel 3.9 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SD Keliling Benteng
Tengah
Semester 1
Tema: Kearifan Lokal
[Aku Cinta Budaya Indonesia]
Profil Pelajar Alokasi
Pancasila Waktu
Kelas Deskripsi Kegiatan
(per
kelas)
Kelas I Beriman, • Menghapal beberapa Surah 126 JP
bertakwa Pendek.
kepada Tuhan • Menghapal beberapa Asmaul
Yang Maha Husna
Esa dan
27

berakhlak • Membuat wadai khas Banjar


mulia, mandiri, (mageli)
dan kreatif. • Kisah bahasa Banjar.

Kelas II Beriman, • Menghapal beberapa Surah 126 JP


bertakwa kepada Pendek.
Tuhan Yang • Menghapal beberapa Asmaul
Maha Esa dan Husna
berakhlak mulia, • Membuat gorengan khas
mandiri, dan Banjar (mageli)
kreatif. • Kisah bahasa Banjar.
Kelas III Beriman, • Menghapal beberapa Surah 122 JP
bertakwa Pendek.
kepada Tuhan • Menghapal beberapa Asmaul
Yang Maha Husna
Esa dan • Membuat gorengan khas
berakhlak Banjar (gumpal gumbili)
mulia, mandiri, • Kisah bahasa Banjar.
dan kreatif.
Kelas IV Beriman, • Menghapal beberapa Surah 126 JP
bertakwa Pendek.
kepada Tuhan • Menghapal Asmaul Husna
Yang Maha • Membuat wadai khas Banjar
Esa dan (gumpal gumbili)
berakhlak • Meronce manik
mulia, mandiri, • Kisah bahasa Banjar.
dan kreatif.
Kelas V Beriman, • Menghapal beberapa Surah 126 JP
bertakwa Pendek.
kepada Tuhan • Menghapal Asmaul Husna
Yang Maha • Membuat wadai khas Banjar
Esa dan (gumpal gumbili)
berakhlak • Meronce manik
mulia, mandiri, • Kisah bahasa Banjar.
dan kreatif.
Kelas VI Beriman, • Menghapal beberapa Surah 115 JP
bertakwa Pendek.
kepada Tuhan • Menghapal Asmaul Husna
Yang Maha • Membuat wadai khas Banjar
Esa dan (gumpal gumbili)
berakhlak • Meronce manik
mulia, mandiri, • Kisah bahasa Banjar.
dan kreatif.
28

Semester 2
Tema: Bhineka Tunggal Ika
[Negeriku Kaya Budaya]
Profil Pelajar Alokasi
Kelas Pancasila Deskripsi Kegiatan Waktu
(per kelas)
Kelas I Berkebhinekaan • Tarian lokal (japen kuala) 126 JP
global, mandiri, • Lagu daerah Banjar serta lagu
dan kreatif. daerah nusantara.
• Olahraga Khas Banjar
(BALOGO)
Kelas II Berkebhinekaan • Tarian lokal (japen kuala) 126JP
global, mandiri, • Lagu daerah Banjar serta lagu
dan kreatif daerah nusantara.
• Olahraga Khas Banjar
(BALOGO)
Kelas III Berkebhinekaan • Tarian lokal (japen kuala) 122 JP
global, mandiri • Lagu daerah Banjar serta lagu
dan kreatif daerah nusantara.
• Olahraga Khas Banjar
(BALOGO)
Kelas IV Berkebhinekaan • Tarian lokal (japen kuala) 126 JP
global, mandiri • Lagu daerah Banjar serta lagu
dan kreatif daerah nusantara.
• Olahraga Khas Banjar
(BALOGO)
Kelas V Berkebhinekaan • Drama Tradisional (Japin 126 JP
global, mandiri Bakisah)
dan kreatif • Lagu daerah Banjar serta lagu
daerah nusantara.
• Olahraga Khas Banjar
(BALOGO)
Kelas VI Berkebhinekaan • Drama Tradisional (Japin 90 JP
global, mandiri Bakisah)
dan kreatif • Lagu daerah Banjar serta lagu
daerah nusantara.
• Olahraga Khas Banjar
(BALOGO)

C. Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler sebagai wadah mengembangkan potensi,
bakat, minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama, dan kemandirian peserta
didik secara optimal. Untuk menyalurkan minat dan bakat siswa, ekstrakurikuler
29

yang dilaksanakan di SDN Keliling Benteng Tengah tahun ajaran 2023/2024


antara lain: Ekstrakurikuler Wajib dan Pilihan.
Ekstrakurikuler wajib merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh semua
siswa dari kelas 1 sampai 6, ekstrakurikuler wajib yang dilaksanakan adalah
pramuka. Ekstarakurikuler pilihan yang dilaksanakan untuk mengembangkan
minat dan bakat siswa terdiri dari beberapa bidang. Jenis ekstrakurikuler di SDN
Keliling Bneteng Tengah Tahun Pelajaran 2023/2024 sebagai berikut:

Tabel 3.10 Kegiatan Ekstrakurikuler SDN Keliling Benteng Tengah


Sasaran
No. Jenis Kegiatan Indikator Keberhasilan Peserta
Didik
A Pramuka Mempersiapkan peserta didik agar Kelas 1 s.d.
memiliki sikap kepemimpinan, 6
kebhinekaan global, kemandirian,
kreatif, disiplin, tanggungjawab dan
semangat nasionalisme.
B Olahraga

1 Catur Mempersiapkan peserta didik dalam Kelas 4, 5,


mengembangkan dan meningkatkan 6
2 Bulutangkis kemampuan olah raga catur, Kelas 4, 5,
Bulutangkis dan Tenis Meja dengan 6
karakter yang mandiri dan gotong
3 Tenis Meja Kelas 4, 5,
royong.
6
C Seni Budaya

1 Seni Tari Daerah Kelas 1 s.d


Mempersiapkan peserta didik dalam 4
mengembangkan dan meningkatkan
2 Seni Musik Daerah kemampuan seni tari daerah, seni Kelas 1 s.d.
musik dan drama tradisional yang 6
berkebhinekaan global, mandiri dan
3 Seni Drama Tradisional Kelas 5
kreatif.
dan 6

D. Aktualisasi Budaya Sekolah


Kegiatan pembiasaan merupakan budaya sekolah yang dilaksanakan
setiap hari sebagai upaya pendidikan pembentukkan karakter peserta didik
sebagai implementasi Profil Pelajar Pancasila. Kegiatan pembiasaan
dilaksanakan secara rutin, baik harian, mingguan, bulanan dan tahunan, dan
30

tehnik pelaksanaannya ada yang terstruktur dan spontan atau berupa direct dan
indirect learning, yang bertujuan melatih dan membimbing peserta didik
bersikap dan berperilaku dengan menanamkan nilai-nilai karakter baik
sehingga menjadi kebiasaan yang terinternalisasi dalam hati dan jiwa peserta
didik.
Kegiatan aktualisasi budaya sekolah di SDN Keliling Benteng Tengah
fokus pada pengembangan AKTUALISASI BUDAYA Religius, Mandiri dan
Nasionalis.
a. RELIGIUS
ALASAN
Religius karena :
a. Seluruh peserta didik adalah muslim sehingga sikap cinta terhadap Allah
dan Rasulnya perlu ditanamkan sejak dini agar menjadi manusia yang
beriman, bertaqwa dan berkarakter.
b. Desa Keliling Benteng Tengah adalah salah satu Desa di Kab Banjar yang
mendukung Perda Khatam Al Qur’an di Kab. Banjar sehingga menghapal
surah-surah pendek dipandang mampu mendukung program tersebut.
KEGIATAN :
• Tausyiah setiap Hari Jum’at Membaca Shalawatan (Nariah / Badar),
Membaca Surah – Surah Pendek (Minggu 1 dan ke 2)
• Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Maulid dan Isra Mi’raj Setiap Tahun
b. MANDIRI
ALASAN
Mandiri karena :
a. Untuk melatih kemandirian peserta didik dalam kehidupan mereka agar
dalam belajar tidak tergantung pada guru dan orang tua (misalnya
kebersihan diri sendiri, lingkungan kelas dan sekolah)
KEGIATAN :
• Memeriksa kuku, gigi dan rambut siswa setiap bersalaman saat selesai
upacara bendera setiap hari senin.
• Melakukan OPERASI SEMUT (membersihkan sampah) setiap selesai
kegiatan.
• Menjaga dan Memelihara Taman Sekolah
• Melakukan kerja bakti setiap hari Jum’at (minggu ke 3 dan ke 4)
31

• Merapikan sepeda pada tempat parkir yang telah disediakan.


• Membuang sampah yang ditemukan pada tempatnya.
• Bakti Sosial (membersihkan lingkungan sambil jalan santai)
• Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS).
• Menghemat energi (listrik atau AIR).
• Menyiram WC setelah digunakan.
• Berolahraga (senam) setiap hari Sabtu.
• Pemanfaatan Barang Bekas
b. Agar peserta didik terbiasa bersikap mandiri dalam memenuhi kebutuhan
belajar mereka seperti ANTRI pada setiap ada penumpukan.
KEGIATAN :
• Saat bersalaman dengan guru dan teman
• Saat masuk atau keluar kelas.
• Saat menyerahkan atau mengambil tugas / PR.
• Saat menggunakan kran air dan sabun.
• Saat menggunakan Water Closet
• Saat jajan di kantin sekolah
c. Menciptakan kemandirian peserta didik dalam mengelola organisasi kelas
di bawah bimbingan guru.
d. Mampu melaksanakan tugas sesuai tugas dan kapasitasnya dalam
organisasi kelas.

c. NASIONALIS
ALASAN
Nasionalis karena:
a. Untuk memupuk rasa cinta tanah air, nusa dan bangsa tatkala sudah
diketahui bersama betapa Negara kita seolah sudah menjadi tamu di
rumah sendiri.
KEGIATAN:
• Menyanyikan lagu nasional setiap hari
• Menyanyikan lagu daerah setiap hari
• Memainkan permainan khas Banjar sebagai kearifan lokal yang harus
dipertahankan seperti : Balogo
b. Untuk memupuk rasa rela berkorban demi bangsa dan Negara.
32

• Menggalang dana saat ada warga sekolah (guru, siswa) yang terkena
musibah.
• Mengumpulkan pakaian bekas layak pakai untuk disumbangkan ke Panti
Asuhan saat ada kegiatan Bakti Sosial.
33

BAB IV

PERENCANAAN PEMBELAJARAN
A. Rencana Pembelajaran Lingkup Satuan Pendidikan
SDN Keliling Benteng Tengah merancang rencana pembelajaran untuk
kelas 1 dan 4 untuk implementasi kurikulum merdeka dengan alur sebagai
berikut.
1. Mencermati Capaian Pembelajaran yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
2. Memetakan tujuan pembelajaran setiap mata pelajaran pada setiap fase.
3. Menyusun alur tujuan pembelajaran setiap mata pelajaran pada setiap fase.
4. Menyusun rencana pembelajaran.
5. Menyusun kerangka asesmen dan sumber belajar.
Alur perencanaan pembelajaran kurikulum merdeka di SDN Keliling
Benteng Tengah dapat dilihat pada gambar berikut.

Gambar 4.1 Bagan Alur Perencanaan Pembelajaran di SDN Keliling Benteng


Tengah
SDN Keliling Benteng Tengah mengembangkan perencanaan
pembelajaran berdasarkan refleksi yang telah dilakukan dan pencarian sumber-
sumber lain yang diperoleh tanpa mengabaikan prinsip-prinsip penyusunan
serta dapat menjadi inspirasi untuk dapat diterapkan pada satuan pendidikan
lainnya. Selain itu, SDN Keliling Benteng Tengah memanfaatkan teknologi di
dalam menyusun perencanaan pembelajaran untuk menghasilkan proses
pembelajaran yang inovatif.
SDN Keliling Benteng Tengah memberikan pelayanan kepada seluruh
peserta didik termasuk peserta didik yang memerlukan bimbingan khusus
maupun potensi kecerdasan dan/atau bakat istimewa untuk mendapatkan
pendidikan bersama dengan peserta didik pada umumnya. Kegiatan
pembelajaran berdiferensiasi sudah mulai dikembangkan dengan tujuan untuk
memberikan pelayanan maksimal kepada peserta didik.

33
34

Salah satu contoh Capain Pembelajaran sebagai berikut:


Capaian Umum
1. Mengenal dan menceritakan simbol dan sila-sila Pancasila dalam lambang
negara Garuda Pancasila;
2. Mengidentifikasi dan menjelaskan hubungan antara simbol dan sila dalam
lambang negara Garuda Pancasila;
3. Menerapkan nilai-nilai Pancasila di lingkungan keluarga dan sekolah; mengenal
aturan di lingkungan keluarga dan sekolah; menceritakan contoh sikap
mematuhi dan tidak mematuhi aturan di keluarga dan sekolah;
4. Menunjukkan perilaku mematuhi aturan di keluarga dan sekolah.
5. Menyebutkan identitas dirinya sesuai dengan jenis kelamin, ciri-ciri fisik, dan
hobinya; menyebutkan identitas diri (fisik dan non fisik) keluarga dan teman -
temannya di lingkungan rumah dan di sekolah;
6. Menceritakan dan menghargai perbedaan baik fisik (contoh : warna kulit, jenis
rambut, dll) maupun nonfisik (contoh: miskin, kaya, dll) keluarga dan teman-
temannya di lingkungan rumah dan sekolah.
7. Mengidentifikasi dan menceritakan bentuk kerja sama dalam keberagaman di
lingkungan keluarga dan sekolah;
8. Mengenal ciri-ciri fisik lingkungan keluarga dan sekolah, sebagai bagian tidak
terpisahkan dari wilayah NKRI;
9. Menyebutkan contoh sikap dan perilaku menjaga lingkungan sekitar serta
mempraktikkannya di lingkungan keluarga dan sekolah.
SDN Keliling Benteng Tengah berupaya menggunakan berbagai
instrumen untuk mengukur ketercapaian belajar siswa. Prinsip penilaian yang
diterapkan adalah bukan sekadar untuk mendapatkan nilai akhir, namun lebih
ditekankan kepada perolehan data sampai sejauh mana pencapaian seorang
siswa untuk dapat dikembangkan potensinya lebih lanjut. Setelah melakukan
beberapa intervensi, guru melanjutkan proses penilaian untuk mengukur
ketercapaian kompetensi yang diharapkan. Contoh Alur Tujuan Pembelajaran
(ATP) SDN Keliling Benteng Tengah :
35

Satuan Pendidikan : SDN Keliling Benteng Tengah


Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila
Fase :A
Kelas : I (satu)
Semester :1

ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN TUJUAN PEMBELAJARAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN


Pancasila Peserta didik mampu Semester I Semester I
mengenal dan menceritakan Peserta didik mampu:
simbol dan sila-sila Pancasila • Menjelaskan lambang negara 1.1 Menjelaskan lambang Negara Garuda
dalam lambang negara Garuda Pancasila Pancasila
Garuda Pancasila. Peserta • Menjelaskan simbol sila Pancasila 1.2 Menjelaskan simbol sila Pancasila
didik mampu mengidentifikasi • Menyebutkan bunyi sila Pancasila
dan menjelaskan hubungan 1.3. Menyebutkan bunyi sila Pancasila
antara simbol dan sila dalam
• Menceritakan penerapan sila-sila
lambang negara Garuda
Pancasila 1.4. Menceritakan penerapan sila-sila
Pancasila. Peserta didik
• Menerapkan nilai-nilai sila Pancasila
mampu menerapkan nilai-
Pancasila 1.5. Menerapkan nilai-nilai sila Pancasila
nilai Pancasila di lingkungan
keluarga dan sekolah
Undang-Undang Peserta didik mampu Semester I Semester I
Dasar Negara mengenal aturan di Peserta didik mampu:
Republik lingkungan keluarga dan • Menjelaskan arti aturan 2.1 Menjelaskan arti aturan
Indonesia Tahun sekolah. Peserta didik mampu • Mengidentifikasi aturan di rumah 2.2 Mengidentifikasi aturan di rumah dan
1945 menceritakan contoh sikap dan di sekolah di sekolah
mematuhi dan tidak mematuhi
aturan di keluarga dan
36

sekolah. Peserta didik mampu • Mengindentifikasi aturan saat 2.3 Mengindentifikasi aturan saat makan
menunjukkan perilaku makan dan bermain bersama dan bermain bersama teman
mematuhi aturan di keluarga teman
dan sekolah. • Menerapkan sikap mematuhi 2.4 Menerapkan sikap mematuhi aturan
aturan di rumah di rumah
Peserta didik mampu Semester I Semester I
menyebutkan identitas dirinya Peserta didik mampu:
sesuai dengan jenis kelamin, • Memperkenalkan diri sendiri dan 3.1 Memperkenalkan diri sendiri dan
ciri-ciri fisik, dan hobinya. teman teman
Peserta didik mampu • Menjelaskan keragaman di 3.2 Menjelaskan keragaman di
menyebutkan identitas diri sekitarnya sekitarnya
(fisik dan non fisik) keluarga • Menjelaskan cara menghargai
dan teman- temannya di keragaman 3.3 Menjelaskan cara menghargai
lingkungan rumah dan di • Menerapkan sikap menghargai keragaman
Bhinneka
sekolah. perbedaan dalam kehidupan 3.4 Menerapkan sikap menghargai
Tunggal Ika
Peserta didik mampu sehari-hari perbedaan dalam kehidupan sehari-
menceritakan dan menghargai hari
perbedaan baik fisik (contoh :
warna kulit, jenis rambut, dll)
maupun nonfisik (contoh :
miskin, kaya, dll) keluarga dan
teman-temannya di
lingkungan rumah dan
sekolah.
Negara Peserta didik mampu Semester II Semester II
Kesatuan mengidentifikasi dan Peserta didik mampu:
Republik menceritakan bentuk kerja • Mengidentifikasi bagian-bagian 3.5 Mengidentifikasi bagian-bagian
Indonesia sama dalam keberagaman di rumah rumah
lingkungan keluarga dan
37

sekolah. Peserta didik mampu • Menjelaskan cara menjaga 3.6 Menjelaskan cara menjaga
mengenal ciri-ciri fisik kebersihan rumah dan kerja sama kebersihan rumah dan kerja sama
lingkungan keluarga dan dalam menjaga kebersihan rumah dalam menjaga kebersihan rumah
sekolah, sebagai bagian tidak • Menjelaskan manfaat kerja sama 3.7 Menjelaskan manfaat kerja sama
terpisahkan dari wilayah dalam menjaga kebersihan rumah dalam menjaga kebersihan rumah
NKRI. Peserta didik mampu • Mengidentifikasi ciri-ciri fisik 3.8 Mengidentifikasi ciri-ciri fisik
menyebutkan contoh sikap lingkungan sekitar rumah lingkungan sekitar rumah
dan perilaku menjaga • Menjelaskan tata cara bertetangga 3.9 Menjelaskan tata cara bertetangga
lingkungan sekitar serta yang baik yang baik
mempraktikkannya di • Menerapkan sikap mennghormati 3.10 Menerapkan sikap mennghormati
lingkungan keluarga dan tentangga dalam kehidupan tentangga dalam kehidupan sehari-
sekolah sehari-hari hari
• Mengindentifikasi peran setiap 5.1 Mengindentifikasi peran setiap
anggota keluarga dalam anggota keluarga dalam kehidupan
kehidupan sehari-hari sehari-hari
• mengindentifikasi nilai-nilai gotong 5.2 mengindentifikasi nilai-nilai gotong
royong dan peran setiap anak royong dan peran setiap anak dalam
dalam gotong royong gotong royong
• Menjelaskan macam-macam 5.3 Menjelaskan macam-macam gotong
gotong royong di lingkungan royong di lingkungan rumah dan
rumah dan sekolah sekolah
• Menjelaskan manfaat dan 5.4 Menjelaskan manfaat dan pentingnya
pentingnya gotong royong. gotong royong.
• Menceritakan pengalaman 5.5 Menceritakan pengalaman bergotong
bergotong royong di rumah dan di royong di rumah dan di sekolah
sekolah
38

Profil Pelajar Pancasila


Profil Pelajar Pancasila yang relevan diterapkan dalam pembelajaran:
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia
2. Berkebhinekaan global
3. Bergotong-royong
4. Mandiri
5. Bernalar kritis
6. Kreatif

B. Rencana Pembelajaran Lingkup Kelas


Modul Ajar SDN Keliling Benteng Tengah Kecamatan Martapura Barat
terdiri atas tiga unsur utama yaitu:
1. Tujuan pembelajaran;
2. Langkah - langkah pembelajaran;
3. Assesmen.
Tujuan pembelajaran merupakan penerjemahan tujuan capaian
pembelajaran yang dapat terukur pencapaian dan keberhasilannya. Langkah
kegiatan pembelajaran menggambarkan keseluruhan aktivitas yang akan
dilaksanakan dalam kegiatan pembelajaran. Dalam kegiatan pembelajaran pun
diintegrasikan untuk penumbuhan dan penguatan Profil Pelajar Pancasila,
Assesmen / penilaian merupakan proses mengukur ketercapaian selama
proses pembelajaran. Penilaian ini mencakup aspek sikap, pengetahuan dan
keterampilan.
Contoh Modul Ajar Kelas 1 Fase A Kurikulum Merdeka SDN Keliling
Benteng Tengah di halaman berikut.
39

MODUL AJAR
PENDIDIKAN PANCASILA
AYO, CINTA PANCASILA

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Satuan Pendidikan: SDN Keliling Benteng Tengah
Mata Pelajaran : Pendidikan Pancasila
Fase / Kelas : A / I (satu)
Semester :1
Elemen : Pancasila
A Lokasi Waktu : 3 x 35 menit (1 x pertemuan)

B. KOMPETENSI AWAL
1. Peserta didik dapat mengenali simbol-simbol Pancasila dan Lambang
Negara Pancasila
2. Peserta didik dapat dapat menceritakan hubungan simbol-simbol
Pancasila dengan sila-sila dalam Pancasila
3. Peserta didik juga dapat mengidentifikasi tugas peran dirinya dalam
kegiatan bersama sesuai nilai Pancasila.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


1. Beriman.
2. Berkebinekaan Global.
3. Gotong Royong.
4. Mandiri.
5. Bernalar Kritis.
6. Kreatif.

D. SARANA DAN PRASARANA PEMBELAJARAN


1. Alat Pembelajaran : Komputer / laptop, jaringan internet, proyektor / Alat
permainan tradisional / media gambar.
2. Sumber Belajar : (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan
Teknologi Republik Indonesia, 2021
40

Buku Panduan Guru Pendidikan Pancasila dan


Kewarganegaraan untuk SD Kelas I Penulis: Elisa
Seftriyana & Ratna Sari Dewi dan Internet),
Lembar kerja peserta didik
3. Lampu ruang kelas yang memadai.
4. Ruang kelas yang cukup luas.

E. TARGET PESERTA DIDIK


1. Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna
dan memahami materi ajar.
2. Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan
cepat, mampu mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan
memiliki keterampilan memimpin.

F. JUMLAH PESERTA DIDIK


Minimum 15 Peserta didik, Maksimum 25 Peserta didik.

G. MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Tatap Muka, Pembelajaran Berdiffrensiasi

KOMPONEN INTI

A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN


1. Fase A
2. Elemen: Pancasila
3. Tujuan umum yang diharapkan pada unit I “Aku Cinta Pancasila” mengenali
simbol-simbol Pancasila dan menjelaskan makna masing-masing sila
tersebut, serta hubungan antar sila.
4. Tujuan khusus yang diharapkan pada unit I “Aku Cinta Pancasila” antara
lain :
• Melalui kegiatan mengamati dan menyimak cerita bergambar, peserta
didik nenunjukkan sikap sesuai dengan nilai pancasila terhadap diri
sendiri dan orang lain sebagai tanda syukur kepada Tuhan YME.
41

• Melalui mengamati dan menyimak cerita bergambar, peserta didik dapat


mengidentifikasi nilai Pancasila dalam kehidupan sehari sesuai nilai-nilai baik
Pancasila.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Contoh implementasi sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
2. Kosakata teks Pancasila.

C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Anak-anak, tahukah kalian apa yang Bapak / Ibu pegang ini?
2. Gambar apakah ini? (Gambar PANCASILA)

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pembelajaran I
Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
a. Persiapan Mengajar
Pada unit kegiatan pembelajaran I, beberapa hal yang harus dipersiapkan
guru antara lain:
1) Jika sarana dan prasarana memadai, guru menyiapkan video lagu
Garuda Pancasila yang dapat ditampilkan menggunakan proyektor,
atau guru dapat menggantinya menggunakan poster/banner berisi lirik
lagi Garuda Pancasila dengan desain yang menarik.
2) Guru dapat menyiapkan cerita bergambar tentang perilaku yang sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila (salah satu contoh termuat dalam LKPD).
3) Guru dapat menyiapkan gambar/poster Garuda Pancasila yang dapat
ditempel di setiap sudut kelas dalam upaya melekatkan simbol
Pancasila dalam ingatan peserta didik.
4) Guru dapat mendesain kegiatan inovasi, permainan, board games, atau
media lain yang memotivasi belajar peserta didik (contoh inovasi
termuat pada alternatif pembelajaran).
b. Kegiatan Pengajaran di Kelas
Pada unit kegiatan pembelajaran I, beberapa hal yang dilaksanakan oleh
guru antara lain:
42

1) Kegiatan Pembuka (5 Menit)


a) Jika pembelajaran ini dimulai dari jam pertama, maka dalam kegiatan
pendahuluan ini diawali dengan mengucapkan salam dari guru,
membaca doa atau meminta salah satu peserta didik untuk
memimpin doa sesuai agama dan kepercayaan masing-masing
(penguatan elemen akhlak beragama).
b) Guru dapat mengecek kesiapan peserta didik sebelum belajar
dengan meminta peserta didik merapikan pakaian, tempat duduk,
kemudian mengecek kehadiran peserta didik.
c) Guru memberikan pertanyaan sebagai stimulus pengetahuan
peserta didik tentang Pancasila, melalui media poster Pancasila,
dengan pertanyaan “Anak-anak, tahukah kalian apa yang Ibu pegang
ini? Gambar apakah ini?”.
2) Kegiatan Inti (60 Menit)
a) Guru memberikan tanggapan atas respon dari peserta didik mengani
poster Pancasila tersebut. Guru dapat memberikan penjelasan
tentang Pancasila dalam rangka mengenalkan Pancasila sebagai
salah satu simbol negara yang memiliki nilainilai yang menjadi acuan
dalam kehidupan sehari-hari.
b) Guru meminta peserta didik untuk bernyanyi bersama-sama lagu
Garuda Pancasila. Guru dapat memberikan penjelasan tentang lagu
Garuda Pancasila terutama pada lirik Pancasila sebagai pribadi
bangsa, yang mana pribadi bangsa selalu mencerminkan nilai-nilai
baik dan positif dalam kehidupan sehari-hari.
c) Guru menampilkan cerita bergambar yang termuat pada Lembar
Kerja Peserta Didik. Guru menjelaskan nilai-nilai positif dalam cerita
bergambar tersebut dan mengaitkannya dengan nilai-nilai Pancasila
(Penguatan elemen akhlak kemanusiaan, elemen kepeduliaan, dan
bernalar kritis).
d) Guru meminta peserta didik untuk mengamati gambar, menyimak
apa yang disampaikan oleh guru, dan meminta peserta didik untuk
menceritakan kembali cerita bergambar tersebut (penguatan elemen
kepeduliaan dan elemen regulasi diri).
43

e) Guru memfasilitasi dan memotivasi peserta didik untuk menceritakan


kembali cerita bergambar tentang nilai Pancasila.
f) Guru mengajak anak-anak bermain “Ba asinan (Gobak Sodor)”
secara berkelompok dengan desain komponen permainan modifikasi
nilai-nilai Pancasila (penguatan elemen kolaborasi dan regulasi diri).

3) Kegiatan Penutup (5 Menit)


a) Guru memberikan penguatan dengan pertanyaan “sudahkah anak-
anak melaksanakan apa dilakukan dalam cerita ini?”. Guru meminta
peserta didik untuk meneladani cerita bergambar tersebut.
b) Guru meminta peserta didik untuk membawa LKPD ke rumah
masing-masing, dan meminta peserta didik untuk bercerita kembali
atau berlatih bercerita kepada orang tua/keluarga di rumah tentang
nilai-nilai baik Pancasila dalam kehidupan sehari-hari (penguatan
elemen akhlak kemanusiaan dan elemen kepeduliaan).
c. Kegiatan Pembelajaran Alternatif
Pada kegiatan pembelajaran pertama, aktivitas pembelajaran menekankan
pada kegiatan mengenalkan Pancasila melalui mendongeng/menceritakan
perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila melalui cerita bergambar.
Peserta didik akan melaksanakan aktivitas bernyanyi, mengamati,
mendengarkan, bermain dan mengidentifikasi nilai Pancasila. Aktivitas
pembelajaran lain dapat dikembangkan oleh guru melalui metode dan
media inovasi lain yang bertujuan mencapai tujuan pembelajaran.
Alternatif-alternatif pembelajaran yang dapat dilakukan oleh guru antara
lain:
1) Alternatif Pembelajaran 1
Guru dapat memanfaatkan teknologi dengan memutarkan film atau
video untuk menggantikan aktivitas mendongeng perilaku/ nilai-nilai
positif Pancasila (informasi terkait video tersebut temuat di bahan
44

bacaan guru). Peserta didik diminta untuk menceritakan kembali


perilaku sesuai nilai-nilai Pancasila tersebut.

2) Alternatif Pembelajaran 2
Guru dapat memunggunakan media mendongeng dengan
memanfaatkan atau mengembangkan boneka tangan untuk
menggantikan aktivitas mendongeng perilaku/ nilai-nilai positif
Pancasila yang sudah dikemas menjadi cerita yang menarik. Peserta
didik diminta untuk menceritakan kembali perilaku sesuai nilai-nilai
Pancasila tersebut.

E. REFLEKSI GURU
Berdasarkan kegiatan pembelajaran pertama, refleksi yang dapat dilakukan
dengan melihat aktivitas pembelajaran, mulai dari perencanaan guru,
pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar. Kegiatan refleksi
kegiatan pembelajaran pertama, dapat dilakukan dengan panduan tabel
berikut ini. Kegiatan refleksi pada pembelajaran pertama, dapat dilakukan
dengan panduan tabel 1.1 di halaman berikut.
45

Tabel 1.1. Kegiatan Refleksi Pembelajaran I

Aktivitas Skor Ket


No. Indikator Refleksi
Pembelajaran 1 2 3 4
1. Ketepatan dalam mengembangkan
sikap berdasarkan capaian
pembelajaran
2. Keterampilan mendesain media
1. Perencanaan (terbaca/menarik/efektif/efisien)

3. Kesesuaian media yang


direncanakan dengan capaian
pembelajaran
4. Keterampilan menarik perhatian
peserta didik menggunakan media
5. Keterampilan membuat pertanyaan
awal dalam membuka pembelajaran

6. Keterampilan memanfaatkan media


dan mengaitkan dengan capaian
2. Pelaksanaan pembelajaran

7. Keterampilan mentransfer materi


dan nilai (menjelaskan/bercerita/
mendongeng/ bernyanyi dll)

8. Keterampilan merespon,
memberikan umpan balik, dan
mengkonfirmasi nilai
9. Ketepatan dalam menentukan
instrumen penilaian
10. Kesesuaian dalam menyusun
indikator penilaian dengan capaian
3. Penilaian pembelajaran
11. Kesesuaian indikator dan instrumen
penilaian berdasarkan
perkembangan kognitif, psikologis,
dan nilai moral
Skor
Jumlah Skor
Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik
Skor : skor yang diperoleh X
skor maksimal

Catatan hasil analisis guru dalam kegiatan refleksi akan menjadi bahan
pertimbangan dalam melaksanakan aktivitas pembelajaran selanjutnya. Oleh sebab
itu guru harus mampu secara jujur mengungkapkan kendala-kendala apa saja yang
dialami pada saat pembelajaran.
46

F. ASESSMEN / PENILAIAN
Penilaian pembelajaran dilakukan secara terpadu, sistematis dan
komprehensif yang meliputi aspek sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan
dan keterampilan yang disesuaikan dengan kompetensi kewarganegaraan
(civic knowledge, civic dispositions, dan civic skills) dan dikombinasi dengan
indikator Profil Pelajar Pancasila. Pada kegiatan pembelajaran pertama ini,
prosedur penilaian dilaksanakan selama proses pembelajaran dan akhir
pembelajaran. Penilaian dilaksanakan melalui pengamatan menggunakan
catatan sikap atau lembar observasi, tertulis dan lisan untuk pengetahuan,
unjuk kerja dan performance untuk keterampilan, serta proyek dan portofolio.
Berikut lembar penilaian kegiatan pembelajaran I.

Tabel 1.2. Lembar Observasi Penilaian Sikap Spiritual Pembelajaran I


(Pada Kompetensi Civic Dispositions dan Dimensi Profil Beriman dan
Bertakwa)
Kategori
No. Nama Siswa Kategori Penilaian Ket
1 2 3 4
Menunjukkan sikap positif terhadap
1 sendiri dan orang lain sebagai tanda syukur
kepada Tuhan YME (SP/CD/PB)
Menunjukkan sikap menerima terhadap
2 ……… perbedaan sebagai bentuk anugerah Tuhan
YME (SP/CD/PB)
Menunjukkan sikap saling menghormati
3 dan menyayangi orang lain sebagai bentuk
mengasihi sesama (SP/CD/PB)
Rata-rata Kategori

*Catatan:
Kegiatan yang diukur berupa proses aktivitas pembelajaran
Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik

Skor : skor yang diperoleh X 100


skor maksimal

Keterangan = SP : Sikap Spiritual


CD : Civic Disposition
PB : Profil Beriman
47

Tabel 1.3 Lembar Penilaian Sikap Sosial Pembelajaran I


(Pada Kompetensi Civic Skills dan Dimensi Profil Mandiri)
Nama : ………………………………
Kelas : ...................................................
Aktivitas Pembelajaran : Pada saat menceritakan kembali cerita bergambar nilai-
nilai Pancasila dan pada saat kegiatan bermain
menggunakan bola bekel Pancasila.
Kategori Catatan terhadap Gambaran
No. Kategori Penilaian Skor
1 2 3 4 Pengembangan Nilai Tersebut

Mengenali berbagai
emosi diri yang dialami
dan menggambarkan
1 situasi emosi tersebut
dengan kata-kata (SS/
CS/ASM)
Mengenali kemampuan
dan minat diri serta
2
menerima keberadaan
diri sendiri (SS/CS/ ASM)
Berani mencoba, adaptif
dalam situasi baru, dan
tidak mudah menyerah
3 serta membiasakan untuk
mampu mengungkapkan
pendapat (SS/CS/ASM)
Menunjukkan sikap
menjunjung tinggi nilai-
4
nilai kebersamaan
(SS/CS/ASM)
Total Skor
Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik

Skor : skor yang diperoleh X 100


skor maksimal

Keterangan = SS : Sikap Sosial


CS : Civic Skills
ASM : Akhlak Sesama Manusia
48

Tabel 1.4 Lembar Penilaian Pengetahuan Pembelajaran I


(Pada Kompetensi Civic Knowledge dan Dimensi Profil Bernalar Kritis)
Nama : ...................................................
Kelas : ...................................................
Aktivitas Pembelajaran : Pada saat menceritakan kembali cerita bergambar nilai-
nilai Pancasila dan pada saat kegiatan bermain
Kategori Catatan terhadap Gambaran
No. Indikator Penilaian Skor
1 2 3 4 Pengembangan Nilai Tersebut

Mengidentifikasi dan mengatur


1 informasi dan gagasan
sederhana (P/CK(C5)/EK)
Menceritakan apa yang
2
dipikirkannya (P/CK(C5)/EK)
Total Skor

Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik

Skor : skor yang diperoleh X 100


skor maksimal
Keterangan = P : Pengetahuan
CK : Civic Knowledge
EK : Elemen Kemandirian

Tabel 1.5 Lembar Penilaian Keterampilan Unit Pembelajaran I


(Pada Kompetensi Civic Skills dan Dimensi Profil Bernalar Kritis)
Nama : ...................................................
Kelas : ...................................................
Aktivitas Pembelajaran : Pada saat menceritakan kembali cerita bergambar nilai-
nilai Pancasila
Keterampilan Keterampilan Ketepatan
Ketepatan
Kategori Memilih Kata Menampilkan Menjabarkan
Perilaku dengan
Penilaian dalam Diri Cerita
Nilai Sila
Bercerita di Depan Kelas Bergambar
Skala 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Deskripsi

Ket = Skor 1 : Kurang , Skor 2 : Cukup, Skor 3 : Baik, Skor 4 : Sangat Baik
Skor : skor yang diperolah X 100
skor maksimal
49

G. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL


Kegiatan Pengayaan Pembelajaran I
Pada kegiatan pembelajaran I, aktivitas pembelajaran menekankan pada
kegiatan mendongeng/menceritakan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila melalui cerita bergambar. Peserta didik akan melaksanakan
aktivitas bernyanyi, mengamati, mendengarkan, bermain dan mengidentifikasi
nilai Pancasila. Keseluruhan aktivitas peserta didik diharapkan dapat
mengembangkan sikap peduli, kerjasama, dan saling menghormati 49esame.
Adapun kegiatan pengayaan yang akan dilaksanakan pada unit ini ialah
bertujuan untuk memberikan penguatan dalam memahami capaian
pembelajaran. Berikut matriks aktivitas pengayaan pada unit kegiatan
pembelajaran pertama.
Tabel 1.6 Matriks Pengayaan Kegiatan Pembelajaran I
Aktivitas pada
Aktivitas Pengayaan
Kegiatan Pembelajaran I
Peserta didik mengamati cerita bergambar Peserta didik dapat dibagi menjadi beberapa
perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. kelompok. Kemudian antara peserta didik
Peserta didik akan melaksanakan aktivitas dapat berbagi cerita tentang perilaku yang
bernyanyi, mengamati, mendengarkan, bermain sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, seperti
dan mengidentifikasi nilai Pancasila halnya dicontohkan pada cerita bergambar.
Media untuk bercerita dapat dilihat pada
alternatif pembelajaran 2 (media boneka
tangan)
Penguatan Sikap, Pengetahuan, dan Penguatan Sikap, Pengetahuan, dan
Keterampilan Keterampilan
Keseluruhan aktivitas peserta didik diharapkan Keterampilan berinteraksi, menjalin
dapat mengembangkan sikap peduli, kerjasama, Kerjasama, dan penguasaan konsep.
dan saling menghormati sesama

Kegiatan remedial :
Kepada peserta didik yang hasil belajarnya belum mencapai target guru melakukan
pengulangan materi dengan pendekatan individual dan memberikan tugas tambahan
untuk memperbaiki hasil belajar peserta didik yang bersangkutan.
50

LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Nama :
Kelas :
Petunjuk!
Perhatikan cerita bergambar berikut ini! Kemudian ceritakan aktivitas pada cerita bergambar di bawah ini!

1. Andi menyapa nenek yang sedang kesulitan menyeberang jalan.


2. Andi menawarkan bantuan dengan santun.
3. Andi mengantarkan nenek menyeberang jalan.
Nilai Paraf Orang Tua

Keliling Benteng Tengah, Juli 2023


Mengetahui Guru Kelas I
Kepala Sekolah

FAHRUDI, S. Pd. MM SUMIATI, S. Pd


NIP. 19710612 19903 1 008 NIP. 19720708 199703 2 003
51

CONTOH RPP KURIKULUM 2013


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
KURIKULUM 2013 (3 KOMPONEN) REVISI 2020

Satuan Pendidikan : SDN KELILING BENTENG TENGAH


Kelas / Semester : 2 /1
Tema : Hidup Rukun (Tema 1)
Sub Tema : Hidup Rukun di Rumah (Sub Tema 1)
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 1 Hari

A. TUJUAN
1. Dengan diberikan teks cerita tentang hidup rukun yang mengandung
ungkapan, siswa dapat menyebutkan ungkapan yang terdapat pada teks
cerita tersebut dengan tepat.
2. Dengan diberikan teks percakapan tentang hidup rukun yang mengandung
ungkapan, siswa dapat mengucapkan ungkapan yang terdapat pada teks
percakapan tersebut dengan tepat.
3. Dengan diberikan kumpulan kubus lebih dari 100, siswa dapat menyatakan
kumpulan objek dengan bilangan sampai dengan 999 dengan benar.
4. Dengan diberikan kumpulan kubus lebih dari 100, siswa dapat membaca
lambang bilangan sampai dengan 999 dengan tepat.
5. Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat membedakan panjang pendek
bunyi pada lagu anak dengan tepat.
6. Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menampilkan panjang pendek
bunyi pada lagu anak dengan tepat.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pembukaan 1. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan 15 menit
Dilanjutkan Dengan Membaca Doa (Orientasi)
2. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi
yang akan dipelajari dan diharapkan dikaitkan
dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
3. Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Ayo Mengamati
➢ Kemudian siswa mengamati gambar kelompok
10 kubus dan kelompok 100 kubus.
➢ Siswa mengamati kelompok 1 ratusan kubus,
tiga puluhan kubus, 8 delapan kubus.
➢ Siswa mendengarkan penjelasan guru cara
membaca banyak kubus sesuai dengan
gambar yang terdapat pada Buku Siswa.
Ayo Berlatih
➢ Siswa berlatih menyatakan bilangan cacah
menggunakan gambar alat peraga kubus. Alat
peraga yang lain, misalnya kancing baju atau
stik es krim dapat digunakan untuk lebih
52

memahamkan siswa mengenai bilangan tiga


angka.
➢ Siswa mengerjakan soal tentang bilangan
cacah dengan tiga angka. Guru dapat
menambahkan soal latihan.
➢ Siswa membaca bilangan cacah sampai 999.
Guru mengamati kemampuan siswa dalam
membaca bilangan cacah sampai 999 (Rubrik
Penilaian 2). Sikap yang diamati adalah teliti.
Hasil pengamatan sikap dituliskan di dalam
jurnal.
(Critical Thinking and Problem Formulation)
Ayo Bernyanyi
➢ Siswa menyimak guru menyanyikan lagu
Peramah dan Sopan. Siswa diminta ikut
merasakan kapan nada lagu dinyanyikan
panjang dan kapan dinyanyikan pendek.
Ayo Berlatih
➢ Siswa bersama-sama menyanyikan lagu
Peramah dan Sopan bersama-sama dengan
guru. Siswa merasakan panjang dan
pendeknya nada.
➢ Siswa berlatih menandai bagian-bagian lagu
yang dinyanyikan panjang dan yang
dinyanyikan pendek.
➢ Siswa dibimbing guru untuk memahami
panjang pendek bunyi. Notasi lagu Peramah
dan Sopan untuk menjelaskan panjang pendek
bunyi.
➢ Siswa mengamati guru ketika memberikan
contoh menyanyikan bagian panjang pendek
lagu yang disesuaikan dengan notasinya.
➢ Guru mengamati kemampuan siswa dalam
menyuarakan panjang pendek bunyi (Rubrik
Penilaian 3, SBdP KD 3.2 dan KD 4.2). Sikap
yang diamati adalah percaya diri.
Kegiatan Bersama Orang Tua
➢ Pemahaman mengenai bilangan cacah sampai
999 dipelajari kembali oleh siswa di rumah
bersama orang tua. Bilangan cacah sampai
999 dapat ditemui pada barang-barang di
sekitar rumah, misalnya pada kemasan
makanan, nomor rumah, halaman buku, dan
lain-lain.
Orang tua membantu siswa menyebut bilangan-
bilangan yang ada di sekitar rumah.
Penutup 1. Siswa mapu mengemukan hasil belajar hari ini 15 menit
2. Guru memberikan penguatan dan kesimpulan
3. Siswa diberikan kesempatan berbicara /bertanya
dan menambahkan informasi dari siswa lainnya.
4. Menyanyikan salah satu lagu daerah untuk
menumbuhkan nasionalisme, persatuan, dan
toleransi.
5. Salam dan do’a penutup di pimpin oleh salah satu
siswa.
53

C. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari
pengamatan sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil
karya/projek dengan rubric penilaian.

Keliling Benteng Tengah, Juli 2023


Mengetahui Guru Kelas II
Kepala Sekolah

FAHRUDI, S. Pd. MM SAMANIAH, S. Pd


NIP. 19710612 19903 1 008 NIP. 19720707 201406 2 001

LAMPIRAN

Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukan oleh guru untuk
mengukur tingkat pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil penilaian
digunakan sebagai bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar dan
memperbaiki proses pembelajaran. Penilaian terhadap materi ini dapat
dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes
pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubric
penilaian sebagai berikut.
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap: Lembar Observasi
b. Penilaian Pengetahuan: Tes
c. Penilaian Keterampilan: Unjuk Kerja
2. Bentuk Instrumen Penilaian
a. Sikap
Sikap siswa yang muncul ketika proses pembelajaran.
Contoh Format Jurnal untuk Penilaian Sikap
No Tanggal Nama siswa Catatan Butir sikap Tindak lanjut
perilaku
1
2

dst dst
54

b. Pengetahuan dan Keterampilan

Skor Penilaian : 100


Penilaian: skor yang diperoleh x 100
skor maksimal

Panduan Konversi Nilai:


Konversi Nilai
Predikat Klasifikasi
(skala 0- 100)
81- 100 A SB (Sangat Baik)
66-80 B B(Baik)
51-65 C C(Cukup)
0-50 D K (Kurang)

Contoh Rubrik:
1) Bahasa Indonesia
Rubrik Penilaian Mengucapkan Ungkapan di dalam teks (KD 3.1 dan 4.1)

Skor
Aspek/ Kriteria
4 3 2 1
Pengetahuan Semua Ada beberapa Ada beberapa Belum ada
(kd 3.1) ungkapan di ungkapan di ungkapan di ungkapan
ketetapan dalam teks dalam teks dalam teks yang
menyebutkan disebutkan yang masih disebutkan, disebutkan
ungkapan di dengan benar, salah denagn dengan
dalam teks tanpa bantuan disebutkan bantuan guru benar
tanpa bantuan meskipun
guru dengan
bantuan
guru
Keterampilan: Semua Ada beberapa Ada beberapa Belum ada
(kd 4.1) ungkapan di ungkapan di ungkapan di ungkapa
ketepatan dalam teks dalam teks dalam teks yang
mengucapkan diucapkan yang masih yang masih diucapkan
ungkapan di dengan benar, salah salah dengan
dalam teks tanpa bantuan diucapkan, diucapkan benar,
guru tanpa bantuan dengan benar, meskipun
guru dengan dengan
bantuan guru bantuan
guru
55

Sikap yang dapat diamati dan dikembangkan adalah percaya diri.


Skor
Aspek/ Kriteria
4 3 2 1
Pengetahuan Semua Ada satu Ada dua Ada tiga
(kd 3.1) bilangan bilangan yang bilangan yang bilangan
ketepatan dinyatakan dinyatakan dinyatakan yang
bilangan tiga dengan benar, masih salah masih salah dinyatakan
angka, minimal masih salah
5 bilangan
Keterampilan: Semua Ada beberapa Ada beberapa Belum ada
(kd 4.1) bilangan bilangan yang bilangan yang bilangan
ketepatan dinyatakan masih salah masih salah yang masih
membaca dengan benar, dibaca, tanpa dibaca, salah dibaca
bilangan tiga bantuan guru dengan dengan
angka, minimal bantuan guru benar,
5 bilangan meskipun
dibantu
guru

2) Matematika
Rubrik Penilaian Membaca Bilangan Sampai 999 (KD 3.1 dan 4.1)
Sikap yang dapat diamati dan dikembangkan adalah KETELITIAN.

3) SBdP
Rubrik Penilaian berupa Panjang Pendek Bunyi pada Lagu (KD 3.2 dan 4.2)

Skor
Aspek/ Kriteria
4 3 2 1
Pengetahuan Dapat Ada Ada Belum Ada
(kd 3.2) menentukan beberapa beberapa yang benar
ketepatan bunyi panjang bagian lagu bagian lagu dalam
mengidentifikasi dan bunyi yang masih yang masih menentukan
panjang pendek pendek pada salah di salah di bunyi
bunyi pada lagu lagu, semua identififkasi identififkasi panjang dan
benar, tanpa Dapat Dapat bunyi
bantuan guru menentukan menentukan pendek lagu
bunyi pendek bunyi pendek meskipun
dan bunyi dan bunyi dengan
panjangnya panjangnya bantuan
tanpa dengan guru
bantuan guru bantuan guru
Keterampilan: Semua nada Ada Ada semua nada
(kd 4.2) yang beberapa beberapa yang
ketepatan dinyanyikan nada yang nada yang dinyanyikan
menampilkan sesuai irama dinyanyikan dinyanyikan dengan
panjang pendek lagu dengan dengan bunyi dengan bunyi bunyi
bunyi pada lagu memerhatikan panjang dan panjang dan panjang dan
panjang bunyi pendek bunyi pendek bunyi
pendek bunyi, yang amsih yang amsih pendek yang
tanpa bantuan salah, tanpa salah, amsih salah,
guru bantuan guru dengan dengan
bantuan guru bantuan
guru
56

Sikap yang dapat diamati dan dikembangkan adalah percaya diri.

Catatan: Rubrik penilaian ini sebagai panduan guru untuk mengamati


kemampuan siswa. Tidak harus setiap hari nilai dicatat dalam
daftar nilai. Guru menggunakan hasil penilaiaan sebagai
pedoman untuk memahamkan siswa tentang materi yang
sedang dipelajari.

D. REMEDIAL DAN PENGAYAAN


1. Remedial
a. Guru membimbing siswa secara rutin bagi siswa yang belum dapat
membaca denganlancar karena akan berpengaruh pada proses
pembelajaran selanjutnya.
b. Guru membimbing siswa yang belum mampu menentukan panjang
pendek nada pada lagu menggunakan simbol.
c. Guru membahas kembali materi tentang pembacaan dan penyajian
lambang bilangan sampai 999.
2. Pengayaan
a. Guru memberikan tugas untuk menyebutkan ungkapan lain dan artinya
yang terdapat dalam teks hidup rukun.
b. Guru memberikan soal-soal yang lebih bervariasi bagi siswa yang telah
mampu menyelesaikan soal latihan tentang pembacaan bilangan
cacah dengan tiga angka.
c. Guru memberikan latihan lanjutan bagi siswa yang telah mampu
menentukan panjang pendek nada pada lagu menggunakan simbol.

Contoh Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar yang lain dapat dilihat pada
LAMPIRAN Kurikulum Operasional SDN Keliling Benteng Tengah.
57

BAB V

EVALUASI, PENDAMPINGAN DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL

Evaluasi, pendampingan dan pengembangan profesional SDN Keliling


Benteng Tengah dilakukan secara internal oleh satuan pendidikan untuk
memastikan pembelajaran berjalan sesuai rencana untuk mencapai tujuan yang
ditetapkan. Proses ini dikelola oleh Kepala Sekolah dan/atau guru yang dianggap
sudah mampu untuk melakukan peran ini.
Evaluasi, pendampingan dan pengembangan profesional dilakukan secara
bertahap dan mandiri agar terjadi peningkatan kualitas secara berkelanjutan di
satuan pendidikan, sesuai dengan kemampuan satuan pendidikan.

A. Evaluasi
SDN Keliling Benteng Tengah melakukan evaluasi kurikulum secara
regular, yaitu jangka pendek satu tahun sekali dan jangka panjang 4 tahun
sekali dengan mempertimbangkan perubahan yang terjadi baik perubahan
kebijakan maupun update perkembangan terkini dalam proses pembelajaran.
Evaluasi kurikulum dilakukan berdasarkan hasil evaluasi pembelajaran yang
dilakukan secara reflektif, yaitu
1. Evaluasi Harian
Evaluasi Harian dilakukan secara individual oleh guru setelah
pembelajaran berdasarkan catatan anekdotal selama proses
pembelajaran, penilaian dan refleksi ketercapaian tujuan pembelajaran.
Hasil evaluasi ini digunakan untuk perbaikan rencana pembelajaran atau
RPP pada hari berikutnya.
2. Evaluasi Per Unit Belajar
Evaluasi Per Unit Belajar dilakukan secara kelompok (team teaching)
setelah satu unit pembelajaran atau tema selesai. Hasil ini digunakan untuk
merefleksikan proses belajar, ketercapaian tujuan dan melakukan
perbaikan maupun penyesuaian terhadap proses belajar dan perangkat
ajar, yaitu alur tujuan pembelajaran dan modul ajar.
3. Evaluasi Per Semester
Evaluasi Per Semester dilakukan secara kelompok (team teaching) setelah
satu semester selesai. Evaluasi ini dilakukan berdasarkan refleksi

57
58

pembelajaran dan hasil asesmen peserta didik yang telah disampaikan


pada laporan hasil belajar peserta didik.
4. Evaluasi Per Tahun
Evaluasi Per Tahun merupakan refleksi ketercapaian profil lulusan, tujuan
sekolah, misi dan visi sekolah.
Pelaksanaan evaluasi kurikulum SDN Keliling Benteng Tengah
dilakukan oleh tim pengembang kurikulum sekolah bersama kepala sekola
dan komite sekolah serta pihak lainnya yang telah mengadakan kerja sama
dengan sekolah. Evaluasi dilaksanakan berdasarkan data yang telah
dikumpulkan pada evaluasi pembelajaran, hasil supervisi Kepala Sekolah,
laporan kegiatan Kelompok Kerja Guru, hasil kerja peserta didik dan kuesioner
peserta didik dan orang tua. Informasi yang berimbang dan berdasarkan data
tersebut diharapkan menjadi bahan evaluasi untuk semakin meningkatkan
kualitas pelayanan sekolah kepada peserta didik, peningkatan prestasi dan
hubungan kerja sama dengan pihak lain.

B. Pendampingan dan Pengembangan Profesional


SDN Keliling Benteng Tengah dalam melakukan pendampingan dan
pengembangan professional. Proses pendampingan dirancang sesuai
kebutuhan dan dilakukan oleh Kepala Sekolah dan/atau Guru Agen
Perubahan berdasarkan hasil pengamatan atau evaluasi. Proses
pendampingan dan pengembangan professional ini dilakukan melalui:
1. Program Regular Supervisi Sekolah, yang dilakukan minimal satu bulan
sekali oleh Kepala Sekolah.
2. Kegiatan Kelompok Kerja Guru (KKG) SDN Keliling Benteng Tengah, yang
dilaksanakan sesuai program kerja KKG secara reguler, seperti kegiatan
mingguan untuk pendampingan penyusunan atau revisi alur tujuan
pembelajaran dan modul ajar. Kegiatan ini merupakan pendampingan oleh
Kepala Sekolah dan Guru Agen Perubahan.
3. Pelaksanaan In-House Training (IHT) atau Focus Group Discussion (FGD),
dilakukan minimal enam bulan sekali atau sesuai kebutuhan dengan
mengundang narasumber yang berkompeten dari beberapa perguruan
tinggi yang telah bekerja sama, instansi terkait dan praktisi pendidikan.
BAB VI
PENUTUP

Kurikulum Operasional SDN Keliling Benteng Tengah pada tahun ajaran


2023/2024 maka salah satu pedoman dan acuan dalam kegiatan belajar
mengajar telah dimiliki oleh SDN Keliling Benteng Tengah. Dengan mengacu
pada peraturan perundangan yang berlaku maka SDN Keliling Benteng Tengah
menetapkan penggunaan dokumen Kurikulum Operasional SDN Keliling
Benteng Tengah tahun ajaran 2023/2024 ini.
Besar harapan kami, semoga Kurikulum Operasional SDN Keliling
Benteng Tengah ini memenuhi syarat sehingga rencana pengembangan SDN
Keliling Benteng Tengah dapat terlaksana dengan baik. Penyusun juga sangat
mengharapkan dukungan dari berbagai pihak, khususnya guru, tenaga
kependidikan maupun para peserta didik serta masyarakat yang diwakili oleh
orang tua peserta didik. Atas bantuan yang sudah diberikan kepada kami dari
berbagai pihak, kami mengucapkan terima kasih. Semoga Kurikulum
Operasional SDN Keliling Benteng Tengah mampu menjadi sarana bagi sekolah
untuk ikutmencerdaskan anak bangsa.

59
60

LAMPIRAN
61

Lampiran 1. Contoh CP Mata Pelajaran PAI dab BP Fase A Kelas I

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA


PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
DAN BUDI PEKERTI
FASE A KELAS 1 DAN 2

A. Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran Pendidikan Agama


Islam dan Budi Pekerti Setiap Fase
1. Fase A (Umumnya untuk kelas I dan II SD/MI/Program Paket
A) Pada akhir Fase A, pada elemen Al-Qur’an-Hadis peserta
didik dapat mengenal huruf hijaiah dan harakatnya, huruf
hijaiah bersambung, dan mampu membaca surah-surah
pendek Al-Qur’an dengan baik. Dalam elemen akidah,
peserta didik mengenal rukun iman, iman kepada Allah
melalui nama-namanya yang agung (asmaulhusna) dan
mengenal para malaikat dan tugas yang diembannya. Pada
elemen akhlak, peserta didik terbiasa mempraktikkan nilai-
nilai baik dalam kehidupan sehari-hari dalam ungkapan-
ungkapan positif baik untuk dirinya maupun sesama
manusia, terutama orang tua dan guru. Peserta didik juga
memahami pentingnya tradisi memberi dalam ajaran agama
Islam. Mereka mulai mengenal norma yang ada di
lingkungan sekitarnya. Peserta didik juga terbiasa percaya
diri mengungkapkan pendapat pribadinya dan belajar
menghargai pendapat yang berbeda. Peserta didik juga
terbiasa melaksanakan tugas kelompok serta memahami
pentingnya mengenali kekurangan diri dan kelebihan
temannya demi terwujudnya suasana saling mendukung
satu sama lain. Dalam elemen fikih, peserta didik dapat
mengenal rukun Islam dan kalimah syahadatain, menerapkan
tata cara bersuci, salat fardu, azan, ikamah, zikir dan
berdoa setelah salat. Dalam pemahamannya tentang sejarah,
peserta didik mampu menceritakan secara sederhana kisah
beberapa nabi yang wajib diimani.
62

Fase A Berdasarkan Elemen

Elemen Capaian Pembelajaran


Al-Qur’an dan Pendidikan Agama Islam dan Budi
Hadis Pekerti menekankan kemampuan
mengenal huruf hijaiah dan
harakatnya, huruf hijaiah bersambung,
dan kemampuan membaca surah- surah
pendek Al-Qur’an dengan baik.
Akidah Peserta didik mengenal rukun iman
kepada Allah melalui nama-namanya
yang agung (asmaulhusna) dan
mengenal para malaikat dan tugas yang
diembannya.
Akhlak Peserta didik terbiasa mempraktikkan
nilai-nilai baik dalam kehidupan sehari-
hari dalam ungkapan-ungkapan positif
baik untuk dirinya maupun sesama
manusia, terutama orang tua dan guru.
Peserta didik juga memahami
pentingnya tradisi memberi dalam ajaran
agama Islam. Mereka mulai mengenal
norma yang ada di lingkungan
sekitarnya. Peserta didik juga terbiasa
percaya diri mengungkapkan pendapat
pribadinya dan belajar menghargai
pendapat yang berbeda. Peserta didik
juga terbiasa melaksanakan tugas
kelompok serta memahami pentingnya
mengenali kekurangan diri dan kelebihan
temannya demi terwujudnya suasana
saling mendukung satu sama lain.
Fikih Peserta didik mampu mengenal rukun
Islam dan kalimah syahadatain,
menerapkan tata cara bersuci, salat
fardu, azan, ikamah, zikir dan berdoa
setelah salat.

Sejarah Peradaban Peserta didik mampu menceritakan


Islam secara sederhana kisah beberapa nabi
yang wajib diimani.
63

Lampiran 2. TP Mata Pelajaran PAI BP Kelas 1

NAMA : ARBAIN, S. Pd. I


TUJUAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
INSTANSI : SDN KBT JENJANG SD
TANGGAL : 17 JULI 2023 FASE A (1-2)
ROOM : 1 (Pendidikan Agam Islam)

Capaian Pembelajaran

Pada akhir fase A, pada aspek Al-Qur`an-Hadis peserta didik dapat mengenal huruf hijaiyah dan harakatnya, huruf hijaiyah bersambung, dan mampu membaca surah-surah pendek Al-Qur’an dengan baik. Pada aspek akhlak, peserta didik terbiasa mempraktikkan
FASE A nilai-nilai baik dalam kehidupan sehari-hari dalam ungkapanungkapan positif baik untuk dirinya maupun sesama manusia, terutama orang tua dan guru. Peserta didik juga memahami pentingnya tradisi memberi dalam ajaran agama Islam. Mereka mulai mengenal
norma yang ada di lingkungan sekitarnya. Peserta didik juga terbiasa percaya diri mengungkapkan pendapat pribadinya dan belajar menghargai pendapat yang berbeda. Peserta didik juga terbiasa melaksanakan tugas kelompok serta memahami pentingnya
mengenali kekurangan diri dan kelebihan temannya demi terwujudnya suasana saling mendukung satu sama lain. Dalam aspek akidah, peserta didik mengenal rukun iman kepada Allah melalui nama-namanya yang agung (Asmaul Husna) dan mengenal para
malaikat dan tugas yang diembannya. Dalam aspek ibadah, peserta didik juga mampu menerapkan tata cara bersuci dan tata cara salat fardu serta puasa dengan baik. Dalam pemahamannya tentang sejarah, peserta didik mampu menceritakan kisah beberapa nabi
yang wajib diimani serta menceritakan secara sederhana masa anak-anak Nabi Muhammad saw

ELEMEN Akidah Fikih Al Qur'an dan Hadis Akhlak Sejarah Peradaban Islam
Kelas KELAS 1 KELAS 1 KELAS 1 KELAS 1 KELAS 1
1.1 Peserta didik menyebutkan rukun Iman 1.1 Peserta didik menghafal Rukun Islam, 1.1 Peserta didik mengidentifikasi huruf hija'iyyah, harakat 1.2 Peserta didik Menyebutkan arti kalimah 1.1 Peserta didik menyebutkan kisah Nabi Adam a.s.
terutama Iman kepada Allah (Keesaan Allah/ al- dapat menampilkan lagu tepuk rukun sederhana (fathah, kasrah, dhammah), dapat melafalkan thayibah basmalah dan hamdalah, dapat melafalkan dengan menggunakan bahasa sendiri, dapat menyusun
Ahad) dan iman kepada Rasul. Dapat membuat Islam di depan guru dan orang tua huruf hijaiyah dan harakat secara lengkap. Dapat melafalkan basmalah dan hamdalah beserta artinya, sehingga urutan kartu kisah Nabi Adam a.s. secara berkelompok
karya kaligrafi al-Asma' al-Husna (Al-Ahad) sehingga menumbuhkan rasa percaya diri basmallah, serta 1 surah pendek (al Fātihah ), berani dapat menumbuhkan sikap terbiasa berkata baik. lalu menceritakan kembali kisah Nabi Adam a.s.
secara berkelompok, sehingga menumbuhkan menunjukkan hafalan surah Al-Fatihah dengan lancar di berdasarkan alur cerita kartu tersebut, sehingga dapat
kolaborasi dan kepedulian. depan guru, sehingga menumbuhkan kebiasaan untuk menumbuhkan sikap berpengetahuan dan berani
suka melafalkan ayat-ayat Al-Qur’an. bertanggungjawab sebagaimana meneladani Nabi
Adam a.s.

Alur Tujuan Pembelajaran dalam


setiap fase

1.2 Peserta didik Menyebutkan Asmaul Husna Al- 1.2 Peserta didik mengidentifikasi huruf hija'iyyah, harakat 1.2 Peserta didik mengidentifikasikan arti terima 1.2 Peserta didik menyebutkan kisah Nabi Idris a.s.
Rahman, Al-Rahim, Al-Malik beserta artinya, sederhana (sukun, tasydid, fathatain, kasratain, kasih kepada manusia dan disiplin, dapat dengan menggunakan bahasa sendiri, dapat menyusun
1.2 Peserta didik mengidentifikasi Rukun
Peran Muhammad saw. sebagai Rasul, dapat dhammatain), dapat melafalkan huruf hijaiyah dan harakat mengemukakan sikap kasih sayang dan disiplin urutan kartu kisah Nabi Idris a.s. secara berkelompok
Islam terutama Kalimah Syahadatayn dan
membuat karya berupa kaligrafi Asmaul Husna harakat sederhana (sukun, tasydid, fathatain, kasratain, dengan bahasa sendiri, sehingga dapat lalu menceritakan kembali kisah Nabi Idris a.s
artinya, dapat melafalkan Kalimah
Al-Rahman, Al-Rahim beserta artinya, dan dhammatain) secara lengkap, berani menunjukkan hafalan menumbuhkan sikap kasih sayang dan disiplin. berdasarkan alur cerita kartu tersebut, sehingga dapat
Syahadatayn dan artinya secara benar,
kaligrafi lafaz Muhammad Rasulullah secara surah Al Ikhlas dengan lancar di depan guru, sehingga menumbuhkan sikap cerdas dan kreatif sebagaimana
sehingga tertanam keyakinan yang teguh.
berkelompok sehingga menumbuhkan sikap menumbuhkan kebiasaan untuk suka melafalkan ayat-ayat meneladani Nabi Idris a.s
kasih sayang kepada sesama manusia. Al-Qur’an.

1.3 Peserta didik dapat menghafal niat


1.3 Peserta didik Menyebutkan arti nabi, rasul,
wudhu dan doa sesudah wudhu, dapat
dan mukjizat dengan menggunakan bahasa
menampilkan niat wudhu dan doa
sendiri, berani menyanyikan lagu atau shalawat
sesudah wudhu , sehingga tertanam
yang berisi tentang nabi, rasul, sehingga
perilaku menjaga kesehatan dan
menumbuhkan sikap cinta kepada nabi dan rasul
kebersihan

Perkiraan jumlah jam pelajaran 7 Pekan / 21 JP 8 Pekan / 24 JP 9 Pekan / 27 JP 6 Pekan / 18 JP 6 Pekan / 18 JP


64

menyebutkan menghafal , mengidentifikasi mengidentifikasi menyebutkan menyebutkan

Kata/frasa kunci membuat menampilkan, melafalkan mengidentifikasikan menyusun urutan/menceritan kembali


menunjukkan hafalan

menumbuhkan sikap tertanam,menumbuhkan sikap menumbuhkan kebiasaan menumbuhkan sikap menumbuhkan sikap

Peserta didik menjadi pribadi yang


Peserta didik menjadi pribadi yang beriman, beriman, bertakwa kepada
bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia Peserta didik menjadi pribadi yang beriman, bertakwa peserta didik menjadi pribadi yang mandiri,
Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia Pemahaman Pemahaman Agama /Kepercayaan), kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia Pemahaman bernalar kritis( mampu menganalisanya secara
Agama /Kepercayaan Pelajar menjad Mandiri Mengenal unsur- Agama /Kepercayaan), Pelajar menjad Mandiri Mengenal kritis tanpa memaksakan pendapatnya sendiri) dan (Akhlak kepada diri sendiri, orang lain),(Bernalar kritis
Profil peserta didik Pancasila Mengenal unsur-unsur utama agama/kepercayaan unsur utama agama/kepercayaan (ajaran, unsur-unsur utama agama/kepercayaan (ajaran, kitab suci, kreatif ( selalu berupaya aktif menolong orang- Mengidentifikasi, mengklarifikasi , dan mengolah
(ajaran, kitab suci, simbol-simbol, kitab suci, simbol-simbol, hari-hari dan simbol-simbol, hari-hari dan hal-hal yang suci, sejarah orang yang membutuhkan dan mencarikan solusi informasi dan gagasan)
hari-hari dan hal-hal yang suci, sejarah agama, hal-hal yang suci, sejarah agama, dan agama, dan orang suci) dan menjadi pribadi yang mandiri terbaik untuk mendukung keberlangsungan
dan orang orang suci) dan menjadi pribadi yang kehidupan mereka).
suci) dan menjadi pribadi yang mandiri mandiri

rukun iman, asma'ul husna (Al-Ahad, ar- huruf hijaiyah dan harakat sederhana, (fathah, kasrah,
Rukun Islam, kalimat syahadatayn, dan arti Basmalah dan Hamdalah, arti terima kasih, kisah nabi Adam dan Idris dan pesan-pesan dari kisah
Glosarium Rahman,ar-Rahim, al-Malik), Menyebutkan arti dhammah, sukun, tasydid, fathatain, kasratain,
tata cara berwudhu, disiplin dan kasih sayang meraka.
nabi, rasul, dan mukjizatnya dhammatain), surah al-Fatihah dan surah al-Ikhash
65

Lampiran 3. Modul Ajar PAI BP Kelas 1

MODUL AJAR
PAI DAN BUDI PEKERTI
A. INFORMASI UMUM PERANGKAT AJAR
Mata Pelajaran : PAI dan Budi Pekerti
Elemen : Al Qur’an Hadits
Unit Kerja : SDN Indrasari 2
Kelas / Sem : I / 1 (satu)
A Lokasi Waktu : 4 x 105 menit/4 X Pertemuan
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti menekankan kemampuan mengenal


huruf hijaiah dan harakatnya, huruf hijaiah bersambung, dan kemampuan
membaca surah-surah pendek Al-Qur’an dengan baik.
C. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

1.1 Mengenal huruf hijaiah, harakat sederhana (fathah, kasrah, dhammah), definisi
Al-Quran, serta Q.S al-Fātihah, melafalkan huruf hijaiah dan harakat secara
lengkap. Dapat melafalkan huruf hijaiah dan harakat secara lengkap, berani
menunjukkan hafalan Q.S al-Fātihah dengan lancar di depan guru, sehingga
menumbuhkan kebiasaan suka melafazkan ayat-ayat Al-Qur’an.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:


1. Membiasakan membaca huruf-huruf Al-Qur’an dengan benar.
2. Meyakini sikap kasih sayang sebagai implementasi pemahaman Q.S. al-Fatihah
dengan baik.
3. Menunjukkan sikap kasih sayang sebagai implementasi pemahaman Q.S. al-
Fatihah dengan tepat.
4. Menyebutkan huruf-huruf hijaiah dan harakatnya dengan benar.
5. Melafalkan huruf-huruf hijaiah dan harakatnya dengan benar.
6. Membaca huruf hijaiyah dan harakatnya dengan benar.
7. Menyalin huruf-huruf hijaiah dan harakatnya dengan benar.
8. Menulis huruf-huruf hijaiah dan harakatnya dengan benar.
9. Menunjukkan hafalan Q.S. al-Fatihah dengan lancar.
66

E. KATA KUNCI, PERTANYAAN PEMANTIK DAN KOMPETENSI PRASYARAT


1. Kata Kunci

Huruf hijaiah, harakat, al-Fatihah. Menyebutkan, melafalkan, membaca,


menulis, menghafal.
2. Pertanyaan Pemantik

•Tahukah kalian huruf hijaiah?

•Adakah di antara kalian yang mampu membaca al-Qur’an?

•Siapa di antara kalian yang sudah hafal surah al-Fatihah?

•Kapan surah fatihah harus di baca?


3. Kompetensi Prasyarat

Mengenal huruf-huruf hijaiyah.

F. PROFIL PELAJAR PANCASILA

Peserta Mengenali sifat-sifat utama Tuhan bahwa Dia Maha Esa dan Dia adalah
Sang Pencipta yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang dan membangun
hubungan cinta dan sayang antara dirinya dengan Tuhan.

G. SARANA /PRASARANA DAN KETERSEDIAAN MATERI


1. Sarana / Prasarana

Laptop, printer, LCD Projector, Speaker aktif, flashdik, jaringan listrik, dan atau
sarana dan prasarana yang tersedia.
2. Ketersediaan Materi
a. Pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi: YA
b. Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit memahami
konsep: TIDAK

H. MATERI AJAR, METODE, SUMBER BAHAN, ALAT DAN BAHAN


1. Materi

Huruf Hijaiyah, Harakat, Surah Al Fatihah


2. Metode

Reading a Load, Explisit Intruction dan Talking Stick


3. Sumber Bahan
a. Al-Qur’an dan terjemahan. Kementrian Agama Republik Indonesia. 2017
67

b. Buku Pendidikan Agama Islam Kelas 1 Kemendikbud RI tahun 2021.


c. Aplikasi qur’an kemenag atau https://quran.kemenag.go.id/sura/95
d. Buku Iqra’/Tilawati/Qiro’ati.
4. Alat dan Bahan

Papan tulis, spidol, Media Pembelajaran interaktif Gambar/Poster, dan kartu


huruf. Kertas karton, kertas folio bergaris, gunting, cutter, dll.

I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Persiapan Pembelajaran

Langkah-langkah:
• Membaca materi yang akan dibelajarkan (10 menit)
• Menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan (20 menit)
• Menyiapkan skenario pembelajaran secara umum (10 menit)
• Menyiapkan ruang dan suasana belajar yang efektif dan efisien (5 menit)
• Menyiapkan pengeloaan kelas yang kondusif (5 menit)
2. Pelaksanaan Pembelajaran
a. Pertemuan Kesatu

● Apersepsi
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama
2. Guru menyapa dengan menanyakan kabar, semisal dengan kata “Apa
kabar kalian hari ini?”
3. Memeriksa kehadiran, kerapian, posisi, dan tempat duduk yang benar.
4. Memusatkan konsentrasi anak dengan bertanya, sebagaimana di buku
siswa.
5. Menyampaikan materi pokok dan meminta peserta didik menyimak
tujuan pembelajaran beserta peta konsep.

● Kegiatan Inti (Reading a Load)


1. Guru membagi kelompok.
2. Guru mencontohkan bacaan dengan keras huruf demi huruf dan diikuti
semua peserta didik.
3. Guru memperhatikan bacaan yang paling bagus dari peserta didik.
4. Beberapa Peserta didik yang paling bagus bacaannya diminta
bergantian membacakan dengan keras, peserta didik yang lain
mendengarkan sambil melihat tulisan.
5. Setiap kelompok diminta membaca dengan keras secara bergantian
antar kelompok.
68

6. Setiap kelompok mengutus satu anggota untuk diminta membaca


keras.
7. Guru mengajak peserta didik membaca keras bersama-sama
8. Guru mengulang membaca keras beberapa kali sampai semua bacaan
peserta didik dianggap cukup tartil dan lancar.

● Kegiatan Penutup
1. Guru memberikan penguatan materi huruf-huruf hijaiah dengan cara
membacakan ulang diikuti peserta didik.
2. Guru menyampaikan tugas belajar di rumah dengan meminta dipandu
orang tua atau keluarga yang mampu membaca huruf hijaiah.
3. Guru mengajak berdoa untuk mengakhiri proses pembelajaran.
4. Guru menyampaikan salam penutup.
b. Pertemuan Kedua
• Apersepsi
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama
2. Guru menyapa dengan menanyakan kabar, semisal dengan kata “Apa
kabar kalian hari ini?”
3. Memeriksa kehadiran, kerapian, posisi, dan tempat duduk yang benar.
4. Memusatkan konsentrasi anak dengan bertanya, sebagaimana di buku
siswa.
5. Menyampaikan materi pokok dan meminta peserta didik menyimak
tujuan pembelajaran beserta peta konsep.
• Kegiatan Inti (Explisit Intruction)
1. Guru mempersiapkan peserta didik mengikuti proses pembelajaran.
2. Guru menjelaskan bahwa proses pembelajaran berikutnya adalah
menulis huruf hijaiah dan tujuannya.
3. Peserta didik diminta mencermati contoh tulisan huruf-huruf di buku
siswa.
4. Guru meminta peserta didik menyimak penjelasan kaidah dan cara
penulisan ayat-ayat huruf hijaiah.
5. Peserta didik diminta mendemonstrasikan keterampilan menulis.
6. Guru memandu peserta didik membaca bersama dengan keras.
• Kegiatan Penutup
1. Guru memberikan penguatan materi huruf-huruf hijaiah dengan cara
membacakan ulang diikuti peserta didik.
2. Guru menyampaikan tugas belajar di rumah dengan meminta dipandu
orang tua atau keluarga yang mampu membaca huruf hijaiah.
69

3. Guru mengajak berdoa untuk mengakhiri proses pembelajaran.


4. Guru menyampaikan salam penutup.
c. Pertemuan Ketiga
• Apersepsi
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.
2. Guru menyapa dengan menanyakan kabar, semisal dengan kata “Apa
kabar kalian hari ini?”
3. Memeriksa kehadiran, kerapian, posisi, dan tempat duduk yang benar.
4. Memusatkan konsentrasi anak dengan bertanya, sebagaimana di buku
siswa.
5. Menyampaikan materi pokok dan meminta peserta didik menyimak
tujuan pembelajaran beserta peta konsep.
• Kegiatan Inti (Reading a Load)
1. Guru membagi kelompok.
2. Guru mencontohkan bacaan dengan keras ayat demi ayat dan diikuti
semua peserta didik.
3. Guru memperhatikan bacaan yang paling bagus dari peserta didik.
4. Beberapa Peserta didik yang paling bagus bacaannya diminta
bergantian membacakan dengan keras, peserta didik yang lain
mendengarkan sambil melihat tulisan.
5. Setiap kelompok diminta membaca dengan keras secara bergantian
antar kelompok.
6. Setiap kelompok mengutus satu anggota untuk diminta membaca
keras.
7. Guru mengajak peserta didik membaca keras bersama-sama.
8. Guru mengulang membaca keras beberapa kali sampai semua bacaan
peserta didik dianggap cukup tartil dan lancar.
• Kegiatan Penutup
1. Guru memberikan penguatan materi QS. Al-Fatihah dengan cara
membacakan ulang diikuti peserta didik.
2. Guru menyampaikan tugas belajar di rumah dengan meminta dipandu
orang tua atau keluarga yang mampu membaca QS. Al-Fatihah.
3. Guru mengajak berdoa untuk mengakhiri proses pembelajaran.
4. Guru menyampaikan salam penutup.
70

d. Pertemuan Keempat
• Apersepsi
1. Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.
2. Guru menyapa dengan menanyakan kabar, semisal dengan kata “Apa
kabar kalian hari ini?”
3. Memeriksa kehadiran, kerapian, posisi, dan tempat duduk yang benar.
4. Memusatkan konsentrasi anak dengan bertanya, sebagaimana di buku
siswa.
5. Menyampaikan materi pokok dan meminta peserta didik menyimak
tujuan pembelajaran beserta peta konsep.
• Kegiatan Inti (Talking Stick)
1. Guru menyiapkan sebuah tongkat (satu kelas), atau satu tongkat setiap
kelompok.
2. Peserta didik menerima materi pembelajaran,
3. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
menghafalkan Q.S. al- Fatihah
4. Setelah selesai menghafal Q.S. al-Fatihah peserta didik menutup
bukunya.
5. Guru mengambil tongkat dan memberikan kepada peserta didik secara
acak sambil memutar music.
6. Guru mematikan music secara tiba-tiba, peserta didik yang memegang
tongkat terakhir saat musik dimatikan yang akan mendapat giliran
tampil untuk menampilkan hafalan.
7. Guru memberikan waktu kepada pemegang tongkat untuk
menyampaikan hafalannya.
8. Setelah pemegang tongkat selesai menyampaikan hafalannya, music
diputar kembali dengan memutar tongkat di antara peserta didik.
Peserta didik yang sudah mendapat giliran tidak diperkenankan ikut
lagi.
9. Music diberhentikan lagi, dan Peserta didik yang memegang tongkat
tersebut harus menyampaikan hafalannya, demikian seterusnya
sampai sebagian besar peserta didik mendapat bagian untuk
menyampaikan hafalannya.
10. Peserta didik menyampaikan hafalan bersama-sama
• Kegiatan Penutup
a. Guru memberikan penguatan materi QS. Al-Fatihah dengan cara
membacakan ulang diikuti peserta didik.
71

b. Guru menyampaikan tugas belajar di rumah dengan meminta


dipandu orang tua atau keluarga yang mampu membaca QS. Al-
Fatihah.
c. Guru mengajak berdoa untuk mengakhiri proses pembelajaran.
d. Guru menyampaikan salam penutup.

e. Refleksi Guru
1. Apakah kegiatan belajar berhasil?
2. Apa yang menurutmu berhasil?
3. Kesulitan apa yang dialami?
4. Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
5. Apakah seluruh siswa mengikuti pelajaran dengan baik?
3. Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan Asesmen
a. Asessmen

Individu dan kelompok


b. Jenis Asessmen

Performa (presentasi, pameran hasil karya, dsb.)

Tertulis (tes objektif, esai)


72
73

PERTANYAAN REFLEKSI UNTUK SISWA


1. Bagaimana perasaan kalian dalam mengikuti pembelajaran materi huruf hijaiah?
2. Adakah kesulitan yang kalian alami?
3. Setelah mampu membaca QS. Al-Fatihah, apa yang akan kalian lakukan?

Martapura Barat, Juli 2023

Mengetahui Penyusun
Kepala Sekolah Guru PAI

FAHRUDI, S. Pd. MM ARBAIN, S. Pd. I


NIP. 19710612 199903 1 008 NIP. 19750817 200701 1 017
74

Lampiran 4. CP Fase B Kelas IV

CAPAIAN PEMBELAJARAN KURIKULUM MERDEKA BELAJAR

Sekolah : SDN Keliling Benteng Tengah


Mata Pelajaran : Matematika
Fase / Kelas : B/ IV (empat)
Tahun Pelajaran : 2023 / 2024

A. Rasional Mata Pelajaran Matematika


Matematika merupakan ilmu atau pengetahuan tentang belajar atau berpikir logis yang
sangat dibutuhkan manusia untuk hidup yang mendasari perkembangan teknologi
modern. Matematika mempunyai peran penting dalam berbagai disiplin ilmu dan
memajukan daya pikir manusia. Matematika dipandang sebagai materi pembelajaran
yang harus dipahami sekaligus sebagai alat konseptual untuk mengonstruksi dan
merekonstruksi materi tersebut, mengasah, dan melatih kecakapan berpikir yang
dibutuhkan untuk memecahkan masalah dalam kehidupan.
Belajar matematika dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dalam berpikir logis,
analitis, sistematis, kritis, dan kreatif.
Kompetensi tersebut diperlukan agar pembelajar memiliki kemampuan memperoleh,
mengelola, dan memanfaatkan informasi untuk bertahan hidup pada keadaan yang
selalu berubah, penuh dengan ketidakpastian, dan bersifat kompetitif.
Mata Pelajaran Matematika membekali peserta didik tentang cara berpikir, bernalar,
dan berlogika melalui aktivitas mental tertentu yang membentuk alur berpikir
berkesinambungan dan berujung pada pembentukan alur pemahaman terhadap materi
pembelajaran matematika berupa fakta, konsep, prinsip, operasi, relasi, masalah, dan
solusi matematis tertentu yang bersifat formal-universal.
Proses mental tersebut dapat memperkuat disposisi peserta didik untuk merasakan
makna dan manfaat matematika dan belajar matematika serta nilai- nilai moral dalam
belajar Mata Pelajaran Matematika, meliputi kebebasan, kemahiran, penaksiran,
keakuratan, kesistematisan, kerasionalan, kesabaran, kemandirian, kedisiplinan,
ketekunan, ketangguhan, kepercayaan diri, keterbukaan pikiran, dan kreativitas.
Dengan demikian relevansinya dengan profil pelajar Pancasila, Mata Pelajaran
Matematika ditujukan untuk mengembangkan kemandirian, kemampuan bernalar kritis,
dan kreativitas peserta didik. Adapun materi pembelajaran pada Mata Pelajaran
Matematika di setiap jenjang pendidikan dikemas melalui bidang kajian
Bilangan,Aljabar, Pengukuran, Geometri, Analisis Data dan Peluang, dan Kalkulus
(sebagai pilihan untuk kelas XI dan XII).
75

B. Tujuan Mata Pelajaran Matematika Mata Pelajaran Matematika bertujuan untuk


membekali peserta didik agar dapat:
1. memahami materi pembelajaran matematika berupa fakta, konsep, prinsip,
operasi, dan relasi matematis dan mengaplikasikannya secara luwes, akurat,
efisien, dan tepat dalam pemecahan masalah matematis (pemahaman matematis
dan kecakapan prosedural),
2. menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi matematis
dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau menjelaskan gagasan dan
pernyataan matematika (penalaran dan pembuktian matematis),
3. memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah,
merancang model matematis, menyelesaikan model atau menafsirkan solusi yang
diperoleh (pemecahan masalah matematis).
4. mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk
memperjelas keadaan atau masalah, serta menyajikan suatu situasi ke dalam
simbol atau model matematis (komunikasi dan representasi matematis),
5. mengaitkan materi pembelajaran matematika berupa fakta, konsep, prinsip,
operasi, dan relasi matematis pada suatu bidang kajian, lintas bidang kajian, lintas
bidang ilmu, dan dengan kehidupan (koneksi matematis), dan
6. memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki
rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap
kreatif, sabar, mandiri, tekun, terbuka, tangguh, ulet, dan percaya diri dalam
pemecahan masalah (disposisi matematis).

C. Karakteristik Mata Pelajaran Matematika


Mata Pelajaran Matematika diorganisasikan dalam lingkup lima elemen konten (dengan
tambahan 1 elemen sebagai pilihan untuk kelas XI dan XII) dan lima elemen proses.
1. Elemen konten dalam Mata Pelajaran Matematika terkait dengan pandangan
bahwa matematika sebagai materi pembelajaran (subject matter) yang harus
dipahami peserta didik. Pemahaman matematis terkait erat dengan pembentukan
alur pemahaman terhadap materi pembelajaran matematika berupa fakta, konsep,
prinsip, operasi, dan relasi yang bersifat formal-universal.
ELEMEN DESKRIPSI
BILANGAN Bilangan Bidang kajian Bilangan membahas tentang angka sebagai simbol
bilangan, konsep bilangan, operasi hitung bilangan, dan relasi antara
berbagai operasi hitung bilangan dalam subelemen representasi visual,
sifat urutan, dan operasi
ALJABAR Aljabar Bidang kajian Aljabar membahas tentang aljabar non- formal dalam
bentuk simbol gambar sampai dengan aljabar formal dalam bentuk simbol
huruf yang mewakili bilangan tertentu dalam subelemen persamaan dan
pertidaksamaan, relasi dan pola bilangan, serta rasio dan proporsi.
76

PENGUKURAN Pengukuran Bidang kajian Pengukuran membahas tentang besaran-


besaran pengukuran, cara mengukur besaran tertentu, dan membuktikan
prinsip atau teorema terkait besaran tertentu dalam subelemen
pengukuran besaran geometris dan non-geometris.
GEOMETRI Geometri Bidang kajian Geometri membahas tentang berbagai bentuk
bangun datar dan bangun ruang baik dalam kajian Euclides maupun Non-
Euclides serta ciricirinya dalam subelemen geometri datar dan geometri
ruang.
Analisis Data Bidang kajian Analisis Data dan Peluang membahas tentang pengertian
dan Peluang data, jenis-jenis data, pengolahan data dalam berbagai bentuk
representasi, dan analisis data kuantitatif terkait pemusatan dan
penyebaran data serta peluang munculnya suatu data atau kejadian
tertentu dalam subelemen data dan representasinya, serta ketidakpastian
dan peluang.
Kalkulus Bidang kajian Kalkulus membahas tentang laju perubahan sesaat dari
(sebagai pilihan suatu fungsi kontinu, dan mencakup topik limit, diferensial, dan integral,
untuk kelas XI serta penggunaannya
dan XII)

2. Elemen proses dalam mata pelajaran Matematika terkait dengan pandangan


bahwa matematika sebagai alat konseptual untuk mengonstruksi dan
merekonstruksi materi pembelajaran matematika berupa aktivitas mental yang
membentuk alur berpikir dan alur pemahaman yang dapat mengembangkan
kecakapan- kecakapan.

ELEMEN DESKRIPSI
Penalaran terkait dengan proses penggunaan pola hubungan
Penalaran dan
dalam menganalisis situasi untuk menyusun serta menyelidiki
Pembuktian
praduga. Pembuktian matematis terkait proses membuktikan
Matematis
kebenaran suatu prinsip, rumus, atau teorema tertentu.
Pemecahan masalah matematis terkait dengan proses
penyelesaian masalah matematis atau masalah sehari- hari
Pemecahan Masalah dengan cara menerapkan dan mengadaptasi berbagai
Matematis strategi yang efektif. Proses ini juga mencakup konstruksi dan
rekonstruksi pemahaman matematika melalui pemecahan
masalah.
Komunikasi matematis terkait dengan pembentukan alur
pemahaman materi pembelajaran matematika melalui cara
mengomunikasikan pemikiran matematis menggunakan
Komunikasi
bahasa matematis yang tepat. Komunikasi matematis juga
mencakup proses menganalisis dan mengevaluasi pemikiran
matematis orang lain.
77

Representasi matematis terkait dengan proses membuat dan


menggunakan simbol, tabel, diagram, atau bentuk lain untuk
mengomunikasikan gagasan dan pemodelan matematika.
Representasi
Proses ini juga mencakup fleksibilitas dalam mengubah dari
Matematis
satu bentuk representasi ke bentuk representasi lainnya, dan
memilih representasi yang paling sesuai untuk memecahkan
masalah.
Koneksi matematis terkait dengan proses mengaitkan antar
materi pembelajaran matematika pada suatu bidang kajian,
Koneksi Matematis
lintas bidang kajian, lintas bidang ilmu, dan dengan
kehidupan.
78

Lampiran 5. ATP Matematika Fase B Kelas IV

Alur dan Tujuan Pembelajaran Matematika


Fase B

A. Capaian Pembelajaran Fase B (Kelas 3 dan 4 SD)

Pada akhir fase B, peserta didik dapat mengeneralisasi pemahaman dan


melakukan operasi hitung bilangan cacah sampai dengan 999.999, serta memahami
hubungan antara operasi hitung (penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
pembagian) termasuk menggunakan sifat-sifat operasi dalam menentukan hasil
perhitungan, menentukan faktor, kelipatan, KPK, dan FPB dari bilangan cacah,
memahami pecahan dan menentukan posisinya pada garis bilangan, serta
membandingkan dua pecahan. Peserta didik dapat menyelesaikan persamaan
sederhana, memahami hubungan antara operasi perkalian dan pembagian,
menemukan pola gambar, objek sederhana, dan pola bilangan melibatkan operasi hitung
(penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian). Peserta didik dapat dan
mengukur panjang benda menggunakan satuan baku, menggunakan satuan baku luas
dan volume, serta menyelesaikan masalah berkaitan dengan keliling bangun datar.
Peserta didik dapat mengidentifikasi ciri-ciri berbagai bentuk bangun datar dan bangun
ruang (prisma dan balok). Peserta didik juga dapat menyajikan dan menganalisis data
sederhana menggunakan turus dalam bentuk bentuk bentuk tabel, diagram gambar,
piktogram, diagram batang, dan diagram garis, serta menentukan kejadian yang lebih
mungkin di antara beberapa kejadian.

B. Capaian berdasarkan domain

Bilangan Pada akhir fase B, Peserta didik dapat membaca, menuliskan,


membandingkan, mengurutkan bilangan cacah sampai dengan
999.999, menggunakan sistem nilai tempat. Peserta didik dapat
menentukan hasil penjumlahan, pengurangan, perkalian dan
pembagian dengan cara mengelompokkan menurut nilai tempat
serta menggunakannya dalam menyelesaikan masalah.
Peserta didik dapat menentukan, menyajikan, memodelkan
penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian dalam
konteks uang dan kaitan setiap satuannya serta berbagai
representasi visual dan strategi perhitungan.
Peserta didik dapat menentukan dan menyelesaikan masalah
berkaitan dengan kelipatan, faktor, kelipatan persekutuan
terkecil (KPK), dan faktor persekutuan terbesar (FPB).
Peserta didik dapat mengenal, menggunakan, menyajikan, dan
memodelkan bilangan pecahan antara 0 dan 1 serta pecahan
campuran positif (misalnya: 2¼) dan yang senilai dalam
berbagai bentuk representasi visualnya.
Peserta didik dapat mengenal, mengidentifikasi, mengurutkan,
dan membandingkan berbagai bentuk pecahan (biasa,
campuran, desimal, dan persen) dan hubungan di antaranya.
Peserta didik dapat menentukan posisi pecahan pada garis
bilangan, membandingkannya dengan bilangan lainnya.
79

Aljabar Pada akhir fase B, peserta didik dapat mengidentifikasi,


menduplikasi, dan mengembangkan pola gambar atau obyek
sederhana dan pola bilangan membesar dan mengecil yang
melibatkan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
pembagian. Peserta didik dapat menemukan hubungan antara
operasi penjumlahan dan pengurangan (misalnya: 2 + 3 = 5,
maka 5 – 3 = 2), serta hubungan antara operasi perkalian dan
pembagian (misalnya: 2 x 5 = 10, maka 10:2 = 5 dan 10:5 = 2).
Peserta didik dapat menentukan bilangan yang belum diketahui
dari sebuah pernyataan matematika yang melibatkan
penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah. peserta didik
dapat menyelesaikan persamaan sederhana menggunakan
operasi perkalian atau pembagian, menemukan pola hubungan
yang melibatkan perkalian dan pembagian.
Pengukuran Pada akhir fase B, peserta didik dapat mengukur panjang
menggunakan satuan baku (mm, cm, m) dan mengenali bahwa
ada hubungan terbalik antara ukuran unit dan jumlah unit yang
diperlukan untuk mengukur suatu obyek, serta menentukan
hubungan antarsatuan baku panjang (mm, cm, m). peserta
didik juga dapat menggunakan satuan baku luas (cm2, m2)
dan volume

Geometri Pada akhir fase B, peserta didik dapat membandingkan ciri-ciri


berbagai bentuk bangun datar dari segiempat, segitiga,
segibanyak dan lingkaran dan membandingkan ciri-ciri berbagai
bentuk bangun ruang dari prisma dan tabung.
Analisis Data Pada akhir fase B, peserta didik dapat mengurutkan,
dan Peluang membandingkan, menyajikan, dan menganalisis data
banyaknya benda menggunakan turus dan data hasil
pengukuran dalam bentuk tabel, diagram gambar, piktogram,
diagram batang, dan diagram garis.
Peserta didik juga dapat menentukan kejadian yang lebih
mungkin di antara beberapa kejadian.
80

C. Penurunan Capaian Domain Menjadi Tujuan Pembelajaran Per Domain

1. Tujuan Pembelajaran untuk Domain Bilangan

Capaian Pembelajaran Domain: Pada akhir fase B, Peserta didik dapat


membaca, menuliskan, membandingkan, mengurutkan bilangan cacah sampai dengan
999.999, menggunakan sistem nilai tempat. Peserta didik dapat menentukan hasil
penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian dengan cara mengelompokkan
menurut nilai tempat
serta menggunakannya dalam menyelesaikan masalah. Peserta didik dapat
menentukan, menyajikan, memodelkan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
pembagian dalam konteks uang dan kaitan setiap satuannya serta berbagai
representasi visual dan strategi perhitungan.
Peserta didik dapat menentukan dan menyelesaikan masalah berkaitan dengan
kelipatan, faktor, kelipatan persekutuan terkecil (KPK), dan faktor persekutuan terbesar
(FPB).
Peserta didik dapat mengenal, menggunakan, menyajikan, dan memodelkan bilangan
pecahan antara 0 dan 1 serta pecahan campuran positif (misalnya: 2¼) dan yang senilai
dalam berbagai bentuk representasi visualnya. Peserta didik dapat mengenal,
mengidentifikasi, mengurutkan, dan membandingkan berbagai bentuk pecahan (biasa,
campuran, desimal, dan persen) dan hubungan di antaranya. Peserta didik dapat
menentukan posisi pecahan pada garis bilangan, membandingkannya dengan bilangan
lainnya.

Materi Materi Tujuan Pembelajaran Domain Kelas Semester


Bilangan
Bilangan 4.1. Menunjukkan nilai tempat 4 1
dan niai satuan, puluhan, ratusan, ribuan,
tempat nya puluh ribuan, ratus ribuan, dan
jutaan suatu bilangan cacah sampai
angka
1.000.000 (atau maksimum enam angka)
4.2. Mengurutkan bilangan-bilangan 4 1
(sampai enam angka) berdasarkan nilai
tempat nya ke dalam garis bilangan
4.5. Melakukan pembulatan 4 1
bilangan sampai ke ratusan ribu
terdekat
Nilai mata 4.6. Mengenal berbagai nilai mata uang 4 1
uang rupiah rupiah
4.7. Menentukan kesetaraan antara satu 4 1
mata uang dan mata uang lain nya. Misal:
50,000 dapat dibuat dengan 3 mata uang
sepuluh ribuan dan satu lembar
uang dua puluh ribuan
4.8. Memilih jenis barang yang dapat 4 1
dibeli dengan mata uang yang dimiliki
81

FPB dan 4.9. Menentukan kelipatan suatu 4 1


KPK
bilangan dengan menggunakan garis
bilangan dan tabel perkalian
4.10. Menentukan fakto-faktor suatu 4 1
bilangan
dengan menggunakan tabel pembagian
dan tabel perkalian
4.11. Mengenal bilangan-bilangan prima 4 1
4.12. Membuat pohon faktor dengan 4 1
menggunakan bilangan prima
4.13. Menyelesaikan masalah 4 1
sehari-hari yang berkaitan
dengan FPB dan KPK
Pecahan 4.14. Menjelaskan arti pecahan senilai 4 1
menggunakan benda konkret atau
gambar benda
yang dibagi beberapa bagian
4.15. Membuat beberapa pecahan senilai 4 1
untuk
suatu pecahan dengan mengalikan
atau membagi pembilang dan
penyebut dengan angka yang sama
4.16 Membuat visualisasi suatu pecahan 4 1
campuran
4.17. Membedakan pecahan biasa 4 1
dan pecahan campuran
4.18. Mengubah pecahan biasa ke 4 1
pecahan campuran dan sebaliknya
4.21. Mengenal nilai tempat persepuluh 4 1
dan
perseratus
4.22. Mengubah pecahan ke dalam 4 1
bentuk desimal dan persen
4.23. Membandingkan mana yang lebih 4 1
besar dan lebih kecil antara dua pecahan,
pecahan campuran, desimal, atau persen

2. Tujuan Pembelajaran untuk Domain Aljabar


Capaian Pembelajaran Domain: Pada akhir fase B, peserta didik dapat
mengidentifikasi, menduplikasi, dan mengembangkan pola gambar atau obyek
sederhana dan pola bilangan membesar dan mengecil yang melibatkan operasi
penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Pembagian (misalnya: 2 x 5 =
10, maka 10:2 = 5 dan 10:5 = 2).
Peserta didik dapat menentukan bilangan yang belum diketahui dari sebuah
82

pernyataan matematika yang melibatkan penjumlahan dan pengurangan bilangan cacah.


peserta didik dapat menyelesaikan persamaan sederhana menggunakan operasi
perkalian atau pembagian, menemukan pola hubungan yang melibatkan perkalian dan
pembagian.

Materi Materi Tujuan Pembelajaran Domain Aljabar Kelas SMT

Operasi hitung 4.3. Melakukan operasi penjumlahan bilagan 4 1


penjumlahan
cacah sampai 1.000.000 tanpa teknik
dan
pengurangan menyimpan, dan dengan teknik menyimpan
4.4. Melakukan operasi pengurangan bilagan 4 1
cacah
sampai 1.000.000 tanpa teknik meminjam, dan
dengan teknik meminjam
Operasi 4.19. Melakukan penjumlahan dan pengurangan 4 1
hitung pecahan biasa dan pecahan campuran
penjumlahan berpenyebut sama
dan 4.20. Menyelesaikan masalah sehari-hari yang 4 1
pengurangan berkaitan dengan penjumlahan dan pengurangan
pecahan pecahan biasa dan pecahan campuran
berpenyebut sama
4.24 Membulatkan pecahan biasa, pecahan 4 1
campuran, desimal dan persen ke satuan
terdekat
4.25 Melakukan penaksiran hasil penjumlahan, 4 1
pengurangan, perkalian dan pembagian pecahan
biasa,
pecahan campuran, desimal dan persen
Keliling dan 4.30. Menjelaskan arti kuadrat sebagai 4 2
perhitungan
luas bangun luas persegi dengan panjang sisi yang sama dan
datar dan sebagai perkalian berulang dua bilangan yang
sama
hubungannya 4.31. Menyelesaikan masalah sehari-hari yang 4 2
dengan berkaitan dengan bilangan kuadrat dengan
Bilangan membuat persamaan matematis nya
kuadrat 4.32 Menjelaskan konsep keliling sebagai 4 2
penjumlahan seluruh sisi bangun datar
4.33. Menghitung panjang sisi suatu bangun 4 2
datar
jika keliling dan pajang sisi lain nya diketahui
83

4.32. Menjelaskan konsep luas persegi dan 4 2


persegi panjang menggunakan satuan persegi
dan persegi panjang yang lebih kecil
4.34. Menentukan hubungan antar satuan luas 4 2
4.35. Menghitung panjang sisi bangun datar 4 2
jika diketahui luasnya

3. Tujuan Pembelajaran untuk Domain Pengukuran

Capaian Pembelajaran Domain: Pada akhir fase B, peserta didik dapat


mengukur panjang menggunakan satuan baku (mm, cm, m) dan mengenali bahwa ada
hubungan terbalik antara ukuran unit dan jumlah unit yang diperlukan untuk mengukur
suatu obyek, serta menentukan hubungan antarsatuan baku panjang (mm, cm, m).

Materi Materi Tujuan Pembelajaran Domain Pengukuran Kelas Semester

Pengukuran 4.26 Mengidentifikasi suatu sudut ke dalam


sudut 4 2
kelompok sudut siku-siku, sudut lancip, dan sudut
tumpul
4.27. Mengukur besar sudut menggunakan busur
4 2
derajat dengan benar

4. Tujuan Pembelajaran untuk Domain Geometri

Capaian Pembelajaran Domain: Pada akhir fase B, peserta didik dapat


membandingkan ciri-ciri berbagai bentuk bangun datar dari segiempat, segitiga,
segibanyak dan lingkaran dan membandingkan ciri-ciri berbagai bentuk bangun ruang
dari prisma dan tabung.

Materi Materi Tujuan Pembelajaran Domain Geometri Kelas Semester


Bangun 4.35. Memanipulasi ( memainkan ) bangun ruang 4 2
ruang dengan membangun balok, menyusun menjadi
sebuah bentuk, menggambar bangun ruang dan
membuat bentuk-bentuk yang berbeda

4.36. Menyebutkan ciri-ciri bangun ruang seperti 4 2


jumlah sisi, jumlah sudut, dan jumlah rusuk
prisma dan tabung

5. Tujuan Pembelajaran untuk Domain Analisa Data dan Peluang

Capaian Pembelajaran Domain: Pada akhir fase B, peserta didik dapat


mengurutkan, membandingkan, menyajikan, dan menganalisis data banyaknya benda
menggunakan turus dan data hasil pengukuran dalam bentuk tabel, diagram gambar,
piktogram, diagram batang, dan diagram garis. Peserta didik juga dapat menentukan
kejadian yang lebih mungkin di antara beberapa kejadian.
84

Materi Materi Tujuan Pembelajaran Domain Analisa Kelas Semester


Data dan Peluang
Statistika 4.37. Menggunakan tabel penyajian data 4 2
banyaknya benda yang menggunakan turus
untuk membandingkan, mengurutkan, dan
menganalisis
banyaknya benda satu dibanding benda yang lain
4.38 Mengubah penyajian data dalam benuk 4 2
tabel ke dalam bentuk piktogram, diagram
batang, dan diagram garis
4.39. Memecahkan masalah yang berkaitan 4 2
dengan perhitungan data yang tertera di
piktogram,
diagram batang, dan diagram garis
Peluang 4.40. Menjelaskan definisi ruang sampel 4 2
sebagai jumlah kejadian yang mungkin.
contoh: untuk satu kali pelemparan 1 dadu,
kejadian yang mungkin terjadi adalah
munculnya mata dadu 1,2,3,4,5,6,
sehingga ruang sampel nya ada 6.
4.41. Menghitung kemungkinan terjadi nya 4 2
suatu kejadian. contoh: kemungkinan muncul
nya mata dadu kurang dari 3 adalah dua, yaitu
mata dadu 1 dan 2
4.42. Menentukan besarnya peluang suatu 4 2
kejadian
dengan menyebutkan besarnya
kemungkinan kejadian tsb terjadi dibagi
ruang sampel nya

D. Rasional Penyusunan Alur dan Tujuan Pembelajaran

Capaian Pembelajaran menjadi rujukan utama dari Penyusunan Alur dan Tujuan
Pembelajaran Matematika untuk Fase B Kelas 3 dan 4 Sekolah Dasar ini. Fase B
merupakan perpindahan dari Fase A menuju Fase C, dimana pengenalan konsep pada
semua domain secara konkret adalah menjadi hal yang paling mendasar. Semua alur
tujuan pembelajaran disusun secara berurutan dimana satu unit pembelajaran
ditempatkan berdasarkan urutan prasyarat bagi unit pembelajaran sesudahnya.
Walaupun disusun berdasarkan domain tetapi dalam pelaksanaan
pembelajarannya, domain tersebut dapat dikombinasikan. Hal ini bergantung pada
rancangan pembelajaran yang akan dibuat oleh masing-masing guru atau pendidik. Unit
Pembelajaran yang disusun berdasarkan Kelas, Domain dan Topik dalam tiap domain.
85

Unit Pembelajaran 4.1.1 Bilangan dan Nilai Tempat

Tujuan Unit Mengetahui nilai suatu bilangan sampai 100.000 dalam


konteks bilangan biasa dan nilai mata uang hingga dapat
melakukan penaksiran operasi hitung nya
Domain Bilangan
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 9
Kata Kunci Bilangan, Nilai tempat, Garis bilangan, Pola bilangan, Nilai
mata uang, Pembulatan, Penaksiran
Penjelasan Singkat Siswa diberikan beberapa mata uang sampai 100.000 dengan nilai
berbeda, siswa menyebutkan nilai bilangan nya, membandingkan
nilai mata uang yang lebih besar atau lebih kecil, dan melakukan
aturan pembulatan untuk mempermudah memecahkan masalah
sehari-hari yang
berkaitan dengan perhitungan uang

Profil Pelajar Bernalar kritis


Pancasila
Glosarium Pembulatan = aturan untuk merubah sebuah nilai angka yang
lebih besar atau lebih kecil untuk mengeliminasi nilai bilangan
yang tidak kita butuhkan
Penaksiran = perhitungan nilai terdekat

Unit Pembelajaran 4.2.1 Operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan


Tujuan Unit Melakukan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan bilangan
sampai 100.000 dengan berbagai teknik perhitungan
Domain Aljabar
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 6
Kata Kunci Penjumlahan dan Pengurangan
Penjelasan Singkat Siswa diberi contoh penjumlahan dan pengurangan bilangan
cacah sampai 100.000 dengan atau tanpa teknik menyimpan, dan
meminjam. Kemudian siswa berlatih dengan soal-soal
serupa.

Profil Pelajar Bernalar kritis


Pancasila
Glosarium -
86

Unit Pembelajaran 4.1.2 FPB dan KPK


Tujuan Unit Menentukan FPB dan KPK dari dua bilangan atau lebih
Domain Bilangan
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 30
Kata Kunci FPB, KPK
Penjelasan Singkat Siswa terlebih dahulu memahami pengertian dan dapat
menentukan faktor dan kelipatan suatu bilangan, kemudian siswa
menentukan FPB dan KPK dari dua bilangan atau lebih dan
mengaplikasikan nya untuk memecahkan maslah sehari-
hari

Profil Pelajar Bernalar kritis


Pancasila
Glosarium Biangan prima = bilangan yang hanya bisa dibagi 1 dan bilangan itu
sendiri
Faktor = bilangan-bilangan yang dapat membagi habis
sebuah bilangan
Kelipatan = hasil kali suatu bilangan dengan bilangan bulat
Faktorisaasi prima = bentuk penulisan suatu bilangan sebagai
perkalian dari faktor-faktor prima nya
FPB = faktor persekutuan terbesar
KPK = Kelipatan persekutuan terkecil

Unit Pembelajaran 4.1.3 Pecahan


Tujuan Unit 1. Menentukan pecahan senilai dari benda atau gambar konkret

2. Mengubah bentuk suatu pecahan ke bentuk pecahan yang


lain
3. Membandingkan nilai pecahan dalam berbagai
bentuk
4. Melakukan pembulatan nilai pecahan berbagi bentuk ke
satuan terdekat
5. Melakukan penaksiran hasil operasi pecahan
Domain Bilangan

Kelas 4

Perkiraan JP Unit 15

Kata Kunci Pecahan senilai, perbandingan pecahan, pembulatan


pecahan, penaksiran hasil operasi pecahan
Penjelasan Singkat Siswa menggunakan benda konkret untuk menunjukan makna dari
pecahan senilai yaitu pecahan yang memiliki jumlah bagian yang
sama dari suatu benda utuh. Misalkan 1 kue yang dipotong dua
akan memiliki bagian yang sama besar dengan dua kue yang
87

dipotong 4.
Siswa membuat model dari pecahan biasa dan pecahan campuran.
Siswa mengenal nilai tempat pecahan berbentuk desimal
(persepuluh/perseratus/perseribu dst), sehingga mereka dapat
mengubah bentuk pecahan.
Siswa membulatkan dan melakukan penaksiran pecahan.
Profil Pelajar Bernalar kritis
Pancasila
Glosarium • Pecahan biasa = perbandingan yang menyatakan suatu bagian
dari seluruh bagian
• Pecahan campuran = Gabungan bilangan bulat dan pecahan
• Desimal = sistem bilangan yang menggunakan basis
persepuluh/perseratus/perseribu
• Persen = perseratus

Uniit Pembelajaran 4.2.2 Operasi hitung penjumlahan dan pengurangan pecahan

Tujuan Unit Melakukan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan pecahan


berpenyebut sama
Domain Aljabar
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 12
Kata Kunci Penjumlahan dan Pengurangan
Penjelasan Singkat Siswa diberi contoh penjumlahan dan pengurangan pecahan
berpenyebut sama. Kemudian siswa berlatih dengan soal-soal
serupa.
Profil Pelajar Bernalar kritis
Pancasila
Glosarium Pembilang dan Penyebut

Unit Pembelajaran 4.2.3 Keliling dan luas bangun datar dan hubungannya
dengan Bilangan kuadrat
Tujuan Unit Memecahkan masalah yang berkaitan dengan keliling, luas
bangun datar, bilangan kuadrat dan akar pangkat dua.
Domain Aljabar
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 30
Kata Kunci keliling, luas, bilangan kuadrat dan akar pangkat dua
88

Penjelasan Singkat Siswa mempraktekan cara menghitung keliling bangun datar


dengan menjumlahkan panjang seluruh sisi nya, dan sebaliknya
melakukan perhitungan panjang sisi jika keliling dan panjang sisi
lainnya diketahui.
Siswa menyatakan luas suatu bangun datar menggunakan satuan
persegi yang lebih kecil dan juga konsep bilangan kuadrat, dan
sebaliknya menentukan panjang sisi bangun datar jika luas dan sisi
lain nya diketahui, atau menggunakan
konsep akar pangkat dua jika bangun datar nya dalah persegi.

Profil Pelajar Bernalar kritis


Pancasila
Glosarium Keliling, luas, bilangan kuadrat dan akar pangkat dua

Unit Pembelajaran 4.3.1 Pengukuran sudut


Tujuan Unit Mengukur besar sudut menggunakan busur derajat dan
membaca skala nya dengan benar lalu mengklasifikan nya ke
dalam sudut siku-siku, lancip atau tumpul.
Domain Pengukuran
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 9
Kata Kunci Sudut, busur derajat,
Penjelasan Singkat Siswa diberikan penjelasan tentang cara pengukuran sudut
menggunakan busur derajat dan membaca skala nya dengan
benar lalu mengklasifikan nya ke dalam sudut siku-siku, lancip
atau tumpul. Kemudian siswa mempraktekan sendiri dengan
sudut-sudut yang ada di sekitar mereka.
Profil Pelajar Bernalar kritis, mandiri
Pancasila

Unit Pembelajaran 4.4.1 Bangun Ruang


Tujuan Unit Menganalisis ciri-ciri berbagai bangun ruang
Domain Geometri
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 9
Kata Kunci Sudut, Rusuk, Permukaan, Balok, Kubus, Tabung, Kerucut, Bola,
Limas dan Prisma
Penjelasan Singkat Siswa diberikan berbagai bangun ruang, kemudian diberi
penjelasan tentang apa itu sudut, rusuk, dan permukaan. Lalu
siswa menggmabar bangun ruang tersebut kemudian menunjukan
dan menghitung jumlah sudut, rusuk, dan
permukaan tiap bangun ruang dan mengklasifikasikan bangun
ruang tersebut sesuai namanya.

Profil Pelajar Bernalar kritis, kreatif, mandiri


Pancasila
89

Unit Pembelajaran 4.5.1 Analisis tabel dan diagram penyajian data


Tujuan Unit Menganalisis hasil penyajian data
Domain Analisis data dan peluang
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 12
Kata Kunci Analisis data, tabel penyajian data, turus
Penjelasan Singkat Siswa diberikan sejumlah data, siswa diminta untuk emnyajikan nya
ke dalam tabel penyajian data menggunakan turus lalu
mengubahnya ke dalam bentuk piktogram, diagram
batang, dan diagram garis kemudian menganalisis hasil nya
untuk memecahkan masalah yang ada

Profil Pelajar Bernalar kritis, mandiri


Pancasila

Unit Pembelajaran 4.5.2 Peluang


Tujuan Unit Menentukan besarnya peluang suatu kejadian
Domain Analisis data dan peluang
Kelas 4
Perkiraan JP Unit 12
Kata Kunci Peluang, Ruang sampel, banyaknya kejadian
Penjelasan Singkat Siswa diberi penjelasan dan contoh tentang ruang sampel dan
jumlah kemungkinan suatu kejadian.
Siswa diberikan beberapa kasus, lalu siswa diminta menentukan
jumlah ruang sampel dan jumlah kemungkinan kejadian dalam
kasus tersebut dan menentukan besarnya peluang suatu kejadian
dengan menyebutkan besarnya kemungkinan kejadian tsb terjadi
dibagi ruang sampel nya
Profil Pelajar Bernalar kritis
Pancasila
Glosarium Ruang sampel = jumlah kejadian yang mungkin
90

E. Urutan Pembelajaran Pada Tiap Kelas


Semester Ganjil
Kelas 3 Kelas 4
No. Unit Pembelajaran JP No. Unit Pembelajaran JP
1. 3.1.1 Letak bilangan 24 1. 4.1.1 Bilangan dan nilai 9
pada garis bilangan tempat
2. 3.2.1 Operasi hitung 24 2. 4.2.1 Operasi hitung 6
penjumlahandan
pengurangan bilangan
3. 3.1.2 Pecahan 24 3. 4.1.2 FPB dan KPK 30
4. 4. 4.1.3 Pecahan 15
5. 5. 4.2.2 Operasi hitung 12
penjumlahan dan
pengurangan pecahan
6. 6.
Jumlah JP 72 Jumlah JP 72

Semester Genap
Kelas 3 Kelas 4
No. Unit Pembelajaran JP No. Unit Pembelajaran JP
1. 3.3.1Pengukuran panjang 24 1. 4.2.3 Keliling dan luas 30
dan berat
bangun datar dan
hubungannya dengan
Bilangan kuadrat
2. 3.4.1 Bangun datar 24 2. 4.3.1 Pengukuran sudut 9
3. 3.5.1 Pengumpulan dan 24 3. 4.4.1 Bangun Ruang 9
Penyajian Data
4. 4. 4.5.1 Analisis tabel dan 12
diagram penyajian data
5. 5. 4.5.2 Peluang 12
6. 6.
Jumlah JP 72 Jumlah JP 72
91

Lampiran 6. Modul Ajar Matematika Fase B Kelas IV

MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA


MATEMATIKA SD KELAS 4 (VOLUME 1)

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : AHMAD MULIONO, S. Pd
Instansi : SDN KELILING BENTENG TENGAH
Tahun Penyusunan : Tahun 2023
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Matematika (Volume 1)
Fase / Kelas : B/4
Unit 1 : Bilangan Cacah Besar
Subunit 1 : Bilangan Cacah Besar
Alokasi Waktu : 3 x Pertemuan
B. KOMPETENSI AWAL
❖ Siswa dapat membaca dan menulis angka hingga 100 juta.
❖ Siswa dapat membaca dan menulis angka hingga triliun.
❖ Siswa dapat memahami mekanisme bilangan yang dipisahkan setiap tiga digit.
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
❖ Mandiri
❖ Bernalar Kreatif
❖ Bergotong royong
D. SARANA DAN PRASARANA
❖ Sumber Belajar : (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik
Indonesia, 2021 Belajar Bersama Temanmu Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas IV -
Volume 1, Penulis : Tim Gakko Tosho dan Internet), Lembar kerja peserta didik
❖ Persiapan : Tabel notasi posisi, bahan/data terbaru, perangkat lunak terlampir.
❖ Persiapan : Tabel notasi nilai tempat
E. TARGET PESERTA DIDIK
❖ Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi
ajar.
❖ Peserta didik dengan pencapaian tinggi: mencerna dan memahami dengan cepat, mampu
mencapai keterampilan berfikir aras tinggi (HOTS), dan memiliki keterampilan memimpin
F. MODEL PEMBELAJARAN
❖ Pembelajaran Tatap Muka
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
❖ Tujuan Unit :
• Siswa mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana bilangan cacah
dinyatakan dalam notasi desimal. [A(1)]
• Pelajari tentang satuan 100 juta dan triliun, dan merangkum sistem notasi desimal. [A(1)]
92

• Disebutkan bahwa ketika menyatakan bilangan besar, pemisah dapat digunakan setiap tiga
digit. [3(1)]
❖ Tujuan Subunit :
• Siswa dapat membaca dan menulis angka hingga 100 juta.
• Siswa dapat membaca dan menulis angka hingga triliun.
• Siswa dapat memahami mekanisme bilangan yang dipisahkan setiap tiga digit.
❖ Tujuan Pembelajaran Ke-1
• Mengetahui cara menyatakan bilangan dengan nilai ratusan juta berdasarkan komposisi
bilangan.
❖ Tujuan Pembelajaran Ke-2
• Dapat membaca bilangan sampai nilai tempat triliun dengan benar, memanfaatkan kelebihan
dari pemisahan 4 digit angka.
❖ Tujuan Pembelajaran Ke-3
• Dapat membaca bilangan sampai nilai tempat triliun dengan benar, memanfaatkan kelebihan
dari pemisahan 3 digit angka.
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
❖ Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengetahui cara menyatakan bilangan dengan nilai
ratusan juta berdasarkan komposisi bilangan.
❖ Meningkatkan kemampuan siswa dalam dapat membaca bilangan sampai nilai tempat triliun
dengan benar, memanfaatkan kelebihan dari pemisahan 4 digit angka.
❖ Meningkatkan kemampuan siswa dalam dapat membaca bilangan sampai nilai tempat triliun
dengan benar, memanfaatkan kelebihan dari pemisahan 3 digit angka.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
❖ Bagaimanakah kita membaca bilangan yang menyatakan jumlah penduduk tersebut?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Ke-1
Kegiatan Pendahuluan
1. Peserta didik dan Guru memulai dengan berdoa bersama.
2. Peserta didik disapa dan melakukan pemeriksaan kehadiran bersama dengan guru.
3. Peserta didik bersama dengan guru membahas tentang kesepakatan yang akan diterapkan
dalam pembelajaran.
4. Peserta didik dan guru berdiskusi melalui pertanyaan pemantik.
− Bagaimanakah kita membaca bilangan yang menyatakan jumlah penduduk tersebut?
Kegiatan Inti
1. Mengamati gambar pada hal. 6 – 7, kemudian berdiskusi.
▪ Dengan memikirkan populasi penduduk negara mana yang bisa dibaca, siswa akan
mampu mengingat yang sudah dipelajari hingga tahun 3.
▪ Jika Anda memiliki data terbaru, Anda dapat menggunakannya.
▪ Memprediksi "bilangan apa" dengan melihat angka yang menyatakan populasi
penduduk negara lain.
93

▪ Tidak hanya berfokus pada populasi masing-masing negara (7 negara), tetapi juga
memanfaatkannya dalam bidang pemahaman internasional dengan membandingkan
salam dari masing-masing negara dan berbicara tentang masing-masing negara.
2. Pertimbangkan cara membaca populasi penduduk Jepang dan perhatikan nilai tempat 10 juta.
▪ Meninjau kembali cara membaca bilangan dengan nilai tempat kurang atau sama
dengan 10 juta.
▪ Menekankan pada posisi notasi (skala) 10.000
10 kumpulan 10 ribu, 100.000
10 kumpulan 100 ribu, 1.000.000
10 kumpulan 1 juta, 10.000.000
3. Mempertimbangkan nilai tempat angka 1 yang paling kiri merupakan berapa kumpulan dari
10 juta.
▪ Menekankan pada 10 kumpulan 10 juta, menghasilkan 100.000.000 dengan
menggunakan pemikiran di nomer 2.
4. Mengkonfirmasikan istilah 100 juta..
▪ Dengan memperhatikan cara membaca populasi penduduk Jepang, informasikan bahwa
bilangan hasil dari 10 kumpulan 10 juta disebut dengan 100 juta, dan ditulis 100000000.
5. Membaca populasi penduduk Jepang.
6. Membaca populasi penduduk masing-masing negara selain Jepang.
▪ Menulis dan membaca bilangan sampai nilai tempat 100 juta dengan menggunakan
pemikiran notasi nilai tempat.
▪ Menuliskan bilangan besar menggunakan tabel notasi nilai tempat, dan memanfaatkan
kelebihan pemisahan per-3 digit untuk membaca bilangan tersebut.
7. Mengetahui bagaimana cara menulis milyaran, puluhan milyar, dan ratusan milyar.
▪ 10 kumpulan 100 juta adalah 1.000.000.000 (1 miliar)
▪ 10 kumpulan 1 miliar adalah 10.000.000.000 (10 miliar)
▪ 10 kumpulan 10 miliar adalah 100.000.000.000 (100 miliar)
Kegiatan Penutup
1. Siswa dapat menyimpulkan isi materi pada pembelajaran hari ini.
2. Siswa mengkomunikasikan kendala yang dihadapi dalam mengikuti pembelajaran hari ini.
3. Siswa menerima apresiasi dan motivasi dari guru.
Pertemuan Ke-2
Kegiatan Pendahuluan
1. Peserta didik dan Guru memulai dengan berdoa bersama.
2. Peserta didik disapa dan melakukan pemeriksaan kehadiran bersama dengan guru.
94

3. Pembiasaan membaca/ menulis/ mendengarkan/ berbicara selama 15-20 menit materi non
pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan, kebersihan, makanan/minuman sehat ,cerita inspirasi
dan motivasi.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Kegiatan Inti
1. Mempertimbangkan jarak yang ditempuh cahaya dalam satu tahun, dan memperhatikan nilai
tempat 100 miliar.
▪ Melatih kembali cara membaca bilangan kurang atau sama dengan 100 miliar dengan
mencari tahu dari nilai tempat berapa dapat membacanya.
▪ Menekankan notasi nilai tempat 100 juta.
10 kumpulan 100 juta, 1.000.000.000
10 kumpulan 1 miliar, 10.000.000.000
10 kumpulan 10 miliar, 100.000.000.000.
2. Memikirkan nilai tempat ke-9 di paling kiri, berapa kumpulan 100 miliar.
▪ Dengan memanfaatkan pemikiran pada nomer 1, menekankan bahwa 10 kumpulan 100
miliar akan menghasilkan 1.000.000.000.000.
3. Mengkonfimasi istilah 1 triliun.
▪ Dengan memikirkan cara membaca jarak yang ditempuh cahaya dalam satu tahun,
memberitahukan ke siswa 10 kumpulan 100 miliar disebut dengan 1 triliun, dan ditulis
dengan 1.000.000.000.000.
4. Bacalah jarak tempuh cahaya dalam setahun..
5. Baca jarak dari Bumi ke Matahari.
▪ Membaca jarak dari Bumi ke Matahari dengan berdasarkan pada pemisahan tiap 3 digit
angka.
Kegiatan Penutup
1. Siswa dapat menyimpulkan isi materi pada pembelajaran hari ini.
2. Siswa mengkomunikasikan kendala yang dihadapi dalam mengikuti pembelajaran hari ini.
3. Siswa menerima apresiasi dan motivasi dari guru.
E. REFLEKSI
TABEL REFLEKSI UNTUK PESERTA DIDIK
No PERTANYAAN JAWABAN
1 Bagian mana dari materi yang kalian rasa paling
sulit?
2 Apa yang kalian lakukan untuk dapat lebih
memahami materi ini?
3 Apakah kalian memiliki cara sendiriuntuk
memahami materi ini?
4 Kepada siapa kalian akan meminta bantuan untuk
memahami materi ini?
5 Jika kalian diminta memberikan bintang dari 1
sampai 5, berapa bintang yang akan kalian berikan
pada usaha yang kalian lakukan untuk memahami
materi ini?
95

TABEL REFLEKSI UNTUK GURU


NO PERTANYAAN JAWABAN
1 Apakah 100 % peserta didik mencapai
tujuan pembelajaran? Jika tidak,
berapa persen kira-kira peserta didik
yang mencapai pembelajaran?
2 Apa kesulitan yang dialami peserta
didik sehingga tidak mencapai tujuan
pembelajaran? Apa yang akan anda
lakukan untuk membantu peserta
didik?
3 Apakah terdapat peserta didik yang
tidak fokus? Bagaimana cara guru
agar mereka bisa fokus pada kegiatan
berikutnya?
F. ASESMEN / PENILAIAN

G. KEGIATAN PENGAYAAN DAN REMEDIAL


Pengayaan
▪ Peserta didik dengan nilai rata-rata dan nilai diatas rata-rata mengikuti pembelajaran dengan
pengayaan.
Remedial
▪ Diberikan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan untuk memahami materi atau
pembelajaran mengulang kepada siswa yang belum mnecapai CP.
LAMPIRAN
A. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
B. BAHAN BACAAN GURU & PESERTA DIDIK
• Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021,
Belajar Bersama Temanmu Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas IV - Volume 1, Penulis :
Tim Gakko Tosho, Penyadur : Zetra Hainul Putra, ISBN : 978-602-244-542-5
C. GLOSARIUM
Berdasarkan alur ketika berpikir tentang cara membaca populasi penduduk Jepang dan poin
yang perlu diingat dari apa yang sudah dipelajari, saat siswa mengerjakan tugas dan soal baru,
perlu selalu mempertimbangkan bahwa ada perbedaan tiap individu dalam menyimpan
pengalaman yang sudah dipelajari. Dengan kata lain, penting untuk diketahui bahwa anak-anak
memiliki pemahan yang berbada satu sama lainnya.
Untuk pembuatan bahan
Jika Anda mengundang instruktur asing untuk melakukan pendidikan pemahaman
internasional di sekolah, atau jika Anda ingin menggunakan populasi negara asal instruktur
sebagai referensi, Anda dapat memperoleh materi dari homepage "Statistik Dunia" dari "Pusat
Statistik, Biro Statistik, Kementerian Dalam Negeri dan Komunikasi".
http://www.stat.go.jp/data/sekai/index.htm
96

Cara Menggunakan Notasi Nilai Tempat


Untuk anak-anak yang tidak bisa membaca angka besar dengan benar, gunakan kartu notasi
nilai tempat atau tabel notasi nilai tempat terlebih dahulu untuk berlatih membaca angka dengan
benar. Sangat efektif untuk menyiapkan cetakan kartu notasi nilai tempat.
Kelebihan dari tabel notasi nilai tempat adalah dapat membaca angka besar tanpa kesalahan.
Selain itu, pada saat membandingkan angka besar secara paralel, anak dapat memahami dengan
baik hubungan antara bilangan besar dan kecil, sehingga siswa akan memiliki persuasif secara
visual.
Bagaimana Memisahkan Bilangan Cacah Besar
Dalam Sistem Bilangan, kita menyatakan bilangan besar dengan beberapa satuan nilai
tempat, yaitu dengan memasukkan satuan nilai tempat baru 10 ribuan, jutaan, milliaran,
trilliunan pada setiap 3 digit angka, untuk menyadari hal ini, tabel notasi nilai tempat sangatlah
efektif. Saat menggunakan tabel notasi nilai tempat, diharapkan guru membuat siswa sadar
bahwa di samping satuan nilai tempat baru akan muncul setiap tiga digit.

D. DAFTAR PUSTAKA
Tim Gakko Tosho, Penyadur : Zetra Hainul Putra, ISBN : 978-602-244-540-1, Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, 2021, Buku
Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas IV – Vol 1

Martapura Barat, Juli 2023


Mengetahui Penyusun
Kepala Sekolah Guru Kelas IV

FAHRUDI, S. Pd. MM AHMAD MULIONO, S. Pd


NIP. 19710612 199903 1 008 NIP. 19840928 200604 1 004

Anda mungkin juga menyukai