TEORI DASAR
A. Keselamatan Kerja
1) Sepatu Pelindung
atau tertimpa benda berat, tertusuk benda tajam, terkena cairan panas
6
2) Kecamata Pengaman
untuk melindungi mata dari paparan partikel yang melayang di udara ataupun
di air, percikan benda kecil, benda panas, ataupun uap panas. Selain itu
langsung ke mata, benturan serta pukulan benda keras dan tajam. Jenis
3) Sarung Tangan
Sarung tangan ini berfungsi untuk melindungi jari-jari tangan dari api,
suhu panas, suhu dingin, radiasi, arus listrik, bahan kimia, benturan, pukulan,
7
tergores benda tajam ataupun infeksi dari zat patogen seperti virus dan
bakteri. Sarung tangan ini terbuat dari material yang beraneka macam,
tergantung dari kebutuhan. Ada yang terbuat dari logam, kulit, kanvas, kain,
Yaitu alat yang digunakan untuk memdamkan api yang kecil, karena di
bengkel terdapat beberapa bahan yang mudah terbakar, maka alat ini sangat
b. Kain Majun
Kain ini kita gunkan untuk mengelap kotoran yang ada di tangan atau
alat-alat kerja kita. Dengan kain majun ini, maka kebersihan diri dan alat
8
Gambar 2.5 kotak P3K
dibawa ke Dokter. Oleh karena itu alat ini dibutuhkan di bengkel karena,
B. Peralatan Bengkel
Pengetahuan akan Hand and power tools sangatlah penting karena dengan
mengetahui nama dan fungsi setiap tools yang ada maka seorang mekanik dapat
9
3. Box End Wrench, kunci ini berbentuk socket
membuka baut/nut.
dipakai.
melepas pipa.
10
9. Sledge Wrench, mempunyai panjang shank
torque tinggi.
cepat.
lebih besar.
11
14. Sliding T Wrench, digunakan untuk melepas
ratchet.
untuk melepasnya.
dijangkau.
nut/bolt.
12
20. Universal Socket, digunakan pada saat ratchet
terhadap nut/bolt.
joint.
impact wrench.
13
25. Slip Joint Pliers, mempunyai ukuran panjang
memuntir.
ring.
14
30. Standard Screwdriver, digunakan untuk
memasang rivet.
melepas metal.
15
36. Magnet Assembly, digunakan untuk mengambil
dan grease.
bengkel.
seperti:
(2) Pengepasan
16
41. Tap Wrench, digunakan sebagai pemegang
tipis.
17
47. Bit Drill, umumnya mempunyai ukuran
C. Sistem Rem
1. Rem cakram
piringan yang dijepit oleh dua buah kampas rem untuk melakukan
pengereman. Artinya, ada sebuah piringan yang disebut disc brake atau
cakram yang terhubung ke velg roda lalu diapit oleh dua buah kampas
rem.
Saat kondisi free (tanpa mengerem) kedua kampas rem ini tidak
menjepit atau dalam keadaan bebas. Namun saat tuas rem ditekan, kedua
kampas rem ini akan menjepit piringan sehingga putaran piringan rem
sederhana, rem ini digunakan pada hampir semua rem depan motor.
18
- Kampas rem yang cepat aus- Memiliki sifat rem terbuka maka lebih
cepat kotor
berupa mangkuk rem atau tromol rem yang didorong oleh dua sepatu rem
ke arah luar untuk melakukan pengereman. Jadi antara rem cakram dan
Cara kerja rem tromol, saat rem tidak ditekan maka sepatu rem tidak
velg bisa berputar dengan bebas. Saat rem ditekan, sepatu rem yang
19
- Kurang responsif untuk penggunaan rem mendadak
- Sistem tuas yang panjang membuat daya tahan rem memakan waktu
dipandang
3. Brake Drum
Brake drum merupakan bagian rem tromol yang bertekstur keras karena
bahan pembuatnya adalah baja tuang. Bentuknya seperti drum atau tabung.
pengereman terjadi.
perlahan motor akan berhenti. Komponen yang satu ini letaknya di bagian
tengah roda kendaraan. Tromol rem atau brake drum terbuat dari material padat
dan tahan terhadap hawa panas.Oleh karena itu, saat tromol dan kampas rem
4. Brake Lining
terjadi, kampas semakin lama akan menipis. Oleh karena itu, kampas harus
20
Lamanya penggantian kampas sangat bergantung pada ketahanan dan
bahan yang digunakan untuk menyusunnya. Kampas rem biasanya dibuat dari
bahan yang memiliki tekstur lebih lunak namun tetap bisa melakukan gesekan.
5. Brake Shoe
Brake shoe bisa dibilang sebagai sepatu rem yang gunanya sebagai tempat
kampas. Kampas yang terdapat pada rem tromol berbeda dengan kampas
piringan.
Dengan demikian jika kampas menipis dan harus diganti, penggantian juga
dilakukan beserta brake shoenya. Berbeda dengan rem tromol yang dimiliki
bus.
sepatu rem. Penggantian kampas rem hanya melalui proses pengelingan saja.
Saat tuas rem Anda tekan, brake cam lever akan menggerakkan sepatu rem
sehingga tromol rem ikut tertekan. Tuas rem yang satu ini akan bekerja
7. Brake Cam
Brake cam pada rem tromol memiliki fungsi sebagai penekan sepatu rem
ketika tuas penggerak melakukan pekerjaannya. Bagian rem tromol yang satu
21
8. Return Spring
Bagian dari komponen rem tromol sepeda motor selanjutnya adalah return
shoe setelah pengereman terjadi. Letaknya berada di antara kedua sepatu rem
rem agar kembali merenggang. Dengan demikian roda kendaraan akan dapat
berputar kembali. Pada sistem pengereman, return spring ada dua macam.
bagian bawah roda silinder. Bagian return spring yang kedua adalah lower
spring.
9. Tuas Penghubung
Tuas penghubung merupakan salah satu komponen pada rem tromol yang
berada di luar sistem. Bentuknya seperti batangan besi yang terhubung antara
tuas penggerak dengan pedal rem. Tuas yang satu ini biasanya terdapat pada
matic yang mana tuas remnya berada di bagian setir. Tuas rem dan batang
22
10. Anchor Pin
Komponen pada rem tromol juga memiliki anchor pin yang fungsinya
adalah untuk center sepatu rem. Letak dari komponen yang satu ini di
bagian pangkal brake shoe. Anchor pin akan berusaha menjaga sepatu rem
yang digunakan yaitu transmisi otomatis “V” belt atau yang dikenal dengan
saat motor sedang berjalan dengan cara otomatis yaitu dengan cara
1. Gir
belakang. Selain itu, gir juga akan menghubungkan mesin motor dengan
23
2. Penyeimbang Roda Belakang
Penggerak roda belakang pada motor yang dilakukan oleh gir tersebut
seimbang dan berjalan dengan baik. Jika motor dalam posisi diam atau
mati, bagian roda belakang berada dalam keadaan yang tidak lurus. Hal itu
untuk kendaraan berakselerasi. Gear set mempunyai mata gir, yaitu gear
depan (engine sprocket) dan gear belakang (rear sprocket). Bagian tersebut
tersebut. Caranya dengan membagi jumlah mata gir belakang dengan gir
depan. Hasilnya akan menunjukkan gir standar untuk motor Anda, karena
yang tajam.
24
Dengan adanya gir motor, Anda bisa mengatur perpindahan gigi untuk
tidak cukup untuk memindah posisi gir untuk menahan laju motor.
Jenis gir pada motor ada 2, yaitu gir depan dan gir belakang. Setiap gir
memiliki mata gir dengan jumlah tertentu. Mata gir tersebut dapat
Umumnya, gir depan memiliki mata gir 10 sampai 18. Sedangkan gir
perbedaan kedua jenis gir pada motor ini yaitu perbedaan ukurannya. Gir
6. Rantai
mesin dari counter shaft transmisi ke bagian roda belakang. Dimana rantai
begitu roda belakang pun akan bisa berputar dengan semestinya dan
25
Apa yang dimaksud rantai motor tanpa ring? Jenis rantai motor ini
karena tidak ada tempat bagi pelumas untuk mengendap atau hanya
diam saja. Namun, meski begitu jenis rantai ini merupakan salah satu
Alasannya tak lain karena jenis rantai ini mudah dijumpai dan harganya
juga terjangkau. Untuk menjaga rantai tanpa ring ini tetap awet,
b. Rantai O-Ring
Kemudian jenis rantai yang kedua ini adalah rantai O-Ring atau rantai
motor yang memiliki cincin bebentuk “O” yang terbuat dari bahan karet.
Jika dibandingkan dengan jenis tanpa ring, memang secara umur rantai o-
ring ini lebih awet digunakan. Hal itu karena ring ini memiliki fungsi
sebagai seal agar menjaga pelumas tetap diam dan berada diantara dua
lempengan mata rantai. Untuk menjaga daya tahan rantai agar lebih awet,
ini juga sedikit lebih mahal dibandingkan jenis rantai yang tidak
memiliki O-Ring.
c. Rantai X-Ring
Jenis rantai motor yang terakhir ini adalah Rantai X-Ring. Rantai ini
merupakan rantai motor yang paling bagus dan berkualitas. Hal itu
26
karena secara fungsinya Rantai X-Ring juga memiliki O Ring sebagai
membuat cincin agar tidak mudah pipih. Dengan begitu umur rantai pun
lebih tahan lama. Hanya saja untuk harga Rantai X-Ring bisa didapat
dengan harga yang lebih mahal dibandingkan dengan dua jenis rantai
diatas.
Sistem bahan bakar sepeda motor adalah rangkaian komponen yang bekerja
saling berkaitan dan bertujuan untuk mensuplai campuran bahan bakar dan
yang sesuai dengan kebutuhan mesin (Dunia Otomotif, 2013). Pada sebuah
sepeda motor maupun mobil sistem bahan bakar mutlak diperlukan, karena
Sistem bahan bakar pada sepeda motor dibagi menjadi dua jenis yaitu,
sistem bahan bakar konvensional (karburator) dan sistem bahan bakar injeksi.
bakar diatur secara manual sesuai dengan kebutuhan mesin, sedangkan sistem
27
menggunakan pompa pada tekanan tertentu yang diperintah oleh ECU.
Sistem bahan bakar injeksi dirancang untuk mengukur jumlah udara yang
G. Sistem Kelistrikan
komponen, seperti spull, kiprok, dan masih banyak lagi lainnya. Semua
listrik yang berasal dari aki. Nah untuk mengetahui lebih jauh apa saja
1. Kiprok
sangat memengaruhi masa pakai aki sebagai sumber daya listrik. Arus listrik
yang melalui kiprok akan distabilkan dan diubah menjadi arus satu arah (dari
arus AC menjadi DC) sebelum dialirkan ke aki. Selain itu, kiprok juga
sebagai penstabil tegangan listrik yang mengalir ke aki. Karena jika arus
terlalu besar akan mengakibatkan over change. Sementara jika arus yang
28
mengalir ke aki terlalu kecil, akan menyebabkan aki tekor. Jadi, tegangan dan
arus yang mengalir ke aki harus dalam kondisi seimbang jumlahnya. Saat
terjadi masalah pada sistem kelistrikan sepeda motor, komponen inilah yang
2. generator
daya aki. Spul menghasilkan arus listrik AC (Alternating Current) atau bolak
balik.
Energi listrik yang dihasilkan oleh spul kemudian digunakan untuk perangkat
motor seperti busi, CDI, busi, bola lampu, dan lainnya. Tegangan arus AC dari
3. Kabel bodi
Kabel badan atau biasa bodi jadi salah satu komponen vital pada sebuah
rangkaian sepeda motor. Kabel bodi berfungsi untuk menyalurkan listrik dari
mengaliri arus listrik. Salah satu cara mempertahankan kinerja kabel bodi
4, Sekring
29
Dengan sekring, kerusakan komponen kelistrikan akibat hubungan arus
pendek bisa dicegah. Sekring bisa memutus arus listrik secara otomatis saat
terjadi aliran arus listrik yang tak stabil atau akibat korslet, sehingga kerusakan
5.Baterai
Baterai atau aki berfungsi untuk menyimpan listrik. Energi listrik cadangan ini
30