PENANGANAN TUMPAHAN BAHAN

BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) Ditetapkan oleh

: BHB/BABII/SOP/UKP- Kepala Klinik Pratama
No.Dokumen
15/2023 Bina Husada Bakti
No. Revisi :0
SOP
Tanggal
: 28 Februari 2023
Terbit
Halaman :1/2
KLINIK PRATAMA dr.Dani Wulandari,MM
BINA HUSADA
BAKTI
1. PENGERTIAN Spill kit adalah seperangkat alat yang digunakan untuk menangani jika
terjadi tumpahan bahan bernahaya dan beracun agar tidak
membahayakan semua pekerja dan lingkungan sekitarnya. Bahan
berbahaya dan beracun mencakup bahan kimia berbahaya, cairan tubuh
termasuk darah, urine, dahak dan muntahan.
2. TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mencegah infeksi
pada pelayanan kesehatan dan tersedia peralatan penanganan
tumpahan darah/cairan tubuh.
3. KEBIJAKAN Surat Keputusan Kepala Klinik Pratama Bina Husada Bakti Nomor 23
Tahun 2023 tentang Kebijakan pencegahan dan pengendalian infeksi

4. REFERENSI PERMENKES No 27 tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan dan

Pengendalian Infeksi di Fasilitas Kesehatan

5. ALAT DAN Spill kit berisi antara lain :

BAHAN 5.1 Papan kuning tanda lantai basah
5.2 APD (Masker, Apron, Sarung Tangan, penutup kepala, kacamata,
penutup sepatu)
5.3 Kantong Plastik Infeksius (warna kuning) 2 buah
5.4 Underpad
5.5 Kain Lap dengan bahan Micro Fiber
5.6 Pasir
5.7 Sapu dan serokan kecil
5.8 Cairan desinfektan
5.9 Cairan detergen

5. PROSEDUR/ 5.1 Petugas menyiapkan spill kit, membuka kotak spill kit dan memasang
LANGKAH- tanda peringatan
LANGKAH 5.2 Petugas mencuci tangan dengan hand sanitizer atau hand wash
dengan 6 langkah cuci tangan
5.3 Petugas memakai APD (Apron, masker, kacamata, penutup kepala,
sarung tangan, penutup sepatu)

1
 5.2 Petugas menyiapkan 2 plastik kuning untuk limbah medis dan alat
habis pakai
5.4 Petugas menuangkan pasir mengelilingi tumpahan cairan tubuh
(darah), serap tumpahan menggunakan underpad dengan gerakan
memutar
5.5 Petugas membuang underpad kedalam plastik kuning pertama yang
telah disiapkan, bersihkan sisa pasir dengan menggunakan sapu dan
serokan, buang sisa pasir ke plastik kuning pertama, kemudian
petugas menaruh sapu dan serokan kecil kedalam plastik kuning
kedua
5.6 Petugas menyemprotkan/menuangkan cairan detergen, kemudian
serap dengan underpad dan buang kedalam plastik kuning pertama
5.7 Petugas melanjutkan menyemprotkan dengan cairan desinfektan,
kemudian serap dengan kain lap micro fiber dan buang kedalam
plastik kuning pertama
5.8 Petugas melepaskan APD (sarung tangan) dan masukkan kedalam
kantong plastik kuning kedua kemudian cuci tangan. lepaskan apron
penutup kepala dan penutup sepatu kemudian masukkan kedalam
kantong plastik kuning pertama, lepas kacamata dan masukkan
kekantong plastik ke2, lepas masker dan masukkan kekantong
plastik pertama.
5.9 Petugas mengikat kantong plastik kuning pertama dan ke2, kemudian
membuang kantong plastik yang pertama kedalam tempat sampah
infeksius
5.10 Petugas mencuci tangan
5.11 Petugas melakukan pembersihan peralatan yang ada dikantong
plastik kuning kedua dan kembalikan kebox spill kit

6. DIAGRAM ALIR -

7. HAL-HAL YANG
PERLU -
DIPERHATIKAN

8. UNIT TERKAIT Laboratorium, Ruang Tindakan, Ruang Pemeriksaan

9. REKAMAN
HISTORIS No Yang diubah Isi perubahan Tgl mulai diberlakukan
PERUBAHAN