Anda di halaman 1dari 5

REPORTSHEET ADMINISTRASI SERVER JARINGAN

MENGKONFIGURASI VIRTUAL PRIVATE NETWORK SERVER


KD. 4.14 Praktek : Konfigurasi Virtual Private Network
Mengkonfigurasi Virtual Privtae Server dengan PPTPD
Network (VPN)
Nama Siswa /Kelas : Fadlan Nur Mustofa Lutfi /
Kompetensi Keahlian : TKJ XII TIA

A. LANGKAH KERJA
1. Login sebagi root user
2. Settings ip address dengan perintah berikut

3. Installasi VPN dengan perintah di bawah seperti pada gambar

4. Konfigurasi file pptpd.conf

a. Perintah localip dan remoteip, hilangkan tanda pagarnya.


b. Masukkan IP Address server pada localip
c. Isikan IP Address yang digunakan untuk melakukan remote VPN.
5. Konfigurasi file pptpd-options.

6. Pada teks md-dns, hilangkan tanda pagar. Beri nama pada VPN dan masukkan IP
Address server pada ms-dns tersebut.

7. Konfigurasi yang ketiga, yaitu konfigurasi pada file chap-secrets.

8. Konfigurasi ini untuk membuat username dan password yang digunakan untuk login ke
VPN klien dengan Windows OS atau Linux OS.
Buatlah sebuah user untuk akses VPN.
9. Setelah membuat user, restart aplikasi VPN. Kemudian, cek status.
10. Untuk membuat network VPN client dapat dilakukan melalui “Control Panel > Klik
Control Panel > Network and Internet > Network and Sharing Center.”

11. Klik “set up a new connection or network > Connect a workplace kemudian klik
Next.”

12. Klik “Use my Internet connection (VPN).”

13. Pada Internet Address “masukkan IP Address Server”, Destination name masukkan
“nama VPN”, kemudian klik tombol Create.

14. Setting IP Address seperti gambar berikut.


15. Connectkan VPN Server seperti gambar di bawah ini.

16. Ping debian dengan ip address berikut


B. KESIMPULAN
VPN merupakan layanan yang menyediakan komunikasi yang aman antara dua
jaringan internal atau lebih melalui jaringan public. Penggunaan VPN dapat
menghemat biaya produksi bila dibandingkan dengan pembangunan jaringan khusus
untuk menghubungkan tempat-tempat jauh.

C. EVALUASI

NILAI TANGGAL SARAN

Anda mungkin juga menyukai