Anda di halaman 1dari 3

PENGELOLAAN MUNTAHAN

DAN TUMPAHAN MEDIS


MENGGUNAKAN SPILL
KIT
No. Dok : 615/SPO/III/2023
No. Revisi : 3
SPO
Tanggal : 23 Maret 2023
Halaman : 1 dari 3
UPTD Puskesmas
Wahyoto
Candilama

Pengelolaan Muntahan dan Tumpahan Medis merupakan Proses


kegiatan yang dilakukan untuk membersihkan tumpahan medis
seperti cairan tubuh infeksius, Muntahan, B3 dll di lantai sehingga
lantai tetap bersih.
Muntahan merupakan zat yang bersifat cair atau cair semi padat isi
dari lambung keluar secara paksa melalui mulut. Berbeda dari
regurgitasi atau keluarnya isi lambung tanpa kontraksi, muntah
1. Pengertian disertai kontraksi pada lambung dan otot perut.
Tumpahan medis merupakan Bahan cair atau cair semi padat yang
bisa menginfeksi dan membahayakan kesehatan yang berada di
lingkungan pelayanan kesehatan.
Spill Kit adalah seperangkat alat yang digunakan untuk menangani
jika terjadi tumpahan medis agar tidak membahayakan tenaga
kesehatan, pengunjung dan orang lain yang berada di lingkungan
pelayanan
kesehatan dan lingkungan sekitarnya.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah penanganan tumpahan
2. Tujuan
medis denga spill kit

Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Candilama Nomor


3. Kebijakan
097/SK/III/2023 tentang : Pengelolaan Limbah B3 di Puskesmas

1. Peraturan Menteri Kesehatan No. 43 tahun 2019


tentang Puskesmas.
2. PMK No. 27 tahun 2017 tentang Pedoman Pencegahan
4. Referensi
dan Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
3. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik
Indonesia Nomor 6 Tahun 2021 Tentang Tata Cara dan
Persyaratan

1/3
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun

1. Kotak Spill Kit


2. Gaun Pelindung (Celemek)
3. Face Shield
4. Sarung Tangan
5. Kain dan tisu
5. Alat dan Bahan
6. Plastik Kuning
7. Cairan Hand Rub
8. Cairan Detergen
9. Cairan Chlorin
10. Papan Tanda Peringatan ada Tumpahan

1. Ambil 1 Set Spill kit dan Papan tanda peringatan.


2. Pasang papan tanda peringatan dekat sekitar area muntahan atau
tumpahan medis.
3. Gunakan APD dengan urutan kebersihan tangan, gaun pelindung,
masker, Face shiled, Kebersihan tangan dan Sarung tangan.
4. Membuka Set Spill kit.
5. Buka dan Siapkan Plastik Kuning.
6. Tandai sekitar tumpahan dengan pasir.
7. Bersihkan Muntahan atau Tumpahan Medis dengan kain.
8. Selesai pembersihan Buang kain kedalam plastik kuning.
9. Tuangkan Cairan detergen pada tempat bekas tumpahan lalu
6. Prosedur serap menggunakan tisu sekali pakai.
10. Tuangkan cairan Chlorin 0.5 % diatas bekas cairan infeksius
tunggu 3 menit
11. Serap menggunakan tisu lalu buang ke plastik kuning.
12. Ikat plastik kuning yang berisi alat dan barang yang sudah
terkontaminasi.
13. Bereskan peralatan.
14. Buang Plastik kuning ke sampah medis
15. Lanjutkan dengan mengepel permukaan lantai.
16. Lepaskan APD dengan Urutan sarung tangan, gaun pelindung,
face shield dan Masker buang di sampah Infeksius.
17. Lakukan kebersihan tangan.
6. Diagram Alir -

2/3
a. Ruang tindakan
b. Ruang Pemeriksaan Umum
c. Ruang Pemeriksaan Gigi
d. Ruang Pemeriksan KIA-MTBS
7. Unit Terkait e. Laboratorium
f. Ruang TB
g. Ruang Kesmas
h. Aula
i. Ruang Tata Usaha

Rekaman Historis Perubahan

NO. Yang dirubah Isi Perubahan Tgl diberlakukan

1. Nama dan NIP Kepala dr. Budi Mulyono 17 Juli 2018


UPTD Puskesmas NIP.19671024007011016
Candilama

2. Nama dan NIP Kepala Wahyoto 28 Desember 2022


UPTD Puskesmas
Candilama

3. No. Dok SPO 615/SPO/III/2023 23 Maret 2023

3/3

Anda mungkin juga menyukai